Author Topic: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah  (Read 2490 times)

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Offline RHCP

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1033
  • Reputation Power:
  • KASIH
  • Denominasi: Kharismatik
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #15 on: December 02, 2012, 08:05:13 PM »
contoh kecilnya bagus,.....adakah dibangun gereja disana?
Iman dan harapan akan hilang tapi Kasih adalah kekal.

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #16 on: December 03, 2012, 08:54:32 AM »
Damai bagimu PI. Terima kasih atas jawabannya.
1. ada banyak bro,
Sependapat.
Quote
yang paling terkenal mungkin Utusan2 yang ada dalam Kitab Al-Quran,
Bisa jadi, mengingat jamannya. Bahwa Teknologi informasi abad sebelum Masehi jauh terbelakang daripada Teknologi Informasi abad sekarang, sehingga yang paling terakhir lebih cepat terinformasi dan dikenal orang.
Quote
dan penjelasan Rasulullah tentang Nabi2 sebelum beliau.
Maksud PI, penjelasan yang mana? Kemukakan dong? Atau, paling sedikit, ya beritahu link-nya.
Quote
kadang2 saya pikir bahwa Allah mengutus para Nabi ke setiap bangsa, namun perjalananya para pengikut Nabi tsb melenceng dari ajaran utama.
Lha, ya mungkin juga. Tapi, dengan nalar sehat, seharusnya dapat kita ketahui apakah yang mengaku utusan itu benar utusan, atau dia hanya terdorong oleh super egonya? Tentu, dengan nalar sehat kita bisa menarik kesimpulan, target apa yang diinginkan sang utusan.
Quote
2. semua Nabi dan Utusan Allah mengajarkan penyembahan yang benar bro.
Ah, kalo yang kita baca hanya satu buku secara utuh, dan membaca buku lain sepotong-sepotong, terlalu dini kita menyimpulkan. Bahkan, mungkin orang yang kita sebut nabi itu belum tentu nabi asli. Namun, kalau kita mendasarkan penilaian berdasarkan iman, apa saja bisa kita simpulkan sesuai iman kita. Tetapi, bila dikaji dengan rasional, mengingat banyak kitab yang dipandang oleh manusia sebagai Kitab Suci, kalau dari yang banyak itu ternyata kita baru membaca satu saja, terlalu dini untuk menggeneralisir kesimpulan.

Damai, damai, damai.
« Last Edit: December 03, 2012, 09:11:28 AM by Husada »
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline roderick

  • Global Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 476
  • Reputation Power:
  • Tanah airku tidak kulupakan
  • Denominasi: Eastern Orthodox
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #17 on: December 06, 2012, 08:37:59 AM »
Masjid di kampung sawah pake loudspeaker / TOA tidak?

Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #18 on: December 06, 2012, 06:14:12 PM »
contoh kecilnya bagus,.....adakah dibangun gereja disana?

ada BAHKAN jumlahnya berbanding sedikit dengan Jumlah Masjid dan Mushola yang ada.. oleh karena itu disini juga dikenal dengan sebutan daerah seribu gereja. (yang terbesar Katholik), Gereja Protestan yang besar beberapa dan yang kecil jumlahnya banyak.
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #19 on: December 06, 2012, 06:19:04 PM »
Masjid di kampung sawah pake loudspeaker / TOA tidak?

pakai bro, ketika dalam pemukiman padat maka suara Toa yang dipakai disesuaikan. DAN TIDAK ADA yang protes terganggu dengan berisiknya TOA, karena banyak GEREJA yang pakai ALAT musik BAND saat kebaktian dan dirumah2 penduduk banyak yang latihan paduan suara atau lagu2 rohani..

kebebasan tetap mengacu kepada tidak mencederai kebebasan orang lain.. kalau anda pernah ke BALI setiap hampir jam 12 pura2 biasanya memakai pengeras suara untuk melantunkan ayat2 suci mereka. dan setiap ada kematian acaranya sampai menutup jalan.. SAH-SAH saja, saya rasa semua kebebasan harus dilihat dari kebebasan orang lain juga..
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline Frodo

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 268
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ?????
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #20 on: December 06, 2012, 06:20:36 PM »
Nih ya, di Indonesia ini, kalo mayoritas Kristen, masjid boleh berdiri.
Kalo ada gereja duluan, mesjid berdiri kagak ada yang larang.
Kalo mayoritas muslim, boro boro dul.
Kalo ada masjid berdiri, coba minta ijin bikin gereja di seberangnya, boleh kagak?
Munafik lah ente dul.

Wkwkwkwkwkwkwkwk


Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #21 on: December 06, 2012, 06:23:43 PM »
Nih ya, di Indonesia ini, kalo mayoritas Kristen, masjid boleh berdiri.
Kalo ada gereja duluan, mesjid berdiri kagak ada yang larang.
Kalo mayoritas muslim, boro boro dul.
Kalo ada masjid berdiri, coba minta ijin bikin gereja di seberangnya, boleh kagak?
Munafik lah ente dul.

Wkwkwkwkwkwkwkwk

masa sih?? saya mau tahu kalau di amerika MAsjid itu ada berapa dan apa syaratnya?? anda tahu dari mana kalau bangun masjid gampang di komunitas Kristen?? bagaimana Kupang? bagaimana Maluku?? dan daerah2 lain yang lebih banyak komunitas Kristenya mendominasi??

kalau asal KOAR2 sih== EGP  :scold: :scold:
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline Frodo

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 268
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ?????
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #22 on: December 06, 2012, 07:19:14 PM »
Quote
masa sih?? saya mau tahu kalau di amerika MAsjid itu ada berapa dan apa syaratnya?? anda tahu dari mana kalau bangun masjid gampang di komunitas Kristen?? bagaimana Kupang? bagaimana Maluku?? dan daerah2 lain yang lebih banyak komunitas Kristenya mendominasi??

kalau asal KOAR2 sih== EGP

Dasar otak kagak beres.
Nih ane kasih satu contoh, ente tahu Roma? Ada tuh masjid gede di situ.
Ada kagak di Mekah?

