Author Topic: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?  (Read 3343 times)

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Dari ayat2 PL yang sempet saya baca, sepertinya/kayaknya dosa manusia dijaman tsb ... mendapat hukuman-nya cenderung instant ? (terjadi in time - entah segera, besoknya, ataupun beberapa waktu kemudian)

bbrp contoh :
1. AdamHawa
2. Air bah Nuh
3. Sodom Gomorah
4. Saul
5. Doa Ezra

Dimana hukuman "instant" (in time) ini sepertinya bisa dimungkinkan "nggak jadi" (batal) ataupun di-pe-ringan dengan (misal) melalui nabi, korban, ataupun mengaku salah.

Saya ingin tau, apakah keKristenan di jaman sekarang - diajarkan juga utk "mengimani" instant-karma ?

Salah satu contoh yang saya maksudkan "instant-karma" di jaman sekarang :
sso berbuat salah --- didalam waktu (in time --- ybs masih hidup) orang ini mengalami kecelakaan (terserah, sampe mati atopun gak sampe mati).

Nah... kecelakaan tsb di"imani" keKristenan sebagai "intant-karma" ---> hukuman Allah yang terjadi in time.

Saya tulis dgn tanda petik di"imani", karena kan gak ada bahan dasar utk jadi patokan bhw itu memang instant-karma Allah ... beda, kalo di PL kan tertuang di ayat2nya ... dinyatakan Allah melalui para Nabi.

pertanyaan lain :
adakah sso yg Kristen memang pernah dikasih tau Allah (misal liwat visi, mimpi, bisikan, cahaya berkilau, petir, dlsb) bhw nasib buruk yg menimpa sso (baik OP maupun non-OP), itu dikarenakan hukuman dariNYA ?

salam.

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #1 on: February 10, 2013, 11:38:13 PM »
Dari ayat2 PL yang sempet saya baca, sepertinya/kayaknya dosa manusia dijaman tsb ... mendapat hukuman-nya cenderung instant ? (terjadi in time - entah segera, besoknya, ataupun beberapa waktu kemudian)

bbrp contoh :
1. AdamHawa
2. Air bah Nuh
3. Sodom Gomorah
4. Saul
5. Doa Ezra

Dimana hukuman "instant" (in time) ini sepertinya bisa dimungkinkan "nggak jadi" (batal) ataupun di-pe-ringan dengan (misal) melalui nabi, korban, ataupun mengaku salah.

Saya ingin tau, apakah keKristenan di jaman sekarang - diajarkan juga utk "mengimani" instant-karma ?

Salah satu contoh yang saya maksudkan "instant-karma" di jaman sekarang :
sso berbuat salah --- didalam waktu (in time --- ybs masih hidup) orang ini mengalami kecelakaan (terserah, sampe mati atopun gak sampe mati).

Nah... kecelakaan tsb di"imani" keKristenan sebagai "intant-karma" ---> hukuman Allah yang terjadi in time.

Saya tulis dgn tanda petik di"imani", karena kan gak ada bahan dasar utk jadi patokan bhw itu memang instant-karma Allah ... beda, kalo di PL kan tertuang di ayat2nya ... dinyatakan Allah melalui para Nabi.

pertanyaan lain :
adakah sso yg Kristen memang pernah dikasih tau Allah (misal liwat visi, mimpi, bisikan, cahaya berkilau, petir, dlsb) bhw nasib buruk yg menimpa sso (baik OP maupun non-OP), itu dikarenakan hukuman dariNYA ?

salam.

Salam Damai.

Menurut saya, hukum tabur tuai secara otomatis berlaku. Ada yang bersifat langsung dan tidak langsung.
Bukan karena alasan teologis tetapi alasan praktis.

Instant karma.
Berhubungan suami istri sebelum pernikahan. Instant karma = hamil, dimarahi banyak orang.
Suka ngomel terhadap orang lain.                    Instant karma = dibenci banyak orang.
Tabur tuai = Galatia 6:7-8

Quote
pertanyaan lain :
adakah sso yg Kristen memang pernah dikasih tau Allah (misal liwat visi, mimpi, bisikan, cahaya berkilau, petir, dlsb) bhw nasib buruk yg menimpa sso (baik OP maupun non-OP), itu dikarenakan hukuman dariNYA ?

