Damai bagimu Saleh.
Siapa yang memateraikan Roh Kudus?
saya nggak tau, husada ...
.
Jadi siapa ?
Tuhan ? Manusia ?
Kalo manusia, bisa keliatannya (katanya) dari buah2 roh yang dihasilkan.
Lalu, bagaimana kalo Tuhan ? bagaimana membedakannya ? Bahwa buah2 roh yg dihasilkan adalah pe-materaian RK oleh Tuhan - ataukah cuma dari pemateraian RK oleh manusia . yah ?
Kalau dimateraikan oleh manusia, kayaknya belum seorang manusiapun kecuali mendapat otoritas dari Tuhan Jesus Kristus mampu memateraikan Roh Kudus bagi seseorang.
Kalo tak pikir2, imo - statement diatas bisa menuntun saya utk berbenak bahwa statement tsb nggak beda2 jauh dgn statement OSAS ... bener gak yah ?
Dimana secara "logik"nya ... pendapat para manusia adalah sbb :
Kalo "akhirnya" (baca : dikala matinya sso) ketauan sikon ybs bagaimana .... maka baru bisa dikatakan sso itu mempunyai RK
yang dimaterai oleh Tuhan atau tidak ---> dengan kata lain, ybs tidak pernah Tuhan materai RK.
dilain "pihak" :
Kalo "akhirnya" (baca : dikala matinya sso) ketauan sikon ybs bagaimana .... maka baru bisa dikatakan sso itu selamat atau tidak ---> dengan kata lain, ybs tidak pernah Tuhan pilih.
Kalau dimateraikan oleh Tuhan, pertanyaannya, siapa yang mampu mengurai materai Tuhan?
---> ini setara dengan : Kalo Tuhan sudah pilih sejak bumi belum dijadikan, siapa yang mampu "merebut"nya ?
Dari situ menuntun saya berpendapat, OSAS itu benar.
Sekali sso dipilih Tuhan, pasti dimaterai olehNYA RK.
Sekali sso dimaterai RK oleh Tuhan, tidak mungkin RK tidak lagi bersemayam didiri ybs.
Sekali RK tidak akan pernah "kabur", ybs pasti selamat.
salam.