Author Topic: sexual desire VS sexual pleasure ?  (Read 16527 times)

0 Members and 10 Guests are viewing this topic.

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #150 on: April 14, 2013, 11:19:58 AM »
Semakin hari Anda semakin gak jelas.

Justru pertanyaan ini di ajukan buat memperjelas batas

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #151 on: April 14, 2013, 11:42:31 AM »
Pastor pakai kondom gak apa apa, oom, asal gak dipergunakan sebagaimana seharusnya. Kalau dipakai di jarinya gak dosa, begitu juga kalau untuk ditiup.

LHO  ?????

Bagaimana kalau Pastur memperagakan pemakaian kondom kepada para pelacur untuk mencegah penularan HIV /Aids  ???
 atau bagaimana jika kondom yang di tiup .itu kondom bekas pakai para penderita Hiv /aids ???

Tuhan Yesus memberkati

han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #152 on: April 14, 2013, 11:45:02 AM »
Ternyata bro cadang bukan katolik..... :D

Kesimpulan dari mana ???

Tuhan Yesus memberkati

han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #153 on: April 14, 2013, 11:49:34 AM »
Kondom kalau bukan utk kontrasepsi, tetapi utk tujuan lain yang baik.... tentu saja dianjurkan.


Misalnya buat pamer "Kebesaran/elastisitas"  ??
atau unjuk Kebolehan : ?????

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #154 on: April 14, 2013, 11:54:01 AM »
kayaknya saya "nangkep" quote medice diatas :).



Bener gak yah ?  :think1: :).

Tapi yang disini saya rada bingung : Kalo salah satu dari pasutri tsb ketauan kena HIV dikala baru 1 ato 2 taon menikah ... gimana dooonk ... kan mereka bisa jadi pada "hausssss" sisa pernikahan mereka gak ngapa2in .... :D :).

salam.
Disini mungkin "TOY'S bisa memainkan peran

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #155 on: April 14, 2013, 01:08:13 PM »


Makanya selalu ada anekdot, yg kurang lebih spt ini:

"Jadi Katolik itu gak gampang, Kawan!"




Ajuran supaya Tidak susah :
Jadilah umat Katholik biasa ,dan jangan jadi petinggi Katholik kalau tidak mau susah
Dan jangan sok mau tau tentang KGK,
sebab adalah tidak berdosa kalau melakukan karena tidak tau tidak tau

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #156 on: April 14, 2013, 04:36:38 PM »
Ajuran supaya Tidak susah :
Jadilah umat Katholik biasa ,dan jangan jadi petinggi Katholik kalau tidak mau susah
Dan jangan sok mau tau tentang KGK,
sebab adalah tidak berdosa kalau melakukan karena tidak tau tidak tau

Tuhan Yesus memberkati

Han

Wah.. Om Han... Sorry nih, ga setuju banget ama yg dibilang Om Han.

Lukas 12:48 Tetapi barangsiapa tidak tahu akan kehendak tuannya dan melakukan apa yang harus mendatangkan pukulan, ia akan menerima sedikit pukulan. Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut.

Dosa adalah tetap merupakan dosa.
Kalopun si pelaku tidak tahu / tidak sadar bahwa yang dilakukannya adalah dosa, tetaplah tidak dapat menjadi justification bahwa yg dilakukannya itu bukanlah dosa.
Tuhan sendiri yg mengajarkan, jika seseorang yg tidak tahu tapi melakukan sesuatu yg mendatangkan hukuman, maka dia akan tetap dihukum, meskipun hukumannya tidak seberat mereka yg tahu tapi tetap melakukan kesalahan itu.
Jadi, sebagai seorang katolik, kita justru harus berusaha keras utk mengetahui sedalam2nya apa saja yg bisa mendatangkan hukuman dan apa saja yg berkenan di hadapan Tuhan.
Dengan semakin tahu hal2 yg salah, kita bisa menghindari hukuman2 dari kesalahan2 yg bisa kita lakukan tanpa kita sadari.
Dengan semakin tahu hal2 yg baik, kita bisa lebih melayani dan melakukan hal2 yg berkenan bagi Tuhan saja...
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #157 on: April 14, 2013, 04:38:19 PM »
Kondom kalau bukan utk kontrasepsi, tetapi utk tujuan lain yang baik.... tentu saja dianjurkan.

