Author Topic: Kitab Perjanjian Baru  (Read 9518 times)

0 Members and 9 Guests are viewing this topic.

Offline CosmicBoy94

  • FIK council
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 305
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestan Injili/Evangelikal
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #15 on: November 22, 2013, 03:20:21 PM »
Abis menonton youtube bbc mengenai Bible.
Kalo ga salah, mereka mengatakan bahwa teks2 asli Yunani untuk PB sudah hancur.
Karena itu saat ini, PB bahasa Yunani bukanlah dari teks asli.
Melainkan terjemahan dari Latin Vulgata.

(kalo gak salah, mengingat bahasa Inggris saya pas2an)

 :D

Kitab PB aslinya ditulis dalam bahasa Yunani pasar/sehari2@ koine.
Benar, Kitab PB naskah asli yg lengkap seperti sekarang memang ngga ada. Hilang, hancur, masih dalam gua,  bawah tanah atau apa ya, kita tidak tau. Yang pasti, saat ini belum ada.

Yang ada cuma fragment2nya. Yang paling tua/kuno ialah Injil Yoh (1 fasal dgn beberapa ayat), yg diperkira 40 tahun dari aslinya, diduga Injil Yoh ditulis antara 70-90 AD. Kalau fragment itu dibandingkan Injil Yoh sekarang, 100% tidak berubah. Praise the Lord!

Untungnya juga kita memiliki ribuan naskah2 terbaik, baik fragment2 maupun yg lengkap dalam bahasa Yunani yg diduga disalin antara 150 AD hingga 1500 AD dan apabila dibandingkan satu dgn yg lain, variantnya cuma 1% dan 1% itu tidak mempengaruhi doktrin2 dasar kekristenan. Puji Tuhan!

Saya yakin, kitab PB dalam naskah aslinya tidak bisa salah dan saya yakin kitab PB dipelihara dari sebarang kesalahan, mulai dari Mat 1:1 hingga Wahyu 22:21.

« Last Edit: November 23, 2013, 08:31:07 AM by CosmicBoy94 »

Offline salt

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 2507
  • Reputation Power:
  • Denominasi: **
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #16 on: November 22, 2013, 03:45:07 PM »
Kitab PB aslinya ditulis dalam bahasa Yunani pasar/sehari2@ koine.
Benar, Kitab PB naskah asli yg lengkap seperti sekarang memang ngga ada. Hilang, hancur, masih dalam gua,  bawah tanah atau apa ya, kita tidak tau. Yang pasti, saat ini belum ada.

Yang ada cuma fragment2nya. Yang paling tua/kuno ialah Injil Yoh (1 fasal dgn beberapa ayat), yg diperkira 40 tahun dari aslinya, diduga Injil Yoh ditulis antara 70-90 AD. Kalau fragment itu dibandingkan Injil Yoh sekarang, 100% tidak berubah. Praise the Lord!

Utungnya juga kita memiliki ribuan naskah2 terbaik, baik fragment2 maupun yg lengkap dalam bahasa Yunani yg diduga disalin antara 150 AD hingga 1500 AD dan apabila dibandingkan satu dgn yg lain, variantnya cuma 1% dan 1% itu tidak mempengaruhi doktrin2 dasar kekristenan. Puji Tuhan!

Saya yakin, kitab PB dalam naskah aslinya tidak bisa salah dan saya yakin kitab PB dipelihara dari sebarang kesalahan, mulai dari Mat 1:1 hingga Wahyu 22:21.


Setuju bro council Cosmic

 :afro:

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #17 on: November 23, 2013, 06:22:55 AM »
Kitab PB aslinya ditulis dalam bahasa Yunani pasar/sehari2@ koine.
Benar, Kitab PB naskah asli yg lengkap seperti sekarang memang ngga ada. Hilang, hancur, masih dalam gua,  bawah tanah atau apa ya, kita tidak tau. Yang pasti, saat ini belum ada.

Yang ada cuma fragment2nya. Yang paling tua/kuno ialah Injil Yoh (1 fasal dgn beberapa ayat), yg diperkira 40 tahun dari aslinya, diduga Injil Yoh ditulis antara 70-90 AD. Kalau fragment itu dibandingkan Injil Yoh sekarang, 100% tidak berubah. Praise the Lord!

Utungnya juga kita memiliki ribuan naskah2 terbaik, baik fragment2 maupun yg lengkap dalam bahasa Yunani yg diduga disalin antara 150 AD hingga 1500 AD dan apabila dibandingkan satu dgn yg lain, variantnya cuma 1% dan 1% itu tidak mempengaruhi doktrin2 dasar kekristenan. Puji Tuhan!

Saya yakin, kitab PB dalam naskah aslinya tidak bisa salah dan saya yakin kitab PB dipelihara dari sebarang kesalahan, mulai dari Mat 1:1 hingga Wahyu 22:21.

Apakah berarti saat ini masih ada salinan Injil dalam bahasa Yunani yg proses penyalinannya dilakukan tahun 150 AD.
Kalo yang saya tangkap dari BBC, salinan tersebut sudah tidak ada.
Yang paling tua sudah diterjemahkan dalam bahasa latin vulgata.

