Author Topic: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???  (Read 6603 times)

0 Members and 7 Guests are viewing this topic.

Offline dantono

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 234
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Catholic
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #15 on: January 05, 2013, 08:29:52 AM »
Bayangan hanya berguna kalau vang nyata belum datang

jadi PL hanya berguna selagi Yesus belum menggenapi nya (mati disalib) dan berlaku pada masanya (zaman Yohanes )

contoh kongkrit  ketika om  mengendarai mobil di pertigaan yang sempit om akan sangat berhati hati kalau melihat bayangan mobil dari arah yang tegak lurus, ketika mobil itu sudah nyata/lewat   maka bayangan mobil iyu sudah om tidak perlukan lagi

kalau om masih terus melihat bayangan  mobil itu kapan majunya   ??
Maaf saya kayaknya harus meralat atau meredefinisi tentang penggunaan istilah bayangan. Sebenarnya lebih dari sekedar bayangan. Analogi mobil yang anda kasih kurang pas. Contoh nyata dalam kasus penebusan Yesus. Kalau anda tidak membaca PL, pasti akan bingung kenapa penebusan harus dilakukan melalui penyaliban Yesus, tidak lazim Allah memakai cara ini sebelumnya. Toh Allah bisa saja mengampuni secara langsung. Pada awalnya Allah juga mengampuni secara langsung, menyuruh korban bakaran penebus dosa, dll.

Tapi kemudian di banyak bagian PL tertulis bahwa Allah akan menebus dengan cara lain, yaitu melalui penderitaan AnakNya. Ini yang akan menerangi kita dalam membaca PB. Termasuk memberikan kita kemampuan apologi kepada umat Yahudi.

Masih banyak contoh yang lain.

Salam

ngak membingungkan juga sih.
ini cuma akal akalan penjual patung saja, kalau engga dilarang maka orang orang ngga berani bikin patung sendiri, sebab kalau orang orang pada bikin patung sendiri siapa akan beli patungku  ? kalau-pun ada yang beli  itu hanya orang yang belum denger larangan buat patung lagian juga gue ngga bisa jual mahal mahal pada orang yang sudah tau kalau larangan itu sudah tidak berlaku lagi


Tuhan Yesus memberkati

Han
Kayaknya anda terlalu mengada2. Prinsipnya bahwa tidak masalah membuat patung dan menjual. Kalau penjualan itu terkait "pelestarian" kepercayaan pagan orang lain, silakan direnungkan sendiri menyangkut penginjilan kita

Salam

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #16 on: January 05, 2013, 09:53:07 AM »
. Contoh nyata dalam kasus penebusan Yesus. Kalau anda [color =red] tidak membaca PL[/color], pasti akan bingung kenapa penebusan harus dilakukan melalui penyaliban Yesus, tidak lazim Allah memakai cara ini sebelumnya. Toh Allah bisa saja mengampuni secara langsung.

Salam

om tidak bingung ,tanpa membaca PL pun om  udah tau  (cukup membaca PB saja)
karena dalam PB Yesus sendiri sudah menceritakan tentang sengsaranya
sampai beberapa kali
(kalau tidak percaya sama perkataan Yesus sendiri mosok harus balik lagi percaya sama yakub atau musa  ???

bahkan secara jelas dalam pb tertulis contoh kongkritnya : yaitu ketika Petrus ? membantah tentang sengsaranya itu langsung dihardik Yesus sebagai (pikiran ) iblis

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #17 on: January 05, 2013, 05:44:17 PM »

Salam
Kayaknya anda terlalu mengada2. Prinsipnya bahwa tidak masalah membuat patung dan menjual. Kalau penjualan itu terkait "pelestarian" kepercayaan pagan orang lain, silakan direnungkan sendiri menyangkut penginjilan kita

Salam
om tidak menagada  ada hanya om sering mengambil analogi /contoh supaya jelas maksudnya
dalam hal ini om mau menjelaskan bahwa karena PL dan Taurat telah habis masa berlakunya juga taurat telah dibatalkan Yesus melalui kematiannya
maka  semua perintah dan ketentuannya telah batal termasuk larangan untuk membuat patung
jadi boleh boleh aja membuat patung apapun juga (tidak berdosa)

mengenai pencantuman larangan membuat patung padahal peraturan itu sudah experied itu adalah analogi dari masih diadakannya perpuluhan taurat padahal peraturannya sudah experied

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline RHCP

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1033
  • Reputation Power:
  • KASIH
  • Denominasi: Kharismatik
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #18 on: January 05, 2013, 08:14:55 PM »
om saya masih bingung....maksudnya 10 perintah Allah sudah tidak berlaku lagi?
Iman dan harapan akan hilang tapi Kasih adalah kekal.

