Forim Iman Kristen
Diskusi Tanya Jawab => Diskusi Kristen => Topic started by: Leonardo on May 23, 2014, 04:20:53 PM
-
Dear all,
Ternyata dalam Gereja Protestan ada patung juga silahkan liat gambar di bawah ini
(http://4.bp.blogspot.com/--kEeDOWCEjo/Tb2ptJ_07VI/AAAAAAAASr8/UTdmyrs58Bg/s1600/ZionFortWayne.jpg)
Tetapi saya yakin dan percaya bahwa jemaat di gereja sana tidak menyembah patung, karena patung hanya menjadi sarana saja dalam peribadatan.
untuk lebih lengkap liat link berikut ini http://www.stpaulsfw.org/ (http://www.stpaulsfw.org/)
salam :)
-
Untuk masalah patung kelihatan Lutheran lebih moderat daripada rekan2 Calvinis
-
Untuk masalah patung kelihatan Lutheran lebih moderat daripada rekan2 Calvinis
protestan juga babtis percik
Tuhan Yesus memberkati
Han
-
Untuk masalah patung kelihatan Lutheran lebih moderat daripada rekan2 Calvinis
mungkin begitu tapi keduanya berprinsip sola scriptura jadi kalau menggunakan patung dalam ibadat tidak masalah untuk yang satu seharusnya yang satu lagi demikian.
Yang jadi masalah adalah sebagian saudara2 protestan kita menuduh menyembah berhala pada umat katolik yang menggunakan patung dalam sarana peribadatannya.
Nah gambar gereja di atas adalah untuk meng counter masalah demikian ...
salam :)
-
mungkin begitu tapi keduanya berprinsip sola scriptura jadi kalau menggunakan patung dalam ibadat tidak masalah untuk yang satu seharusnya yang satu lagi demikian.
Yang jadi masalah adalah sebagian saudara2 protestan kita menuduh menyembah berhala pada umat katolik yang menggunakan patung dalam sarana peribadatannya.
Nah gambar gereja di atas adalah untuk meng counter masalah demikian ...
salam :)
Semoga dapat menjadi pencerahan bagi teman2 yang anti patung :D
-
Mungkin perlu ditelusuri sejarah pendirian gereja itu, apakah gereja itu terasuk gereja yang 'selamat' dari kebrutalan masa iconoclasm.
:D
-
Mungkin perlu ditelusuri sejarah pendirian gereja itu, apakah gereja itu terasuk gereja yang 'selamat' dari kebrutalan masa iconoclasm.
:D
St. Paul's Evangelical Lutheran Church and School, established in 1837, is one of the founding congregations of The Lutheran Church—Missouri Synod, a conservative Christian body that traces its theology and practice through the sixteenth century Reformation to the faith of the ancient apostolic Church as recorded once for all in Holy Scripture.
dikutip dari http://www.stpaulsfw.org/
Ternyata dibangun tahun 1837 :D
-
Kalau gitu pasti digolongkan sebagai 'gereja sesat' dan 'penyembah berhala', menurut Dr Tong cs.
:D
-
Kalau gitu pasti digolongkan sebagai 'gereja sesat' dan 'penyembah berhala', menurut Dr Tong cs.
:D
Hahahahaaa bisa saja.
Kelihatannya "beliau" terakhir ini sudah tidak segalak dulu.
Mungkin setelah banyak merenung, ada perubahan.
:D
-
Hahahahaaa bisa saja.
Kelihatannya "beliau" terakhir ini sudah tidak segalak dulu.
Mungkin setelah banyak merenung, ada perubahan.
:D
Kan ada penerusnya sekaligus lawan tandingnya, si Budi Asal-asalan itu.
:rofl:
-
Kalau gitu pasti digolongkan sebagai 'gereja sesat' dan 'penyembah berhala', menurut Dr Tong cs.
:D
Bro salt,
Selama cuman klaim sepihak sih yah biar saja hehe...yang jelas dari protestan sendiri pihak yang satu lutheran yang sama2 sola scriptura juga menggunakan patung ...ini berarti ada 2 tapsiran yang beda versi dari protestan , mana yang benar yah dikembalikan ke mereka saja kalau kita sih berpegangan pada 1 Tim 3:15 Gereja sebagai tiang dasar dan pedoman kebenaran .
salam :)
-
Kl jemaat karismatik itu karena mnggunakan ruang sewaan utk ibadah maka tidak sempat mbuat ornamen patung-patung utk pajangan.
-
bro siip,
apakah ada gambar2 juga di gereja anda misal gambar Tuhan Yesus atau gambar perjamuan kudus dll...
Imho jika ada yah sama saja dengan patung2 tersebut sebagai simbol dalam sarana peribadatan.
salam :)
-
Di jemaat karismatik biasanya tidak ada.
Jikapun ada, maka ia bukan mrupakan bagian dalam peribadatan, tp hiasan/ornamen saja.
-
Di jemaat karismatik biasanya tidak ada.
Jikapun ada, maka ia bukan mrupakan bagian dalam peribadatan, tp hiasan/ornamen saja.
ok bro siip,
memang biasanya yang lebih ada tata liturgi itu yang mainstream calvin atau lutheran biasanya dalam tata liturgi selain mimbar mungkin ada gambar atau pakaian Pendeta nya ada jubah dll, yang punya simbol2 tersendiri.
salam :)
-
Kl karismatik itu agak bebas, jarang mnggunakan seragam.
Apalagi gedungnya sering sewaan shg ga bisa dekor berat-berat.
Buat saya sih (dan dari yg saya pelajari di Alkitab), ornamen/hiasan tmasuk patung bukanlah suatu yg perlu ditumpas.
Smua hiasan/ornamen/gambar/patung yg adalah karya seni yg dapat mngingatkan orang pd karya Tuhan silakan dipasang dan dipajang utk kemuliaan Tuhan.
Saya hanya keberatan jika ada orang yg memiliki ktergantungan pd suatu benda/media/sarana utk berdoa scr pribadi.
-
Patung dalam tempat peribadatan Protestan? Protestan mana, ato Protestan apa?
-
Patung dalam tempat peribadatan Protestan? Protestan mana, ato Protestan apa?
Yang ditampilkan dalam denominasi Lutheran bro...
salam :)
-
Kl karismatik itu agak bebas, jarang mnggunakan seragam.
Apalagi gedungnya sering sewaan shg ga bisa dekor berat-berat.
Buat saya sih (dan dari yg saya pelajari di Alkitab), ornamen/hiasan tmasuk patung bukanlah suatu yg perlu ditumpas.
Smua hiasan/ornamen/gambar/patung yg adalah karya seni yg dapat mngingatkan orang pd karya Tuhan silakan dipasang dan dipajang utk kemuliaan Tuhan.
Saya hanya keberatan jika ada orang yg memiliki ktergantungan pd suatu benda/media/sarana utk berdoa scr pribadi.
setuju bro, sebenarnya hampir semua tidak ada ketergantungan sama seperti kita punya foto yang tentu tidak dapat menggantikan pribadi yang ada dalam foto itu.
Begitu juga patung , gambar dll adalah sarana untuk semakin mengingat pribadi yang digambarkannya.
Jika kita punya patung pahlawan revolusi, punya patung pahlawan proklamator , punya patung pahlawan nasional maka imho tidak ada salahnya kita juga punya patung para pahlawan iman seperti para rasul dan bunda Maria.
Sepanjang diajarkan kebenaran bahwa mereka semua para kudus , atau malaikat adalah saudara-saudari kita dalam iman akan Kristus thus segala bentuk penghormatan kepada mereka tentu sangat amat berbeda dengan penyembahan kepada Kristus sendiri.
salam :)
-
setuju bro, sebenarnya hampir semua tidak ada ketergantungan sama seperti kita punya foto yang tentu tidak dapat menggantikan pribadi yang ada dalam foto itu.
Begitu juga patung , gambar dll adalah sarana untuk semakin mengingat pribadi yang digambarkannya.
Jika kita punya patung pahlawan revolusi, punya patung pahlawan proklamator , punya patung pahlawan nasional maka imho tidak ada salahnya kita juga punya patung para pahlawan iman seperti para rasul dan bunda Maria.
Sepanjang diajarkan kebenaran bahwa mereka semua para kudus , atau malaikat adalah saudara-saudari kita dalam iman akan Kristus thus segala bentuk penghormatan kepada mereka tentu sangat amat berbeda dengan penyembahan kepada Kristus sendiri.
salam :)
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
Yang dilarang adalah sujud menyembah patung seperti contoh berikut :
(http://i59.tinypic.com/2hebmep.jpg)
-
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
Yang dilarang adalah sujud menyembah patung seperti contoh berikut :
(http://i59.tinypic.com/2hebmep.jpg)
Umat katolik tidak menyembah patung hanya sikap doa saja ...karena tidak ada satu dogma atau aturan umat katolik yang mengajarkan untuk menyembah patung.
sama seperti ini umat Protestan di Gereja st Lutheran dalam doa juga ada perarakan yang memakai salib bercorpus , ada patung dalam Gereja di mana jemaat saat kebaktian menghadap pada alat dan patung tersebut , ada pembagian hosti kudus dll bisa dilihat di sini http://www.stpaulsfw.org/index.php/photo-gallery/8-information/48-photos-175th-anniversary (http://www.stpaulsfw.org/index.php/photo-gallery/8-information/48-photos-175th-anniversary)
salam :)
-
Umat katolik tidak menyembah patung hanya sikap doa saja ...karena tidak ada satu dogma atau aturan umat katolik yang mengajarkan untuk menyembah patung.
Sepertinya terdapat kesulitan bagi umum utk membedakan sikap doa (jasmani) dengan "sikap" doa (rohani), yah Leo ? :signofcross: :)
-
Umat katolik tidak menyembah patung hanya sikap doa saja ...karena tidak ada satu dogma atau aturan umat katolik yang mengajarkan untuk menyembah patung.
sama seperti ini umat Protestan di Gereja st Lutheran dalam doa juga ada perarakan yang memakai salib bercorpus , ada patung dalam Gereja di mana jemaat saat kebaktian menghadap pada alat dan patung tersebut , ada pembagian hosti kudus dll bisa dilihat di sini http://www.stpaulsfw.org/index.php/photo-gallery/8-information/48-photos-175th-anniversary (http://www.stpaulsfw.org/index.php/photo-gallery/8-information/48-photos-175th-anniversary)
salam :)
Setahu saya berdoa kepada maria yang sudah mati adalah pengajaran resmi dari GRK dan ajaran Paus :
- CCC 2676 This twofold movement of prayer to Mary has found a privileged expression in the Ave Maria…..
- We ceaselessly pray to the Blessed Virgin ... Pope John Paul II in his book Theotokos.
Berdoa di goa-goa Maria dan tempat tempat penampakan roh Maria (apparitions) adalah ciri khas yang menunjukkan bahwa memang figur maria menjadi obyek doa dan poenyembahan.
Doa Salam Maria yang ditujukan langsung kepada Maria secara berulang ulang seperti mantera adalah bukti bahwa maria sudah dijadikan semacam dewa penyembahan.
Mengarak arak patung Maria keliling kota dalam sikap penyembahan kepadanya adalah juga bukti yang tidak dapat disangkal bahwa Maria sudah dijadikan obyek penyembahan yang berbau mistik.
Semua praktek dan tradisi gereja tsb sama sekali sudah melanggar kebenaran Kitab Suci yang seharusnya menjadi dasar dimana setiap gereja kristen berdiri.
(http://i62.tinypic.com/10x4u93.jpg)
Jadi saya sama sekali tidak mengada-ada sebab bukti bukti kongkrit secara umum memang sudah diketahui publik.
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
-
Sepertinya terdapat kesulitan bagi umum utk membedakan sikap doa (jasmani) dengan "sikap" doa (rohani), yah Leo ? :signofcross: :)
haha..yah sepanjang yang saya tau dan baca di Alkitab Allah lebih mempedulikan substansi doanya ketimbang sikap doa jasmani. Seperti kisah doa farisi dan pemungut cukai :)
salam :)
-
haha..yah sepanjang yang saya tau dan baca di Alkitab Allah lebih mempedulikan substansi doanya ketimbang sikap doa jasmani. Seperti kisah doa farisi dan pemungut cukai :)
salam :)
Yesus sudah mengajarkan cara berdoa yang benar yaitu hanya ditujukan kepada Allah Bapa karena hanya Dia yang berhak menerima doa bukan manusia apalagi arwah manusia yang sudah mati.
Semua Nabi dan Rasul juga berdoa kepada Tuhan tidak pernah kepada manusia atau arwah manusia.
Jadi kalau cara berdoa sudah salah maka makna substansinya hanyalah kenihilan belaka karena doa yang demikian tidak mungkiin akan sampai atau didengar oleh Allah.
-
Setahu saya berdoa kepada maria yang sudah mati adalah pengajaran resmi dari GRK dan ajaran Paus :
- CCC 2676 This twofold movement of prayer to Mary has found a privileged expression in the Ave Maria…..
- We ceaselessly pray to the Blessed Virgin ... Pope John Paul II in his book Theotokos.
Berdoa di goa-goa Maria dan tempat tempat penampakan roh Maria (apparitions) adalah ciri khas yang menunjukkan bahwa memang figur maria menjadi obyek doa dan poenyembahan.
Doa Salam Maria yang ditujukan langsung kepada Maria secara berulang ulang seperti mantera adalah bukti bahwa maria sudah dijadikan semacam dewa penyembahan.
Mengarak arak patung Maria keliling kota dalam sikap penyembahan kepadanya adalah juga bukti yang tidak dapat disangkal bahwa Maria sudah dijadikan obyek penyembahan yang berbau mistik.
Semua praktek dan tradisi gereja tsb sama sekali sudah melanggar kebenaran Kitab Suci yang seharusnya menjadi dasar dimana setiap gereja kristen berdiri.
(http://i62.tinypic.com/10x4u93.jpg)
Jadi saya sama sekali tidak mengada-ada sebab bukti bukti kongkrit secara umum memang sudah diketahui publik.
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
Kata2 anda selain tidak pada tempatnya karena di sini membahas patung dalam gereja protestan juga sok tau... :doh:
Katekismus Gereja Katolik
970 "Adapun peran keibuan Maria terhadap umat manusia sedikit pun tidak menyuramkan atau mengurangi pengantaraan Kristus yang tunggal itu, melainkan justru menunjukkan kekuatannya. Sebab segala pengaruh santa Perawan Maria yang menyelamatkan manusia... berasal dari kelimpahan pahala Kristus. Pengaruh itu bertumpu pada pengantaraan-Nya, sama sekali tergantung daripadanya, dan menimba segala kekuatannya daripadanya" (LG 60). "Sebab tiada makhluk satu pun yang pernah dapat disejajarkan dengan Sabda yang menjelma dan Penebus kita. Namun seperti imamat Kristus secara berbeda-beda ikut dihayati oleh para pelayan (imam) maupun oleh umat beriman, dan seperti satu kebaikan Allah dengan cara yang berbeda-beda pula terpancarkan secara nyata dalam makhluk-makhluk, begitu pula satu-satunya pengantaraan Penebus tidak meniadakan, melainkan membangkitkan pada makhluk-makhluk aneka bentuk kerja sama yang berasal dari satu-satunya sumber" (LG 62).
Jangan sok tau mengajari ikan berenang :whistle:
-
Kata2 anda selain tidak pada tempatnya karena di sini membahas patung dalam gereja protestan juga sok tau... :doh:
Katekismus Gereja Katolik
970 "Adapun peran keibuan Maria terhadap umat manusia sedikit pun tidak menyuramkan atau mengurangi pengantaraan Kristus yang tunggal itu, melainkan justru menunjukkan kekuatannya. Sebab segala pengaruh santa Perawan Maria yang menyelamatkan manusia... berasal dari kelimpahan pahala Kristus. Pengaruh itu bertumpu pada pengantaraan-Nya, sama sekali tergantung daripadanya, dan menimba segala kekuatannya daripadanya" (LG 60). "Sebab tiada makhluk satu pun yang pernah dapat disejajarkan dengan Sabda yang menjelma dan Penebus kita. Namun seperti imamat Kristus secara berbeda-beda ikut dihayati oleh para pelayan (imam) maupun oleh umat beriman, dan seperti satu kebaikan Allah dengan cara yang berbeda-beda pula terpancarkan secara nyata dalam makhluk-makhluk, begitu pula satu-satunya pengantaraan Penebus tidak meniadakan, melainkan membangkitkan pada makhluk-makhluk aneka bentuk kerja sama yang berasal dari satu-satunya sumber" (LG 62).
Jangan sok tau mengajari ikan berenang :whistle:
Itulah salah satu bukti bahwa ajaran magisterium pemegang monopoli penafsiran sudah mengkhianati Kitab Suci karena itu hanya tradisi karangan gereja belaka,sedangkan Kitab Suci sudah mengatakan sbb :
I Timotius 2:5 Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,
Kisah Para Rasul 4:12 Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan."
Jadi jelaslah tradisi gereja anda tidak lulus ujian Kitab Suci ,karenanya tidak layak untuk dipercaya !
-
Itulah salah satu bukti bahwa ajaran magisterium pemegang monopoli penafsiran sudah mengkhianati Kitab Suci karena itu hanya tradisi karangan gereja belaka,sedangkan Kitab Suci sudah mengatakan sbb :
I Timotius 2:5 Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,
Kisah Para Rasul 4:12 Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan."
Jadi jelaslah tradisi gereja anda tidak lulus ujian Kitab Suci ,karenanya tidak layak untuk dipercaya !
baca Alkitab jangan setengah2...
1 Kor 3:9
Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah
Paulus menyebut dirinya teman sekerja Allah...apakah Allah perlu teman untuk memberitakan kebenaran ??
Nah term2 seperti ini sebelas dua belas dengan pernan Maria sebagai bunda Allah yang bekerja sama dengan Allah dengan melahirkan sang Juru selamat dunia.
Tetapi jelas dalam ajaran katolik peranan bunda Maria , pengaruh dll bertumpu pada Yesus sendiri.
-
baca Alkitab jangan setengah2...
1 Kor 3:9
Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah
Paulus menyebut dirinya teman sekerja Allah...apakah Allah perlu teman untuk memberitakan kebenaran ??
Nah term2 seperti ini sebelas dua belas dengan pernan Maria sebagai bunda Allah yang bekerja sama dengan Allah dengan melahirkan sang Juru selamat dunia.
Tetapi jelas dalam ajaran katolik peranan bunda Maria , pengaruh dll bertumpu pada Yesus sendiri.
Alkitab mengajarkan "teman sekerja" dalam konteks memberitakan Injil dan itupun diantara orang yang masih hidup karena Tuhan melarang keras berhubungan dengan arwah orang mati !
Tidak ada peranan maria katolik sama sekali didalam karya penebusan dan kepengantaraan Yesus sebab itu hanya hak "exclusive" Yesus sendiri saja menurut ajaran Kitab Suci.
Tidak ada perkongsian atau pengomprengan karya agung Tuhan Yesus didalam penebusan dan kepengantaraan antara manusia dengan Tuhan.
-
Alkitab mengajarkan "teman sekerja" dalam konteks memberitakan Injil dan itupun diantara orang yang masih hidup karena Tuhan melarang keras berhubungan dengan arwah orang mati !
Tidak ada peranan maria katolik sama sekali didalam karya penebusan dan kepengantaraan Yesus sebab itu hanya hak "exclusive" Yesus sendiri saja menurut ajaran Kitab Suci.
Tidak ada perkongsian atau pengomprengan karya agung Tuhan Yesus didalam penebusan dan kepengantaraan antara manusia dengan Tuhan.
lah teman sekerja, gembala dll kan sama saja sebagai perantara kabar baik dari Allah kepada manusia lainnya ie anggota jemaat
namun Maria peranan kepengantaraannya adalah mau menerima kehendak Allah menjadi bunda Yesus dalam peran ini lah kepengantaraan nya dipahami GK oleh karena itu peran kepengantaraan Maria tetap bersumber pada Yesus sendiri baca lagi katekismus 970.
Ini sekedar referensi dari bapa sola scriptura : Luther
Maria Bunda semua orang Kristen
“Bunda Maria adalah Bunda Yesus dan bunda kita semua. Kalau Kristus adalah milik kita, kita harus berada di mana Ia berada; dan semua yang menjadi milik-Nya pasti menjadi milik kita, dan oleh karena itu ibu-Nya juga adalah ibu kita.”[107].
referensi : Luther Works, (Weimar), 29:655:26-656:7
-
lah teman sekerja, gembala dll kan sama saja sebagai perantara kabar baik dari Allah kepada manusia lainnya ie anggota jemaat
namun Maria peranan kepengantaraannya adalah mau menerima kehendak Allah menjadi bunda Yesus dalam peran ini lah kepengantaraan nya dipahami GK oleh karena itu peran kepengantaraan Maria tetap bersumber pada Yesus sendiri baca lagi katekismus 970.
Ini sekedar referensi dari bapa sola scriptura : Luther
Maria Bunda semua orang Kristen
“Bunda Maria adalah Bunda Yesus dan bunda kita semua. Kalau Kristus adalah milik kita, kita harus berada di mana Ia berada; dan semua yang menjadi milik-Nya pasti menjadi milik kita, dan oleh karena itu ibu-Nya juga adalah ibu kita.”[107].
referensi : Luther Works, (Weimar), 29:655:26-656:7
Alkitab hanya mengajarkan Bapa Gereja (Patriarchal) yaitu Tuhan sendiri,tidak ada ajaran mengenai ibu gereja (matriarchal),karena itu hanya karangan palsu belaka.
Luther atau siapapun kalau bertentangan dengan Kitab Suci juga harus ditolak ajarannya,sebab otoritas Kitab Suci jauh lebih tinggi ketimbang manusia yang rentan dosa !
-
Alkitab hanya mengajarkan Bapa Gereja (Patriarchal) yaitu Tuhan sendiri,tidak ada ajaran mengenai ibu gereja (matriarchal),karena itu hanya karangan palsu belaka.
Luther atau siapapun kalau bertentangan dengan Kitab Suci juga harus ditolak ajarannya,sebab otoritas Kitab Suci jauh lebih tinggi ketimbang manusia yang rentan dosa !
