Author Topic: doa salam maria extra biblis  (Read 42137 times)

0 Members and 6 Guests are viewing this topic.

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #525 on: July 02, 2013, 05:05:13 PM »
wah saya bingung lagi nih......
Tidak ada kata "mewajibkan setiap hari" di dalam kutipan tersebut, soli ? kok bro soli berkata kita diwajibkan berdoa salam maria setiap hari ? saya saja tidak berdoa salam maria setiap hari loh soli ...

lalu ..

tidak ada juga kata "perantara satu-satunya", soli..


Ada ajarannya :


“Every day, as the Church herself recommends, priests will recite the Holy Rosary, which, by proposing for our meditation the mysteries of the Redeemer, leads us to JESUS through Mary.” (Pius XII: Exhortation, Menti nostri, September 23, 1950) — [p. 14, no. 23]

Soal Maria sebagai pengantara Allah dengan manusia sudah saya kutip pada postingan sebelumnya.

Shalom


BACK TO BIBLE

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #526 on: July 02, 2013, 06:58:40 PM »
CCC 971 "All generations will call me blessed": "The Church's devotion to the Blessed Virgin is intrinsic to Christian worship."

Jelas sekali Maria disini sudah dianggap merupakan obyek penyembahan (worship),yang mana sama sekali sudah menyalahi ajaran Alkitab.

Tuh kan... lagi2 memotong ajaran katolik utk disalah artikan.
Jangan dihapuskan kalimat berikutnya dari CoCC#971 dong!!

... ... The Church rightly honors "the Blessed Virgin with special devotion. From the most ancient times the Blessed Virgin has been honored with the title of 'Mother of God,' to whose protection the faithful fly in all their dangers and needs. This very special devotion differs essentially from the adoration which is given to the incarnate Word and equally to the Father and the Holy Spirit, and greatly fosters this adoration."

Kan jelas2 diajarkan, bahwa devosi yg istimewa ini dibedakan secara hakiki dari penyembahan kepada Sabda Yang Berinkarnasi, yang disembah setara dengan Bapa dan Roh Kudus.

Lukas 16:20 – 31 seperti yang sudah saya kutip pada postingan yang lalu sudah merupakan bukti yang tidak dapat disangkal lagi mengenai ajaran Yesus bahwa arwah orang mati tidak bisa berbuat apapun lagi bagi orang hidup.

Lho.. sudah aku tanggapi juga kan?
Anda menyamakan posisi Lazarus dengan Maria / para kudus di surga.
Jelas2 Lazarus dalam perumpamaan Yesus itu berada dalam pangkuan Abraham. Silakan dipelajari secara hermeneutic, apa yg dimaksud sebagai "Abraham's bossom".
Anda akan menemukan bahwa Lazarus itu dikisahkan berada dalam Sheol / Hades, di mana orang2 mati tidak memang tidak berhubungan dgn orang2 hidup di dunia.

Lha tapi Maria dan para kudus dan bukan berada di Sheol / Hades, melainkan berada di surga. Yesus sendiri sudah mewartakan injil ke Sheol, dan sejak pewartaan injil ke Sheol, maka Sheol sudah dikosongkan karena orang2 beriman sudah dijemput ke surga dan hidup di surga di dalam Yesus, sambil menanti kebangkitan badan yg di akhir jaman nanti (ayat2 sudah banyak aku berikan).

Kristus dan Firman-Nya berkaitan sedemikian rupa sehingga diluar Firman-Nya tidak mungkin manusia memiliki hubungan yang benar dengan Kebenaran.

Hanya kebenaran Tuhan yang bisa menyelamatkan manusia dan Alkitab Firman Tuhan adalah kebenaran (Yoh.8:31)

Amin bahwa kebenaran Tuhan menyelamatkan, dan Alkitab adalah Firman Tuhan. Tapi tetap tidak disebut bahwa Firman Tuhan hanya ada di Alkitab, bukan? :grining:

Doa Salam Maria ditujukan langsung kepada oknum Maria yang sudah mati seperti semua orang orang kudus lainnya,yang diajarkan oleh  Katekismus anda dan pernyataan Paus anda yang sudah pernah saya kutip itu bro.

Salam maria = Berdoa kepada Maria = berdoa langsung ditujukan kepada Maria = menyembah Maria

Lha... kok muter2 lagi balik ke masalah definisi "berdoa"??

Kan sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa pengertian "berdoa kepada Maria" itu diartikan dalam teologi katolik sebagai "berdoa bersama Maria".