 :think:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline CosmicBoy94

  • FIK council
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 305
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestan Injili/Evangelikal
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #18 on: November 23, 2013, 08:36:37 AM »
Apakah berarti saat ini masih ada salinan Injil dalam bahasa Yunani yg proses penyalinannya dilakukan tahun 150 AD.
Kalo yang saya tangkap dari BBC, salinan tersebut sudah tidak ada.
Yang paling tua sudah diterjemahkan dalam bahasa latin vulgata.

 :think:

AFAIK, fragment Injil Yoh yg ditemui di Nag Hammadi itulah satu2 yg diduga paling tua dari sekian banyak fragments dan naskah2.
Penanggalan kira2 120 AD, 40 tahun dari Injil Yoh yg asli.
Cuma fragment kok.
Tapi logikanya, kalau ada 1 fragment yg kalau dibandingkan dengan Injil Yoh sekarang, 100% tidak berubah: Itunya artinya Injil Yohanes yg asli, bentuknya memang tidak jauh beda dgn sekarang, memiliki 21 fasal.
« Last Edit: November 23, 2013, 08:38:47 AM by CosmicBoy94 »

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #19 on: December 25, 2013, 06:50:40 AM »
Mungkin teman-teman ada yang bisa menguraikan sejarah penyebutan Kitab Perjanjian Baru bagi kumpulan kitab-kitab dari Injil menurut Matius sampai Wahyu kepada Yohanes? Sebenarnya sejak kapan sih kumpulan kitab-kitab tersebut disebut sebagai Kitab Perjanjian Baru? Sementara menurut saya, yang dimaksudkan dalam Kitab Suci sebagai Perjanjian Baru adalah Perjamuan Terakhir/Perjamuan Kudus/Ekarsiti yang ditetapkan oleh Kristus sendiri.

Rentang waktu penulisan kitab2 yang dikanonkan sebagai Perjanjian Baru:
  • (1)-(2)Surat pertama dan kedua kepada jemaat di Tessalonika, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 51-52 M
  • (3)Injil Matius (versi awal dalam bahasa Aram), ditulis oleh rasul Matius, tahun 50-55 M
  • (4)Surat Yakobus, ditulis oleh rasul Yakobus (menurut catatan Gereja Timur, penulisnya adalah rasul Yakobus saudara Yesus, anak Yusuf dan Salome), tahun 50-60 M
  • (5)Surat kepada jemaat di Galatia, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 54 M
  • (6)Surat pertama kepada jemaat di Korintus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57 M
  • (7)Surat kedua kepada jemaat di Korintus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57-58 M
  • (8)Surat kepada jemaat di Roma, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57-58 M
  • (9)Injil Markus, ditulis oleh rasul Markus, tahun 60-70 M
  • (10)Surat kepada jemaat di Filipi, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (11)Surat kepada jemaat di Kolose, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (12)Surat kepada Filemon, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (13)Surat kepada jemaat di Efesus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (14)Injil Lukas, ditulis oleh rasul Lukas, tahun 62-70 M
  • (15)Kisah Para Rasul, ditulis oleh rasul Lukas, tahun 63 M
  • (16)Surat pertama Petrus, ditulis oleh rasul Petrus, tahun 64 M
  • (17)Surat kedua Petrus, ditulis oleh rasul Petrus, tahun 64 M
  • (18)Surat kepada Titus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 65 M
  • (19)Surat pertama kepada Timotius, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 65 M
  • (20)Surat kepada jemaat di Ibrani, ditulis oleh anonim (para ahli menduga kuat ditulis oleh rasul Paulus), tahun 65 M
  • (21)Surat kedua kepada Timotius, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 66 M
  • (3)Injil Matius, ditulis oleh rasul Matius, tahun 68-70 M
  • (22)Surat Yudas, ditulis oleh rasul Yudas Thaddeus, tahun 70 M
  • (23)Kitab Wahyu, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 58-95 M
  • (24)-(26)Surat pertama, kedua, dan ketiga Yohanes, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 95-100 M
  • (27)Injil Yohanes, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 98-100 M