Wow... jadi Lutheran (penerus Luther) yang menggunakan patung harus ditolak ajarannya karena bertentangan dengan Alkitab??
Pelopor sola-scriptura justru kalian tuduh bertentangan dengan Alkitab??
Ini lho penjelasan Lutheranism berdasar sola scriptura mereka, bahwa menggunakan patung itu tidak bertentangan dengan Alkitab, tapi justru Anda sebut sebagai bertentangan dengan Alkitab. :grining:
http://justandsinner.com/lutherans-and-the-use-of-images/
First, we do not venerate the saints. The saints should be commended and remembered for their great faith and example in this life (Hebrews 11 displays this rather well). However, we do not pray, or perform any act we conceive as worship to the saints.
Second, scripture does not imply that icons are a window into the heavenly realms. Believing insola scriptura, we simply can’t hold to this view.
So what do we use images for?
We use them as tools to instruct and remind us of our faith. The crucifix is a constant reminder of the gospel. It is often placed in the sanctuary to remind both the pastor and the congregation that Christ, and his cross are the center of the church’s worship life. We use images of saints to remind us of the great faith of those who have come before us, and remind us of the unity of the church in heaven and on earth.
The main Reformed objection is of course from the second commandment (first for Lutherans). The commandment states:
... ... (Exodus 20:4)
This is clear from the fact that Israel was actually commanded to make images.
... ... (Exodus 25:17-22)
If it was acceptable to use images in the worship setting in the Old Testament (the ark was of course the most holy place for Jewish worship), why is it assumed to be wrong in the new?
-
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
Yang dilarang adalah sujud menyembah patung seperti contoh berikut :
(http://i59.tinypic.com/2hebmep.jpg)
Bro Soli,
Im 26:1 itu melarang utk sujud menyembah (worship/latria), bukan melarang utk sujud menyembah (penghormatan / homage / dulia).
Bersujud selama tidak menyembah (worship/latria) tidak pernah dilarang .
- Kejadian 19:1 --> Lot sujud tapi tidak menyembah malaikat --> tidak dilarang
- Kejadian 23:12 --> Abraham sujud tapi tidak menyembah --> tidak dilarang
- Yosua 5:14 --> Yosua sujud DAN MENYEMBAH Panglima Balatentara Tuhan --> tapi TIDAK dilarang
LHO KOK BISA??? Ya karena menyembahnya ini adalah penghormatan (dulia) yang berbeda dengan penyembahan (latria) kepada Tuhan. - Rut 2:10 --> Ruth sujud DAN MENYEMBAH Boass --> tapi TIDAK dilarang
LHO KOK BISA??? Ya karena menyembahnya ini adalah penghormatan (dulia) yang berbeda dengan penyembahan (latria) kepada Tuhan. - dsb dsb
- Sujud menyembah (selama bukan worship / latria) kepada malaikat / santo / santa / patung2 yg mewakili mereka --> TIDAK dilarang
-
Wow... jadi Lutheran (penerus Luther) yang menggunakan patung harus ditolak ajarannya karena bertentangan dengan Alkitab??
Pelopor sola-scriptura justru kalian tuduh bertentangan dengan Alkitab??
Ini lho penjelasan Lutheranism berdasar sola scriptura mereka, bahwa menggunakan patung itu tidak bertentangan dengan Alkitab, tapi justru Anda sebut sebagai bertentangan dengan Alkitab. :grining:
http://justandsinner.com/lutherans-and-the-use-of-images/
First, we do not venerate the saints. The saints should be commended and remembered for their great faith and example in this life (Hebrews 11 displays this rather well). However, we do not pray, or perform any act we conceive as worship to the saints.
Second, scripture does not imply that icons are a window into the heavenly realms. Believing insola scriptura, we simply can’t hold to this view.
So what do we use images for?
We use them as tools to instruct and remind us of our faith. The crucifix is a constant reminder of the gospel. It is often placed in the sanctuary to remind both the pastor and the congregation that Christ, and his cross are the center of the church’s worship life. We use images of saints to remind us of the great faith of those who have come before us, and remind us of the unity of the church in heaven and on earth.
The main Reformed objection is of course from the second commandment (first for Lutherans). The commandment states:
... ... (Exodus 20:4)
This is clear from the fact that Israel was actually commanded to make images.
... ... (Exodus 25:17-22)
If it was acceptable to use images in the worship setting in the Old Testament (the ark was of course the most holy place for Jewish worship), why is it assumed to be wrong in the new?
Seperti berkali kali sudah saya kutip akan peringatan Tuhan :
Yeremia 17:5 Beginilah firman Tuhan: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada Tuhan!
Jadi siapapun dia kalau ajarannya bertentangan dengan Kitab Suci wajib ditolak karena ajaran para Rasul saja masih diuji oleh jemaat melalui kebenaran Kitab Suci apakah benar demikian.
1 Kor.2:5 supaya iman kamu jangan bergantung pada hikmat manusia, tetapi pada kekuatan Allah
Kisah Para Rasul 17:11 Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian.
-
Bro Soli,
Im 26:1 itu melarang utk sujud menyembah (worship/latria), bukan melarang utk sujud menyembah (penghormatan / homage / dulia).
Bersujud selama tidak menyembah (worship/latria) tidak pernah dilarang .
- Kejadian 19:1 --> Lot sujud tapi tidak menyembah malaikat --> tidak dilarang
- Kejadian 23:12 --> Abraham sujud tapi tidak menyembah --> tidak dilarang
- Yosua 5:14 --> Yosua sujud DAN MENYEMBAH Panglima Balatentara Tuhan --> tapi TIDAK dilarang
LHO KOK BISA??? Ya karena menyembahnya ini adalah penghormatan (dulia) yang berbeda dengan penyembahan (latria) kepada Tuhan. - Rut 2:10 --> Ruth sujud DAN MENYEMBAH Boass --> tapi TIDAK dilarang
LHO KOK BISA??? Ya karena menyembahnya ini adalah penghormatan (dulia) yang berbeda dengan penyembahan (latria) kepada Tuhan. - dsb dsb
- Sujud menyembah (selama bukan worship / latria) kepada malaikat / santo / santa / patung2 yg mewakili mereka --> TIDAK dilarang
Maaf kalau saya tidak sependapat dengan anda sebab menurut saya peninggian figur Maria ini sudah kebablasan dan sama sekali tidak ada ajaran maupun prakteknya disepanjang Alkitab.
Bukti buktinya sudah banyak saya kutip diforum ini.
Demikian juga setahu saya Kitab Suci tidak pernah mengajarkan adanya tingkatan doa seperti opini anda,sebab hanya kepada Tuhan saja manusia wajib menyampaikan doa dan penyembahannya.
2 Korintus 13:7 Kami berdoa kepada Allah, agar kamu jangan berbuat jahat bukan supaya kami ternyata tahan uji, melainkan supaya kamu ini boleh berbuat apa yang baik, sekalipun kami sendiri tampaknya tidak tahan uji.
Filipi 4:6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
-
Maaf kalau saya tidak sependapat dengan anda sebab menurut saya peninggian figur Maria ini sudah kebablasan dan sama sekali tidak ada ajaran maupun prakteknya disepanjang Alkitab.
Bukti buktinya sudah banyak saya kutip diforum ini.
Lho.. ini justru sesama pemegang sola-scriptura sendiri lho yg mengatakan bahwa figur (patung) Maria atau patung para kudus atau patung malaikat itu tidak bertentangan dgn Alkitab:
http://justandsinner.com/lutherans-and-the-use-of-images/
Kalo sesama sola-scriptura saja tidak bisa akur mengenai "ke-alkitabiah-an" suatu ajaran, bagaimana caranya Anda seorang sola-scripturist mau menasehati kami yg sama sekali tidak pernah diajarkan utk ber-sola scriptura selama 2 milenia?
Demikian juga setahu saya Kitab Suci tidak pernah mengajarkan adanya tingkatan doa seperti opini anda,sebab hanya kepada Tuhan saja manusia wajib menyampaikan doa dan penyembahannya.
2 Korintus 13:7 Kami berdoa kepada Allah, agar kamu jangan berbuat jahat bukan supaya kami ternyata tahan uji, melainkan supaya kamu ini boleh berbuat apa yang baik, sekalipun kami sendiri tampaknya tidak tahan uji.
Filipi 4:6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
Lho.. bagaimana bisa Anda menolak konsep tingkatan2 penyembahan, ketika Alkitab sendiri mencatat contoh seperti Yosua, Ruth, dan banyak lagi tokoh2 Alkitab yang sujud menyembah BUKAN kepada Tuhan, tetapi penyembahan mereka ini tidak pernah dianggap sebagai pelanggaran dari Imamat 26:1?
-
Lho.. ini justru sesama pemegang sola-scriptura sendiri lho yg mengatakan bahwa figur (patung) Maria atau patung para kudus atau patung malaikat itu tidak bertentangan dgn Alkitab:
http://justandsinner.com/lutherans-and-the-use-of-images/
Kalo sesama sola-scriptura saja tidak bisa akur mengenai "ke-alkitabiah-an" suatu ajaran, bagaimana caranya Anda seorang sola-scripturist mau menasehati kami yg sama sekali tidak pernah diajarkan utk ber-sola scriptura selama 2 milenia?
Tidak ada satupun ajaran dan contoh para Rasul berdoa :
1. Menggunakan patung didalam peribadahan
2. Mengarak patung keliling kota
3. Menciumi patung
4. Sujud menyembah dibawah patung
5. Menyembah kepada patung
6. Menyembah orang yang digambarkan oleh patung tsb
(http://i61.tinypic.com/2po8ai8.jpg)
Quote from: solideogloria on Yesterday at 07:02:07 PM
Demikian juga setahu saya Kitab Suci tidak pernah mengajarkan adanya tingkatan doa seperti opini anda,sebab hanya kepada Tuhan saja manusia wajib menyampaikan doa dan penyembahannya.
2 Korintus 13:7 Kami berdoa kepada Allah, agar kamu jangan berbuat jahat bukan supaya kami ternyata tahan uji, melainkan supaya kamu ini boleh berbuat apa yang baik, sekalipun kami sendiri tampaknya tidak tahan uji.
Filipi 4:6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
Lho.. bagaimana bisa Anda menolak konsep tingkatan2 penyembahan, ketika Alkitab sendiri mencatat contoh seperti Yosua, Ruth, dan banyak lagi tokoh2 Alkitab yang sujud menyembah BUKAN kepada Tuhan, tetapi penyembahan mereka ini tidak pernah dianggap sebagai pelanggaran dari Imamat 26:1?
Bisa ditunjukkan ayat yang mana karena Petrus bahkan malaikat sendiri menolak untuk disembah :
Kis.10:25,26 Ketika Petrus masuk, datanglah Kornelius menyambutnya, dan sambil tersungkur di depan kakinya, ia menyembah Petrus.Tetapi Petrus menegakkan dia, katanya: "Bangunlah, aku hanya manusia saja.
Wahyu 19:10 Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat.
Adalah tidak mengherankan kalau GRK menghilangkan Hukum Kedua dari Decalog mengenai larangan membuat dan beribadah kepada Patung !
-
Kebodohan pemujaan patung
Yesaya 44:
9 Orang-orang yang membentuk patung, semuanya adalah kesia-siaan, dan barang-barang kesayangan mereka itu tidaklah memberi faedah. Penyembah-penyembah patung itu tidaklah melihat dan tidaklah mengetahui apa-apa; oleh karena itu mereka akan mendapat malu.
10 Siapakah yang membentuk Allah dan menuang patung yang tidak memberi faedah?
11 Sesungguhnya, semua pengikutnya akan mendapat malu, dan tukang-tukangnya adalah manusia belaka. Biarlah mereka semua berkumpul dan bangkit berdiri! Mereka akan gentar dan mendapat malu bersama-sama.
12 Tukang besi membuatnya dalam bara api dan menempanya dengan palu, ia mengerjakannya dengan segala tenaga yang ada di tangannya. Bahkan ia menahan lapar sehingga habislah tenaganya, dan ia tidak minum air sehingga ia letih lesu.
13 Tukang kayu merentangkan tali pengukur dan membuat bagan sebuah patung dengan kapur merah; ia mengerjakannya dengan pahat dan menggarisinya dengan jangka, lalu ia memberi bentuk seorang laki-laki kepadanya, seperti seorang manusia yang tampan, dan selanjutnya ditempatkan dalam kuil.
14 Mungkin ia menebang pohon-pohon aras atau ia memilih pohon saru atau pohon tarbantin, lalu membiarkannya tumbuh menjadi besar di antara pohon-pohon di hutan, atau ia menanam pohon salam, lalu hujan membuatnya besar.
15 Dan kayunya menjadi kayu api bagi manusia, yang memakainya untuk memanaskan diri; lagipula ia menyalakannya untuk membakar roti. Tetapi juga ia membuatnya menjadi Allah lalu menyembah kepadanya; ia mengerjakannya menjadi patung lalu sujud kepadanya.
16 Setengahnya dibakarnya dalam api dan di atasnya dipanggangnya daging. Lalu ia memakan daging yang dipanggang itu sampai kenyang; ia memanaskan diri sambil berkata: “Ha, aku sudah menjadi panas, aku telah merasakan kepanasan api.”
17 Dan sisa kayu itu dikerjakannya menjadi Allah, menjadi patung sembahannya; ia sujud kepadanya, ia menyembah dan berdoa kepadanya, katanya: “Tolonglah aku, sebab engkaulah allahku!”
18 Orang seperti itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak mengerti apa-apa, sebab matanya melekat tertutup, sehingga tidak dapat melihat, dan hatinya tertutup juga, sehingga tidak dapat memahami.
19 Tidak ada yang mempertimbangkannya, tidak ada cukup pengetahuan atau pengertian untuk mengatakan: “Setengahnya sudah kubakar dalam api dan di atas baranya juga sudah kubakar roti, sudah kupanggang daging, lalu kumakan. Masakan sisanya akan kubuat menjadi dewa kekejian? Masakan aku akan menyembah kepada kayu kering?“
20 Orang yang sibuk dengan abu belaka, disesatkan oleh hatinya yang tertipu; ia tidak dapat menyelamatkan jiwanya atau mengatakan: “Bukankah dusta yang menjadi peganganku?”
-
Damai bagi FIKers sekalian.
Kumpulan orang yang menamakan diri sebagai pengikut Kristus dan menganut prinsip protestan mana saja yang menggunakan patung? Kelompok mana pula yang membersihkan kumpulannya dari patung? Bagaimana pula sikap kumpulan-kumpulan itu kepada gambar, atau simbol-simbol lainnya? Saya pikir, itulah yang menjadi topik diskusi trit ini. Pembahasan lain dari itu, kayaknya dikategorikan OOT, kan?
damai, damai, damai.
-
Alkitab hanya mengajarkan Bapa Gereja (Patriarchal) yaitu Tuhan sendiri,tidak ada ajaran mengenai ibu gereja (matriarchal),karena itu hanya karangan palsu belaka.
baca Kitab Suci jangan setengah2 :doh:
Lukas 1:43
Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
Luther atau siapapun kalau bertentangan dengan Kitab Suci juga harus ditolak ajarannya,sebab otoritas Kitab Suci jauh lebih tinggi ketimbang manusia yang rentan dosa !
Luther atau kamu siapapun yang mengikari Lukas 1 :43 harus ditolak :D
sekarang back to topic
-
Tidak ada satupun ajaran dan contoh para Rasul berdoa :
1. Menggunakan patung didalam peribadahan
2. Mengarak patung keliling kota
3. Menciumi patung
4. Sujud menyembah dibawah patung
5. Menyembah kepada patung
6. Menyembah orang yang digambarkan oleh patung tsb
(http://i61.tinypic.com/2po8ai8.jpg)
Apa anda Tuhan tau dalam hati orang yang digambar tersebut menyembah Maria sebagai Tuhan.
Tunjukkan bukti bahwa sikap doa orang yang digambar tersebut = menyembah patung atau pribadi yang digambarkan tersebut
gambar seorang rahib/imam yang kudus puluhan tahun diabdikan hidupnya untuk melayani Tuhan dalam Gereja dan kesehariannya ...difitnah menyembah patung... :'o
Jangan diulang lagi tuduhan2 kosong , fitnah dll
-
Tidak ada satupun ajaran dan contoh para Rasul berdoa :
1. Menggunakan patung didalam peribadahan
2. Mengarak patung keliling kota
3. Menciumi patung
4. Sujud menyembah dibawah patung
5. Menyembah kepada patung
6. Menyembah orang yang digambarkan oleh patung tsb
(http://i61.tinypic.com/2po8ai8.jpg)
Penghormatan kepada patung / gambar para kudus jelas tidak sama dengan penyembahan. Silakan lihat penjelasanku di sini:
Supaya tidak OOT, silakan dibahas di thread terpisah mengenai penghormatan kepada patung/gambar para kudus dalam Gereja Katolik.
Sekarang, BTT, sudah aku berikan faktanya bahwa dalam Lutheranism sendiri mereka mengimani bahwa penggunaan patung adalah alkitabiah.
So... mengapa Anda yg sesama protestant masih mengatakan penggunaan patung adalah tidak alkitabiah? Apakah Anda juga mengatakan bahwa Lutheranism adalah sama sesatnya dengan Gereja Katolik? :grining:
Bisa ditunjukkan ayat yang mana karena Petrus bahkan malaikat sendiri menolak untuk disembah :
Kis.10:25,26 Ketika Petrus masuk, datanglah Kornelius menyambutnya, dan sambil tersungkur di depan kakinya, ia menyembah Petrus.Tetapi Petrus menegakkan dia, katanya: "Bangunlah, aku hanya manusia saja.
Wahyu 19:10 Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat.
Adalah tidak mengherankan kalau GRK menghilangkan Hukum Kedua dari Decalog mengenai larangan membuat dan beribadah kepada Patung !
Lha itu contoh ayatnya sudah aku berikan: Yos 5:14 dan Rut 2:10.
Yosua dan Ruth sujud DAN MENYEMBAH malaikat / manusia, tetapi tidak melanggar Im 26:1.
Tidak ada kesimpulan lain bahwa penyembahan yg dilakukan oleh Yosua dan Ruth itu berbeda degan penyembahan yg dilarang dalam Im 26:1.
Petrus menolak penyembahan Kornelius (Kis 10:25,26) dan malaikat menolak penyembahan Yohanes (Why 19:10 ), karena penyembahan mereka ini adalah penyembahan latria yg hanya boleh ditujukan kepada Allah (Im 26:1).
-
Damai bagi FIKers sekalian.
Kumpulan orang yang menamakan diri sebagai pengikut Kristus dan menganut prinsip protestan mana saja yang menggunakan patung? Kelompok mana pula yang membersihkan kumpulannya dari patung? Bagaimana pula sikap kumpulan-kumpulan itu kepada gambar, atau simbol-simbol lainnya? Saya pikir, itulah yang menjadi topik diskusi trit ini. Pembahasan lain dari itu, kayaknya dikategorikan OOT, kan?
damai, damai, damai.
Protestan tidak pernah menggunakan patung sebagai obyek doa dan penyembahan dan mengarak araknya keliling kota untuk dipermuliakan,membuat kuil/goa penyembahan dimana mana, karena itu sudah melawan perintah Tuhan yang kedua didalam “Decalog” yang sudah dihilangkan oleh GRK.
Kel. 20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku.
(http://i60.tinypic.com/52htsk.jpg)
-
baca Kitab Suci jangan setengah2 :doh:
Lukas 1:43
Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
Luther atau kamu siapapun yang mengikari Lukas 1 :43 harus ditolak :D
sekarang back to topic
Ibu yang melahirkan Yesus tidak berarti bahwa dia adalah ibu dari semua gereja karena Maria hanyalah manusia biasa yang dipakai Tuhan untuk menyediakan tubuh bagi Anak Tunggalnya berinkarnasi kedunia.
Ibrani 10:5
Karena itu ketika Ia masuk ke dunia, Ia berkata: "Korban dan persembahan tidak Engkau kehendaki--tetapi Engkau telah menyediakan tubuh bagiku--.
Anehnya Yesus didalam Kitab Suci tidak sekalipun memanggilnya sebagai ibu dalam arti “mama.”
Yang menjadi ibu bagi Yesus adalah :
Matius 12:50 Sebab siapapun yang melakukan kehendak Bapa-Ku di sorga, dialah saudara-Ku laki-laki, dialahsaudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku."
Markus 3:35 Barangsiapa melakukan kehendak Allah, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan,dialah ibu-Ku."
-
Apa anda Tuhan tau dalam hati orang yang digambar tersebut menyembah Maria sebagai Tuhan.
Tunjukkan bukti bahwa sikap doa orang yang digambar tersebut = menyembah patung atau pribadi yang digambarkan tersebut
gambar seorang rahib/imam yang kudus puluhan tahun diabdikan hidupnya untuk melayani Tuhan dalam Gereja dan kesehariannya ...difitnah menyembah patung... :'o
Jangan diulang lagi tuduhan2 kosong , fitnah dll
Kriteria:
1. Paus dan gereja mengajarkan secara resmi berdoa kepada arwah Maria yang sudah mati secara fisik itu.
2. Doa kepada Maria yang menjadi ibadah rutin sehari hari jauh lebih intens ketimbang kepada Allah.
3. Membuat patungnya,kuil dan goanya dimana mana didalam dan diluar gereja
4. Membuat doa khusus “salam maria” baginya mirip mantera doa agama mistik
5. Memberikan ribuan nama / atribut yang agung kepadanya setara dengan Tuhan
6. Meminta berkat dan keselamatan kepada patungnya didalam doa sehari hari
7. Pakai scapular didalam doa kepada Maria agar pasti selamat dan mendapat bermacam-macam berkat.
Apakah anda masih menyangkal juga semua bukti bukti diatas yang sudah diketahui oleh masyarakat umum ?
Penyembahan hanya pantas ditujukan kepada Tuhan saja dengan membuang segala macam cara cara yang berbau berhala.
Jangan sembarang menuduh fitnah kalau lawan diskusi anda sudah memberikan bukti !
