BTT
Bagi yang tidak setuju dengan mendoakan orang yang telah mati.
Apakah ada larangan didalam Alkitab.
boro boro dicari larangan di Alkitab, phooey.
Wong pertanyaan saya aja kalo di dunia nyata (in reality) sso yg ibu/bapaknya mati sebagai non-K apa yg ada di benak ybs belon terjawab ... hehehe
.
IMO, berdoa itu - inti dari isi2nya itu cuma dua :
1. berharap/memohon
2. bersyukur
orang yang beragama, ketika benak mengenang almarhum semasa hidup di bumi - sering tidak terlepas juga dengan benak "bagaimana/dimana" almarhum sekarang.
A. Secara ada "aliran" keKristenan yg memang meyakini pada keselamatan, maka bisa dimaklumi apabila almarhum mati sebagai Kristen maka
"bagaimana/dimana" tsb sudah tentu terjawab
"enak di surga" ---> otomatis bisa dimaklumi juga tidak perlu lagi adanya doa2 yg inti-nya ada di point-1 diatas bagi almarhum.
Dilain sisi,
B.
(dari hasil kesimpulan saya berdasarkan baca2) sepertinya memang ada "aliran" lain dari keKristenan yg tidak bertindak/menentukan dirinya ibarat = Tuhan. So, sekalipun hati yang ditinggalkan yakin/percaya bhw almarhum yang mati sbg Kristen itu selamat - maka bisa dimaklumi doa2 yg intinya ada di point-1 masih terpanjatkan bagi almarhum.
Saya cenderung sebagai orang yg di point-B, namun saya tidak menemukan kejanggalan apabila ada orang lain yg di point-A
.
Alasan saya sebagai orang yg di point-B,
The Last Judgement itu
BUKAN manusia yg menentukan ---- dan KALAU saya di point-A, maka ini menuntun saya berpendapat, NANTI ...
in The Last Judgement day - Yesus nggak perlu lagi repot2 menghakimi ... toh "manusia2"nya udah pada bisa mengelompokan dirsen ada di kanan ato di kiri ... DAN bisa ngusir2 yg dia anggap bukan masuk di kelompoknya ...
"eh ... elu bukan di kanan loh tempatnya....." hehehe
Disamping itu, kalo saya di point-A - timbul pertanyaan :
Bagaimana benak saya kalo mengalami ibu/bapak/saudara yang mati sebagai nonK ? ---> inilah yang
belon/tidak/tidakpernah di jawab oleh orang2 yg di kelompok point-A
.
salam.