Author Topic: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?  (Read 9426 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Djo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1503
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kharismatik
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #30 on: December 07, 2012, 12:06:38 PM »
Kalau dlm pelajaran bahasa Indonesia yg pernah saya terima sih, kata 'hanya' itu maknanya dikhususkan.

misalnya kalau saya katakan ini ama pacarku 'cintaku HANYA untukmu', kan maknanya memang cintaku saya khususkan utk pacarku,
masa' maknanya jadi cintaku utk semua wanita?   :D

atau mungkin ada makna lain dari kata HANYA ini mas?

yach sambil belajar bahasa Indonesia yg baik dan benar dari njenengan lah  :)


Ya sudah...., Yesus memang hanya untuk bangsa Israel deh....... buktinya Yesus memang tidak pernah keluar dari Israel kan....

Tapi Yesus menyuruh murid2Nya utk pergi ke seluruh bangsa utk menjadikan semua bangsa murid Yesus.

Dan kami2 ini adalah salah satunya.

Trust and Obey....!  Miracle is on the way !!

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #31 on: December 08, 2012, 12:24:33 PM »
Ya sudah...., Yesus memang hanya untuk bangsa Israel deh....... buktinya Yesus memang tidak pernah keluar dari Israel kan....

Tapi Yesus menyuruh murid2Nya utk pergi ke seluruh bangsa utk menjadikan semua bangsa murid Yesus.

Dan kami2 ini adalah salah satunya.

ternyata murid2 Yesus lebih suskes dari gurunya ya mas?  :)

Karena para murid yg manusia biasa malah bisa mengkristenan bangsa2 lain, sedangkan Yesus yg notabene dianggap Tuhan malah tdk mampu mengkristenkan israel.


Offline Frodo

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 268
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ?????
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #32 on: December 08, 2012, 07:28:36 PM »
ternyata murid2 Yesus lebih suskes dari gurunya ya mas?  :)

Karena para murid yg manusia biasa malah bisa mengkristenan bangsa2 lain, sedangkan Yesus yg notabene dianggap Tuhan malah tdk mampu mengkristenkan israel.

Ini jenis orang yang otaknya di dengkul, wkwkwkwkwk
Sejak kapan Muhamad keluyuran ke luar dari arab dul?
Murid dan gerombolannya ente anggap lebih sukses kah?
Wkwkwkwkwkwkwk, dengkulnya dipake dul, wkwkwkwkwkwkwk

 :rofl: :rofl: :rofl: :rofl:

@bro frodo:
Bro frodo yth, kami berterimakasih at as partisipasi and a di forum ini. Kami berharap anda bisa terus berpartisipasi di forum ini. Namun jika peringatan kami tidak anda indahkan,maka kami menganggap anda tidak ingin berpartisipasi dalam forum ini lagi. mari kita bdayakan berdialog dengan baik dan saling menghormati antara pememeluk agama/kepercayaan lain. salam :-)
« Last Edit: December 09, 2012, 08:18:09 AM by ond32lumut »

Offline Leonardo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1772
  • Reputation Power:
  • katolik
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #33 on: December 10, 2012, 08:16:02 AM »
Sayang sekali bahasa bro Frodo provokatif tapi pointnya jika saja dirubah cara penyampaiannya maka bisa menjadi bahan apologi yang bagus ....

Ok, saya ubah bahasa bro Frodo...

Dalam sejarah Islam sang Nabi Muhammad pun hanya berkarya di tanah jazirah Arab dan para pengikutnya lah yang mengembangkan islam ke mana-mana ke luar Arab...
Tetapi afaik tidak ada satupun rekan muslim yang menganggap pengikut sang Nabi yang mempopulerkan Islam ke bangsa2 lain lebih hebat dari sang Nabi itu sendiri... :D

 
In Omnibus Caritas

Offline CosmicBoy94

  • Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 305
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestan Injili/Evangelikal
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #34 on: December 10, 2012, 08:34:09 AM »
ternyata murid2 Yesus lebih suskes dari gurunya ya mas?  :)

Karena para murid yg manusia biasa malah bisa mengkristenan bangsa2 lain, sedangkan Yesus yg notabene dianggap Tuhan malah tdk mampu mengkristenkan israel.