Kalau anda tidak sependapat tidak berarti otomatis bahwa bukti bukti tersebut tidak benar !
-
Penghormatan kepada patung / gambar para kudus jelas tidak sama dengan penyembahan. Silakan lihat penjelasanku di sini:
Quote from: Jenova on July 22, 2014, 10:07:58 PM
Supaya tidak OOT, silakan dibahas di thread terpisah mengenai penghormatan kepada patung/gambar para kudus dalam Gereja Katolik.
Sekarang, BTT, sudah aku berikan faktanya bahwa dalam Lutheranism sendiri mereka mengimani bahwa penggunaan patung adalah alkitabiah.
So... mengapa Anda yg sesama protestant masih mengatakan penggunaan patung adalah tidak alkitabiah? Apakah Anda juga mengatakan bahwa Lutheranism adalah sama sesatnya dengan Gereja Katolik?
Siapapun dia kalau melakukan hal hal dibawah ini sudah melanggar perintah Tuhan mengenai larangan penyembahan berhala :
1. Membuat patung didalam ruang peribadahan gereja dan menjadi bagian dari peribadahan.
2. Membuat patung untuk diciumi,disembah,berlutut dihadapannya,diarak-arak keliling kota.
3. Membuat patung Maria dan berbakti kepadanya sebagai Ratu Sorga itu meniru agama kafir Babylon
4. Patung yang dianggap bisa memberikan motivasi penyembahan serta sumber berkat rohani (mistiksisme).
5. Patung sebagai sebagai obyek doa dan peny6embahan
6. Patung yang dibuat dengan membuang salah satu dari 10 Perintah Allah supaya bebas membuat dan sekaligus juga menyembahnya.
Kel. 20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku.
Quote from: solideogloria on Yesterday at 06:39:11 AM
Bisa ditunjukkan ayat yang mana karena Petrus bahkan malaikat sendiri menolak untuk disembah :
Kis.10:25,26 Ketika Petrus masuk, datanglah Kornelius menyambutnya, dan sambil tersungkur di depan kakinya, ia menyembah Petrus.Tetapi Petrus menegakkan dia, katanya: "Bangunlah, aku hanya manusia saja.
Wahyu 19:10 Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat.
Adalah tidak mengherankan kalau GRK menghilangkan Hukum Kedua dari Decalog mengenai larangan membuat dan beribadah kepada Patung !
Lha itu contoh ayatnya sudah aku berikan: Yos 5:14 dan Rut 2:10.
Yosua dan Ruth sujud DAN MENYEMBAH malaikat / manusia, tetapi tidak melanggar Im 26:1.
Tidak ada kesimpulan lain bahwa penyembahan yg dilakukan oleh Yosua dan Ruth itu berbeda degan penyembahan yg dilarang dalam Im 26:1.
Petrus menolak penyembahan Kornelius (Kis 10:25,26) dan malaikat menolak penyembahan Yohanes (Why 19:10 ), karena penyembahan mereka ini adalah penyembahan latria yg hanya boleh ditujukan kepada Allah (Im 26:1).
Yos 5:14 Itu adalah theopani Allah sendiri terbukti pada ayat 15 ada kalimat “"Tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat engkau berdiri itu kudus." Persis perkataan Tuhan kepada Musa diatas gunung Horeb.
Im 26:1 Kalimat “ fell on her face, and bowed herself to the ground” tidak otomatis berarti menyembah karena seorang anak juga melakukan hal itu kepada orang tuanya sebagai penghormatan.
Tetapi kepada Maria sama sekali berbeda kasusnya dengan Rut diatas dpl tidak “apple to apple” karena :
1. Maria sudah dijadikan Ratu Sorga yang patut disembah
2. Ruth tidak berdoa kepada Boaz
3. Maria dibuat patungnya dan merupakan bagian peribadahan / penyembahan setiap hari.
4. Ada doa khusus dibuat untuk Maria yaitu “salam maria”
5. Paus dan gereja memberikan doktrin berdoa langsung kepada Maria
6. Maria menjadi pengantara satu satunya antara manusia dengan Tuhan.
7. Maria sudah diberikan atribut yang selayaknya hanya dimiliki Tuhan saja yaitu
a. Mary is said to be immaculately conceived and sinless
b. Mary is said to be assumed into heaven bodily
c. Mary is said to be Queen of Glory
d. Mary is said to be the Mother of the Church
e. Mary is said to be the second Eve
f. Mary is said to be our Lady of Sorrows
g. Mary is said to be co-redeemer
h. Mary is said to be "the way" to God
i. Mary is said to be the mediatrix of all graces
j. Mary is said to be Queen of Heaven
k. Mary is said to be Queen of Peace
l. Mary is said to be our most gracious advocate
m. Mary is said to be our Life
n. Mary is said to be our Hope
o. Mary is prayed to at hour of death
p. Mary is said to be Sovereign
q. Mary is said to be Morning Star
r. Mary is said to be our helper
s. Mary is said to be our rock
t. Mary is said to be Gate of Heaven
u. Mary is said to be the one who crushed the serpent’s head
v. Mary is said to be crowned with stars
w. Mary is called the Mother of God
x. Mary is prayed to
y. Dll.dll.dll. masih ada ribuan lagi !
Tidak ada satu manusiapun ditinggikan seperti ini dimana atribut tsb hanya patut ditujukan kepada Allah saja !
-
Siapapun dia kalau melakukan hal hal dibawah ini sudah melanggar perintah Tuhan mengenai larangan penyembahan berhala :
1. Membuat patung didalam ruang peribadahan gereja dan menjadi bagian dari peribadahan.
2. Membuat patung untuk diciumi,disembah,berlutut dihadapannya,diarak-arak keliling kota.
3. Membuat patung Maria dan berbakti kepadanya sebagai Ratu Sorga itu meniru agama kafir Babylon
4. Patung yang dianggap bisa memberikan motivasi penyembahan serta sumber berkat rohani (mistiksisme).
5. Patung sebagai sebagai obyek doa dan peny6embahan
6. Patung yang dibuat dengan membuang salah satu dari 10 Perintah Allah supaya bebas membuat dan sekaligus juga menyembahnya.
Kel. 20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku.
Lho... Lutheranism tidak melakukan yg Anda rincikan di atas itu kan?
http://justandsinner.com/lutherans-and-the-use-of-images/
First, we do not venerate the saints. The saints should be commended and remembered for their great faith and example in this life (Hebrews 11 displays this rather well). However, we do not pray, or perform any act we conceive as worship to the saints.
Second, scripture does not imply that icons are a window into the heavenly realms. Believing insola scriptura, we simply can’t hold to this view.
So what do we use images for?
We use them as tools to instruct and remind us of our faith. The crucifix is a constant reminder of the gospel. It is often placed in the sanctuary to remind both the pastor and the congregation that Christ, and his cross are the center of the church’s worship life. We use images of saints to remind us of the great faith of those who have come before us, and remind us of the unity of the church in heaven and on earth.
The main Reformed objection is of course from the second commandment (first for Lutherans). The commandment states:
... ... (Exodus 20:4)
This is clear from the fact that Israel was actually commanded to make images.
... ... (Exodus 25:17-22)
If it was acceptable to use images in the worship setting in the Old Testament (the ark was of course the most holy place for Jewish worship), why is it assumed to be wrong in the new?
Gereja Katolik pun memiliki iman yang mirip dengan Lutheranism, bahkan mendefinisikannya dengan lebih baik:
Dari Konsili Nisea II ini ditegaskan bahwa Gambar Kristus, gambar perawan Maria, dan gambar para kudus lainnya tetap ditempatkan dan dijaga secara khusus dalam gereja, demi penghormatan yang diberikan kepada mereka, bukan karena keilahian atau kekuatan yang dikira ada dalam diri mereka sehingga mereka disembah, atau karena kita dapat meminta sesuatu dari mereka, atau karena iman yang diletakkan pada gambar itu seperti yang dilakukan oleh orang kafir yang mengimani berhala, tetapi karena penghormatan yang ditujukan kepada para kudus yang diwakili oleh gambar tersebut; sehingga dengan mencium, membuka diri kepada, berlutut di depan gambar2 tersebut kita memuja Kristus dan menghormati para kudus yang diwakili oleh gambar2 tersebut (Denzinger, no. 986)
Jadi gimana nih, apakah Anda setuju dengan gereja Lutheranism yg menyediakan patung dalam gereja mereka?
Yos 5:14 Itu adalah theopani Allah sendiri terbukti pada ayat 15 ada kalimat “"Tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat engkau berdiri itu kudus." Persis perkataan Tuhan kepada Musa diatas gunung Horeb.
Lah... Anda ini kok malah menentang pernyataan Alkitab sendiri sih?
Jelas2 dalam ayat tersebut, sang sosok itu berkata bahwa dirinya adalah "Panglima Balatentara Tuhan", kok malah mau disamakan dengan Allah sendiri (theopani)???
Im 26:1 Kalimat “ fell on her face, and bowed herself to the ground” tidak otomatis berarti menyembah karena seorang anak juga melakukan hal itu kepada orang tuanya sebagai penghormatan.
Bagus!!! Aku catat ya, berarti Anda sudah bisa membedakan bahwa berlutut / membungkuk / bahkan menyembah sampai muka menyentuh tanah itu tidak otomatis menyembah (latria) seperti penyembahan yg diberikan kepada Allah saja!
Tetapi kepada Maria sama sekali berbeda kasusnya dengan Rut diatas dpl tidak “apple to apple” karena :
... ... ...
Tidak ada satu manusiapun ditinggikan seperti ini dimana atribut tsb hanya patut ditujukan kepada Allah saja !
LOL... Anda yg bukan katolik kok malah ngotot banget buat menyembah (latria) Maria?
Wong jelas2 sudah diajarkan secara definitif dalam Katekismus Gereja Katolik #970:
970 Adapun “peran keibuan Maria terhadap umat manusia sedikitpun tidak menyuramkan atau mengurangi pengantaraan Kristus yang tunggal itu, melainkan justru menunjukkan kekuatannya. Sebab segala pengaruh santa Perawan Maria yang menyelamatkan manusia … berasal dari kelimpahan pahala Kristus. Pengaruh itu bertumpu kepada pengantaraan-Nya, sama sekali tergantung daripadanya, dan menimba segala kekuatannya daripadanya” (LG 60). “Sebab tiada satu mahkluk pun yang pernah dapat disejajarkan dengan sabda yang menjelma dan Penebus kita. Namun seperti imamat Kristus secara berbeda-beda ikut dihayati oleh para pelayan (imam) maupun oleh umat beriman, dan seperti satu kebapakan Allah dengan cara yang berbeda-beda pula terpancarkan secara nyata dalam mahkluk-mahkluk, begitu pula satu-satunya pengantaraan Penebus tidak meniadakan, melainkan membangkitkan pada mahkluk-mahkluk aneka bentuk kerja sama yang berasal dari satu-satunya sumber” (LG 62).
Berarti sudah jelas dong bahwa berlutut / membungkuk / menyembah (dulia) kepada Maria atau patung yg mewakili Maria itu tidak sama dengan penyembahan (latria) kepada Allah, seperti pernyataan Anda sendiri di atas:
Im 26:1 Kalimat “ fell on her face, and bowed herself to the ground” tidak otomatis berarti menyembah karena seorang anak juga melakukan hal itu kepada orang tuanya sebagai penghormatan.[/[/color]quote]
-
Lho... Lutheranism tidak melakukan yg Anda rincikan di atas itu kan?
http://justandsinner.com/lutherans-and-the-use-of-images/
First, we do not venerate the saints. The saints should be commended and remembered for their great faith and example in this life (Hebrews 11 displays this rather well). However, we do not pray, or perform any act we conceive as worship to the saints.
Second, scripture does not imply that icons are a window into the heavenly realms. Believing insola scriptura, we simply can’t hold to this view.
So what do we use images for?
We use them as tools to instruct and remind us of our faith. The crucifix is a constant reminder of the gospel. It is often placed in the sanctuary to remind both the pastor and the congregation that Christ, and his cross are the center of the church’s worship life. We use images of saints to remind us of the great faith of those who have come before us, and remind us of the unity of the church in heaven and on earth.
The main Reformed objection is of course from the second commandment (first for Lutherans). The commandment states:
... ... (Exodus 20:4)
This is clear from the fact that Israel was actually commanded to make images.
... ... (Exodus 25:17-22)
If it was acceptable to use images in the worship setting in the Old Testament (the ark was of course the most holy place for Jewish worship), why is it assumed to be wrong in the new?
Gereja Katolik pun memiliki iman yang mirip dengan Lutheranism, bahkan mendefinisikannya dengan lebih baik:
Dari Konsili Nisea II ini ditegaskan bahwa Gambar Kristus, gambar perawan Maria, dan gambar para kudus lainnya tetap ditempatkan dan dijaga secara khusus dalam gereja, demi penghormatan yang diberikan kepada mereka, bukan karena keilahian atau kekuatan yang dikira ada dalam diri mereka sehingga mereka disembah, atau karena kita dapat meminta sesuatu dari mereka, atau karena iman yang diletakkan pada gambar itu seperti yang dilakukan oleh orang kafir yang mengimani berhala, tetapi karena penghormatan yang ditujukan kepada para kudus yang diwakili oleh gambar tersebut; sehingga dengan mencium, membuka diri kepada, berlutut di depan gambar2 tersebut kita memuja Kristus dan menghormati para kudus yang diwakili oleh gambar2 tersebut (Denzinger, no. 986)
Jadi gimana nih, apakah Anda setuju dengan gereja Lutheranism yg menyediakan patung dalam gereja mereka?
Siapapun dia baik Luther,Calvin apalagi para Paus termasuk Magisteriumnya harus tunduk kepada apa yang diajarkan dan diperintahkan oleh Kitab Suci.
Jadi berdasarkan semua bukti praktek GRK yang sudah saya berikan diatas dimana sama sekali sudah jauh menyimpang dari kebenaran Kitab Suci ,maka jelas sudah akan sifat keberhalaannya.
Tidak ada satupun ajaran Yesus dan para Rasul seperti semua praktek penyembahahn maria anda itu.
Quote from: solideogloria on August 20, 2014, 05:39:43 PM
Yos 5:14 Itu adalah theopani Allah sendiri terbukti pada ayat 15 ada kalimat “"Tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat engkau berdiri itu kudus." Persis perkataan Tuhan kepada Musa diatas gunung Horeb.
Lah... Anda ini kok malah menentang pernyataan Alkitab sendiri sih?
Jelas2 dalam ayat tersebut, sang sosok itu berkata bahwa dirinya adalah "Panglima Balatentara Tuhan", kok malah mau disamakan dengan Allah sendiri (theopani)???
Theophany
Manifestation of God that is tangible to the human senses. In its most restrictive sense, it is a visible appearance of God in the Old Testament period often, but not always, in human form. Some would also include in this term Christophanies (preincarnate appearances of Christ) and angelophanies (appearances of angels). In the latter category are found the appearances of the angel of the Lord, which some have taken to be Christophanies, reasoning that since the angel of the Lord speaks for God in the first person ( Gen 16:10 ) and the human addressed often attributes the experience to God directly ( Gen 16:13 ), the angel must therefore be the Lord or the preincarnate Christ. Yet, though the angel is clearly identified with the Lord, he is distinguished from him (he is called "angel, " meaning "messenger" similar patterns of identification and distinction can be seen in Genesis Genesis 19:1 Genesis 19:21 ; Genesis 31:11 Genesis 31:13 ; Exodus 3:2 Exodus 3:4 ; Judges 2:1-5 ; Judges 6:11-12 Judges 6:14 ; Judges 13:3 Judges 13:6 Judges 13:8-11 Judges 13:13 Judges 13:15-17 Judges 13:20-23 ; Zech 3:1-6 ; 12:8 ). In the ancient oriental world, a king's messenger spoke in the name of the king. Any insult rendered him was interpreted as an insult to the king himself (cf. Hanun's treatment of David's embassy, 2 Sam 10:1-4 ; 1 Chron 19:2-6 ). There seems, therefore, no necessity to posit a theophany for the angel of the Lord. In Joshua 5:13-6:5, the conquest narrative is interrupted by the abrupt appearance of a being who calls himself the "commander of the army of the Lord" (5:14). To interpret this event as an encounter with God or with the preincarnate Christ forces the text. Angels were sent on missions of this kind ( Judges 6:11 ; 13:3 ), and some were identified as captains over heavenly armies ( Daniel 10:5 Daniel 10:20 ; 12:1 ). While there are no indisputable Christophanies in the Old Testament, every theophany wherein God takes on human form foreshadows the incarnation, both in matters of grace and judgment.
Following are a number of what may be considered classic theophanies. The Lord appears to Abraham on his arrival in the land, wherein God promised the land to Abraham and his descendants ( Gen 12:7-9 ); God reaffirmed his promises of land and progeny when Abraham was ninety-nine years old ( Gen 17:1 ), and on the Plains of Mamre on his way to destroy Sodom ( Gen 18:1 ).
God appeared to Jacob in his dream at Bethel ( Gen 28:11-19 ). It is also clear that in the events at the Jabbok ford, Jacob somehow received a revelation through an encounter with God, although neither a strict reading of the text ( Gen 32:22-32 ) nor its later interpretation by Hosea ( 12:3-4 ) demand a theophany.
God appeared to Moses alone on the mountain ( Exod 19:20 ; 33:18-34:8 ). God also appeared to Moses, with Aaron and his sons and the seventy elders ( Exod 24:9-11 ) and in the transfer of leadership to Joshua ( Deut 31:15 ).
Bersambung
-
Sambungan
While he suffered, Job had complained that he sought an audience with God ( 31:35 ). At the conclusion of the book the Lord appears in a thunderstorm to deliver two discourses, designed to grant Job's request for a hearing and arguably to supply at least one of the meanings for Job's affliction: God is sovereign.
In a looser sense, God's promise of the land to Abraham ( Gen 15 ), as well as his commission that Abraham sacrifice Isaac ( Gen 22 ), could be considered theophanies. Frequently the term, "glory of the Lord, " reflects a theophany, as in Exodus 24:16-18; the "pillar of cloud" has a similar function in Exodus 33:9. The Spirit of God or the Spirit of the Lord must be considered theophanous, particularly when it comes upon men, transforming them ( 1 Sam 10:6 ) and equipping them for divine service ( 1 Sam 16:13 ). The Lord appears to people in visions ( Gen 15:1 ; 46:2 ; Job 33:15 ; Psalm 89:19 ; Dan 2:19 ; Acts 9:10 ; 18:9 ) and in dreams ( Gen 20:3 ; 31:24 ; 1 Kings 3:5 ; Matt 2:13 ) to reveal his plans for them or to unveil mysteries for the future.
The Lord appears in theophanies both to bless and to judge. A frequent introduction for theophanies may be seen in the words, "The Lord came down." Examples may be found in Genesis 11:5, Exodus 34:5, Number 11:25, and Numbers 12:5. Although the most common verb for the manifestation of the glory of the Lord is "appeared" ( Lev 9:23 ; Num 14:10 ; Numbers 16:19 Numbers 16:42 ; 20:6 ), God's glory also "settled" on Mount Sinai ( Exod 24:16 ).
Selamat membaca !
Quote from: solideogloria on August 20, 2014, 05:39:43 PM
Im 26:1 Kalimat “ fell on her face, and bowed herself to the ground” tidak otomatis berarti menyembah karena seorang anak juga melakukan hal itu kepada orang tuanya sebagai penghormatan.
Bagus!!! Aku catat ya, berarti Anda sudah bisa membedakan bahwa berlutut / membungkuk / bahkan menyembah sampai muka menyentuh tanah itu tidak otomatis menyembah (latria) seperti penyembahan yg diberikan kepada Allah saja!
Benar tetapi ngat mereka tidak melakukan hal hal berikut :
1. Membuat patung didalam ruang peribadahan gereja dan menjadi bagian dari peribadahan.
2. Membuat patung untuk diciumi,disembah,berlutut dihadapannya,diarak-arak keliling kota.
3. Membuat patung Maria dan berbakti kepadanya sebagai Ratu Sorga itu meniru agama kafir Babylon
4. Patung yang dianggap bisa memberikan motivasi penyembahan serta sumber berkat rohani (mistiksisme).
5. Patung sebagai sebagai obyek doa dan peny6embahan
6. Patung yang dibuat dengan membuang salah satu dari 10 Perintah Allah supaya bebas membuat dan sekaligus juga menyembahnya.
Quote from: solideogloria on August 20, 2014, 05:39:43 PM
Tetapi kepada Maria sama sekali berbeda kasusnya dengan Rut diatas dpl tidak “apple to apple” karena :
Tidak ada satu manusiapun ditinggikan seperti ini dimana atribut tsb hanya patut ditujukan kepada Allah saja !
LOL... Anda yg bukan katolik kok malah ngotot banget buat menyembah (latria) Maria?
Wong jelas2 sudah diajarkan secara definitif dalam Katekismus Gereja Katolik #970:
970 Adapun “peran keibuan Maria terhadap umat manusia sedikitpun tidak menyuramkan atau mengurangi pengantaraan Kristus yang tunggal itu, melainkan justru menunjukkan kekuatannya. Sebab segala pengaruh santa Perawan Maria yang menyelamatkan manusia … berasal dari kelimpahan pahala Kristus. Pengaruh itu bertumpu kepada pengantaraan-Nya, sama sekali tergantung daripadanya, dan menimba segala kekuatannya daripadanya” (LG 60). “Sebab tiada satu mahkluk pun yang pernah dapat disejajarkan dengan sabda yang menjelma dan Penebus kita. Namun seperti imamat Kristus secara berbeda-beda ikut dihayati oleh para pelayan (imam) maupun oleh umat beriman, dan seperti satu kebapakan Allah dengan cara yang berbeda-beda pula terpancarkan secara nyata dalam mahkluk-mahkluk, begitu pula satu-satunya pengantaraan Penebus tidak meniadakan, melainkan membangkitkan pada mahkluk-mahkluk aneka bentuk kerja sama yang berasal dari satu-satunya sumber” (LG 62).
Memang itulah persoalannya bahwa selama ini yang saya kritik adalah ajaran gereja yang mengaku kristen tetapi doktrinnya selalu menyimpang dari ajaran Kitab Suci wahyu Allah.