Mau gak mau saya mesti menggunakan contoh gay [bisa juga anal-sex] dimana kedua hubungan seperti itu sudah pasti gak ada konsepsi.

Hubungan-hubungan aneh seperti itu sudah pasti dosa, tapi Gereja (atau Paus) gak bisa memaksakan supaya orang tidak melakukan hubungan seperti itu. Dalam hal hubungan seperti itu gak bisa dilarang padahal berpeluang utk menyebarkan HIV/AIDS.... adalah bijak jika penggunaan kondom justru dianjurkan.

Kalau saya katakan kondom utk kantong air, atau untuk main jepret-jepretan atau tali ketapel... sepertinya gak mengena dengan apa yang mau saya tuju.
====

Salam,

Aku ngerti sih maksudnya bro medice...
Just want to say aja, kalo penjelasan bro medice ini relative "kontroversial", jadi siap2 aja dgn pertanyaan2 seperti yg diajukan oleh bro roderick itu...  :D
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #158 on: April 14, 2013, 04:45:27 PM »
Misal supaya tidak tumpah kemana mana dikala mimpiTakut tumpahannya kedudukan wanita

Tuhan Yesus memberkati

Han

Om Hans,
IMHO, kok ga ada contoh penggunaan kondom yg pantas dan bisa dilakukan oleh seorang romo.

Contoh penggunaan kondom utk menutupi alat kelamin? Apakah romo akan memperagakan hal tersebut dan harus lepas busana utk memperagakannya? Lebih lanjut, memperagakan utk apa?
Utk mempromosikan cara "safe sex"? Buat apa? Lha wong safe-sex itu adalah bagian dari free-sex / abnormal sex (e.g. bi sex / gay) yg diperangi oleh Gereja kok.

Untuk menjaga kebersihan ranjang ketika mimpi basah?
Emang bisa ya kita memprediksi kapan akan mimpi basah?

IMHO, sebaiknya diskusi mengenai contoh seorang romo menggunakan kondom ini diakhiri saja.
IMHO, kita ini tidak menghormati dan cenderung menghina / melecehkan figure seorang pemegang jabatan imamat, dengan mengandai2kan bahwa mereka melakukan hal2 yg IMHO bahkan tidak pantas utk dilakukan oleh seorang awam.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #159 on: April 14, 2013, 04:54:38 PM »
Pelacur pake kondom supaya gak terinfeksi, dianggap lebih baik dan humanis.

Bro Djo,
AFAIk, kondom yg dipakai oleh PKS itu TIDAK PERNAH DIRESTUI, bahkan paus emeritus Benedictus XVI pun tidak pernah merestui penggunaan kondom.
Paus emeritus hanya memuji langkah awal (niat) dari PKS yg masih menghargai kehidupan, i.e. takut mati dgn penyebaran virus HIV.
Praktek prostitusi ultimately harus dihentikan, praktek sex sesama jenis ultimately harus dihentikan.
Ketika realitas hidup mengatakan bahwa dosa2 ini belum dapat diberantas habis, maka dosa2 yg lebih minor seperti penggunaan kondom, yg meskipun pada hakekatnya merupakan dosa tapi merefleksikan harapan2 kecil dalam usaha menekan praktek dosa yang lebih besar (menghargai kehidupan dibanding mengakhiri kehidupan, sex yg lebih humanis dibanding sex for money only), hal ini lah yg dipuji, bukan penggunaan kondomnya.

Suami istri pake kondom supaya gak terinfeksi, malah dosa krn kena pasal kontrasepsi....

