Forim Iman Kristen

Diskusi Tanya Jawab => Diskusi Dengan non Kristen => Topic started by: John Paul III on June 19, 2012, 01:04:58 PM

Title: Tanya ke atheis
Post by: John Paul III on June 19, 2012, 01:04:58 PM
Bagaimana atheis bisa membuktikan bahwa Tuhan itu tidak ada.

Hayo yang merasa atheis jawab ya...
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Maria_Valentina on June 20, 2012, 12:22:24 AM
Saya kenal beberapa... ada yang mau beneran ngobrol sama Atheis?
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Shakespeare on June 20, 2012, 10:30:38 AM
Saya pikir kalau ada atheis di sini dia akan bertanya balik, buktikan kalau Tuhan itu ada!
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 20, 2012, 10:59:32 AM
let's be fair :
gak ada yang bisa membuktikan Tuhan itu ada
gak ada yang bisa membuktikan Tuhan itu gak ada

ini hanya masalah :
gua percaya Tuhan itu ada
gua gak percaya Tuhan itu ada
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Maria_Valentina on June 20, 2012, 04:18:14 PM
let's be fair :
gak ada yang bisa membuktikan Tuhan itu ada
gak ada yang bisa membuktikan Tuhan itu gak ada

ini hanya masalah :
gua percaya Tuhan itu ada
gua gak percaya Tuhan itu ada

haduh ya itu maksudnya om, seorang Atheis tidak percaya keberadaan Tuhan therefore bagi Atheis Tuhan itu tidak ada. Lalu berikan penjelasan kenapa begitu, at least kenapa seorang Atheis tidak percaya keberadaan Tuhan, apa alasannya.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 20, 2012, 05:23:43 PM
sebenarnya agak lucu dan tidak logis kalau theist meminta atheist  membuktikan bahwa Tuhan itu gak ada.  misalnya saya bilang : "hey kemaren saya liat UFO. yang gak percaya silakan buktikan bahwa UFO itu gak ada". apa gak bingung ? bukankah saya yang harusnya membuktikan keberadaan UFO tersebut ? keberadaan seharusnya bisa dibuktikan. ketidakadaan tidak perlu dibuktikan.

begitu juga ketika seseorang mendeklarasikan : hey Tuhan itu ada loooh. maka sudah sewajarnya orang lain meminta "buktikan keberadaan Tuhan!", bukan malah sebaliknya.

itu bicara PEMBUKTIAN. beda lagi kalau bicara ALASAN. "kenapa seorang atheist tidak percaya keberadaan Tuhan ?". ini akan dapat jawaban yang berbeda-beda dari tiap atheist. but mostly alasan utama adalah : karena tidak ada pembuktian bahwa Tuhan itu ada.

dan lihat penjelasan tiap theist soal Tuhan ketika ditanya "seperti apa sih Tuhan ?" :
- agama A bilang Tuhan itu AAA
- agama B bilang Tuhan itu BBB
- agama C bilang Tuhan itu CCC

kalian para theist aja gak bisa sepakat seperti apakah Tuhan. di mata kami atheist, kalian menciptakan Tuhan versi kalian masing-masing. maka jangan salahkan atheist yang menciptakan Tuhan versi mereka, yakni ketiadaan Tuhan.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Maria_Valentina on June 20, 2012, 05:45:57 PM
...

kalian para theist aja gak bisa sepakat seperti apakah Tuhan. di mata kami atheist, kalian menciptakan Tuhan versi kalian masing-masing. maka jangan salahkan atheist yang menciptakan Tuhan versi mereka, yakni ketiadaan Tuhan.

thankyou, this one is very enlightening
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Jenova on June 20, 2012, 09:24:33 PM
IMO, argument2 para atheis itu logis banget lho.
Debat yg sering aku dengar biasanya gini:

theist : "segala sesuatu pasti ada asal usulnya, alam semesta pasti ada asal usulnya yaitu big bang, dan big bang ini harus ada asal usulnya juga yaitu Tuhan".
atheist : "kalo gitu Tuhan juga harus ada asal usulnya, siapa yg menciptakan Tuhan?"
theist : "Tuhan adalah asal usul segala sesuatu, tidak ada yg menciptakan Tuhan"
atheist : "Kalo Tuhan bisa dijadikan asal usul segala sesuatu, mengapa theis tidak bisa menerima bahwa big bang adalah asal usul segala sesuatu?"
theist : "... .... .... (ada theist yg mau membantu  melanjutkan)?"
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 20, 2012, 10:16:46 PM
Intinya sebenarnya memang mirip dengan diskusi atau debat antar agama, masing masing berpegang dan berpijak pada dasar yang berbeda, tetapi masing maing merasa bahwa pegangan/pijakannya adalah yang paling tepat.

Theist merasa bahwa pijakannya sangat meyakinkan, sementara atheist juga merasa berpijak pada dasar yang sangat kuat.

Padahal, masing masing berpijak pada pijakan yang berbeda, karenanya memang sulit untuk didiskusikan.   

;D
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: sambal pete on June 20, 2012, 10:48:31 PM
Intinya sebenarnya memang mirip dengan diskusi atau debat antar agama, masing masing berpegang dan berpijak pada dasar yang berbeda, tetapi masing maing merasa bahwa pegangan/pijakannya adalah yang paling tepat.

Theist merasa bahwa pijakannya sangat meyakinkan, sementara atheist juga merasa berpijak pada dasar yang sangat kuat.

Padahal, masing masing berpijak pada pijakan yang berbeda, karenanya memang sulit untuk didiskusikan.   

;D

yup, dan menurut saya ini juga berlaku buat Islam vs Kristen, Katholik vs Protestan dll.
jadi menurut saya mendingan tunjukin aja bagaimana menjadi orang kristen yang baik itu, dan kalau Roh Kudus bekerja pasti mereka ntar dapet hidayah.  :wink:

nb : tapi itu adalah bagian tersulit untuk jadi orang kristen... lol
lebih mudah berdebat dengan sejuta argumen dan pakai ayat.  :icon_biggrin:
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 20, 2012, 11:14:04 PM
tapi itu adalah bagian tersulit untuk jadi orang kristen... lol
lebih mudah berdebat dengan sejuta argumen dan pakai ayat.  :icon_biggrin:

Nah itu justru sulitnya, dan salahnya kalau masing masing pihak, terutama Katolik dan Protestan, sama sama menggunakan ayat dari Alkitab yang sama untuk mendukung kebenaran argumennya. Pasti kemudian jadi debat kusir. Mengapa? Karena pengertian suatu ayat, pasti tidak lepas dari doktrin yang sudah tertanam kuat di benak si pelaku diskusi.

Contoh mudah. Ayat tentang 'di atas batu karang ini...' bagi Katolik ayat itu sudah sangat jelas menyatakan batu karang itu adalah Petrus. Sedangkan bagi Protestan, ayat itu berarti Jesus sendiri sebagai Batu karang yang teguh. Nah, mau sampai masing masing mulut berbusa sekalipun, kalau tidak ada kesadaran dari kedua belah pihak, bahwa kebenaran yang diyakininya karena dasar ajaran yang diimaninya, maka diskusi itu akan berlanjut terus tanpa pernah berakhir. Paling paling ditambah dengan caci maki dan saling hujat satu sama lain. He he he.

Syalom
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: sambal pete on June 20, 2012, 11:25:16 PM
Nah itu justru sulitnya, dan salahnya kalau masing masing pihak, terutama Katolik dan Protestan, sama sama menggunakan ayat dari Alkitab yang sama untuk mendukung kebenaran argumennya. Pasti kemudian jadi debat kusir. Mengapa? Karena pengertian suatu ayat, pasti tidak lepas dari doktrin yang sudah tertanam kuat di benak si pelaku diskusi.

