Author Topic: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon  (Read 7201 times)

0 Members and 6 Guests are viewing this topic.

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« on: August 10, 2012, 10:08:57 PM »
Saudara ku, seperti dalam tulisan anda diatas, bahwa Gereja Orthodox Syiriach adalah Gereja yang mengakar pada Gereja Pertama yang didirikan oleh Rasul Petrus dan Yohanes, maka pokok2 Ajaran Iman yang paling penting untuk dipahami (seperti dalam penjelasan anda diatas ) adalah sbb :

1. Pemahaman Tritunggal, TIDAK seperti yang dipahami oleh Gereja Katholik Roma dan semua Gereja yang berasal dari turunan Katholik Roma, dimana Pemahaman Tritunggal adalah : Satu Hakekat / Substansi Allah ( Allah itu Esa atau Tunggal ) dalam 3 ( Tiga ) Kepribadian yang terpisah ( Personality ), dimana Kepribadian Bapa, berbeda dengan Kepribadian Anak, demikian juga dengan Kepribadian Roh Kudus, TETAPI  Hakekat mereka semua adalah SATU dan Bukan TIGA dalam satu kesatuan Tunggal, tetapi SATU.==> Seperti yang dituangkan dalam penjelasan anda diatas dan dalam Kredo Nicea, yaitu : Una Substantia Tress Personae ( Satu Hakikat / Substansi dalam 3 Kepribadian ).

Sekali lagi, bro jesuit_dm, ajaran akan tritunggal ini sama persis dengan dogma dalam GK dan juga (AFAIK) dalam GO Timur (Bizantine).
Satu Allah, Satu Hakekat, menyatakan diri dalam Tiga Pribadi yang terpisah, dan keTiga Pribadi ini terpisah dan dapat dibedakan secara jelas (distinct).
KeTiganya adalah Allah yang utuh, sehakekat, tidak ada yg lebih tinggi/rendah, i.e. co-substantial.

Sudah aku berikan dogma resmi GK akan iman Tritunggal dalam Katekismus kami, dan iman Tritunggal kami tidak berbeda dengan Gereja2 Orthodox, baik Oriental maupun Timur.
Jadi aku masih kebingungan kalo Anda mengatakan iman kita akan Tritunggal berbeda.
Silakan Anda berikan di sini referensi Anda yg mengatakan bahwa iman Tritunggal yg dipegang oleh GO Oriental adalah berbeda dengan iman GK & GO Byzantine.

2. Karena Baik Bapa, Anak dan Roh Kudus memiliki Hakikat / Substansi yang sama, maka Ketiga Kepribadian ( Bapa, Anak dan Roh Kudus ), memiliki Kesetaraan yang sama, dimana yang satu tidak melebihi yang lainnya ataupun sebaliknya.

Percis sama dengan iman kami...  :)

3. Karena Hakekat Bapa, Anak dan Roh Kudus adalah Sama, maka Yesus selama hidupnya didunia ini, TIDAK terdiri dari DWI  NATURE, tetapi Hakikat Allah melebur atau menyatu dengan Hakekat Manusia, dimana hakikat yang satu tidak melebihi hakikat yang lainnya, peleburan kedua Hakikat menjadi satu, melalui jalan Inkarnasinya Allah menjadi Manusia yang sama dengan saya dan saudara semua. ==> Inilah Makna MIA  FISIT ( BUKAN  MONOFISIT )==> Hakekat Allah Inkarnasi menjadi Manusia Yesus. ==> Jadi, selama Yesus hidup di dunia ini, Yesus tidak memiliki DWI  NATURE ( seperti Ajaran Katholik Roma dan turunannya ), tetapi Yesus memiliki Nature Tunggal, sebagai peleburan ataupun Inkarnasinya Allah menjadi Manusia.

Terus terang aku tidak paham mengapa Gereja Antiokia Oriental menolak ajaran Konsili Kalsedon, padahal Konsili Kalsedon  mengajarkan demikian:
Christ the two natures, each retaining its own properties, are united in one subsistence and one person (eis en prosopon kai mian hpostasin) (Denzinger, ed. Bannwart, 148).
Kristus memang dalam rumusan Kalsedon memiliki dua kodrat, dwi natur, tetapi kedua kodrat tersebut telah menyatu dengan sempurna tanpa saling menghilangkan satu dengan lainnya, dan tidak bercampur aduk (confused).
IMHO, inti ajarannya sama dengan iman Gereja Anthiokia, dan IMHO skisma ini terjadi karena masalah semantik saja...  :)

Mungkin di sini bisa Anda berikan penjelasan apa yg menjadikan ajaran Anda ini berbeda dengan rumusan Konsili Kalsedon?
Thanks..  :)

4. Dalam Kemataian Yesus, maka Hakikat Allah itu TIDAK  PERNAH  meninggalkan Tubuh kedagingan Yesus, sebab Hakikat Allah itu telah Inkarnasi menjadi Tubuh Manusia Yesus yang sama dengan saya dan saudara semua, tetapi JIWA  Yesus yang terpisah sebagai Akibat dari Kematian-Nya. ==> Manusia itu terdiri dari Tubuh, Jiwa dan Roh.

