Forim Iman Kristen
FIK Cafe => Ngobrol Santai => Topic started by: bruce on July 26, 2012, 01:57:10 PM
-
Bullying is a form of aggressive behavior manifested by the use of force or coercion to affect others, particularly when the behavior is habitual and involves an imbalance of power. It can include verbal harassment, physical assault or coercion and may be directed repeatedly towards particular victims, perhaps on grounds of race, religion, gender, sexuality, or ability.[2][3] The "imbalance of power" may be social power and/or physical power. The victim of bullying is sometimes referred to as a "target".
Bagaimana pendapat para FIKers denga bullying?
Apakah pernah melakukan atau pernah menjadi korban semasa sekolah?
:3some:
-
Perploncoan waktu MOS/OSPEK bisa disebut bullying juga gak ya?
-
bullying di indo mah sptnya cm sebatas nama ejekan2 aja ga sampe dipukul, dikerjai, dll deh
ga spt di amrik yg kental dengan namanya bully2
-
bullying di indo mah sptnya cm sebatas nama ejekan2 aja ga sampe dipukul, dikerjai, dll deh
ga spt di amrik yg kental dengan namanya bully2
Wah, jangan salah bro..
Lupa ya kasus2 bullying anak2 sekolah yang sampai parah masuk rumah sakit, terus mahasiswa STPDN yang dibullying senior2nya sampai mati?
-
Wah, jangan salah bro..
Lupa ya kasus2 bullying anak2 sekolah yang sampai parah masuk rumah sakit, terus mahasiswa STPDN yang dibullying senior2nya sampai mati?
oh iya ya, puji Tuhan dl gw ga alami itu..hehe
-
Di Indonesia? Wah banyak sekali, mulai dari yang menyebabkan trauma psikis, hingga yang menyebabkan kematian.
Satu hal yang cukup memalukan, adalah Sekolah Katolik termasuk peringkat atas dalam rekor bullying. Mengapa? Karena biasanya terjadi pada sekolah sekolah yang memisahkan murid cowo dan murid cewe. Sehingga seolah tidak ada peredam dari kekerasan itu (semua setara). Di sekolah cowo, yang terkenal adalah SMA Pangudi Luhur Kebayoran-Jakarta, dan SMA Trakanita (Putri !!). Bahkan SMA PL pernah sau tahu tidak menerima murid baru hanya karena ingin menghabiskan stock pelaku bullying. Walau ternyata cuma bertahan beberapa tahun saja.
Oya, kasus bullying ini bukan tawuran ya, tetapi menekan junior hingga taraf tidak manusiawi.
Di sekolah negeri juga tidak kalah jumlahnya, dan ada blog juga yang dibuat oleh mantan korban bullying, spt berikut ini :
http://stopbullyingbyseven.blogspot.com/2009/06/kasus-bullying-di-indonesia.html
-
baru baca topik ini eh di detik ada kasus bullying salah satu sekolah di pondok Indah..
miris bgt
-
plonco..
ada bagus ada jeleknya.. :grin2:
-
plonco..
ada bagus ada jeleknya.. :grin2:
bgsnya apa toh?
-
bgsnya apa toh?
supaya hormat sama senior bro..
-
kalau menurut saya, perploncon tidak ada segi positive nya sama sekali, kecuali sebagai kenangan lucu dan konyol yang akan dikisahkan kelak semasa tua. Karena cuma mengakibatkan dendam dari junior yang akan dibaasnya lagi kemudian kepada junior mereka lagi. Begitu terus menerus, tiada akhir. Semakin lama semakin brutal.
Semasa kuliah, kampus saya terkenal sebagai penyelenggara perploncoan yang terbilang paling sadis, dan cenderung sangat fisik. Ibarat kata, patah tulang masih beruntung.
-
Di Indonesia? Wah banyak sekali, mulai dari yang menyebabkan trauma psikis, hingga yang menyebabkan kematian.