Contoh mudah. Ayat tentang 'di atas batu karang ini...' bagi Katolik ayat itu sudah sangat jelas menyatakan batu karang itu adalah Petrus. Sedangkan bagi Protestan, ayat itu berarti Jesus sendiri sebagai Batu karang yang teguh. Nah, mau sampai masing masing mulut berbusa sekalipun, kalau tidak ada kesadaran dari kedua belah pihak, bahwa kebenaran yang diyakininya karena dasar ajaran yang diimaninya, maka diskusi itu akan berlanjut terus tanpa pernah berakhir. Paling paling ditambah dengan caci maki dan saling hujat satu sama lain. He he he.

Syalom

betul... betul... betul...
masing2 pakai ayat dan argumen masing2.

jadi siapa yng benar2 "benar" ?
kalau kata Yesus sih yang melakukan kehendak Bapa. :)

dan saya haqul yakin kalau Bapa gak suka melihat anak2-Nya sibuk berkelahi satu sama lain.

saya pernah denger kalimt kayak gini :
seharusnya semakin dewasa kerohanian seseorang, kita bukan lagi memperdebatkan mana yang benar dan yang tidak.
tapi berusaha belajar melakukan hal yang benar.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 20, 2012, 11:35:32 PM
betul... betul... betul...
masing2 pakai ayat dan argumen masing2.

jadi siapa yng benar2 "benar" ?
kalau kata Yesus sih yang melakukan kehendak Bapa. :)

Betul, cuma kemudian yang disebut dengan 'melakukan kehendak Bapa' bisa jadi bahan diskusi baru lagi. Ha ha ha ha.

Quote
dan saya haqul yakin kalau Bapa gak suka melihat anak2-Nya sibuk berkelahi satu sama lain.

Saya masih sering terkejut dengan pernyataan yang mengatakan bahwa menegur saudara seiman yang salah adalah suatu keharusan, kemudian disertai dengan seabreg ayat ayat Alkitab.

Padahal dengan pernyataan itu saja sudah merupakan kesombongan diri, karena menganggap dirinya lebih benar dari sesama saudara seiman. Belum lagi dengan 'teguran' salah cara yang kemudian berujung pada pertengkaran. Dan yang seperti ini banyaaaak sekali terjadi di situs situs Kristen.

Quote
saya pernah denger kalimt kayak gini :
seharusnya semakin dewasa kerohanian seseorang, kita bukan lagi memperdebatkan mana yang benar dan yang tidak.
tapi berusaha belajar melakukan hal yang benar.

Betul sekali, dan saya sangat sependapat.

Syalom
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: sambal pete on June 20, 2012, 11:52:53 PM
Betul, cuma kemudian yang disebut dengan 'melakukan kehendak Bapa' bisa jadi bahan diskusi baru lagi. Ha ha ha ha.

bukankah seharusnya kalau kita punya hubungan pribadi sama Bapa dan rajin baca Alkitab kita tahu apa yang Bapa mau ?
kalau kehendak Bapa yang bersifat umum bisa kita dapetin dari Alkitab, tapi kalau yang bersifat pribadi tentunya lewat jalur pribadi juga. :)

Quote
Saya masih sering terkejut dengan pernyataan yang mengatakan bahwa menegur saudara seiman yang salah adalah suatu keharusan, kemudian disertai dengan seabreg ayat ayat Alkitab.

Padahal dengan pernyataan itu saja sudah merupakan kesombongan diri, karena menganggap dirinya lebih benar dari sesama saudara seiman. Belum lagi dengan 'teguran' salah cara yang kemudian berujung pada pertengkaran. Dan yang seperti ini banyaaaak sekali terjadi di situs situs Kristen.

batasan "menegur" nya harus distandarisasi dulu ?  :icon_tongue:
saya malah pernah denger kotbah yang "mencela" denom lain.
tapi untungnya saya dapet berkat bukan dari kotbahnya, tapi dari perlakuan beberapa jemaat disana.

Quote
Betul sekali, dan saya sangat sependapat.

Syalom

syalom
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: SworDPen on June 21, 2012, 06:23:31 AM
IMO, argument2 para atheis itu logis banget lho.
Debat yg sering aku dengar biasanya gini:

theist : "segala sesuatu pasti ada asal usulnya, alam semesta pasti ada asal usulnya yaitu big bang, dan big bang ini harus ada asal usulnya juga yaitu Tuhan".
atheist : "kalo gitu Tuhan juga harus ada asal usulnya, siapa yg menciptakan Tuhan?"
theist : "Tuhan adalah asal usul segala sesuatu, tidak ada yg menciptakan Tuhan"
atheist : "Kalo Tuhan bisa dijadikan asal usul segala sesuatu, mengapa theis tidak bisa menerima bahwa big bang adalah asal usul segala sesuatu?"
theist : "... .... .... (ada theist yg mau membantu  melanjutkan)?"

Hmm, jika boleh berpendapat, seharusnya argumentasi yang digunakan tidak demikian, sekalipun mirip.

Theist argument

Premis 1: Segala sesuatu yang memiliki permulaan memiliki penyebab
Premis 2: Alam semesta ini memiiki permulaan, jika tidak, kita tidak akan sampai pada hari ini
Premis 3: Oleh sebab itu, alam semesta ini memiiki penyebab
Premis 4: Penyebab itu adalah Allah, yang didefinisikan sebagai suatu penyebab yang tidak memiliki permulaan

atau dapat juga dengan menggunakan argumentasi sebab akibat yang efisien

Premis 1: Dunia ini disusun oleh suatu relasi kausal sebab akibat
Premis 2: Tidak mungkin hubungan berikut ditemui, A disebabkan B, B disebabkan C, C disebabkan D, dst, sampai tak hingga, karena dengan demikian, semua elemen adalah akibat
Premis 3: Oleh sebab itu, diperlukan suatu sebab yang tak memiliki penyebab, suatu "sebab" yang selalu ada, atau suatu Prima Causa, Uncaused cause.

Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 21, 2012, 07:55:58 AM
Hmm, jika boleh berpendapat, seharusnya argumentasi yang digunakan tidak demikian, sekalipun mirip.

Theist argument

Premis 1: Segala sesuatu yang memiliki permulaan memiliki penyebab
Premis 2: Alam semesta ini memiiki permulaan, jika tidak, kita tidak akan sampai pada hari ini
Premis 3: Oleh sebab itu, alam semesta ini memiiki penyebab
Premis 4: Penyebab itu adalah Allah, yang didefinisikan sebagai suatu penyebab yang tidak memiliki permulaan

atau dapat juga dengan menggunakan argumentasi sebab akibat yang efisien

Premis 1: Dunia ini disusun oleh suatu relasi kausal sebab akibat
Premis 2: Tidak mungkin hubungan berikut ditemui, A disebabkan B, B disebabkan C, C disebabkan D, dst, sampai tak hingga, karena dengan demikian, semua elemen adalah akibat
Premis 3: Oleh sebab itu, diperlukan suatu sebab yang tak memiliki penyebab, suatu "sebab" yang selalu ada, atau suatu Prima Causa, Uncaused cause.

Nah itu, bro, kadang kit memang bisa salah dalam menyampaikan argument, yang berakhir bukan pada kesimpulan tetapi pada jalan buntu. Celakanya jika kemudian ketika ketemu jalan buntu, bukannya mencoba mencari jalan lainkembali, tetapi justru memaksakan menerobos kebuntuan dengan kekerasan. Kacau deh diskusinya.

;D
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: SworDPen on June 21, 2012, 08:09:20 AM
benar sekali bro bruce, kadang dalam diskusi kita memang harus kembali pada jalan awal, bahkan kalau perlu kembali pada hal yang paling fundamental, yaitu definisi. Semoga diskusi di forum ini semakin kreatif dan penuh respek. (Mumpung masih belum ada diskusi2 yang aneh) 

Damai...
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 21, 2012, 08:15:26 AM
benar sekali bro bruce, kadang dalam diskusi kita memang harus kembali pada jalan awal, bahkan kalau perlu kembali pada hal yang paling fundamental, yaitu definisi. Semoga diskusi di forum ini semakin kreatif dan penuh respek. (Mumpung masih belum ada diskusi2 yang aneh) 

Damai...