Kalau anda mengaku GRK bukan kristen dan tidak berlandaskan kepada Kitab Suci maka saya akan berhenti mengkritiknya.
Berarti sudah jelas dong bahwa berlutut / membungkuk / menyembah (dulia) kepada Maria atau patung yg mewakili Maria itu tidak sama dengan penyembahan (latria) kepada Allah, seperti pernyataan Anda sendiri di atas:
Quote from: solideogloria on August 20, 2014, 05:39:43 PM
Im 26:1 Kalimat “ fell on her face, and bowed herself to the ground” tidak otomatis berarti menyembah karena seorang anak juga melakukan hal itu kepada orang tuanya sebagai penghormatan.[/[/color]
Sudah pastilah penyembahan berhala kalau berlutut dalam sikap menyembah sambil melakukan hal hal berikut :
1. Membuat patung didalam ruang peribadahan gereja dan menjadi bagian dari peribadahan.
2. Membuat patung untuk diciumi,disembah,berlutut dihadapannya,diarak-arak keliling kota.
3. Membuat patung Maria dan berbakti kepadanya sebagai Ratu Sorga itu meniru agama kafir Babylon
4. Patung yang dianggap bisa memberikan motivasi penyembahan serta sumber berkat rohani (mistiksisme).
5. Patung sebagai sebagai obyek doa dan peny6embahan
6. Patung yang dibuat dengan membuang salah satu dari 10 Perintah Allah supaya bebas membuat dan sekaligus juga menyembahnya.
Hal tersebut tidak pernah diajarkan dan dipraktekkan digereja perdana oleh para Rasul.
-
Siapapun dia baik Luther,Calvin apalagi para Paus termasuk Magisteriumnya harus tunduk kepada apa yang diajarkan dan diperintahkan oleh Kitab Suci.
Jadi berdasarkan semua bukti praktek GRK yang sudah saya berikan diatas dimana sama sekali sudah jauh menyimpang dari kebenaran Kitab Suci ,maka jelas sudah akan sifat keberhalaannya.
Tidak ada satupun ajaran Yesus dan para Rasul seperti semua praktek penyembahahn maria anda itu.
Lho... emang siapa yg menyembah Maria??
Kita sedang membicarakan patung yang digunakan dalam denominasi Lutheran, termasuk patung Maria.
Lutheran itu juga memiliki pandangan seperti Gereja Katolik, bahwa patung2 para kudus, termasuk patung Maria, tidak pernah disembah, dan Alkitab tidak pernah melarang untuk membuat patung.
So... berarti boleh dong protestantism seperti Lutheranism memiliki patung dalam rumah ibadah?
Theophany
(... ... ...)
Selamat membaca !
Weleh... ga nyambung lagi... :doh:
Aku bukan sedang bertanya ttg arti Theophany!!
Aku berikan contohnya, bahwa Yosua sedang menyembah malaikat (Yos 5 : 14). Dari sini aku simpulkan bahwa Yosua sedang melakukan penyembahan (dulia) dalam taraf yg lebih rendah daripada penyembahan kepada Allah (latria).
Tapi Anda katakan bahwa Yosua sedang menyembah theopany, yang aku asumsikan Anda menolak adanya penyembahan dulia yg berbeda dengan penyembahan latria.
Eh.. lha... kok malah sekarang ngasih tanggapan seolah2 aku mempertanyakan arti theopany?? :doh: :doh:
Benar tetapi ngat mereka tidak melakukan hal hal berikut :
(... ... ...)
Sep, berarti boleh dong Gereja Katolik sama seperti Lutheranism, karena Gereja Katolik pun:
1. Membuat patung didalam ruang peribadahan gereja dan menjadi bagian dari peribadahan.
2. TIDAK Membuat patung untuk diciumi,disembah,berlutut dihadapannya,diarak-arak keliling kota.
3. TIDAK Membuat patung Maria dan berbakti kepadanya sebagai Ratu Sorga itu meniru agama kafir Babylon
4. TIDAK menganggap patung bisa memberikan motivasi penyembahan serta sumber berkat rohani (mistiksisme).
5. TIDAK menjadikan patung sebagai sebagai obyek doa dan peny6embahan
6. TIDAK membuat patung dengan membuang salah satu dari 10 Perintah Allah supaya bebas membuat dan sekaligus juga menyembahnya.
:afro: :afro:
Memang itulah persoalannya bahwa selama ini yang saya kritik adalah ajaran gereja yang mengaku kristen tetapi doktrinnya selalu menyimpang dari ajaran Kitab Suci wahyu Allah.
Kalau anda mengaku GRK bukan kristen dan tidak berlandaskan kepada Kitab Suci maka saya akan berhenti mengkritiknya.
Lha.. kok aneh...
Jelas2 aku berikan ajaran resmi Gereja Katolik yg menyandarkan ajaran2nya pada Kitab Suci kok.
Ajaran2 Gereja Katolik justru tidak seperti yg Anda katakan: menyembah Maria atau menyembah berhala kok.
Lha kok sekarang berharap aku mengaku Gereja Katolik bukan kristen dan tidak berlandaskan Kitab Suci?
Sampai mati pun, by God Grace, aku akan tetap setia pada Gereja yang sejati: Gereja yang Satu, Kudus, Katolik, dan Apostolik! :)
Sudah pastilah penyembahan berhala kalau berlutut dalam sikap menyembah sambil melakukan hal hal berikut :
(... ... ...)
Hal tersebut tidak pernah diajarkan dan dipraktekkan digereja perdana oleh para Rasul.
Sep, berarti selama protestantism seperti Lutheran tidak melakukan hal2 seperti di atas, berarti sudah diterima ya praktek membuat patung dalam iman kristen?
Berhubung Gereja Katolik juga sama seperti Lutheranism, berarti tidak ada masalah pula bagi Gereja Katolik utk menyimpan patung dalam rumah ibadah. :)
-
Lho... emang siapa yg menyembah Maria??
Kita sedang membicarakan patung yang digunakan dalam denominasi Lutheran, termasuk patung Maria.
Lutheran itu juga memiliki pandangan seperti Gereja Katolik, bahwa patung2 para kudus, termasuk patung Maria, tidak pernah disembah, dan Alkitab tidak pernah melarang untuk membuat patung.
So... berarti boleh dong protestantism seperti Lutheranism memiliki patung dalam rumah ibadah?
Berdoa kepada Maria memang diajarkan secara resmi oleh gereja anda :
• We ceaselessly pray to the Blessed Virgin ... Pope John Paul II in his book Theotokos.
• The prayers of our Lady, being the prayers of a Mother, have in them something of a command; so it is impossible for her not to be heard (St. Antonine)
• We pray to her so that the dignity of the intercessor may make up for our own lack of worthiness. And so our recourse to Mary in such a spirit does not come from any want of confidence in the mercy of God, but rather from fear of our own unworthiness. St. Anselm
• CCC 2676 This twofold movement of prayer to Mary has found a privileged expression in the Ave Maria…..
Berdoa adalah penyembahan yang hanya patut ditujukan kepada Allah saja.
Kalau patung hanya sebagai hiasan bukan sebagai alat didalam ibadah sebagaimana GRK melakukan atau mempergunakannya sebagai sarana penyembahan kepada Maria yang digambarkan oleh patung tsb tentu saja tidak menjadi masalah.
Berdoa dan menyembah patung Maria sudah banyak buktinya saya kutip disini.
Quote from: solideogloria on August 23, 2014, 04:54:29 PM
Theophany
(... ... ...)
Selamat membaca !
Weleh... ga nyambung lagi...
Aku bukan sedang bertanya ttg arti Theophany!!
Aku berikan contohnya, bahwa Yosua sedang menyembah malaikat (Yos 5 : 14). Dari sini aku simpulkan bahwa Yosua sedang melakukan penyembahan (dulia) dalam taraf yg lebih rendah daripada penyembahan kepada Allah (latria).
Tapi Anda katakan bahwa Yosua sedang menyembah theopany, yang aku asumsikan Anda menolak adanya penyembahan dulia yg berbeda dengan penyembahan latria.
Eh.. lha... kok malah sekarang ngasih tanggapan seolah2 aku mempertanyakan arti theopany??
Nyambung dong karena “Theopani” adalah penafsiran yang valid dari ayat yang anda kutip itu sebab memang banyak penampakan Allah secara Theopani didalam PL sesuai bukti ayat ayat lainnya.
Karena hanya Allah saja yang patut disembah makanya penafsiran theopani itu sejalan dengan reaksi Malaikat dan Petrus yang menolak disembah.
Sudah saya jelaskan bahwa sama sekali tidak ada apa itu tingkatan penyembahan karena hanya kepada Tuhan saja manusia layak menyembah dan berdoa !
Sikap berdoa dan menyembah patung itu memang diajarkan dan dipraktekkan oleh gereja anda sepanjang sejarah seperti bukti bukti yang sudah saya kutip.
Kalau Malaikat dan Petrus saja menolak disembah maka argumentasi gereja anda yang katanya menganggap suksesi dari Rasul Petrus,menjadi tidak bermakna sama sekali karena :
1. Tidak ada ajaran Petrus berdoa kepada Maria
2. Petrus tidak pernah berdoa dan menyembah Maria
3. Tidak ada ajaran Petrus bahwa Patung harus ada didalam gereja sebagai alat peribadatan
4. Petrus tidak pernah meninggikan Maria seperti GRK mengilahikan/memperdewakan maria katolik itu.
5. Petrus tidak pernah mengajarkan bahwa roh Maria bisa gentayangan datang kembali kebumi,karena itu sudah kontradiksi dengan Kitab Suci.
6. Rasul Yohanes yang hidup sampai penghujung abad pertama tidak pernah bersaksi bahwa Maria diangkat secara tubuh ke surga (assumption) padahal kalau itu terjadi pasti merupakan peristiwa yang sangat agung dan penting didalam sejarah gereja.
Quote from: solideogloria on August 23, 2014, 04:54:48 PM
Benar tetapi ngat mereka tidak melakukan hal hal berikut :
(... ... ...)
Sep, berarti boleh dong Gereja Katolik sama seperti Lutheranism, karena Gereja Katolik pun:
1. Membuat patung didalam ruang peribadahan gereja dan menjadi bagian dari peribadahan.
2. TIDAK Membuat patung untuk diciumi,disembah,berlutut dihadapannya,diarak-arak keliling kota.
3. TIDAK Membuat patung Maria dan berbakti kepadanya sebagai Ratu Sorga itu meniru agama kafir Babylon
4. TIDAK menganggap patung bisa memberikan motivasi penyembahan serta sumber berkat rohani (mistiksisme).
5. TIDAK menjadikan patung sebagai sebagai obyek doa dan peny6embahan
6. TIDAK membuat patung dengan membuang salah satu dari 10 Perintah Allah supaya bebas membuat dan sekaligus juga menyembahnya.
Untuk apa Perintah Kedua Allah didalam Decalog dibuang oleh GRK kalau bukan untuk membenarkan penyembahan dan doa yang ditujukan kepada Maria yang diwakili oleh patungnya tsb ?
Ajaran berdoa kepada Maria sudah saya buktikan diatas !
Bersambung
-
Sambungan
Quote from: solideogloria on August 23, 2014, 04:54:48 PM
Memang itulah persoalannya bahwa selama ini yang saya kritik adalah ajaran gereja yang mengaku kristen tetapi doktrinnya selalu menyimpang dari ajaran Kitab Suci wahyu Allah.
Kalau anda mengaku GRK bukan kristen dan tidak berlandaskan kepada Kitab Suci maka saya akan berhenti mengkritiknya.
Lha.. kok aneh...
Jelas2 aku berikan ajaran resmi Gereja Katolik yg menyandarkan ajaran2nya pada Kitab Suci kok.
Ajaran2 Gereja Katolik justru tidak seperti yg Anda katakan: menyembah Maria atau menyembah berhala kok.
Lha kok sekarang berharap aku mengaku Gereja Katolik bukan kristen dan tidak berlandaskan Kitab Suci?
Sampai mati pun, by God Grace, aku akan tetap setia pada Gereja yang sejati: Gereja yang Satu, Kudus, Katolik, dan Apostolik!
Soal pilihan iman anda itu memang adalah hak anda tetapi soal apakah ajaran gereja anda berdasarkan Kitab Suci itulah yang saya persoalkan disini !
Buktinya sudah saya kutip :
http://www.jesus-is-savior.com/False%20Religions/Roman%20Catholicism/catholic_heresies-a_list.htm
http://www.gospeloutreach.net/romanerr1.html
http://katholiksesat.blogspot.com/2010/10/daftar-tradisi-yang-menyimpang-dari.html
http://mendapat-laia.blogspot.com/2012/06/pengajaran-yang-salah-dan-Tuhan-benci.html
http://hbcdelivers.org/list-of-roman-catholic-heresies/
http://carm.org/list-of-roman-catholic-false-teachings
Soal berdoa dan menyembah apalagi menjadikan maria sudah seperti Tuhan itu sudah berkali kali saya berikan buktinya berdasarkan ajaran dan praktek gereja anda.
Quote from: solideogloria on August 23, 2014, 04:54:48 PM
Sudah pastilah penyembahan berhala kalau berlutut dalam sikap menyembah sambil melakukan hal hal berikut :
(... ... ...)
Hal tersebut tidak pernah diajarkan dan dipraktekkan digereja perdana oleh para Rasul.
Sep, berarti selama protestantism seperti Lutheran tidak melakukan hal2 seperti di atas, berarti sudah diterima ya praktek membuat patung dalam iman kristen?
Berhubung Gereja Katolik juga sama seperti Lutheranism, berarti tidak ada masalah pula bagi Gereja Katolik utk menyimpan patung dalam rumah ibadah.
Sikap berdoa dan menyembah patung itu memang diajarkan dan dipraktekkan oleh gereja anda sepanjang sejarah seperti bukti bukti yang sudah saya kutip.
Kalau Malaikat dan Petrus saja menolak disembah maka argumentasi gereja anda yang katanya menganggap suksesi dari Rasul Petrus,menjadi tidak bermakna sama sekali karena :
1. Tidak ada ajaran Petrus berdoa kepada Maria
2. Petrus tidak pernah berdoa dan menyembah Maria
3. Tidak ada ajaran Petrus bahwa Patung harus ada didalam gereja sebagai alat peribadatan
4. Petrus tidak pernah meninggikan Maria seperti GRK mengilahikan/memperdewakan maria katolik itu.
5. Petrus tidak pernah mengajarkan bahwa roh Maria bisa gentayangan datang kembali kebumi,karena itu sudah kontradiksi dengan Kitab Suci.
6. Rasul Yohanes yang hidup sampai penghujung abad pertama tidak pernah bersaksi bahwa Maria diangkat secara tubuh ke surga padahal kalau itu terjadi pasti merupakan peristiwa yang sangat agung dan penting.
-
Soal pilihan iman anda itu memang adalah hak anda tetapi soal apakah ajaran gereja anda berdasarkan Kitab Suci itulah yang saya persoalkan disini !
Buktinya sudah saya kutip :
http://www.jesus-is-savior.com/False%20Religions/Roman%20Catholicism/catholic_heresies-a_list.htm
http://www.gospeloutreach.net/romanerr1.html
http://katholiksesat.blogspot.com/2010/10/daftar-tradisi-yang-menyimpang-dari.html
http://mendapat-laia.blogspot.com/2012/06/pengajaran-yang-salah-dan-Tuhan-benci.html
http://hbcdelivers.org/list-of-roman-catholic-heresies/
http://carm.org/list-of-roman-catholic-false-teachings
Soal berdoa dan menyembah apalagi menjadikan maria sudah seperti Tuhan itu sudah berkali kali saya berikan buktinya berdasarkan ajaran dan praktek gereja anda.
Sikap berdoa dan menyembah patung itu memang diajarkan dan dipraktekkan oleh gereja anda sepanjang sejarah seperti bukti bukti yang sudah saya kutip.
Kalau Malaikat dan Petrus saja menolak disembah maka argumentasi gereja anda yang katanya menganggap suksesi dari Rasul Petrus,menjadi tidak bermakna sama sekali karena :
1. Tidak ada ajaran Petrus berdoa kepada Maria
2. Petrus tidak pernah berdoa dan menyembah Maria
3. Tidak ada ajaran Petrus bahwa Patung harus ada didalam gereja sebagai alat peribadatan
4. Petrus tidak pernah meninggikan Maria seperti GRK mengilahikan/memperdewakan maria katolik itu.
5. Petrus tidak pernah mengajarkan bahwa roh Maria bisa gentayangan datang kembali kebumi,karena itu sudah kontradiksi dengan Kitab Suci.
6. Rasul Yohanes yang hidup sampai penghujung abad pertama tidak pernah bersaksi bahwa Maria diangkat secara tubuh ke surga padahal kalau itu terjadi pasti merupakan peristiwa yang sangat agung dan penting.
wah... luarbiasa..
argumentasi anda sungguh...............
ehehe..
nah.. katakanlah celotehan anda itu kita anggap benar deh...
menurut mas soli...
Tindakan apa yang paling sesuai kehendak Soli.... eh.. kehendak Tuhan:
1. Gereja Roma Khatolik membuang patung dan tidak berdoa menghadap patung lagi --> sehingga sudah sesuai dgn interpretasi Alkitab versi soli..
dan para domba pun sudah bisa berdoa di Gereja Roma Khatolik yang sudah tidak sesat lagi & bisa masuk surga semua (versi soli)
ataukah..
2. Orang-orang yang memeluk Roma Kekhatolikan --> keluar rame-rame dan pindah ke gereja yang paling murni sedunia
enakan yg mana mas?
-
Mungkin maunya ganti patung orang suci, santa-santo, menjadi patung bugil seperti di gereja yang itu tuh, yang di kemayoran....
-
Mungkin maunya ganti patung orang suci, santa-santo, menjadi patung bugil seperti di gereja yang itu tuh, yang di kemayoran....
(http://i61.tinypic.com/t6p3lv.jpg)
Berdoa kepada patung seperti ini sangat dikutuk oleh Tuhan !
-
Nah itulah pendeknya otakmu , itu soli.
(wah yg begini mau jadi penafsir Alkitab- bisa muncul 10 juta agama baru nih..hehe)
Berdoa di depan patung bukan berarti menyembah patung, soli.
Nah camkan kalimat saya ini.
DI print, lalu baca di WC, tempel di kulkas(kalo punya ya hehe),.. di mobil sambil jalan ke tempat kerja, kamu baca pelan-pelan aja soli.
-
Nah itulah pendeknya otakmu , itu soli.
(wah yg begini mau jadi penafsir Alkitab- bisa muncul 10 juta agama baru nih..hehe)
Berdoa di depan patung bukan berarti menyembah patung, soli.
Nah camkan kalimat saya ini.
DI print, lalu baca di WC, tempel di kulkas(kalo punya ya hehe),.. di mobil sambil jalan ke tempat kerja, kamu baca pelan-pelan aja soli.
Tidak ada sama sekali contohnya di Alkitab bikin patung untuk berdoa dan membuat doa khusus rosario kepada orang yang diwakili patung tsg !
-
Tidak ada sama sekali contohnya di Alkitab bikin patung untuk berdoa dan membuat doa khusus rosario kepada orang yang diwakili patung tsg !
Nah ini dia contoh yg patut ditampilkan mengenai kesalahan pemahaman ajaran gereja katolik oleh seorang bodoh.
Maaf soli,.. kamu belum sampe teologi setinggi itu.
Berdoa di depan patung bukan berarti menyembah patung.
Berdoa di depan BENDA bukan berarti menyembah Benda.
Coba kamu berdoa didepan meja altar, pasti logika tololmu itu akan berkata "ohhh saya sedang menyembah meja altar..."
Hahaha.. parah
-
Nah ini dia contoh yg patut ditampilkan mengenai kesalahan pemahaman ajaran gereja katolik oleh seorang bodoh.
Maaf soli,.. kamu belum sampe teologi setinggi itu.
Berdoa di depan patung bukan berarti menyembah patung.
Berdoa di depan BENDA bukan berarti menyembah Benda.
Coba kamu berdoa didepan meja altar, pasti logika tololmu itu akan berkata "ohhh saya sedang menyembah meja altar..."
Hahaha.. parah
(http://i60.tinypic.com/wkh7wk.jpg)
Berdoa seperti ini kepada Paus hanyalah menunjukkan keberhalaan doang karena tidak ada model penyembahan beginian diajarkan oleh para Rasul.
-
(http://i60.tinypic.com/wkh7wk.jpg)
Berdoa seperti ini kepada Paus hanyalah menunjukkan keberhalaan doang karena tidak ada model penyembahan beginian diajarkan oleh para Rasul.
Lah.. barusan dibilang: Berdoa di hadapan SESUATU bukan berarti berdoa KEPADA SESUATU. hahahah.
parah si soli. pantas protestant.
-
Dear all,
Harap diskusi sesuai tema
-
Lah.. barusan dibilang: Berdoa di hadapan SESUATU bukan berarti berdoa KEPADA SESUATU. hahahah.
parah si soli. pantas protestant.
(http://i61.tinypic.com/29azns4.jpg)
Patung yang barang mati kok diarak arak dan disembah ????
Mana contoh praktek dan ajarannya didalam Alkitab kalau masih ngaku pakai Alkitab ??????
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
Perintah kedua dari Decalog ini sudah dibuang oleh gerejamu agar bebas membuat dan menyembah patung gavin !
-
(http://i61.tinypic.com/29azns4.jpg)
Patung yang barang mati kok diarak arak dan disembah ????
Mana contoh praktek dan ajarannya didalam Alkitab kalau masih ngaku pakai Alkitab ??????
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
Perintah kedua dari Decalog ini sudah dibuang oleh gerejamu agar bebas membuat dan menyembah patung gavin !
Kamu tidak perlu mengajari kami mengenai arti dari ayat imamat 26:1 itu soli.
Sebab ada tertulis di Alkitab : "KITA TIDAK PERLU DIAJARI"
Mana tau tafsirmu salah ....... ( lha wong sekolah kamu dimana aja enggak jelas).