Satu hal yang cukup memalukan, adalah Sekolah Katolik termasuk peringkat atas dalam rekor bullying. Mengapa? Karena biasanya terjadi pada sekolah sekolah yang memisahkan murid cowo dan murid cewe. Sehingga seolah tidak ada peredam dari kekerasan itu (semua setara). Di sekolah cowo, yang terkenal adalah SMA Pangudi Luhur Kebayoran-Jakarta, dan SMA Trakanita (Putri !!). Bahkan SMA PL pernah sau tahu tidak menerima murid baru hanya karena ingin menghabiskan stock pelaku bullying. Walau ternyata cuma bertahan beberapa tahun saja.
Oya, kasus bullying ini bukan tawuran ya, tetapi menekan junior hingga taraf tidak manusiawi.
Di sekolah negeri juga tidak kalah jumlahnya, dan ada blog juga yang dibuat oleh mantan korban bullying, spt berikut ini :
http://stopbullyingbyseven.blogspot.com/2009/06/kasus-bullying-di-indonesia.html
Waahhh enggak kayak gitu kog Bro.
Dulu saya SD SMP sekolah nya cowok semua...fine2 aja kog :afro2:
Enggak ada plonco2an. Tapi itu dulu lho.
Emang sekarang masih ada sekolah yang memisahkan cowok sama cewek ??
-
Waahhh enggak kayak gitu kog Bro.
Dulu saya SD SMP sekolah nya cowok semua...fine2 aja kog :afro2:
Enggak ada plonco2an. Tapi itu dulu lho.
Emang sekarang masih ada sekolah yang memisahkan cowok sama cewek ??
Masih ada bro, Kanisius hingga sekarang tetap menerima hanya cowo untuk SMP dan SMA nya, tetapi Kanisius adalah pengecualian, tidak pernah terjadi bullying di sana.
Sementara PL, Tarakanita, masih menganut pemisahan cowo cewe. Dan terjadi bullying parah di sana.
]:[
-
Baru diberitakan, bullying terjadi lagi di sekolah Katolik, Don Bosco, mana itu, ahhh... entahlah. Juniornya diperintah sang senior melalui telpon untuk datang ke suatu tempat. Di sana sudah berkumpul belasan senior. Sang junior dikerjain, sampai disundut rokok. Hmmm... dilapor, dan jadi urusan polisi. Prihatin.
-
fiuh..untung per-ploncoan dulu tidak parah, jadi tidak menimbulkan trauma psikologis :flower:
-
fiuh..untung per-ploncoan dulu tidak parah, jadi tidak menimbulkan trauma psikologis :flower:
Dulu perploncoan memang lebih ke arah lucu-lucuan. Rambut di kuncir, pakai dasi pete, muka di make up menor, dsb. Tetapi untuk beberapa kampus, yang dipergunakan adalah siksaan fisik selain psikis. Di kampus saya, siksaan fisik berupa push up, jalan jongkok, tempeleng, guling guling di aspal panas adalah sehari hari dalam masa posma. Belum lagi yang agak biadab, istilahnya di press. Seluruh mahasiswa baru dikumpulkan di lapangan basket, kemudian disuruh merapat sampai tidak ada sisa jarak lagi, dan secara tiba tiba disuruh tiarap. Maka yang posisinya tidak menguntungkan, bisa patah tangan atau kaki, minimal keseleo. Dan dari atas, senior yang kurang ajar melemparkan kantung plastik berisi air seni atau telur busuk.
Tetapi, setelah kuliah memang tidak ada lagi perkelahian ataupun bullying. Karena perkelahian fisik di kampus saya merupakan pelanggaran disiplin dan berakibat sanksi dari rektor. Untunglah.
:scold:
-
fiuh..untung per-ploncoan dulu tidak parah, jadi tidak menimbulkan trauma psikologis :flower:
dulunya taon brp tuh tante hello kitty?