(bersambung, sejarah kanonisasi sehingga ke-27 kitab di atas diterima sebagai kanon Perjanjian Baru) :swt: :swt:
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #20 on: December 26, 2013, 06:06:46 AM »
Rentang waktu penulisan kitab2 yang dikanonkan sebagai Perjanjian Baru:
  • (1)-(2)Surat pertama dan kedua kepada jemaat di Tessalonika, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 51-52 M
  • (3)Injil Matius (versi awal dalam bahasa Aram), ditulis oleh rasul Matius, tahun 50-55 M
  • (4)Surat Yakobus, ditulis oleh rasul Yakobus (menurut catatan Gereja Timur, penulisnya adalah rasul Yakobus saudara Yesus, anak Yusuf dan Salome), tahun 50-60 M
  • (5)Surat kepada jemaat di Galatia, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 54 M
  • (6)Surat pertama kepada jemaat di Korintus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57 M
  • (7)Surat kedua kepada jemaat di Korintus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57-58 M
  • (8)Surat kepada jemaat di Roma, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57-58 M
  • (9)Injil Markus, ditulis oleh rasul Markus, tahun 60-70 M
  • (10)Surat kepada jemaat di Filipi, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (11)Surat kepada jemaat di Kolose, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (12)Surat kepada Filemon, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (13)Surat kepada jemaat di Efesus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (14)Injil Lukas, ditulis oleh rasul Lukas, tahun 62-70 M
  • (15)Kisah Para Rasul, ditulis oleh rasul Lukas, tahun 63 M
  • (16)Surat pertama Petrus, ditulis oleh rasul Petrus, tahun 64 M
  • (17)Surat kedua Petrus, ditulis oleh rasul Petrus, tahun 64 M
  • (18)Surat kepada Titus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 65 M
  • (19)Surat pertama kepada Timotius, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 65 M
  • (20)Surat kepada jemaat di Ibrani, ditulis oleh anonim (para ahli menduga kuat ditulis oleh rasul Paulus), tahun 65 M
  • (21)Surat kedua kepada Timotius, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 66 M
  • (3)Injil Matius, ditulis oleh rasul Matius, tahun 68-70 M
  • (22)Surat Yudas, ditulis oleh rasul Yudas Thaddeus, tahun 70 M
  • (23)Kitab Wahyu, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 58-95 M
  • (24)-(26)Surat pertama, kedua, dan ketiga Yohanes, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 95-100 M
  • (27)Injil Yohanes, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 98-100 M

(bersambung, sejarah kanonisasi sehingga ke-27 kitab di atas diterima sebagai kanon Perjanjian Baru) :swt: :swt:

Ditunggu deh kelanjutannya  :afro:

Ngomong2 kalo kitab aslinya enggak ada/sudah hancur.
Yang ada cuman salinannya, nahh gimana memperkirakan tahun ditulisnya ??

 :think:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #21 on: December 26, 2013, 12:06:47 PM »
Saya lagi males ngorek internet, jadi saya utarakan aja disini yaaa ... :D

Berdasarkan post2 sebelumnya, saya masih kurang ngerti apa sih yg dimaksud fragment ?

Semisal kalimat sbb :
(27)Injil Yohanes, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 98-100 M

Apakah yg dimaksud fragment adalah : Injil dari Yohanes yg ditulis 98-100 M tsb - blakangan diketemukan oleh orang lain :
A. secara satu "klip" lengkap - terdiri dari 21 chapter (spt yg trdpt di Injil Yohanes kitab PB sekarang) ---> "klip" ini disebut fragment

B. sebagian chapter (sebut saja, XXX) diketemukan di lokasi A, chapter lain (sebut saja YYY) diketemukan di lokasi B, chapter lain (sebut saja ZZZ) diketemukan di lokasi C. Nah, XXX itu = fragment, YYY = fragment, ZZZ = fragment. Ketiga fragment Injil Yohanes tsb kalo dijadiin satu berjumlah 21 chapter.

Rentang waktu penulisan kitab2 yang dikanonkan sebagai Perjanjian Baru:
  • (1)-(2)Surat pertama dan kedua kepada jemaat di Tessalonika, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 51-52 M
  • (3)Injil Matius (versi awal dalam bahasa Aram), ditulis oleh rasul Matius, tahun 50-55 M
  • (4)Surat Yakobus, ditulis oleh rasul Yakobus (menurut catatan Gereja Timur, penulisnya adalah rasul Yakobus saudara Yesus, anak Yusuf dan Salome), tahun 50-60 M
  • (5)Surat kepada jemaat di Galatia, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 54 M
  • (6)Surat pertama kepada jemaat di Korintus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57 M
  • (7)Surat kedua kepada jemaat di Korintus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57-58 M
  • (8)Surat kepada jemaat di Roma, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57-58 M
  • (9)Injil Markus, ditulis oleh rasul Markus, tahun 60-70 M
  • (10)Surat kepada jemaat di Filipi, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (11)Surat kepada jemaat di Kolose, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (12)Surat kepada Filemon, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (13)Surat kepada jemaat di Efesus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 62 M
  • (14)Injil Lukas, ditulis oleh rasul Lukas, tahun 62-70 M
  • (15)Kisah Para Rasul, ditulis oleh rasul Lukas, tahun 63 M
  • (16)Surat pertama Petrus, ditulis oleh rasul Petrus, tahun 64 M
  • (17)Surat kedua Petrus, ditulis oleh rasul Petrus, tahun 64 M
  • (18)Surat kepada Titus, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 65 M
  • (19)Surat pertama kepada Timotius, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 65 M
  • (20)Surat kepada jemaat di Ibrani, ditulis oleh anonim (para ahli menduga kuat ditulis oleh rasul Paulus), tahun 65 M
  • (21)Surat kedua kepada Timotius, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 66 M
  • (3)Injil Matius, ditulis oleh rasul Matius, tahun 68-70 M
  • (22)Surat Yudas, ditulis oleh rasul Yudas Thaddeus, tahun 70 M
  • (23)Kitab Wahyu, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 58-95 M
  • (24)-(26)Surat pertama, kedua, dan ketiga Yohanes, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 95-100 M
  • (27)Injil Yohanes, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 98-100 M

Selain itu,
apakah keSEMUA naskah2 asli yang ditulis langsung oleh penulis original (sebut saja misalnya, Paulus/ Petrus/ Yohanes) tsb sblm disusun menjadi kitab PB, SERAGAM dalam satu bahasa yg ditulis mereka ?