Kan sudah dijelaskan juga, sekalipun Katekismus menggunakan istilah "berdoa kepada Maria" itu diartikan secara khusus utk adhering with her to the plan of the Father, who sends his Son to save all men.
Ini aku kasih lagi link penjelasanku, kalo Anda lupa:

Saling mendoakan = orang hidup masing masing berdoa langsung kepada Tuhan bagi orang lain

1 Tim 2:1 Pertama-tama aku menasihatkan: Naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang.

Yak.5:16 Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya


Disini Paulus berkata kepada orang yang masih hidup untuk saling mendoakan kepada Tuhan,Paulus tidak pernah berkomunikasi dengan arwah orang mati didalam mengatakan saling mendoakan tsb.

Lagi2... :grining:

Kita disuruh mendoakan orang lain. Lalu apakah salah kalo kita mendatangi orang lain utk minta didoakan??

Mendoakan antar sesama orang hidup. Hidup dalam artian apa?? Kan sudah jelas Yesus sendiri yg menjanjikan bahwa orang beriman akan tetap hidup meskipun mengalami kematian badan. Apa kita akan mengucilkan orang2 yg hidup di surga ini dari persekutuan doa, hanya karena mereka telah mengalami kematian badan?
Wong Paulus sendiri justru mengatakan bahwa kematian itu adalah keuntungan kok (Fil 1 : 21), bukan kemalangan, jadi jangan dijadikan alasan utk mengucilkan mereka dari persekutuan doa Gereja!!

Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #527 on: July 02, 2013, 06:58:57 PM »
Dan itu sudah pasti menyalahi prinsip doa yang diajarkan Yesus karena tidak ada ajaran berdoa kepada arwah arwah orang mati walau walau arwah itu hidup diluar tubuh jasmaninya.

Prinsip mana yg dilanggar?
Yesus mengajarkan mereka yg meninggal tapi percaya pada Yesus akan tetap hidup. Lihat sekali lagi penjelasanku di atas, alasan apa yg dapat mengucilkan mereka dari persekutuan doa Gereja?

Yesus mengajarkan permintaan doa kepada Allah Bapa hanya melalui Dia saja sebagai satu satunya pengantara antara Allah dan Manusia tidak didalam nama siapapun termasuk Maria.

Lho.. berkali2 dibilang kalo berdoa itu hanya kepada Bapa, melalui (through) Yesus sebagai satu2nya mediator.

Berdoa dengan perantaraan Maria / para kudus itu adalah sebatas sebagai intercessor, ga beda dengan peranan orang2 di dunia (misal Pendeta) yg dimintain tolong mendoakan.

So... prinsip apa yg dilanggar di sini??


Anda sudah melencengkan pemahaman bahwa “berdoa kepada siapa” sangat berbeda artinya dengan “berdoa bersama siapa” .

Berdoa kepada Maria seperti bukti bukti yang sudah saya kutip adalah suatu kekeliruan secara Alkitabiah.

Sudah aku jelaskan juga di atas, bahwa arti "berdoa kepada Maria" sudah diklarifikasi dalam iman katolik.

Berdoa bersama dengan sesama orang kudus yang masih  hidup lainnya memang dianjurkan Alkitab.

Berdoa bersama arwah orang mati juga tidak pernah diajarkan dan dicontohkan didalam Alkitab,karena Allah melarang keras berhubungan dengan arwah orang yang sudah mati.

Lagi2, sudah aku jelaskan juga, bahwa yg dilarang itu berhubungan dgn "owb" roh jahat, bukan dgn "owb" roh orang mati.

Yesus sudah menunjukkan contohnya di gunung Tabor, berhubungan dgn arwah orang kudus (Musa) itu tidak jahat di mata Tuhan.

Kalo dengan kematian justru menjadi kerugian (dikucilkan dari persekutuan doa Gereja), silakan Anda ganti tulisan Paulus dalam Fil 1 : 21 sebagai "kematian adalah kerugian". :grining:

PAUS BARU BERDOA KEPADA MARIA

(Berita Mingguan GITS 23 Maret 2013, sumber: www.wayoflife.org)

Salah satu tindakan pertamanya sebagai "pontiff," Paus Franciscus mengunjungi basilika Santa Maria Major dan "berdoa kepada sang Perawan, untuk keamanan seluruh Roma" ("New Pope Francis Visits St. Mary Major," Vatican Information Service, 14 Maret 2013).

Di basilika tersebut, sang paus "meninggalkan bagi sang Perawan sebuah buket bunga" dan berdoa kepadanya selama 10 menit. Santa Maria adalah salah satu dari empat "basilika patriarkhal," yang berarti bahwa basilika-basilika ini berhubungan langsung dengan sang paus dan memiliki altar-altar kepausan.


Shalom

Yep, Paus ga salah lah... Lihat lagi penjelan2ku sebelumnya!!

Kan jelas2 kami imani, berdoa kepada Maria itu diartikan sbg adhering with her to the plan of the Father, who sends his Son to save all men. , so.. apa salahnya jika Paus melakukan hal ini?