Silahkan bro, buat diskusi yang mencerdaskan lagi di FIK ini, saya jamin tidak ada pengacau yang mengganggu, he he he.

Syalom
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Shakespeare on June 22, 2012, 09:35:09 AM
Kembali ke topik.

Sebenarnya justru para Theis yang lebih berkepentingan untuk membuktikan bahwa Tuhan itu ada, daripada Atheis untuk membuktikan Tuhan itu tidak ada. Para theis (agamawan) biasanya mengemban misi agama, menjaring pengikut sebanyak-banyaknya, sedangkan atheis biasanya tidak berkepentingan untuk menyebarkan ajarannya demi menarik pengikut sebanyak-banyaknya. Karena dengan menjaring pengikut, otomatis mereka menjadi penganut agama baru yaitu agama "tanpa Tuhan"   :grin2:
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: sambal pete on June 22, 2012, 11:10:39 AM
nah, so...
ada Pendeta, kiyai, ustad atw romo yang bisa buktikan bahwa Tuhan itu ada ?  :)))
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 22, 2012, 11:42:18 AM
nah, so...
ada Pendeta, kiyai, ustad atw romo yang bisa buktikan bahwa Tuhan itu ada ?  :)))

Suatu kesalahan para theist jika menggunakan ayat-ayat kitabsuci mereka untuk membuktikan keberadaan Allah kepada kaum atheist. Karena kitabsuci hanya diakui oleh para theist, sedangkan atheist tidak percaya sedikitpun pada apa yang tertulis di kitab-kitab itu.

 :wink:
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: sambal pete on June 22, 2012, 11:55:26 AM
Suatu kesalahan para theist jika menggunakan ayat-ayat kitabsuci mereka untuk membuktikan keberadaan Allah kepada kaum atheist. Karena kitabsuci hanya diakui oleh para theist, sedangkan atheist tidak percaya sedikitpun pada apa yang tertulis di kitab-kitab itu.

 :wink:

 :afro2:
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: SworDPen on June 22, 2012, 05:51:52 PM
Kembali ke topik.

Sebenarnya justru para Theis yang lebih berkepentingan untuk membuktikan bahwa Tuhan itu ada, daripada Atheis untuk membuktikan Tuhan itu tidak ada. Para theis (agamawan) biasanya mengemban misi agama, menjaring pengikut sebanyak-banyaknya, sedangkan atheis biasanya tidak berkepentingan untuk menyebarkan ajarannya demi menarik pengikut sebanyak-banyaknya. Karena dengan menjaring pengikut, otomatis mereka menjadi penganut agama baru yaitu agama "tanpa Tuhan"   :grin2:

Sekalipun memiliki pendapat yang senada dengan Bro Shakes, yaitu bahwa para theist adalah yang seharusnya memiliki kewajiban (saya lebih suka menyebutnya compassion) membuktikan eksistensi Allah, namun saya berpandangan lain mengenai siapa yang yang seharusnya menanggung beban pembuktian secara rasional itu.

Bertahun tahun atheist telah melakukan berbagai upaya mementalkan argumentasi argumentasi yang dipakai theist untuk membuktikan eksistensi Allah (mereka tidak membuktikan bahwa Allah itu ada, yang mereka lakukan hanyalah menolak dan menyangkal secara filosofis rasional apa yang disampaikan para theist),

Tetapi mari kita berpikir ulang,


Tidak ada alasan yang bagus untuk mempercayai bahwa Allah itu tidak ada,


jika Allah itu ada, kita memilki penjelasan untuk segala hal

dari DIA, oleh DIA, dan untuk DIA
from HIM, by HIM, and for HIM

bandingkan dengan atheist

jika alam semesta dan kehidupan ini muncul dari kombinasi acak, maka hidup tak lebih dari awan awan elektron yang berjalan

himne mereka adalah

from nothing, by nothing, and for nothing


oleh sebab itu, beban untuk membuktikan ineksistensi Allah terletak di pundak seorang atheist,

karena tidak ada alasan yang bagus bagi kehidupan ini mengapa Allah harus tidak ada. 

Syalom
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Husada on June 22, 2012, 06:50:28 PM
jika Allah itu ada, kita memilki penjelasan untuk segala hal

dari DIA, oleh DIA, dan untuk DIA
from HIM, by HIM, and for HIM

bandingkan dengan atheist

jika alam semesta dan kehidupan ini muncul dari kombinasi acak, maka hidup tak lebih dari awan awan elektron yang berjalan

himne mereka adalah

from nothing, by nothing, and for nothing
Wah, bernas bangat hasil kupasan ini. Damai sejahtera Tuhan Jesus Kristus menyertaimu SworDPen.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: SworDPen on June 22, 2012, 07:40:16 PM
Thx Bro Husada, salam kenal.

God bless all of us.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Dulmatin Oye on June 23, 2012, 01:06:39 AM
sebenarnya agak lucu dan tidak logis kalau theist meminta atheist  membuktikan bahwa Tuhan itu gak ada.  misalnya saya bilang : "hey kemaren saya liat UFO. yang gak percaya silakan buktikan bahwa UFO itu gak ada". apa gak bingung ? bukankah saya yang harusnya membuktikan keberadaan UFO tersebut ? keberadaan seharusnya bisa dibuktikan. ketidakadaan tidak perlu dibuktikan.

begitu juga ketika seseorang mendeklarasikan : hey Tuhan itu ada loooh. maka sudah sewajarnya orang lain meminta "buktikan keberadaan Tuhan!", bukan malah sebaliknya.

itu bicara PEMBUKTIAN. beda lagi kalau bicara ALASAN. "kenapa seorang atheist tidak percaya keberadaan Tuhan ?". ini akan dapat jawaban yang berbeda-beda dari tiap atheist. but mostly alasan utama adalah : karena tidak ada pembuktian bahwa Tuhan itu ada.

dan lihat penjelasan tiap theist soal Tuhan ketika ditanya "seperti apa sih Tuhan ?" :
- agama A bilang Tuhan itu AAA
- agama B bilang Tuhan itu BBB
- agama C bilang Tuhan itu CCC

kalian para theist aja gak bisa sepakat seperti apakah Tuhan. di mata kami atheist, kalian menciptakan Tuhan versi kalian masing-masing. maka jangan salahkan atheist yang menciptakan Tuhan versi mereka, yakni ketiadaan Tuhan.

Hi bro Kramotak,

Sepertinya anda ini seorang atheist ya.

Membaca tulisan anda,.. saya jadi tertegun...

Atheist dan theist sama-sama PERCAYA bahwa Tuhan itu ADA.

Yang theist Percaya bahwa Tuhan itu AAA, BBB, CCC, DDD dst,..

Yang atheis juga percaya, bahwa Tuhan itu ada,... yaitu Tuhan yg.... ZZZ
(zzz = Tuhan tidak ada).


Jadi sepertinya bukan hal yang illogical, jika theis bertanya pada anda : buktikan bahwa Tuhan anda (ZZZ) itu ada.
Atau bisa ditulis : Buktikan Tuhan atheis (yaitu Tuhan yang tidak ada),.. itu ada....

Silahkan bro.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: odading on June 23, 2012, 09:53:37 AM
Premis 1: Dunia ini disusun oleh suatu relasi kausal sebab akibat
Premis 2: Tidak mungkin hubungan berikut ditemui, A disebabkan B, B disebabkan C, C disebabkan D, dst, sampai tak hingga, karena dengan demikian, semua elemen adalah akibat
Premis 3: Oleh sebab itu, diperlukan suatu sebab yang tak memiliki penyebab, suatu "sebab" yang selalu ada, atau suatu Prima Causa, Uncaused cause.
sword...  kayaknya saya termasuk yg berpikiran demikian ... :)

salam.


Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: odading on June 23, 2012, 09:55:13 AM
theist : "segala sesuatu pasti ada asal usulnya, alam semesta pasti ada asal usulnya yaitu big bang, dan big bang ini harus ada asal usulnya juga yaitu Tuhan".
atheist : "kalo gitu Tuhan juga harus ada asal usulnya, siapa yg menciptakan Tuhan?"
theist : "Tuhan adalah asal usul segala sesuatu, tidak ada yg menciptakan Tuhan"
atheist : "Kalo Tuhan bisa dijadikan asal usul segala sesuatu, mengapa theis tidak bisa menerima bahwa big bang adalah asal usul segala sesuatu?"
theist : "... .... .... (ada theist yg mau membantu  melanjutkan)?"
Karena big-bang gak bisa berfirman, kali ? :)


Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Shakespeare on June 25, 2012, 08:37:18 AM
Sekalipun memiliki pendapat yang senada dengan Bro Shakes, yaitu bahwa para theist adalah yang seharusnya memiliki kewajiban (saya lebih suka menyebutnya compassion) membuktikan eksistensi Allah, namun saya berpandangan lain mengenai siapa yang yang seharusnya menanggung beban pembuktian secara rasional itu.

Bertahun tahun atheist telah melakukan berbagai upaya mementalkan argumentasi argumentasi yang dipakai theist untuk membuktikan eksistensi Allah (mereka tidak membuktikan bahwa Allah itu ada, yang mereka lakukan hanyalah menolak dan menyangkal secara filosofis rasional apa yang disampaikan para theist),

Tetapi mari kita berpikir ulang,


Tidak ada alasan yang bagus untuk mempercayai bahwa Allah itu tidak ada,


jika Allah itu ada, kita memilki penjelasan untuk segala hal

dari DIA, oleh DIA, dan untuk DIA
from HIM, by HIM, and for HIM

bandingkan dengan atheist

jika alam semesta dan kehidupan ini muncul dari kombinasi acak, maka hidup tak lebih dari awan awan elektron yang berjalan

himne mereka adalah

from nothing, by nothing, and for nothing


oleh sebab itu, beban untuk membuktikan ineksistensi Allah terletak di pundak seorang atheist,

karena tidak ada alasan yang bagus bagi kehidupan ini mengapa Allah harus tidak ada. 

Syalom

Sebagai seorang theis, pada prinsipnya saya sependapat dengan anda bro.
Tetapi pertanyaannya, bagi seseorang yang tidak merasa memiliki tanggung jawab moral untuk mempertanggungjawabkan hidupnya di hadapan Tuhan, apakah mereka juga merasa perlu/wajib mempertanggungjawabkan keyakinan mereka di hadapan kita (para theis)..??

Salam
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 25, 2012, 11:38:59 AM
bandingkan dengan atheist

jika alam semesta dan kehidupan ini muncul dari kombinasi acak, maka hidup tak lebih dari awan awan elektron yang berjalan

himne mereka adalah

from nothing, by nothing, and for nothing


oleh sebab itu, beban untuk membuktikan ineksistensi Allah terletak di pundak seorang atheist,

karena tidak ada alasan yang bagus bagi kehidupan ini mengapa Allah harus tidak ada. 

Syalom


mengapa membuktikan ineksistensi Allah ada di pundak atheist ? apa keuntungan yang di dapat atheist untuk membuktikan bahwa Tuhan itu tidak ada ?  atheist bukanlah suatu agama yang mencari pengikut/jemaat. berbeda dengan agama, yang khususnya nasrani yang gempar gempor tiap hari memberitakan firman Tuhan untuk menyelamatkan orang yang belum mengenal Yesus (baca : cari jemaat baru). kalian lah yang terbeban untuk menyelamatkan jiwa2 untuk percaya pada Tuhan (baca : masih cari jemaat baru). atheist tidak punya beban tersebut.

atheist tidak keberatan bahwa keberadaan  dari nothing dan berakhir dengan nothing. so what gitu loh ? kalian lah yang pusing karena keberadaan kalian itu exist oleh Tuhan dan oleh karena itu tergantung daripada iman kalian kepada Tuhan serta perbuatan kalian selama di bumi, kalian kuatir apakah akan berakhir dengan surga atau neraka.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 25, 2012, 11:46:53 AM
Hi bro Kramotak,

Sepertinya anda ini seorang atheist ya.

Membaca tulisan anda,.. saya jadi tertegun...

Atheist dan theist sama-sama PERCAYA bahwa Tuhan itu ADA.

Yang theist Percaya bahwa Tuhan itu AAA, BBB, CCC, DDD dst,..

Yang atheis juga percaya, bahwa Tuhan itu ada,... yaitu Tuhan yg.... ZZZ
(zzz = Tuhan tidak ada).


Jadi sepertinya bukan hal yang illogical, jika theis bertanya pada anda : buktikan bahwa Tuhan anda (ZZZ) itu ada.
Atau bisa ditulis : Buktikan Tuhan atheis (yaitu Tuhan yang tidak ada),.. itu ada....

Silahkan bro.

anda salah paham. jangan artikan tulisan saya literaly seperti itu. atheist bukan percaya adanya Tuhan yang tidak ada, tapi atheist tidak percaya Tuhan itu ada.  yang ini boleh diartikan literaly.

saya tidak percaya UFO itu ada, saya tidak punya kewajiban/beban membuktikan bahwa UFO itu tidak ada. jika ada orang yang berkoar2 bahwa UFO ada, silahkan buktikan supaya orang lain percaya. jika tidak, maka orang lain akan menganggap anda berhalusinasi.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 25, 2012, 11:48:30 AM
Tetapi pertanyaannya, bagi seseorang yang tidak merasa memiliki tanggung jawab moral untuk mempertanggungjawabkan hidupnya di hadapan Tuhan, apakah mereka juga merasa perlu/wajib mempertanggungjawabkan keyakinan mereka di hadapan kita (para theis)..??

Salam

nope. definetly no
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Dulmatin Oye on June 26, 2012, 05:36:34 AM
anda salah paham. jangan artikan tulisan saya literaly seperti itu. atheist bukan percaya adanya Tuhan yang tidak ada, tapi atheist tidak percaya Tuhan itu ada.  yang ini boleh diartikan literaly.

saya tidak percaya UFO itu ada, saya tidak punya kewajiban/beban membuktikan bahwa UFO itu tidak ada. jika ada orang yang berkoar2 bahwa UFO ada, silahkan buktikan supaya orang lain percaya. jika tidak, maka orang lain akan menganggap anda berhalusinasi.

He he he he.. bro kramotak ini gimana ?

Tidak percaya Tuhan itu ada =  Percaya Tuhan tidak ada


Jika ada orang yg berkoar-koar bahwa UFO itu tidak ada,..... maka silahkan buktikan ketiadaan UFO tersebut,. jika tidak, orang mana mau percaya perkataan orang tsb.

Semua harus ada penjelasannya (reasoning).

Jadi jangan berkata : UFO itu tidak ada  (lalu setelah itu diam),.. tapi lanjutkan dengan alasan pendukung , misalnya :
UFO itu tidak ada karena ,... ini itu ini dan itu.



Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Hannah on June 26, 2012, 08:30:56 AM
Ferry mana ya? Yuuhuu darling mampir sini dong biar rame neh :icon_biggrin:
Gimana membuktikan kepercayaan tanpa jadi korban logical falacy?
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 26, 2012, 01:09:31 PM
He he he he.. bro kramotak ini gimana ?

