Dalam perjalanannya yg dicipta Allah adl:A B C D E F G tapi dalam beranak pinak tdk hanya itu, ada juga yg muncul H I J K L M N ,
1000 triliun nama2 manusia tsb SUDAH ADA di benak saya, adhi. Dari A s/d Z sudah eksis di benak saya
apakah ini juga harus dijangkauNya dg anugerah ?
Loh ? kok ada pertanyaan ?
Saya tidak mungkin bertanya kepada diri sendiri :
"apakah ini juga harus dijangkau saya dg anugerah ?", adhi.
Begimana mungkin saya bertanya kepada diri sendiri padahal sebelum eksisnya A s/d Z, kayak apa kehidupan para A s/d Z ini sudah eksis dibenak saya ?
tentu tdk bukan?.
Ya... tentu tidak
sbb ini tdk ada di KK
Tapi ini BUKAN karena tidak ada tercatatnya nama tsb di KK, adhi.
Tanpa adanya KK PUN --- nama nama yg saya pilih dan tidak pilih dari 1000 triliun tsb sudah eksis di memori saya, adhi. So, saya tidak menjangkau H I J K L M dgn anugerah saya diketika masuk kedalam aksi .... ini BUKAN dikarenakan nama mereka gak saya catet di KK ... melainkan SEBELUM saya melakukan aksi mencatatpun... di rancangan benak saya sudah eksis duluan bhw para H I J K L M ini memang NANTInya tidak akan saya jangkau dgn anugerah saya karena di pov saya kriterianya nggak terpenuhi.
Kalimat [
Aku mengasihi Yakub membenci Esau] ---> ini dikarenakan seluruh kehidupan Yakub dan Esau (serta 1000 triliun dikurangin Yakub dan Esau) sudah eksis di memori saya ... BUKAN karena saya udah melakukan aksi nyatet nama Yakub di KK, dan blakangan Esau muncul yg ternyata nggak ada tertulis nama Esau di KK ... bukan karena begini.
Sebelon saya melakukan aksi ngebikin langit dan bumiPUN, sebelon saya melakukan aksi mencatat di KKpun .... di memori saya sudah eksis bencinya saya pada Esau, kasihnya saya pada Yakub ... bencinya saya pada orang2
dari total 1000 triliun yg kriterianya nggak terpenuhi di pov saya - kasihnya saya pada orang2
dari total 1000 triliun yg kriterianya terpenuhi di pov saya eksis di memori saya SEKALIPUN saya belon masuk kedalam aksi apapun.
Nah, yang saya masih belon ngerti disini adalah pabila ngikutin adhi yg melibatkan aksi mencatat di KK, adhi. Soalnya di pov saya, catetan di KK itu cuma sebagai bukti aja ... ga ada pengaruh apa apa buat saya, toh kan nama2 yg saya pilih dan tidak saya pilih itu sudah eksis di memori saya yg canggih
,
Dari yang saya tangkep.... adhi berpendapat :
KARENA Allah sudah melakukan
aksi mencatat A B C D E F G di KK, MAKA
aksi Allah berikutnya tentu tidak menjangkau H I J K L M N dgn anugerahNYA ---> berkronologi waktu.
Sedangkan saya sbb :
SEBELUM aksi mencatat A B C D E F G di KK
SEBELUM aksi berikutnya, yakni Allah tidak menjangkau H I J K L M N dgn anugerahNYA
SEBELUM A B C D E F G H I J K L M N dengan masing2 kehidupannya eksis di bumi ....
A B C D E F G H I J K L M N dgn masing2 kehidupannya di bumi
sudah eksis di benak Allah.
Di memorinya Allah :
A B C D E F G adalah orang2 dari 1000 triliun yang kriterianya terpenuhi di povNYA --->ini sudah eksis... sudah eksis pula bhw para ybs ini NANTI akan Dia jangkau dgn anugerahNYA, sudah eksis pula nama2 ini AKAN Dia catat di KK, sudah eksis pula nama nama ini AKAN masuk surga SBMJ (sebelum bumi/manusianya jadi).
H I J K L M N adalah orang2 dari 1000 triliun yang kriterianya tidak_terpenuhi di pov Allah ---> ini sudah eksis... sudah eksis pula bhw para ybs ini NANTI tidak akan Dia jangkau dgn anugerahNYA, sudah eksis pula nama2 ini TIDAK_AKAN Dia catat di KK, sudah eksis pula nama nama ini AKAN masuk neraka SBMJ (sebelum bumi/manusianya jadi).diketika masuk kedalam aksi :
Ya otomatis A B C D E F G Allah catet di KK - H I J K L M N nggak Dia catet
Tidak dijangkaunya H I J K L M N dgn anugerah BUKAN karena telah terjadinya aksi mencatat A B C D E F G di KK ... melainkan karena ya rancangan di benaknya emang udah begitu (biru).
Kira kira begitu bukan yang adhi maksudkan ?
salam.