Jika yg dimaksud adalah  berdoa agar mohon didoakan oleh Bunda Maria, maka Paus sedang mempraktekkan "berdoa bersama Maria". So.. apa salahnya jika Paus melakukan hal ini??
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #528 on: July 02, 2013, 07:00:01 PM »
Tuhan sendiri yang berkata sbb :

Yesaya 8:19 And when they shall say unto you, Seek unto them that have familiar spirits, and unto wizards that peep, and that mutter: should not a people seek unto their God? for the living to the dead ? (KJV).

Ayat tsb jelas sekali mengajarkan hanya kepada Allah saja kita memohon sesuatu bukan kepada arwah orang yang sudah mati.

Mungkin jelas dalam kerancuan penerjemahan yg Anda jadikan alasan utk mempermasalahkan bersekutu dalam doa dengan roh2 orang yg telah meninggal.

Toh sudah jelas2 aku berikan study katanya, bahwa kata "owb" dalam ayat ini dapat diartikan sebagai "roh jahat", atau "roh orang mati". Kalo dikaitkan dengan necromancer, maka jelas yg "owb" di sini diartikan sebagai roh jahat (BUKAN roh orang mati), karena necromancer hanya berhubungan dgn roh jahat.

Lagian, lha wong jelas2 dalam terjemahan versi yg Anda beri ini digunakan kata "familiar spirit". Anda tahu tidak sih arti "familiar spirit"??

familiar spirits (sometimes referred to simply as "familiars") were supernatural entities believed to assist witches and cunning folk in their practice of magic.
http://en.wikipedia.org/wiki/Familiar_spirit


Tuh.. terjemahan Anda sendiri justru tidak setuju dgn argument Anda, bahwa yg dilarang itu bukan berhubungan dgn roh2 orang mati, tapi berhubungan dgn "familiar spirit" (roh jahat)!!


Umat katolik jelas meminta berkat atau kesembuhan kepada Maria didalam semua kuil kuil penyembahan yang berada di Lourdes,Fatima,Guadalupe,La Salette,Mejugorje,dll.

Jangan lupa, bagi orang katolik yg datang kepada Maria minta kesembuhan itu artinya minta didoakan Maria agar diberi kesembuhan oleh Tuhan.
Doanya tetap terarah kepada Tuhan!!

Dan ke-14 janji Maria kalau melakukan doa rosario itu adalah sesuatu yang absurb karena hanya Tuhan saja yang mampu memberikan berkat sorgawi tanpa harus melalui agen tunggal manusia yang sudah mati.

Selain ke-14 janji doa rosario salam maria tasb ada juga janji lain kalau mengenakan apa yang disebut sebagai “Brown Scapular.”

MARY'S PROMISE TO THOSE WHO WEAR THE SCAPULAR

Our Lady gave St. Simon a scapular for the Carmelites with the following promise, saying : Receive, My beloved son, this habit of thy order: this shall be to thee and to all Carmelites a privilege, that whosoever dies clothed in this shall never suffer eternal fire .... It shall be a sign of salvation, a protection in danger, and a pledge of peace.

Another important aspect of wearing the Scapular is the Sabbatine Privilege. This concerns a promise made by Our Lady to Pope John XXII. In a papal letter he issued, he recounted a vision that he had had. He stated that the Blessed Virgin had said to him in this vision, concerning those who wear the Brown Scapular: "I, the Mother of Grace, shall descend on the Saturday after their death and whomsoever I shall find in Purgatory, I shall free, so that I may lead them to the holy mountain of life everlasting."

http://www.catholic-church.org/apcarmel/scapular.htm

Maria yang sudah mati ribuan tahun yang lalu bisa muncul tiba tiba tidak tahu bagaimana caranya dan memberikan ajaran keselamatan kepada ST. SIMON STOCK tanggal July 16, 1251,isinya kalau mati pakai 'Scapular" semacam selendang yang ada gambar maria maka manusia tidak masuk neraka karena dia akan selamat ????

Hal ini katanya sudah diteguhkan oleh Paus John XXII,Pius XI,dll.

Bukankah ini sudah masuk didalam ranah mistiksisme bukan lagi kekristenan,bro ?

AFAIK, mengenakan "Scapular of Our Lady of Mount Carmel", artinya orang tersebut mengikuti devosi dan cara hidup (spiritualitas) biarawan Carmelith.
AFAIK, spiritualitas Carmelith itu mensyaratkan devosi dan doa secara teratur, merenungkan misteri2 keselamatan, rutin membaca Alkitab, dsb dsb.
IMHO, tidak berlebihan mereka yg mengenakan scapular ini, i.e. mengikuti cara hidup spiritualitas carmelith, dapat memperoleh keselamatan seperti yg dijanjikan Maria, karena Maria hanya menjanjikan keselamatan dari Allah yg pastinya akan diberikan kepada mereka yg hidup kudus seperti biarawan2 carmelith.