Tidak percaya Tuhan itu ada =  Percaya Tuhan tidak ada


"tidak percaya Tuhan itu ada" tidak sama dengan "percaya bahwa Tuhan tidak ada"

ketika anda mempercayai sesuatu itu sewajarnya ada bukti or setidaknya ada reason/argumen kenapa anda percaya.

tidak percaya itu cenderung adalah menolak suatu statement kecuali ada bukti or reason/argumen yang bisa membuat statement tersebut bisa dipercaya.

perhatikan statement2 dari percaya berikut :
saya percaya UFO itu ada. WHY ? karena saya lihat sendiri kemaren.
saya percaya setan itu ada. WHY ? kemaren foto malam2 deket kuburan ada bayang2 putih di belakang.
saya percaya zeus itu ada. WHY ? kemaren pas hujan gede, saya lihat ada gambar muka zeus di awan.
saya percaya spiderman itu ada. WHY ? itu buktinya nongol di tv

perhatikan statemen2 dari tidak percaya berikut :
saya tidak percaya UFO itu ada. WHY ? gak pernah liat dan gak ada buktinya.
saya tidak percaya setan itu ada. WHY ? gak pernah liat dan gak ada buktinya
saya tidak percaya zeus itu ada. WHY ? gak pernah liat dan gak ada buktinya.

nah ada 1 statement yang saya pisahin :
saya percaya bahwa spiderman itu tidak ada. WHY ? saya tahu bahwa itu hanyalah tokoh fiksi karangan dari Marvel.


Quote
Jika ada orang yg berkoar-koar bahwa UFO itu tidak ada,..... maka silahkan buktikan ketiadaan UFO tersebut,. jika tidak, orang mana mau percaya perkataan orang tsb.

Semua harus ada penjelasannya (reasoning).

Jadi jangan berkata : UFO itu tidak ada  (lalu setelah itu diam),.. tapi lanjutkan dengan alasan pendukung , misalnya :
UFO itu tidak ada karena ,... ini itu ini dan itu.

simple, kalau saya berkoar-koar tentang ufo tidak ada, saya akan bilang :
"saya tidak percaya bahwa ufo ada karena tidak ada bukti yang nyata dan argumen pendukung yang jelas yang membuat saya percaya bahwa ufo itu ada".


Terlalu panjang ? membingungkan ? masih bisa di argue ? OK forget it. mari kita lupakan semua teori dan omongan yang saya tuliskan diatas.

saya berikan bottom line :
atheist tidak punya kewajiban kepada Tuhan apalagi manusia untuk membuktikan bahwa Tuhan itu tidak ada. atheist tidak punya kewajiban moral or kewajiban iman untuk menyebarkan ketiadaan Tuhan. "untukmu agamamu, untukku gak pake agama". beda ama nasrani yang punya kewajiban iman untuk menjalankan perintah tuhannya untuk menggembalakan domba dan menjadikan semua bangsa murid-nya.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 26, 2012, 01:38:13 PM
Quote
atheist tidak punya kewajiban kepada Tuhan apalagi manusia untuk membuktikan bahwa Tuhan itu tidak ada. atheist tidak punya kewajiban moral or kewajiban iman untuk menyebarkan ketiadaan Tuhan. "untukmu agamamu, untukku gak pake agama". beda ama nasrani yang punya kewajiban iman untuk menjalankan perintah tuhannya untuk menggembalakan domba dan menjadikan semua bangsa murid-nya.

Sudah terjawabkah keinginan tahu anda tentang 'segala sesuatu' yang ingin dan perlu anda ketahui dalam hidup ini. Terutama tentang apa tujuan anda berada dan hidup di dunia ini? Apakah anda percaya bahwa setelah anda tiada lagi di dunia ini, anda akan lenyap tak berbekas bagai tumbuhan mati ataupun hewan yang disembelih? Apa yang ingin anda capai dalam hidup ini, dan untuk serta demi apa, bro?

Saya akan senang sekali jika ada mau berbagi tentang pandangan hidup anda, berdasarkan pemahaman seorang atheist.

Salam
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 26, 2012, 03:07:41 PM
Sudah terjawabkah keinginan tahu anda tentang 'segala sesuatu' yang ingin dan perlu anda ketahui dalam hidup ini. Terutama tentang apa tujuan anda berada dan hidup di dunia ini? Apakah anda percaya bahwa setelah anda tiada lagi di dunia ini, anda akan lenyap tak berbekas bagai tumbuhan mati ataupun hewan yang disembelih? Apa yang ingin anda capai dalam hidup ini, dan untuk serta demi apa, bro?

Saya akan senang sekali jika ada mau berbagi tentang pandangan hidup anda, berdasarkan pemahaman seorang atheist.

Salam

pertama-tama saya ingatkan bahwa atheist bukanlah agama yang ada pengajaran/doktrin/sejenisnya. sehingga jawaban yang akan anda terima dari orang2 atheist akan berbeda-beda alias terserah masing2 pendapat/keinginan mereka.

menjawab pertanyaan anda :

Q : Sudah terjawabkah keinginan tahu anda tentang 'segala sesuatu' yang ingin dan perlu anda ketahui dalam hidup ini?
A : belum. dan gak ada pressure untuk tau segala sesuatu.

Q : apa tujuan anda berada dan hidup di dunia ini?
A : nothing. hanya menjalani sampe game over

Q : Apakah anda percaya bahwa setelah anda tiada lagi di dunia ini, anda akan lenyap tak berbekas bagai tumbuhan mati ataupun hewan yang disembelih?
A : ya. kondisi game over.

Q : Apa yang ingin anda capai dalam hidup ini, dan untuk serta demi apa, bro?
A : apa ya. yang kepikir sekarang sih saya ingin punya tingkat finansial yang mantap dan membahagiakan keluarga.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 26, 2012, 04:26:18 PM
pertama-tama saya ingatkan bahwa atheist bukanlah agama yang ada pengajaran/doktrin/sejenisnya. sehingga jawaban yang akan anda terima dari orang2 atheist akan berbeda-beda alias terserah masing2 pendapat/keinginan mereka.

menjawab pertanyaan anda :

Q : Sudah terjawabkah keinginan tahu anda tentang 'segala sesuatu' yang ingin dan perlu anda ketahui dalam hidup ini?
A : belum. dan gak ada pressure untuk tau segala sesuatu.

Q : apa tujuan anda berada dan hidup di dunia ini?
A : nothing. hanya menjalani sampe game over

Q : Apakah anda percaya bahwa setelah anda tiada lagi di dunia ini, anda akan lenyap tak berbekas bagai tumbuhan mati ataupun hewan yang disembelih?
A : ya. kondisi game over.

Q : Apa yang ingin anda capai dalam hidup ini, dan untuk serta demi apa, bro?
A : apa ya. yang kepikir sekarang sih saya ingin punya tingkat finansial yang mantap dan membahagiakan keluarga.

Dari jawaban anda yag saya bold itu. Timbul pertanyaan dalam diri saya, untuk apa? Untuk apa membahagiakan keluarga? Mengapa tidak membahagiakan diri sendiri saja? Toh bagi semua mahluk yang hidup di dunia ini (kecuali manusia) hanya memikirkan dirinya sendiri, tidak orang tuanya, tidak anaknya, tidak pasangannya. Dirinyalah yang paling penting. Mengapa anda masih memikirkan keluarga?

Salam
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 26, 2012, 04:48:23 PM
Dari jawaban anda yag saya bold itu. Timbul pertanyaan dalam diri saya, untuk apa? Untuk apa membahagiakan keluarga? Mengapa tidak membahagiakan diri sendiri saja? Toh bagi semua mahluk yang hidup di dunia ini (kecuali manusia) hanya memikirkan dirinya sendiri, tidak orang tuanya, tidak anaknya, tidak pasangannya. Dirinyalah yang paling penting. Mengapa anda masih memikirkan keluarga?

Salam

apa maksudnya :

Toh bagi semua mahluk yang hidup di dunia ini (kecuali manusia) hanya memikirkan dirinya sendiri, tidak orang tuanya, tidak anaknya, tidak pasangannya. Dirinyalah yang paling penting. Mengapa anda masih memikirkan keluarga?

mahluk hidup (kecuali manusia) hanya memikirkan dirinya sendiri ?
kok kesannya saya gak dianggap manusia :(

anyway,
I love my family. Benar bahwa tidak ada kewajiban agama untuk saya membahagiakan keluarga saya. saya tidak melakukan sesuatu karena ada agama mewajibkan saya untuk melakukannya. I do it because I want to. I don't do it because I don't want to.


Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 26, 2012, 05:03:19 PM
apa maksudnya :

Toh bagi semua mahluk yang hidup di dunia ini (kecuali manusia) hanya memikirkan dirinya sendiri, tidak orang tuanya, tidak anaknya, tidak pasangannya. Dirinyalah yang paling penting. Mengapa anda masih memikirkan keluarga?

mahluk hidup (kecuali manusia) hanya memikirkan dirinya sendiri ?
kok kesannya saya gak dianggap manusia :(

anyway,
I love my family. Benar bahwa tidak ada kewajiban agama untuk saya membahagiakan keluarga saya. saya tidak melakukan sesuatu karena ada agama mewajibkan saya untuk melakukannya. I do it because I want to. I don't do it because I don't want to.

Boleh tahu keuntungan apa yang anda peroleh dengan membahagiakan keluarga, bro?

Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 26, 2012, 05:20:21 PM
Boleh tahu keuntungan apa yang anda peroleh dengan membahagiakan keluarga, bro?

harus ada keuntungan untuk melakukan suatu perbuatan ?

saya tadi pas lagi bengong saya ketok-ketok meja. keuntungannya apa ? gak ada. cuman pengen ketok aja tuh meja.

temen saya gak punya duit untuk bayar sesuatu yang penting sayapinjemin duit. keuntungannya apa ? gak ada. cuman pengen bantu temen aja.

saya liat pengemis tua cacat saya kasih sedekah. keuntungannya apa ? gak ada. cuman pengen nolong orang gak mampu aja.

saya nemu dompet di jalan saya balikin. keuntungannya apa ? gak ada. cuman pengen balikin milik orang lain aja.

saya lagi makan di warung pecel ada kucing/anjing "ngemis" minta makan saya kasih walau mostly cuman kasih tulangnya aja. keuntungannya apa ? gak ada. cuman kasihan aja

saya ingin bahagiain keluarga, salah satu caranya dengan spent money untuk keperluan mereka. keuntungannya apa ? malah rugi duit. tapi I just want to do it.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on June 26, 2012, 05:53:02 PM
Jadi bisa dikatakan tanpa tujuan, tanpa harapan, mengalir saja, terserah apa jadinya ya, bro?
Benar begitu?

Saya ngga ngerti, karena saya tidak pernah bertindak tanpa tujuan, bro, semua sudah ada konsepnya.

Syalom
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: kramotak666 on June 27, 2012, 10:25:43 AM
Jadi bisa dikatakan tanpa tujuan, tanpa harapan, mengalir saja, terserah apa jadinya ya, bro?
Benar begitu?

Saya ngga ngerti, karena saya tidak pernah bertindak tanpa tujuan, bro, semua sudah ada konsepnya.

Syalom

yes, bisa dikatakan mengalir saja.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: odading on June 27, 2012, 02:26:19 PM
Saya ngga ngerti, karena saya tidak pernah bertindak tanpa tujuan, bro, semua sudah ada konsepnya
bruce,

saya cenderung sependapat dgn kramot.

Semua orang PASTI bertindak dengan tujuan.
Namun tujuan yg seperti apa ... itulah yang berbeda-beda.

Dari daftar listing yg kramot paparkan :
kasih pinjem duit ke temen utk apa ?
saya sependapat dgn kramot : cari keuntungan apa ? Gak Ada.
Namun tujuannya apa ? tidak mungkin dibilang Gak Ada... :)

Nah disinilah maksud saya... tujuannya berbeda-beda :
1. ada yang supaya temen itu gak kelaparan
2. ada yang supaya "nambah timbangan" kebaikan
3. ada yang "agar sesuai" ajaran Kitab Suci masing2
4. dlsb

dan saya rasa posisi kramot kayaknya mirip dgn saya... simple ---> berada di no. 1 :)

salam.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: odading on June 27, 2012, 02:47:30 PM
saya ingin bahagiain keluarga, salah satu caranya dengan spent money untuk keperluan mereka. keuntungannya apa ? malah rugi duit. tapi I just want to do it.
kramot,

Kalo bicara soal "keuntungan" ... ---imo--- itu menyangkut ttg hal untung-rugi ---> sebuah tujuan : apakah untung ato rugi ?

Ingin membahagiakan keluarga ... itulah tujuannya.
Setelah tujuan tercapai ... apa yang kramot rasakan ?
Tentu perasaan bahagia, kan ?

Apakah kramot bisa menjabarkan "rasa bahagia" ?

Bahagia = punya cukup materi ? ataukah :
Bahagia = krn anak-istri bahagia ?

Anak-istri bahagia = krn kramot punya cukup materi buat mereka  ? ataukah
Anak-istri bahagia = krn kramot memberi kasih kepada mereka ?

Ada perbedaan mencolok antara yg ungu dgn yg coklat.
Apabila jawaban kramot ada yang di warna ungu (bahagia ada krn materi ada), maka ---imo--- : keberadaan Tuhan tidak perlu di buktikan.

Apabila jawaban kramot ada yang di warna coklat (bahagia ADA krn sesuatu yg tidak ada), maka ---imo--- : itulah bukti bahwa Tuhan yang tidak ada itu ADA... :)

salam.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: odading on June 27, 2012, 03:15:04 PM
saya berikan bottom line :
atheist tidak punya kewajiban kepada Tuhan apalagi manusia untuk membuktikan bahwa Tuhan itu tidak ada. atheist tidak punya kewajiban moral or kewajiban iman untuk menyebarkan ketiadaan Tuhan.
Cara hidup sso, baik yg warna ungu atopun coklat pada post saya sebelumnya ... ---imo--- tanpa disadari telah menunjukan akan sebuah keberadaan yg tidak ada (Tuhan).

Quote
"untukmu agamamu, untukku gak pake agama".
Semua orang sudah mempunyai "agama" nya masing-masing tanpa KitabSuci.

Quote
beda ama nasrani yang punya kewajiban iman untuk menjalankan perintah tuhannya untuk menggembalakan domba dan menjadikan semua bangsa murid-nya.
Apabila sso berada pada warna coklat.... dan melakukannya bukan sekedar thdp sanak keluarga melainkan "berusaha" ke semua orang, maka.... siapapun dia... ---imo--- gak beda2 jauh amat dgn yang beragama.

Beda sedikit :
yang beragama, ada tertulis doktrinnya
yg gak beragama, gak ada tertulis doktrinnya.

:)
salam.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Dulmatin Oye on June 28, 2012, 05:44:28 AM

"tidak percaya Tuhan itu ada" tidak sama dengan "percaya bahwa Tuhan tidak ada"

ketika anda mempercayai sesuatu itu sewajarnya ada bukti or setidaknya ada reason/argumen kenapa anda percaya.

tidak percaya itu cenderung adalah menolak suatu statement kecuali ada bukti or reason/argumen yang bisa membuat statement tersebut bisa dipercaya.

He he he.. (kan saya juga sudah memberitahu anda, bahwa setiap statement itu harus ada reasoning)

Menolak suatu statemen ??... hhnmmnmm... boleh tanya, tidak ?,,,....... ketika anda menolak statement seseorang ,.. anda juga harus mengajukan reasoning...

Sebab ketika anda menolak statement, anda sendiri sedang membuat statement (yang isinya negatif dari statement lawan anda).

Contoh : Ketika anda berkata : "Saya tidak percaya Tuhan itu ada",.. anda pada saat itu sedang membuat statement.
Dan ketika anda buat statemen, anda berkewajiban memberikan reason-nya.

Contoh  lain,... anda berkata :  Bakso di jalan jaksa itu TIDAK ENAK.
Anda wajib menjelaskan kenapa TIDAK ENAK (reasoning).

Ketika anda membuat statement, anda dikatakan telah membuat suatu KLAIM.

Jadi ketika anda menolak theis dengan berkata : SAYA TIDAK PERCAYA Tuhan ITU ADA,.. itu berarti, .. anda sudah membuat suatu KLAIM bahwa Tuhan itu tidak ada.
Dan anda wajib memberikan reasoning mengapa anda sampai berkata demikian.
-----


Ya sudah sekarang begini saja kalau masih bingung , saya akan berkata begini pada anda :

Saya tidak percaya perkataan anda (perkataan anda = "saya tidak percaya Tuhan itu ada" )

Tolong berikan alasannya mengapa anda berkata : SAYA TIDAK PERCAYA Tuhan ITU ADA.

btw: Percaya Tuhan tidak ada =  tidak percaya Tuhan ada.

sama dengan ini :

Percaya UFO tidak ada = tidak percaya UFO ada.

Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Dulmatin Oye on June 28, 2012, 06:03:25 AM

simple, kalau saya berkoar-koar tentang ufo tidak ada, saya akan bilang :
"saya tidak percaya bahwa ufo ada karena tidak ada bukti yang nyata dan argumen pendukung yang jelas yang membuat saya percaya bahwa ufo itu ada".


Hmm,.. berarti anda ini tipe orang yang PERCAYA jika ADA BUKTI.
BUKTI yang bagaimana yang anda inginkan, bro ?
Sebab, Yang namanya BUKTI itu relatif.
APakah anda harus melihat dengan mata kepala sendiri tentang bukti itu,.. atau  bagaimana ?





Mau tanya nih:

Ketika Anda berkata " SAYA TIDAK PERCAYA bahwa UFO tidak ada",... apakah itu berarti anda benar-benar (100%) tidak percaya,.. atau cuma 50% tidak percaya...?

Sebab beda antara TIDAK PERCAYA,. dengan BELUM PERCAYA...

Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: gelas bening on July 02, 2012, 10:49:27 AM
Hmm,.. berarti anda ini tipe orang yang PERCAYA jika ADA BUKTI.
BUKTI yang bagaimana yang anda inginkan, bro ?
Sebab, Yang namanya BUKTI itu relatif.
APakah anda harus melihat dengan mata kepala sendiri tentang bukti itu,.. atau  bagaimana ?

Mau tanya nih:

Ketika Anda berkata " SAYA TIDAK PERCAYA bahwa UFO tidak ada",... apakah itu berarti anda benar-benar (100%) tidak percaya,.. atau cuma 50% tidak percaya...?

Sebab beda antara TIDAK PERCAYA,. dengan BELUM PERCAYA...

di gereja ane gan sudah beribu2 mujizat terjadi.. apa ente mau percaya ?
 
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: pinoq on July 12, 2012, 02:43:53 AM
Halo, apa kabar?

Karena judul thread ini "Tanya ke atheis", saya mau tanya ke atheis:

1. Atheis itu apa sih?
Tidak percaya Tuhan, atau
Tidak percaya Tuhan itu ada, atau
Tidak percaya sama orang yang bilang Tuhan itu ada, atau
Tidak tahu Tuhan itu ada atau nggak, atau
Tidak peduli Tuhan itu ada atau nggak.

2. Kalau menjadi atheis berarti tidak percaya Tuhan itu ada, bagaimana caranya agar orang bisa tidak mempercayai keberadaan sesuatu yang bisa ia sebutkan/pikirkan?


3. Bagaimana cara menjadi atheis yang baik dan benar? (maksud saya, supaya bisa benar-benar jadi atheis)

4. Seorang atheis boleh men-Tuhan-kan sesuatu nggak? (seperti misalnya uang, diri sendiri, kebahagiaan, keluarga, cinta, anak, hewan peliharaan, dsb)



 
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: John Paul III on July 15, 2012, 04:31:32 AM
Halo, apa kabar?

Karena judul thread ini "Tanya ke atheis", saya mau tanya ke atheis:

1. Atheis itu apa sih?
Tidak percaya Tuhan, atau
Tidak percaya Tuhan itu ada, atau
Tidak percaya sama orang yang bilang Tuhan itu ada, atau
Tidak tahu Tuhan itu ada atau nggak, atau
Tidak peduli Tuhan itu ada atau nggak.

2. Kalau menjadi atheis berarti tidak percaya Tuhan itu ada, bagaimana caranya agar orang bisa tidak mempercayai keberadaan sesuatu yang bisa ia sebutkan/pikirkan?


3. Bagaimana cara menjadi atheis yang baik dan benar? (maksud saya, supaya bisa benar-benar jadi atheis)

4. Seorang atheis boleh men-Tuhan-kan sesuatu nggak? (seperti misalnya uang, diri sendiri, kebahagiaan, keluarga, cinta, anak, hewan peliharaan, dsb)
 

Ketika seorang atheis berbicara tentang Tuhan,.. tanpa sadar, dia sudah MENDESKRIPSIKAN Tuhan,.. yang artinya,.. dia sendiri tanpa sadar mengakui adanya Tuhan.

Coba lihat jika ada ateis yg bilang begini : "Tuhan itu tidak ada,.. ini buktinya : Tuhan, bunuh saya dalam waktu 2 detik,.. satu..dua... tuhhhhh... kan saya masih hidup,... ternyata Tuhan itu tidak ada"

ateis di atas sudah mendeskripsikan TUHANnya sendiri yaitu Tuhan yang tidak menjawab tantangannya.
Yang berarti Tuhan itu ada.
ha ha
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: John Paul III on July 15, 2012, 04:32:51 AM
Saya kenal beberapa... ada yang mau beneran ngobrol sama Atheis?

ada,.. saya coba-coba memahami pemikiran kaum atheis.. jadi kalau sis ada teman, silahkan bawa kemari (itung-itung belajar,.. daripada menghadapi orang seperti apel dkk)
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Iceng on July 22, 2012, 10:07:16 PM
ada,.. saya coba-coba memahami pemikiran kaum atheis.. jadi kalau sis ada teman, silahkan bawa kemari (itung-itung belajar,.. daripada menghadapi orang seperti apel dkk)
tetapi temen maria yang atheis, harus ditanya dulu, kalau jalan jam 12 malam, ditengah kuburan berani nggak?? atau paling tidak , bulu kuduknya merinding ngga??? ...

jangan-jangan temen-temenya ngga percaya Tuhan Ada, tetapi sama setan takut... he he :)
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: John Paul III on July 26, 2012, 08:46:32 AM
tetapi temen maria yang atheis, harus ditanya dulu, kalau jalan jam 12 malam, ditengah kuburan berani nggak?? atau paling tidak , bulu kuduknya merinding ngga??? ...

jangan-jangan temen-temenya ngga percaya Tuhan Ada, tetapi sama setan takut... he he :)

ha ha ha ha atheis gadungan dong ya ?
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: WorldPeace8281 on August 02, 2012, 05:39:10 PM
kl misalnya Atheis bertanya atw ingin menjawab soal gugatan Atheis mungkin artikel2 disini bisa membantu :nod: : http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Mengenai%20Atheisme
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: John Paul III on August 10, 2012, 10:49:39 AM
kl misalnya Atheis bertanya atw ingin menjawab soal gugatan Atheis mungkin artikel2 disini bisa membantu :nod: : http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Mengenai%20Atheisme

Wow..tulisannya bagus-bagus....
 anda ini sepertinya seorang budha yaaa....?



Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: WorldPeace8281 on August 10, 2012, 05:51:15 PM
Wow..tulisannya bagus-bagus....
 anda ini sepertinya seorang budha yaaa....?

ah, bung John Paul III bisa aja :bshy:
gak liat tuh kl disana jg ngebahas soal Kristen:
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Alkitab
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Ajaran
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Berita
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Husada on August 13, 2012, 03:59:56 PM
Wow..tulisannya bagus-bagus....
 anda ini sepertinya seorang budha yaaa....?
Posting JP III ini menginspirasi saya untuk mencoba menebak anutan WP.

Menurut dugaan saya, WP ini seorang Muslim. Mengapa saya tebak begitu? Karena di Indonesia dominan beragama Islam.

Kolom denominasinya ditulis Yesusnisme, dan juga avatar-nya merpati dengan ranting daun, adalah sekedar untuk menambah keberterimaan oleh forum ini, karena forum ini adalah forum Kristen. Padahal, melamar menjadi partisipan forum ini akan diterima dari kalangan mana saja, tidak perlu harus menampilkan diri bukan sebagaimana adanya.