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #19 on: January 05, 2013, 11:04:55 PM »
om saya masih bingung....maksudnya 10 perintah Allah sudah tidak berlaku lagi?

10 perintah Allah termasuk taurat atau bukan     menurut Bro  ??
jika bro mengangap 10 perintah sebagai bagian dari taurat dan bro mengimani apa yang tercantum di Pb bahwa Ia (Yesus) telah membatalkan taurat melalui kematiannya sesuai apa yang tertulis galam

P. Baru: Efesus: 2
2:15 sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan ] segala perintah dan ketentuannya,

sebagai realisasi dari batalnya taurat
 lukas masih memberi toleransi sampai zaman yohanes/angkatan yohanes kalau umur manusia maximum 120 tahun maka tahun 120 merupakan berahirnya masa berlaku hukum taurat
jadi batal nya hukum taurat adalah bagi yang hidup kasih karunia sebab mereka itu telah hidup dibawah kasih karunia
sedangkan bagi orang orang pl dan orang sekarang yang masih mau hidup dibawah hukum taurat tentunya tidak batal dan mereka akan dihakimi menurut hukum taurat
jadi pilihan anda yang mana ??

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline RHCP

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1033
  • Reputation Power:
  • KASIH
  • Denominasi: Kharismatik
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #20 on: January 06, 2013, 12:16:05 AM »
10 perintah Allah digantikan dengan hukum kasih Tuhan Yesus om? Jika mau diampuni maka harus mau mengampuni. Tidak perlu korban bakaran atau sembelihan tapi bertobatlah dll.
Iman dan harapan akan hilang tapi Kasih adalah kekal.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #21 on: January 06, 2013, 12:27:20 PM »
P. Baru: Efesus: 2
2:15 sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan  segala perintah dan ketentuannya,
Oom...

Kalo menurut saya 10P tidak pernah batal.
Dalam pengertian saya 10P adalah dasar moral paling utama bagi OP di jaman sekarang. Dimana P5 s/d P10 adalah dasar moral bagi orang yg tidak/belum mengenal/mengakui akan agama di jaman sekarang.

Di PL : pernak-pernik (segala perintah dan ketentuan - cara-cara) dalam peng-aplikasi-an 10P yang bejibun itu (603 butir ??) dinyatakan khusus buat bangsa Israel.

Di PB : pernak-pernik dalam peng-aplikasi-an 10P di"sari"kan menjadi "dua butir" dan untuk semua orang.

Dalam pengertian saya, misal pada 10P - perintah "Kuduskanlah hari Sabat" :
Di PL segala pernak-pernik yg ngerujuk ttg hari Sabat itu akan selalu menuntun ke peng-aplikasi-an perintah "Kuduskanlah hari Sabat". (jangan bekerja, harus puasa, tidak boleh anu, tidak boleh una).

Setelah kematian Yesus, maka segala pernak-pernik itu batal - tetapi "Kuduskanlah hari Sabat" tidak pernah batal. Pernak-pernik diganti menjadi "Kasihilah Tuhan Allahmu" --- bagaimana peng-aplikasi-an dari perintah "Kuduskanlah hari Sabat" ya "terserah" si OP di jaman sekarang pada cara pengungkapan kasihnya kepada Allah dalam mematuhi perintah "Kuduskanlah hari Sabat". (mungkin si OP pergi ke gereja di hari Minggu, mungkin juga tidak buka toko, mungkin juga tetep buka toko tapi masih menyempatkan diri ke gereja di hari Minggu, dlsb).

Sso yg "kekeuh" berpendapat bahwa dikala dia pergi ke gereja itu BUKAN dalam rangka pelaksanaan perintah "Kuduskanlah hari Sabat" ---> (imo) secara "gak sadar" sebenernya dia sedang melaksanakan perintah tsb :).

Jadi di PL, apapun itu pernak-perniknya (603 butir) - cara-caranya pasti selalu akan ngerujuk pada peng-aplikasi-an 10P (dan kayaknya termasuk akibat2 yg berupa instant karma apabila dilanggar/terlanggar dan tidak segera dilaksanakan "penangkalan"-nya) ---- sedangkan di PB, 603 butir tsb sudah menjadi 2 butir dimana cara-caranya pasti juga akan selalu meng-identifikasikan pada peng-aplikasi-an 10P tsb (dan kayaknya dua butir tsb tidak mengumumkan ttg adanya instant karma apabila terlanggar/dilanggar :)).

