Sebenernya maksud saya disini adalah bahwa hal ini sangat ber-terkait-an dari dua kubu ini (pihak penyantet dan pihak yg disantet).... dimana LEVEL kekuatan batin masing2 dan unsur percaya (imo) sangat berperan di masing2 kubu.
pihak penyantet : kekuatan batin dan unsur percaya = level 75
pihak yang disantet : kekuatan batin dan unsur Tidak-percaya = level 60
Maka terbuka kemungkinan yang disantet bisa kena.
Kalau yang dimaksud Nif Odad ,
itu yang om maksud kalau mau unjuk kebolehan ilmu, , orang bandung/ sunda suka bilang dulu,
Saderek saderek sa guru sa elmu mohontidak saling menggangguPernah Dulu dalam acara reuni sekolah Katholik(tempat oom sekolah dulu)
ada pastoor yang
bisa,
sebelum Hari reuni ada alumi sekolah yang diajar kilat sama si Pastoor, sekedar buat ngisi acara Reuni
aCaranya mirip atraksi "
KUDA LUMPING yaitu makan beling,pecahan kaca,Siletn makan daging mentah.
Ternyata ketika atraksi berlangsung , ada penonton yang punya ilmu lebih tinggi dari Alumi itu(maklum si alumi baru berguru kilat)
Nah si penonton itu mengganggu acara , yaitu dengan diam diam menyadarkan si pemain yang dihipnotis itu yang sedang makan beling,dan benda tajam itu..
maka kontan saja orang yang makan beling itu kelojotan dan mulutnya berdarah darah ,dan si alumi jadi panic.
untung si Pastoor juga ada hadir disitu, beliau lalu Tampil di arena dan memandang kesekeliling arena yang dipenuhi penonton.
lalu tiba tiba si pastoor menunjuk ke seorang penonton sambil berteriak "YOUUUUU' dan terjadilah pertarungan ilmu jarak jauh " 'Adu tenaga prana"
diahiri dengan tergeletaknya si pengganggu.
dan ada guru sekolah yang bekas abri yang sangat emosi mengeluarkan pistol hendak menembak si pengganggu, untungnya hal itu bia di cegah.
Tuhan Yesus memberkati
Han