Hehee... Ramalannya tepat 57%, hebat!
yang saya baca sekarang, Anda sedang iri pada seseorang, Sis.
hehehehe..
ada sesuatu dalam dirinya yang Anda kagumi, tapi Anda belum bisa mencapainya.
Ehhm... Sy bukan mau mementahkan ya sis, tp koq rasanya iri itu bukan sifat saya banget,
sejak kecil saya diajari oleh ortu saya untuk tahu bersyukur, tahu diri dan engga banyak menuntut. Jadi bila teman di sekolah dibelikan alat tulis / sepatu baru, walau saya naksir setengah mati, saya engga pernah minta dibelikan. Justru ortu dan kakak saya yang rajin membelikan saya barang2 baru terutama kalau saya naik kelas. Dan kebiasaan ini berlanjut sampai sekarang, masih sering hujan hadiah dari mereka he he he...
waktu Anda sering habis karena hal2 yang kurang penting. lebih baik Anda mulai belajar menata prioritas dalam hidup.
Yang ini betul sis, saya cenderung ingin mengerjakan semuanya sendiri, karena saya perfeksionis walau akhirnya saya kelabakan sendiri. Bukan karena mengerjakan hal2 kurang penting, tp krn main borong.
tidak perlu menyenangkan semua orang karena itu tidak mungkin.
Hahaah 7 tahun yang lalu, ini saya banget. Tapi sekarang sudah berubah menjadi lebih EGP dan lebih cuek, walau kadang sifat ini masih sering kumat terkendali.
kurangi waktu bergosip, ganti dengan kegiatan yang lebih positif.
Aslinya saya pendiam dan pemalu, sangat pilih2 teman. Keluarga dan sahabat saya menilai saya irit kata, lebih suka bekerja dengan kaki dan tangan drpd duduk2 ngobrol yang engga penting, apalagi sampai bergosip menjelek2kan orang lain. Saya tergolong ketinggalan dalam update gosip, acara2 seperti silet / kabar kabari tidak saya sukai. Bukan berarti sy anti-sosial. Sahabat sy bisa dihitung dengan jari tapi mereka benar2 sahabat sejati, bukan sekedar teman basa basi dan hahhahihii.
Dan bila saya sedang fokus mengerjakan sesuatu maka saya semakin lebih irit kata lagi, alias engga bisa diajak ngomong krn konsentrasi akan buyar. Keluarga dan orang2 dekat sudah maklum dan memilih membiarkan saya sendirian, drpd sakit hati tidak saya jawab / mendapat jawaban ngawur hehee...
belajarlah untuk menjadi lebih tulus dan sportif..saya lihat Anda sering menyembunyikan perasaan sendiri.
Kalau menyembunyikan perasaan itu betul sis, jadi sekesal apapun saya terhadap seseorang tetaplah saya kemas dalam sikap manis dan santun. Tidak saya maki2.
Saya masih bingung dng himbauan tulus dan sportif, apakah berkaitan dengan sifat iri itu yah?
poin positif:
- ramah, ceria, dan manis
- antusias dan ekspresif,
- pikiran simpel, gampang dipahami
Hahaah, benar semua sis.
- senang dengan pujian, ingin menjadi perhatian
Seorang pemalu tidak senang tampil di depan umum, lebih nyaman ngumpet di sudut ruangan. Bila saya memberikan bantuan / berbuat baik kpd seseorang, maka saya cepat2 melupakannya. Ucapan terimakasih saja sudah membuat saya risih, dan tidak akan saya jawab dng terimakasih kembali heheee...
Barang2 saya tidak ada yang glossy / berwarna norak, baju juga rata2 warna gelap / soft, biar engga eye catching di tengah keramaian.
Apakah karena avatar saya bunga lalu disimpulkan saya ingin diperhatikan? Hehee lily itu bunga favorit sy sis, krn dia anggun.
Btw, senang dipuji / ingin diperhatikan itu apakah bukan poin negatif (bibit rasa iri)ya sis...
poin negatif:
- cenderung hiperbola dalam menghadapi masalah
- sangat membutuhkan dukungan kelompok
- cepat kehilangan fokus
Yang ini betul semua sis.
- susah tepat waktu
Salah. Saya sangat terorganisir dan terplanning. Jadi bila saya janji bertemu teman pukul 5, maka saya akan perkirakan brp jamkah perjalanan yg dibutuhkan, kira2 ada hambatan apa, jadi saya harus berangkat jam berapa dari rumah agar tidak terlambat. Bahkan bila janji pertemuan di tempat yang baru / asing bagi saya, maka saya tidak segan2 survey sehari sebelumnya. Kalender dan agenda saya penuh coret2an acara hingga 2 minggu ke depan.
- prioritas kegiatan kacau
Ehhm... Benar sebagian. Saya menyusun daftar kegiatan setiap hari. bila ada hal2 urgent yang mengacaukan daftar tsb maka untuk menyusun lagi saya sudah kehilangan selera, akhirnya tinggal tabrak aja, main spontanitas. Atau bila saya terlanjur tenggelam dalam keasyikan mengerjakan sesuatu, saya tidak bisa berhenti bila belum mencapai finish.
Sekian laporan cuaca balik dari rumah Lily