Yah.... tapi ini sih cuma menurut pengertian saya aja sih Oom :).

salam.

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #22 on: January 06, 2013, 12:59:04 PM »

10 perintah Allah digantikan dengan hukum kasih Tuhan Yesus om? Jika mau diampuni maka harus mau mengampuni. Tidak perlu korban bakaran atau sembelihan tapi bertobatlah dll.

maka dari itu lukas sudah menetapkan batas ahir berlakunya hukum taurat dan kitab para nabi (pl) yaitu sampai kepada zaman Yohanes

jadi bagi kita yang hidup dibawah kasih karunia CUKUP berpedoman pada kedua hukum kasih itu saja tanpa harus buka buka kitab hukum yang sudah experied itu untuk dipilah pilih menjadi bagian bagian yang masih berlaku atau tidak

pinjam istilah gusdur : GITU AJA KOK REPOT

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #23 on: January 06, 2013, 01:16:25 PM »
Oom...
Yah.... tapi ini sih cuma menurut pengertian saya aja sih Oom :).

yah bro oda marilah kita saling sharing pengertian ,supaya wawasan smakin luas, tanpa perlu cari pemenang siapa lebih benar. karena kebenaran adalah mutlak milik Allah sejak kekekalan

Oom...

Kalo menurut saya 10P tidak pernah batal.
Dalam pengertian saya 10P adalah dasar moral paling utama bagi OP di jaman sekarang. Dimana P5 s/d P10 adalah dasar moral bagi orang yg tidak/belum mengenal/mengakui akan agama di jaman sekarang.

salam.
jadi pertama tama ada yang om mau tanyakan dulu 3 hal yaitu  :
menurut bro oda :
1) apakah 10 P merupakan hukum taurat atau bukan ?
2)apakah efesus 2:15 itu merupakan kebenaran mutlak dari Allah yang disampaikan lewat Paulus atau merupakan pikiran Paulus saja  ??
3)kalau bro oda sendiri berdri dimana  ??
dibawah hukum taurat atau dibawah hukum kasih karunia  ??

ketiga hal ntu perlu om tanyakan dulu , sbab kalau yidak akan jadi panjang dan muter muter

Tuhan Yesus emberkati
Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #24 on: January 07, 2013, 02:19:08 AM »
jadi pertama tama ada yang om mau tanyakan dulu 3 hal yaitu  :
menurut bro oda :
1) apakah 10 P merupakan hukum taurat atau bukan ?
Ya, Oom :).

Quote
2)apakah efesus 2:15 itu merupakan kebenaran mutlak dari Allah yang disampaikan lewat Paulus atau merupakan pikiran Paulus saja  ??
Seperti biasanya ... (imo) disini hanyalah "problem" dari perbedaan interpretasi :).

Dimana Oom Han mengambil interpretasinya sampai kalimat "Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya" --- sementara saya mencoba utk mengambil interpretasinya pada keseluruhan blog ayat (11-22) yg di AO (Alkitab Online) mempunyai header : Dipersatukan di dalam Kristus --- plus yg bahasa inggrisnya ada kata "enmity" - saya gak tau, itu disisipin si penterjemah ataukah memang aslinya ada kata "enmity" di ayat 15 tsb :).

Uraian pendapat saya itu ada di : http://forumimankristen.com/index.php/topic,1123.msg31745.html#msg31745 Oom. Mudah2an kalo ada sempet, Oom mau membacanya :).

Quote
3)kalau bro oda sendiri berdri dimana  ??
dibawah hukum taurat atau dibawah hukum kasih karunia  ??
Bagi saya yg nonK ataupun kalau saya Kristen, saya percaya 10P masih berlaku Oom ... namun detail2-nya yg 603 butir itu tidak berlaku lagi ... karena (imo) "gara2" detail yg harafiah - bisa menuntun sso yg berpedoman pada 603 butir tsb meng-eksklusifkan diri. (misal dgn kalimat : saya sunat - kamu tidak sunat, silakan ngerasain di-sate :)).

Jadi yang saya percaya detail2-nya adalah detail2 yg menjadi "dua butir" (Hukum Kasih) --- yang padahal (imo) justru detail2 tsb lebih "luas" dari 603 butir, karena isinya lebih secara moral, universal dan sempurna ...DAN ... kayaknya nggak ada disebut adanya instant-karma di bumi hasil dari aksi kemarahan Allah .. hehehe :)

(18) Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

sepertinya "problem" yg timbul ada pada perbedaan interpretasi pada kalimat merah, ya ?
Satu versi, merah = sudah terjadi (kematian Yesus)
di versi laen, merah = belum terjadi (akhir jaman)
Jadinya =  :frantic: komedi puter :D

:)
salam.
« Last Edit: January 07, 2013, 02:29:02 AM by odading »

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #25 on: January 07, 2013, 04:52:12 AM »
1) apakah 10 P merupakan hukum taurat atau bukan ?

