terima kasih, analoginya bagus dan mudah dicerna. NAMUN sebuah analogi hanya bisa mendekatkan dari pada sebenarnya, dan yang dimaksud sebenarnya adalah MISTERI. sesuai dengan judul threadnya untuk MENGENAL lebih dekat maka saya sudah siapkan pertanyaan guna mendalami hal tersebut.
1. kenapa Elohim memilih hubungan yang berbeda (anak-bapak), sedangkan Inkarnasi adalah bentuk hubungan yang sama?? (Tuhan inkarnasi menjadi Manusia)
2. darimana ajaran INKARNASI didapat??
3. apakah ANAK adalah CIPTAAN??
segitu dulu mas bro
Ehm... ini bro PI sudah mengundurkan diri dari FIK, tapi berhubung threadnya belum ditutup oleh mod, aku ingin memberikan tanggapan atas pertanyaan di atas.
1. kenapa Elohim memilih hubungan yang berbeda (anak-bapak), sedangkan Inkarnasi adalah bentuk hubungan yang sama?? (Tuhan inkarnasi menjadi Manusia)Jika ditanya "mengapa", maka jawabannya adalah "walahuallam"... Only God knows why...
Kita tidak akan pernah tahu persisnya mengapa Allah yg begitu mulia masih mempedulikan ciptaanNya yg bernama manusia, yg begitu hina, begitu rendah, berlumur dosa, sering membangkang dan tidak setia, dsb. Allah begitu mempedulikan, bahkan mencintai manusia, dan tidak henti2nya berusaha menyelamatkan manusia utk kembali ke jalan yg lurus agar tidak binasa.
Mengapa Allah memilih utk turun ke dunia, berinkarnasi menjadi manusia yg sama seperti kita, bahkan sampai rela direndahkan dan dibunuh di kayu salib, hanya utk menyelamatkan kita?
Jawabannya adalah wallahuallam... Kita hanya tahu bahwa Allah begitu mencintai kita dan tidak menghendaki kita binasa, maka Allah sampai berkenan melakukannya.
2. darimana ajaran INKARNASI didapat??Dari Allah Putra itu sendiri, yg berinkarnasi menjadi manusia Yesus Kristus.
Allah Putra sendiri yg bersabda, pertama kepada para rasul dan muridNya, dan mengutus para rasul dan murid utk mewartakannya ke seluruh penjuru dunia, dan mengutus RohNya utk mendampingi para rasul dan para murid (beserta penerus2nya) utk mengajarkan dan mewartakan injil ini...
3. apakah ANAK adalah CIPTAAN??BUKAN!! Anak adalah Pribadi Kedua Allah Tritunggal, sehakekat dengan Bapa dan Roh, dilahirkan (begotten) BUKAN diciptakan dari Bapa sebelum segala jaman.
Dia (Anak) adalah Allah Benar dari Allah Benar. Melalui Anak segala sesuatu diciptakan.
Ini adalah iman kami akan Allah Putra, sebagaimana dinyatakan dalam Syahadat Nisea:
... ... ...
We believe in one Lord, Jesus Christ,
the only Son of God,
eternally begotten of the Father,
God from God, Light from Light,
true God from true God,
begotten, not made,
of one Being with the Father.
Through him all things were made.
... ... ...