Husada, aq permisi numpang nge-quote post kamu ya...
Baca2 post disini, saya jadi rada bingung ... jadi quote dari husada diatas - bukan bermaksud spesifik menanyakan ke husada, namun siapa saja yang bisa bantu menjelaskan
(ya tentunya termasuk husada juga donk laaah ..
)Pada masa ragawi Tuhan Jesus Kristus bersama murid-muridNya, Kitab Perjanjian Baru belum ada. Yang ada ialah Taurat dan Kitab Para Nabi, yang dibacakan di sinagoga atau kenisah pada saat peribadatan.
Kitab apa atau kitab yang mana yang disampaikan oleh Tuhan Jesus Kristus kepada para Rasul?
Yang tadinya saya pikir di benak, INJIL itu = good news = kabar gembira.
Saya agak bingung kalo dikatakan Yesus tidak memberitakan kabar gembira (Injil) .... karena
(masukan dari post2 disni) kitab yang Dia pake masih kitab para Nabi ??
IMO, sekalipun Yesus masih menggunakan kitab para nabi, bukankah Injil itu sendiri adalah YesusNYA ? Tapi kayaknya saya salah ngerti ?
Jadi (imo) Injil itu sendiri "bunyi" di jaman Yesus tsb ... belakangan Yesus udah naek ke langit ... Injil itu "bergaung" oleh karena para Rasul ... dan yang akhirnya, Injil itu "terbaca" dimana terdapat di kitab2 PB jaman sekarang.
Tapi kayaknya bukan begitu yah ?
Jadi gimana yang benernya yah ?
Apakah Yesus bukan Injil dan tidak bisa dikatakan Dia memberitakan Injil -
(Injil yang "bunyi") dikala itu ?
salam.