Sepuluh Perintah Allah adalah awal dari Hukum Turat dan merupakan Inti Pokok dari semua Hukum Taurat karena merupakan cermin dari Kasih kepada Allah dan kepada sesama manusia.

4 Hukum Pertama kewajiban kita kepada Tuhan dan 6 Hukum selanjutnya merupakan kewajiban kita bagi sesama manusia.

Quote
2)apakah efesus 2:15 itu merupakan kebenaran mutlak dari Allah yang disampaikan lewat Paulus atau merupakan pikiran Paulus saja  ??

Mat.5:17 "Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya

Roma3:31 Jika demikian, adakah kami membatalkan hukum Taurat karena iman? Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya.


Kedua ayat tersebut juga mutlak berlaku sehingga memerlukan hikmat untuk mengetahui apa makna sebenarnya dari kata pembatalan itu.

Yang dibatalkan adalah ritual Hukum Taurat yang tidak menyelamatkan manusia serta Hukum Sipil yang berlaku khusus bagi bangsa Israel.

Hukum Moral masih tetap berlaku bagi seluruh manusia karena menyangkut apa yang benar dan apa yang dosa menurut ukuran Allah.

Quote
3)kalau bro oda sendiri berdri dimana  ??
dibawah hukum taurat atau dibawah hukum kasih karunia  ??

Hukum Kasih juga adalah Inti dari semua Hukum Taurat yang sudah dirumuskan Yesus sendiri.

KESIMPULAN:

Hukum Taurat dan PB adalah merupakan satu kesatuan Wahyu Allah yang terintegrasi secara harmonis.

Hanya mereka yang tidak mengerti saja memecahkan antara PL dan PB.

« Last Edit: January 07, 2013, 04:54:02 AM by solideogloria »
BACK TO BIBLE

Offline dantono

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 234
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Catholic
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #26 on: January 07, 2013, 08:50:17 AM »
om tidak bingung ,tanpa membaca PL pun om  udah tau  (cukup membaca PB saja)
karena dalam PB Yesus sendiri sudah menceritakan tentang sengsaranya
sampai beberapa kali
(kalau tidak percaya sama perkataan Yesus sendiri mosok harus balik lagi percaya sama yakub atau musa  ???
Itu karena anda sudah punya iman kepada Yesus. PL tetap berguna misalnya untuk menjelaskan kepada umat Yahudi. Musa memang layak dipercaya, tapi ajaran yang diberikan kepada Musa sudah terangkum dalam 2 hukum kasih Yesus, secara iman dan moral cukup,  10 perintah Allah juga sudah tercakup. Tapi tanpa membaca PL bisa saja kita akan jatuh dalam penafsiran yang menyimpang.

bahkan secara jelas dalam pb tertulis contoh kongkritnya : yaitu ketika Petrus ? membantah tentang sengsaranya itu langsung dihardik Yesus sebagai (pikiran ) iblis

Tuhan Yesus memberkati

Han

Ya ini karena kita sudah punya iman. Orang yahudi misalnya tetap percaya bahwa mesias merupakan orang yang kuat secara duniawi, akan menyelamatkan mereka seperti cara Daud, Salomo, Yudah Makabe, dll.

PL akan berguna untuk menjelaskan kepada mereka bahwa kemesiasan Yesus dengan cara dianiaya sampai mati. Ketika kita membacanya, kita juga akan semakin diyakinkan tentang Injil Yesus.

Salam

Offline dantono

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 234
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Catholic
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #27 on: January 07, 2013, 08:59:11 AM »
om tidak menagada  ada hanya om sering mengambil analogi /contoh supaya jelas maksudnya
dalam hal ini om mau menjelaskan bahwa karena PL dan Taurat telah habis masa berlakunya juga taurat telah dibatalkan Yesus melalui kematiannya
maka  semua perintah dan ketentuannya telah batal termasuk larangan untuk membuat patung
jadi boleh boleh aja membuat patung apapun juga (tidak berdosa)
Setuju. Asalkan tidak bertentangan dengan kedua2 hukum kasih. Misalkan anda bikin patung dan anda lemparkan ke orang ketika bertengkar sampai pingsan, itu sudah melanggar hukum kasih yang kedua. Kalau anda bikin patung ditaruh di gereja, asalkan tidak mengganggu iman dalam mengasihi Tuhan juga tidak masalah.