Kalo seragam, bahasa apakah itu ?
Kalo gak seragam, bahasa bahasa apa sajakah itu ?

Quote
(1)-(2)Surat pertama dan kedua kepada jemaat di Tessalonika, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 51-52 M
(8)Surat kepada jemaat di Roma, ditulis oleh rasul Paulus, tahun 57-58 M

Dari masukan diatas, Tesalonika ditulis duluan drpd kitab Roma.
Barusan tak cek di urutan kitab2 yg trdpt di PB, nongolnya Roma duluan - baru Tesalonika.
Apakah perbedaan kronologi pencatatan dgn urutan susunan yg di PB, nggak signifikan ?
Ibarat kata : mao terbokak-balik kek - nggak terbolakbalik kek urutan nongolnya di PB = nggak penting.
Kalo jawabannya YA, itu nggak penting dan nggak ada ngaruh apa apa ... pertanyaan lain timbul :
Kenapa urutannya nggak disusun sesuai dgn berdasarkan krono penulisannya ?
Terlepas itu penting atopun gak penting, bukankah kayaknya lebih bagus berdasarkan krono penulisan ?
Ataukah memang ada tujuan2 tertentu yg mungkin karena isi kitab Roma lebih penting drpd isi kitab Tesalonika sehingga urutan kitab Roma ditaruh duluan drpd kitab Tesalonika ?

Quote
(4)Surat Yakobus, ditulis oleh rasul Yakobus (menurut catatan Gereja Timur, penulisnya adalah rasul Yakobus saudara Yesus, anak Yusuf dan Salome), tahun 50-60 M

(20)Surat kepada jemaat di Ibrani, ditulis oleh anonim (para ahli menduga kuat ditulis oleh rasul Paulus), tahun 65 M
Di urutan PB, kitab Ibrani nongol duluan, baru kitab Yakobus :D.

Kenapa yah ?  :what:

:)
salam.
« Last Edit: December 26, 2013, 12:08:28 PM by odading »

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #22 on: December 27, 2013, 06:32:49 AM »
Saya lagi males ngorek internet, jadi saya utarakan aja disini yaaa ... :D

Berdasarkan post2 sebelumnya, saya masih kurang ngerti apa sih yg dimaksud fragment ?


IMHO

Fragment = Protolan = sebagian  :D


Quote
Semisal kalimat sbb :
(27)Injil Yohanes, ditulis oleh rasul Yohanes, tahun 98-100 M

Apakah yg dimaksud fragment adalah : Injil dari Yohanes yg ditulis 98-100 M tsb - blakangan diketemukan oleh orang lain :
A. secara satu "klip" lengkap - terdiri dari 21 chapter (spt yg trdpt di Injil Yohanes kitab PB sekarang) ---> "klip" ini disebut fragment

B. sebagian chapter (sebut saja, XXX) diketemukan di lokasi A, chapter lain (sebut saja YYY) diketemukan di lokasi B, chapter lain (sebut saja ZZZ) diketemukan di lokasi C. Nah, XXX itu = fragment, YYY = fragment, ZZZ = fragment. Ketiga fragment Injil Yohanes tsb kalo dijadiin satu berjumlah 21 chapter.

Sehubungan dengan penginjilan yang dilakukan oleh para Rasul, maka terbentuk komunitas2.
Dimana mereka mendapatkan cerita lisan yang disampaikan pada saat pertemuan2 komunitas.
Kemudian seiring dengan perkembangan waktu, maka dirasa perlu untuk ditulis.
Kemudian tulisan2 yang beredar oleh Bapa2 Gereja diwaktu itu, dilakukan pembandingan.
Tentu ada yang sama dan ada yang tidak sama. Dan ada pula yang sangat berbeda.
Kemudian disalin ulang. Yang sangat berbeda dihapus.

 :D

Quote

Selain itu,
apakah keSEMUA naskah2 asli yang ditulis langsung oleh penulis original (sebut saja misalnya, Paulus/ Petrus/ Yohanes) tsb sblm disusun menjadi kitab PB, SERAGAM dalam satu bahasa yg ditulis mereka ?

Enggak lah, mereka punya semacam sekretaris.


Quote
Kalo seragam, bahasa apakah itu ?
Kalo gak seragam, bahasa bahasa apa sajakah itu ?