AFAIK, tidak ada ajaran/dogma yg demikian dalam GK.
Tapi AFAIK juga, GK tidak pernah mengajarkan yg sebaliknya tuh, bahwa keilahian Kristus meninggalkan diriNya dalam kematianNya.
Jadi dogma Gereja Antiokia masih sejalan / dapat diterima dalam ajaran2 GK.

5. Dalam Hal Maria, diyakini bahwa Maria BUKAN melahirkan Allah, tetapi melahirkan Tuhan ( Kristus ), karena itu dipercaya bahwa Maria itu BUKAN  BUNDA  Allah, tetapi  BUNDA  KRISTUS., Namun oleh Orthodox Antiokhia yang tunduk pada Vatikan, diyakini bahwa Maria adalah Bunda Allah.

Bro jesuit_dm,
Aku hanya menerjemahkan ajaran resmi Gereja Antiokia dari website yg aku berikan di atas.
Dikatakan bahwa Gereja Antiokia menyebut Maria sebagai: "yodath aloho", yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris sebagai "The bearer of God".
"The bearer of God" ini adalah terjemahan dari bahasa latin "theotokos", dan diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai "Bunda Allah".

AFAIK, tidak ada referensi Gereja Timur yg mengatakan bahwa Maria adalah "bunda Kristus".
Mungkin sekarang Anda bisa berbagi referensi yg mengatakan demikian.
Please, berikan referensi yg real/konkret, jangan suruh aku cari sendiri di internet...  :)

Tolong dibaca pelan2 apa yang telah anda jelaskan diatas, karena secara sepintas akan mirip dengan Ajaran Tritunggal yang lahir dari Katholik Roma dan Turunannya, tetapi jika anda baca dengan teliti tulisan anda diatas, maka anda akan menemukan perbedaan besar, antara Ajaran Katholik Roma dan Ajaran Orthodox Oriental Syiriac., Orthodox Orientar Syiriac, memiliki Keyakinan Iman berdasarkan Kredo Nicea, yaitu : Satu Hakikat / Substansi Allah dalam 3 Kepribadian ( Una Substantia Tress Personae ) dan BUKAN  TIga HAKIKAT / SUBSTANSI  Allah dalam Kesatuan Tunggal (SESAT) dan BUKAN pula 3 Hakikat / Substansi Allah dalam Satu Pribadi Tunggal ( SESAT ).

Salam ...

Bro Jesuit_dm,
Ajaran Gereja Syriac Antiokia memang benar demikian: Una Substantia Tress Personae, persis sama dengan ajaran GK dan GO Bizantine.
Aku sudah memberikan pernyataan bahwa aku hanya menerjemahkan ajaran resmi Gereja Syriac Antiokia, sudah aku berikan juga link ke website resmi mereka, sumber tulisan aslinya yg aku terjemahkan di sini.
Kalo Anda memiliki ajaran yg berbeda dengan yg di atas, silakan diberikan di sini referensinya.
« Last Edit: August 10, 2012, 10:13:05 PM by Jenova »
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline jesuit_dm

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 177
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Gereja Orthodox Oriental , Shyria Antiokhia
Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #1 on: August 24, 2012, 11:46:06 PM »
Terima kasih atas koreksi Anda.
Aku tidak akan berpura2 sebagai ahli bahasa, makanya sudah aku nyatakan bahwa yg aku tuliskan di atas adalah terjemahan bebas.
Jika ada keraguan dengan terjemahanku, maka silakan mengacu ke tulisan aslinya, itulah sebabnya aku sertakan juga link ke website resmi ajaran Gereja Orthodox Syriac Antiokia.  :)

That is one God, subsisting in three seperate persons "CALLED" the Father, The Son and The Holly Spirit. The Three being of One Essence, One Godhead ..
Terjemahan Jenova: "Satu Tuhan, terdiri dari 3 pribadi yang terpisah : Bapa, Putra dan Roh Kudus."
Terjemahan dari Jesuit_dm: "Satu Tuhan, terdiri dari 3 Pribadi yang terpisah, yang "Disebut / Dipanggil" : Bapa, Anak dan Roh Kudus."


Aku sih tidak melihat perbedaaannya, bahwa Allah adalah Satu Substansi yang menyatakan diri dalam Tiga Pribadi yang berbeda (dipanggil) Bapa, Putra, Roh Kudus.
Kalo terjemahanku dirasakan rancu/missleading, silakan kembali ke tulisan dalam bahasa aslinya.  :)

Saudara ku, maaf .. sebelum kita melanjutkan diskusi kita tentang permasalahan ini, saya mau bertanya dulu kepada anda, apakah anda Katholik Roma ataukah Protestant, supaya kita dapat meneruskan diskusi ini, sebab Tritunggal dalam Katholik Roma, dipahami bahwa "Hakikat Allah itu terdiri dari Bapa, Anak dan Roh Kudus, dimana ketiganya adalah Satu".