Like usual, silakan diberikan di sini surat ensiklik dari Paus Yohanes XXII atau surat ensiklik dari Paus Pius XI, supaya bisa kita pelajari bersama.
Kalo hanya bermodal website yg mengatakan "paus ini menyatakan demikian", maka akan rawan sekali menyalah-artikan maksud kalimat dari paus tersebut.


Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #529 on: July 02, 2013, 07:00:19 PM »
Each decade of the Rosary has 10 Hail Marys. Plus, there are three Hail Marys at the beginning of the rosary for Faith, Hope, and Charity. So if you were to pray the usual five decades, you would pray 53 Hail Marys. If you were to pray three Rosaries, you would pray 153 Hail Mary's. If you were to pray four rosaries, you would pray 203 Hail Mary's.

Doa Salam Maria yang jumlahnya 53 kali,sambil menghitung biji Rosario.

Rosario digunakan agar tidak keliru jumlah pengulangannya.

Mengulang ulang ucapan salam maria didalam ‘satu doa’ adalah doa yang bertele-tele bro,persis mantera agama kafir (orang yg tidak mengenal Allah).

Dan ini sudah dilarang oleh Yesus sendiri :

Matius  6:7 Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.

Lho.. doa berulang2 kok disamakan dgn doa bertele2?? :grining:

Banyak ordo2 dan spiritualitas2 katolik yg mendoakan / mendaraskan kitab Mazmur berulang2.
Apakah mereka menjadi bertele2 dalam doa demikian? :grining:

Semua sumber ajaran gereja anda sudah saya berikan websitenya bro dan itu semua hanya saya kutip dari perbendaharaan khasanah Katolik sendiri.

Kalo mengutip dari website katolik, berarti harus di pahami menurut kerangka teologi katolik. Setuju kan?
Nah.. dalam kerangka teologi katolik, maka harus dipahami bahwa devosi kepada Maria itu harus dibedakan dan tidak disamakan dengan penyembahan kepada Allah.

Belajar Alkitab tidak perlu dari naskah aslinya cukup didalam bahasa ibu masing masing seperti dilakukan oleh jutaan gereja diseluruh dunia.

Ya... sudah aku contohkan, dalam bahasa Indonesia banyak kerancuan penerjemahan, maka kata "owb" itu secara rancu Anda terjemahkan sebagai "roh orang mati" saja, padahal terjemahan bahasa Inggris menerjemahkan sesuatu yg lain.

So... jelas2 kalo hanya berkutat pada satu terjemahan saja akan rentan kerancuan pemahaman makna kata, yg berujung pada miss-interpretation keseluruhan makna perikop.

Khususnya tulisan St. Alphonsus Liguori yaitu “The Glories of Mary” yang sangat memuliakan Maria sebagai ilahi itu jelas sekali ada di internet secara lengkap,dan tidak pernah disanggah oleh gereja Katolik kecuali oleh anda sendiri setahu saya.

http://www.catholictradition.org/Mary/glories.htm#SALVE

Matius 6:24 Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.


Shalom

Tidak perlu disanggah, karena tulisan2 St. Alphonsus Liguori jika dipahami dalam kerangka teologi katolik, merupakan Kristologi yg sempurna, yg dikembangkan sampai ke potensi2 yg paling detail, terutama menyangkut hubungan Sang Sabda yg berinkarnasi itu dengan ibuNya (Ond3lumut).

Lihat lagi penjelasan2ku sebelumnya, tidak satu pun ajaran St. Alphonsus mengindikasikan "kesalah-kaprahan" yg Anda bawa, karena jika dipahami secara benar dalam kerangka teologi katolik, St. Alphonsus mengajarkan hal yg benar sesuai iman katolik.

Yang aku sanggah adalah pernyataan Anda (yg salah kaprah dalam memahami ajaran katolik), bukan ajaran St. Alphonsus. Aku justru menyajikan ajaran2 St. Alphonsus yg benar menurut iman katolik.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #530 on: July 02, 2013, 07:02:26 PM »

Mana ada kemahakuasaan Allah disharingkan dengan manusia sehingga ia bisa mendikte Allah atas apa yang diinginkannya ?

Yesaya 42:8 Aku ini Tuhan, itulah nama-Ku; Aku tidak akan memberikan kemuliaan-Ku kepada yang lain atau kemasyhuran-Ku kepada patung.

Alkitab Firman Tuhan sudah menyatakan bahwa hanya Tuhan saja yang patut ditinggikan .

Mazmur 148:13 Biarlah semuanya memuji-muji Tuhan, sebab hanya nama-Nya saja yang tinggi luhur, keagungan-Nya mengatasi bumi dan langit

Wahyu 5:13 Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata: "Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!