Seragam....Yunani Koine

Quote
Dari masukan diatas, Tesalonika ditulis duluan drpd kitab Roma.
Barusan tak cek di urutan kitab2 yg trdpt di PB, nongolnya Roma duluan - baru Tesalonika.
Apakah perbedaan kronologi pencatatan dgn urutan susunan yg di PB, nggak signifikan ?
Ibarat kata : mao terbokak-balik kek - nggak terbolakbalik kek urutan nongolnya di PB = nggak penting.
Kalo jawabannya YA, itu nggak penting dan nggak ada ngaruh apa apa ... pertanyaan lain timbul :
Kenapa urutannya nggak disusun sesuai dgn berdasarkan krono penulisannya ?
Terlepas itu penting atopun gak penting, bukankah kayaknya lebih bagus berdasarkan krono penulisan ?
Ataukah memang ada tujuan2 tertentu yg mungkin karena isi kitab Roma lebih penting drpd isi kitab Tesalonika sehingga urutan kitab Roma ditaruh duluan drpd kitab Tesalonika ?
 Di urutan PB, kitab Ibrani nongol duluan, baru kitab Yakobus :D.

Kenapa yah ?  :what:

:)
salam.

Iya .. saya juga bingung...
Nunggu teman2 yang lain aja

 :D
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline Shakespeare

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1868
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #23 on: December 27, 2013, 10:52:46 AM »

Dari masukan diatas, Tesalonika ditulis duluan drpd kitab Roma.
Barusan tak cek di urutan kitab2 yg trdpt di PB, nongolnya Roma duluan - baru Tesalonika.
Apakah perbedaan kronologi pencatatan dgn urutan susunan yg di PB, nggak signifikan ?
Ibarat kata : mao terbokak-balik kek - nggak terbolakbalik kek urutan nongolnya di PB = nggak penting.
Kalo jawabannya YA, itu nggak penting dan nggak ada ngaruh apa apa ... pertanyaan lain timbul :
Kenapa urutannya nggak disusun sesuai dgn berdasarkan krono penulisannya ?
Terlepas itu penting atopun gak penting, bukankah kayaknya lebih bagus berdasarkan krono penulisan ?
Ataukah memang ada tujuan2 tertentu yg mungkin karena isi kitab Roma lebih penting drpd isi kitab Tesalonika sehingga urutan kitab Roma ditaruh duluan drpd kitab Tesalonika ?
 Di urutan PB, kitab Ibrani nongol duluan, baru kitab Yakobus :D.

Kenapa yah ?  :what:

:)
salam.

Sepertinya urutannya disusun menurut Tema, dimulai dari Injil2, Sejarah (Kisah Para Rasul), Surat-surat Paulus (mungkin diurutkan berdasar panjang pendek surat atau berdasarkan pentingnya doktrin teologianya), surat-surat umum (mungkin diurutkan berdasarkan kredibilitas penulisnya), dan terakhir kitab Wahyu yang menggambarkan akhir zaman (akan terasa cocok ditempatkan sebagai penutup setelah kitab PL dimulai dengan kisah penciptaan).

Tapi itu teori saya sih, karena saya juga lagi males nyari referensi..  :)

Salam
πᾶσα γραφὴ θεόπνευστος καὶ ὠφέλιμος πρὸς διδασκαλίαν, πρὸς ἐλεγμόν, πρὸς ἐπανόρθωσιν, πρὸς παιδείαν τὴν ἐν δικαιοσύνῃ

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #24 on: December 27, 2013, 01:40:02 PM »
IMHO

Fragment = Protolan = sebagian  :D
Jadi dari contoh yg saya berikan, fragment itu = sebagian dari satu kitab yg ditulis oleh penulis yg sama, ya phooey ?

Ilustrasinya :
Jaman sekarang diketemukan fragment XXX di jabar, YYY di jateng, ZZZ di jatim.
Ketika fragment2 tsb dikumpulkan, diketahui ditulis oleh penulis yang sama - dan berdasarkan Carbon Dating, diduga ditulis dalam rentang waktu sekitar tahun (misal : tahun 1945 s/d tahun 1950) yg tadinya berupa satu "klip".
Hal yg menyebabkan "klip" ini tersebar (sehingga fragmented) di jabar jatim jateng adl diketika tahun berjalan setelah tahun 1950 tsb. Misal di tahun 1955 ada orang membawa sebagian dari "klip" tsb (XXX) ke jabar, ada orang laen lagi membawa sebagian "klip" tsb (YYY) ke jateng, dan sisanya (ZZZ) ke jatim ---> dan kejadian ini entah kapan.
  • Di tahun 2000 diketemukan fragment XXX - hasil analisa, fragment ini ditulis oleh penulis ANU, sekitar tahun 1945-1950
  • tahun 2005 diketemukan fragment YYY dan setelah dianalisa ternyata penulis YYY ini = penulis XXX, yakni si ANU - dan hasil analisa, penulisannya dilakukan juga sekitar tahun 1945-1950
  • Tahun 2010 fragment ZZZ diketemukan, dan ternyata hasil analisanya sama dgn fragment XXX dan YYY

Begitu bukan maksudnya ya phooey ? :)

Quote
Sehubungan dengan penginjilan yang dilakukan oleh para Rasul, maka terbentuk komunitas2.
Dimana mereka mendapatkan cerita lisan yang disampaikan pada saat pertemuan2 komunitas.
Kemudian seiring dengan perkembangan waktu, maka dirasa perlu untuk ditulis.
Nah... saya mulai bingung disini :D.