Lihat perbedaannya dengan pemahaman kami, yaitu :"Hakikat Allah itu adalah Esa atau Tunggal, dimana Sang Hakikat yang Esa / Tunggal itu, menyatakan diri ( berpersonifikasi ), sebagai Pencipta ( Ia dipanggil Bapa ), sebagai Penyelamat ( Ia dipanggil Anak ) dan Sebagai Roh Penghibur dan Penolong ( Ia dipanggil Roh Kudus )".

Jadi, pada pemahaman Katholik Roma, maka Hakikat Allah itu adalah 3 dalam satu kesatuan yang tunggal, sementara dalam pemahaman kami, Hakikat Allah itu adalah Esa / Tunggal ( dalam Kredo Nicea dinyatakan sebagai Allah yang Esa / Tunggal ), sehingga Tritunggal Maha Kudus dalam pengertian kami adalah : Satu Hakikat Allah yang menyatakan diri dalam 3 Pribadi ( Personifikasi ) yang berbeda, yaitu : Menyatakan diri sebagai Bapa, menyatakan diri Sebagai Anak dan menyatakan diri sebagai Roh Kudus.

Nah .. jika iman percaya kita adalah sama, yang menjadi pertanyaan adalah : setiap saya menjelaskan pemahaman dan penjabaran saya diatas, maka saya selalu ditentang oleh pengikut Gereja KR dan juga Protestan, dengan mengatakan saya unitarian ataupun oneses, tetapi disini saya menjadi heran, jika penjabaran saya terhadap pemahaman Tritunggal Maha Kudus diatas, anda katakan sama dengan Iman Katholik Roma dan Turunannya.

Nah, Sang Hakikat yang menyatakan diri Sebagai Bapa itu, menyatakan diri kepada bangsa Israel dengan Nama YHVH dan Sang Hakikat yang menyatakan diri sebagai Anak itu, menyatakan diri kepada Seluruh Manusia dengan Nama Yesus.

Jadi, Hakikat Bapa dan Hakikat Anak adalah Sama atau satu atau se Hakikat ( sesuai dengan Kredo Nicea ). Artinya : Hakikat Bapa dan Hakikat Anak, tidaklah berbeda tetapi "Sehakikat"

Jadi, seperti dalam tulisan2 saya pada topik disini dan di yang lain, "JIKA" pemahaman Tritunggal dipahami, sebagai Allah Yang Esa / Tunggal itu, menyatakan Diri dalam 3 Kehadiran yang berbeda atau 3 Personifikasi yang berbeda, maka pemahaman ini dapat saya terima, dan sesuai dengan Iman Kredo Nicea.


Salam ..

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #2 on: August 25, 2012, 04:01:27 AM »
Saudara ku, maaf .. sebelum kita melanjutkan diskusi kita tentang permasalahan ini, saya mau bertanya dulu kepada anda, apakah anda Katholik Roma ataukah Protestant, supaya kita dapat meneruskan diskusi ini, sebab Tritunggal dalam Katholik Roma, dipahami bahwa "Hakikat Allah itu terdiri dari Bapa, Anak dan Roh Kudus, dimana ketiganya adalah Satu".

Lihat perbedaannya dengan pemahaman kami, yaitu :"Hakikat Allah itu adalah Esa atau Tunggal, dimana Sang Hakikat yang Esa / Tunggal itu, menyatakan diri ( berpersonifikasi ), sebagai Pencipta ( Ia dipanggil Bapa ), sebagai Penyelamat ( Ia dipanggil Anak ) dan Sebagai Roh Penghibur dan Penolong ( Ia dipanggil Roh Kudus )".

Jadi, pada pemahaman Katholik Roma, maka Hakikat Allah itu adalah 3 dalam satu kesatuan yang tunggal, sementara dalam pemahaman kami, Hakikat Allah itu adalah Esa / Tunggal ( dalam Kredo Nicea dinyatakan sebagai Allah yang Esa / Tunggal ), sehingga Tritunggal Maha Kudus dalam pengertian kami adalah : Satu Hakikat Allah yang menyatakan diri dalam 3 Pribadi ( Personifikasi ) yang berbeda, yaitu : Menyatakan diri sebagai Bapa, menyatakan diri Sebagai Anak dan menyatakan diri sebagai Roh Kudus.

Aku dari Gereja Katolik Roma.   :)
Perlu Anda pahami, bahwa Gereja pemegang Konsili Kalsedon menerima iman Tritunggal yg sama dengan rumusan Konsili Nisea:

Catechism of The Catholic Church #231
The Trinity is One. We do not confess three Gods, but one God in three persons, the "consubstantial Trinity".