Bagaimana dengan jabatan souvereign dari Maria yang diajarkan gereja ,padahal itu hanya atribut yang dimiliki oleh Allah saja ?

The Second Vatican Council, in stressing the particular character of Marian devotion, says: "Mary has by grace been exalted above all angels and men to a place second only to her Son, as the most holy Mother of God who was involved in the mysteries of CHRIST: she is rightly honoured by a special cult in the Church" (Lumen gentium, n. 66).

Maria jelas sudah ditinggikan melebihi malaikat dan manusia lainnya,jelas ini hanyalah kebohongan belaka karena tidak ada sama sekali dasar kebenaran alkitabiahnya.



Apakah anda tidak bisa membedakan kemanusiaan Yesus dengan keilahian-Nya sehingga nampaknya anda membuatnya seperti air dan limun yang bercampur jadi satu sehingga tidak bisa dibedakan lagi satu dengan lainnya ?

Sebagai manusiapun Yesus menegur Maria beberapa kali,dan sebagai Anak Allah Yesus hanya taat kepada Bapa-Nya yang disurga saja karena Allah tidak pernah memiliki bunda.

Apakah Yesus sebagai Allah di Sorga kelak masih harus tunduk kepada Maria ???

Apakah karena anda menganggap ada jabatan Ratu Sorga atau Permaisuri Atau Bunda Ratu di Kerajaan Allah yang sama sekali tidak alkitabiah tsb ?

Apakah anda masih menganggap Yesus masih sebagai manusia di Sorga yang harus tunduk kepada Maria?

Dimana dasar kebenarannya kalau Allah harus tunduk kepada keinginan manusia ???

Mary, then, is called omnipotent in the sense in which it can be understood of a creature who is incapable of a divine attribute.  She is omnipotent , because by her prayers she obtains whatever she wills.

http://www.marys-touch.com/Glories/ChVI.htm

Peninggian Maria secara overdosis ini sudah jauh sekali mengurangi kecukupan peran Yesus sebagai satu satunya Juruselamat dan pengantara keselamatan serta sumber berkat Sorgawi dan kasih karunia bagi manusia,sesuai ajaran Alkitab Firman Tuhan yang berotoritas.

Keilahian Allah tidak pernah bisa menular kepada manusia,bro.



Yang omnipotent hanya Allah dan itu tidak akan pernah diberikan-Nya kepada manusia atau apapun :

Yesaya 42:8Aku ini Tuhan, itulah nama-Ku; Aku tidak akan memberikan kemuliaan-Ku kepada yang lain atau kemasyhuran-Ku kepada patung.

Yesaya 48:11 Aku akan melakukannya oleh karena Aku, ya oleh karena Aku sendiri, sebab masakan nama-Ku akan dinajiskan? Aku tidak akan memberikan kemuliaan-Ku kepada yang lain!"


Jadi memberikan sifat omnipotent atau souvereign yang hanya dimiliki Allah kepada manusia sudah sangat menajiskan nama Allah,sesuai ayat diatas.

Satu satunya istilah Ratu Sorga didalam Alkitab hanyalah Ratu agama kafir atau paganisme yang sangat dibenci oleh Tuhan.

Dan itulah nampaknya yang diturunkan kepada gereja yang memiliki Ratu Surga alias sinkretisme antara kekristenan dengan agama paganisme Romawi kuno yang menyembah dewa dewi.


Konsep ratu itu hanya ada di-agama paganisme,bro.

Yesus sendiri mentgatakan bahwa kerajaan-Nya sama sekali bukan seperti yang dari dunia ini sehingga anda menciptakan segala macam jabatan yang tidak pernah ada sama sekali di Surga :

Yohanes 18:36 Jawab Yesus: "Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini."



Mariology adalah ajaran tambahan yang sama sekali tidak alkitabiah karena sudah memberikan segala macam atribut kepada Maria yang sama sekali tidak ada dasar Alkitabnya melainkan hanya obsesi gereja belaka akibat pengaruh agama paganisme.

"All power is given to thee in heaven and on earth so that at the command of Mary all obey - even God ... and thus ... God has placed the whole Church ... under the domination of Mary" ('The Glories of Mary').

Tetapi apa kata Alkitab :

Matius 28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.

Jelas sekali bahwa ajaran gereja ini sudah merampok kuasa Yesus yang mana itu hanyalah  kemustahilan belaka yang bersifat penghujatan,bro.

Apalagi kalau diajarkan bahwa maria adalah nyonya dari Roh Kudus (spouse of Holy Spirit) ???

Sudah pasti ini sama sekali bukan Maria yang ada di Alkitab,karena sudah bersifat penghujatan kayaknya.