Jadi semisal surat Korintus yg ditulis Paulus itu, apa maksudnya surat itu sendiri sudah gak pernah ada lagi (ga exist dan tidak pernah diketemukan) --- melainkan fragment yg diketemukan tsb adalah salinan oleh orang2 lain yg memorize "cerita lisan" dari isi surat tsb, lalu menuliskan isi surat tsb ?

Ilustrasi :
odading menulis surat ke phooey di Korintus.
Phooey menerima surat itu lalu "membuang/membakar" kertas2 surat (1 klip) yg berisi tulisan saya.
Tapi phooey hafal isi surat2 tsb.
Lalu phooey secara lisan "menyebarkan" kalimat2 yg odading tulis tsb.
Itu berlangsung sekian kurun waktu - dimana kalimat2 lisan tsb tersebar ke bbrp lokasi.
Blakangan terasa perlu utk dituliskan bunyi dari kalimat2 odading tsb namun terdengar secara lisan dari mulut phooey.
Phooey menyesali karena telah membuang/membakar kertas2 surat yg 1 klip tsb :D.
Husada di jateng berinisiatif menuliskan kalimat2 tsb.
Siip di jatim berinisiatif menuliskan kalimat2 tsb.
Shakes di jabar pun demikian.

Akibatnya, tulisan dari Husada Siip dan Shakes itu isinya ada yg sama ada pula yg berbeda (karena semua berdasarkan lisan).
Blakangan diketemukan tulisan2 dari Husada Siip dan Shakes --- isi tulisan Husada Siip dan Shakes tsb semua menyatakan bhw bunyi kalimat2 di masing2 surat adalah isi dari surat odading yg ditujukan buat phooey di Korintus.,

Begitu bukan phooey ?
Dan setelah krono diatas, disambung dengan kalimat phooey sbb :
Quote
Kemudian tulisan2 yang beredar oleh Bapa2 Gereja (Husada Siip dan Shakes) diwaktu itu, dilakukan pembandingan.
Tentu ada yang sama dan ada yang tidak sama. Dan ada pula yang sangat berbeda.
Kemudian disalin ulang. Yang sangat berbeda dihapus.

Quote
Seragam....Yunani Koine
Saya tidak mengerti dengan kalimat sbb :
(3)Injil Matius (versi awal dalam bahasa Aram), ditulis oleh rasul Matius, tahun 50-55 M

Apakah sbb ? :
si Matius itu nulisnya dalam bahasa Yunani Koine di kertas2.
Tapi kertas2 itu sendiri sudah gak exist anggaplah kebakar jadi debu yang artinya tidak pernah bisa diketemukan orang lagi, yang ada tinggal kalimat2 lisan yg di memori oleh para pembaca isi kalimat dari kertas2 tsb - ibaratnya waktu penyampaian lisannya : "dengerin nih ... si Matius bilang bla3x" dan orang laen lagi bilang : "perhatikan ya, si Matius bilang blu3x di tulisan dia" dst.
Blakangan Husada Siip dan Shakes mengambil inisiatif utk menuliskan kalimat2 lisan tsb, bunyi kalimat2 di kertas2 tsb menjadi fragmented tertuang di masing2 kertas yg ditulis dalam bahasa Aram (versi awal) oleh Husada Siip dan Shakes.

Dan setelah krono diatas, disambung dengan kalimat phooey sbb :
Quote
Kemudian tulisan2 yang beredar oleh Bapa2 Gereja (Husada Siip dan Shakes) diwaktu itu, dilakukan pembandingan.
Tentu ada yang sama dan ada yang tidak sama. Dan ada pula yang sangat berbeda.
Kemudian disalin ulang. Yang sangat berbeda dihapus.

Begitu bukan phooey?

Makasih atas masukan phooey.

:)
salam.
« Last Edit: December 27, 2013, 01:43:19 PM by odading »

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #25 on: December 27, 2013, 01:46:27 PM »
Sepertinya urutannya disusun menurut Tema, dimulai dari Injil2, Sejarah (Kisah Para Rasul), Surat-surat Paulus (mungkin diurutkan berdasar panjang pendek surat atau berdasarkan pentingnya doktrin teologianya), surat-surat umum (mungkin diurutkan berdasarkan kredibilitas penulisnya), dan terakhir kitab Wahyu yang menggambarkan akhir zaman (akan terasa cocok ditempatkan sebagai penutup setelah kitab PL dimulai dengan kisah penciptaan).

Tapi itu teori saya sih, karena saya juga lagi males nyari referensi..  :)

Salam
Ya... kayaknya saya cenderung sependapat ama teori dari shakes :D.