Kayak Mummad kan?
Konsisten dikitlah bro, hehehe...kata orang ilmuwan, 'inconsistency is a sign of a fail arguments."
Pahami dulu konteks misi Yesus, jangan ngomong sembarangan.

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #35 on: December 11, 2012, 06:48:58 AM »
Kayak Mummad kan?
Konsisten dikitlah bro, hehehe...kata orang ilmuwan, 'inconsistency is a sign of a fail arguments."
Pahami dulu konteks misi Yesus, jangan ngomong sembarangan.

ya tdk sama to mas.

Muhammad sukses mengislamkan Arab mas, padahal Muhammad hanya manusia biasa bukan berpangkat Tuhan. 

:)

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #36 on: December 11, 2012, 08:12:51 AM »
Mengapa saya merasa ngomong sama muslim tidak membuat maju...?

no offense...
Back to TOPIC!

Offline Shakespeare

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1868
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #37 on: December 11, 2012, 02:47:41 PM »
ya tdk sama to mas.

Muhammad sukses mengislamkan Arab mas, padahal Muhammad hanya manusia biasa bukan berpangkat Tuhan. 

:)

Diislamkan dengan pedang..?? Ck...ck...ck...  :swt: 


Orang muslim ini berkali-kali dibilangin kalo misi Yesus bukan mengkristenkan Yahudi, tapi menebus dosa manusia kok gak mudeng-mudeng.
Nanti kalau dibilang bahwa rencana Tuhan manusia yang mau diselamatkan memang terbatas (cuma sedikit), ntar protes lagi.....  :headbang:
« Last Edit: December 11, 2012, 02:57:02 PM by Shakespeare »
πᾶσα γραφὴ θεόπνευστος καὶ ὠφέλιμος πρὸς διδασκαλίαν, πρὸς ἐλεγμόν, πρὸς ἐπανόρθωσιν, πρὸς παιδείαν τὴν ἐν δικαιοσύνῃ

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #38 on: December 11, 2012, 03:43:22 PM »
Sayang sekali bahasa bro Frodo provokatif tapi pointnya jika saja dirubah cara penyampaiannya maka bisa menjadi bahan apologi yang bagus ....

Ok, saya ubah bahasa bro Frodo...

Dalam sejarah Islam sang Nabi Muhammad pun hanya berkarya di tanah jazirah Arab dan para pengikutnya lah yang mengembangkan islam ke mana-mana ke luar Arab...
Tetapi afaik tidak ada satupun rekan muslim yang menganggap pengikut sang Nabi yang mempopulerkan Islam ke bangsa2 lain lebih hebat dari sang Nabi itu sendiri... :D

silahkan tunjukan 1 murid atau sahabat ketika mereka hidup yg melebihi karya Nabi Muhammad di jazirah Arab ketika beliau masih hidup.

utk mengislamkan tanak jawa saja dibutuhkan 9 wali (itu yg terkenal) belum wali2 yg lain yg tdk seterkenal 9 wali.

Dan setidaknya Nabi Muhammad mampu memberikan karyanya yg nyata dengan mengislamkan tanah kelahirannya, padahal beliau hanya manusia biasa (bukan Tuhan), dan bahkan non muslim mengatakan Nabi tidak memiliki mukjizat apa, tapi kok sukses dlm missi keIslamannya ya..