-
Dulu perploncoan memang lebih ke arah lucu-lucuan. Rambut di kuncir, pakai dasi pete, muka di make up menor, dsb. Tetapi untuk beberapa kampus, yang dipergunakan adalah siksaan fisik selain psikis. Di kampus saya, siksaan fisik berupa push up, jalan jongkok, tempeleng, guling guling di aspal panas adalah sehari hari dalam masa posma. Belum lagi yang agak biadab, istilahnya di press. Seluruh mahasiswa baru dikumpulkan di lapangan basket, kemudian disuruh merapat sampai tidak ada sisa jarak lagi, dan secara tiba tiba disuruh tiarap. Maka yang posisinya tidak menguntungkan, bisa patah tangan atau kaki, minimal keseleo. Dan dari atas, senior yang kurang ajar melemparkan kantung plastik berisi air seni atau telur busuk.
Tetapi, setelah kuliah memang tidak ada lagi perkelahian ataupun bullying. Karena perkelahian fisik di kampus saya merupakan pelanggaran disiplin dan berakibat sanksi dari rektor. Untunglah.
:scold:
Mau masuk kuliah.........di plonco senior
Setelah lulus kuliah ......di plonco yunior
Untung saya berhasil melarikan diri dengan diam2......tidak ikut diplonco :dance:
-
Mau masuk kuliah.........di plonco senior
Setelah lulus kuliah ......di plonco yunior
Untung saya berhasil melarikan diri dengan diam2......tidak ikut diplonco :dance:
Maksudnya yang di bold itu gimana, bro?
-
Maksudnya yang di bold itu gimana, bro?
Tradisi di tempat kuliah saya.
Kalo sudah lulus, dikumpulin didekat kolam bebek.
Rame2 di ceburin trs dilempar kantung plastik isi macem2....
Cuman ada saja yg gak bener spt Bro Bruce sampaikan, isi air seni X(
-
Tradisi di tempat kuliah saya.
Kalo sudah lulus, dikumpulin didekat kolam bebek.
Rame2 di ceburin trs dilempar kantung plastik isi macem2....
Cuman ada saja yg gak bener spt Bro Bruce sampaikan, isi air seni X(
Waaa koq ngga enak gitu sih?
Dulu saya malah ngga mau ikut wisuda, karena harus bayar sewa toga, ha ha ha.
Kebetulan udah kerja juga, jadi udah ngga peduli lagi dengan urusan potret2an, ha ha ha ha.
:dance:
-
Dulu perploncoan memang lebih ke arah lucu-lucuan. Rambut di kuncir, pakai dasi pete, muka di make up menor, dsb. Tetapi untuk beberapa kampus, yang dipergunakan adalah siksaan fisik selain psikis. Di kampus saya, siksaan fisik berupa push up, jalan jongkok, tempeleng, guling guling di aspal panas adalah sehari hari dalam masa posma. Belum lagi yang agak biadab, istilahnya di press. Seluruh mahasiswa baru dikumpulkan di lapangan basket, kemudian disuruh merapat sampai tidak ada sisa jarak lagi, dan secara tiba tiba disuruh tiarap. Maka yang posisinya tidak menguntungkan, bisa patah tangan atau kaki, minimal keseleo. Dan dari atas, senior yang kurang ajar melemparkan kantung plastik berisi air seni atau telur busuk.
Tetapi, setelah kuliah memang tidak ada lagi perkelahian ataupun bullying. Karena perkelahian fisik di kampus saya merupakan pelanggaran disiplin dan berakibat sanksi dari rektor. Untunglah.
:scold:
ploncoan ala horor tuh namanya. lebih serem daripada kuntilanak :idiot:
jadi penasaran..itu kuliah di mana ya?
moga2 aja pesertanya tidak tumbuh jadi preman jalanan..hahahaha.. :harp:
-
ospek 2 kali waktu masuk SMA tapi ini lucu2 aja...yang benar2 ospek waktu kuliah...buset deh kena ospek 2 kali pertama ospek semua mahasiswa ini dipisah ke fakultas masing2...tapi ada acara ospek jurusannya apalagi jurusan ku femalenya cuman satu orang wkkk...
belum cukup puas seniornya bikin acara penculikkan kemah 3 hari di desa tiap hari makanannya bullying dan fisik...malam terakhir suruh jalan lewat kuburan :signofcross:...lengkap deh pokoknya... :D
terakhir acara kemah jurusan tahun 96 waktu itu pas angkatan ku jadi panitianya hehe...jadi sudah sempat balas dendam jadi tidak menyimpan dendam lagi... :deal:
i
-
ploncoan ala horor tuh namanya. lebih serem daripada kuntilanak :idiot:
jadi penasaran..itu kuliah di mana ya?