Makasih atas masukan2 shakes.

:)
salam.

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #26 on: December 28, 2013, 06:36:54 AM »
Jadi dari contoh yg saya berikan, fragment itu = sebagian dari satu kitab yg ditulis oleh penulis yg sama, ya phooey ?

Ilustrasinya :
Jaman sekarang diketemukan fragment XXX di jabar, YYY di jateng, ZZZ di jatim.
Ketika fragment2 tsb dikumpulkan, diketahui ditulis oleh penulis yang sama - dan berdasarkan Carbon Dating, diduga ditulis dalam rentang waktu sekitar tahun (misal : tahun 1945 s/d tahun 1950) yg tadinya berupa satu "klip".
Hal yg menyebabkan "klip" ini tersebar (sehingga fragmented) di jabar jatim jateng adl diketika tahun berjalan setelah tahun 1950 tsb. Misal di tahun 1955 ada orang membawa sebagian dari "klip" tsb (XXX) ke jabar, ada orang laen lagi membawa sebagian "klip" tsb (YYY) ke jateng, dan sisanya (ZZZ) ke jatim ---> dan kejadian ini entah kapan.
  • Di tahun 2000 diketemukan fragment XXX - hasil analisa, fragment ini ditulis oleh penulis ANU, sekitar tahun 1945-1950
  • tahun 2005 diketemukan fragment YYY dan setelah dianalisa ternyata penulis YYY ini = penulis XXX, yakni si ANU - dan hasil analisa, penulisannya dilakukan juga sekitar tahun 1945-1950
  • Tahun 2010 fragment ZZZ diketemukan, dan ternyata hasil analisanya sama dgn fragment XXX dan YYY

Begitu bukan maksudnya ya phooey ? :)

yup

Quote
Nah... saya mulai bingung disini :D.

Jadi semisal surat Korintus yg ditulis Paulus itu, apa maksudnya surat itu sendiri sudah gak pernah ada lagi (ga exist dan tidak pernah diketemukan) --- melainkan fragment yg diketemukan tsb adalah salinan oleh orang2 lain yg memorize "cerita lisan" dari isi surat tsb, lalu menuliskan isi surat tsb ?

Ilustrasi :
odading menulis surat ke phooey di Korintus.
Phooey menerima surat itu lalu "membuang/membakar" kertas2 surat (1 klip) yg berisi tulisan saya.
Tapi phooey hafal isi surat2 tsb.
Lalu phooey secara lisan "menyebarkan" kalimat2 yg odading tulis tsb.
Itu berlangsung sekian kurun waktu - dimana kalimat2 lisan tsb tersebar ke bbrp lokasi.
Blakangan terasa perlu utk dituliskan bunyi dari kalimat2 odading tsb namun terdengar secara lisan dari mulut phooey.
Phooey menyesali karena telah membuang/membakar kertas2 surat yg 1 klip tsb :D.
Husada di jateng berinisiatif menuliskan kalimat2 tsb.
Siip di jatim berinisiatif menuliskan kalimat2 tsb.
Shakes di jabar pun demikian.

Akibatnya, tulisan dari Husada Siip dan Shakes itu isinya ada yg sama ada pula yg berbeda (karena semua berdasarkan lisan).
Blakangan diketemukan tulisan2 dari Husada Siip dan Shakes --- isi tulisan Husada Siip dan Shakes tsb semua menyatakan bhw bunyi kalimat2 di masing2 surat adalah isi dari surat odading yg ditujukan buat phooey di Korintus.,

Begitu bukan phooey ?

Seperti itu tapi tidak begitu  :giggle:
IMHO, kita mesti berpikir pada kondisi jaman tersebut 2000 tahun yang lalu.
Dimana teknologi belum mencapai taraf seperti saat ini.
Dari cerita yang disampaikan kemudian diteruskan ke yang lain, tentunya mengalami distorsi.
Nah misal sumber di Jawa timur .. setelah sampai Jawa barat pasti ada perbedaan.


Quote
Dan setelah krono diatas, disambung dengan kalimat phooey sbb : Saya tidak mengerti dengan kalimat sbb :
(3)Injil Matius (versi awal dalam bahasa Aram), ditulis oleh rasul Matius, tahun 50-55 M

Apakah sbb ? :
si Matius itu nulisnya dalam bahasa Yunani Koine di kertas2.
Tapi kertas2 itu sendiri sudah gak exist anggaplah kebakar jadi debu yang artinya tidak pernah bisa diketemukan orang lagi, yang ada tinggal kalimat2 lisan yg di memori oleh para pembaca isi kalimat dari kertas2 tsb - ibaratnya waktu penyampaian lisannya : "dengerin nih ... si Matius bilang bla3x" dan orang laen lagi bilang : "perhatikan ya, si Matius bilang blu3x di tulisan dia" dst.
Blakangan Husada Siip dan Shakes mengambil inisiatif utk menuliskan kalimat2 lisan tsb, bunyi kalimat2 di kertas2 tsb menjadi fragmented tertuang di masing2 kertas yg ditulis dalam bahasa Aram (versi awal) oleh Husada Siip dan Shakes.