 :whistle:

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #39 on: December 11, 2012, 04:44:39 PM »
Damai bagimu striker.
Kalau dlm pelajaran bahasa Indonesia yg pernah saya terima sih, kata 'hanya' itu maknanya dikhususkan.
misalnya kalau saya katakan ini ama pacarku 'cintaku HANYA untukmu', kan maknanya memang cintaku saya khususkan utk pacarku,
masa' maknanya jadi cintaku utk semua wanita?   :D
atau mungkin ada makna lain dari kata HANYA ini mas?
yach sambil belajar bahasa Indonesia yg baik dan benar dari njenengan lah  :)
Kembali ingin saya sampaikan untuk yang kesekian kalinya, strik. Membaca Injil, jangan hanya menyoroti satu ayat tok. Untuk mendapat saripati pesannya, harus dihubungkan dengan ayat sebelum dan/atau sesudahnya. Paling sedikit satu perikop. Hanya yang striker maksud itu, pada ayat mana striker baca? Sudahkah dihubungkan dengan ayat sebelum dan/atau sesudahnya? sudahkah dibaca satu perikop?
silahkan tunjukan 1 murid atau sahabat ketika mereka hidup yg melebihi karya Nabi Muhammad di jazirah Arab ketika beliau masih hidup.
utk mengislamkan tanak jawa saja dibutuhkan 9 wali (itu yg terkenal) belum wali2 yg lain yg tdk seterkenal 9 wali.
Dan setidaknya Nabi Muhammad mampu memberikan karyanya yg nyata dengan mengislamkan tanah kelahirannya, padahal beliau hanya manusia biasa (bukan Tuhan), dan bahkan non muslim mengatakan Nabi tidak memiliki mukjizat apa, tapi kok sukses dlm missi keIslamannya ya..
 :whistle:
Menurut pemahaman saya, historis penyembahan kepada Allah Yang Esa, dimulai oleh Abraham yang diturunkan kepada kaum Israel. Seluruh kisah itu dikisahkan bertumpu pada penantian kedatangan Mesias (Juru Selamat). Mesias dalam diri Jesus Kristus datang, memberikan contoh hidup, dan mencurahkan darah jadi tebusan manusia, mati di kayu salib, kemudian dimakamkan dan bangkit, naik ke sorga, dan mengutus Roh Penghibur.

Pada masa penyalibanNya, sebagian besar kaum Israel tidak mengakui kemesiasanNya. Setelah Dia bangkit dan naik ke sorga, banyak mata menyaksikan kenaikannya, dan kemudian banyak mata yang melihat berbagai mu'jizat dikerjakan oleh para pengikutNya. Gereja berkembang mengikuti amanat Jesus Kristus, namun sempalan-sempalan juga muncul seperti Nestorian dan Ebionit. Tokoh-tokoh Nestorian dan Ebionit itu pula yang berinteraksi dengan Muhammad.

Ingat, yang meramalkan bahwa Muhammad akan menjadi nabi adalah Buhaira, seorang Rahib Nestorian. Kemudian, akrab dengan Waraka bin Nawfal yang Pendeta Ebionit. Keakraban Muhammad dengan Waraka bin Nawfal karena dia adalah kerabat Khadijah (istri pertama Muhammad). Waraka bin Nawfal ini pula yang menyatakan bahwa Muhammad sudah menjadi nabi setelah diceritakan bahwa Muhammad mendapat penglihatan di gua Hira'. Aneh, Waraka bin Nawfal menyatakan Muhammad sebagai nabi, tetapi Waraka bin Nawfal sendiri tidak memeluk agamanya Muhammad. Waraka tetap sebagai seorang Ebionit. Dan ingat pula, bahwa pernikahan Muhammad dengan Khadijah dilaksanakan di rumahnya Khadijah, yang besar kemungkinan penganut Ebionit juga seperti Waraka bin Nawfal. Selama Khadijah masih hidup, Muhammad tidak menikahi perempuan lain, memperkuat dugaan bahwa pernikahan mereka dilaksanakan menurut tata cara Ebionit. Catat, Nestorian memandang Jesus Kristus memiliki dua pribadi, sebagai manusia dan sebagai Putra Allah (Logos). Ebionit memandang Jesus Kristus adalah manusia yang diangkat menjadi Putra Allah, lebih tinggi dari malaikat tetapi bukan Allah.

