'Mau apakah engkau dari pada-Ku, Perempuan..?' apakah artinya melecehkan..???

[Husada]

Damai sejahtera Tuhan Jesus Kristus menyertai FIKers sekalian.

Bisa jadi, Bunda Maria memang masih kerabat dekat tuan rumah. Karena Bunda Maria sepertinya sudah ada di sana sebelum hari H pesta dan bukan sebagai undangan biasa sebagaimana orang lain termasuk Yesus dan murid-mridNya. [Yesus dan murid-muridNya ikut diundang ke pesta itu adalah juga (mungkin) karena Tuan pesta memandang Bunda Maria.]

John

2:1 Pada hari ketiga ada perkawinan di Kana yang di Galilea, dan ibu Yesus ada di situ;

2:2 Yesus dan murid-murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu.

Menurut pemahaman saya, ayat-ayat terkutip tersebut kurang kuat membuktikan bahwa Bunda Maria sudah di pesta tersebut sebelum hari 'H'. Sebab, tidak ada keterangan lain selain hari ketiga. Itu bukan hari ketiganya pesta, bukan? Itu adalah, bahwa pesta tersebut dilangsungkan pada hari ketiga, berarti hari Selasa.

Kehadiran Bunda Maria di pesta tersebut juga tidak dijelaskan apakah karena kerabat dekat, atau sekedar kerabat. Menurut dugaan saya, yang hadir di pesta tersebut, seluruhnya Yahudi, mengingat bahwa Yahudi menganggap haram bersentuhan dengan non Yahudi. Tidak saya temukan ayat yang menjelaskan tingkat kekerabatan Bunda Maria terhadap Tuan Pesta.

Fakta, kenapa Bunda Maria bisa tahu dan yg pertama sekali 'concern' dengan habisnya anggur di pesta tersebut meykinkan saya bahwa Bunda Maria memang masih kerabat dekat dengan yang punya hajatan/pesta.

Saya tidak melihat ayat yang menunjukkan bahwa yang pertama mengetahui kehabisan anggur adalah Bunda Maria. Bisa tolong menyebut ayatnya? Mungkin saja sudah banyak tamu pesta telah mengetahui kehabisan anggur tersebut, tetapi cuek saja, mau ada anggur ato tidak, ora urus. Dari sekian banyak tamu pesta yang mengetahui kehabisan anggur tersebut, ternyata Bunda Maria yang perduli, sebab, Bunda Maria tidak tega melihat Tuan Pesta menderita malu karena kehabisan anggur. Tentang malu ini juga tidak disebut dalam ayat sih, tetapi memang konon anggur merupakan bahagian adat Yahudi, yang selalu ada di setiap pesta.

Damai, damai, damai.

[Medice_curateipsum]

Damai sejahtera Tuhan Jesus Kristus menyertai FIKers sekalian.Menurut pemahaman saya, ayat-ayat terkutip tersebut kurang kuat membuktikan bahwa Bunda Maria sudah di pesta tersebut sebelum hari 'H'. Sebab, tidak ada keterangan lain selain hari ketiga. Itu bukan hari ketiganya pesta, bukan? Itu adalah, bahwa pesta tersebut dilangsungkan pada hari ketiga, berarti hari Selasa.

Memang kurang kuat... tapi setidaknya jelas bahwa Bunda Maria ada disana terlebih dahulu.

Kehadiran Bunda Maria di pesta tersebut juga tidak dijelaskan apakah karena kerabat dekat, atau sekedar kerabat. Menurut dugaan saya, yang hadir di pesta tersebut, seluruhnya Yahudi, mengingat bahwa Yahudi menganggap haram bersentuhan dengan non Yahudi. Tidak saya temukan ayat yang menjelaskan tingkat kekerabatan Bunda Maria terhadap Tuan Pesta.

Saya tidak tahu bagaimanakah peranan seorang perempuan (jika bukan kerabat dekat si tuan pesta) di suatu pesta kawin di adat Yahudi; sampai-sampai si perempuan tsb (Bunda Maria) menurusi soal 'anggur' dan bisa menyuruh para pelayan dan para pelayan tersebut manut. [John 2:5]

Bunda Maria:  "Apa yang dikatakan kepadamu, buatlah itu!"
Para Pelayan: "Ya, bu."

Saya tidak melihat ayat yang menunjukkan bahwa yang pertama mengetahui kehabisan anggur adalah Bunda Maria. Bisa tolong menyebut ayatnya? Mungkin saja sudah banyak tamu pesta telah mengetahui kehabisan anggur tersebut, tetapi cuek saja, mau ada anggur ato tidak, ora urus. Dari sekian banyak tamu pesta yang mengetahui kehabisan anggur tersebut, ternyata Bunda Maria yang perduli, sebab, Bunda Maria tidak tega melihat Tuan Pesta menderita malu karena kehabisan anggur. Tentang malu ini juga tidak disebut dalam ayat sih, tetapi memang konon anggur merupakan bahagian adat Yahudi, yang selalu ada di setiap pesta.

Damai, damai, damai.

Saya tidak mengatakan yang pertama tahu; melainkan yang pertama 'concern'.
===

Salam,

[Husada]

Damai sejahtera Tuhan Jesus Kristus menyertaimu Medice.

Memang kurang kuat... tapi setidaknya jelas bahwa Bunda Maria ada disana terlebih dahulu.

Sungguh, saya belum dapat menarik pemahaman seperti itu, bahwa Bunda Maria ada di pesta itu lebih dulu. Kalau berkenan, dari mana pengertian 'lebih dulu' itu Medice tarik?

Saya tidak tahu bagaimanakah peranan seorang perempuan (jika bukan kerabat dekat si tuan pesta) di suatu pesta kawin di adat Yahudi; sampai-sampai si perempuan tsb (Bunda Maria) menurusi soal 'anggur' dan bisa menyuruh para pelayan dan para pelayan tersebut manut. [John 2:5][

Justru hal tersebut salah satu yang menarik saya untuk mengagumi Bunda Maria. Dia sangat perduli pada orang yang sangat membutuhkan pertolongan.

Pada Pesta Kawin di Kana itu, Bunda Maria tidak cuek atas kehabisan anggur, sebab bila sampai kehabisan anggur, Tuan Pesta akan malu. Bunda Maria tidak tega kalau Tuan Pesta sampai malu, maka dia, dengan penuh percaya, dengan halus minta Jesus Kristus menyediakan anggur. Bunda Maria tidak ngerti bagaimana teknis pengadaan itu, maka dia meminta para pelayan pesta menuruti apa yang dikatakan Jesus Kristus.

Saya tidak mengatakan yang pertama tahu; melainkan yang pertama 'concern'.

Di titik ini, kita sependapat.
===

Salam hangat.