Author Topic: Sola Scriptura lagi  (Read 80788 times)

0 Members and 9 Guests are viewing this topic.

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1380 on: August 30, 2013, 08:56:18 PM »
Yesus --> Allah sendiri, udah naik ke surga, kan?
Nabi --> Nabi Allah, udah nggak ada, kan?
Petrus --> Rasul Allah, udah nggak ada, kan?


kita --> james 4:12 "But you--who are you to judge your neighbor?"

Kita orang beriman adalah anak anak Allah dan imam imam Allah.

Shalom


BACK TO BIBLE

Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1381 on: August 30, 2013, 08:59:31 PM »
Kita orang beriman adalah anak anak Allah dan imam imam Allah.

Shalom

Maka dari itu, marilah kita melakukan apa yg tertulis di James 4 tsb.


Salam

ps: makan dulu ya guys.

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1382 on: August 30, 2013, 09:03:20 PM »
Maka dari itu, marilah kita melakukan apa yg tertulis di James 4 tsb.


Salam

ps: makan dulu ya guys.

Makanya berapologetika dan menegor kalau perlu  boleh dong !

Shalom

BACK TO BIBLE

Offline dmikael

  • FIK - Newbie
  • *
  • Posts: 47
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Rome Sweet Home
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1383 on: August 30, 2013, 09:57:19 PM »
Makanya berapologetika dan menegor kalau perlu  boleh dong !

Shalom

bolehhhh..
maksudnya caranya yang bener..

*ampe gregetan sendiri yang tadinya ga mau ikut nulis jadi ga tahan  :doh:



Salam damai Kristus bro soli

Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1384 on: August 30, 2013, 11:08:06 PM »
Allah yang mana, bro?
Untuk tahu pohonnya, anda harus tahu buahnya.
Jika saja anda tahu (maaf sebelumnya) pemimpin gereja bro soli, maka anda tidak akan terkejut melihat cara bro soli menulis.

Bro salt, maaf ya, sebenarnya saya bersikap sangat hati-hati sama prinsip "buah menunjukan pohon" atau "pohon menunjukan buah" karena bila dicopot dari konteksnya, ia bisa jadi prinsip yang kejam, bahkan tidak berperi kemanusiaan.

Saya guru. Celakalah saya kalo saya berpikir bahwa jeleknya orang tua (pohon) pasti akan turun ke anaknya (buah), atau jeleknya anak (buah) menunjukan bahwa orang tuanya (pohon) jelek. Benar-benar celaka saya, kalau saya punya pola pikir seperti itu. Ketimbang berpikiran seperti itu, saya lebih suka jadi orang yang mengusahakan yang baik kepada dan bagi orang lain, seperti apapun "buah" dan "pohon" mereka.

Saya rasa tidak ada seorang manusia yang mampu mengidentifikasi "buah" dan "pohon" secara persis. Dunia manusia terlalu kompleks untuk penyederhanaan semacam itu. Saya tidak tahu siapa guru/pendetanya bro soli, saya pun tidak tahu siapa bro soli. Saya rasa saya tidak punya cukup "data" untuk menyimpulkan apa-apa ttg kedua orang tsb. Dan, sebagai seorang guru, saya tidak mau melakukan penyiumpulan macam itu karena IMO itu tidak baik, tidak mendidik, dan tidak benar. Kalaupun saya kenal mereka, dan kalaupun benar bahwa mereka adalah orang-orang yang tidak baik, saya tetap tidak mau menjelek2kan mereka. Kalau saya mampu dan ada kesempatan, saya akan berusaha menegor. Kalau tidak mampu dan tidak ada kesempatan, ya saya juga tidak mau melontarkan caci maki. Itu bukan karena siapa mereka, tapi karena siapa saya.

Saya rasa ketika Tuhan Yesus menyampaikan perihal hubungan buah dan pohonnya itu, Ia bukan sedang memberikan metode bagi kita untuk menilai/menghakimi sesama kita. Sama seperti ketika Ia mengobrak-abrik para pedagang kaki lima, Ia tidak sedang memberikan metode penyucian ala FPI.



Salam

Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1385 on: August 30, 2013, 11:10:10 PM »
Makanya berapologetika dan menegor kalau perlu  boleh dong !

Shalom

Ya tentu saja itu boleh dan bahkan, mungkin, wajib hukumnya. Dan ketika Anda melakukannya, jangan lupa yg bagian " haruslah dengan lemah lembut dan hormat" (ini wajib loh karena ada kata "harus").

Jangan lupa juga lagi bagian2 lain dari Alkitab, seperti misalnya bagian2 yang saya kutip di atas.