Nah, bila diringkas, penyembahan kepada Allah Yang Esa itu, menjadi seperti ini:
Dari Abraham ke Kristen: Abraham-->Israel-->Kristen
Dari Abraham ke Islam: Abraham-->Israel&Ismael-->Kristen-->Ebionit-->Nestorian--->Islam.

Damai, damai, damai.


PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #40 on: December 11, 2012, 07:53:07 PM »
Damai bagimu striker.Kembali ingin saya sampaikan untuk yang kesekian kalinya, strik. Membaca Injil, jangan hanya menyoroti satu ayat tok. Untuk mendapat saripati pesannya, harus dihubungkan dengan ayat sebelum dan/atau sesudahnya. Paling sedikit satu perikop. Hanya yang striker maksud itu, pada ayat mana striker baca? Sudahkah dihubungkan dengan ayat sebelum dan/atau sesudahnya? sudahkah dibaca satu perikop?

Yg saya soroti adalah ucapan Yesus sendiri, apakah itu tdk bermakna sama sekali buat anda?
Apakah menurut anda Yesus plin plan, tdk serius dengan ucapannya, tentu tdk to?
mungkin Yesus berubah pikiran dan merasa kasihan sehingga mau membantu perempuan tersebut

mungkin jawaban rekan Djo lebih masuk akal menurut saya:

Ya sudah...., Yesus memang hanya untuk bangsa Israel deh....... buktinya Yesus memang tidak pernah keluar dari Israel kan....

Tapi Yesus menyuruh murid2Nya utk pergi ke seluruh bangsa utk menjadikan semua bangsa murid Yesus.

Dan kami2 ini adalah salah satunya.


 :)

Menurut pemahaman saya, historis penyembahan kepada Allah Yang Esa, dimulai oleh Abraham yang diturunkan kepada kaum Israel. Seluruh kisah itu dikisahkan bertumpu pada penantian kedatangan Mesias (Juru Selamat). Mesias dalam diri Jesus Kristus datang, memberikan contoh hidup, dan mencurahkan darah jadi tebusan manusia, mati di kayu salib, kemudian dimakamkan dan bangkit, naik ke sorga, dan mengutus Roh Penghibur.

Pada masa penyalibanNya, sebagian besar kaum Israel tidak mengakui kemesiasanNya. Setelah Dia bangkit dan naik ke sorga, banyak mata menyaksikan kenaikannya, dan kemudian banyak mata yang melihat berbagai mu'jizat dikerjakan oleh para pengikutNya. Gereja berkembang mengikuti amanat Jesus Kristus, namun sempalan-sempalan juga muncul seperti Nestorian dan Ebionit. Tokoh-tokoh Nestorian dan Ebionit itu pula yang berinteraksi dengan Muhammad.

Ingat, yang meramalkan bahwa Muhammad akan menjadi nabi adalah Buhaira, seorang Rahib Nestorian. Kemudian, akrab dengan Waraka bin Nawfal yang Pendeta Ebionit. Keakraban Muhammad dengan Waraka bin Nawfal karena dia adalah kerabat Khadijah (istri pertama Muhammad). Waraka bin Nawfal ini pula yang menyatakan bahwa Muhammad sudah menjadi nabi setelah diceritakan bahwa Muhammad mendapat penglihatan di gua Hira'. Aneh, Waraka bin Nawfal menyatakan Muhammad sebagai nabi, tetapi Waraka bin Nawfal sendiri tidak memeluk agamanya Muhammad. Waraka tetap sebagai seorang Ebionit. Dan ingat pula, bahwa pernikahan Muhammad dengan Khadijah dilaksanakan di rumahnya Khadijah, yang besar kemungkinan penganut Ebionit juga seperti Waraka bin Nawfal. Selama Khadijah masih hidup, Muhammad tidak menikahi perempuan lain, memperkuat dugaan bahwa pernikahan mereka dilaksanakan menurut tata cara Ebionit. Catat, Nestorian memandang Jesus Kristus memiliki dua pribadi, sebagai manusia dan sebagai Putra Allah (Logos). Ebionit memandang Jesus Kristus adalah manusia yang diangkat menjadi Putra Allah, lebih tinggi dari malaikat tetapi bukan Allah.

