Tokyo, KompasOtomotif – Yamaha XJ6 mendapat penyegaran di berbagai bagian. Bahkan sepeda motor jenis all-rounder itu kini mempunyai varian yang ber-fairing dan semi-fairing. Berarti, sejak pertama dikenalkan di Eropa 2009 silam untuk menggantikan FZ6, kehadiran sepeda motor 600 cc ini untuk menyaingi Kawasaki ER-6n yang baru mendapat facelift sekali.
Perubahan yang dilakukan Yamaha hanya sebatas kosmetik. Paling menyolok, desain lampu depan beserta panel samping kini lebih atraktif dengan banyak sudut. Bisa dibilang, kalau di Indonesia, desain batok lampu itu mirip kepunyaan Yamaha Byson atau juga Scorpio. Lalu, permukaan jok lebih tidak licin, pegangan (handle) di bagian belakang berdesain baru, lampu sein transparan, dan lampu belakang LED. Selebihnya, masih sama dengan versi sebelumnya.
Soal mesin, Yamaha XJ6 masih menggunakan mesin 600 cc empat silinder sejajar dengan sistem pengabutan injeksi berpendingin cairan. Berdasarkan data dari Yamaha, XJ6 mampu mengeluarkan tenaga 76 PS pada 10.000 rpm dan torsi 59,5 Nm pada 8.500 rpm.
Moge ini juga sudah dilengkapi suspensi depan teleskopik dan belakang monoshock yang bisa disetel tingkat kelenturannya. Dual disk brake sudah menjadi peranti standar, dan versi ABS-nya juga tersedia. Hanya warna hitam dan putih yang tersedia. Namun, versi fairing (Diversion F) dan semi-fairing (Diversion) hanya disiapkan dengan warna putih.
Jika Yamaha XJ6 didatangkan ke Indonesia, dijamin pasar sepeda motor 600 cc yang mulai menggeliat berkat adanya Kawasaki ER-6n dan ZX-6R akan semakin panas. Praktis, Kawasaki secara resmi hanya bermain sendiri. Suzuki dengan GSX600 kurang greget bila dibandingkan ER-6n yang sampai saat ini inden panjang.
merk motor fanatik gw..