Jika penggunaan kondom itu dalam kasus hubungan suami istri, di mana tidak ada dosa di dalamnya, maka dosa seminor apapun itu, dapat berakhir menjadi dosa yg besar.
Ibarat "sebab nila setitik rusak susu sebelanga", maka kekudusan union dari suami istri itu akan menjadi ternoda ketika dalam union yg dikuduskan itu mereka melakukan dosa kontrasepsi.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #160 on: April 14, 2013, 05:04:21 PM »
Lho mas..
apakah jadi sang suami harus merelakan tertular HIV sang istri agar tidak berdosa?

Good point nih!!!
Apakah jika seseorang mendapati pasangannya (suami/istrinya) terinfeksi virus HIV, apakah ada justifikasi utk melanjutkan / tidak melanjutkan union & procreation?

Jika lanjut berhubungan badan --> resiko kematian bagi pasangan yg sehat (dosa membunuh), alternative seperti kondom dianggap dosa, procreation dengan mewariskan penyakit berat kepada si anak (IMHO membunuh masa depan si anak), dsb.
Jika stop berhubungan badan --> kebutuhan yg tidak tersalurkan, pernikahan tanpa procreation (bertentangan dgn hakekat perkawinan katolik), dosa tidak percaya bahwa Tuhan dapat melakukan mujizat (sex tanpa resiko tertular HIV), dsb.

I'm also wondering, bagaimana Gereja, khususnya gembala setempat dalam menyikapi dan memberikan dispensasi bagi kasus2 unik seperti ini?  :think:
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #161 on: April 14, 2013, 09:17:22 PM »
Wah.. Om Han... Sorry nih, ga setuju banget ama yg dibilang Om Han.

Lukas 12:48 Tetapi barangsiapa tidak tahu akan kehendak tuannya dan melakukan apa yang harus mendatangkan pukulan, ia akan menerima sedikit pukulan. Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut.

Dosa adalah tetap merupakan dosa.
Kalopun si pelaku tidak tahu / tidak sadar bahwa yang dilakukannya adalah dosa, tetaplah tidak dapat menjadi justification bahwa yg dilakukannya itu bukanlah dosa.
Tuhan sendiri yg mengajarkan, jika seseorang yg tidak tahu tapi melakukan sesuatu yg mendatangkan hukuman, maka dia akan tetap dihukum, meskipun hukumannya tidak seberat mereka yg tahu tapi tetap melakukan kesalahan itu.

Soal Tidak setuju dengan pendapat adalah  Hal biasa bagi oom ,sebab beda kepla beda pula pendapatnya.
Hukuman berbeda dengan pengertian dosa.
didalam lukas diatas jelas sekali bahwa jika melakjkan sesuatau kesalahan (yang Bukan Dosa) tetapi orang itu tidak mengetahui  bahwa hal yang dilakukan itu salah maka akan dapat sedikit pukulan (hukuman ringan)
jadi jika kesalahannya ringan sangat dimungkinkan bebas dari hukuman, cuma diperingati saja.

Sedangkan pengertian Dosa adalah melawan Perintah Tuhan, bukan Macam perbuatan (misal membunuh kalau disuruh Tuhan , bukankah tidak dosa  ???)
Oom juga sangat yakin bahwa Adam akan tidak berdosa ,jika seandainya Tuhan tidak pernah memberitahu tentang larangan untuk makan buah pengetahuan

Tuhan Yesus membrkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #162 on: April 14, 2013, 09:54:00 PM »
Om Hans,
IMHO, kok ga ada contoh penggunaan kondom yg pantas dan bisa dilakukan oleh seorang romo.



lho om malah engga setuju kalau contoh nya di pantes pantesin supaya bisa dilakukan oleh seorang romo , semisal kondom di tiup dan di berikan kepada anak anak supaya anak anak girang mendapat mainan balaun balonan.
sebab contohnya kan jadi kabur dengan inti persoalan ketika paus memuji pemakaian kondom ditengah pelacuran.