Pengalaman pribadi sih tidak pernah.

Menurut Bro Oda sendiri bagaimana ?


GBU
 :)
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline donalbebek

  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 577
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #2 on: February 10, 2013, 11:57:23 PM »
Heb 12:18 Sebab, kamu telah datang mendekat, bukan kepada gunung yang dapat disentuh dan yang telah dinyalakan dengan api, dan kepada kekelaman, dan kegelapan, dan kepada angin badai,
Heb 12:19 dan kepada bunyi sangkakala, dan kepada suara firman, yang mereka yang telah mendengarnya memohon agar jangan ditambahkan sepatah kata pun kepada mereka;
Heb 12:20 karena mereka tidak tahan akan apa yang telah diperintahkan ini: “Bahkan jika seekor binatang menyentuh gunung itu, ia akan dilempari dengan batu, atau dihujani dengan anak panah.”
Heb 12:21 Dan, demikian mengerikan apa yang terlihat itu, sehingga Musa berkata, “Aku sangat ketakutan dan gemetar.”
Heb 12:22 Namun kamu sudah datang ke gunung Sion, dan ke kota Tuhan yang hidup, ke Yerusalem surgawi, dan kepada berpuluh-puluh ribu malaikat,
Heb 12:23 kepada kumpulan dan gereja yang sulung, yang telah terdaftar di surga, dan kepada Tuhan, hakim semua orang, dan kepada roh orang-orang benar yang telah disempurnakan,
Heb 12:24 dan kepada Yesus, Pengantara perjanjian baru, dan kepada darah percikan, yang berbicara lebih kuat daripada darah Habel.

Lain tempat lain hukumnya Bro.

Gunung Berapi di PL, hukumnya lain dengan Gunung Sion di PB.

Sekarang zaman Anugerah, zaman belas kasihan dan pengampunan.

Telah dibayar dengan Darah Yesus yang lebih kuat daripada darah Habel.

Tks.



Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #3 on: February 11, 2013, 08:03:55 AM »
Dari ayat2 PL yang sempet saya baca, sepertinya/kayaknya dosa manusia dijaman tsb ... mendapat hukuman-nya cenderung instant ? (terjadi in time - entah segera, besoknya, ataupun beberapa waktu kemudian)

bbrp contoh :
1. AdamHawa
2. Air bah Nuh
3. Sodom Gomorah
4. Saul
5. Doa Ezra

Dimana hukuman "instant" (in time) ini sepertinya bisa dimungkinkan "nggak jadi" (batal) ataupun di-pe-ringan dengan (misal) melalui nabi, korban, ataupun mengaku salah.

Saya ingin tau, apakah keKristenan di jaman sekarang - diajarkan juga utk "mengimani" instant-karma ?

Salah satu contoh yang saya maksudkan "instant-karma" di jaman sekarang :
sso berbuat salah --- didalam waktu (in time --- ybs masih hidup) orang ini mengalami kecelakaan (terserah, sampe mati atopun gak sampe mati).

Nah... kecelakaan tsb di"imani" keKristenan sebagai "intant-karma" ---> hukuman Allah yang terjadi in time.

Saya tulis dgn tanda petik di"imani", karena kan gak ada bahan dasar utk jadi patokan bhw itu memang instant-karma Allah ... beda, kalo di PL kan tertuang di ayat2nya ... dinyatakan Allah melalui para Nabi.

pertanyaan lain :
adakah sso yg Kristen memang pernah dikasih tau Allah (misal liwat visi, mimpi, bisikan, cahaya berkilau, petir, dlsb) bhw nasib buruk yg menimpa sso (baik OP maupun non-OP), itu dikarenakan hukuman dariNYA ?

salam.
Ajaran PL memang mengajarkan INSTAN KARMA seperti yang bro oda maksud apapun sebutannya, kalau oom baca PL, oom meyakini bahwa ajaran diPL ,juga meng adopsi ajaran ajaran agama /kepercayaan banggsa lain
ajaran ajaran animisme sejenisnya , juga ajaran polytheisme dari berbagai bangsa
jadi kalau " KRISTEN PL" tentunya masih percaya pada karma instan
Kalau KRISTEN PB ,penghakiman akan dilakukan pada ahir zaman

Tuhan Yesus memberkati

Han

i
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline SworDPen

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 108
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Departement of Philosophy
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #4 on: February 11, 2013, 05:38:46 PM »
Hehe, pertanyaan anda ini menarik lo Bro Oda, sekilas terlihat sudah ditemui jawabannya.
Yah, jawaban klasik dan konevensional yang selama ini ada ya:
Sekarang zaman anugrah, zaman dimana kasih Tuhan dinyatakan.