moga2 aja pesertanya tidak tumbuh jadi preman jalanan..hahahaha.. :harp:
Kuliah tehnik, sis, tapi memang di kampus saya jumlah cewe nya sangat sedikit, untuk jurusan saya di angkatan saya cuma ada 4 orang cewenya (mahasiswa cowonya 400), kebetulan manis manis pula, ha ha ha.
-
dulunya taon brp tuh tante hello kitty?
hmmm..ploncoan SMP tahun 1993, SMA tahun 1996, Ospek kampus tahun 1999. komplit wes..
sampai muak sendiri.
yang paling gila ya pas Ospek kampus itu. harus hadir jam5 pagi, bubar jam6 sore. itu pun harus merangkum berita Buletin Malam (jam 23.30, kalau ga salah).. :tv:
besoknya harus bawa barang aneh2..mesti bikin sandwich isi tempe. sandwich nya berupa roti pandan, itupun diisi mentega+meses, diselingi selai (ukurannya mesti seragam). tempe mesti ukurang 5x5 cm.. harus PERSIS! (ITU UKURAN SETELAH TEMPE DIGORENG LO YA..) :'o
Terus disuruh bawa sayap ayam bagian kanan, plus botol air minum (harus merk A*UA ukuran 600ml, airnya harus 5 cm pas di bawah tutupnya).
syukur kostum masih normal..kemeja putih plus rok panjang putih..
syukur juga ga pake acara dicemplungin ke selokan..thanks God
katanya kakak kelas --> semua ini berguna untuk melatih ketepatan dan keakuratan yang sangat berguna saat bekerja
kenyataan --> NOL GEDEEEEE..hahahahaha.. X( X(
Bro detik gimana pengalamannya? lebih seru ya?
-
hmmm..ploncoan SMP tahun 1993, SMA tahun 1996, Ospek kampus tahun 1999. komplit wes..
sampai muak sendiri.
yang paling gila ya pas Ospek kampus itu. harus hadir jam5 pagi, bubar jam6 sore. itu pun harus merangkum berita Buletin Malam (jam 23.30, kalau ga salah).. :tv:
besoknya harus bawa barang aneh2..mesti bikin sandwich isi tempe. sandwich nya berupa roti pandan, itupun diisi mentega+meses, diselingi selai (ukurannya mesti seragam). tempe mesti ukurang 5x5 cm.. harus PERSIS! (ITU UKURAN SETELAH TEMPE DIGORENG LO YA..) :'o
Terus disuruh bawa sayap ayam bagian kanan, plus botol air minum (harus merk A*UA ukuran 600ml, airnya harus 5 cm pas di bawah tutupnya).
syukur kostum masih normal..kemeja putih plus rok panjang putih..
syukur juga ga pake acara dicemplungin ke selokan..thanks God
katanya kakak kelas --> semua ini berguna untuk melatih ketepatan dan keakuratan yang sangat berguna saat bekerja
kenyataan --> NOL GEDEEEEE..hahahahaha.. X( X(
Bro detik gimana pengalamannya? lebih seru ya?
saya disuruh makan ikan bakar tanpa membuang isi perut ikan...
Wuuuueeeekkkk... enneeeggg bgt..
rambut udah pendek kena cukur kilat jadi pitak.. :grining:
disuruh bawa minuman bakteri, pada bingung ada yang bawa air mentah termasuk jagoannya (ane bawa air mentah juga).. apa yang dibawa itulah yang diminum.. :doh:
kata senior minuman bakteri => yakult.. :takethat: :takethat: :takethat:
telat karena udah bawa air mentah terpaksa minum air mentah.. :scold:
terakhir kenalan sama sso yang berkesan sampai sekarang (cerita cukup sampai disini)..