Dasar munafik luh.

Wkwkwkwkwkwkwkwk

Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #23 on: December 06, 2012, 08:06:54 PM »
Dasar otak kagak beres.
Nih ane kasih satu contoh, ente tahu Roma? Ada tuh masjid gede di situ.
Ada kagak di Mekah?

Dasar munafik luh.

Wkwkwkwkwkwkwkwk

Semua punya aturan, di mekah jangankan gereja, KAFIR KAYA ENTE AJA HARAM BUAT MASUK.
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline roderick

  • Global Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 476
  • Reputation Power:
  • Tanah airku tidak kulupakan
  • Denominasi: Eastern Orthodox
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #24 on: December 06, 2012, 11:05:55 PM »
Dasar otak kagak beres.
Nih ane kasih satu contoh, ente tahu Roma? Ada tuh masjid gede di situ.
Ada kagak di Mekah?

Dasar munafik luh.

Wkwkwkwkwkwkwkwk
Di Arab Saudi sudah ada Gereja Katolik Roma yang didirikan koq. Saya kira itu kemajuan yang bagus dalam toleransi antar umat beragama disana.

Offline roderick

  • Global Moderator
  • FIK - Senior
  • *****
  • Posts: 476
  • Reputation Power:
  • Tanah airku tidak kulupakan
  • Denominasi: Eastern Orthodox
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #25 on: December 06, 2012, 11:18:13 PM »
pakai bro, ketika dalam pemukiman padat maka suara Toa yang dipakai disesuaikan. DAN TIDAK ADA yang protes terganggu dengan berisiknya TOA, karena banyak GEREJA yang pakai ALAT musik BAND saat kebaktian dan dirumah2 penduduk banyak yang latihan paduan suara atau lagu2 rohani..

kebebasan tetap mengacu kepada tidak mencederai kebebasan orang lain.. kalau anda pernah ke BALI setiap hampir jam 12 pura2 biasanya memakai pengeras suara untuk melantunkan ayat2 suci mereka. dan setiap ada kematian acaranya sampai menutup jalan.. SAH-SAH saja, saya rasa semua kebebasan harus dilihat dari kebebasan orang lain juga..
Saya kira kalo paduan suara tentu suaranya tidak sekeras loud speaker mesjid ya. Maklum, saya tinggal di wilayah yang setiap 100-200 m ada mesjid, hehehe... Jadi kalo pagi jam 4, mesjid terdekat pasti sudah membangunkan warga sekitar untuk sholat subuh.
Kalo pake alat musik band, yang biasanya dipake aliran pentakosta, tetap saja tidak sekeras jika pake loud speaker, karena jarak 50m saja, dalam kondisi ruangan ditutup, suara full band itu sudah gak akan kedengaran. Beda dengan loudspeaker yang ditaruh di menara mesjid, dengan corong menghadap keluar. Jarak 300m masih terdengar jelas, hehe...

Saya kira, kalo mau fair, ya corong speaker itu diarahkan kedalam mesjid saja, sehingga kalo mau khutbah subuh, atau khotbah isya, ya hanya jemaah mesjid saja yang mendengar, gak perlu umat lain terbangun dan mau tidak mau turut mendengar khutbah sang khatib. Tapi saya tidak tahu jika nanti pahalanya berkurang karena tidak bisa dakwah, apakah diperhitungkan di akherat kelak?

Namun bukankah nanti anda akan berpendapat bahwa kebebasan mayoritas terhalangi karena adanya pihak minoritas? Bagaimana populasi di kampung sawah itu? Apakah 10-90% ataukah 50-50%? Jika masih 10-90%, apanya yang bisa dipelajari dari kampung sawah? Bukankah tidak beda dengan kondisi di tempat lain?
 :)

Silakan...





Offline Frodo

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 268
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ?????
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #26 on: December 07, 2012, 08:04:34 PM »
Di Arab Saudi sudah ada Gereja Katolik Roma yang didirikan koq. Saya kira itu kemajuan yang bagus dalam toleransi antar umat beragama disana.

Yang ane tulis di atas Mekah, mod, bukan saudi.


 :rofl: :rofl:

Offline Medice_curateipsum

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 389
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Katolik
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #27 on: December 07, 2012, 09:35:58 PM »
contoh kecil aja nih bro: http://news.liputan6.com/read/369009/indonesia-kecil-di-kampung-sawah
http://www.pdk.or.id/2011/12/26/warga-kampung-sawah-contoh-kerukunan-sejati/

adakah warga kampung sawah DISINI??

Saya sering dengar tentang kerukunan antar umat beragama di Kampung Sawah

Kerukunan yang sama juga sering saya dengar ada di Cigugur, Kuningan

Sayang, belum kesampaian utk mengunjungi ke dua daerah tersebut.

====

Salam

Offline agustinus

  • FIK - Newbie
  • *
  • Posts: 43
  • Reputation Power:
  • Denominasi: katolik
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #28 on: December 08, 2012, 05:00:22 PM »
Di daerah pingiran jakarta byk poster2 yang tidak mencerminkan kerukunan umat beragama..

Offline detik

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1692
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Katolik
Re: Indonesia Mesti Belajar dari Kampung Sawah
« Reply #29 on: December 11, 2012, 01:30:20 PM »
menteri agamanya saja sekarang sudah tidak toleran dgn perbedaan bagaimana mau indonesia seperti kampung sawah ??

gw setuju bgt tuh menteri diganti saja.. ngak becus yang ada cuma intoleran..