Silakan dibandingkan dengan iman Gereja Orthodox Syriac Antiokia (Gereja non-Kalsedon):
It believes in the Trinity, that is one God, subsisting in three separate persons called the Father, the Son and the Holy Spirit
-http://sor.cua.edu/Intro/index.html-


IMO, hanya perbedaan semantic, tetapi iman kita sama mengikuti rumusan iman konsili Nisea: Una subsstantia Tress Personae


GARIS BAWAH:
Gereja Kalsedon mengimani Satu Tuhan, Satu Hakekat dalam Tiga Pribadi.
BUKAN seperti yg Anda katakan, tiga hakekat dan ketiganya adalah satu!

Nah .. jika iman percaya kita adalah sama, yang menjadi pertanyaan adalah : setiap saya menjelaskan pemahaman dan penjabaran saya diatas, maka saya selalu ditentang oleh pengikut Gereja KR dan juga Protestan, dengan mengatakan saya unitarian ataupun oneses, tetapi disini saya menjadi heran, jika penjabaran saya terhadap pemahaman Tritunggal Maha Kudus diatas, anda katakan sama dengan Iman Katholik Roma dan Turunannya.

Yang aku (dan mungkin rekan2 yg lain di sini) pertanyakan adalah penjelasan Anda yg mengarah pada pemahaman oneness atau penolakan Anda akan iman Tritunggal, seperti berikut ini:

Saudara ku, berhubung masih baru .. boleh kah saya mengajukan usul, agar board orthodox di pisah menjadi 2 (dua) bagian, yaitu : Orthodox yang tunduk pada Vatikan Roma ( Pro Konsili Khalsedon) dan Orthodox Oriental yang tidak tunduk pada Vatikan Roma ( Non Khalsedon ), karena jika tidak dipisahkan, maka kebanyakan orang akan berfikir bahwa kedua orthodox adalah sama, pada hal "Jauh Berbeda", sebab walaupun oriental menolak Tritunggal, tetapi Oriental mengakui Yesus adalah Raja diatas segala Raja, Allah Yang Sejati dan Hidup Yang Kekal. Dasar Ke-Imanan Orthodox Oriental adalah : Hakikat Allah itu Esa dan Inkarnasi Menjadi Manusia ( Yesus ), Bangkit dari kematian menjadi Tuhan dan Allah bagi segenab semesta.

Salam ...

Aku mencoba mengklarifikasi bahwa Gereja Oriental non Kalsedon TIDAK menolak Tritunggal, dan pada akhirnya pun Anda mengakui bahwa Anda mengimani Tritunggal.
Aku pahami ini hanyalah kesalah-pahaman saja, dan sudah kita klarifikasi bahwa Gereja Oriental non-Kalsedon juga memegang iman Tritunggal.
Setelah klarifikasi ini, aku rasa tidak akan ada trinitarian yg akan menentang Anda kok, kan sudah jelas bahwa Anda juga mengamini Tritunggal: Satu Substansi Allah, Tiga Pribadi Terpisah.  :afro:

Nah, Sang Hakikat yang menyatakan diri Sebagai Bapa itu, menyatakan diri kepada bangsa Israel dengan Nama YHVH dan Sang Hakikat yang menyatakan diri sebagai Anak itu, menyatakan diri kepada Seluruh Manusia dengan Nama Yesus.

Jadi, Hakikat Bapa dan Hakikat Anak adalah Sama atau satu atau se Hakikat ( sesuai dengan Kredo Nicea ). Artinya : Hakikat Bapa dan Hakikat Anak, tidaklah berbeda tetapi "Sehakikat"

Jadi, seperti dalam tulisan2 saya pada topik disini dan di yang lain, "JIKA" pemahaman Tritunggal dipahami, sebagai Allah Yang Esa / Tunggal itu, menyatakan Diri dalam 3 Kehadiran yang berbeda atau 3 Personifikasi yang berbeda, maka pemahaman ini dapat saya terima, dan sesuai dengan Iman Kredo Nicea.


Salam ..

Seperti itulah pemahaman iman Tritunggal Gereja2 Kalsedon.
Dan sudah berkali2 aku berikan referensinya, bahkan sudah aku berikan juga dokumen hasil Konsili Kalsedon, di mana iman Tritunggal Nisea sama sekali tidak dipersoalkan dalam Konsili Kalsedon, malah diteguhkan.
Jadi aku masih bingung saja kalo Anda mengatakan iman Gereja Kalsedon akan Tritunggal itu berbeda dengan  iman Konsili Nisea.
« Last Edit: August 25, 2012, 04:23:49 AM by Jenova »
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Daniel Fs

  • Global Moderator
  • FIK - Newbie
  • *****
  • Posts: 21
  • Reputation Power:
    • Monachos Corner
  • Denominasi: Orthodox Timur
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #3 on: August 25, 2012, 07:20:36 AM »
Dear Jenova dan jesuit_dm