Shalom


Yah.. iman kita sudah berbeda, bagi Anda kan Yesus itu bukan 100% manusia 100% Allah tho? :grining:

Bagi kami, Yesus itu 100% Allah 100% manusia.
Di saat (natur manusiawi) Yesus makan, maka Pribadi Putra yg adalah Allah itu  makan.
Di saat (natur ilahi) Yesus mengadakan mujizat, maka Pribadi Putra yg adalah manusia itu mengadakan mujizat.

Mengembangkan logika di atas ke potensi yg sepenuhnya:
1. Ketika (natur manusiawi) Yesus itu memilik ibu, maka Pribadi Putra yg adalah Allah itu memiliki ibu.
2. Ketika (natur ilahi Yesus) menjadi Raja Surgawi dalam kerajaan Daud surgawi, maka Pribadi Putra yg adalah manusia itu menjadi Raja Surgawi.
3. Karena Pribadi Putra yang adalah Allah itu adalah sekaligus manusia, maka Pribadi Putra yang adalah Raja itu memiliki seorang ibu.
4. Dalam kerajaanNya yg mewarisi kerajaan Daud, posisi ibu Sang Raja menduduki posisi ratu (queen mother).
5. Maria sebagai ibu Pribadi Putra menurut natur manusiawiNya, berdasar konsekuensi dari Kristologi yg utuh, akan menjadi ratu dalam kerajaan Putra-nya.
5. Seperti kata Richard of St. Laurance, seorang ratu menikmati privelege seorang raja, maka oleh ke-omnipotent-an Sang Raja, maka Maria oleh karunia dijadikan omnipotent.


Tentu saja Allah dapat membagikan privilege2 ilahi bagi orang2 yg berkenan kepadanya, tidakkah Anda membaca ayat2 ini?
Why 20 : 6Berbahagia g  dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.


Kalo Allah membagikan kuasa memerintah kepada para kudus, apa salahnya kalo Allah juga membagikan privelege sebagai ratu kepada ibu Sang Raja Surgawi??


Atau, lupakah Anda dgn ayat ini?
Yoh 10 : 34 Kata Yesus kepada mereka: "Tidakkah ada tertulis dalam kitab Taurat kamu: Aku telah berfirman: Kamu adalah Allah?


Bagi para kudus di surga, upah mereka adalah menikmati kodrat ilahi bersama Yesus, jadi bagi iman katolik, tidak mustahil bagi Allah utk menganugrahkan kodrat ilahi kepada Maria, sebagaimana Allah akan menganugerahkan kodrat ilahi kepada anak2Nya.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #531 on: July 02, 2013, 07:18:42 PM »

Ada ajarannya :


“Every day, as the Church herself recommends, priests will recite the Holy Rosary, which, by proposing for our meditation the mysteries of the Redeemer, leads us to JESUS through Mary.” (Pius XII: Exhortation, Menti nostri, September 23, 1950) — [p. 14, no. 23]

Soal Maria sebagai pengantara Allah dengan manusia sudah saya kutip pada postingan sebelumnya.

Shalom

To Jesus through Mary, dalam artian bahwa bersama Maria dalam merenungkan misteri penyelamatan, maka kita datang kepada Yesus.

Tidak ada implikasi Maria sebagai satu2nya perantara tuh. Lagian Gereja menyarankan toh? Bukan mengharuskan? So... kalo tidak melalui Maria, IMHO tidak melakukan dosa heresy tuh, dan kita tetap bisa datang kepada Yesus.

Ingat, dalam iman katolik posisi Maria adalah intercessor, bukan mediator, dan sama sekali tidak menghilangkan / mengaburkan atau bahkan menggantikan peranan Yesus!!
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #532 on: July 02, 2013, 07:20:15 PM »


Yesus memang adalah Allah dan sebelum Maria diciptakan Dia memang adalah Allah secara kekal dan yang menciptakan Maria.

Maria hanya melahirkan kemanusiaan Yesus bukan keilahiannya yang bersifat kekal itu.

Sebelum inkarnasi Dia adalah Anak Allah yang kekal dan sewaktu inkarnasi menjadi manusia diberi nama Yesus.

Itu sebabnya Alkitab hanya menggunakan istilah “ibu Yesus” bukan bunda Allah karena Allah tidak pernah memiliki bunda sebab itu artinya penghujatan kepada kemuliaan Allah saja.


Shalom

Tidak menjawab pertanyaan... :grining:

Pertanyaannya disederhanakan deh, ketika bayi Yesus dilahirkan, bayi itu adalah Allah bukan?



------------------------------------------------------------------
Bagi kami sudah jelas, yang dilahirkan itu adalah Satu Pribadi Yesus, baik dalam rupa janin, dalam rupa bayi, dalam rupa manusia dewasa, maupun dalam rupa surgawi setelah bangkit dengan mulia, semuanya itu adalah tetap Satu Pribadi Yesus yg sama.