Terus terang saya kurang suka jawaban tersebut, well, jika Allah memang adil, mengapa zaman anugrah tidak dimulai sejak dulu, ya tho, hoho, ini alasan berdasarkan logika.
Kedua, sejujurnya, dalam pandangan saya, Injil mungkin kabar terburuk yang pernah ada dalam sejarah umat manusia, bagaimana tidak, anda diminta untuk menyerahkan hidup anda, menyerah dan tunduk SEPENUHNYA, suatu kabar yang mengatakan: ANDA HARUS MATI AGAR BISA HIDUP
well
well
well
Betapa mengerikannya kabar tersebut bagi natur manusia yang telah jatuh dalam dosa.

So, zaman anugrah?
I don't think so.....

Anyway, kita tidak membahas hal hal tersebut, dan kembali ke topik anda
saya skip Adam dan Hawa
tapi coba concern ke Sodom dan Gomora

Kita semua tahu ceritanya, kebejatan suatu kota yang didominasi oleh dosa homoseksual, sampai sampai setiap orang asing yang singgah disana menjadi korban, dan at an instant time,
kota tersebut ditunggangbalikkan oleh Allah

melihat situasi sekarang
Sodom dan gomora nampak tidak terlalu parah
Ada vegas, Amsterdam, Tokyo

kota kota penjaja seks

namun kok seolah Allah biarkan?
tidak seperti Sodom dan Gomorah ya? 

Saya punya alasan tersendiri
(tidak lucu kalo saya menjawabnya: OH...ITU RENCANA Allah YANG TIDAK DAPAT DIJELASKAN OLEH AKAL.. )
tetapi tentunya
semua itu dalam kalkulasi Allah yang ditujukan pada
A GREATER GOOD

Salam
fides quaerens intellectum

Offline donalbebek

  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 577
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #5 on: February 11, 2013, 05:56:48 PM »
Hehe, pertanyaan anda ini menarik lo Bro Oda, sekilas terlihat sudah ditemui jawabannya.
Yah, jawaban klasik dan konevensional yang selama ini ada ya:
Sekarang zaman anugrah, zaman dimana kasih Tuhan dinyatakan.

Terus terang saya kurang suka jawaban tersebut, well, jika Allah memang adil, mengapa zaman anugrah tidak dimulai sejak dulu, ya tho, hoho, ini alasan berdasarkan logika.

Karena anda bukan Tuhan, hanya Tuhan yang bijaksana dalam menentukan waktu yang super akurat.

Gal 4:1 Dan aku berkata, sepanjang waktu selama seorang ahli waris masih kanak-kanak, ia tidak berbeda dari seorang hamba, meskipun dia adalah tuan atas semuanya,
Gal 4:2 tetapi dia berada di bawah para pengasuh dan para pelayan, sampai waktu yang ditetapkan ayahnya.
Gal 4:3 Demikian pula kita, ketika kita masih kanak-kanak, kita telah diperhamba di bawah kaidah-kaidah dunia.
Gal 4:4 Namun ketika penggenapan waktu telah datang, Tuhan mengirimkan Putra-Nya supaya dilahirkan dari seorang wanita sambil dilahirkan di bawah torat,
Gal 4:5 supaya Dia dapat menebus mereka yang ada di bawah torat, sehingga kita dapat menerima adopsi sebagai anak.

Quote
Kedua, sejujurnya, dalam pandangan saya, Injil mungkin kabar terburuk yang pernah ada dalam sejarah umat manusia, bagaimana tidak, anda diminta untuk menyerahkan hidup anda, menyerah dan tunduk SEPENUHNYA, suatu kabar yang mengatakan: ANDA HARUS MATI AGAR BISA HIDUP
well
well
well
Betapa mengerikannya kabar tersebut bagi natur manusia yang telah jatuh dalam dosa.


Anda mau hidup kekal atau mati kekal itu hak anda untuk memilih.