Sebenarnya yang menjadi masalah antara Gereja Khalsedon dan Non-Khalsedon tentu adalah isi dalam Konsili Khalsedon tersebut, bertitik tolak dari isi Konsili Khalsedon tersebut, sebenarnya apa sih isi Konsili Khalsedon tersebut? Apakah membahas tentang 1 hakekat 3 hipostasis dan 3 hakekat 1 hipostasis?  :)
Κύριε Ἰησοῦ Χριστέ, Υἱὲ τοῦ Θεοῦ, ἐλέησόν με τὸν ἁμαρτωλόν

http://www.MonachosCorner.weebly.com

Offline roderick

  • Global Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 476
  • Reputation Power:
  • Tanah airku tidak kulupakan
  • Denominasi: Eastern Orthodox
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #4 on: August 25, 2012, 10:24:10 AM »

"The bearer of God" ini adalah terjemahan dari bahasa latin "theotokos", dan diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai "Bunda Allah".

AFAIK, itu bahasa Yunani bro...
CMIIW

Offline hello kitty

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1675
  • Reputation Power:
  • Denominasi: GKI
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #5 on: August 25, 2012, 10:48:30 AM »
AFAIK, itu bahasa Yunani bro...
CMIIW

betul, bahasa Yunani
lanjut deh..materi berat nih :afro1:
jangan masukkan kami ke dalam pencobaan..
karena kami bisa masuk sendiri ke dalamnya
(St. Kitty dari Lawang)

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #6 on: August 25, 2012, 11:29:04 AM »
betul, bahasa Yunani
lanjut deh..materi berat nih :afro1:
Bah, kajian saya belum sejauh itu, jadi kurang faham apakah berat ato tidak berat.

Sis Kitty ini ngaku berat, tapi nungging terus, ya makin berat deh.
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline hello kitty

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1675
  • Reputation Power:
  • Denominasi: GKI
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #7 on: August 25, 2012, 11:59:32 AM »
Bah, kajian saya belum sejauh itu, jadi kurang faham apakah berat ato tidak berat.

Sis Kitty ini ngaku berat, tapi nungging terus, ya makin berat deh.

wah..iya baru sadar kalau nungging :blush:
duduk dulu deh sambil baca materi.
saya tanggapi kalau sudah selesai belajar ya.. :think:
jangan masukkan kami ke dalam pencobaan..
karena kami bisa masuk sendiri ke dalamnya
(St. Kitty dari Lawang)

Offline jesuit_dm

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 177
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Gereja Orthodox Oriental , Shyria Antiokhia
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #8 on: August 25, 2012, 01:49:36 PM »
cut ...

Saudara ku, saya jadi teringat cara anda berdiskusi dengan sahabat saya sekitar 30 tahun yang lalu, Ia bernama Joseph, memiliki karakter yang keras, namun sabar dan memiliki kecerdasan yang brilian, hehehe .. hingga akhirnya kita menyetujui bahwa permasalahan ini, dinyatakan sebagai permasalahan "bahasa saja", yang penting katanya .. kita bisa mencapai kesepakatan untuk suatu perdamaian abadi, demi Keutuhan Tubuh Kristus.

Saudara ku, seperti apa yang telah saya paparkan pada setiap forum2 diskusi, baik disini ataupun ditempat lainnya, jika pemahaman Ajaran Tritunggal ( RK dan Turunannya ), seperti yang kita bahas disini, yakni : Satu Hakekat Allah dalam 3 Kehadiran terpisah, yang disebut : Bapa, Anak dan Roh Kudus ( Una Substantia Tress Personae ), maka Pemahaman ini akan saya terima, karena berdasarkan Kitab Suci dan Kredo Nicea, tetapi dalam setiap kesempatan diskusi pada banyak Forum, yang saya temui tidaklah demikian, hal ini sama dengan yang saya alami pada 30 Tahun lalu, pada saat saya berdiskusi dengan sahabat saya yang bernama Joseph tersebut.

Saudara ku, mengapa saya bertanya anda jemaat gereja mana ???

Karena banyak kalangan Katholik Roma dan Protestan, memahami Ajaran Tritunggal dengan "Keliru", yaitu : tidak seperti pada penjelasan anda, dimana pemahaman mereka terhadap Ajaran Tritunggal adalah "Bertentangan dengan Kredo Nicea", yaitu :"Allah Tritunggal itu terdiri dari Bapa, Anak dan Roh Kudus yang merupakan satu kesatuan Tunggal dan inilah yang menjadi Hakekat Allah itu".==> Mereka pakai istilah unity.

Nah .. Pemahaman ini yang habis2an saya tentang, karena tanpa disadari, pemahaman yang demikian akan membawa anak2 Tuhan menjadi Antikristus ( silahkan anda search semua diskusi saya pada forumkristen, dimana banyak kalangan jemaat RK dan Protestan yang memahami Tritunggal, BERBEDA dengan yang anda dan saya pahami ).

