Siapa yang kafir sebenarnya?

[Shakespeare]

KAFIR AMBON SUJUD KETAKUTAN MINTA MAAF
Nadia Syaadah

TANGERANG-Selasa pagi, 12 Maret 2013. Kaum Muslimin yang di wadahi oleh FAKSI (Forum Aktifis Syariat Islam) sebuah sinergitas para pejuang syariat Islam, penegak Khilafah, mengadakan konsolidasi untuk mengepung LP tanggerang sebagai bagian dari solidaritas pembelaan terhadap saudara-saudara Mujahidin yang telah didzolimi di LP Salemba, dimana diketauhi sebelumnya bahwa akhuna Jamal hafidzahullah telah dikeroyok dan ditusuk oleh para preman Kafir Ambon.

Kemarin, Senin (11/03/2013) menurut pihak LP Salemba, preman kafir tersebut telah diamankan di LP Tanggerang, sehingga pada hari ini FAKSI bersama elemen-elemen umat Islam lainnya sepakat untuk mendatangi LP Tanggerang, untuk mengadakan Qishosh terhadap preman kafir Ambon.

Pagi ini, Selasa, 12 Maret, Ustadz Bachrumsyah, dari FAKSI menjadi Amir (pimpinan) safar bagi kaum Muslimin yang akan bergabung dengan kaum Muslimin lainnya yang juga akan bertolak ke LP tanggerang. Allahu Akbar!

Sebelum berangkat, Ustadz Bachrumsyah mengadakan pengarahan kepada para peserta, berupa nasehat-nasehat dari para Asatidz untuk menyemangati kaum Muslimin yang akan bertolak ke LP Tangerang agar tetap Istiqamah.

Dengan mengendarai beberapa motor dan mobil, plus atribut bendera daulah Islam, kaum Muslimin berkonvoi menuju LP Tanggerang. Setibanya di sana rombongan kaum Muslimin dari sekitar Tangsel telah disambut oleh ikhwan dari Bekasi, Petukangan dan daerah lain di sekitar JABODETABEK untuk mengepung LP Tengerang.

Setelah berbaris dengan rapi para ustadz memberikan pengarahan, diputuskan bahwa kaum Muslimin berada di bawah satu komando, dengan amir (pimpinan) Ustadz Bachrumsyah dari FAKSI. Kemudian kaum Muslimin langsung merangsek ke depan pintu gerbang LP untuk kemudian berbaris rapi kembali untuk berorasi menuntut qishos kafir Ambon yang telah menumpahkan darah kaum Muslimin.

Kaum Muslimin sempat marah dan mendobrak pintu karena tidak diizinkan masuk, setelah didesak akhirnya pihak LP memperbolehkan perwakilan dari FAKSI untuk bertemu dengan para kafir Ambon tersebut, yakni ; Ustadz Abu Shofi dan Ustadz M Fachry sebagai juru bicara dan beberapa ikhwan untuk ke dalam.

Alhamdulillah, perwakilan kaum Muslimin dari FAKSI telah diizinkan untuk bertemu dengan para kafir Ambon yang telah mengeroyok akhuna jamal. Dengan menghinakan diri sambil berlutut para kafir itu takut dan meminta maaf pada kaum Muslimin. Allahu Akbar!

Situasi sontak menjadi haru bercampur bahagia ketika ikhwan-ikhwan aseer yang salah satunya diketahui adalah Ustadz Abrori dari Bima di izinkan pihak LP untuk berbicara kepada kaum Muslimin yang ada di luar LP untuk memberikan semangat dan arahan. Ikhwan-ikhwan aseer memberi tahu bahwa hampir saja mereka akan memberikan qishosh kepada kafir Ambon tersebut, tetapi segera saja mereka dipanggil oleh pihak LP yang mendengar kegaduhan dan pekikan takbir dari luar LP.

Akhirnya, delegasi FAKSI keluar dengan selamat, Alhamdulillah. Setelah itu kaum Muslmin bubar dengan izzah yang terangkat, diiringi bendera Daulah Islam yang sebelumnya sempat berkibar persis di depan LP Tangerang. Allahu Akbar!

sumber: http://www.youtube.com/watch?v=Kf9CQM_FFS4

Heran....kelakuan preman macam ini kok bangga, mendobrak dan menerobos institusi milik negara. Begini agama yang katanya menjadi rahmat bagi bumi..???     

[sniperX]

Heran....kelakuan preman macam ini kok bangga, mendobrak dan menerobos institusi milik negara. Begini agama yang katanya menjadi rahmat bagi bumi..???

Mereka bangga ya, karena berhasil melakukan tindakan anarki seperti itu?
Apa yang akan mereka katakan kalau kemudian para preman ini melakukan hal yang sama?

Memang pada dasarnya mereka dan preman itu tidak beda, hanya saja preman itu berani jujur berkata gua preman, sementara pihak yang lain sembunyi dibelakang jubah agama.

[Shakespeare]

Mereka bangga ya, karena berhasil melakukan tindakan anarki seperti itu?
Apa yang akan mereka katakan kalau kemudian para preman ini melakukan hal yang sama?

Memang pada dasarnya mereka dan preman itu tidak beda, hanya saja preman itu berani jujur berkata gua preman, sementara pihak yang lain sembunyi dibelakang jubah agama.

Herannya lagi, bro. Mereka mengira dengan tindakan anarki seperti itu mereka sudah membela dan mengagungkan Allah mereka. Lucu ya..??? 

[sniperX]

Herannya lagi, bro. Mereka mengira dengan tindakan anarki seperti itu mereka sudah membela dan mengagungkan Allah mereka. Lucu ya..??? 

Yeaah, entah apa yang ada di pikiran mereka kalau ada kaum red-neck yang menyerbu Guantanamo dan mulai menutut tembak mati para teroris di sana itu.

Aneh juga kalau ada penjaga LP yang membiarkan ada gerombolan liar menyerbu masuk. Karena kalau ada kaum redneck berani menyerbu Guantanamo, pastilah ditembak mati oleh para penjaganya.

 

[ond32lumut]

ada dan banyak muslim yang pintar dan berwawasan..

yang diatas itu jelas orang beragama islam yang bodoh, berwawasan sempit, sangat sempit bahkan, kekurangan pekerjaan, tidak penting, kabur identitas, sehigga haus eksistensi, dan kehausan eksistensinya itu dikarenakan orang-orang seperti ini adalah orang yang tidak punya bakat, bermental kalah dan minder. mereka ini selalu ketakutan plus minder apalagi dikala sendiri, maka pas ramai2 ini, mereka seolah-olah seperti oang kelaparan diberi makan.. mereka brutal... mereka melampiaskan rasa minder dan ga penting yang selama ini menyiksa batin mereka.. mereka seperti ingin membuang dan menolak jiwa looser mereka ini, sayang tetep dengan cara2 looser.. gerombolan.. karena mereka ini memang hanya gerombolan looser sejati, dan selamanya akan menjadi looser. jika saya hitler, orang seperti ini saya jadikan umpan singa2 dan buaya2 peliharaan saya saja.. (hehehe.. kidding, saya anak Tuhan..  )

[sniperX]

jika saya hitler, orang seperti ini saya jadikan umpan singa2 dan buaya2 peliharaan saya saja.

Lepas dari saya setuju dengan idea itu, tetapi, sepertinya Hitler tidak perna mengumpankan manusia kepada singa, om mod.

Kalau ke kamar gas sih iya, he he he he he

[Shakespeare]

ada dan banyak muslim yang pintar dan berwawasan..

yang diatas itu jelas orang beragama islam yang bodoh, berwawasan sempit, sangat sempit bahkan, kekurangan pekerjaan, tidak penting, kabur identitas, sehigga haus eksistensi, dan kehausan eksistensinya itu dikarenakan orang-orang seperti ini adalah orang yang tidak punya bakat, bermental kalah dan minder. mereka ini selalu ketakutan plus minder apalagi dikala sendiri, maka pas ramai2 ini, mereka seolah-olah seperti oang kelaparan diberi makan.. mereka brutal... mereka melampiaskan rasa minder dan ga penting yang selama ini menyiksa batin mereka.. mereka seperti ingin membuang dan menolak jiwa looser mereka ini, sayang tetep dengan cara2 looser.. gerombolan.. karena mereka ini memang hanya gerombolan looser sejati, dan selamanya akan menjadi looser. jika saya hitler, orang seperti ini saya jadikan umpan singa2 dan buaya2 peliharaan saya saja.. (hehehe.. kidding, saya anak Tuhan..  )

Setuju bro, banyak teman2 muslim saya juga orang2 yang baik dan tulus. Tapi saya paling gerah dengan gerombolan preman yang berjubah agama ini. Apa mereka gak sadar kalau tindakan mereka justru membuat orang lain jadi memandang rendah agama (dan Tuhan) mereka.... ?? 

[ond32lumut]

Lepas dari saya setuju dengan idea itu, tetapi, sepertinya Hitler tidak perna mengumpankan manusia kepada singa, om mod.

Kalau ke kamar gas sih iya, he he he he he

hehehe.. betul, saya hanya mengambil sikap hitler terhadap manusia-manusia tak berguna..
dulu saking inginnya hitler mencptakan ras nya yang unggul, sehingga bayi2 lahir cacat, manusia2 bodoh tak berkualitas, oleh hitler di hilangkan, alias dibasmi dari jerman, hitler tidak ingin manusia2 berkualitas rendah ini (menurut hitler) merusak ras bangsa aria.

kalau cara pembasmiannya hanya kreatifitas saya saja, tapi esensinya adalah pemusnahan manusia-manusia bodoh, pengecut yg brital kala bergerombol itu...

satu lagi yang saya heran, apa yang ditakuti polisi terhadap manusia2 seperti itu? usut punya usut, gosip, punya gosip, gerombolan mereka ini memang "dipelihara" oleh polisi.. 

[ond32lumut]

Setuju bro, banyak teman2 muslim saya juga orang2 yang baik dan tulus. Tapi saya paling gerah dengan gerombolan preman yang berjubah agama ini. Apa mereka gak sadar kalau tindakan mereka justru membuat orang lain jadi memandang rendah agama (dan Tuhan) mereka.... ?? 

mereka ga nyampai berfikir ke situ bro.. mereka ini bener2 manusia2 bodoh.. sebab kalau mereka punya intelegensi, tidak akan berlaku seperti itu.. mereka itu hanya itu tadi, sibodoh, si looser, si haus eksistensi, kabur identitas yang bergerombol.. kacau jadinya...

[sniperX]

Mereka bangga koq kalau jadi gerombolan yang menakutkan.
Mereka bangga kalau bisa merusak, menganiaya, dan membunuh tetapi tidak ditindak polisi.

Karena memang pada dasarnya mereka itu kan preman pasar, yang diberi seragam jubah.

[ond32lumut]

Mereka bangga koq kalau jadi gerombolan yang menakutkan.
Mereka bangga kalau bisa merusak, menganiaya, dan membunuh tetapi tidak ditindak polisi.

Karena memang pada dasarnya mereka itu kan preman pasar, yang diberi seragam jubah.

ya betul itu bro.. orang seperti mereka ini hanya bisa berani dan bangga ketika mereka bergerombol..

pecundang2 yang bergerombol itu sangat berbahaya...

[sniperX]

ya betul itu bro.. orang seperti mereka ini hanya bisa berani dan bangga ketika mereka bergerombol..

pecundang2 yang bergerombol itu sangat berbahaya...

Itu sudah watak yang tertanam sejak awal dulu, karena contoh dari panutannya sih.
Emang parah.