dulu saya pernah punya game angry bird di laptop. saya sempat beberapa kali memainkan game-nya, dan justru merasa aneh. apa sih enaknya menarik ketapel, melihat si batu melayang, dan akhirnya merobohkan batu?
akhirnya game itu saya hapus, daripada semakin memenuhi memori laptop
Oh tidak sesederhana itu sis, karena dengan semakin naiknya level, permainannya semakin kompleks. Ada hambatan berupa kayu, batu, logam, kaca, salju, yang berbeda efeknya, begitu pula untuk berbagai burung yang diketapel itu, ada yang merah, ada yang merah besar, ada ayam petelur, ada kenari kuning yang meluncur, ada burung hitam yang bisa meletus, ada yang jingga yang bisa enggembung, ada yang hijau dan berputar balik. Jadi mengasikan juga, terlebih lagi memorynya kecil dan bisa di download secara gratis pula. Itulah sebabnya angrybirds begitu populer, baik dalam character nya maupun gamenya yang berada di seluruh platform operating system.
game yang lain adalah zuma (betul atau tidak?). saya malah puyeng ketika melihat bola2 warna-warni itu bergerak
Kalau Zuma cuma kecepatan refleks anda saja, walau tetap juga diperlukan strategi untuk mendapatkan kemenangan, jadi tidak asal tembak yang sewarna aja, he he he.
kelihatannya si dokter stres berat, Bro. makanya butuh game canggih untuk pelampiasan stres-nya.
hahahahaha..
Bukan stress, tetapi seperi iklan Nokia dulu, memang terdapat sisi kanak-kanak dalam setiap manusia. Ada yang tetap senang boneka, ada yang senang game, ada yang senang mainan, ada yang senang bermain dengan anak anak.