Coba permasalahan diatas diluruskan dahulu, antara anda dan sesama jemaat RK lainnya, supaya ada kejelasan pemahaman kita terhadap Tritunggal yang sebenarnya, dimana kami memahami Tritunggal itu, bukan Hakekat Allah yang 3 dalam satu kesatuan yang tunggal, tetapi Hakekat Allah itu Esa dalam 3 Kehadiran yang terpisah.

Nah .. 30 Tahun yang lalu, pada saat saya berdiskusi dengan sahabat2 saya tersebut diatas, pada akhirnya mereka menyelesaikan permasalahan diantara mereka, setelah itu disepakatilah pemahaman RK terhadap Tritunggal, sebagai Una Substantia Tress Personae ( Kembali kepada Kredo Nicea ), yaitu : Hakikat Allah itu Satu, BUKAN tiga dalam kesatuan tunggal ( unity ), tetapi Hakikat Allah itu Satu dalam 3 Kehadiran Terpisah ( 3 Personifikasi ).

Saudara ku, saya tidak malu untuk mengatakan anda saudara saya dalam Kristus, jika apa yang saya paparkan diatas telah dapat anda pahami, maka kita dapat melanjutkan diskusi ini lebih jauh, pada tahap berikutnya, yaitu :"Dwi Nature Yesus" yang ditegaskan dalam Konsili Khalsedon yang kita yakini "Bertentangan" dengan Kredo Nicea.


Salam ...

bruce

  • Guest
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #9 on: August 25, 2012, 02:00:34 PM »
Quote
Saudara ku, mengapa saya bertanya anda jemaat gereja mana ???

Karena banyak kalangan Katholik Roma dan Protestan, memahami Ajaran Tritunggal dengan "Keliru", yaitu : tidak seperti pada penjelasan anda, dimana pemahaman mereka terhadap Ajaran Tritunggal adalah "Bertentangan dengan Kredo Nicea", yaitu :"Allah Tritunggal itu terdiri dari Bapa, Anak dan Roh Kudus yang merupakan satu kesatuan Tunggal dan inilah yang menjadi Hakekat Allah itu".==> Mereka pakai istilah unity.

Bro, tanpa bermaksud menyela di tengah jalan, tetapi saya sangat yakin pada satu kata dalam Katolik Roma. Tidak mungkin ada pengertian yang berbeda. Mungkinkah anda yang salah menafsirkan apa yang disampaikan?

Syalom

Offline hello kitty

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1675
  • Reputation Power:
  • Denominasi: GKI
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #10 on: August 25, 2012, 04:36:30 PM »

Nah .. Pemahaman ini yang habis2an saya tentang, karena tanpa disadari, pemahaman yang demikian akan membawa anak2 Tuhan menjadi Antikristus
Coba permasalahan diatas diluruskan dahulu, antara anda dan sesama jemaat RK lainnya, supaya ada kejelasan pemahaman kita terhadap Tritunggal yang sebenarnya, dimana kami memahami Tritunggal itu, bukan Hakekat Allah yang 3 dalam satu kesatuan yang tunggal, tetapi Hakekat Allah itu Esa dalam 3 Kehadiran yang terpisah.

Nah .. 30 Tahun yang lalu, pada saat saya berdiskusi dengan sahabat2 saya tersebut diatas, pada akhirnya mereka menyelesaikan permasalahan diantara mereka, setelah itu disepakatilah pemahaman RK terhadap Tritunggal, sebagai Una Substantia Tress Personae ( Kembali kepada Kredo Nicea ), yaitu : Hakikat Allah itu Satu, BUKAN tiga dalam kesatuan tunggal ( unity ), tetapi Hakikat Allah itu Satu dalam 3 Kehadiran Terpisah ( 3 Personifikasi ).

Pak Jes, saya menangkap bahwa Anda memahami konsep Tritunggal sebagai berikut:
 Hakekat Allah itu Esa dalam 3 Kehadiran yang terpisah.
begitukah?

apa pernyataan itu sama artinya dengan :
menyatakan bahwa Bapa, Anak dan Roh Kudus hanyalah merupakan tiga cara Allah di dalam mengkspresikan diri-Nya? :think:

jangan masukkan kami ke dalam pencobaan..
karena kami bisa masuk sendiri ke dalamnya
(St. Kitty dari Lawang)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #11 on: August 25, 2012, 05:39:54 PM »
AFAIK, itu bahasa Yunani bro...
CMIIW

Oh iya, "theotokos" adalah bahasa Yunani.
My bad...  :blush:
Terima kasih atas koreksinya, dul rod & sis kitty!!  :afro:

« Last Edit: August 25, 2012, 06:08:02 PM by Jenova »
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #12 on: August 25, 2012, 05:50:43 PM »
Dear Jenova dan jesuit_dm