-
(http://i61.tinypic.com/29azns4.jpg)
Patung yang barang mati kok diarak arak dan disembah ????
Mana contoh praktek dan ajarannya didalam Alkitab kalau masih ngaku pakai Alkitab ??????
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
Perintah kedua dari Decalog ini sudah dibuang oleh gerejamu agar bebas membuat dan menyembah patung gavin !
Jika orang katolik berdoa menyembah Maria ia berdosa karena ajaran katolik tidak mengajarkan demikian
As simple as that
Gambar diatas dalam tradisi katolik adalah penghormatan simbol orang kudus saja , sama dengan penghormatan salib Kristus.
Sekarang tunjukkan dasar ajaran katolik untuk menyembah patung Maria!
silahkan
-
Jika orang katolik berdoa menyembah Maria ia berdosa karena ajaran katolik tidak mengajarkan demikian
As simple as that
Gambar diatas dalam tradisi katolik adalah penghormatan simbol orang kudus saja , sama dengan penghormatan salib Kristus.
Sekarang tunjukkan dasar ajaran katolik untuk menyembah patung Maria!
silahkan
Kalau begitu mengapa perintah kedua dari 10 Perintah Allah dihilangkan didalam gereja anda ?
Atau anda sama sekali tidak pernah tahu ?
-
(http://i61.tinypic.com/29azns4.jpg)
Patung yang barang mati kok diarak arak dan disembah ????
Mana contoh praktek dan ajarannya didalam Alkitab kalau masih ngaku pakai Alkitab ??????
Imamat 26:1 Janganlah kamu membuat berhala bagimu, dan patung atau tugu berhala janganlah kamu dirikan bagimu; juga batu berukir janganlah kamu tempatkan di negerimu untuk sujud menyembah kepadanya, sebab Akulah Tuhan, Allahmu.
Perintah kedua dari Decalog ini sudah dibuang oleh gerejamu agar bebas membuat dan menyembah patung gavin !
wah... luarbiasa..
argumentasi anda sungguh...............
ehehe..
nah.. katakanlah celotehan anda itu kita anggap benar deh...
menurut mas soli...
Tindakan apa yang paling sesuai kehendak Soli.... eh.. kehendak Tuhan:
1. Gereja Roma Khatolik membuang patung dan tidak berdoa menghadap patung lagi --> sehingga sudah sesuai dgn interpretasi Alkitab versi soli..
dan para domba pun sudah bisa berdoa di Gereja Roma Khatolik yang sudah tidak sesat lagi & bisa masuk surga semua (versi soli)
ataukah..
2. Orang-orang yang memeluk Roma Kekhatolikan --> keluar rame-rame dan pindah ke gereja yang paling murni sedunia
enakan yg mana mas?
-
Judulnya apa, postingan tentang apa?
Kapan penganut solatong itu bisa sedikit pakai otaknya untuk berforum?
SUngguh memalukan....
-
Kalau begitu mengapa perintah kedua dari 10 Perintah Allah dihilangkan didalam gereja anda ?
Atau anda sama sekali tidak pernah tahu ?
Pertama2 ayat Alkitab tidak pernah di diskon dalam Alkitab katolik silahkan anda buktikan jika ada terbitan Alkitab katolik KWI atau yang lainnya mendiskon ayat tersebut
Kedua
Jika mengacu pada apa yang ada dalam puji syukur atau madah bakti
Esensi penomoran nya adalah menyembah berhala bukan dipatung ...bisa patung, bisa pangkat, bisa uang dll...
Dalam Alkitab sendiri ada ayat membuat ukiran kerub.
Dan terbukti Gereja Protestan sendiri ada yang membuat patung dan ditempatkan dalam Gereja lihat halaman satu.
Ketiga silahkan back to topic
-
(http://i60.tinypic.com/wkh7wk.jpg)
Berdoa seperti ini kepada Paus hanyalah menunjukkan keberhalaan doang karena tidak ada model penyembahan beginian diajarkan oleh para Rasul.
apa yang Anda lihat di foto itu, artinya bukan seperti yang Anda tuliskan di atas.
Dalam Liturgi Katolik, memang ada sikap doa demikian, biasanya dilakukan oleh Imam pada Misa Jumat Agung, Imam tiarap di depan Altar atau dilakukan oleh para calon Imam yang akan ditahbiskan.
Pertanyaan umat:
Ilustrasi dari photo yang dikirim : Pada saat Ibadat Jumat Agung, pastor bersama prodiakon awam tiarap di depan altar. Mohon pencerahan….
TANGGAPAN PASTOR CHRISTIANUS HENDRIK SCJ :
He he…memang lalu kelihatan lucu kalau para petugas ikut tiarap begitu…dan entah apa yang didoakan/tahu yang didoakan… Untung ga mesdinarnya sekalian…lalu seluruh umat sekalian ikut tiarap…dan tertidur wkwkwkwk…..
Dalam petunjuk perayaan Jumat Agung hanya dikatakan Imam masuk ke gereja dan sesampai di depan altar bertiarap dan berdoa hening, malah biasanya tanpa lagu pengantar seperti layaknya dalam Ekaristi biasa. Juga tidak dikatakan para pengiring atau pembantu Imam ikut dalam ritual bahasa tubuh yang khusus ini; jadi sebaiknya cukup berlutut dan yang penting ikut berdoa dalam hati. Dan memang hari Jumat Agung bukan hari biasa. Itu hari dimana kita mengenangkan dalam ibadat: Kemanusiaan Yesus yang dihancurkan sedalam2nya oleh dosa dan kelemahan kita.
Dengan berdoa hening sambil bertiarap (kalau tidak memungkinkan Imam bisa juga berlutut) Imam mengungkapkan kehadiran Kristus yang “nothing”, bahkan ‘tak ada rupa padaNya’ – seperti diungkap dalam Yesaya. Dan dalam doa itu sikap Imam yang biasanya sebagai pemimpin agung dalam Ekaristi juga perlu menghadirkan dirinya sebagai ‘nothing’, supaya lebih membantu menghadirkan gambar wajah Allah yang tersalib dan wafat dalam kesengsaraan Yesus di salib. Maka memang akan mengaburkan makna yang mendalam ini kalau umat lain ikut dalam ritual bahasa tubuh liturgis yang khusus ini….
Justru Jumat Agung itu bukan untuk “show of force” bukan? Yesus aja lebih menampilkan diriNya sebagai yang low profil, supaya kita sekalian ikut mati dari kemanuasiaan lama kita pada hari yang hening ini…
Selamat Paskah bpk Soedi, trims atas fotonya yang unik he he..
sumber : http://liturgiekaristi.wordpress.com/2011/03/08/jumat-agung-prodiakon-awam-ikut-tiarap-di-depan-altar/
23. MENELUNGKUP
Tiarap atau menelungkup merupakan ungkapan tidak pantas, merasa berdosa dihadapan Allah.
Menelungkup atau tiarap biasa dilakukan oleh para calon Imam dan Uskup ketika ditahbiskan, serta oleh Umat sebagai sikap Doa, merasa diri berdosa besar dan tidak layak dihadapan Tuhan (meskipun nyaris tidak pernah dilakukan dalam ibadat bersama)
sumber : Arti simbol dan sikap dalam Liturgi http://parokisantaodilia.org/halkomentar-352-arti-simbol--sikap-dalam-5.html
Foto yang Anda share itu adalah upacara tahbisan Imam, maka wajar jika ada sikap Doa demikian, doa kepada Allah
Anda mendapatkan foto tersebut dari mana dan mengapa Anda menuliskan tafsiran ngaco seperti itu
yah, semoga Anda mengerti
-
apa yang Anda lihat di foto itu, artinya bukan seperti yang Anda tuliskan di atas.
Dalam Liturgi Katolik, memang ada sikap doa demikian, biasanya dilakukan oleh Imam pada Misa Jumat Agung, Imam tiarap di depan Altar atau dilakukan oleh para calon Imam yang akan ditahbiskan.
Foto yang Anda share itu adalah upacara tahbisan Imam, maka wajar jika ada sikap Doa demikian, doa kepada Allah
Anda mendapatkan foto tersebut dari mana dan mengapa Anda menuliskan tafsiran ngaco seperti itu
yah, semoga Anda mengerti
percuma lah mbak...
dijelasin pake gimanapun percuma..
kan udah di brainwash oleh pendetong-nya bahwa
Walaupun disamber gledek dan ditabrak kambing, Khatolik HARUS TETEP DIANGGAP menyembah PATUNG..
itu kunci utama-nya...
kalo engga, susah atuh jualan-nya...
karena engga ada Daya Tarik-nya..
maka menggunakan teknik: "Menjatuhkan Kompetitor"
sambil mupeng "moga-moga pindah ke tempat gue"
gitu kan kalo orang jual gulali di pasar malem?
jadi..
penjelasan itu rasanya engga berguna juga sih..
sebenernya mereka itu NGERTI kok.... TAPI kan UDAH TERLANJUR GITU...
harus konsisten dong..... Bahaya Jualan bisa ENGGA LAKU kalo ganti lagi...
-
percuma lah mbak...
dijelasin pake gimanapun percuma..
kan udah di brainwash oleh pendetong-nya bahwa
Walaupun disamber gledek dan ditabrak kambing, Khatolik HARUS TETEP DIANGGAP menyembah PATUNG..
itu kunci utama-nya...
kalo engga, susah atuh jualan-nya...
karena engga ada Daya Tarik-nya..
maka menggunakan teknik: "Menjatuhkan Kompetitor"
sambil mupeng "moga-moga pindah ke tempat gue"
gitu kan kalo orang jual gulali di pasar malem?
jadi..
penjelasan itu rasanya engga berguna juga sih..
sebenernya mereka itu NGERTI kok.... TAPI kan UDAH TERLANJUR GITU...
harus konsisten dong..... Bahaya Jualan bisa ENGGA LAKU kalo ganti lagi...
Yang membuat forum menjadi rusak adalah posting berulang ulang dengan isi yang sama berdasarkan copas, OOT pula.
Sungguh membuat malas menanggapi, karena percuma, bahkan membuat malas berdiskusi di forum seperti itu.
:doh: :idiot: :scold:
-
percuma lah mbak...
dijelasin pake gimanapun percuma..
kan udah di brainwash oleh pendetong-nya bahwa
Walaupun disamber gledek dan ditabrak kambing, Khatolik HARUS TETEP DIANGGAP menyembah PATUNG..
itu kunci utama-nya...
kalo engga, susah atuh jualan-nya...
karena engga ada Daya Tarik-nya..
maka menggunakan teknik: "Menjatuhkan Kompetitor"
sambil mupeng "moga-moga pindah ke tempat gue"
gitu kan kalo orang jual gulali di pasar malem?
jadi..
penjelasan itu rasanya engga berguna juga sih..
sebenernya mereka itu NGERTI kok.... TAPI kan UDAH TERLANJUR GITU...
harus konsisten dong..... Bahaya Jualan bisa ENGGA LAKU kalo ganti lagi...
Cadang yang baik :)
Bagi saya tidak percuma, karena saya hanya memenuhi kewajiban saya, kalau ada yang salah mengerti sebaiknya diberi nasihat atau diberi informasi secukupnya. Kalo ybs tetap bebal, maka kesalahan bukanlah berada di pihak saya lagi.
Bukankah semua orang adalah anak Allah, maka kita wajib mengasihinya walau perbuatan dan kata2nya ngaco. Semoga diskusi tidak dilanjutkan dengan emosi dan saling merendahkan satu sama lain, mengingat kita diciptakan sesuai dengan citra Allah, di mana citra Allah adalah baik adanya.
Btw, disamber geledek dan ditabrak kambing nya di TKP mana tuh, apes bener :rofl:
-
Bukankah semua orang adalah anak Allah, maka kita wajib mengasihinya walau perbuatan dan kata2nya ngaco. Semoga diskusi tidak dilanjutkan dengan emosi dan saling merendahkan satu sama lain, mengingat kita diciptakan sesuai dengan citra Allah, di mana citra Allah adalah baik adanya.
Ngga semua adalah anak Allah, mbak mod.
Ada juga anak anak kegelapan...
;D
-
Ngga semua adalah anak Allah, mbak mod.
Ada juga anak anak kegelapan...
;D
I see Jesus in every human being. I say to myself, this is hungry Jesus, I must feed him. This is sick Jesus. This one has leprosy or gangrene; I must wash him and tend to him. I serve because I love Jesus.
― Mother Teresa -
See more at: http://www.verybestquotes.com/150-mother-teresa-quotes/#sthash.LmsfDjBW.dpuf
(http://ohtoptens.com/wp-content/uploads/2014/07/Mother-Teresa-Quotes3.jpg)
salam :)
-
Saya gak berani menjadi mother Theresa, karenanya saya masih bisa menghakimi orang2 lain.
Begitu mbak mod..
-
Saya gak berani menjadi mother Theresa, karenanya saya masih bisa menghakimi orang2 lain.
Begitu mbak mod..
Gimana kalo yg ini Om Salt :D
Saya gak berani menjadi mother Theresa, karenanya saya masih "belum" bisa "tidak" menghakimi orang2 lain.
Begitu mbak mod..
:D
-
Saya gak berani menjadi mother Theresa, karenanya saya masih bisa menghakimi orang2 lain.
Sudah kewajiban kita kaum Kristen untuk meneladan kehidupan para Kudus dan Santo- Santa pelindung nama Baptis dan Krisma masing-masing. Mother Teresa adalah Beata, yang sudah terbukti kekudusan hidupnya.
Pilihan dan keputusan ada di tangan kita masing-masing, devil vs good inside all the time. Seperti yang Anda tulis, Anda gak berani menjadi (seperti) mother Teresa. Tidak ada yang memaksakan kalo ybs belum siap. Ibarat anak kecil, tentu lebih mudah membaca buku komik daripada memahami Kitab Suci.
salam :)
-
Sudah kewajiban kita kaum Kristen untuk meneladan kehidupan para Kudus dan Santo- Santa pelindung nama Baptis dan Krisma masing-masing. Mother Teresa adalah Beata, yang sudah terbukti kekudusan hidupnya.
Pilihan dan keputusan ada di tangan kita masing-masing, devil vs good inside all the time. Seperti yang Anda tulis, Anda gak berani menjadi (seperti) mother Teresa. Tidak ada yang memaksakan kalo ybs belum siap. Ibarat anak kecil, tentu lebih mudah membaca buku komik daripada memahami Kitab Suci.
salam :)
Betul, betul, betul, lebih enak balas pukulan dengan tendangan langsung ke ulu hati ..
:rofl:
-
Betul, betul, betul, lebih enak balas pukulan dengan tendangan langsung ke ulu hati ..
:rofl:
:swt: sancaaii.. sancaaiiii....
(http://3.bp.blogspot.com/-pfBdEAs4f0Y/USP8QmzCf4I/AAAAAAAAAhk/NgMKzgiuTcM/s640/anyway.jpg)
at the end, it's just between you and GOD .... :swt: :)
-
Gak bisa tante, di Karate gak diajarin gitu, kalau dipukuli terima terus urusannya bisa bonyok, minimal kalah tanding. Kalau sebagai tentara, ditembaki terima saja, urusannya pulang dalam peti. Justru kalau bisa sebelum ditembaki musuh, tembak dulu jidadnya...
He he he he
-
Gak bisa tante, di Karate gak diajarin gitu, kalau dipukuli terima terus urusannya bisa bonyok, minimal kalah tanding. Kalau sebagai tentara, ditembaki terima saja, urusannya pulang dalam peti. Justru kalau bisa sebelum ditembaki musuh, tembak dulu jidadnya...
He he he he
Keliatannya Om Salt bakal siap2 di karate mbak Mod ............ :giggle:
-
Gak bisa tante, di Karate gak diajarin gitu, kalau dipukuli terima terus urusannya bisa bonyok, minimal kalah tanding. Kalau sebagai tentara, ditembaki terima saja, urusannya pulang dalam peti. Justru kalau bisa sebelum ditembaki musuh, tembak dulu jidadnya...
He he he he
di Karate juga diberi materi personality balance dan training the spirit,
kalo demen baca buku Komik dan hobinya berkelahi, apalagi mempunyai niat membunuh duluan, wow dulu belajar Karatenya di mana, tanah abang ya :think:
-
di Karate juga diberi materi personality balance dan training the spirit,
kalo demen baca buku Komik dan hobinya berkelahi, apalagi mempunyai niat membunuh duluan, wow dulu belajar Karatenya di mana, tanah abang ya :think:
Di Irak dan Syria, tante...
:doh: :whistle:
-
Pantes aja ya meneladan ISIS :P
-
Pantes aja ya meneladan ISIS :P
Bisa jadi anggota ISIS
:think: :think:
-
Betul, saya pilih isis daripada sumuk...
;D ;D ;D
-
Jadi kembali lagi ke topik.
Ternyata itu patung kalau di gereja protestant engga apa-apa, tapi kenapa kalau di katolik diprotest?
-
Kan ngakunya protestan, jadi demi eksistensi ya harus protes.
-
Kan ngakunya protestan, jadi demi eksistensi ya harus protes.
Kalau demikian, berarti protestant yang lain haruslah ikut memprotest protest-an-nya si soli itu, dong.
Protest yang diprotest.
Enggak ada habisnya. :signofcross:
-
Betul, saya pilih isis daripada sumuk...
;D ;D ;D
mending sumuk meneladan Jesus mas salt
-
mending sumuk meneladan Jesus mas salt
Kalau sama sama meneladan Jesus, anda pilih sumuk atau pilih isis ?
:shrug:
-
Jadi kembali lagi ke topik.
Ternyata itu patung kalau di gereja protestant engga apa-apa, tapi kenapa kalau di katolik diprotest?
Bisa jadi, karena umat Protestan kalo berdoa .... enggak berdekatan dengan patung. :giggle:
Kalau sama sama meneladan Jesus, anda pilih sumuk atau pilih isis ?
:shrug:
Sekarang kata "isis" sudah tercoreng eksistensinya.
Saya sarankan saudara "salt" mengganti menjadi "sejuk"
:D
-
Sekarang kata "isis" sudah tercoreng eksistensinya.
Saya sarankan saudara "salt" mengganti menjadi "sejuk"
Apakah disertai ancaman ban ?
;D
-
Apakah disertai ancaman ban ?
;D
Tentu saja tidak, karena yang dipermasalahkan adalah "Isis" bukan "Salt"
BTT
Apakah ada teman2 yang pernah melihat patung di Gereja Protestan di Indonesia.
Baik didalam atau diluar Gereja
:D
-
Kalo yang bugil ada di kemayoran, om ini :
(https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcR194zrCTmdNP6xMCm7JHU969Z-kI7nelGK9NoLF4vzOacu0c2SUA)
(https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSA1piFNHd4xxd6g_yFKxi1FEI24QZyauW4OO3t279Ch5_aTMID)
Mantab ya???
;D ;D
-
Kalo yang bugil ada di kemayoran, om ini :
(https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcR194zrCTmdNP6xMCm7JHU969Z-kI7nelGK9NoLF4vzOacu0c2SUA)
(https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSA1piFNHd4xxd6g_yFKxi1FEI24QZyauW4OO3t279Ch5_aTMID)
Mantab ya???
;D ;D
Yang ini sudah lama sekali beritanya.
Kalo yang didalam ada ga?
:D
-
Saya belum pernah masuk om, tetapi kalau lihat kegemarannya, jangan jangan di rumahnya justru banyak, om.
;D ;D
-
Kalo di Indonesia, saya belum pernah ngelihat ada patung didalam gereja Protestan
Kalo diluar ya yang di Kemayoran
:D
-
Kalo di Indonesia, saya belum pernah ngelihat ada patung didalam gereja Protestan
Kalo diluar ya yang di Kemayoran
:D
bener juga yah bro...
padahal di negara asli-nya Protestantism malah banyak banget patung di dalam Gereja ya...
kenapa yah?
bingung juga...
-
Udah di pindah ke rumahnya kali...
-
Udah di pindah ke rumahnya kali...
Hayooo gak boleh nge "bully"
-
Hayooo gak boleh nge "bully"
Ngga koq, bukan nge bully, tetapi suudzon...
:P
-
Protestan tidak pernah menggunakan patung sebagai obyek doa dan penyembahan dan mengarak araknya keliling kota untuk dipermuliakan,membuat kuil/goa penyembahan dimana mana, karena itu sudah melawan perintah Tuhan yang kedua didalam “Decalog” yang sudah dihilangkan oleh GRK.
Kel. 20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku.
(http://i60.tinypic.com/52htsk.jpg)
Damai bagimu , Sol. Maafkan, baru sempat menanggapi.
Quoting yang hijau diatas, sinkron dengan trit. Tetapi yang ungu sudah di luar trit.
ST alias post pembuka trit ialah:
Dear all,
Ternyata dalam Gereja Protestan ada patung juga silahkan liat gambar di bawah ini
(http://4.bp.blogspot.com/--kEeDOWCEjo/Tb2ptJ_07VI/AAAAAAAASr8/UTdmyrs58Bg/s1600/ZionFortWayne.jpg)
Tetapi saya yakin dan percaya bahwa jemaat di gereja sana tidak menyembah patung, karena patung hanya menjadi sarana saja dalam peribadatan.
untuk lebih lengkap liat link berikut ini http://www.stpaulsfw.org/ (http://www.stpaulsfw.org/)
salam :)
Damai, damai, damai.
-
Damai bagimu, Sol.
Saya komentari quoting yang bergaris bawah , maaf saya coret dua kata yang merusak kalimatnya.
Ibu yang melahirkan Yesus tidak berarti bahwa dia adalah ibu dari semua gereja karena Maria hanyalah manusia biasa yang dipakai Tuhan untuk menyediakan tubuh bagi Anak Tunggalnya berinkarnasi kedunia.
Ibrani 10:5
Karena itu ketika Ia masuk ke dunia, Ia berkata: "Korban dan persembahan tidak Engkau kehendaki--tetapi Engkau telah menyediakan tubuh bagiku--.
Anehnya Yesus didalam Kitab Suci tidak sekalipun memanggilnya sebagai ibu dalam arti “mama.”