Tetapi baik anda mau hidup kekal atau mati kekal, anda tidak ada pilihan lain bahwa anda tidak akan mati.

Anda di antara dua pilihan itu: tetap mati juga.

Quote
So, zaman anugrah?
I don't think so.....


Quote
Anyway, kita tidak membahas hal hal tersebut, dan kembali ke topik anda
saya skip Adam dan Hawa
tapi coba concern ke Sodom dan Gomora

Kita semua tahu ceritanya, kebejatan suatu kota yang didominasi oleh dosa homoseksual, sampai sampai setiap orang asing yang singgah disana menjadi korban, dan at an instant time,
kota tersebut ditunggangbalikkan oleh Allah

melihat situasi sekarang
Sodom dan gomora nampak tidak terlalu parah
Ada vegas, Amsterdam, Tokyo

kota kota penjaja seks

namun kok seolah Allah biarkan?
tidak seperti Sodom dan Gomorah ya? 

Saya punya alasan tersendiri
(tidak lucu kalo saya menjawabnya: OH...ITU RENCANA Allah YANG TIDAK DAPAT DIJELASKAN OLEH AKAL.. )
tetapi tentunya
semua itu dalam kalkulasi Allah yang ditujukan pada
A GREATER GOOD

Salam

Maaf, pandangan anda menurut saya terlalu instant/dangkal.

Kalau anda hidup di kota-kota besar yang menurut anda lebih parah dari pada Sodom Gomora, jikalau anda sendiri sebagai orang percaya hidup di kota tsb. ; apakah anda mengharapkan Tuhan menghancurkan kota tsb?

Tks.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #6 on: February 11, 2013, 08:43:43 PM »
Salam Damai.

Menurut saya, hukum tabur tuai secara otomatis berlaku.
Bukan karena alasan teologis tetapi alasan praktis.
alasan "praktis"nya itu ... kalo menurut saya ya berdasarkan hasil interpretasi ayat2, kan ya phooey ? ... misal :

Quote
Tabur tuai = Galatia 6:7-8
Misal ayat diatas tsb.

Karena saya baca ayat kayak kelenci loncat2, apakah mungkin ada ayat2 PB yang menyatakan Allah memang melakukan penghukuman in-time (di bumi) ?

IMO, tabur-tuai PB adalah ibarat "sistem" yang berjalan ... sedangkan "tabur-tuai" di PL (ada gak yah ??) = Allah yang "turun tangan" sendiri utk menjalankan/melaksanakan Akibat-nya.

Quote
Pengalaman pribadi sih tidak pernah.
Menurut Bro Oda sendiri bagaimana ?
Sulit yah phooey utk dijawab :).
Soalnya kebanyakan kan semuanya emang di pimpin RK.
"sulit"nya ... adalah : sulit dibuktikan  :P , karena jaman para Nabi sudah berlalu - sementara ayat2 Alkitab justru sebagai bukti Allah berbicara kepada para Nabi :).

Makasih atas masukan phoeey.

:)
salam.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #7 on: February 11, 2013, 08:57:58 PM »
Sekarang zaman Anugerah, zaman belas kasihan dan pengampunan.
Apakah dari quote diatas, saya bisa/boleh mengambil kesimpulan bahwa : instant-karma memang sudah tidak "berlaku" lagi sejak PB ?

Apakah bisa saya kaitkan dgn ayat :

(33) Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu ... --//cut--
(34)  --//cut-- Aku akan mengampuni kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa mereka.


dimana yang merah itu "maksud"nya ngerujuk ke hukuman yg bersifat instant-karma ?
Jadi .... dengan/berdasarkan yang merah, pengertiannya menjadi : Allah tidak "turun tangan" sendiri in-time --- melainkan "sistem"nya-lah yang berjalan.

Makasih atas masukan lembut.

:)
salam.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #8 on: February 11, 2013, 09:07:01 PM »
jadi kalau " KRISTEN PL" tentunya masih percaya pada karma instan
Kalau KRISTEN PB ,penghakiman akan dilakukan pada ahir zaman
apakah bisa saya simpulkan, bahwa mao gak mao di akui bhw memang ada umat Kristen yang ---katakanlah--- dia bolos gereja, melainkan pergi berenang di Ancol .... entah saat dia pergi ke Ancol, entah sepulang renang, entah bbrp hari kemudian ..... ybs mengalami suatu hal yang "tidak enak" (negatif) ----> disini ---entah oleh ybs ataupun oleh pihak orang lain yg mengetahui ybs bolos gereja lalu kena "musibah"--- berpendapat : itu karena Allah menghukum ybs bolos gereja ?

