Bukankah artinya kita meragukan Allah yg tdk menemukan cara utk menebus dosa asal iblis itu mas?
Setelah mendapatkan ticket penebusan dosa tersebut, mengapa kita masih mempertanggung jawabkan dosa kita kelak di hadapana Allah dihari penghakiman?
Apakah orang yg percaya Yesus tdk akan mempertanggung jawabkan dosanya kelak, karena sdh ditebus oleh Yesus?
Dan mas, dlm kristen bukankah iblis itu adalah malaikat (yg membangkang), mengapa dosa yg dibuatnya tdk berimbas dosa kepada malaikat2 yg lain? dosa warisan malaikat (yg membangkang)
sedangkan dosa yg dibuat Adam, berimbas kepada manusia2 yg lain?
kita akan mempertanggungjawabkan dosa kita kelak tetapi saat di penghakiman terakhir semua yang telah diselamatkan akan bersukacita karena darah anak Domba Allah telah membasuh dosa mereka bersih.
anak nakal itu bukan karena dosa warisan mas, karena liat orang lain berbuat demikian
situ uda punya anak belum?
Kalau hari ini, sdh tua gini, mah tdk tahu mas. banyak2 berdo'a dan bertobat saja, supaya selamat dunia akhirat
pertanyaanya seharusnya, kalau ada bayi yg baru lahir atau belum tahu apa dan meninggal, apa masih dikatakan bayi yg juga berdosa?
kelak dosa apa yg harus ditanggung sang bayi mas?
tidak tahu?
Dalam Yesus Kristus ada kepastian dan jaminan kekal bahwa Ia satu-satunya jalan dan satu-satunya manusia yang pernah hidup di bumi yang berani mengatakan "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup, tidak seorangpun dapat pergi ke Bapa kalau tidak melalui Aku".
bayi tidak menanggung dosa apapun karena belum mampu mengerti adanya "dosa". Allah maha adil.
Jadi malaikat dan Allah adalah sama ya mas? sama2 Roh.
roh manusia sama setan juga roh. jadi malaikat=Allah=iblis=manusia?
piye toh mas. ini mah ndak perlu dijelaskan toh?
Maksud saya tentang koreksi dari mbak Lily adalah suatu ketidak mungkinan bagi Allah.
dlm kristen dikenal tdk ada yg mustahil bagi Allah, tapi pada kenyataannya ada juga yg mustahil bagi Allah, yaitu menebus dosa iblis, hanya karena iblis makhluk abadi.
siapa yg membatasi kemungkinan penebusan iblis ini? apakah tertulis dlm Alkitab bahwa iblis tdk mungkin ditebus dosanya karena dia makhluk abadi, atau kita hanya main logika saja disini?
Toh dlm penebusan manusia, Allah lah yg berperan menebus dosa Adam, tanpa ada permintaan dari Adam.
bukankah Allah dimungkinkan menebus dosa iblis, tanpa ada syarat2 atau alasan apapun?
ya setidajknya diberlakukanlah seperti penebusa manusia (ticket) yaitu iblis diberikan ticket (mau dipake atau tdk ya terserah iblis, seperti pilihannya pada manusia), mungkin saja sebagian dari iblis2 tsb mau bertobat kepada Allah.
Alkitab memang tidak menulis apapun tentang penebusan dosa iblis. Entah karena memang Allah tidak mengizinkan hal itu terjadi, atau memang iblis terlalu sombong dan tidak mau menerima Kasih Allah, tetapi puji syukur pada Tuhan karena kita telah mengenal dan menerima Kasih itu!
Well ada juga hal yang mustahil bagi Allah, misalnya, berbuat dosa.
Kita tidak main logika, hanya bung striker.
Jadi orang2 Non Kristen, pada saat meninggal dipastikan tdk akan bersatu dengan Allah, karena tdk ikut dlm penebusan Allah, apakh demikian mas?
ataukah penebusan itu tuk semua umat manusia apapun agamanya?
penebusan untuk semua manusia apapun agamanya, seperti tiket dibagikan kepada semua orang, tetapi kalau mereka tidak menerimanya, ya tentu tidak bisa bersatu dengan Allah. orang tiketnya aja ga diterima.
Mengapa manusia harus diselamatkan? Sementara iblis tidak. Apakah iblis diciptakan sesuai dengan gambar Allah?
Mengapa Allah harus repot2 menjadi manusia untuk menebus dosa manusia? Kenapa tidak dari sorga saja Allah menghapus dosa seluruh manusia. Karna manusia perlu pergumulan, baik untuk orang2 yang percaya maupun yang belum percaya. Dengan peristiwa Yesus disalibkan dan bangkit dari kematian menjadi penggenap Kitab Suci orang yang percaya dan menjadi pergumulan yang belum percaya untuk menjadi percaya.
Mengapa harus Allah sendiri yang harus menjadi manusia untuk menebus dosa seluruh manusia? Siapakah yang berhak menebus dosa manusia? Manusia atau Allah? Oleh karna itu Yesus Kristus adalah Allah yang menjadi manusia untuk dapat menebus dosa manusia.
nicely put