mohon diperhatikan:
tadinya ada ke HARUSAN disunat
maka setelah rapat (konsili) KEHARUSAN itu diHAPUS.
so, dalam hal keputusan/ajaran.. manakah yang tidak seragam/sekata?
dlm implementasi:
ada yg sunat ada yg tidak? manakah yg melanggar kesepakatan? manakah yang bertentangan?manakah yg tidak seragam dalam ajaran?
bantuan point:
adakah larangan bersunat dalam kesepakatan? 
Seandainya GRK ini suksesi Paulus, mungkin saja kita semua akan disunatkan bro...
Tapi maksud saya begini...
Ternyata para rasul mempunyai pandangan tersendiri dalam melihat sebuah ajaran.
Petrus bicara seperti ini :
(10) Kalau demikian,
mengapa kamu mau mencobai Allah dengan meletakkan pada tengkuk murid-murid itu suatu kuk, yang tidak dapat dipikul, baik oleh nenek moyang kita maupun oleh kita sendiri?Yakobus bicara seperti ini :
Sebab itu aku berpendapat, bahwa kita
tidak boleh menimbulkan kesulitan bagi mereka dari bangsa-bangsa lain yang berbalik kepada Allah,
Meskipun tidak spesifik, tapi kita sungguh2 tahu dan mengerti apa maksud kata2 Petrus dan Yakobus.
Tapi tokh Paulus tetap melakukannya.
Saya juga tidak berani mengatakan mengatakan mereka bertentangan, tapi paling tidak saat itu mereka punya pandangan yg berbeda dlm hal ini (point of view kalo kata bro Odading
)