Sebenarnya yang menjadi masalah antara Gereja Khalsedon dan Non-Khalsedon tentu adalah isi dalam Konsili Khalsedon tersebut, bertitik tolak dari isi Konsili Khalsedon tersebut, sebenarnya apa sih isi Konsili Khalsedon tersebut? Apakah membahas tentang 1 hakekat 3 hipostasis dan 3 hakekat 1 hipostasis?  :)

Mengenai isi dari Konsili Kalsedon, bisa dilihat di sini:
http://www.papalencyclicals.net/Councils/ecum04.htm#Definition%20of%20the%20faith

AFAIK, Konsili Kalsedon tidak membahas tentang konsep iman Tritunggal, melainkan membahas iman tentang "hypostatic union" dalam diri Kristus, khususnya yg dituangkan dalam definisi iman Konsili Kalsedon berikut ini:

It is opposed to those who attempt to tear apart the mystery of the economy into a duality of sons; and
  • it expels from the assembly of the priests those who dare to say that the divinity of the Only-begotten is passible, and
  • it stands opposed to those who imagine a mixture or confusion between the two natures of Christ; and
  • it expels those who have the mad idea that the servant-form he took from us is of a heavenly or some other kind of being; and
  • it anathematises those who concoct two natures of the Lord before the union but imagine a single one after the union.
   
So, following the saintly fathers, we all with one voice teach the confession of one and the same Son, our Lord Jesus Christ: the same perfect in divinity and perfect in humanity, the same truly God and truly man, of a rational soul and a body; consubstantial with the Father as regards his divinity, and the same consubstantial with us as regards his humanity; like us in all respects except for sin; begotten before the ages from the Father as regards his divinity, and in the last days the same for us and for our salvation from Mary, the virgin God-bearer as regards his humanity; one and the same Christ, Son, Lord, only-begotten, acknowledged in two natures which undergo no confusion, no change, no division, no separation; at no point was the difference between the natures taken away through the union, but rather the property of both natures is preserved and comes together into a single person and a single subsistent being; he is not parted or divided into two persons, but is one and the same only-begotten Son, God, Word, Lord Jesus Christ, just as the prophets taught from the beginning about him, and as the Lord Jesus Christ himself instructed us, and as the creed of the fathers handed it down to us.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Diskusi Gereja Non-Kalsedon dengan Gereja Kalsedon
« Reply #13 on: August 25, 2012, 06:07:23 PM »
Saudara ku, saya jadi teringat cara anda berdiskusi dengan sahabat saya sekitar 30 tahun yang lalu, Ia bernama Joseph, memiliki karakter yang keras, namun sabar dan memiliki kecerdasan yang brilian, hehehe .. hingga akhirnya kita menyetujui bahwa permasalahan ini, dinyatakan sebagai permasalahan "bahasa saja", yang penting katanya .. kita bisa mencapai kesepakatan untuk suatu perdamaian abadi, demi Keutuhan Tubuh Kristus.

Saudara ku, seperti apa yang telah saya paparkan pada setiap forum2 diskusi, baik disini ataupun ditempat lainnya, jika pemahaman Ajaran Tritunggal ( RK dan Turunannya ), seperti yang kita bahas disini, yakni : Satu Hakekat Allah dalam 3 Kehadiran terpisah, yang disebut : Bapa, Anak dan Roh Kudus ( Una Substantia Tress Personae ), maka Pemahaman ini akan saya terima, karena berdasarkan Kitab Suci dan Kredo Nicea, tetapi dalam setiap kesempatan diskusi pada banyak Forum, yang saya temui tidaklah demikian, hal ini sama dengan yang saya alami pada 30 Tahun lalu, pada saat saya berdiskusi dengan sahabat saya yang bernama Joseph tersebut.

Saudara ku, mengapa saya bertanya anda jemaat gereja mana ???

Karena banyak kalangan Katholik Roma dan Protestan, memahami Ajaran Tritunggal dengan "Keliru", yaitu : tidak seperti pada penjelasan anda, dimana pemahaman mereka terhadap Ajaran Tritunggal adalah "Bertentangan dengan Kredo Nicea", yaitu :"Allah Tritunggal itu terdiri dari Bapa, Anak dan Roh Kudus yang merupakan satu kesatuan Tunggal dan inilah yang menjadi Hakekat Allah itu".==> Mereka pakai istilah unity.

Bro jesuit_dm,
Jika seorang jemaat memiliki pemahaman yg salah akan iman kristen, tidak seharusnya kita langsung menyimpulkan bahwa ajaran dari denominasinya itu salah.
Terutama jika jemaat itu berasal dari Gereja Apostolik, yg memiliki rumusan2 iman yg mutlak dan definitif (i.e. dogma), maka mudah sekali untuk mengetahui bagaimana ajaran yg sesungguhnya dari Gereja tersebut dengan mengacu pada rumusan2 iman definitifnya.