"Yang keluar dari mulut itu bahaya"

"wrong motives"

"your pleasure"

"purify your hearts, you double-minded"

"who are you to judge your neighbor?"

dst

dst

Offline salt

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 2507
  • Reputation Power:
  • Denominasi: **
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1386 on: August 31, 2013, 11:05:28 AM »
@Budi

Saya senang karena anda terbukti cukup bijaksana, bro.

Mengenai menilai, Saya cenderung sependapat dengan anda. Tidak boleh asal menilai. Betul, terlebih lagi menggeneralisir, sungguh keliru.

Tetapi, bro, dalam dunia nyata kita masih lebih mudah, karena input berasal dari segala sisi. Sedangkan dalam dunia maya fordis seperti FIK ini, yang dapat dinilai hanya tulisan. Karenanya, Cara seseorang menulis, tentu langsung mewakili pribadi dibelakng nickname nya. Tentu bukan berarti 100% tepat. Tetapi itulah yang ditampilkan dan yang 'tampak' oleh seluruh member.

Lebih celaka lagi jika seseorang mengusung denom agamanya Dan berdiskusi membawa doktrin agamanya. Maka apa yang disampaikannya, akan memberi cap seperti apa orang orang dari denom Agama nya.

Lebih gawat lagi, jika member yang berasal dari denom tersebut ternyata berperilaku dama semua. Maka makin solidlah pendapat umum, memang seperti itulah kelakuan denim Agama itu di dunia nyata.

Sayangnya, itu kurang disadari oleh mereka.

Syalom

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1387 on: August 31, 2013, 11:18:47 AM »
@OSAS.
Sudah saya jelaskan bahwa satu-satunya dasar gereja menurut Scriptura hanyalah segala tulisan yang sudah dibuat oleh nabi dan rasul (Efesus 2:19,20).
Tetapi menambahi dasar gereja dengan magisterium dan tradisi karangan manusia sudah terbukti terjadi penyelewengan karena ambisi pengilahian manusia belaka.
Tidak pernah ada ajaran dan praktek yang dilakukan Yesus,Nabi dan Rasul seperti ajaran tradisi yang penuh kebohongan tsb Husada.
Misalnya saja Yesus mencuci kaki murid murid-Nya tetapi Paus malah menyuruh orang mencium kakinya kalau menghadap,alangkah kontrasnya ajaran tsb dengan contoh yang diberikan Yesus.
Jadi jelaslah dasar gereja yang bukan Scriptura semata-mata itulah akar segala penolakan Katolik atas prinsip Sola Scriptura .
Makanya anda belum juga menjawab pertanyaan saya yaitu “kalau semua tradisi karangan gereja diluar Alkitab tersebut dibuang apakah manusia bisa selamat atau tidak ?
Efe 2:19-20, dasar gereja: para rasul dan para nabi. Siapa rasul yang jadi dasar kumpulanmu, OSAS?

Magisterium adalah mandat dari Jesus Kristus: "Ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." Itu bukan penambahan. Adakah ayat itu di Sriptura-mu OSAS?

Tradisi Suci Gereja tidak tertulis OSAS. Apakah akan mudah diselewengkan?

Tidak! Sebab, para rasul  senantiasa disertai oleh Jesus Kristus sampai kepada akhir zaman.

Tentang membasuh kaki, pada peringatan Paskah yang lalu, Paus membasuh kaki Non Kristen, apakah itu yang OSAS maksudkan?

Katolik menolak Sola Scriptura? Itu betul, sebab Katolik mengikuti Efe 2:19-20, Katolik didasarkan kepada (1) apa-apa yang dituliskan oleh para rasul, (2) apa-apa yang diajarkan oleh para rasul, dan (3) apa-apa yang dilaksanakan oleh para rasul sesuai perintah Jesus Kristus. Jadi, bukan Sola Scriptura.

OSAS, bebal jangan dipelihara. Dengan 'materai' oleh Jesus Kristus, "Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman," maka semua yang dilakukan para rasul dan penerusnya dalam melaksanakan yang diperintahkan Tuhan, itu mengarahkan manusia ke keselamatan. Tidak ada Tradisi Suci karang-karangan manusia. Bagaimana pula timbul niatan OSAS untuk membuangnya?