Yang menjadi ibu bagi Yesus adalah :
Matius 12:50 Sebab siapapun yang melakukan kehendak Bapa-Ku di sorga, dialah saudara-Ku laki-laki, dialahsaudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku."
Markus 3:35 Barangsiapa melakukan kehendak Allah, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan,dialah ibu-Ku."
Jika Gereja diartikan sebagai tubuh Kristus, sementara pengertian fakta lain bahwa Bunda Maria melahirkan Yesus, maka tidak berlebihan menyatakan Bunda Maria sebagai Bunda Gereja.
Damai, damai, damai.
-
Nanti soli berkata : "WAH ini sih bukan gereja ku"
Gereja soli tidak ada patung.
Cuma meja, lilin, dan tembok di belakang altar.
Cuma kita enggak mau nuduh soli menyembah tembok itu.,... sebab.. kita engga mau dibilang orang bego.
Damai bagimu , Sol. Maafkan, baru sempat menanggapi.
Quoting yang hijau diatas, sinkron dengan trit. Tetapi yang ungu sudah di luar trit.
ST alias post pembuka trit ialah:Damai, damai, damai.
-
Nanti soli berkata : "WAH ini sih bukan gereja ku"
Gereja soli tidak ada patung.
Cuma meja, lilin, dan tembok di belakang altar.
Cuma kita enggak mau nuduh soli menyembah tembok itu.,... sebab.. kita engga mau dibilang orang bego.
Setahu saya di gereja reform tidak terdapat lilin juga, bro.
Kalau salib tanpa corpus ada.
Yang penting di mereka kan si Pendeta solitong itu, dia yang disembah..
-
Maaf, ngganjel, agak OOT.
Gereja reform itu termasuk protestannya protestankah?
Damai, damai, damai.
-
Maaf, ngganjel, agak OOT.
Gereja reform itu termasuk protestannya protestankah?
Damai, damai, damai.
IMHO
Gereja reform adalah gereja yang saat itu memisahkan diri dari Gereja Katolik.
:D
-
Damai sejahtera Tuhan Yesus Kristus bagimu Phooey.
IMHO
Gereja reform adalah gereja yang saat itu memisahkan diri dari Gereja Katolik.
:D
Adakah referensinya?
Damai, damai, damai.
-
Damai sejahtera Tuhan Yesus Kristus bagimu Phooey.Adakah referensinya?
Damai, damai, damai.
Gereja Reformed (bahasa Belanda: Gereformeerd atau Hervormd) adalah sebuah kelompok denominasi Kristen Protestan yang berdasarkan pada teologi Calvinisme, yang dimulai oleh Reformasi Swiss pimpinan Huldrych Zwingli dan kemudian menyebar di Eropa barat. Pada tahun 1999 sebuah survei menghitung ada 746 denominasi Hervormd di seluruh dunia.
Salah satu denominasi Gereja Reformed adalah Baptis Hervormd, yang menganut pengakuan iman Reformed dan memiliki pandangan gereja Baptis mengenai sakramen tersebut.
Gereja Reformed memiliki motto ecclesia reformata semper reformanda secundum verbum Dei atau "gereja yang telah tereformasi harus terus bereformasi sesuai dengan firman Tuhan" yang berarti bahwa posisi orang Kristen terhadap isu-isu kontemporer tidak seharusnya terkristalisasi pada ajaran yang dibuat pada masa yang lampau.
dikutip dari http://id.wikipedia.org/wiki/Gereja_Reformed
Ini ...........
Dari wiki
:P
-
dikutip dari http://id.wikipedia.org/wiki/Gereja_Reformed
Ini ...........
Dari wiki
:P
Hebat. Makasih Phooey. Anda layak dapat :afro: sayang, lidahnya terjulur, seperti avatar sedang kepanasan. :drool:
-
OOT sedikit...
Sebaliknya karena sesuatu hal .....
di salah satu Gereja Katolik enggak ada patung ...
Bagi teman2 semisal menjadi umat disana ..... jadi masalah enggak ?
:D
-
OOT sedikit...
Sebaliknya karena sesuatu hal .....
di salah satu Gereja Katolik enggak ada patung ...
Bagi teman2 semisal menjadi umat disana ..... jadi masalah enggak ?
:D
Lhoh, memangnya belum pernah lihat, om?
Banyak gereja gereja Katolik modern yang berarsitektur modern, sehingga nggak cocok dengan patung classic.
https://www.google.com/search?q=modern+catholic+church&es_sm=93&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ei=0bZNVLncMaWwmwWcp4DoAw&ved=0CAgQ_AUoAQ
-
Lhoh, memangnya belum pernah lihat, om?
Banyak gereja gereja Katolik modern yang berarsitektur modern, sehingga nggak cocok dengan patung classic.
https://www.google.com/search?q=modern+catholic+church&es_sm=93&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ei=0bZNVLncMaWwmwWcp4DoAw&ved=0CAgQ_AUoAQ
Ternyata ada ya Bro ...
Siippp :afro:
-
Berdoa kepada Maria memang diajarkan secara resmi oleh gereja anda :
• We ceaselessly pray to the Blessed Virgin ... Pope John Paul II in his book Theotokos.
Mari kita baca tulisan santo Yohanes Paulus II yg lengkap:
... .... We ceaselessly pray to the Blessed Virgin so that, just as at the beginning she supported the journey of the Christian community’s oneness in prayer and the proclamation of the Gospel, so today she may obtain through her intercession reconciliation and full communion among all believers in Christ... ...
http://www.vatican.va/holy_father/john_paul_ii/audiences/1997/documents/hf_jp-ii_aud_12111997_en.html
Jelas sekali santo Yohanes Paulus II tidak menyamakan doa kepada Maria dengan penyembahan kepada Allah.
• The prayers of our Lady, being the prayers of a Mother, have in them something of a command; so it is impossible for her not to be heard (St. Antonine)
• We pray to her so that the dignity of the intercessor may make up for our own lack of worthiness. And so our recourse to Mary in such a spirit does not come from any want of confidence in the mercy of God, but rather from fear of our own unworthiness. St. Anselm
St. Antonine dan St. Anselm sama sekali tidak menyamakan doa kepada Maria dengan penyembahan kepada Allah tuh.
• CCC 2676 This twofold movement of prayer to Mary has found a privileged expression in the Ave Maria…..
Silakan diteruskan kutipan dari Katekismus Gereja Katolik #2676, jangan cuma berhenti di sana, karena tulisan selanjutnya masih panjang.
Terusan dari kutipan Anda itu membahas satu persatu kalimat2 dalam doa “Salam Maria”, yang merupakan cuplikan dari ayat2 dalam Kitab Suci Perjanjian Baru. Masak iya dalam Kitab Suci diajarkan utk berdoa kepada Maria yg sama dengan penyembahan kepada Allah?
Berdoa adalah penyembahan yang hanya patut ditujukan kepada Allah saja.
Berdoa dan menyembah patung Maria sudah banyak buktinya saya kutip disini.
Ini adalah definisi Anda, tapi bukan definisi katolik.
Dalam katolik ada 3 definisi:
1. latria, yaitu penyembahan yang hanya ditujukan kepada Allah
2. hyper dulia, yaitu penghormatan khusus yang ditujukan kepada Maria
3. dulia, yaitu penghormatan kepada para kudus Allah
Seharusnya dari contoh yg aku berikan di reply #32 Anda sudah dapat membedakan ketiganya, bahwa Yosua sujud dan menyembah malaikat Tuhan, tetapi Yosua tidak melakukan kesalahan, dari sini telah jelas terlihat adanya tingkatan2 penghormatan / penyembahan kepada para kudus yang tidak pernah sama dengan penyembahan kepada Allah.
Bagi umat katolik, berdoa kepada Maria dan para kudus adalah sama dengan penghormatan yg diberikan oleh Yosua kepada malaikat Tuhan.
Kalau patung hanya sebagai hiasan bukan sebagai alat didalam ibadah sebagaimana GRK melakukan atau mempergunakannya sebagai sarana penyembahan kepada Maria yang digambarkan oleh patung tsb tentu saja tidak menjadi masalah.
Dari Konsili Nisea II ini ditegaskan bahwa Gambar Kristus, gambar perawan Maria, dan gambar para kudus lainnya tetap ditempatkan dan dijaga secara khusus dalam gereja, demi penghormatan yang diberikan kepada mereka, bukan karena keilahian atau kekuatan yang dikira ada dalam diri mereka sehingga mereka disembah, atau karena kita dapat meminta sesuatu dari mereka, atau karena iman yang diletakkan pada gambar itu seperti yang dilakukan oleh orang kafir yang mengimani berhala, tetapi karena penghormatan yang ditujukan kepada para kudus yang diwakili oleh gambar tersebut; sehingga dengan mencium, membuka diri kepada, berlutut di depan gambar2 tersebut kita memuja Kristus dan menghormati para kudus yang diwakili oleh gambar2 tersebut (Denzinger, no. 986)
Nyambung dong karena “Theopani” adalah penafsiran yang valid dari ayat yang anda kutip itu sebab memang banyak penampakan Allah secara Theopani didalam PL sesuai bukti ayat ayat lainnya.
Karena hanya Allah saja yang patut disembah makanya penafsiran theopani itu sejalan dengan reaksi Malaikat dan Petrus yang menolak disembah.
Sudah saya jelaskan bahwa sama sekali tidak ada apa itu tingkatan penyembahan karena hanya kepada Tuhan saja manusia layak menyembah dan berdoa !
Sikap berdoa dan menyembah patung itu memang diajarkan dan dipraktekkan oleh gereja anda sepanjang sejarah seperti bukti bukti yang sudah saya kutip.
Kalau Malaikat dan Petrus saja menolak disembah maka argumentasi gereja anda yang katanya menganggap suksesi dari Rasul Petrus,menjadi tidak bermakna sama sekali karena :
1. ... ...
2. ... ...
3. ... ...
4. ... ...
5. ... ...
6. Rasul Yohanes yang hidup sampai penghujung abad pertama tidak pernah bersaksi bahwa Maria diangkat secara tubuh ke surga (assumption) padahal kalau itu terjadi pasti merupakan peristiwa yang sangat agung dan penting didalam sejarah gereja.
Yang sedang kita bahas adalah ayat Yos 5 : 14:
Jawabnya: "Bukan, tetapi akulah Panglima Balatentara T U H A N. Sekarang aku datang." Lalu sujudlah Yosua dengan mukanya ke tanah, menyembah dan berkata kepadanya: "Apakah yang akan dikatakan tuanku kepada hambanya ini?"
Jelas2 yg disembah oleh Yosua adalah seorang malaikat, bukan theophany. Tidak perlu pula kita bahas apa itu arti theophany.
Yang mau aku soroti adalah: jelas2 Yosua berlutut dan menyembah kepada seorang malaikat, bukan kepada Tuhan, tetapi Yosua tidak bersalah menduakan Allah, tapi justru sebaliknya Yosua memuja Allah dengan menghormati malaikatNya yang ada di depannya tersebut.
Ini adalah penyembahan dulia, penghormatan yg sama yang dilakukan oleh umat katolik kepada Maria dan para kudus Allah.
Untuk apa Perintah Kedua Allah didalam Decalog dibuang oleh GRK kalau bukan untuk membenarkan penyembahan dan doa yang ditujukan kepada Maria yang diwakili oleh patungnya tsb ?
Ajaran berdoa kepada Maria sudah saya buktikan diatas !
Bersambung
Silakan Anda baca baik2 10 Perintah Allah versi Gereja Katolik lalu silakan Anda bandingkan dengan yang tertulis dalam Ul 5 : 7 - 21. Justru Anda akan temukan kesamaannya!
Yang berbeda dengan 10 Perintah Allah versi Protestant adalah bahwa Gereja Katolik memahami larangan untuk membuat patung itu dalam kaitannya utk tidak menyembah berhala sehingga tidak dipisahkan dengan larangan menyembah berhala. Buktinya, dalam Kitab Suci Perjanjian Lama pun secara jelas dicontohkan bahwa umat Israel justru diperintahkan (bukan diperbolehkan lagi) utk membuat patung kerub atau patung ular tedung, selama pembuatan patung itu tidak untuk disembah.
Ya! Anda sudah buktikan bahwa kami berdoa kepada Maria, tetapi doa kami ini tidak sama dengan doa yg kami panjatkan kepada Allah.
Sama seperti penyembahan Yosua kepada malaikat itu tidak sama dengan penyembahan kepada Allah, begitu pula penghormatan hyper-dulia yg kami berikan kepada Maria tidak sama dan tidak pernah dapat disamakan dengan penyembahan latria yang hanya kami berikan kepada Allah.
-
Soal pilihan iman anda itu memang adalah hak anda tetapi soal apakah ajaran gereja anda berdasarkan Kitab Suci itulah yang saya persoalkan disini !
Buktinya sudah saya kutip :
http://www.jesus-is-savior.com/False%20Religions/Roman%20Catholicism/catholic_heresies-a_list.htm
http://www.gospeloutreach.net/romanerr1.html
http://katholiksesat.blogspot.com/2010/10/daftar-tradisi-yang-menyimpang-dari.html
http://mendapat-laia.blogspot.com/2012/06/pengajaran-yang-salah-dan-Tuhan-benci.html
http://hbcdelivers.org/list-of-roman-catholic-heresies/
http://carm.org/list-of-roman-catholic-false-teachings
Soal berdoa dan menyembah apalagi menjadikan maria sudah seperti Tuhan itu sudah berkali kali saya berikan buktinya berdasarkan ajaran dan praktek gereja anda.
Sikap berdoa dan menyembah patung itu memang diajarkan dan dipraktekkan oleh gereja anda sepanjang sejarah seperti bukti bukti yang sudah saya kutip.
Kalau Malaikat dan Petrus saja menolak disembah maka argumentasi gereja anda yang katanya menganggap suksesi dari Rasul Petrus,menjadi tidak bermakna sama sekali karena :
1. Tidak ada ajaran Petrus berdoa kepada Maria
2. Petrus tidak pernah berdoa dan menyembah Maria
3. Tidak ada ajaran Petrus bahwa Patung harus ada didalam gereja sebagai alat peribadatan
4. Petrus tidak pernah meninggikan Maria seperti GRK mengilahikan/memperdewakan maria katolik itu.
5. Petrus tidak pernah mengajarkan bahwa roh Maria bisa gentayangan datang kembali kebumi,karena itu sudah kontradiksi dengan Kitab Suci.
6. Rasul Yohanes yang hidup sampai penghujung abad pertama tidak pernah bersaksi bahwa Maria diangkat secara tubuh ke surga padahal kalau itu terjadi pasti merupakan peristiwa yang sangat agung dan penting.
Pemahaman2 non-katolik yang salah kaprah mengenai iman katolik sudah aku tanggapi satu per satu di sini:
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1850.0.html
Silakan dilihat di sana supaya tidak OOT.
-
Mari kita baca tulisan santo Yohanes Paulus II yg lengkap:
... .... We ceaselessly pray to the Blessed Virgin so that, just as at the beginning she supported the journey of the Christian community’s oneness in prayer and the proclamation of the Gospel, so today she may obtain through her intercession reconciliation and full communion among all believers in Christ... ...
http://www.vatican.va/holy_father/john_paul_ii/audiences/1997/documents/hf_jp-ii_aud_12111997_en.html
Jelas sekali santo Yohanes Paulus II tidak menyamakan doa kepada Maria dengan penyembahan kepada Allah.
Kalau tidak sama mengapa dikatakan :
1. Maria sebagai pendoa syafaat orang percaya ?
2. Bukankah hanya Yesus satu satunya Juru syafaat di Surga menurut Alkitab ( 1 Yoh.2:1) ?
3. Kalau semua orang yang berdoa syafaat di bumi harus disembah juga seperti Maria kan berabe jadinya kekristenan itu ?
4. Apakah kita harus bersikap berdoa kepada banyak orang pendoa syafaat yang hanya manusia belaka didunia ini ?
5. Mengapa maria sebagai pengantara rekonsiliasi (pendamaian) dengan Allah padahal Alkitab berkata hanya Yesus sebagai satu satunya Jurudamai manusia dengan Allah (2 Kor.5:19) ? Mengapa anda menambahkan Maria sebagai pengantara pendamaian ?
Kolose 4:3 Berdoa jugalah untuk kami, supaya Allah membuka pintu untuk pemberitaan kami, sehingga kami dapat berbicara tentang rahasia Kristus, yang karenanya aku dipenjarakan.
Quote from: solideogloria on August 29, 2014, 08:19:37 PM
• The prayers of our Lady, being the prayers of a Mother, have in them something of a command; so it is impossible for her not to be heard (St. Antonine)
• We pray to her so that the dignity of the intercessor may make up for our own lack of worthiness. And so our recourse to Mary in such a spirit does not come from any want of confidence in the mercy of God, but rather from fear of our own unworthiness. St. Anselm
St. Antonine dan St. Anselm sama sekali tidak menyamakan doa kepada Maria dengan penyembahan kepada Allah tuh.
Hanya kepada Allah kita bersikap menyembah karena Malaikat menolak untuk disembah :
Wahyu 19:10 Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat.
Wahyu 22:8,9 Dan aku, Yohanes, akulah yang telah mendengar dan melihat semuanya itu. Dan setelah aku mendengar dan melihatnya, aku tersungkur di depan kaki malaikat, yang telah menunjukkan semuanya itu kepadaku, untuk menyembahnya.Tetapi ia berkata kepadaku: "Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudaramu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!
Apakah Alkitab tidak konsisten ?
Quote from: solideogloria on August 29, 2014, 08:19:37 PM
• CCC 2676 This twofold movement of prayer to Mary has found a privileged expression in the Ave Maria…..
Silakan diteruskan kutipan dari Katekismus Gereja Katolik #2676, jangan cuma berhenti di sana, karena tulisan selanjutnya masih panjang.
Terusan dari kutipan Anda itu membahas satu persatu kalimat2 dalam doa “Salam Maria”, yang merupakan cuplikan dari ayat2 dalam Kitab Suci Perjanjian Baru. Masak iya dalam Kitab Suci diajarkan utk berdoa kepada Maria yg sama dengan penyembahan kepada Allah?
Istilah berdoa tidak mungkin berarti lain selain penyembahan karena hanya kepada Allah saja kita patut berdoa dan menyembah (Matius 6:9).
Wahyu 14:7 dan ia berseru dengan suara nyaring: "Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba saat penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi dan laut dan semua mata air."
Doa adalah bentuk penyembahan yang penting dalam hampir semua agama di dunia.” Pikirkanlah, ’Patutkah kita sujud berdoa kepada siapa pun selain Pencipta dan Pemberi Kehidupan kita?’ (Mazmur 36:9) ”Para penyembah yang benar,” kata Yesus, ”akan menyembah Bapa dengan roh dan kebenaran, karena, sesungguhnya, Bapak mencari orang-orang yang seperti itu supaya mereka menyembah dia.” (Yohanes 4:23) Alkitab juga menyatakan bahwa Pencipta kita yang cemburu menuntut ”pengabdian yang eksklusif”.—Ulangan 4:24; 6:15
Hanya Allah yang mendengar / menjawab doa kita :
Mazmur 65:3 Engkau yang mendengarkan doa. Kepada-Mulah datang semua yang hidup.
Bersambung
-
Quote from: solideogloria on August 29, 2014, 08:19:37 PM
Berdoa adalah penyembahan yang hanya patut ditujukan kepada Allah saja.
Berdoa dan menyembah patung Maria sudah banyak buktinya saya kutip disini.
Ini adalah definisi Anda, tapi bukan definisi katolik.
Dalam katolik ada 3 definisi:
1. latria, yaitu penyembahan yang hanya ditujukan kepada Allah
2. hyper dulia, yaitu penghormatan khusus yang ditujukan kepada Maria
3. dulia, yaitu penghormatan kepada para kudus Allah
Seharusnya dari contoh yg aku berikan di reply #32 Anda sudah dapat membedakan ketiganya, bahwa Yosua sujud dan menyembah malaikat Tuhan, tetapi Yosua tidak melakukan kesalahan, dari sini telah jelas terlihat adanya tingkatan2 penghormatan / penyembahan kepada para kudus yang tidak pernah sama dengan penyembahan kepada Allah.
Bagi umat katolik, berdoa kepada Maria dan para kudus adalah sama dengan penghormatan yg diberikan oleh Yosua kepada malaikat Tuhan.
Kitab Suci tidak pernah mengajar kita untuk berdoa kepada Maria. Rasul-rasul juga tidak pernah berdoa / meminta apapun kepada Maria. Doa hanya boleh ditujukan kepada Allah.
Maria harus menjadi Allah yang maha tahu untuk bisa mendengar doa-doa orang Katolik yang begitu banyak.
Dan ia harus menjadi Allah yang maha kuasa untuk bisa mengabulkan doa-doa yang banyak itu.
Kalaupun ada doa kepada Maria yang dikabulkan, pengabulan doa itu pasti datang dari setan. Setan bisa mengabulkan doa yang salah, supaya manusia terus berdoa dengan cara yang salah itu. Jangan lupa bahwa juga ada banyak orang berdoa kepada patung berhala dan mendapatkan pengabulan doa! Jadi, hanya karena ada pengabulan doa, tidak berarti bahwa doa itu benar !
a) Kitab Suci tidak pernah mengajarkan adanya 3 macam penyembahan seperti yang diajarkan oleh Gereja Katolik itu. Jadi disini lagi-lagi terlihat adanya ajaran Roma Katolik yang sama sekali tidak punya dasar Kitab Suci !
b) Sekalipun mereka tidak menamakan 'penyembahan', tetapi mereka berdoa kepada Maria, berlutut di bawah patung Maria, menyanyi memuji Maria. Semua itu jelas tidak bisa disebut sebagai peng-hormatan, tetapi harus dianggap sebagai penyembahan.
c) Kitab Suci jelas melarang penyembahan pada manusia maupun malaikat (Mat 4:10 Kis 10:25,26 Kis 12:20-23 Kis 14:14,15 Wah 19:10 Wah 22:8,9).