Dan setelah krono diatas, disambung dengan kalimat phooey sbb :
Begitu bukan phooey?

Makasih atas masukan phooey.

:)
salam.

IMHO, saat tersebut Israel berkali2 dikuasai oleh kekuatan besar silih berganti.
Dimulai dari kerajaan utara ditaklukkan Asyur, kemudian kerajaan selatan ditaklukkan Babel.
Setelah babel ditaklukkan persia tahun 539 SM, maka kembalilah bangsa israel dari pembuangan ke Yerusalem.
Karena sudah sekian lama tinggal di pembuangan, maka mereka menggunakan bahasa sang penakluk di pembuangan.
Kemudian Alexander Agung melibas Persia di tahun 336 SM termasuk pula menguasai Yerusalem.

Jadi menurut saya, di jaman Tuhan Yesus saat tersebut rakyat jelata menggunakan bahasa Aram tetapi dalam pemerintahan menggunakan Yunani Koine.

Semoga yang saya utarakan diatas tidak salah sehingga membuat Bro Oda tambah bingung   :giggle: :lol:
 :)
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #27 on: January 21, 2014, 03:45:42 PM »

@ Teman2 semua...

Ternyata saya baru tahu kalo Kitab Perjanjian Baru diterjemahkan secara garis besar dari 2 text yunani kuno.
Yang pertama, Alexandrian Text (Codex Vaticanus dan Codex Sinaiticus) serta Byzantyne Text

Pada saat kanonisasi, yang digunakan text yang mana ya?

 :think:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #28 on: January 21, 2014, 05:20:05 PM »
yup

Seperti itu tapi tidak begitu  :giggle:
IMHO, kita mesti berpikir pada kondisi jaman tersebut 2000 tahun yang lalu.
Dimana teknologi belum mencapai taraf seperti saat ini.
Dari cerita yang disampaikan kemudian diteruskan ke yang lain, tentunya mengalami distorsi.
Nah misal sumber di Jawa timur .. setelah sampai Jawa barat pasti ada perbedaan.
waduh bener.... saya makin puyeng nih phooey  :'o
Otak saya gak nyampe kalo nggak ada penjabaran ilustrasi krono-nya ...  :D

Quote
Jadi menurut saya, di jaman Tuhan Yesus saat tersebut rakyat jelata menggunakan bahasa Aram tetapi dalam pemerintahan menggunakan Yunani Koine.
:what:  alamak... sungguh saya belon ngerti phooey.... sori banget ... :D.

Quote
(3)Injil Matius (versi awal dalam bahasa Aram), ditulis oleh rasul Matius, tahun 50-55 M
Jadi berdasarkan masukan phooey, rakyat jelata berbahasa Aram ---> Pertama kali Matius menuliskan kertas2 yg berisi ayat2 tsb, Matius menggunakan bahasa Aram bukan Yunani - agar para rakyat jelata mudah mengertikannya. Blakangan, kertas2 berisi tulisan asli Matius yg berbahasa Aram ini fragmented ... diketemukan secara sepotong2 di berbagai tempat. Lalu setelah dijadiin satu, barulah ditulis dalam bahasa Yunani.

Begitu bukan phooey ?


@ Teman2 semua...

Ternyata saya baru tahu kalo Kitab Perjanjian Baru diterjemahkan secara garis besar dari 2 text yunani kuno.
Yang pertama, Alexandrian Text (Codex Vaticanus dan Codex Sinaiticus) serta Byzantyne Text

Pada saat kanonisasi, yang digunakan text yang mana ya?

 :think:
Nambahin pertanyaan buat phooey yaah.... (biar tambah puyeng) ...   :frantic:

Jadi baik Alexandrian Text maupun Byzantyne Text itu - masing2 bersumber dari fragment2 yang berlainan ? ato gimana yah ?



:)
salam.

Offline salt

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 2507
  • Reputation Power:
  • Denominasi: **
Re: Kitab Perjanjian Baru
« Reply #29 on: January 21, 2014, 05:26:35 PM »
Quote
Quote
Jadi menurut saya, di jaman Tuhan Yesus saat tersebut rakyat jelata menggunakan bahasa Aram tetapi dalam pemerintahan menggunakan Yunani Koine.
:what:  alamak... sungguh saya belon ngerti phooey.... sori banget ... :D.

Ehmm, untuk contoh analoginya saat ini, kira kira seperti, orang china di Hongkong bicara bahasa cantonese tetapi menulisnya dengan karakter mandarin, orang chinese di Taiwan bicara mandarin dan menulis dengan karakter mandarin.

Jadi, apa bahasa yang dipergunakan sehari hari, bisa berbeda dengan bahasa yang dipergunakan dalam tulis menulis. Jika anda ingat kakek kita mungkin bicara bahasa jawa tetapi dalam menulis menggunakan bahasa belanda dengan huruf latin.