Kalau kumpulan OSAS tidak menghendaki penyertaan Tuhan Jesus Kristus, memang sejak semula tidak ketahuan nabi dan rasul mana saja yang menjadi dasar kumpulan OSAS (sesuai Efe 2:19-20). Tetapi, berkat diskusi ini, harusnya OSAS mulai mempertanyakan aplikasi Efe 2:19-20 itu di kumpulan OSAS.
Quote
Tradisi suci hanya berasal dari wahyu Allah melalui nabi dan rasul Husada,bukan rekayasa manusia yang berdosa yang terus berkelanjutan berabad abad sampai sekarang walaupun semua Kitab Suci sudah selesai ditulis pada akhir abad pertama.
Camkan apa yang dikatakan Paulus :
Kolose 2:8 Beware lest any man spoil you through philosophy and vain deceit, after the tradition of men, after the rudiments of the world, and not after Christ.
Jelas sekali peringatan Paulus akan bahayanya tradisi manusia tersebut apalagi yang jelas jelas sudah bertentangan dengan apa yang sudah diwahyukan Tuhan didalam Scriptura,seperti contoh yang sudah saya berikan sebelumnya.
Gagah ayat kutipanmu OSAS. Nanya dong, "Apakah Mat 28:20 ada di Scriptura-mu?" Kalo ada, "Apakah OSAS percaya bahwa Tuhan Jesus Kristus mampu menyertai para rasulNya dan penerus kerasulanNya sampai kepada akhir zaman?" Jika kedua jawaban  "YA", "Mengapa OSAS menyimpulkan bahwa ajaran para rasul dan penerusnya tidak menurut Kristus?" (Seperti yang dimaksud oleh Kol 2:8).
Quote
Gereja dituntun dan dituntut oleh Tuhan Yesus untuk taat kepada apa yang sudah diajarkan-Nya bukan menambahi apa yang sudah tertulis oleh para nabi dan rasul.
Tidak ada otoritas manusia membuat ajaran baru yang disetarakan dengan Firman Tuhan yang berotoritas.
Menambahi firman Tuhan itu sangat dilarang oleh Tuhan Husada !
Amsal 30:5,6 Semua firman Allah adalah murni. Ia adalah perisai bagi orang-orang yang berlindung pada-Nya.Jangan menambahi firman-Nya, supaya engkau tidak ditegur-Nya dan dianggap pendusta.
Firman Allah itu murni jadi janganlah ditambahi dengan segala macam dusta membuatnya menjadi tercemar Husada.
Jadi kelihatannya yang disuksesi oleh gereja anda hanya kelirumology dari Petrus Husada,bukan ajaran Yesus.
OSAS, bebal jangan dipelihara. Tidak pernah ada penambahan pada yang tertulis di Scriptura. Kalo yang mengurangkan, memang ADA. Berapa kali lagi itu harus disampaikan?
Quote
Baca lagi sejarah semua tradisi tambahan tsb yang dilakukan berabad abad setelah semua kitab nabi dan rasul selesai ditulis diakhir abad pertama.
Belajarlah sejarah gereja sendiri yang benar sebelum sembarangan berkomentar.
Pertanyaan pertama tentang itu, “Apakah itu ditambahkan ke Scriptura?” Pertanyaan kedua, "Mengapa kebebalan OSAS selalu mengulangi menanyakannya?"

Kalo tidak salah, seorang partisipan forum ini baru mengangkat itu dalam trit. Masuk saja ke sana.
Quote
Jadi kembali saya pertanyakan kalau semua penambahan ajaran sejak abad ke-4 sampai abad 20 tsb dibuang apakah manusia tetap bisa selamat Husada ?
OSAS, lagi-lagi kebebalanmu terlihat. Bagaimana mau membuang ajaran yang diajarkan oleh para penerus rasul yang disertai oleh Tuhan Jesus Kristus sampai kepada akhir zaman?

Apakah OSAS ingin membuangnya? Itu bisa terjadi, OSAS membuang (lebih tepatnya, tidak menggunakan) ajaran itu, kalau OSAS memiliki magisterium (hak mengajar) di kumpulanmu. Tentang pelaksanaannya di Katolik, saya kira, OSAS terlalu lancang berandai-andai atas kumpulan yang disertai Tuhan Jesus Kristus sampai kepada akhir zaman.
Quote
Saya tidak akan pernah berhenti menanyakan hal ini sebelum anda menjawab tuntas dan fokus bukan mengalihkannya kepada hal hal yang tidak relevan !
Kebebalan memang sudah tertanam di pikiran dan hati OSAS.
Quote
Bicara itu jangan asbun tanpa bukti Husaha ,tidak ada sistim magisterium seperti digereja anda yang otoriter seperti Tuhan itu didalam gereja Protestan.
Tidak ada petinggi gereja yang dianggap infallible seperti Tuhan itu didalam gereja Protestan.
Bukankah petinggi gereja anda menganggap dirinya setara dengan Tuhan ?
Tidak ada monopoli penafsiran Scriptura oleh magisterium yang tabu dilanggar itu didalam gereja Protestan Husada !
Sepertinya OSAS deh yang asbun. Berulang kali Husada tanyakan, apakah ayat-ayat terkait, ada di Scriptura yang OSAS gunakan? Tidak pernah OSAS jawab.