Nah .. Pemahaman ini yang habis2an saya tentang, karena tanpa disadari, pemahaman yang demikian akan membawa anak2 Tuhan menjadi Antikristus ( silahkan anda search semua diskusi saya pada forumkristen, dimana banyak kalangan jemaat RK dan Protestan yang memahami Tritunggal, BERBEDA dengan yang anda dan saya pahami ).

Coba permasalahan diatas diluruskan dahulu, antara anda dan sesama jemaat RK lainnya, supaya ada kejelasan pemahaman kita terhadap Tritunggal yang sebenarnya, dimana kami memahami Tritunggal itu, bukan Hakekat Allah yang 3 dalam satu kesatuan yang tunggal, tetapi Hakekat Allah itu Esa dalam 3 Kehadiran yang terpisah.

Perlu Anda pahami, protestantism terpisah dari  dan berbeda dengan GK. Protestantism bahkan bukan merupakan skisma dalam Tubuh GK.
Oleh kareanya, saat ini masih tidak memungkinkan bagi GK dan protestantism untuk menyamakan pemahaman iman, apalagi mengingat bahwa denominasi protestantism sendiri sudah berkembang menjadi ratusan ribu denominasi yg masing2 memiliki definisi iman yg berbeda2.

Nah .. 30 Tahun yang lalu, pada saat saya berdiskusi dengan sahabat2 saya tersebut diatas, pada akhirnya mereka menyelesaikan permasalahan diantara mereka, setelah itu disepakatilah pemahaman RK terhadap Tritunggal, sebagai Una Substantia Tress Personae ( Kembali kepada Kredo Nicea ), yaitu : Hakikat Allah itu Satu, BUKAN tiga dalam kesatuan tunggal ( unity ), tetapi Hakikat Allah itu Satu dalam 3 Kehadiran Terpisah ( 3 Personifikasi ).

Dikarenakan protestantism itu terpisah dari dan berbeda dengan GK, maka sepertinya tidak mungkin disepakati pemahaman iman yg uniform dari keduanya, kecuali jika persekutuan penuh (full communion) telah tercapai. Perjalanan menuju ke sana sepertinya masih sangat panjang. Mari kita doakan agar Tuhan kita berkenan menunjukkan rahmat dan belas kasihnya untuk menyatukan kembali domba2Nya yg telah tercerai berai.  :signofcross:

Tapi jika kita kembali ke Gereja Katolik, rasanya tidak perlu dicari kesepakatan mengenai iman Tritunggal.
Definisi iman Tritunggal dalam GK sudah mutlak dan definitif, infallible dan irrevocable, yaitu sesuai dengan rumusan dalam KGK#231 yg telah aku berikan sebelumnya: Una substantia, tres personae!
Setiap jemaat GK yg memiliki pemahaman yg berbeda dengan rumusan ini, maka sejatinya dia telah terkena anatema berdasarkan dekrit2 lembaga2 infalibilitas GK (e.g. Konsili Nisea, Konsili Kalsedon, etc).

Saudara ku, saya tidak malu untuk mengatakan anda saudara saya dalam Kristus, jika apa yang saya paparkan diatas telah dapat anda pahami, maka kita dapat melanjutkan diskusi ini lebih jauh, pada tahap berikutnya, yaitu :"Dwi Nature Yesus" yang ditegaskan dalam Konsili Khalsedon yang kita yakini "Bertentangan" dengan Kredo Nicea.

Yep, setuju!
Berhubung diskusi ttg definisi Tritunggal telah selesai disimpulkan, IMO sudah saatnya kita melangkah ke diskusi berikutnya, ttg dwinatur Yesus.
Definisi dari Konsili Kalsedon sudah aku berikan di atas.
Mungkin Anda bisa memulai dengan menunjukkan point2 dalam definisi iman Kalsedon yg ditolak oleh Gereja Syriac Antiokia?
Much appreciated in advance...  :)
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline CosmicBoy94

  • FIK council
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 305
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestan Injili/Evangelikal
Re: Mengenal Gereja Orthodox Syriac dari Antiokia (Gereja Orthodox Oriental)
« Reply #14 on: August 25, 2012, 07:57:36 PM »
Bro jesuit_dm,
Terima kasih atas response Anda.

Ajaran Gereja Syriac Antiokia memang benar demikian: Una Substantia Tress Personae, persis sama dengan ajaran GK dan GO Bizantine.
Aku sudah memberikan pernyataan bahwa aku hanya menerjemahkan ajaran resmi Gereja Syriac Antiokia, sudah aku berikan juga link ke website resmi mereka, sumber tulisan aslinya yg aku terjemahkan di sini.
Kalo Anda memiliki ajaran yg berbeda dengan yg di atas, silakan diberikan di sini referensinya.   :)

Karena itulah saya heran mengapa Bro jesuit yg mengaku mengimani Una Substantia Tress Personae menolak tritunggal.