Sebaliknya jika anda mengorbankan waktu hari minggu ke gereja untuk bertamasya, itu sudah melanggar hukum kasih yang pertama.

mengenai pencantuman larangan membuat patung padahal peraturan itu sudah experied itu adalah analogi dari masih diadakannya perpuluhan taurat padahal peraturannya sudah experied

Tuhan Yesus memberkati

Han
Setuju juga.  Artinya perpuluhan tidak ngefek kepada keselamatan, tetapi tetap baik untuk dilaksanakan.

Salam

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #28 on: January 07, 2013, 06:52:22 PM »
Ya, Oom :).


 nah  karena  bro odad  juga sudah menganggap bahwa 10 P adalah merupakan hukum taurat juga maka 10 P adalah jua yang dimaksud dengan segala perintah yang dibatalkan Yesus dalam efesus 2 :15  itu                                                                                                                             

P. Baru: Efesus: 2
2:15 sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya,
                                                                              i
Quote from: odading link=topic=1232.msg31940#msg31940
date=1357499948
Dimana Oom Han mengambil interpretasinya sampai kalimat "Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya" --- sementara saya mencoba utk mengambil interpretasinya pada keseluruhan blog ayat (11-22) yg di AO (Alkitab Online) mempunyai header : Dipersatukan di dalam Kristus --- plus yg bahasa inggrisnya ada kata "enmity" - saya gak tau, itu disisipin si penterjemah ataukah memang aslinya ada kata "enmity" di ayat 15 tsb :).


ok om copy seluruhnya  efesus 2 :15
P. Baru: Efesus: 2
2:15 sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya , untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera,


bagian yang merah adalah Tindakan
yang biru  merupakan tujuan
perhatikan antara yang merah dan yang biru ada kata sambung untuk

jadi Yesus membatalkan untuk perdamaian

jadi taurat dibatalkan Yesus supaya damai
tidak ada dendam kesumat gigi ganti gigi lagi

Tuhan Yesus memberkati

Han

Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Dosakah / salahkah bila melanggar perintah yang sudah tidak berlaku ???
« Reply #29 on: January 07, 2013, 07:56:07 PM »
om copy seluruhnya  efesus 2 :15
P. Baru: Efesus: 2
2:15 sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya , untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera

bagian yang merah adalah Tindakan
betul Oom :).
Cuma mungkin salah/"problem"-nya di diri saya aja, karena saya cenderung membuka kemungkinan interpretasi lain pada sepotong ayat ini dari yg bahasa inggrisnya :

(14) For He is our peace . He has made us both one, and has broken down  the hostile dividing wall between us, (15) By abolishing in His flesh the enmity the Law with its decrees and ordinances[/u] ; that He from the two might create in Himself one new man, so making peace.

Menurut pengertian saya, fokus ayat tsb adalah Yesus "mendobrak" tembok pemisah - dimana dengan kematiannya, Yesus menghapus (by abolishing) perseteruan (the enmity) hukum2 Taurat with its decrees and ordinances

Begini Oom... saya mencoba melihatnya dari "luar" keKristenan (pov netral). IMO :
1. keseluruhan blog ayat tidak sedang berfokus ttg dibatalkan/tidak dibatalkannya LAW.
2. Melainkan "penghancuran" perseteruan yang ada.
3. 10P yg butir 6 s/d butir 10 adalah hukum moral manusia secara universal.

Sekarang kalau dari "dalam" keKristenan (pov keKristenan itu sendiri), IMO tidaklah "masalah besar" apabila satu sisi versi berpendapat 10P batal, versi lain berpendapat 10P tidak batal ... tergantung Iman Kristen itu sendiri bagaimana.

Namun..... bagi yg berpendapat 10P totally batal/musnah, nihil, puff! - gone literally ... menurut saya kurang tepat ---> karena dalam pandangan saya (pov netral) masih banyak manusia2 nonK yang berpedoman moral pada point no.3 diatas.

Lain cerita apabila 10P dimengertikan "musnah"(dgn tanda petik) or batal, kalau memang itu ditinjau dari pribadi OP itu sendiri, yang menurut saya ini mah ya oke oke aja, bisa juga bener, gak masalah, no problemo, sip sip, dlsb... hehehe :D.

Begitu maksud saya Oom ... mudah2an Oom "menangkep"nya ... :).

salam.
« Last Edit: January 07, 2013, 07:58:42 PM by odading »