Mempelajari latar belakang & adat istiadat Yahudi di jaman Yesus hidup Utk memahami Alkitab, kita harus mempelajari juga latar belakang, adat istiadat, dan kebiasaan orang2 di jaman tersebut. Untuk topik yg didiskusikan di sini, bisa kita mulai dengan membaca informasi berikut ini:
Family Structure: The husband was the spiritual and legal head of the house. He was responsible for feeding, sheltering and protecting the family. Children were instructed early to honor their parents. A Jewish family lived by very strict moral, social and religious rules. Parents, unmarried children, and a married son and spouse would often all live under one roof.
http://www.jesuscentral.com/ji/historical-jesus/jesus-firstcenturycontext.phpDi situ dijelaskan bahwa umum dalam masyarakat Yahudi di waktu itu kalo dalam satu rumah tinggal beberapa keluarga yg msh memiliki hubungan kerabat.
Jadi Yesus tinggal dalam satu rumah atau "kampung" kecil bersama kerabat2nya, seperti sepupu, paman, bibi, saudara kakek/neneknya, dsb.
Jika kita mempelajari Alkitab dengan benar, termasuk ber-hermeneutics, maka kita akan bisa melihat bahwa yg dikatakan sebagai ”saudara-saudara” Yesus itu bisa juga mengacu pada kerabatnya yg tinggal di rumah yg sama dengan yg dulu ditempati oleh Yesus.
Dan karena dalam bahasa Yunani, utk menyebut "kerabat" ini digunakan kata yg sama dengan "saudara kandung", yaitu aldephos, maka bukan suatu hal yg aneh kalo dikatakan "adelphos" Yesus datang bersama Maria menemui Yesus dalam
Mat 13 : 55 - 56 dan
Mrk 6 : 3 meskipun bukan mengacu pada saudara kandung Yesus.