Katolik percaya, bahwa para rasul yang menerima perintah langsung dari Tuhan Jesus Kristus, meneruskan pula kepada penerus kerasulan itu dalam garis apostolik yang jelas. Tidak ujug-ujug mengangkat diri sendiri sebagai nabi ato rasul. 
Quote
Jadi janganlah anda mempermalukan diri sendiri berkomentar asal bunyi belaka tanpa bukti,Husada.
OSAS yang mempermalukan diri sendiri dengan mendemonstrasikan kebebalan tingkat tinggi.
Quote
Istilah magisterium itu sendiri sangat asing digereja Protestan.
Lantas, apa hubungannya dengan Katolik? Kalau itu asing, bagaimana pula OSAS 'merasa' lebih memahami Katolik daripada penganut Katolik? OSAS bebal, kan?
Quote
Setahu saya yang sangat mirip dengan sistim digereja anda yang otoriter,monopoli penafsiran,sanksi keras dan Alkitab Plus itu adalah denominasi SSY.
Cermati, agar kebebalan OSAS tidak semakin bertambah.

Pepatah Melayu lama, KUNING BELUM TENTU EMAS, kerna kotoran manusia bukan emas. Jadi, kalo OSAS mempersamakan SSY dengan Katolik, bergerak dari pepatah Melayu lama itu, OSAS menilai bahwa kotoran manusia adalah emas. Mengapa bisa? Jawabannya ialah KEBEBALAN.
« Last Edit: August 31, 2013, 01:20:45 PM by Husada »
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1388 on: August 31, 2013, 11:50:18 AM »
@OSAS.
Berarti Katekismus resmi gereja anda juga isinya abal abal dan sampah belaka karena apa yang dibuktikan oleh situs tersebut memang dipakai digereja anda ???
Semakin bebal deh kamu OSAS. Di post sebelum ini, OSAS bilang Magisterium itu asing di kelompokmu. Sekarang, dengan 'gagah berani' OSAS menilai KGK yang merupakan hasil kerja Magisterium. Asah lagi kemampuan bahasa Indonesiamu, pelajari lagi sejarah kelompokmu, tingkatkan lagi logikamu. Jangan memelihara kebebalan, ah. Malu-maluin Kristen aja.
Quote
Kalau tidak percaya saya berikan lagi bukti dari kutipan yang lain :
http://www.sulit.com.ph/index.php/view+topic/id/102737/List+Of+Catholic+Heresies+and+Human+Traditions
Jangan cepat mengambil kesimpulan sebelum meneliti sejarah dan ajararan resmi gereja sendiri dengan benar Husada !
Dengan kemampuan bahasa OSAS yang tampak selama ini, saya ragu, apakah OSAS mengerti yang OSAS posting ato tidak.
Quote
Baca yang saya bold merah itu bahwa Yesus mengatakan melakukan apa yang diperintah-Nya bukan menambahi apa yang diperintahnya Husada,
Jadi jelas kalau kerja gereja hanya menambahi apa yang diperintah Yesus sudah pasti hanya dusta belaka yang dilakukannya,oleh karena itu tidak mungkin ada penyertaan Yesus didalamnya karena sudah bertentangan dengan perintah Yesus sendiri.
OSAS, adakah Yoh 20:30-31 Memang masih banyak tanda lain yang dibuat Yesus di depan mata murid-murid-Nya, yang tidak tercatat dalam kitab ini, tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya, di Scriptura-mu? Arti dari ayat tersebut ialah, belum semua tercatat di Scriptura, yang tercantum itu sudah dicatat. Bisa OSAS tangkep?
Quote
Magisterium yang dikepalai Paus itu bukan Tuhan sehingga bisa seenaknya menambahi ajaran yang disetarakan dengan wahyu Tuhan walau mereka mengakuinya demikian Husada !
OSAS meragukan perintah Jesus Kristus dalam Mat 28:20? Kristen macam apa OSAS itu yang meragukan perintah Tuhan Jesus Kristus?
Quote
Baca dan renungkan lagi apa yang dikatakan Tuhan sendiri :
Amsal 30:5,6 Semua firman Allah adalah murni. Ia adalah perisai bagi orang-orang yang berlindung pada-Nya.Jangan menambahi firman-Nya, supaya engkau tidak ditegur-Nya dan dianggap pendusta.
Jagalah kemurnian firman Tuhan itu jangan mencemarinya dengan segala macam ajaran dusta dan isapan jempol.
Bebalmu itu tidak berkurang ya, OSAS? Tidak ada yang menambah Scriptura. Yang mengurangi, ada.
Quote
Makanya baca lagi semua penambahan ajaran yang sudah berjalan berabad abad itu dan sudah diresmikan pula didalam katekismus gereja anda.
Sejak kapan pula OSAS mengimani KGK sebagai Alkitab?
Quote
Jangan menyangkali fakta sejarah karena itu akan mempermalukan dirimu sendiri Husada karena kalau sudah ada bukti tetapi disangkal terus itu namanya bebal bukan ?
OSAS, sudah ada tritnya tuh. Masuki saja, nyatakan apa yang hendak OSAS nyatakan di sana.
Quote
Nah baca lagi disini boleh pilih :
http://www.sulit.com.ph/index.php/view+topic/id/102737/List+Of+Catholic+Heresies+and+Human+Traditions
http://mendapat-laia.blogspot.com/
http://www.jesus-is-savior.com/False%20Religions/Roman%20Catholicism/catholic_heresies-a_list.htm
Itu bukan situs abal abal karena isinya ada didalam Katekismus resmi getreja anda Husada.
Hadapilah kenyataan dengan jiwa besar Husada jangan berjiwa sempit kalau memang faktanya adalah demikian.
Kebenaran itu kadang menyakitkan tetapi kebenaran adalah  tetap kebenaran dan tidak bisa dimanipulasikan.
Ajaran dusta tidak berarti tidak ada kalau anda mengatakannya demikian karena kamu memang tidak mau menerima fakta yang sudah dibuktikan  didalam katekismusmu.
Yang bebal itu adalah mereka yang menyangkal fakta fakta yang otentik hanya karena dia tidak berani menerima kenyataan sejarah.
Bila ada isi dari situs-situs itu yang mengena di pikiran OSAS, salin, bawa di forum ini sebagai isi pikiranmu, untuk kita bahas. Jangan bebal terus, ah.
Quote
Saya tidak pernah mengatakan Katolik memprotes Firman Tuhan tetapi yang saya persoalkan adalah sepanjang waktu malah menambahinya dengan ajaran dusta sesuai kata Tuhan sendiri.
Buktinya sudah berjibun saya kutipkan.
Co-redemptrix itu artinya ikut menebus dosa manusia Husada,dan Yesus menebus dosa manusia dengan darah-Nya sendiri karena tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan dosa kata Tuhan.
Tetapi Maria tidak setetespun mencurahkan darahnya bagi manusia Husada !
Alkitab mengajarkan hanya Yesus satu-satunya penebus dosa manusia tidak ada yang lain apalagi ikut ikutan secara tidak sah hanya karena karangan manusia.
Inilah buktinya ajaran dusta tsb seperti kata Tuhan itu.
Maria malah ditegur Yesus kedua kalinya karena dia lupa bahwa pekerjaan mujizat itu adalah pekerjaan Tuhan dan Yesus itu Tuhan bukan hanya manusia biasa yang bisa disuruh suruh begitu saja oleh Maria.
Makanya Yesus menegurnya dengan mengatakan “….Woman, what have I to do with thee? mine hour is not yet come.”
Mujizat hanya terjadi atas inisiatif Tuhan tidak bisa disuruh suruh atau dipaksa paksa oleh manusia ,Husada.
Itulah buktinya dan akar mengapa Katolik membenci Sola Scriptura karena semua ajaran dustanya menjadi nyata.
Kalo ada yang ingin OSAS diskusikan dari semua yang OSAS temukan itu, bawa di sini, cari trit yang teapt, dan kalau belum ada trit yang tepat, buka trit baru, untuk kita diskusikan.