Natur ilahi tidak dilahirkan, tapi natur manusiawi dilahirkan.
Dalam Satu Pribadi Yesus, natur ilahi dan natur manusiawi menyatu dgn sempurna tanpa saling menghilangkan, tanpa saling melebur, i.e. hypostatic union.
Karena hypostatic union, maka Satu Pribadi Yesus itu adalah kekal dari natur ilahinya, tapi juga dilahirkan menurut natur manusiawinya.
Karena hypostatic union, maka Satu Pribadi Yesus itu memiliki ibu dari natur manusiawinya, meskipun natur ilahi dari Satu Pribadi Yesus itu tidak pernah memiliki ibu.
Karena Satu Pribadi itu adalah tepat disebut sebagai manusia, maka implikasi dari Kristologi yg sepenuhnya, Maria sangat tepat disebut sebagai Bunda Manusia (Bunda Kristus).
Karena Satu Pribadi itu adalah tepat disebut sebagai Allah, maka implikasi dari Kristologi yg sepenuhnya, Maria  sangat tepat disebut sebagai Bunda Allah.
« Last Edit: July 02, 2013, 07:33:29 PM by Jenova »
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #533 on: July 02, 2013, 08:09:12 PM »
Tidak menjawab pertanyaan... :grining:

Pertanyaannya disederhanakan deh, ketika bayi Yesus dilahirkan, bayi itu adalah Allah bukan?



------------------------------------------------------------------
Bagi kami sudah jelas, yang dilahirkan itu adalah Satu Pribadi Yesus, baik dalam rupa janin, dalam rupa bayi, dalam rupa manusia dewasa, maupun dalam rupa surgawi setelah bangkit dengan mulia, semuanya itu adalah tetap Satu Pribadi Yesus yg sama.

Natur ilahi tidak dilahirkan, tapi natur manusiawi dilahirkan.
Dalam Satu Pribadi Yesus, natur ilahi dan natur manusiawi menyatu dgn sempurna tanpa saling menghilangkan, tanpa saling melebur, i.e. hypostatic union.
Karena hypostatic union, maka Satu Pribadi Yesus itu adalah kekal dari natur ilahinya, tapi juga dilahirkan menurut natur manusiawinya.
Karena hypostatic union, maka Satu Pribadi Yesus itu memiliki ibu dari natur manusiawinya, meskipun natur ilahi dari Satu Pribadi Yesus itu tidak pernah memiliki ibu.
Karena Satu Pribadi itu adalah tepat disebut sebagai manusia, maka implikasi dari Kristologi yg sepenuhnya, Maria sangat tepat disebut sebagai Bunda Manusia (Bunda Kristus).
Karena Satu Pribadi itu adalah tepat disebut sebagai Allah, maka implikasi dari Kristologi yg sepenuhnya, Maria  sangat tepat disebut sebagai Bunda Allah.
nah itu dia! masalahnya bisa memahami apa tidak.. itu saja.. :D

tapi sebelum memahami harus ada me-mau-i lebih dulu (mau memahamin). kalau ga ada mau nya ya ga akan ada pemahaman.
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline sniperX

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1954
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ****
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #534 on: July 02, 2013, 08:17:24 PM »
nah itu dia! masalahnya bisa memahami apa tidak.. itu saja.. :D

tapi sebelum memahami harus ada me-mau-i lebih dulu (mau memahamin). kalau ga ada mau nya ya ga akan ada pemahaman.



 :shrug:

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #535 on: July 02, 2013, 08:31:39 PM »
nah itu dia! masalahnya bisa memahami apa tidak.. itu saja.. :D

tapi sebelum memahami harus ada me-mau-i lebih dulu (mau memahamin). kalau ga ada mau nya ya ga akan ada pemahaman.

Mungkin jika dihadapkan pada sebuah fakta, eventually seseorang akan memahami juga meskipun sebenarnya tidak mau memahami.

IMO, Gereja merumuskan dogma "theotokos", dikarenakan Gereja dihadapkan pada pertanyaan demikian:

Apakah seorang Yesus, satu Pribadi Yesus, satu Person Yesus, yang dilahirkan oleh seorang wanita bernama Maria, yang artinya memiliki ibu bernama Maria, apakah Orang/Pribadi/Person itu adalah Allah?

Gereja dengan tegas berani menjawab: "YA, Orang/Pribadi/Person itu adalah Allah", maka Gereja dengan legawa menerima kenyataan bahwa ibu dari Orang/Pribadi/Person yang diimani sebagai Allah itu, otomatis akan disebut sebagai Bunda Allah.
Aku pribadi sangat bangga dengan sikap Gereja yg berani tegas menjawab "YA", meskipun sering menjadi bahan olok2 sebagai konsekuensinya. Setidaknya Gereja tidak memberikan jawaban yg membingungkan, tetapi secara tegas mengajarkan umat utk mengimani bahwa Pribadi Yesus itu adalah seorang Allah sekaligus seorang manusia, apapun konsekuensinya. :)
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #536 on: July 02, 2013, 08:49:00 PM »
Mungkin jika dihadapkan pada sebuah fakta, eventually seseorang akan memahami juga meskipun sebenarnya tidak mau memahami.