Makasih Oom atas masukannya.

:)
salam.

Offline donalbebek

  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 577
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #9 on: February 11, 2013, 09:11:40 PM »
Apakah dari quote diatas, saya bisa/boleh mengambil kesimpulan bahwa : instant-karma memang sudah tidak "berlaku" lagi sejak PB ?

Apakah bisa saya kaitkan dgn ayat :

(33) Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu ... --//cut--
(34)  --//cut-- Aku akan mengampuni kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa mereka.


dimana yang merah itu "maksud"nya ngerujuk ke hukuman yg bersifat instant-karma ?
Jadi .... dengan/berdasarkan yang merah, pengertiannya menjadi : Tuhan tidak "turun tangan" sendiri in-time --- melainkan "sistem"nya-lah yang berjalan.

Makasih atas masukan lembut.

:)
salam.

Seperti yang dipostingkan reply 2, saya berpengertian seperti itu.

Dan ayat yang anda berikan ini, saya menilainya sejajar.

Kalau Tuhan turun tangan langsung dan melalui sistem, saya masih merenungkan.

Kalau anda dapat, saya mohon anda dapat memberikan ayat2 yang menyatakan Tuhan turun tangan langsung dan melalui sistem.

Karena saya merasa agak kurang tahu, sehingga dapat menambah wawasan saya.

Tks.

Offline lukas_i3

  • FIK - Junior
  • **
  • Posts: 62
  • Reputation Power:
  • Justus ex fide sue vivet (Rom 1:17)
  • Denominasi: Injili
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #10 on: February 11, 2013, 09:34:15 PM »
numpang komen ya...

menurut saya, masih berlaku mas... masalahnya "in time" menurut pandangan siapa? tentunya kita tidak memiliki pola pikir dan waktu yang sama dengan Tuhan sebagai pemegang kendali atas segala sesuatu.

ketika adam dan hawa makan buah, ga langsung mati. namun setelah Allah datang dan mencari mereka terlebih dahulu...

mengenai sodom dan gomora, kita ga tau udah berapa lama kota itu ancur moralnya. yang kita tau penghukumannya...

yang pasti Tuhan tidak pernah terlambat untuk bertindak. hanya manusia saja yang merasa Tuhan lama bertindak untuk menghukum dosa yang dibuat pribadi/kelompok...:)

Kalau PL sudah tidak berlaku, sepertinya ga perlu ada lagi PL di dalam Alkitab (padalah PL hampir 70% tebalnya dalam Alkitab). dan Tuhan dalam PL sama dengan Tuhan dalam PB. jika Tuhan tersebut berbeda, sepertinya kita menolak Trinitas dan keesaan Allah..
Soli sapienti Deo per Iesum Christum gloria in secula. Amen
(Rom 16:27)

 שְׁמַ֖ע יִשְׂרָאֵ֑ל יְהוָ֥ה אֱלֹהֵ֖ינוּ יְהוָ֥ה׀ אֶחָֽד׃
 (Deu 6:4)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #11 on: February 11, 2013, 09:53:13 PM »
wah... tumben ada sword yang ikutan :).

Sekarang zaman anugrah, zaman dimana kasih Tuhan dinyatakan
Sword, pada post sebelumnya .... saya sempet ngerujuk ke ayat Yeremia.

Kalo memang "kesimpulan" saya bhw yg merah (di post tsb) dimaksudkan dalam hal instant-karma ... (imo) kayaknya memang bisa disebut "zaman kasih Tuhan" ---> karena Allah memang sudah tidak lagi "turun tangan" sendiri ... melainkan "sistem"-nya yang berjalan :).

Quote
Terus terang saya kurang suka jawaban tersebut, well, jika Allah memang adil, mengapa zaman anugrah tidak dimulai sejak dulu, ya tho, hoho, ini alasan berdasarkan logika.
dalam pengertian saya .... "sebenernya" jaman anugrah sudah sejak AdamHawa :).