Bebal kenapa dipelihara, ya? Heran.
« Last Edit: August 31, 2013, 11:53:01 AM by Husada »
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1389 on: August 31, 2013, 01:12:14 PM »
@OSAS.
Makanya jelas bukan bahwa ajaran mediatrix itu hanya dusta belaka karena hanya Yesus satu satunya pengantara antara Allah dan manusia.
OSAS itu sedang membahas apa, ya? Nggak kurang-kurang, deh.
Quote
Itulah buktinya dan akar mengapa Katolik membenci Sola Scriptura karena semua ajaran dustanya menjadi nyata.
Membenci? Kayaknya OSAS salah mengerti lagi. Terlalu sering OSAS menyampaikan sesuatu yang tidak OSAS mengerti.

Katolik tidak membenci Sola Scriptura, hanya merasa prihatin. Dari sejarah Scriptura saja, dimana Tuhan Jesus Kristus tidak meninggalkan Scriptura, seharusnya sudah mengarahkan akal sehat manusia bahwa bukan hanya scriptura saja yang menjadi dasar kekristenan. Sepeninggal Jesus Kristus, kekristenan diajarkan secara lisan, sesuai dengan Tradisi Suci. Mengapa pula setelah ajaran-ajaran itu dihimpun menjadi Scriptura yang sebagian ayatnya itu OSAS abaikan, kemudian OSAS dan kumpulan OSAS bilang dasar kekristenan adalah Sola Scriptura?
Quote
Dimana ayatnya manusia berdoa bersama arwah Husada ?
Di kitab deuterokanonika yang sudah Protestan buang. Apakah OSAS tertarik membacanya?
Quote
Efesus 6:18 dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus,
1.   Didalam ayat tsb Paulus berbicara kepada orang orang kudus yang masih hidup
Bolehkah OSAS mengutarakan dasar pengertian akan hal ini?
Quote
2.   Dia mengajarkan berdoa “untuk” orang kudus bukan berdoa “dengan” arwah orang kudus
Apakah menurut OSAS, jika seorang kudus sudah mati jasmani, orang kudus tersebut tidak berdoa lagi? Yoh 11:25-26 Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Pertanyaan Tuhan Jesus Kristus pada Yoh 11:26 itu, jika ditanyakan kepada OSAS, apa jawaban OSAS?
Quote
3.   Saling mendoakan adalah antara orang orang kudus yang masih hidup.
Pertanyaan Tuhan Jesus Kristus pada Yoh 11:26 itu, jika ditanyakan kepada OSAS, apa jawaban OSAS?
Quote
Itulah buktinya dan akar mengapa Katolik membenci Sola Scriptura karena semua ajaran dustanya menjadi nyata.
Jaka Sembung naij ojek, kaga nyambung, Jek.
Quote
Tuhan membedakan antara manusia yang masih hidup didalam badani dengan arwah SEPERTI DIDALAM LUKAS 16 ITU.
Pertanyaan Tuhan Jesus Kristus pada Yoh 11:26 itu, jika ditanyakan kepada OSAS, apa jawaban OSAS?
Quote
Kalau sudah menjadi arwah Tuhan melarang keras berhubungan dengannya :
Imamat 19:31 Janganlah kamu berpaling kepada arwah atau kepada roh-roh peramal; janganlah kamu mencari mereka dan dengan demikian menjadi najis karena mereka; Akulah Tuhan, Allahmu.
Contoh saling mendoakan didalam Alkitab adalah antara orang orang kudus yang masih hidup bukan arwah orang kudus Husada.
Ada trit yang membahas ini, di sana saja kita bergabung.
Quote
Berdoa kepada orang yg sudah mati dan mendoakan orang mati tidak ada contohnya dan ajarannya didalan Scriptura.
Berdoa kepada arwah tidak sama dengan berdoa bersama arwah. Nangkep, OSAS?
Quote
Itulah buktinya dan akar mengapa Katolik membenci Sola Scriptura karena semua ajaran dustanya menjadi nyata.
OSAS 'merasa' membuktikan, tetapi kenyataannya, OSAS tidak membuktikan apa-apa.
Quote
Logikamu kelihatannya masih belum nyampek untuk membedakan orang hidup secara badani dengan arwah orang yang hidup tanpa badani Husada.