Nah, bila diringkas, penyembahan kepada Allah Yang Esa itu, menjadi seperti ini:
Dari Abraham ke Kristen: Abraham-->Israel-->Kristen
Dari Abraham ke Islam: Abraham-->Israel&Ismael-->Kristen-->Ebionit-->Nestorian--->Islam.

Damai, damai, damai.

Saya rasa yg meramalkan bukan warakah, tapi kitab yg dibaca oleh warakah.

kitab yg manakah itu, saya tdk tahu dan tdk mau sok tahu

 :)
« Last Edit: December 11, 2012, 07:59:19 PM by striker »

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #41 on: December 11, 2012, 07:57:41 PM »
Diislamkan dengan pedang..?? Ck...ck...ck...  :swt: 


Orang muslim ini berkali-kali dibilangin kalo misi Yesus bukan mengkristenkan Yahudi, tapi menebus dosa manusia kok gak mudeng-mudeng.
Nanti kalau dibilang bahwa rencana Tuhan manusia yang mau diselamatkan memang terbatas (cuma sedikit), ntar protes lagi.....  :headbang:

Oo jadi Allah itu inkarnasi jadi manusia hanya utk dibunuh yahudi guna menebus dosa manusia saja bang?  :o

sederhananya, biarin aja deh Isrel tetap sesat, toh yg penting dosa manusia tertebus.  :think:

Offline Shakespeare

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1868
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #42 on: December 12, 2012, 07:21:47 AM »
Oo jadi Allah itu inkarnasi jadi manusia hanya utk dibunuh yahudi guna menebus dosa manusia saja bang?  :o

sederhananya, biarin aja deh Isrel tetap sesat, toh yg penting dosa manusia tertebus.  :think:

strawman argument..!!  :violent1:
πᾶσα γραφὴ θεόπνευστος καὶ ὠφέλιμος πρὸς διδασκαλίαν, πρὸς ἐλεγμόν, πρὸς ἐπανόρθωσιν, πρὸς παιδείαν τὴν ἐν δικαιοσύνῃ

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #43 on: December 12, 2012, 10:49:51 AM »
Yg saya soroti adalah ucapan Yesus sendiri, apakah itu tdk bermakna sama sekali buat anda?
Apakah menurut anda Yesus plin plan, tdk serius dengan ucapannya, tentu tdk to?
mungkin Yesus berubah pikiran dan merasa kasihan sehingga mau membantu perempuan tersebut
Jiyahhaahhaaahhaaaa... :D striker bilang striker pernah menimba ilmu di sekolah Kristen, kok rasanya kemampuan bahasamu tidak menunjukkan bahwa kamu jebolan sekolah Kristen, ya? Sudah saya mohon, minta, perintahkan agar striker tidak hanya menyoroti satu ayat dalam suatu perikop Injil, kenapa malah mengulangi menonjolkan kekonyolan, sih? Nah, striker tersinggung lagi disebut konyol? Agar terhindar dari dikategorikan konyol, perhatikan postingan pasangan diskusimu, dan respons seperlunya. Jika ada permintaan dari pasangan diskusimu, ikuti, atau kalau striker tidak berkenan mengikuti, beri alasan. Kalau striker selalu mengulangi sikap yang telah ditegur, itu menunjukkan kebebalan, yang untuk memperhalus, saya sebut konyol.