IMO, Gereja merumuskan dogma "theotokos", dikarenakan Gereja dihadapkan pada pertanyaan demikian:

Apakah seorang Yesus, satu Pribadi Yesus, satu Person Yesus, yang dilahirkan oleh seorang wanita bernama Maria, yang artinya memiliki ibu bernama Maria, apakah Orang/Pribadi/Person itu adalah Allah?

Gereja dengan tegas berani menjawab: "YA, Orang/Pribadi/Person itu adalah Allah", maka Gereja dengan legawa menerima kenyataan bahwa ibu dari Orang/Pribadi/Person yang diimani sebagai Allah itu, otomatis akan disebut sebagai Bunda Allah.
Aku pribadi sangat bangga dengan sikap Gereja yg berani tegas menjawab "YA", meskipun sering menjadi bahan olok2 sebagai konsekuensinya. Setidaknya Gereja tidak memberikan jawaban yg membingungkan, tetapi secara tegas mengajarkan umat utk mengimani bahwa Pribadi Yesus itu adalah seorang Allah sekaligus seorang manusia, apapun konsekuensinya. :)
itu dia bro jeno.. makanya saya pernah bilang bahwa .. silahkan kalau bisa mariologi dan kristologi...
Mariologi itu justru Kristologi yang dikembangkan sampai potensi maksimalnya..


dan bener kata bro jeno.. memang mariologi DOGMA Maria Bunda Allah...dirumuskan untuk menegaskan. antara lain Dwi natur Yesus itu.. selain menegaskan Ke Allahan Yesus.

yah.. tapi kalau sudah terbiasa yang praktis dan sudah "bahagia" dengan paradigma salah kaprahnya.. mau gimana lagi.. :) bukannya sibuk memahami korelasinya dan konsekwensi logis antara mariologi dan Krostologi.. malah justru sibuk cari celah terus.. ujung2 kepleset pada Yesus yang bukan manusia, atau bahkan Yesus yang bukan Allah.. nanti merambat lagi kepada tidak Tritunggal...
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline dantono

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 234
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Catholic
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #537 on: July 02, 2013, 10:20:53 PM »

Saya anjurkan baca postingan saya sebelumnya bro mengenai beberapa istilah mati didalam Alkitab.
Beberapa sudah saya baca. Anda tetap mengacu bahwa keterpisahan jiwa dari raga itu disebut mati. Menurut saya definisinya lebih jauh dari itu, yaitu mati adalah pergi ke dunia orang mati.

Yang kembali kerumah Bapa itu adalah arwah orang mati yang roh dan fisiknya sudah berpisah dan mereka menunggu kebangkitan didalam tubuh yang baru kelak pada waktu maranatha.

Shalom

Lho gimana toh, coba dibaca lagi "Telah berpulang ke rumah Bapa di Sorga".  Artinya rohnya ke sorga atau gimana? Ini ada kata sorga loh. Selama menunggu kebangkitan ngapain di sorga? Tidur?

Coba renungkan teologi gereja GRII ini :

Kata Paulus kepada jemaat di Tesalonika, kita semua yang sudah meninggal akan langsung ke surga bersama dengan Tuhan Yesus, sehingga tepatlah kalimat “Sudah berpulang ke rumah Bapa di sorga” setiap kali seorang Kristen Namun berbeda dengan konsep The Seventh Day Adventist yang mengatakan orang mati itu seperti tidur. Juga kita berbeda dengan konsep Katolik yang mengatakan orang percaya tidak langsung ke surga seperti para saint, tetapi berada di dalam purgatory untuk mengalami proses penyucian dulu.

Apakah Anda seorang Seventh Day Adventist yang percaya orang setelah meninggal seperti tertidur, seperti Ayub?

Salam


Dan

Offline gelas bening

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 250
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestan
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #538 on: July 03, 2013, 12:24:34 PM »
Tidak menjawab pertanyaan... :grining:

Pertanyaannya disederhanakan deh, ketika bayi Yesus dilahirkan, bayi itu adalah Allah bukan?

ya Allah, tetapi maria hanya sebagai alat..

Offline sniperX

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1954
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ****
Re: doa salam maria extra biblis
« Reply #539 on: July 03, 2013, 12:37:27 PM »
ya Allah, tetapi maria hanya sebagai alat..

Maria ibunya Jesus atau bukan?

 :idiot: