wah... saya gak pernah main2 ke daerah sini.. ternyata ada topik menarik ya... ehehe...
kalo nyerempet2 gini, baru 3 hari udah mencapai 4 pages ya... ehehe...
ikutan yak....
Maapken kalau saya juga bermaksud menyampaikan posisi awal saya, yaitu:
imho, Alkitab BUKANLAH Ensiklopedia apalagi S.O.P (termasuk dalam bidang hubungan seksual), melainkan adalah Guidance.
Berpijak dari situ, maka pendapat saya tentang sexual pleasure:
1. mas Phooey menganggap bahwa Sensasi yang ditimbulkan akibat friksi genitalia saat penetrasi: SUDAH termasuk Kategori S.P.
bahkan, i would guess that proses-proses yang terjadi sebelumnya (foreplay, dirty talk, cunnilingus & lawannya, atau kegiatan lainnya) menurut mas Phooey juga SUDAH tmsk kategori S.P.
2. mas Oda menganggap bahwa S.P. adalah satu episode yang di-kulminasi dengan tercapai Orgasme / Ejakulasi oleh KeDUA BELAH PIHAK...
yang, i would guess, justru bisa jadi TIDAK SELALU sbg akibat Friksi Genitalia SEMATA-MATA.. ehehe...
Btw, saya sendiri cenderung ke mas Oda sih...
soalnya, kalau tadi pake contoh sprite... ijinkan saya pake contoh Buang Air Kecil...
Kalau ibarat suami B.A.K sudah sampai tuntas & kandung kemihnya sudah kosong... --> maka si suami SUDAH melakukan B.A.K
nah.. kalau si istri B.A.K sudah keluar tapi baru SETENGAH JALAN dan berhenti --> maka apakah bisa dibilang bahwa si ISTRI juga SUDAH melakukan B.A.K ? --> padahal mungkin masih setengah kebelet?
Next..
sehubungan dengan Alkitab yg BUKAN sebagai S.O.P...
JIKA Saya menganggap Alkitab ADALAH S.O.P, tentu saya memilih untuk HANYA MELAKUKAN KEGIATAN SEKSUAL yang TERTULIS DI Alkitab SAJA.. dan menganggap Kegiatan Seksual yang TIDAK TERTULIS di Alkitab itu berarti TIDAK SESUAI atau SALAH....
tapi.. saya TIDAK berpandangan demikian.. ehehe...
Tentang pro creation:
a. Manusia sbg mahluk yg lebih advance drpd hewan --> maka Seks dapat dimaknai TIDAK SEKEDAR sebagai SARANA PRODUKSI ANAK
b. Kegiatan Seksual juga merupakan bentuk KOMUNIKASI non-VERBAL yang sangat efektif lho....
ehehe... jadi malu... coba deh...
suami-istri habis berantem hebat --> coba dilanjutkan dengan sesi bobo-bobo-an... pasti jauh lebih HOT lho.. ehehe...
c. Creation adalah Salah Satu RESULTAN dari Hasil PROSES KOMUNIKASI nonVerbal yang INTIM (atau disebut Cinta barangkali?)...
sehingga anak sering disebut sebagai BUAH CINTA..
d. Kalau kegiatan Seksual SEMATA-MATA bertujuan Pro-CREATION, tetapi TANPA MEMPERDULIKAN aspek komunikasi, psikologis & pleasure... maka saya ragu bahwa itu adalah kehidupan SUAMI ISTRI yang SEHAT...
(i) dan bukankah kegiatan itu mirip dgn INSTING HEWANI untuk ber-REPRODUKSI semata?
(ii) bila di Alkitab seolah-olah meng-ilustrasi-kan demikian, barangkali hal tsb harus dimaknai sesuai dengan KONDISI SOSIAL dan BUDAYA setempat pada waktu itu, dimana BELUM ada orang PACARAN, dan hampir semua ISTRI BARU KENAL SUAMI-nya saat hubungan seks pertama..
e. Sehingga, menjadi FAIR dan ADIL bagi suami & istri, kalau kegiatan Seksual HARUSLAH menghasilkan PLEASURE bagi kedua belah pihak..
- Sy lebih cenderung bung Oda, yaitu karena Kegiatan Seks hampir selalu di-KONKLUDE oleh ORGASME, maka Equal Pleasure itu salah satunya adalah ketika ke-DUA-nya mencapai ORGASME..
- Saya tidak berpendapat bhw Orgasme HARUS BARENG... tetapi paling enggak dalam SATU EPISODE Komunikasi Seks, keduanya minimal masing-masing sekali orgasme sih... kata forum sebelah.. biar gak kentang.... ehehe....
(maap mod... tapi thread ini Adults only kan ya)
f. Dalam rangka Mencapai PLEASURE atau Orgasme tsb..
- Bisa tetapi Tidak Harus & TIdak Hanya melalui friksi dan penetrasi genitalia saja..
- soalnya masmbak mungkin juga mengalami... kalau sudah ratusan / ribuan kali berhubungan seks dengan partner yang sama....
dan pakai metode yang sama terus...... semakin lama TITIK PLEASURE itu MAKIN SULIT di-capai lho.... iya apa iya... ehehe...
- Oleh karenanya... karena Partner seks pasti sama terus.... (ehehe... maap.. ini asumsi saya...)
maka Metode, Gaya, Suasana, Tempat, dan lain-lainnya perlu VARIASI lho.. biar gak bosan dan biar keep the flame alight...
- Sehingga, misalnya, sepasang suami istri yang sedang melakukan Hubungan Seks-nya yang ke-2.542 kali (ehehe...)
tentu bila sesekali, misal: si suami / si istri mencapai Orgasme akibat friksi NON-genitalia, misal: dgn jari / lidah / yg lainnya.. (maap lagi mod..... ehehe...) --> tentu menjadi suatu variasi yang indah, selama keduanya sepakat & sama-sama menikmati lho...
sudah kepanjangan ah...
demikian imho...