:dance: :dance:
-
@Detik
horor juga cerita per-ploncoannya :o
apa sampai muntah2 atau diare, Mas? :desert:
4 hari Ospek itu perut saya perih tidak karuan karena makan menu2 tidak jelas begitu
. :takethat: :takethat:
tapi herannya pas ada giliran jadi panitia Ospek, saya juga tidak ingin bergabung.
capek juga ternyata..
mesti bikin konsep konyol setiap hari,dengan tetap menyelipkan pemahaman tentang kampus dan jurusan. plus harus ketinggalan kuliah hampir seminggu..
ga deh..buang2 waktu saja
wah..jadi penasaran pengen baca cerita tentang SSO nih,hahahaha.. :ballspin:
-
Saya juga mengalami perploncoan yang cenderung fisik waktu masuk kuliah, mulai dari dipukul perut, disuruh nyundul maaf...pantat teman hingga pada berjatuhan, direndam di sungai dan air terjun, dimasukkan liang terus disiram tanah, diinjak kepala oleh senior, dll. Belum lagi ancaman-ancaman dan makian berbau SARA...
Tapi di luar itu, baik di sekolah maupun di kampus saya tidak pernah dibullying. Mungkin agak lucu juga karena dulu waktu sekolah dan kuliah saya cukup pintar... :giggle: jadi teman-teman yang nakal malah banyak yang berbaik-baik dan melindungi saya, supaya dapat bantuan contekan..... :laughing4:
-
Saya juga mengalami perploncoan yang cenderung fisik waktu masuk kuliah, mulai dari dipukul perut, disuruh nyundul maaf...pantat teman hingga pada berjatuhan, direndam di sungai dan air terjun, dimasukkan liang terus disiram tanah, diinjak kepala oleh senior, dll. Belum lagi ancaman-ancaman dan makian berbau SARA...
ini sih semi kriminal, Mas.. :idiot: serem amat ploncoan seperti itu. ada unsur pelecehan HAM pula
ckckckckckck..sudah di-ACC rektor tuh?
:swt: :swt:
itu di jurusan teknik ya? biasanya ploncoan serem2 itu di jurusan teknik. adik saya (cowok) dulu sempat disuruh gundul ala 3-2-1, terus nyemplung selokan pula :o
-
ini sih semi kriminal, Mas.. :idiot: serem amat ploncoan seperti itu. ada unsur pelecehan HAM pula
ckckckckckck..sudah di-ACC rektor tuh?
:swt: :swt:
itu di jurusan teknik ya? biasanya ploncoan serem2 itu di jurusan teknik. adik saya (cowok) dulu sempat disuruh gundul ala 3-2-1, terus nyemplung selokan pula :o
Kalau cara penyiksaan fisik, saya tambahin kisahnya.
Saat jaman saya, sebelum di posma oleh senat mahasiswa, kami digojlok oleh para menwa terlebih dahulu tiga hari lamanya. Mulai jam 5 pagi hingga jam 11 malam.
Dimulai dengan kepala gundul total, membawa bambu berisi semen seberat 7 kg. setengah kilometer menjelang kampus harus jalan jongkok. Push-up, sit-up, scout-jump, adalah setiap saat. Dan janga lupa dijemur di panas matahari.
Pernah suatu kali panas terik hingga tidak tertahankan lagi, tidak lama kemudian sekitar jam 2 siang langit tiba tiba mendung. Saat itu kami di tengah lapangan bola yang terik dan berdebu. Saya berharap hujan besar, sehingga pasti akan disuruh menepi dan istirahat. Dan betul, hujan turun dengan lebat, seolah dituang dari langit. Lapangan bola tempat kami duduk telah terendam air, dan menjadi lumpur coklat.
Akhirnya kami disuruh berdiri, saya sudah senang. Tetapi, apa yang terjadi?
Kami disuruh berlari di tempat, dengan akibat seluruh air dan lumpur memercik ke seluruh badan.
Setelah itu, kami disuruh berdiri, dan dengan aba aba, langsung tiarap. Yup, tiarap dalam lumpur. Dan masih dtambah dengan melakukan erakan merayap, jalan dengan siku dan lutut dalam posisi berbaring, ditengah lumpur !.
