Masukan baru lagi nih... makasih John ..
apakah yang di bold tsb dalam hal hal yg positif ?
Terus terang saya juga kadang berpikiran seperti quote diatas...
Jadi NAM ini tidak percaya YME, ya ?
Nah, kalo saya masih percaya YME ... hehehe
salam.
Hal-hal yang tampaknya *sekilas* positip.
Misal: di bidang pendidikan,.. anak-anak secara dini sudah diajarkan untuk memiliki "imaginary friend" yang bisa dijadikan panutan dan dimintai bantuan. (secara tak sadar di ajari teknik Channeling). Mereka kadang diajarkan untuk memejamkan mata dan mencari imaginary friend ini...
Kelihatannya sih positip yaa.. ..
NAM ini bukan hanya tidak percaya Tuhan YME,.. tapi juga tidak percaya akan dosa.
Mereka katakan dosa itu hanyalah sebuah ilusi.
Karena mereka mengganggap manusia adalah mahluk sempurna,.. jadi dosa adalah akibat dari kesempurnaan mereka.
Analoginya begini: Bro tau orang-orang kaya itu kadang terlihat sombong....? dilihat cara ngomongnya yg tinggi-tinggi,.. gayanya yg aneh-aneh...dlsb.
Padahal menurut orang-orang kaya itu sendiri,... mereka bertingkah laku/berbicara biasa saja...
Orang miskin lah dalam hal ini, yang tidak bisa 'mensejajarkan' diri mereka terhadap orang-orang kaya itu.
berdasar pemikiran itu,,.. tidak perlu merasa bersalah jika kita berbuat dosa karena dosa itu sendiri hanya ilusi (tidak ada)
begitu kira-kira..
saya masih pelajari terus..
Semakin dipelajari,.. semakin besar godaan .. semakin ngeri..
Setan yg ada di taman eden, dikatakan sebagai sang pembebas manusia,.. sebab dengan bantuan setan itulah, manusia bisa menjadi manusia yg sesungguhnya,.. yaitu manusia yg punya pengetahuan akan baik dan buruk.
hiiiiyy..