Perhatikan bahwa dalam Kis 10:25-26, Kornelius jelas bukan menyembah Petrus karena menganggapnya sebagai Allah! Ia me-nyembah Petrus sebagai penghormatan kepada Petrus sebagai rasul / hamba Tuhan. Tetapi sekalipun demikian, Petrus tetap menolak sembah itu, karena sebagai manusia biasa ia tidak layak menerima sembah, dan sembah hanya boleh diberikan kepada Allah!
Demikian juga dalam Wah 19:10 dan Wah 22:8-9, pada waktu rasul Yohanes menyembah malaikat, rasanya tidak mungkin ia menyembah malaikat itu karena menganggapnya sebagai Allah. Mungkin ia menyembahnya hanya sebagai pernghormatan, atau sekedar karena takutnya melihat malaikat, tetapi toh malaikat itu menolak sembah itu dan mengalihkannya kepada Allah!
c) Dalam Mat 2:11, orang-orang Majus menyembah Yesus saja, bukan 'Maria' ataupun 'Yesus dan Maria'.
http://www.golgothaministry.org/katolik/katolik_03.htm
Quote from: solideogloria on August 29, 2014, 08:19:37 PM
Kalau patung hanya sebagai hiasan bukan sebagai alat didalam ibadah sebagaimana GRK melakukan atau mempergunakannya sebagai sarana penyembahan kepada Maria yang digambarkan oleh patung tsb tentu saja tidak menjadi masalah.
Dari Konsili Nisea II ini ditegaskan bahwa Gambar Kristus, gambar perawan Maria, dan gambar para kudus lainnya tetap ditempatkan dan dijaga secara khusus dalam gereja, demi penghormatan yang diberikan kepada mereka, bukan karena keilahian atau kekuatan yang dikira ada dalam diri mereka sehingga mereka disembah, atau karena kita dapat meminta sesuatu dari mereka, atau karena iman yang diletakkan pada gambar itu seperti yang dilakukan oleh orang kafir yang mengimani berhala, tetapi karena penghormatan yang ditujukan kepada para kudus yang diwakili oleh gambar tersebut; sehingga dengan mencium, membuka diri kepada, berlutut di depan gambar2 tersebut kita memuja Kristus dan menghormati para kudus yang diwakili oleh gambar2 tersebut (Denzinger, no. 986)
Segala macam konsili gereja harus takluk dan berada dibawah kebenaran otoritas Alkitab karena hanya itulah fondasi atau dasar gereja yang absolut.
Efesus 2:19,20 Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah,yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.
Tidak ada satupun ajaran dan praktek Kristus dan para Rasul untuk berhubungan dengan arwah orang kudus yang sudah mati apalagi patung,gambar, dlsb dan orang kudus adalah semua orang percaya yang sudah dikuduskan oleh darah Kristus dan Roh Kudus bukan orang mati yang dibeatifikasi oleh Paus.
Bersambung
-
Quote from: solideogloria on August 29, 2014, 08:19:37 PM
Yang sedang kita bahas adalah ayat Yos 5 : 14:
Jawabnya: "Bukan, tetapi akulah Panglima Balatentara T U H A N. Sekarang aku datang." Lalu sujudlah Yosua dengan mukanya ke tanah, menyembah dan berkata kepadanya: "Apakah yang akan dikatakan tuanku kepada hambanya ini?"
Jelas2 yg disembah oleh Yosua adalah seorang malaikat, bukan theophany. Tidak perlu pula kita bahas apa itu arti theophany.
Yang mau aku soroti adalah: jelas2 Yosua berlutut dan menyembah kepada seorang malaikat, bukan kepada Tuhan, tetapi Yosua tidak bersalah menduakan Allah, tapi justru sebaliknya Yosua memuja Allah dengan menghormati malaikatNya yang ada di depannya tersebut.
Ini adalah penyembahan dulia, penghormatan yg sama yang dilakukan oleh umat katolik kepada Maria dan para kudus Allah.
Baca Alkitab jangan cuman comot sepotong :
Yosus 5:14 Jawabnya: “Bukan, tetapi akulah Panglima Balatentara Tuhan. Sekarang aku datang.” Lalu sujudlah Yosua dengan mukanya ke tanah, menyembah dan berkata kepadanya: “Apakah yang akan dikatakan tuanku kepada hambanya ini?”
5:15 Dan Panglima Balatentara Tuhan itu berkata kepada Yosua: “Tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat engkau berdiri itu kudus.” Dan Yosua berbuat demikian.
Keluaran 3:5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."
1. Tidak ada istilah Malaikat disitu.
2. Hanya Tuhan yang pernah berkata seperti pada Yosua 5:15 dan Kel.3:5 karena malaikat sekalipun tidak pernah berkata demikian.
Kesimpulan:
Jadi orang yang menampakkan diri itu adalah Theopani Tuhan sendiri.
Alkitab tidak mungkin berkontradiksi karena dia innerancy dan infallible.
Quote from: solideogloria on August 29, 2014, 08:19:37 PM
Untuk apa Perintah Kedua Allah didalam Decalog dibuang oleh GRK kalau bukan untuk membenarkan penyembahan dan doa yang ditujukan kepada Maria yang diwakili oleh patungnya tsb ?
Ajaran berdoa kepada Maria sudah saya buktikan diatas !
Silakan Anda baca baik2 10 Perintah Allah versi Gereja Katolik lalu silakan Anda bandingkan dengan yang tertulis dalam Ul 5 : 7 - 21. Justru Anda akan temukan kesamaannya!
Yang berbeda dengan 10 Perintah Allah versi Protestant adalah bahwa Gereja Katolik memahami larangan untuk membuat patung itu dalam kaitannya utk tidak menyembah berhala sehingga tidak dipisahkan dengan larangan menyembah berhala. Buktinya, dalam Kitab Suci Perjanjian Lama pun secara jelas dicontohkan bahwa umat Israel justru diperintahkan (bukan diperbolehkan lagi) utk membuat patung kerub atau patung ular tedung, selama pembuatan patung itu tidak untuk disembah.
Catholics Remove The 2nd Commandment!
by David J. Stewart
http://jesus-is-savior.com/False%20Religions/Roman%20Catholicism/2nd_command.htm
Didalam situs tsb terbukti memang perintah kedua sudah dibuang oleh gereja Roma Katolik.
Teks resmi Sepuluh Perintah Allah untuk Gereja Katolik adalah sebagai berikut
1. Akulah Tuhan, Allahmu, Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepada-Ku saja, dan cintailah Aku lebih dari segala sesuatu.
2. Jangan menyebut Nama Tuhan Allahmu dengan tidak hormat.
3. Kuduskanlah hari Tuhan.
4. Hormatilah ibu-bapamu.
5. Jangan membunuh.
6. Jangan berzinah.
7. Jangan mencuri.
8. Jangan bersaksi dusta tentang sesamamu.
9. Jangan mengingini istri sesamamu.
10. Jangan mengingini milik sesamamu secara tidak adil.
Perintah kedua dibuang sedangkan perintah kesepuluh dijadikan dua agar tetap 10 jumlahnya.
Shalom
-
Baca Alkitab jangan cuman comot sepotong :
Yosus 5:14 Jawabnya: “Bukan, tetapi akulah Panglima Balatentara Tuhan. Sekarang aku datang.” Lalu sujudlah Yosua dengan mukanya ke tanah, menyembah dan berkata kepadanya: “Apakah yang akan dikatakan tuanku kepada hambanya ini?”
5:15 Dan Panglima Balatentara Tuhan itu berkata kepada Yosua: “Tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat engkau berdiri itu kudus.” Dan Yosua berbuat demikian.
Keluaran 3:5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."
1. Tidak ada istilah Malaikat disitu.
2. Hanya Tuhan yang pernah berkata seperti pada Yosua 5:15 dan Kel.3:5 karena malaikat sekalipun tidak pernah berkata demikian.
Kesimpulan:
Jadi orang yang menampakkan diri itu adalah Theopani Tuhan sendiri.
Alkitab tidak mungkin berkontradiksi karena dia innerancy dan infallible.
Catholics Remove The 2nd Commandment!
by David J. Stewart
http://jesus-is-savior.com/False%20Religions/Roman%20Catholicism/2nd_command.htm
Didalam situs tsb terbukti memang perintah kedua sudah dibuang oleh gereja Roma Katolik.
Teks resmi Sepuluh Perintah Allah untuk Gereja Katolik adalah sebagai berikut
1. Akulah Tuhan, Allahmu, Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepada-Ku saja, dan cintailah Aku lebih dari segala sesuatu.
2. Jangan menyebut Nama Tuhan Allahmu dengan tidak hormat.
3. Kuduskanlah hari Tuhan.
4. Hormatilah ibu-bapamu.
5. Jangan membunuh.
6. Jangan berzinah.
7. Jangan mencuri.
8. Jangan bersaksi dusta tentang sesamamu.
9. Jangan mengingini istri sesamamu.
10. Jangan mengingini milik sesamamu secara tidak adil.
Perintah kedua dibuang sedangkan perintah kesepuluh dijadikan dua agar tetap 10 jumlahnya.
Shalom
Cuman membuang satu kalimat aja di persoalin.
Protestan membuang 6 kitab, berapa kalimat tuh yang dibuang ?
-
Cuman membuang satu kalimat aja di persoalin.
Protestan membuang 6 kitab, berapa kalimat tuh yang dibuang ?
Kitab yang bukan tulisan asli Nabi dan Rasul serta berbau berhala patut dibuang karena sudah menyalahi kebenaran firman Tuhan.
Shalom
-
Kitab yang bukan tulisan asli Nabi dan Rasul serta berbau berhala patut dibuang karena sudah menyalahi kebenaran firman Tuhan.
Shalom
Sekarang protestan sudah menghakimi Firman Tuhan.
Siapa yg berhak menentukan mana kalima yang menyalahi Firman Tuhan?
-
Didalam situs tsb terbukti memang perintah kedua sudah dibuang oleh gereja Roma Katolik.
Yang saya liat, situs itu menggunakan deretan kalimat dengan menggonta-ganti nomor-nya sehingga yang terlihat perintah kedua itu hilang atopun dibuang. Padahal tidaklah demikian.
Penomoran adalah BUATAN MANUSIA.
Dari total kalimat bisa dipecah sampe 13 ucapan.
Tidak ada ayat yang menyatakan bahwa Allah berkata : "nomor satu : bla3x ... nomor dua : blu3x, dst".
Musa SENDIRI yang memecahnya menjadi 10 ucapan.
Teks resmi Sepuluh Perintah Allah untuk Gereja Katolik adalah sebagai berikut
1. Akulah Tuhan, Allahmu, Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepada-Ku saja, dan cintailah Aku lebih dari segala sesuatu.
2. Jangan menyebut Nama Tuhan Allahmu dengan tidak hormat.
3. Kuduskanlah hari Tuhan.
4. Hormatilah ibu-bapamu.
5. Jangan membunuh.
6. Jangan berzinah.
7. Jangan mencuri.
8. Jangan bersaksi dusta tentang sesamamu.
9. Jangan mengingini istri sesamamu.
10. Jangan mengingini milik sesamamu secara tidak adil.
Perintah kedua dibuang sedangkan perintah kesepuluh dijadikan dua agar tetap 10 jumlahnya.
ungu adalah nomor dua ... dijadiin satu ke nomor 1.
Kalo mao ngomong ada orang yang ngutak ngutik kalimat di nomor tertentu... maka jadinya :
- Luther dan Septuagin ngebuang kalimat : "Akulah Tuhan, Allahmu" di nomor 1 di pov nonLuther/Septuagin
- Talmud mindahin kalimat yang seharusnya di nomor 1 ke nomor 2 di pov non-Talmud
- Reform memecah kalimat yang seharusnya satu nomor menjadi dua nomor di pov nonReform
- Katolik menjadikan satu nomor yang seharusnya dua nomor di pov nonKatolik.
- Musa menjadikan satu nomor pada 3 kalimat terakhir di pov non-Musa.
jadi....
tidak ada yang dibuang.
yang ada adalah kutak-kutiknya manusia atas kalimat2 Allah yang ada :peace:
:)
salam.
-
Sekarang protestan sudah menghakimi Firman Tuhan.
Siapa yg berhak menentukan mana kalima yang menyalahi Firman Tuhan?
Silahkan baca lagi semua kritik saya mengenai ajaran ajaran GRK yang sudah menyalahi firman Tuhan dan anda bantah saja argumentasi saya.
Itulah bukti yang nyata.
Shalom
-
Yang saya liat, situs itu menggunakan deretan kalimat dengan menggonta-ganti nomor-nya sehingga yang terlihat perintah kedua itu hilang atopun dibuang. Padahal tidaklah demikian.
Penomoran adalah BUATAN MANUSIA.
Dari total kalimat bisa dipecah sampe 13 ucapan.
Tidak ada ayat yang menyatakan bahwa Allah berkata : "nomor satu : bla3x ... nomor dua : blu3x, dst".
Musa SENDIRI yang memecahnya menjadi 10 ucapan.
ungu adalah nomor dua ... dijadiin satu ke nomor 1.
Kalo mao ngomong ada orang yang ngutak ngutik kalimat di nomor tertentu... maka jadinya :
- Luther dan Septuagin ngebuang kalimat : "Akulah Tuhan, Allahmu" di nomor 1 di pov nonLuther/Septuagin
- Talmud mindahin kalimat yang seharusnya di nomor 1 ke nomor 2 di pov non-Talmud
- Reform memecah kalimat yang seharusnya satu nomor menjadi dua nomor di pov nonReform
- Katolik menjadikan satu nomor yang seharusnya dua nomor di pov nonKatolik.
- Musa menjadikan satu nomor pada 3 kalimat terakhir di pov non-Musa.
jadi....
tidak ada yang dibuang.
yang ada adalah kutak-kutiknya manusia atas kalimat2 Allah yang ada :peace:
:)
salam.
Silahkan dicari didalam decalog GRK ayat penting yang mewakili larangan dibawah ini :
Kel.20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku
Kutak katik berbeda dengan membuang / menghilangkan !
Shalom
-
Silahkan baca lagi semua kritik saya mengenai ajaran ajaran GRK yang sudah menyalahi firman Tuhan dan anda bantah saja argumentasi saya.
Itulah bukti yang nyata.
Shalom
Bagaimana dengan ajaran protestant yang sudah menyalahi Firman Tuhan dengan cara main hakim sendiri ?
-
Bagaimana dengan ajaran protestant yang sudah menyalahi Firman Tuhan dengan cara main hakim sendiri ?
Hanya gereja Katolik yang terbukti dalam sejarah main hakim sendiri menganiaya jutaan manusia didalam perang salib,inkwisisi dll.
Shalom
-
Silahkan dicari didalam decalog GRK ayat penting yang mewakili larangan dibawah ini :
Kel.20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku
Kutak katik berbeda dengan membuang / menghilangkan !
tidak ada yang dihilangkan !
Ayat 4 lagi ngomong jangan membuat berhala.
Ayat 5 lagi ngomong jangan menyembah berhala yang dibuat di ayat 4.
Akulah Tuhan, Allahmu, Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepada-Ku saja, dan cintailah Aku lebih dari segala sesuatu
Kalimat ungu sudah mencakup ayat 4 dan 5.
Orang gak akan bisa menyembah berhala pabila berhala itu sendiri tidak dibuat.
SUDAH CUKUP JELAS, rangkaian kalimat itu dikutak kutik oleh manusia dengan penomoran.
Silahkan liat lagi kata "nya" pada ayat 5.
Itu ngerujuk ke ayat 4.
Kalo mau aneh-aneh ... berdasarkan ayat 4 dan 5 tsb, orang juga bisa kutak-kutik sbb :
"oh.... kita ga boleh bikin berhala dimana berhala yang kita bikin ini kita sembah .... sooo, kalo berhalanya bikinan orang lain = gakpapa utk disembah".
Padahal bukan itu. Karena intinya adalah :
mau yang elu bikin sendiri kek, orang laen yg bikin kek ... pokok jangan menyembah berhala !
tidakkah itu cukup jelas, soli ?
-
Silahkan baca lagi semua kritik saya mengenai ajaran ajaran GRK yang sudah menyalahi firman Tuhan dan anda bantah saja argumentasi saya.
Itulah bukti yang nyata.
Shalom
udah mas...
semua agumentasi anda itu bisa salah atau sifatnya infallibel sih?
jawab soli: silakan tunjukan kesalahan saya yang mana?
jawab cadang: Semua bagian yang elo tulis itu jelas salah, karena Soli memposisikan dirinya SETARA dan SAMA BIJAK-nya dengan Tuhan, dan MERASA DIRINYA sama MAMPU-nya dengan Tuhan untuk melakukan infallible judgment atas sesuatu-hal, padahal jelas-jelas bingits Soli itu engga ada seujung upilnya Tuhan...
jadi mas..
copy-paste elo yang berkali kali mencet Ctrl C dan ctrl V itu engga ada maknanya alias BUKAN ARGUMENTASI, karena elo MENYAMAKAN DIRI ELO SETARA Tuhan, alias DURHAKA..
Nah sekarang, silakan dibantah saja semua argumentasi saya bahwa: "Soli menyamakan diri dengan Tuhan"
Silakan buktikan bahwa "Soli TIDAK SETARA Tuhan"
jangan cuma asal pokrol bambu doang...
salam...
-
Hanya gereja Katolik yang terbukti dalam sejarah main hakim sendiri menganiaya jutaan manusia didalam perang salib,inkwisisi dll.
Shalom
Hanya gereja Katolik?
Itu jelas salah.
Calvin membunuh sevetus. WOW katanya lebih suci dari roma, kok ikutan membunuh...
Calvin sought to persecute heretics (particularly Roman Catholics) so as to keep Protestant believers in the lands divided by the Reformation faithful to his new teachings. He viciously persecuted the Spaniard, Michael Servetus, having him burnt alive on October 27, 1553. As early as 1545, Calvin had written, “If he [Servetus] comes to Geneva, I will never allow him to depart alive.” He kept his promise.
-----------------
Raja Henry VIII membunuh 72,000 umat katolik di inggris!
King Henry VIII of England, who took upon himself the role of grand royal inquisitor, took the lives of some 72,000 Catholics, many who were cruelly tortured.*
Tapi putri si Henri, yaitu Ratu Elizabeth lebih gawat lagi, membunuh 1,500,000 (satu juta setengah) penduduk irlandia yg Katolik.
ada juga yang ini :
http://www.skepticfiles.org/xhate/martyr-1.htm
-
tidak ada yang dihilangkan !
Ayat 4 lagi ngomong jangan membuat berhala.
Ayat 5 lagi ngomong jangan menyembah berhala yang dibuat di ayat 4.
Akulah Tuhan, Allahmu, Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepada-Ku saja, dan cintailah Aku lebih dari segala sesuatu
Kalimat ungu sudah mencakup ayat 4 dan 5.
Orang gak akan bisa menyembah berhala pabila berhala itu sendiri tidak dibuat.
SUDAH CUKUP JELAS, rangkaian kalimat itu dikutak kutik oleh manusia dengan penomoran.
Silahkan liat lagi kata "nya" pada ayat 5.
Itu ngerujuk ke ayat 4.
Kalo mau aneh-aneh ... berdasarkan ayat 4 dan 5 tsb, orang juga bisa kutak-kutik sbb :
"oh.... kita ga boleh bikin berhala dimana berhala yang kita bikin ini kita sembah .... sooo, kalo berhalanya bikinan orang lain = gakpapa utk disembah".
Padahal bukan itu. Karena intinya adalah :
mau yang elu bikin sendiri kek, orang laen yg bikin kek ... pokok jangan menyembah berhala !
tidakkah itu cukup jelas, soli ?
Karena penghilangan soal patung itulah prakteknya sekarang banyak patung yang disembah dan diarak arak keliling kota oleh gereja yang mana tidak pernah diajarkan dan dipraktekkan oleh Yesus,para Rasul dan Gereja Perdana :
(http://i61.tinypic.com/23koleq.jpg)
(http://i62.tinypic.com/4j9uf6.jpg)
(http://i59.tinypic.com/s4z8e8.jpg)
Kel.20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, Tuhan, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku
Shalom
-
Hanya gereja Katolik?
Itu jelas salah.
Calvin membunuh sevetus. WOW katanya lebih suci dari roma, kok ikutan membunuh...
Calvin sought to persecute heretics (particularly Roman Catholics) so as to keep Protestant believers in the lands divided by the Reformation faithful to his new teachings. He viciously persecuted the Spaniard, Michael Servetus, having him burnt alive on October 27, 1553. As early as 1545, Calvin had written, “If he [Servetus] comes to Geneva, I will never allow him to depart alive.” He kept his promise.
-----------------
Raja Henry VIII membunuh 72,000 umat katolik di inggris!
King Henry VIII of England, who took upon himself the role of grand royal inquisitor, took the lives of some 72,000 Catholics, many who were cruelly tortured.*
Tapi putri si Henri, yaitu Ratu Elizabeth lebih gawat lagi, membunuh 1,500,000 (satu juta setengah) penduduk irlandia yg Katolik.
ada juga yang ini :
http://www.skepticfiles.org/xhate/martyr-1.htm
Servetus dihukum mati melalui pengadilan,sebelumnya dia lari karena mau dibunuh oleh Vatican !
Gereka Anglikan lebih Katolik ketimbang Protestan.
Hanya kaum Puritan yang Protestan di Inggris Raya.
Shalom
-
(http://forumkristen.com/index.php?action=dlattach;topic=39287.0;attach=6871;image)
(https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSQ44Ph0nz7VbrwJK5mvillKU7t8eyaco3reU0QVFlZ9JAD3nXwmg)
(https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcS2XW9GO427hX5r6bsSM3pzuYnCfpm5c70NQNFSHMeV0TxnkZ386w)
(https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ6vsPLoQdTCbgTIvXkLg6-zE2_Q_qWLkfJBIL_i9rsoH_YA4986w)
Sampe nyembah nyembah gitu ya? Ck ck ck ck .....
-
Servetus dihukum mati melalui pengadilan,sebelumnya dia lari karena mau dibunuh oleh Vatican !
Gereka Anglikan lebih Katolik ketimbang Protestan.
Hanya kaum Puritan yang Protestan di Inggris Raya.
Shalom
Mana ada katolik protestan?