Setelah tiga hari, kulit kepala kami mengelupas dan bisa dikupas dengan menariknya.
Kami tidak dendam ataupun jengkel kepada menwa. Karena para penggojlok itu konsekuen dengan perintahnya. Kalau mereka memberi perintah merayap, maka kami mereka merayap disamping kami. Kalau memberi hukuman pushup 50 kali, mereka juga pushup disamping kami. Kalau kami dijemur kepanasan, merekapun ikut berjemur kepanasan.
Itu sedikit bedanya dibanding para panitia posma, yang cuma petentengan dengan kacamata hitam, teriak teriak pakai toa tetapi duduk di atas meja dari tempat teduh.
Oiya, ada beberapa 'kakak' senior yang lagaknya luar biasa, ngga tahunya, ketika sekitar tahun ke tiga saat ujian, lhooh, koq barengan dengan saya? Ternyata cuma jual lagak, sementara otaknya kosong thoh. Ha ha ha ha
X(
-
ini sih semi kriminal, Mas.. :idiot: serem amat ploncoan seperti itu. ada unsur pelecehan HAM pula
ckckckckckck..sudah di-ACC rektor tuh?
:swt: :swt:
itu di jurusan teknik ya? biasanya ploncoan serem2 itu di jurusan teknik. adik saya (cowok) dulu sempat disuruh gundul ala 3-2-1, terus nyemplung selokan pula :o
Bener, memang di teknik dan sudah jaman agak jadul gitu jadi belum ada yang teriak2 HAM.... :D
Tapi ternyata pengalaman masbro bruce lebih parah, hehe....tapi memang ada kesamaan cerita ketika beberapa senior justru sama2 asistensi tugas bareng2 karena mereka belum lulus.... :grining:
-
Bener, memang di teknik dan sudah jaman agak jadul gitu jadi belum ada yang teriak2 HAM.... :D
Tapi ternyata pengalaman masbro bruce lebih parah, hehe....tapi memang ada kesamaan cerita ketika beberapa senior justru sama2 asistensi tugas bareng2 karena mereka belum lulus.... :grining:
kesimpulan:
kakak kelas yang pinter2 biasanya males repot --> yang jadi panitia Ospek sisanya deh..
hehehehe..
biasanya sih mereka memang jago dalam hal sosial politik..maksudnya sudah belajar menekan bawahan sejak masih kuliah. :'o
tapi dalam hal lain, mereka harus belajar banyak :takethat:
-
kesimpulan:
kakak kelas yang pinter2 biasanya males repot --> yang jadi panitia Ospek sisanya deh..
hehehehe..
biasanya sih mereka memang jago dalam hal sosial politik..maksudnya sudah belajar menekan bawahan sejak masih kuliah. :'o
tapi dalam hal lain, mereka harus belajar banyak :takethat:
Mirip karakteristik pemimpin2 kita sekarang ya...? hehe......
-
Mirip karakteristik pemimpin2 kita sekarang ya...? hehe......
Huaduuuh
:doh:
-
kesimpulan berikutnya:
orang yang mengunggulkan senioritas biasanya memang cuma punya itu untuk dibanggakan
kasihan.. :takethat: :takethat:
hari gini kok masih mengandalkan senioritas. pantes ga maju2. hehehehe.. :scold:
-
kesimpulan berikutnya:
orang yang mengunggulkan senioritas biasanya memang cuma punya itu untuk dibanggakan
kasihan.. :takethat: :takethat:
hari gini kok masih mengandalkan senioritas. pantes ga maju2. hehehehe.. :scold:
Hmmm....
Maksudnya gimana Sis ??
Apa Momod juga termasuk katagore senioritas :whistle:
kaburrrr (http://www.laymark.com/l/m/m188.gif) (http://www.laymark.com)
-
tuh kan si Pho..
hobi "bakar2 rumah"..
bakar2 sate aja deh..hehehehe :drool: :drool:
-
bullying itu kalo ngga salah 'preman sekolah' yang sering nakut-nakutin teman-teman sekolahnya.