Ya Allah dengarlah..
mendengar ya telinga, karena itu yang manusia tau.. istilah mendengar, tentu saja berawal dari knowledge base akan telinga. mengenai telinganya seperti apa ya tentu saja ngga tau, itu kreatifitas. yang anda dan teman2 protes kan mengenai nabi adam mendengar langkah Tuhan.. kan ga disebut kakinya Tuhan bentuknya seperti apa?
itu kan sama saja... maka memang bener kata bro cosmic, anda2 kurang konsisten...
ingat mas, anda bohong jika anda tidak "imaging" karena anda makhluk berpikir..
yang jadi masalah adalah menggambarkan Allah bertelinga bro, ketika kita tahu alat pendengaran makhluk adalah telinga maka Allah sang pembeda dari Makhluknya tidak bisa digambarkan mempunyai telinga..
imaging/fantasi kami terbatasi oleh aplikasinya, bahkan untuk membayangkan WUJUD Allah saja kami tidak berani dan seperti apa, apalagi mengeluarkan imajinasi tersebut ke dalam KARYA Fisik.. jadi tidak ada yang tidak konsisten dari argument kami, hanya pembatasan pemahaman saja.
tradisi Kristen sama dengan masyarakat dulu (Paganisme) selalu membayangkan, lalu menuangkanya kedalam karya fisik, sehingga lama kelamaan mereka jatuh kepada penyembahan karya2 tersebut yang diyakini bentuk dari Tuhan mereka HASIL dari Imajinasi..