Menurut dugaan saya, WP ini berkeinginan mempersatukan seluruh agama monoteisme, maka dia memilih nama WP.

Itu dugaanku.

Damai, damai, damai.
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: WorldPeace8281 on August 13, 2012, 04:43:40 PM
Posting JP III ini menginspirasi saya untuk mencoba menebak anutan WP.

Menurut dugaan saya, WP ini seorang Muslim. Mengapa saya tebak begitu? Karena di Indonesia dominan beragama Islam.

Kolom denominasinya ditulis Yesusnisme, dan juga avatar-nya merpati dengan ranting daun, adalah sekedar untuk menambah keberterimaan oleh forum ini, karena forum ini adalah forum Kristen. Padahal, melamar menjadi partisipan forum ini akan diterima dari kalangan mana saja, tidak perlu harus menampilkan diri bukan sebagaimana adanya.

Menurut dugaan saya, WP ini berkeinginan mempersatukan seluruh agama monoteisme, maka dia memilih nama WP.

Itu dugaanku.

Damai, damai, damai.

enak aja, nyimpulin seenaknya. emangnya Anda tinggal dimana ? Apakah jika Anda tinggal di Indonesia juga maka layak dianggap Muslim ? :takethat:

kan tidak :scold:

liat aja nih di blog saya, bahasan Muslimnya malah gak ada, malah banyakan ngebahas soal Kristen:
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Alkitab
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Ajaran
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Berita

atw kl gak percaya lagi liat aja post2 yg saya buat maka akan terlihat kl saya ini Kristen
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: bruce on August 13, 2012, 04:57:31 PM
enak aja, nyimpulin seenaknya. emangnya Anda tinggal dimana ? Apakah jika Anda tinggal di Indonesia juga maka layak dianggap Muslim ? :takethat:

kan tidak :scold:

liat aja nih di blog saya, bahasan Muslimnya malah gak ada, malah banyakan ngebahas soal Kristen:
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Alkitab
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Ajaran
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Berita

atw kl gak percaya lagi liat aja post2 yg saya buat maka akan terlihat kl saya ini Kristen

Wa ha ha ha ha ha ha

 :giggle: :lol: :scold:
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Husada on August 13, 2012, 05:19:09 PM
enak aja, nyimpulin seenaknya. emangnya Anda tinggal dimana ? Apakah jika Anda tinggal di Indonesia juga maka layak dianggap Muslim ? :takethat:

kan tidak :scold:

liat aja nih di blog saya, bahasan Muslimnya malah gak ada, malah banyakan ngebahas soal Kristen:
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Alkitab
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Ajaran
- http://worldpeace8281.blogspot.com/search/label/Answering%20Christology%20-%20Berita

atw kl gak percaya lagi liat aja post2 yg saya buat maka akan terlihat kl saya ini Kristen
Hihhihhiii tersundut urat marahnya, sampai pakai pentungan njedotin pala ampe jendol-jendol. Sudah, kalau dugaan saya salah, ya dikasi tahu dong. Ndak perlu pake pentungan. Hihhihhiii

Teruss, WP itu Hindu ato Budha yang sangat hormat pada Jesus Kristus? Tadinya saya pikir WP itu Muslim. Tapi kalo melihat blog yang ditunjukkan, kemungkinan Budha. Sedikit beda dengan siapa itu, Khrish Anand kah? Itukah namanya yang motivator tersandung kasus sperma di tissu itu? Khrish Anand itu kayaknya mencoba mengadon ajaran-ajaran besar seperti Gandhi, Shidharta, Jesus Kristus, Muhammad, saya duga dia ingin menyatukan seluruh agama yang ada, sayang tersandung kasus sperma di tissu.

Sementara WP, menurut pengamatan sekilas dari saya, ingin mengadon ajaran Budha, Hindu, dan Kristen, minus Islam. Betapa tersulutnya senar emosi WP ketika saya duga sebagai seorang Muslim. Emang ada apa sih? Pengalaman pahit apa yang WP rasakan terkait dengan Muslim?

Ah, sudahlah. Abaikan saja.

Jika kembali ke judul trit, WP itu mewakili mana? yang Atheis ato yang Theis?
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: WorldPeace8281 on August 13, 2012, 05:32:27 PM
Hihhihhiii tersundut urat marahnya, sampai pakai pentungan njedotin pala ampe jendol-jendol. Sudah, kalau dugaan saya salah, ya dikasi tahu dong. Ndak perlu pake pentungan. Hihhihhiii

Teruss, WP itu Hindu ato Budha yang sangat hormat pada Jesus Kristus? Tadinya saya pikir WP itu Muslim. Tapi kalo melihat blog yang ditunjukkan, kemungkinan Budha. Sedikit beda dengan siapa itu, Khrish Anand kah? Itukah namanya yang motivator tersandung kasus sperma di tissu itu? Khrish Anand itu kayaknya mencoba mengadon ajaran-ajaran besar seperti Gandhi, Shidharta, Jesus Kristus, Muhammad, saya duga dia ingin menyatukan seluruh agama yang ada, sayang tersandung kasus sperma di tissu.

Sementara WP, menurut pengamatan sekilas dari saya, ingin mengadon ajaran Budha, Hindu, dan Kristen, minus Islam. Betapa tersulutnya senar emosi WP ketika saya duga sebagai seorang Muslim. Emang ada apa sih? Pengalaman pahit apa yang WP rasakan terkait dengan Muslim?

Ah, sudahlah. Abaikan saja.

Jika kembali ke judul trit, WP itu mewakili mana? yang Atheis ato yang Theis?

gak ada apa2 kok bro, saya ini cuma tidak ingin ada org salah kaprah saja. lagipula bukannya Anda sering ngeliat postingan saya yg selalu keliatan kl saya Kristen. tp kok Anda tetap ada rasa bertanya ya ?

saya ini sebenernya Kristen kok, seperti yg saya katakan tadi: kl gak percaya lagi liat aja post2 yg saya buat maka akan terlihat kl saya ini Kristen

dan tentunya saya mewakili Theis disini karena saya buktinya menunjukan halaman utk renungan Atheis

mengenai blognya saya ini bukan mau mengadon atw apa kok
buktinya bahasannya semuanya dipisahkan meskipun dalam 1 artikel
saya hanya berjiwa pluralis aja, sama kayak Gus Dur gitu lah
saya pun cuman tertarik dengan ajaran2 agama lain saja

dan itupun tidak hanya blog saya juga lho bro. ada beberapa blog lain yg jg demikian. contohnya sih ini: http://dongengbudaya.wordpress.com/

dan itupun bukannya pingin ngadon atw apa

itu aja sekedar info dari saya
Title: Re: Tanya ke atheis
Post by: Husada on September 14, 2012, 12:43:03 PM
gak ada apa2 kok bro, saya ini cuma tidak ingin ada org salah kaprah saja. lagipula bukannya Anda sering ngeliat postingan saya yg selalu keliatan kl saya Kristen. tp kok Anda tetap ada rasa bertanya ya ?

saya ini sebenernya Kristen kok, seperti yg saya katakan tadi: kl gak percaya lagi liat aja post2 yg saya buat maka akan terlihat kl saya ini Kristen

dan tentunya saya mewakili Theis disini karena saya buktinya menunjukan halaman utk renungan Atheis

mengenai blognya saya ini bukan mau mengadon atw apa kok
buktinya bahasannya semuanya dipisahkan meskipun dalam 1 artikel
saya hanya berjiwa pluralis aja, sama kayak Gus Dur gitu lah
saya pun cuman tertarik dengan ajaran2 agama lain saja

dan itupun tidak hanya blog saya juga lho bro. ada beberapa blog lain yg jg demikian. contohnya sih ini: http://dongengbudaya.wordpress.com/

dan itupun bukannya pingin ngadon atw apa

itu aja sekedar info dari saya
Okkeh. Bungkusz. :deal: :console: