Hehhhm, lantas mengapa antara GKI dan GRII, yang sama sama reform/calvinist ternyata berbeda dalam praktiknya? Sebutlah dalam Pengakuan Iman Rasuli, GRII ternyata memberi berbagai tambahan.
Mungkin ada yang bisa memberi pencerahan?
Syalom
AFAIK, protestantism keturunan Lutheranism (kecuali Evangelical), Calvinism, Baptist, mereka tidak bergabung dalam communion mana pun sekalipun memiliki doktrin utama yg serupa mengikuti ajaran pelopornya.
Jangankan antar denominasi yang tidak bersatu dalam satu communion, dalam satu communion saja tidak dapat dihindari adanya perbedaan doktrin. Jika perbedaan doktrin sudah bertentangan dengan iman utama dalam communion tersebut, maka denominasi itu akan di-ekskomunikasi.
IMHO, wajar sekali jika semisal GKI dan GRII memiliki pengakuan iman yg berbeda. Mereka tidak memiliki communion dan tidak berada dalam satu communion, jadi mereka tidak ada yg dapat menyetujui / menolak iman denominasi lain. Apakah perbedaan ini baik bagi pertumbuhan jemaat? IMHO, wasalam.... Only God knows, dan kita hanya dapat bersandar pada belas kasih Allah agar suatu saat kelak Allah menyatukan domba-dombaNya yang tercerai berai dalam kawanan domba yang Satu, Kudus, Katolik (Am), dan Apostolik.