:D Ada kadal, berlagak seperti biawak, menasihati komodo. :drool:
Quote
Makanya tidak heran kamu selalu berhubungan dengan arwah orang mati walau sudah dilarang keras oleh Tuhan.
Apakah kamu tidak bisa membedakan orang yang masih hidup dengan yang sudah mati yang setiap hari ada yang dikuburkan itu ?
Makanya Baca lagi baik baik Lukas 16 : 19 dst mengenai apa bedanya orang yang masih hidup didunia dengan arwah yang sudah mati secara badani.
:drool: Memang OSAS mengartikan Luk 16:19-31 itu bagaimana? Secara ringkas saya artikan, bahwa arwah tidak bisa menghubungi orang yang masih hidup, bukan orang hidup tidak bisa berdoa bersama arwah. Apakah pengertian kita berbeda? Belajar bahasa lagi deh, OSAS.
Quote
Jadi tingkatkan pengetahuan Scripturamu sebelum mengkritik Sola Scriptura Husada
Yup, pengetahuan Scriptura akan selalu saya tingkatkan, setidaknya dengan membacanya. Tetapi Sola Scriptura, tidak alkitabiah, tidak perlu dikritik seharusnya sudah hilang sendirinya kalau penganutnya menggunakan nalar sehat.
Quote
Kasi ayat yang nyambung dan relevan dong !
Kalau nalar OSAS tidak sampai, jangan katakan ayat tidak nyambung. Kalau ada yang OSAS tidak ngerti, tanyakan. Bebal kok dipelihara?
Quote
Mana ayatnya bahwa manusia bisa mengangkat orang mati menjadi kudus Husada ?
Mat 28:20, berkonsekuensi pada: Apapun yang dilaksanakan oleh para rasul dan penerusnya dalam mengajarkan segala yang dilakukan oleh Tuhan Jesus Kristus, disitu Tuhan Jesus Kristus hadir, termasuk mengangkat orang kudus. Nangkep?
Quote
Jangan ngarang ngarang kalau memang tidak ada dasar Scripturanya karena itu hanya dusta besar belaka !
Scriptura mengajarkan hanya Tuhan dan Firman-Nya saja yang bisa menguduskan manusia selagi dia masih hidup didunia ini,bukan setelah mati menjadi arwah.
Kalau nalar OSAS tidak mampu menangkap sesuatu, jangan menyimpulkan sesuatu.
Quote
Jadi walau Paus mengaku dirinya setara dengan Tuhan tidak berarti dia itu otomatis setara dengan Tuhan karena itu ajaran yang Anti Scriptura.
Para Paus penerus Petrus, hanya meneruskan apa yang disampaikan oleh Jesus Kristus kepada Petrus, seperti menggembalakan domba Kristus, menguatkan saudara-saudara dalam Kristus, mengikat atau melepas pengikut Kristus, dll, dll. Kalo ayat pendukung untuk itu juga sudah hilang di Scriptura-mu, mau apa lagi?
Quote
Itulah buktinya dan akar mengapa Katolik membenci Sola Scriptura karena semua ajaran dustanya menjadi nyata.
Wahai OSAS yang bebal, harus berapa kali lagi dikatakan kepadamu bahwa Katolik tidak membenci paham Sola Scriptura, tetapi merasa prihatin, mengapa penganut Sola Scriptura tidak menggunakan nalar sehat.
Quote
Bukan,….yang bertubrukan itu adalah kebenaran yang diajarkan didalam Scriptura dengan semua tradisi rekayasa manusia yang bertentangan atau antitesis dengannya.
Quote
Semua ayat Scriptura selaras dan harmonis satu dengan lainnya sehingga tidak mungkin dimanipulasi oleh ajaran dan filsafat dusta manusia seperti yang sudah diperingatkan oleh Paulus itu.
Kolose 2:8 Beware lest any man spoil you through philosophy and vain deceit, after the tradition of men, after the rudiments of the world, and not after Christ.
Itulah buktinya dan akar mengapa Katolik membenci Sola Scriptura karena semua tradisi  dustanya  menjadi nyata.
Jika pertanyaan Jesus Kristus di Yoh 11:26, apa jawaban OSAS?
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline cadangdata