Kalau ngga katolik ya prostestan .
Gimana sih.
Udah ketahuan protestant pembunuh masih berusaha ngelak.
Payah juga kalau gini.
-
Kalau tidak sama mengapa dikatakan :
1. Maria sebagai pendoa syafaat orang percaya ?
Karena semua orang percaya yang berada dalam satu persekutuan memang saling mendoakan syafaat, mengikuti perintah dalam Yak 5 : 16. Dalam iman kami, para kudus di surga tetap hidup berkat jasa2 Kristus (Yoh 11 : 25), dan persekutuan dengan mereka tidak terputus dengan umat percaya yang masih hidup di bumi. Tidak salah jika kami sebut Maria dan para kudus di surga sebagai pendoa syafaat orang percaya, karena mereka memang berdoa syafaat bagi kami.
2. Bukankah hanya Yesus satu satunya Juru syafaat di Surga menurut Alkitab ( 1 Yoh.2:1) ?
1 Yoh 2 : 1 Anak-anakku, hal-hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa, namun jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara (parakletos) pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil.
Silakan Anda untuk tidak terpaku pada masalah terjemahan.
Yesus adalah seorang perantara "parakletos" bagi kita, dan Maria adalah seorang seorang perantara "intercessor".
Keduanya adalah berbeda!!
3. Kalau semua orang yang berdoa syafaat di bumi harus disembah juga seperti Maria kan berabe jadinya kekristenan itu ?
4. Apakah kita harus bersikap berdoa kepada banyak orang pendoa syafaat yang hanya manusia belaka didunia ini ?
Lho... justru kami juga memberikan penghormatan yg selayaknya kepada para kudus yang ada di bumi kok.
Kami menghormati sesama saudara seiman kami, kami berikan penghormatan yg layak kepada para imam, kepada biarawan/biarawati, dan terutama kepada saudara2 kami yang telah menunjukkan kekudusan dan mencerminkan kesempurnaan Kristus dalam diri mereka.
Tentu saja penghormatan pada taraf yang selayaknya, belum pada taraf dulia seperti yg kami berikan pada Maria atau para kudus di surga. Jika pendoa syafaat yang kami hormati di bumi telah paripurna dan mencapai kesucian (sainthood) di surga yg sama seperti Maria dan para kudus lainnya, tentu saja kami akan berikan penghormatan dulia yang selayaknya kepada mereka, seperti contoh kasus yg tentunya masih segar di ingatan Anda, bahwa kini pun kami berikan penghormatan dulia yg selayaknya kepada Santo Yohanes Paulus II.
5. Mengapa maria sebagai pengantara rekonsiliasi (pendamaian) dengan Allah padahal Alkitab berkata hanya Yesus sebagai satu satunya Jurudamai manusia dengan Allah (2 Kor.5:19) ? Mengapa anda menambahkan Maria sebagai pengantara pendamaian ?
Kolose 4:3 Berdoa jugalah untuk kami, supaya Allah membuka pintu untuk pemberitaan kami, sehingga kami dapat berbicara tentang rahasia Kristus, yang karenanya aku dipenjarakan.
Kami tidak pernah menyamakan “perantaraan” Maria dengan “perantaraan" Yesus, apalagi Maria menggantikan Yesus.
TIDAK PERNAH!!
Silakan Anda lihat penjelasan dalam Katekismus Gereja Katolik #969 berikut ini, sedikitpun tidak sama antara peran perantaraan Maria dengan perantaraan Yesus!
KGK #969
"Adapun dalam tata rahmat itu peran Maria sebagai Bunda tiada hentinya terus berlangsung, sejak persetujuan yang dengan setia diberikannya pada saat Warta Gembira, dan yang tanpa ragu-ragu dipertahankannya di bawah salib, hingga penyempurnaan kekal semua para terpilih. Sebab sesudah diangkat ke surga, ia tidak meninggalkan peran yang membawa keselamatan itu, melainkan dengan aneka perantaraannya ia terus-menerus memperolehkan bagi kita karunia-karunia yang menghantar kepada keselamatan kekal... Oleh karena itu di dalam Gereja santa Perawan disapa dengan gelar: pengacara, pembantu, penolong, dan perantara" (LG 62).
-
Hanya kepada Allah kita bersikap menyembah karena Malaikat menolak untuk disembah :
Wahyu 19:10 Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat.
Wahyu 22:8,9 Dan aku, Yohanes, akulah yang telah mendengar dan melihat semuanya itu. Dan setelah aku mendengar dan melihatnya, aku tersungkur di depan kaki malaikat, yang telah menunjukkan semuanya itu kepadaku, untuk menyembahnya.Tetapi ia berkata kepadaku: "Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudaramu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!
Apakah Alkitab tidak konsisten ?
Lho... justru pertanyaan ini seharusnya ditujukan kepada Anda.
Justru interpretasi Anda akan Alkitab yang tidak konsisten!
Dengan membawa ayat dalam Kitab Wahyu, Anda melarang siapapun utk menyembah malaikat. Kalo Anda mau konsisten, silakan Anda gugat Yoshua dalam Yos 5 : 14, di mana dia menyembah seorang malaikat bala tentara Allah. YA!! Yoshua menyembah seorang malaikat, bukan menyembah Allah. Kok tidak pernah ada yg menggugat Yoshua? Apakah Anda mau menjadi yg pertama menggugat Yoshua??
Silakan Anda gugat Lot yg menyembah dua orang malaikat (Kej 19 : 1).
Silakan Anda gugat Abraham yang menyembah penduduk negeri Het (Kej 23 : 12)
Silakan Anda gugat Rut yg menyembah Boas (Rut 2 : 10)
Kalo kami justru konsisten, kami membedakan adanya penyembahan latria, penyembahan total dan tertinggi, yang hanya khusus ditujukan kepada Allah.
Dan kami juga mengenal penyembahan yg lebih rendah, yaitu dulia dan hyper dulia yang kami berikan kepada pada kudus Allah, seperti penyembahan Yoshua kepada malaikat bala tentara Allah.
Penyembahan latria, sekalipun ditujukan kepada malaikat agung, seperti yg ditunjukkan dalam Why 19 : 10, 22 : 8-9, tentu saja dilarang!!
Istilah berdoa tidak mungkin berarti lain selain penyembahan karena hanya kepada Allah saja kita patut berdoa dan menyembah (Matius 6:9).
Wahyu 14:7 dan ia berseru dengan suara nyaring: "Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba saat penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi dan laut dan semua mata air."
Doa adalah bentuk penyembahan yang penting dalam hampir semua agama di dunia.” Pikirkanlah, ’Patutkah kita sujud berdoa kepada siapa pun selain Pencipta dan Pemberi Kehidupan kita?’ (Mazmur 36:9) ”Para penyembah yang benar,” kata Yesus, ”akan menyembah Bapa dengan roh dan kebenaran, karena, sesungguhnya, Bapak mencari orang-orang yang seperti itu supaya mereka menyembah dia.” (Yohanes 4:23) Alkitab juga menyatakan bahwa Pencipta kita yang cemburu menuntut ”pengabdian yang eksklusif”.—Ulangan 4:24; 6:15
Hanya Allah yang mendengar / menjawab doa kita :
Mazmur 65:3 Engkau yang mendengarkan doa. Kepada-Mulah datang semua yang hidup.
Bersambung
Anda sedang membicarakan praktek berdoa dalam iman katolik, lalu mengapa Anda paksakan definisi "doa" Anda untuk kami??
Doa kami kepada para kudus adalah doa memohon intercession (perantaraan) mereka kepada Allah, seperti yang disaksikan Yohanes dalam Why 5 : 8, 8 : 3 - 4.
KGK #956
Doa syafaat para kudus. "Sebab karena para penghuni surga bersatu lebih erat dengan Kristus, mereka lebih meneguhkan seluruh Gereja dalam kesuciannya; mereka menambah keagungan ibadat kepada Allah, yang dilaksanakan oleh Gereja di dunia; dan dengan pelbagai cara mereka membawa sumbangan bagi penyempurnaan pembangunannya. Sebab mereka, yang telah ditampung di tanah air dan menetap pada Tuhan, karena Dia, bersama Dia, dan dalam Dia, tidak pernah berhenti menjadi pengantara kita di hadirat Bapa, sambil mempersembahkan pahala-pahala, yang telah mereka peroleh di dunia, melalui Pengantara tunggal antara Allah dan manusia yakni: Kristus Yesus. Demikianlah kelemahan kita amat banyak dibantu oleh perhatian mereka sebagai saudara" (LG 49).
Kitab Suci tidak pernah mengajar kita untuk berdoa kepada Maria. Rasul-rasul juga tidak pernah berdoa / meminta apapun kepada Maria. Doa hanya boleh ditujukan kepada Allah.
Justru sebaliknya, Alkitab dalam Yak 5 : 16 mengajarkan demikian!!
Berdoa kepada Maria dan para kudus di surga adalah menjaga persekutuan saling mendoakan. Kami minta untuk didoakan oleh mereka.
Ingat, kita sedang membicarakan praktek doa dalam iman katolik, jadi silakan gunakan definisi “doa” dalam iman kami, yang tidak pernah mutlak berarti penyembahan latria kepada Allah.
-
Maria harus menjadi Allah yang maha tahu untuk bisa mendengar doa-doa orang Katolik yang begitu banyak.
Dan ia harus menjadi Allah yang maha kuasa untuk bisa mengabulkan doa-doa yang banyak itu.
Maria dan para kudus di surga telah hidup seperti malaikat, karena Yesus sendiri yg menjanjikan mereka tetap akan hidup di surga (Yoh 11 : 25), dan Yesus sendiri yg mengatakan bahwa mereka yang hidup di surga akan hidup seperti seorang malaikat (Mat 22 : 30, Mrk 12 : 25). Kodrat malaikat adalah dapat mengetahui segala sesuatu yg terjadi di bumi (2 Sam 14 : 20).
Jadi para kudus di surga dapat mengetahui petisi2 yang kita sampaikan kepada mereka, meskipun kita menyampaikannya dalam bahasa yang tidak mereka kenal selama hidup mereka di dunia ini.
Kalaupun ada doa kepada Maria yang dikabulkan, pengabulan doa itu pasti datang dari setan. Setan bisa mengabulkan doa yang salah, supaya manusia terus berdoa dengan cara yang salah itu. Jangan lupa bahwa juga ada banyak orang berdoa kepada patung berhala dan mendapatkan pengabulan doa! Jadi, hanya karena ada pengabulan doa, tidak berarti bahwa doa itu benar !
Yesus sendiri berkata bahwa iblis tidak dapat melawan dirinya sendiri (Mrk 3 : 26).
Sudah banyak contoh santo santa dalam Gereja Katolik yang dapat mencapai kesempurnaan spiritual dengan berdevosi kepada Maria, seperti St. Fransiskus Xaverius, St. Alfonsus Liguori, St. Louis marie de Montfort, St. Faustina, St. Maximilian Kolbe, St. Josemaria Escriva, St. John Vianney, St. Paus Gregorius VII, St. Anselm, St. Theresia Lisieux, St. Padre Pio, dan masih banyak lagi.
Jika benar buah intercession Maria adalah pekerjaan iblis, mungkin kah iblis memang dapat bertobat dan telah berbalik utk membawa banyak jiwa kembali kepada Allah?? :grining:
a) Kitab Suci tidak pernah mengajarkan adanya 3 macam penyembahan seperti yang diajarkan oleh Gereja Katolik itu. Jadi disini lagi-lagi terlihat adanya ajaran Roma Katolik yang sama sekali tidak punya dasar Kitab Suci !
- Kejadian 19:1 --> Lot sujud menyembah 2 malaikat --> tidak dilarang
- Kejadian 23:12 --> Abraham sujud menyembah orang2 Het --> tidak dilarang
- Yosua 5:14 --> Yosua sujud menyembah Panglima Balatentara Tuhan --> tapi TIDAK dilarang
- Rut 2:10 --> Rut sujud menyembah Boas --> tapi TIDAK dilarang
Mau Anda cari sampai kiamat juga tidak akan pernah ketemu istilah penyembahan latria dan penyembahan dulia dalam Kitab Suci. Sama seperti kata "tritunggal" tidak akan pernah Anda temukan dalam Kitab Suci.
Tetapi sudah jelas ada contohnya dalam Kitab Suci, yang aku tunjukkan di atas, bahwa ada banyak yg melakukan penyembahan kepada para bangsawan atau kepada malaikat, bahkan dengan tutur gerak sujud menyembah dengan muka menyentuh tanah, yang tidak pernah digugat dan disamakan dengan penyembahan kepada Allah. Jadi jelas memang ada penyembahan yang berbeda dan lebih rendah derajatnya dari penyembahan latria kepada Allah, dan memang dapat dilakukan kepada orang yg pantas mendapat penyembahan lebih rendah tersebut.
b) Sekalipun mereka tidak menamakan 'penyembahan', tetapi mereka berdoa kepada Maria, berlutut di bawah patung Maria, menyanyi memuji Maria. Semua itu jelas tidak bisa disebut sebagai peng-hormatan, tetapi harus dianggap sebagai penyembahan.
c) Kitab Suci jelas melarang penyembahan pada manusia maupun malaikat (Mat 4:10 Kis 10:25,26 Kis 12:20-23 Kis 14:14,15 Wah 19:10 Wah 22:8,9).
Perhatikan bahwa dalam Kis 10:25-26, Kornelius jelas bukan menyembah Petrus karena menganggapnya sebagai Allah! Ia me-nyembah Petrus sebagai penghormatan kepada Petrus sebagai rasul / hamba Tuhan. Tetapi sekalipun demikian, Petrus tetap menolak sembah itu, karena sebagai manusia biasa ia tidak layak menerima sembah, dan sembah hanya boleh diberikan kepada Allah!
Demikian juga dalam Wah 19:10 dan Wah 22:8-9, pada waktu rasul Yohanes menyembah malaikat, rasanya tidak mungkin ia menyembah malaikat itu karena menganggapnya sebagai Allah. Mungkin ia menyembahnya hanya sebagai pernghormatan, atau sekedar karena takutnya melihat malaikat, tetapi toh malaikat itu menolak sembah itu dan mengalihkannya kepada Allah!
c) Dalam Mat 2:11, orang-orang Majus menyembah Yesus saja, bukan 'Maria' ataupun 'Yesus dan Maria'.
http://www.golgothaministry.org/katolik/katolik_03.htm
Penghormatan kepada Maria / para kudus melalui patung adalah penyembahan dulia!
Selama umat katolik dapat membedakannya dengan penyembahan latria yang hanya boleh diberikan kepada Allah, sama seperti Lot, Abraham, Yoshua, Rut, dsb yg menyembah sampai muka menyentuh tanah, penghormatan ini tidak pernah melanggar larangan menyembah ilah lain.
-
Segala macam konsili gereja harus takluk dan berada dibawah kebenaran otoritas Alkitab karena hanya itulah fondasi atau dasar gereja yang absolut.
Efesus 2:19,20 Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah,yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.
Tidak ada satupun ajaran dan praktek Kristus dan para Rasul untuk berhubungan dengan arwah orang kudus yang sudah mati apalagi patung,gambar, dlsb dan orang kudus adalah semua orang percaya yang sudah dikuduskan oleh darah Kristus dan Roh Kudus bukan orang mati yang dibeatifikasi oleh Paus.
Bersambung
Lho.. emangnya dekrit konsili Nisea di atas melawan kebenaran Kitab Suci??
Dari Konsili Nisea II ini ditegaskan bahwa Gambar Kristus, gambar perawan Maria, dan gambar para kudus lainnya tetap ditempatkan dan dijaga secara khusus dalam gereja, demi penghormatan yang diberikan kepada mereka, bukan karena keilahian atau kekuatan yang dikira ada dalam diri mereka sehingga mereka disembah, atau karena kita dapat meminta sesuatu dari mereka, atau karena iman yang diletakkan pada gambar itu seperti yang dilakukan oleh orang kafir yang mengimani berhala, tetapi karena penghormatan yang ditujukan kepada para kudus yang diwakili oleh gambar tersebut; sehingga dengan mencium, membuka diri kepada, berlutut di depan gambar2 tersebut kita memuja Kristus dan menghormati para kudus yang diwakili oleh gambar2 tersebut (Denzinger, no. 986)
Baca Alkitab jangan cuman comot sepotong :
Yosus 5:14 Jawabnya: “Bukan, tetapi akulah Panglima Balatentara Tuhan. Sekarang aku datang.” Lalu sujudlah Yosua dengan mukanya ke tanah, menyembah dan berkata kepadanya: “Apakah yang akan dikatakan tuanku kepada hambanya ini?”
5:15 Dan Panglima Balatentara Tuhan itu berkata kepada Yosua: “Tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat engkau berdiri itu kudus.” Dan Yosua berbuat demikian.
Jangan memotong2 ayat Alkitab? Siapa takut???
Mau Anda sertakan keseluruhan perikop Yoshua 5, tetap tidak akan mengubah kenyataan bahwa yang disembah Yoshua sampai mukanya menyentuh tanah adalah seorang Panglima Balatentara Tuhan, BUKAN Tuhan!!!
Masih tidak percaya? Silakan Anda lihat dalam bahasa aslinya!
Panglima Balatentara Tuhan adalah terjemahan dari kata "sar tsaba’ Yehovah".
Jelas bahwa sosok yg disembah oleh Yosua adalah seorang "sar tsaba'", bukan T U H A N sendiri!
Keluaran 3:5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."[/color]
1. Tidak ada istilah Malaikat disitu.
2. Hanya Tuhan yang pernah berkata seperti pada Yosua 5:15 dan Kel.3:5 karena malaikat sekalipun tidak pernah berkata demikian.
Kesimpulan:
Jadi orang yang menampakkan diri itu adalah Theopani Tuhan sendiri.
Alkitab tidak mungkin berkontradiksi karena dia innerancy dan infallible.
Lho... sedang membahas perikop Yosua 5 kok tahu2 lompat ke perikop Keluaran 3???
Musa memang sedang menyembah Allah. Tetapi jelas2 Musa berada di tempat dan waktu yang berbeda dengan Yosua, dalam kesempatan yg berbeda pula dan sama sekali tidak berkaitan. Keluaran 3 tidak dapat dijadikan justifikasi bahwa Yosua sedang berbicara kepada dan menyembah Allah!
-
Catholics Remove The 2nd Commandment!
by David J. Stewart
http://jesus-is-savior.com/False%20Religions/Roman%20Catholicism/2nd_command.htm
Didalam situs tsb terbukti memang perintah kedua sudah dibuang oleh gereja Roma Katolik.
Teks resmi Sepuluh Perintah Allah untuk Gereja Katolik adalah sebagai berikut
1. Akulah Tuhan, Allahmu, Jangan menyembah berhala, berbaktilah kepada-Ku saja, dan cintailah Aku lebih dari segala sesuatu.
2. Jangan menyebut Nama Tuhan Allahmu dengan tidak hormat.
3. Kuduskanlah hari Tuhan.
4. Hormatilah ibu-bapamu.
5. Jangan membunuh.
6. Jangan berzinah.
7. Jangan mencuri.
8. Jangan bersaksi dusta tentang sesamamu.
9. Jangan mengingini istri sesamamu.
10. Jangan mengingini milik sesamamu secara tidak adil.
Perintah kedua dibuang sedangkan perintah kesepuluh dijadikan dua agar tetap 10 jumlahnya.
Shalom
Yang Anda berikan adalah Rumusan Katakese Tradisional dalam Gereja Katolik.
Tapi tahukah Anda bahwa kami pun tetap menggunakan dan memegang teguh Sepuluh Perintah Allah yang orisinil, baik yang tertulis dalam Kel 20 : 2 - 17 maupun Ul 5 : 6 - 21.
Tidak percaya? Silakan Anda bukan Katekismus Gereja Katolik, Bagian III: Hidup dalam Kristus, Bab 2: Sepuluh Perintah Allah!
Silakan Anda klik link berikut ini kalo mau pembuktiannya! Juga akan dapat kita bandingkan masing2 perintah dalam ketiga versi tersebut.
http://www.vatican.va/archive/ccc_css/archive/catechism/command.htm
Rumusan Katakese Tradisional yg Anda berikan itu tidak salah dan tetap digunakan dalam Gereja Katolik, karena seluruh Perintah telah termasuk di dalamnya.
Gereja Katolik memahami larangan untuk membuat patung itu dalam kaitannya utk tidak menyembah berhala sehingga tidak dipisahkan dengan larangan menyembah berhala. Larangan membuat patung pun bukan merupakan larangan yg mutlak selama tidak dijadikan berhala, seperti contoh yg diperintahan oleh Tuhan sendiri untuk membuat patung ular tedung Bil 21 : 8 dan membuat patung kerubim Kel 25 : 19.
-
Katolikers: "Kenapa ada juga patung di gereja protestant"
Solideo: "Itu ada patung Maria di gereja kamu"
--------
Katolikers: "Kenapa ada juga patung di gereja protestant"
Solideo:"Itu katolik juga melakukan inkusisi"
--------------
Katolikers: "Kenapa kamu kalo ditanya engga pernah nyambung?"
Solideo: "Mie ayam enak lhoh'
---------
Sule juga kalah.
-
Inti nya, Protestan boleh membuat patung.
Bagi Protestan yang takut jatuh dalam penyembahan, maka patung tidak pernah diletakkan didalam atau pun diluar gereja.
Bagi Protestan yang tidak takut jatuh dalam penyembahan, maka patung tidak masalah bila diletakkan didalam atau pun diluar gereja.
Benarkah kesimpulan diatas ?
:D
-
Sekedar mengingatkan, termasuk pada mimin, judul topiknya 'Patung dalam Gereja protestan' kemudian yang dibahas apa???
-
Inti nya, Protestan boleh membuat patung.
Bagi Protestan yang takut jatuh dalam penyembahan, maka patung tidak pernah diletakkan didalam atau pun diluar gereja.
Bagi Protestan yang tidak takut jatuh dalam penyembahan, maka patung tidak masalah bila diletakkan didalam atau pun diluar gereja.
Benarkah kesimpulan diatas ?
:D
Maksudnya, si soli saingan sama sule. :rofl: