Forim Iman Kristen
Diskusi Tanya Jawab => Diskusi Kristen => Topic started by: gelas bening on June 21, 2012, 02:59:48 PM
-
ane ngeliat sebentar lagi negara2 teluk bakal perang, dan israel pasti menang karena bangsa itu umat pilihan Allah..
palestina akan kalah karena tidak ada bantuan dari Allah..
mari kita berdoa utk israel..
-
ane ngeliat sebentar lagi negara2 teluk bakal perang, dan israel pasti menang karena bangsa itu umat pilihan Allah..
palestina akan kalah karena tidak ada bantuan dari Allah..
mari kita berdoa utk israel..
Tidak, bro. Israel adalah sumber masalah.
Dan Israel bukanlah Kristen.
Bangsa Israel 'merasa sebagai umat pilihan Allah' itu menurut Israel.
Saya tidak akan mau berdoa untuk kemenangan Israel, kalau berdoa agar Isarel selalu damai dan bahkan berdamai dengan Palestina, saya mau.
Syalom
-
Tidak, bro. Israel adalah sumber masalah.
Dan Israel bukanlah Kristen.
Bangsa Israel 'merasa sebagai umat pilihan Allah' itu menurut Israel.
Saya tidak akan mau berdoa untuk kemenangan Israel, kalau berdoa agar Isarel selalu damai dan bahkan berdamai dengan Palestina, saya mau.
Syalom
Saya sepenuhnya sependapat bahwa bangsa Israel adalah bangsa yang sombong/arogan. Banyak cerita-cerita yang saya dengar bagaimana mereka sebenarnya memandang hina dan melecehkan orang Kristen.
Tetapi banyak orang Kristen memakai ayat dibawah ini sebagai dasar untuk mendukung Israel, karena percaya bahwa yang dimaksud dengan "engkau" di bawah ini adalah bangsa Israel.
(Kej 12:3) Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat."
Bagaimana pendapat anda bro?
-
(Kej 12:3) Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat."
Bagaimana pendapat anda bro?
Menurut saya... ,
tidak mungkin ada orang2 yang bisa memberkati suatu bangsa.... jadi pengertian kata "memberkati engkau" disitu lebih cocok utk dimengertikan sebagai "pendukung" >< "mengutuk engkau" sebagai "lawan/penentang".
Siapa yg sedang mendukung Israel sekarang ?
Tidakkah si pendukung tsb sekarang "keliatannya" (dari sudut pandang dunia) ter "berkati" ? (baca : makmur, power, jaya).
Siapa yg sedang menentang Israel sekarang ?
Tidakkah si penentang tsb sekarang "keliatannya" (dari sudut pandang dunia) ter "kutuk" ?
Ayat tersebut mengandung Sebab-Akibat dan sepertinya sebuah nubuat yang sedang tergenapi di masa saat ini ?
Sementara ... masih ada juga kan kelompok yg BUKAN baik sbg pendukung maupun penentang ? :)
salam.
-
Menurut saya... ,
Siapa yg sedang mendukung Israel sekarang ?
Tidakkah si pendukung tsb sekarang "keliatannya" (dari sudut pandang dunia) ter "berkati" ? (baca : makmur, power, jaya).
Siapa yg sedang menentang Israel sekarang ?
Tidakkah si penentang tsb sekarang "keliatannya" (dari sudut pandang dunia) ter "kutuk" ?
salam.
@oda
Justru itulah yang sering dijadikan sebagai "bukti" bagi orang2 Kristen yaitu bahwa negara2 yang mendukung Israel, yang kebanyakan negara-negara Kristen, kelihatannya lebih maju dan makmur.
Sebaliknya, negara2 yang memusuhi Israel kebanyakan negaranya ancur2an, dan paling seneng biasanya nunjuk Indonesia, "nih...negara yang gak maju-maju, berantakan gak karuan...karena selalu memusuhi dan mengutuk Israel..." Begitulah.. :grin2:
Saya pribadi memilih untuk tidak mendukung, tetapi juga tidak mengutuk. :afro2:
Salam
-
Saya sepenuhnya sependapat bahwa bangsa Israel adalah bangsa yang sombong/arogan. Banyak cerita-cerita yang saya dengar bagaimana mereka sebenarnya memandang hina dan melecehkan orang Kristen.
Tetapi banyak orang Kristen memakai ayat dibawah ini sebagai dasar untuk mendukung Israel, karena percaya bahwa yang dimaksud dengan "engkau" di bawah ini adalah bangsa Israel.
(Kej 12:3) Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat."
Bagaimana pendapat anda bro?
Memang sesungguhnya agak aneh juga jika ada orang Kristen yang mengidentikan dirinya dengan bangsa Israel. Merasa diri harus membela rekan 'sebangsa'. Entah dari mana perasaan sebangsa dengan Israel itu. Agama jelas berbeda, ras jelas berbeda. Kebetulan saja bahwa banyak nabi nabi yang kita baca adalah berbangsa Israel.
Kesadaran bawah sadar seperti itu jujur saja juga sering saya rasakan, kalau terjadi pertempuran antara Israel dan Arab, saya secara hati lebih membela Isarel. Tetapi sebatas itu saja, saya sangat sadar bahwa jauh di dalam hati bangsa Israel mereka masih membenci Kristen. Dan kalau mereka pada posisi seperti umat Kristen sekarang ini, maka kita sudah dilibas habis oleh Yahudi.
He he he.
-
@oda
Justru itulah yang sering dijadikan sebagai "bukti" bagi orang2 Kristen yaitu bahwa negara2 yang mendukung Israel, yang kebanyakan negara-negara Kristen, kelihatannya lebih maju dan makmur.
Lah... tapi kok kenapa para yg merah tsb tidak menyadari bahwa mereka sedang TIDAK BERADA di negara yg sedang "memberkati" Israel ?
Dimana justru para merah yg berada di negara bersangkutan (yg memberkati Israel)... BELON TENTU berpendapat seperti itu. Pola pikir mereka kan lebih cenderung ke : politik is politik, negara is negara, agama is agama ---> tidak ada mixing.
Sebaliknya, negara2 yang memusuhi Israel kebanyakan negaranya ancur2an, dan paling seneng biasanya nunjuk Indonesia, "nih...negara yang gak maju-maju, berantakan gak karuan...karena selalu memusuhi dan mengutuk Israel..." Begitulah.. :grin2:
Apakah ada Kristen yang tinggal di Indo atopun tinggal di negara yg "mengutuk Israel" berpendapat demikian ? Entahlah......, tapi kalo menurut saya sih... kalo sso berpendapat demikian ... maka artinya dia sendiri sedang berpendapat bhw dia (Kristen) sedang tinggal di negara yang dikutuk Allah... :laughing11:.... ironis kan ? :)
Saya pribadi memilih untuk tidak mendukung, tetapi juga tidak mengutuk. :afro2:
oleh karena itulah pada post sebelumnya saya berpendapat : "masih ada kaaan... orang2 yang biru..." ... :)
salam.
-
ane ngeliat sebentar lagi negara2 teluk bakal perang, dan israel pasti menang karena bangsa itu umat pilihan Allah..
palestina akan kalah karena tidak ada bantuan dari Allah..
mari kita berdoa utk israel..
Kalau memang dalam tangan Israel umat Kristen di Yerusalem (semua aliran) bisa lebih aman dan kondusif, saya support-support saja. Karena sedamai apapun negara dengan mayoritas Islam pasti ada ketegangan tersendiri dengan yang namanya umat Kristen.
Anyway secara kekuatan juga Israel itu sebenernya menang lawan Palestina, tetapi hanya terikat oleh masalah politik, paling takut dicap sebagai negara penjahat perang.
-
Tidak, bro. Israel adalah sumber masalah.
Dan Israel bukanlah Kristen.
Bangsa Israel 'merasa sebagai umat pilihan Allah' itu menurut Israel.
Saya tidak akan mau berdoa untuk kemenangan Israel, kalau berdoa agar Isarel selalu damai dan bahkan berdamai dengan Palestina, saya mau.
Syalom
ane tau gan israel bukan kristen tapi lu lupa kalo israel itu umat pilihan gan..
menurut ane israel masih diberkati smpai sekarang gan, sama seperti umat kristen..
-
Saya sepenuhnya sependapat bahwa bangsa Israel adalah bangsa yang sombong/arogan. Banyak cerita-cerita yang saya dengar bagaimana mereka sebenarnya memandang hina dan melecehkan orang Kristen.
Tetapi banyak orang Kristen memakai ayat dibawah ini sebagai dasar untuk mendukung Israel, karena percaya bahwa yang dimaksud dengan "engkau" di bawah ini adalah bangsa Israel.
(Kej 12:3) Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat."
Bagaimana pendapat anda bro?
Kejadian 12 : 3 itu kan percakapan antara Tuhan dengan abraham. logically speaking, "engkau" disini adalah abraham secara individu.
-
ane tau gan israel bukan kristen tapi lu lupa kalo israel itu umat pilihan gan..
menurut ane israel masih diberkati smpai sekarang gan, sama seperti umat kristen..
Yang ngomong gitu kan orang Israel, bro.
Oya, ada baiknya hindari sebutan lu, elu, gua, kau, karena bermakna 'kasar' dan tidak 'sopan'
Syalom
-
Yang ngomong gitu kan orang Israel, bro.
Oya, ada baiknya hindari sebutan lu, elu, gua, kau, karena bermakna 'kasar' dan tidak 'sopan'
Syalom
gan,
lu, gw kan bahasa jakarta gan..
gpp kali gan.. cinta jakarta gan.. :)))
gpp dilanjut aja.. :hello2: :hello2:
-
gan,
lu, gw kan bahasa jakarta gan..
gpp kali gan.. cinta jakarta gan.. :)))
gpp dilanjut aja.. :hello2: :hello2:
======================================================
Peringatan :
Dilarang menggunakan sebutan elu, gua, lu, ane, kau, dengan tujuan apapun.
Pelanggaran akan berakibat posting anda di delete tanpa pemberitahuan.
Moderator.
======================================================
-
======================================================
Peringatan :
Dilarang menggunakan sebutan elu, gua, lu, ane, kau, dengan tujuan apapun.
Pelanggaran akan berakibat posting anda di delete tanpa pemberitahuan.
Moderator.
======================================================
siap laksanakan gan.. :icon_salut:
-
siap laksanakan gan.. :icon_salut:
Terima kasih kalau dimengerti bro.
Silahkan lanjut, peringatan itu bertujuan agar kita selalu bisa diskusi secara baik, tidak menjadi semakin kasar.
Syalom
-
Damai sejahtera Tuhan Jesus Kristus menyertai FIKers sekarang sampai selamanya.
Membaca judul trit di atas, pikiran saya tergiring ke Mat 19:30 Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu. Ayat tersebut berada pada perikop Upah mengikut Yesus. Ayat tersebut adalah penutup perikop. Perikop tersebut diawali oleh ayat yang mengisahkan pertanyaan Petrus kepada Jesus, "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau; jadi apakah yang akan kami peroleh?". Untuk menjawab pertanyaan Petrus itu, yang saya duga sama dengan pertanyaan murid-murid Jesus lainnya, pada ayat 29, Jesus bilang, "Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal."
Dengan memasukkan frasa umat pilihan di mesin pencari di http://www.jesoes.com/index.php, ternyata yang ditampilkan ada 4 ayat, 2 dari Mazmur, dan 2 dari Yesaya. Dan seluruh pembaca Alkitab tahu bahwa yang dimaksud dengan umat pilihan pada PL adalah Yahudi. Sementara, pada PB, tidak ada ayat yang berisikan frasa umat pilihan.
Pertanyaan saya, apakah orang yang terdahulu pada Mat 19:30 itu dapat diartikan sebagai orang Yahudi, dan yang dimaksud dengan yang terakhir adalah orang Kristen? Dikaitkan dengan judul trit, memang orang Yahudi adalah umat pilihan terdahulu. Tetapi Yahudi juga yang menyalibkan Jesus Kristus. Dan pengikut Kristus dinamai orang Kristen, merasa sebagai orang pilihan. Orang Kristen, yang benar-benar sebagai orang Kristen akan menuruti perintah Jesus Kristus. Sebab, bila ada orang Kristen yang tidak menuruti perintah Jesus Kristus, menjadi janggal, ya?
Jika demikian, yaitu, jika orang Yahudi adalah umat pilihan, mengingat Jesus Kristus datang di dunia bukan hanya untuk orang Yahudi, maka Yahudi akan menjadi yang terakhir. Mengingat Mat 19:30, ternyata orang-orang yang mengutamakan Jesus Kristus, yaitu orang Kristen sejati, akan diberi hak menghakimi 12 suku Israel. DIkaitkan dengan judul trit, apakah bisa disimpulkan bahwa Yahudi dipilih untuk dihakimi oleh Kristen? Keduanya sama-sama dipilih. Yang satu dipilih untuk dihakimi, yang lain dipilih untuk menghakimi.
Jika demikian, akan terjadi conflict of interest, yaitu pada Kristen yang berdarah Yahudi. Dia akan menghakimi saudara sedarahnya, apakah yang begitu mungkin berlaku adil? Menurut saya, mungkin. Sebab, murid-murid Jesus yang nota bene berdarah Yahudi, sudah meninggalkan semuanya untuk mengikut Jesus.
Weisss... apakah partisipan forum ini diharapkan harus berbuat sperti para murid perdana Jesus Kristus? Hahhahhaaa... agak ribet jadinya.
Damai, damai, damai.
-
Kalau memang dalam tangan Israel umat Kristen di Yerusalem (semua aliran) bisa lebih aman dan kondusif, saya support-support saja. Karena sedamai apapun negara dengan mayoritas Islam pasti ada ketegangan tersendiri dengan yang namanya umat Kristen.
sis pernah denger istilah 'israel baru' ? bgmana menurut sis ?
Anyway secara kekuatan juga Israel itu sebenernya menang lawan Palestina, tetapi hanya terikat oleh masalah politik, paling takut dicap sebagai negara penjahat perang.
blm tentu sis, palestina di bekking sama kekuatan liga arab..
-
blm tentu sis, palestina di bekking sama kekuatan liga arab..
Kekuatan negara negara Arab sejatinya hanya di atas kertas sja, bro. Mereka macan ompong. Dari perang 6 hari tahun 1967 saja, terlihat, dalam waktu begitu singkat, wilayah Mesir Syria dan Yordania diakuisisi oleh Israel. Begitu juga persenjataan mereka saat ini, terlebih lagi setelah Irak dan Libya digempur sekutu, mereka nyaris ompong. Memang hanya karena 'sungkan' dengan masyarakat dunia (bisa berakibat PD III) maka Israel tidak merebut negara negara Arab.
Syalom
-
Kekuatan negara negara Arab sejatinya hanya di atas kertas sja, bro. Mereka macan ompong. Dari perang 6 hari tahun 1967 saja, terlihat, dalam waktu begitu singkat, wilayah Mesir Syria dan Yordania diakuisisi oleh Israel. Begitu juga persenjataan mereka saat ini, terlebih lagi setelah Irak dan Libya digempur sekutu, mereka nyaris ompong. Memang hanya karena 'sungkan' dengan masyarakat dunia (bisa berakibat PD III) maka Israel tidak merebut negara negara Arab.
Syalom
bener gan, macan ompong.. :)))
jadi ente setuju sama israel bangsa pilihan juga gan ?
-
bener gan, macan ompong.. :)))
jadi ente setuju sama israel bangsa pilihan juga gan ?
Pilihan apanya? Saya tidak pernah menganggap Israel lebih baik dari bangsa lain. Saya bukan bangsa Israel koq.
-
Damai sejahtera Tuhan Jesus Kristus menyertai FIKers.
@Gelas Bening, saya ingin mencari tahu mengenai, apa sih latar pikir GB memulai trit ini? Ou, ya. Saya ingin mengklarifikasi karena antara judul trit Israel dan Kristen Umat Pilihan dengan acuan awal seperti berikut:ane ngeliat sebentar lagi negara2 teluk bakal perang, dan israel pasti menang karena bangsa itu umat pilihan Allah..
palestina akan kalah karena tidak ada bantuan dari Allah..
mari kita berdoa utk israel..
menurut pemahaman saya, agak kurang nyambung. Tadinya, kurang begitu saya perhatikan. Tapi, di hari Minggu ini, setelah baca-baca ulang, entah kenapa, saya ingin mengklarifikasi. Agar saya (dan mungkin partisipan lain) tidak menduga-duga mengenai latar pikir pengangkatan trit ini, betapa baiknya jika GB mem-posting latar pikir GB melandasi trit ini.
Tentang kekurangnyambungan yang saya rasakan, begini:
Judul trit, menurut pemahaman saya, mengutamakan Israel dan Kristen. Dengan membaca judul, benak saya menduga bahwa yang ingin dikemukakan adalah mengapa Israel dan Kristen menjadi umat pilihan. Ternyata, pada posting acuan ditutup dengan mari kita berdoa utk israel. Hal tersebut bagi saya membawa pemahaman, seolah-olah GB ingin mengajak partisipan untuk memahami bahwa Kristen dipilih untuk mendoakan Israel. Keduanya sama dipilih, Israel dipilih untuk didoakan, dan Kristen dipilih untuk mendoakan. Apakah begitu?
Padahal, 'benang merah' yang dapat ditarik dari rangkaian posting-an yang ada, Israel dipilih untuk dihakimi, dan Kristen dipilih untuk ikut menghakimi Israel. 'Benang merah' tersebut terdukung oleh ayat-ayat Alkitab. Nah, menjadi agak janggal to?
Jadi, bila berkenan, betapa baiknya apabila GB menguraikan latar pikir GB mengetengahkan trit ini.
Salam damai.
-
ane tau gan israel bukan kristen tapi lu lupa kalo israel itu umat pilihan gan..
menurut ane israel masih diberkati smpai sekarang gan, sama seperti umat kristen..
Jangan lupa juga dulu....
Sebenernya Yesus kan mau "melebarkan sayap" Judaism ke luar dari suku-suku ibrani,
Tapi kan ditentang oleh mainstream-nya kan?
Jadi aja kan, Beliau me-"reformasi" ajaran Judaism, yang kemudian dikenal dengan Christianism
Eh, dibunuh pula, karena dianggap "menyimpang" dari Ke-Murni-an ajaran Judaism kan?
Dan ternyata sodara-sodara....
1500 tahun kemudian... History repeated itself...
Cuman bedanya.. gak sampai ke-salib atau kebunuh Tokoh utama-nya..
Jadi harusnya gimana? kita pro bangsa israel apa gak ya?
- Bhw 2000 th lalu mereka membunuh salah satu suku bangsa-nya sendiri?
- Atau bahwa hari ini mereka bertindak agresif secara politik (dgn justifikasi macem2 dah)?
- ATAU..... GAK ADA HUBUNGAN-nya Negara Republik Israel ini (yang sudah tidak murni lho.. kecampuran orang Eropa, orang Latin, orang Afrika, orang Arab, orang Cina, India, dlll... coba lihat Jewish diaspora yang pulang kampung, dari berbagai benua, lihat juga tampang-tampang Warga Negara Israel itu) dgn Cerita-cerita di Alkitab yang penuh simbolisasi & gaya bahasa eufemisme dan konotatif itu..
hehe...
eh... Btw..... Bangsa Israel yang umat piihan itu YG MURNI secara GENETIK atau termasuk yang BLASTERAN juga ya, spt yang hari ini ada di Republik Rakyat Israel itu?
Monggo...
-
Yang dimaksud Allah Umat pilihan adalah dalam arti rohani, walau memang padamulanya UmatNya ini memang dr bgs Isrl jasmaniah ( ini tdk bisa dipungkiri), dr FirmanNya yg mengatakan yang terdahulu akan menjadi yang terakhir dan yang terakhir akan menjadi terdahulu menunjukkan bhw domba sesat milikNya yang terakhir kembali ke pangkuanNya adalah dr bgs Isrl secara jasmaniah, ini berarti bahwa bgs ini akan tetap ada sampai hari2 terakhir bumi sebelum dimusnahkan.
Kalaupun dlm perjalanan dunia ini terjadi perang di Isrl, shg negara ini menjadi hancur dlm konstelasi politik, ini tdk menganulir ketetapanNya , pastilah ada etnis Isrl yang tetap survive sbg domba sesat terakhir yang dijanjikanNya.Gby
-
Saya sepenuhnya sependapat bahwa bangsa Israel adalah bangsa yang sombong/arogan. Banyak cerita-cerita yang saya dengar bagaimana mereka sebenarnya memandang hina dan melecehkan orang Kristen.
Tetapi banyak orang Kristen memakai ayat dibawah ini sebagai dasar untuk mendukung Israel, karena percaya bahwa yang dimaksud dengan "engkau" di bawah ini adalah bangsa Israel.
Semua ini gara gara para pemungut perpuluhan yang mengatakan bahwa mereka ===> hamba Tuhan adalah LEWI rohani dan umat adalah israel Rohani , sehingga kaum israel diluar lewi wajib memberikan perpuluhan pada kaum lewi
dan tanpa terasa kotbah itu jadi menyebabkan timbulnya rasa nasionalisme israel, merasa di aku sebagai bangsa pilihan Tuhan
Tuhan Yesus memberkati
Han