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1065
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1390 on: August 31, 2013, 01:29:38 PM »

Siapapun berhak menilai sepanjang penilaiannya berdasarkan Alkitab dan siapapun harus mengaku bersalah kalau sudah dibuktikan ajarannya tidak alkitabiah !

jelas bukan !

Shalom

wah... terima kasih atas penegasannya yang amat teguh dan kuat iman-nya mas...

Berarti Mas Soli sudah MENGAKU BERSALAH karena Ajaran Sola-Scriptura Versi-Soli sudah dibuktikan TIDAK ALKITABIAH, karena ternyata berlandaskan pada SEMI SCRIPTURA alias Scriptura Diskonan yang SUDAH TIDAK SOLA LAGI...

wah.... luar biasa....
benar-benar JANTAN dan GENTLEMAN mas soli ini..

Saya angkat topi dan angkat jempol atas Ke-lapang-dada-an mas soli ini...
Tentu kejantantan mas ini pasti atas Pimpinan Roh Kudus ya.....
Luar biasa Roh Kudus ini....

Baiklah mas...
saya mau ijin ke wc dulu..
sebab Roh Kudus sudah memimpin saya untuk menuntaskan mules di perut saya ini...
mohon doanya agar Tuhan mengijinkan saya menyelesaikan bimbingan Roh Kudus ini ya.....

Offline dmikael

  • FIK - Newbie
  • *
  • Posts: 47
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Rome Sweet Home
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1391 on: August 31, 2013, 10:52:21 PM »
sodara2kuuu..
nyoookkk kita balik ke topic..  :dance:


Sola Scriptura = Hanya berdasarkan Alkitab saja = Ajaran atau kesimpulan apapun harus ada (tertulis) di Alkitab ---> sampe sini bener ga yah?!
Jadi sudah pasti bahwa pengajaran "Sola Scriptura" sendiri tersebut harus ada (tertulis) di Alkitab

Tolong saya dibantu dong menemukannya?
Kalau itu tidak ada dan merupakan suatu "kesimpulan sendiri" dan tidak tertulis langsung, ya makna "Sola Scriptura" itu sendiri akan runtuh.. bukan begitu?



Terimakasih sebelumnya
Salam Damai Kristus

Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1392 on: September 01, 2013, 12:31:52 AM »
sodara2kuuu..
nyoookkk kita balik ke topic..  :dance:


Sola Scriptura = Hanya berdasarkan Alkitab saja = Ajaran atau kesimpulan apapun harus ada (tertulis) di Alkitab ---> sampe sini bener ga yah?!
Jadi sudah pasti bahwa pengajaran "Sola Scriptura" sendiri tersebut harus ada (tertulis) di Alkitab

Tolong saya dibantu dong menemukannya?
Kalau itu tidak ada dan merupakan suatu "kesimpulan sendiri" dan tidak tertulis langsung, ya makna "Sola Scriptura" itu sendiri akan runtuh.. bukan begitu?

bro dmikael, di hal 63 thread ini (dan dilanjutkan di post-post berikutnya), saya pernah menanyakan kepada bro OSAS bagaimana sebenarnya ia, which is orang protestan, memaknai istilah Sola Scriptura. Dan, ia mengatakan bahwa ia tidak memaknai istilah Sola Scriptura secara harafiah (hanya yg ada tertulis di Alkitab plek-plek). Ia menjelaskan bahwa di situ (Sola Scriptura) tetap ada interpretasi, ada tradisi.

