Markus menerima ajaran Rasul selama mereka masih hidup apakah sekarang setelah para Rasul meninggal masih ada ajarannya yang kececeran - dan silahkan dijelaskan ajaran mana – dan apa dasar kebenaran ajaran tsb ?
Yang kececeran??? TIDAK ADA!!!
Yang tidak dituliskan oleh para rasul generasi pertama?? BANYAK!!!!
Ajarannya di mana? Ya silakan dilihat ajaran2 yg diwarisi dan diteruskan oleh penerus2 rasul, seperti ajaran Polycarp dan Ignatius of Antioch yg merupakan murid langsung rasul Yohanes. Atau ajaran2 yg diwarisi dan diteruskan oleh Clement of Rome yg merupakan murid langsung dari rasul Petrus. Dengan cara yg sama, penerus2 rasul lainnya seperti Tertullian, Origen, Athanasius, Ambrose, Clement of Alexandria, Augustine, Gregory of Nyssa, dsb; mereka juga menerima SUKSESI AJARAN RASULIAH yang sama dan meneruskan ajaran itu kepada penerus2nya, dan banyak yg menuliskan ajaran2 mereka itu.
Ajaran2 penerus2 rasul ini, meskipun tidak tertulis dalam naskah2 Kitab Suci yg ditulis oleh para rasul generasi pertama, Lukas, dan Paulus; tulisan2 mereka ini sama2 merupakan SUKSESI AJARAN RASULIAH yang infallible, dan tulisan2 mereka msh dapat ditemukan sampai saat ini dan terjemahannya pun dapat ditemukan dengan mudahnya di internet!!
Apa dasar kebenaran ajaran mereka ini?
Dasar kebenarannya adalah SUKSESI APOSTOLIK yg mereka terima, seperti yg telah ditegaskan oleh Tertullian dalam tulisannya berikut ini:
sumber referensi: http://www.newadvent.org/fathers/0315.htm
TERTULLIAN, THE FLESH OF CHRIST, CHAPTER 2
... ...believe what has been handed down to us ... ...
Now that which had been handed down was true, inasmuch as it had been transmitted by those whose duty it was to hand it down. Therefore, when rejecting that which had been handed down, you rejected that which was trueKalau ada apakah ajaran ajaran itu karena sejarah gereja sudah ribuan tahun ini berjalan sampai sekarang ???
Apa yg mau Anda tanyakan di sini???
Ajaran2 dalam SUKSESI AJARAN RASULIAH, atau Tradisi Suci, meskipun sudah berjalan ribuan tahun, tidak pernah diragukan kebenarannya sebagai wahyu firman Allah, karena ajaran ini tetap sama dengan ajaran yg diterima oleh para rasul generasi pertama, diwarisi dan terus diwariskan oleh penerus2 rasul generasi2 selanjutnya sampai saat ini!!!
Kalau Rasul sudah meninggal dunia apakah masih ada wahyu baru tanpa melalui Rasul.???
Nope, tidak akan pernah ada ajaran baru yg tidak diajarkan oleh para rasul!!
Apa yg ANDA KIRA merupakan ajaran baru yg dikeluarkan oleh Gereja Katolik, sebenarnya merupakan ajaran asli para rasul, tetapi ditegaskan kembali sebagai DOGMA karena ajaran ini mendapat perlawanan dari bidaat yg meragukan kebenaran ajaran tersebut!!
Satu saja contohnya, dalam diskusi ini, Anda selalu menuduh Gereja Katolik melalui konsili Trente di abad ke5, menciptakan kanon Kitab Suci yg baru dengan menambahkan 7 kitab yg Anda sebut apokripa.
NAMUN FAKTA justru menunjukkan bahwa kanon yg ditegaskan oleh konsili Trente adalah KANON YANG SAMA YANG DITETAPKAN DALAM SINODE HIPPO DAN KONSILI KARTAGE DI ABAD KE3!!!
Ini adalah satu bukti bahwa Gereja Katolik TIDAK PERNAH menciptakan ajaran baru, melainkan hanya menegaskan iman yang orthodox yg diwarisi dari para rasul dan penerus2 rasul ketika warisan iman itu diusik oleh bidaat2, seperti bidaat Luther yg mengusik otoritas kanon 46 PL + 27 PB!!
Kalau Yohanes berkata demikian berarti tidak semua peristiwa yang perlu dicatat sebagai ajaran iman karena apa yang dicatat sudah cukup bagi iman kristen.
Silakan ditunjukkan di mana Yohanes pernah mengatakan demikian, bahwa yg karya2 Yesus yg tidak dituliskan olehnya atau rausl2 lainnya itu tidak penting utk ajaran iman, makanya tidak perlu dicatat!!!
Kalo tidak pernah ada tulisan Yohanes yg menyatakan hal demikian, maka kesimpulan ini adalah INTERPRETASI Anda belaka!! Jangan pernah samakan INTERPRETASI Anda dengan kebenaran Kitab Suci!!!
Roma 15:4 Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci.
Anda lihat??? Satu lagi contoh bahwa Anda meng-INTERPRETASI-kan ayat utk membenarkan kesimpulan Anda di atas!!!
Pertama, ayat ini adalah tulisan Paulus, jadi Yohanes TIDAK PERNAH mengkoreksi atau menarik kembali pernyataannya dalam
Yoh 21 : 25 melalui ayat ini!!
Kedua,
Rom 15 : 4 hanya menuliskan bahwa yg ditulis dalam Kitab Suci menjadi pelajaran bagi kita, sama sekali TIDAK DITULISKAN bahwa
Kitab Suci memuat SEMUA yg dibutuhkan utk pembelajaran kita!!
Menggunakan ayat
Rom 15 : 4 utk membenarkan kesimpulan pribadi bahwa Kitab Suci telah menulis SEMUA ajaran penting iman, sekali lagi hal ini membuktikan bahwa hanya INTERPRETASI Anda belaka saja yg disamakan dan disejajarkan dengan kebenaran Kitab Suci!!
2 Tim. 3:15 Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus.
3:16,17 Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.[/color]
Jadi adalah terlalu mengada ada kalau tulisan Yohanes itu anda jadikan pintu gerbang memasukkan segala macam ajaran dusta penuh keberhalaan yang anti Scriptura itu !
Dan jangan pula INTERPRETASI Anda akan ayat2 di atas itu dijadikan gerbang utk membuang ajaran2 apostolik, dan menggantikannya dengan ajaran2 protestant modern yg berlawanan dengan ajaran penerus2 rasul!!!
Sekali lagi,
2 Tim 3 : 15 - 17 hanya menyatakan bahwa Kitab Suci memberi hikmat kepada kita dan bermanfaat utk mengajar, dsb. TETAPI sama sekali TIDAK DITULISKAN kata Kitab Suci
SAJA di sana!! Jadi kalo Anda gunakan ayat ini utk menjadikan Kitab Suci sebagai
SATU2NYA sumber hikmat dan
SATU2NYA perlengkapan perbuatan baik, maka sudah jelas terlihat bahwa hanya INTERPRETASI Anda saja yg menyatakan hal ini, bukan Kitab Suci yg menyatakan demikian!!!
Bagaimana ada tradisi suci berbeda dengan ajaran Kitab Suci seperti contoh ajaran ajaran mariology yang sudah pernah saya kutip diatas ?
Mariology Gereja Katolik yg Christocentric adalah ajaran yg sama yg diwarisi dan diwariskan oleh penerus2 rasul seperti Polycarp, Ignatius of Anthioch, Clement of Rome, dsb; Mariology ini menggali interpretasi2 dari Kitab Suci dan selalu selaras dengan Kitab Suci.
Ajaran Mariology Gereja Katolik tidak pernah berbeda dengan Kitab Suci, hanya
berbeda dengan INTERPRETASI sola-scripturist modern.