Contoh penggunaan kondom utk menutupi alat kelamin? Apakah romo akan memperagakan hal tersebut dan harus lepas busana utk memperagakannya?

Romo kan sudah
 dewasa dan sudah  sekolah di seminari tentunya "Tau 'mana yang boleh dan mana yang tidak baik
cara peragaan tentu  tidak selalu harus dengan melepas busana.
jika paus sudah memuji pemakaian kondom diantara para pelacur (meskipun  buat cegah Aid) maka pujian itu harus  direspun /didukung oleh romo romo sebagai kepanjang tanganan Paus.dan di teruskan ke umat.
tapi cara penyampaian nya itu lah yang harus hati hati karena yang dihadapi adalah umat yang awam dan ada yang pendidikannya rendah
Oom sudah analogikan ditas dengan logika kakilima.

Tuhan Yesus memberkati

han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #163 on: April 14, 2013, 10:17:14 PM »
Om Hans,


Lebih lanjut, memperagakan utk apa?
Utk mempromosikan cara "safe sex"? Buat apa? Lha wong safe-sex itu adalah bagian dari free-sex / abnormal sex (e.g. bi sex / gay) yg diperangi oleh Gereja kok.

Nah persoalan/pertanyaan ini oom kembalikan kepada asal muasal polemik.
Buat apa paus memuji para pelacur yang pake kondom ???

Om Hans,

Untuk menjaga kebersihan ranjang ketika mimpi basah?


lho kan , masalahnya adalah Pengunaan kondom yang dilegalkan kalau bukan untuk kontrasepsi, dan pelarangan kondom untuk kontrasrpsi rekreasi tanpa pro kreasi.


Om Hans,

Emang bisa ya kita memprediksi kapan akan mimpi basah?


berdasarkan pengalaman kita bisa memprediksi kapan mimpi itu datang, setidaknya kita bisa berjaga jaga yaitu bila sudah NKO

Om Hans,

IMHO, kita ini tidak menghormati dan cenderung menghina / melecehkan figure seorang pemegang jabatan imamat, dengan mengandai2kan bahwa mereka melakukan hal2 yg IMHO bahkan tidak pantas utk dilakukan oleh seorang awam.

lho, kita bukan menghina,/melecehkann figure pemegang imamat karena kita tidak menuduh mereka melakukan hal hal negatif.,
kita justru sangat menghormati mereka dengan kita mengetahui betapa besarnya pengorbanan mereka dengan tidak melakukan rekreasi demi supaya lebih fokus dalam perlayanan penginjilan

Tuhan Yesus memberkati

han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline cadangdata

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1065
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: sexual desire VS sexual pleasure ?
« Reply #164 on: April 15, 2013, 09:13:20 AM »
Makanya selalu ada anekdot, yg kurang lebih spt ini:

"Jadi Katolik itu gak gampang, Kawan!"


Btw, katanya ada obat yang meminimalkan risiko penularan HIV kepada pasangan atau calon anak-anak dari seorang ODHA?

Kalau benar ada.... para ODHA Katolik udah bisa sedikit lega dan berkurang dahaganya  :)

====

Salam,

Maksud mas medice,
para suami / istri ODHA katolik tetap dianjurkan berhubungan seks tanpa pelindung infeksi karena resiko penularannya sudah berkurang?

lha terus gimana mas?
memasrahkan pada Tuhan agar HIV-nya itu diperintahkan Tuhan untuk tidak meng-infeksi suami/istri itu karena mereka adalah umat katolik yang taat tidak mau pakai kondom?

waduh... jadi ingat ada aliran yang kalo sakit gak mau ke dokter, karena percaya Tuhan & doa yang akan menyembuhkan.. ehehe...

Sori lho mas..
tapi : maksud anekdot "Jadi Katolik itu gak gampang"

kayanya kagak masuk lho mas di kejadian ini...
kalo dengan interpretasi seperti itu .. nanti anekdotnya malah bisa ganti lho mas... ehehe..