However, saya lihat bahwa sptnya penjelasan ini tidak diterima, atau mungkin tidak mendapat perhatian. Sola Scriptura tetap diartikan oleh pihak pendebatnya di sini secara harafiah "pokoknya yg tertulis di Alkitab saja". Bahkan ada bebrapa pendebat yang mengharuskan Sola Scriptura untuk dimaknai secara harafiah. Sikap pendebat yg demikian, saya lihat, timbul karena rasa kesal yang diakibatkan oleh sikap beberapa penganut Sola Scriptura di thread ini yang senantiasa melancarkan serangan kepada gereja katholik tanpa disertai pengetahuan yg cukup mengenai gereja katholik itu sendiri.

So, IMO, ada suatu moment di dalam perjalanan thread ini yang menandai perubahan dari diskusi yang deskriptif kemudian menjadi diskusi yang argumentatif dan akhirnya menjadi diskusi yang ofensif. Dan saya kira yang terakhir ini akan berlangsung lebih lama karena lebih memenuhi suatu nafsu/hasrat yg, IMO, hakiki dalam diri setiap orang: survival for the winner.

"What about the truth? Pffttt..."


Salam


Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1393 on: September 01, 2013, 02:14:16 AM »
Tetapi, bro, dalam dunia nyata kita masih lebih mudah, karena input berasal dari segala sisi. Sedangkan dalam dunia maya fordis seperti FIK ini, yang dapat dinilai hanya tulisan. Karenanya, Cara seseorang menulis, tentu langsung mewakili pribadi dibelakng nickname nya. Tentu bukan berarti 100% tepat. Tetapi itulah yang ditampilkan dan yang 'tampak' oleh seluruh member.

Lebih celaka lagi jika seseorang mengusung denom agamanya Dan berdiskusi membawa doktrin agamanya. Maka apa yang disampaikannya, akan memberi cap seperti apa orang orang dari denom Agama nya.

Lebih gawat lagi, jika member yang berasal dari denom tersebut ternyata berperilaku dama semua. Maka makin solidlah pendapat umum, memang seperti itulah kelakuan denim Agama itu di dunia nyata.

Ya, memang begitu yg umumnya terjadi. Namun, apakah lantas itulah yang benar, yang harus kita turuti (memberi cap)? Apakah bila sesuatu telah menjadi biasa atau umum atau mendunia, maka ia bernilai kebenaran?  Saya rasa tidak demikian dan sebagai orang Kristen, saya rasa malah kita harus dengan keras dan berani mengatakan bahwa anggapan semacam itu salah.

Justru apa yg bro salt sampaikan itu seharusnya membuat kita semakin hati-hati dengan kecenderungan kita mencap orang.


Salam

Offline salt

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 2507
  • Reputation Power:
  • Denominasi: **
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #1394 on: September 01, 2013, 08:05:20 AM »
Ya, memang begitu yg umumnya terjadi. Namun, apakah lantas itulah yang benar, yang harus kita turuti (memberi cap)? Apakah bila sesuatu telah menjadi biasa atau umum atau mendunia, maka ia bernilai kebenaran?  Saya rasa tidak demikian dan sebagai orang Kristen, saya rasa malah kita harus dengan keras dan berani mengatakan bahwa anggapan semacam itu salah.

Justru apa yg bro salt sampaikan itu seharusnya membuat kita semakin hati-hati dengan kecenderungan kita mencap orang.


Salam

Setuju, bro.
Cuma, karena ada pendapat, yang tentunya keliru, jika ada pertanyaan, yang lebih berupa pernyataan (klaim sepihak), tidak ditanggapi, maka seolah klaim itu adalah benar.
Maka, karena ada klaim sepihak, cukup kurang ajar pula, maka klaim itu harus dipatahkan, dengan keras pula.
Itulah yang terjadi, dan jangan salah, banyak member forum diskusi yang memang mencari cari masalah, agar bisa melontarkan caci maki serta umpatan, mungkin sekedar menjadi katup pelepas rasa rendah dirinya di dunia nyata. Di dunia nyata adalah pribadi yang lemah dan mudah ditekan, maka menampilkan diri seolah sebagai pihak yang berani membusungkan dada 'mengoreksi' ajaran pihak lain. Waraskah ? Jujur saja saya ragukan.

He he he he he

Syalom