Jadi maksud saya disini adalah fokus-nya : dikala terjadi hal2 yg dilakukan manusia DAN yang tidak berkenan Allah ---- di PL, Allah "turun tangan" sendiri utk "melaksanakan" instant-karma pada pelanggaran hukumNYA ataupun pelanggaran atas PerjanjianNYA.

Sementara di PB, saya belon/tidak tau itu ... yg saya tau ya itu berdasarkan masukan dari phoeey .... ayat tabur-tuai ... yg saya cenderung berpendapat bhw itu = sistem.
Saya belon/tidak tau apakah ada ayat di PB yang kira2 bisa disetarakan dgn ayat PL yg ada instant-karma-nya DAN dilakukan Allah utk melaksankan "karma" (baca : hukuman) tsb :).

Quote
melihat situasi sekarang
Sodom dan gomora nampak tidak terlalu parah
Ada vegas, Amsterdam, Tokyo

kota kota penjaja seks

namun kok seolah Allah biarkan?
tidak seperti Sodom dan Gomorah ya? 
dari yang bold ... (imo) sebenernya bukan Allah biarkan kota2 tsb "hidup" terus ---- melainkan "sistem"nya itu sendiri yang berjalan :).

Pertanyaannya begini :
apabila disuatu ketika, dimasa kita masih hidup ... terdapat kabar suatu kota ditimpa bencana .... apakah dikarenakan memang Allah "turun tangan" sendiri menghancurkan kota tsb ? ---> jadi disini "fokus"nya ngerujuk : Karena kota = kota bejad (dimata Allah) ... maka Dia (in time) menghancurkan kota+penduduk tsb. (sbg contoh, kisah Nuh & Sodom Gomorah)

ataukah "sistem"-nya saja yang berjalan ?
---> jadi disini "fokus"nya ngerujuk : tidak ada sangkut pautnya dgn kebejadan suatu kota ... melainkan "sistem" yang berjalan (kosmik logika SebabAkibat - yg infinite probabilitasnya).

Quote
tetapi tentunya
semua itu dalam kalkulasi Allah yang ditujukan pada
A GREATER GOOD
saya cenderung sependapat dgn quote diatas :).
Jadi .... dikala ada suatu kota yg terkena bencana .... (imo) kita/saya tidak bisa/boleh terpaku pada yang ungu dgn menilai/mengambil kesimpulan (berdasarkan penilaian sendiri atas suatu kota) : "tuh... karena kota tsb bejad, maka Allah menghancurkannya". ----> Karena... kalo saya selalu ngerujuk dikala suatu kota kena musibah itu disebabkan "turun tangan"nya Allah utk menjalankan "karma"nya .... saya akan "kebingungan" apabila kota yang kena musibah tsb ternyata BUKAN yang dalam penilaian kita/saya adalah kota bejad :). (maap... mungkin kalimat2 paparan saya sulit ditangkep ... saya gak pandai mengemukakan pendapat secara literatur yg baik dan benar ... hehehe).

makasih sword atas masukan2nya.

:)
salam.
« Last Edit: February 11, 2013, 09:56:06 PM by odading »

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #12 on: February 11, 2013, 10:01:15 PM »
Kalau Tuhan turun tangan langsung dan melalui sistem, saya masih merenungkan.
idem dgn saya, lembut :) .... oleh karena itulah saya membuat thread ini ... :).

Quote
Kalau anda dapat, saya mohon anda dapat memberikan ayat2 yang menyatakan Tuhan turun tangan langsung dan melalui sistem.
justru itulah yang saya "minta" (pertanyakan) ke phooey ... kalo2 ada ayat2 PB yg bisa menuntun kita/saya berpendapat bold :).

makasih atas masukan lembut.

salam.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #13 on: February 11, 2013, 10:25:20 PM »
numpang komen ya...
dengan senang hati, lukas :)

Quote
menurut saya, masih berlaku mas... masalahnya "in time" menurut pandangan siapa?
menurut pandangan manusia ... berdasarkan suatu hal yg terjadi ... dan diasumsikan sebagai "bukti" instant-karma :).

Quote
ketika adam dan hawa makan buah, ga langsung mati. namun setelah Allah datang dan mencari mereka terlebih dahulu...
dan "bukti" bhw AdamHawa akhirnya mati tercatat di Alkitab (jadi disini, ayat2 yang menjadi bukti-nya) bhw itu = instant karma Allah :).