striker membaca di perikop itu alasan Jesus Kristus mengabulkan permintaan perempuan itu, kan? Jesus Kristus mengabulkan permintaan doa perempuan yang dipersamakan sebagai anjing itu, semata-mata karena iman perempuan itu kepada Jesus Kristus, maka anak dari perempuan itu sembuh seketika. Nangkep?
Quote
Saya rasa yg meramalkan bukan warakah, tapi kitab yg dibaca oleh warakah.
Jiyahhahhaahhaaahhaaaa... striker terlalu menelan mentah-mentah informasi dari gua itu, meskipun tidak ada saksi ketika informasi itu dikatakan diberikan oleh makhluk. striker tahu bahwa Waraka bin Nawfal itu adalah Pendeta Ebionite? striker tahu bahwa Ebionite itu adalah sekte sesat dari Kristen yang sudah ada sejak abad pertama? striker tahu bahwa kitab yang dipakai oleh Ebionite adalah Injil yang dikorup, dihilangkan beberapa bahagian? Di Injil saja tidak ada ramalan atau nubuatan akan kedatangan nabi yang benar nabi setelah kenaikan Jesus Kristus ke sorga. Apalagi di Injil yang telah dikebiri? Kalau kedatangan nabi palsu, memang diramalkan akan datang. Untuk itu, maka pengikut Jesus Kristus dibekali dengan Roh Kudus yang dapat menguji.
Quote
kitab yg manakah itu, saya tdk tahu dan tdk mau sok tahu :)
Dan metode seperti itu pula yang selalu dipraktikkan oleh kebanyakan pembaca kitabmu. Mengatakan sesuatu tanpa dapat membuktikannya. Bila perlu, pakai trik-trik tipuan, atau taqqiyakah? Di suatu diskusi dengan seorang Muslim, kepada saya diberitahu ada Kitab Ibrahim, selain Kitab Torat, Zabur, dan Injil. Ketika saya tanya dimana kitab itu, dijawab, "Entah". Ou, ya, dia menyatakan keberadaan kitab itu berdasarkan satu ayat dari Al Qur'an (maaf, lupa ayatnya). Nah, karena Al Qur'an bilang bahwa ada kitab Ibrahim, kawan diskusi itu bilang ada kitab Ibrahim. Ditanya, "Mana bukunya?" dijawab, "Entah". Konyol, kan?

Kalian menganggap Al Qur'an adalah Kitab Suci yang tidak ada keraguan di dalamnya. Saya artikan, segala sesuatu yang disebut di dalamnya, bisa dibuktikan. Nah, salah satu ayatnya bilang "ada Kitab Ibrahim", tetapi ketika ditanya dimana kitab itu sekarang, tidak diketahui. Pertanyaannya, apakah keturunan Ibrahim tidak merasa perlu memelihara kitab leluhurnya itu, seperti keturunan Musa memelihara Torat, seperti keturunan Daud memelihara Zabur, seperti pengikut Kristus memelihara Injil? Jawabannya, "Kitab apa yang perlu dipelihara keturunan Ibrahim, wong kitab itu nggak pernah ada?".

Saran saya, strik, coba merenung lagi. Terkadang enak berdiskusi dengan striker, ketika nyambung. Sangat disayangkan, kadang-kadang striker mempertontonkan kekonyolan. Ah, semoga damai menyertaimu.
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: AL-QURAN DAN KETUHANAN ISA AL-MASIH?
« Reply #44 on: December 12, 2012, 11:09:05 AM »
Oo jadi Allah itu inkarnasi jadi manusia hanya utk dibunuh yahudi guna menebus dosa manusia saja bang?  :o

sederhananya, biarin aja deh Isrel tetap sesat, toh yg penting dosa manusia tertebus.  :think:
Akulah jalan kebenaran dan hidup. barang siapa percaya kepada Ku, ia akan hidup, walaupun ia sudah mati. jadi untuk bisa selamat siapa saja, termasuk org israel, disyaratkan untuk percaya pd Yesus
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23