Quote
mengenai sodom dan gomora, kita ga tau udah berapa lama kota itu ancur moralnya. yang kita tau penghukumannya...
termasuk "bukti" dgn tercatatnya pengungkapan Allah kepada Nabi bhw SodomGomora = kota bejad dimataNYA dan akhirnya Dia hancurkan. (jadi disini juga, ayat2 yang menjadi bukti-nya).

Quote
yang pasti Tuhan tidak pernah terlambat untuk bertindak. hanya manusia saja yang merasa Tuhan lama bertindak untuk menghukum dosa yang dibuat pribadi/kelompok...:)
Pertanyaannya :
Bagaimana bisa diketahui, seorang penipu akhirnya masuk penjara = instant-karma ?
Jaman sekarang, kita tidak mempunyai "bukti" ayat yang menyatakan bhw Allah "turun tangan" sendiri thdp seorang pencuri, lalu Dia melaksanakan "karma" si pencuri (baca : menghukum).

Dan saya masih ingin juga mengetahuinya.... apakah ada sso umat Kristen yg kredibel bisa dianggap sebagai Nabi dikala dia menyatakan : "Allah bilang ke saya, bhw si anu karena mencuri, maka Dia hukum dgn membiarkan dulu si pencuri digebukin ampe babak belur, lalu menyuruh polisi utk menjebloskan ke penjara". :).

Quote
Kalau PL sudah tidak berlaku, sepertinya ga perlu ada lagi PL di dalam Alkitab
sebenernya thread ini bukan maksud saya ttg PL masih berlaku atau tidak berlaku lagi, lukas .... melainkan hukuman Allah versi PL :).

Tidak-kah memang bisa/boleh diakui bhw "ada sesuatu" yang berubah ... BUKAN pada diri Allah itu sendiri, melainkan cara-pandang para manusia ttg hal2 ke-Allah-an ? (antara PL dan PB melalui Perjanjian-NYA).

Makasih atas masukan lukas.

:)
salam.
« Last Edit: February 11, 2013, 10:27:55 PM by odading »

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: "instant karma" - hukuman Allah versi PL, apakah masih berlaku sekarang ?
« Reply #14 on: February 11, 2013, 10:57:30 PM »
apakah bisa saya simpulkan, bahwa mao gak mao di akui bhw memang ada umat Kristen yang ---katakanlah--- dia bolos gereja, melainkan pergi berenang di Ancol .... entah saat dia pergi ke Ancol, entah sepulang renang, entah bbrp hari kemudian ..... ybs mengalami suatu hal yang "tidak enak" (negatif) ----> disini ---entah oleh ybs ataupun oleh pihak orang lain yg mengetahui ybs bolos gereja lalu kena "musibah"--- berpendapat : itu karena Allah menghukum ybs bolos gereja ?

Makasih Oom atas masukannya.

salam.

ya begitulah polapikir  Para penganut "PL"
dan akal akalan serupa Para parisi modern nakut nakutin yang tidak memberikan perpuluhan , dengan malaikhi 3 : 10 dengan ancaman belalang pelahap bagi yang tidak memberikan perpuluhan (padahal aturan torat itu sudah dibatalkan Yesus.

Padahal kecelakaan bukanlagi karma instan  melainkan sudah takdir yang dikhususkan bagi yang takdirnya detail dan semua demi kemuliaan Allah
walaupun manusia banyak yang belum mengerti mengapa kemuliaan Allah harus dinyatakan melalui Takdir yang berupa kecelakaan ,atau kesialan dalam ukuran manusia

masih ingatkan (maaf beribu maaf) tentang kecelakaan dari tempat perparkiran dimana mobil terjun  bebas padahal penumpangnya baru pulang dari kebaktian  ??
mungkin akan ada yang berpikir bahwa andaikata saja tidak ikut kebaktian mungkin hal itu tidak terjadi

tetapi janganlah hal itu disesalkan tetapi yakinlah bahwa segala sesuatu yang Allah kerjakan adalah hal yang Terbaik bagi kita,
mungkin dimasa hidup kita tidak akan mengerti dan tidak akan kita bisa terima musibah sebagai berkat, namun ketika kita sudah tiba disurga ketika kita menerima hidup yang kekal , maka yang dahulu itu sudah menjadi "Sampah"

Tuhan Jesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )