Waduh, om, emangnya nanti kalo kita pulang, deposito dan perusahaan ikut dibawa pulang?
apa yang Bapa surgawi berikan pada oom sebagai anaknya,
jika seandainya oom pulang dan belum kepakai,
bakaln oom wariskan lagi sama anak oom , sebagaimana dicontohkan baya surgawi
jadi bukan di titipkan pada anak karena itu tidak oom minta balik lagi.tapi oom BERIKAN
dan kalo dia (sang anak) mau pakai buat amal ya silahkan saja tapi jangan mau di ikat perpuluhan ataupun aturan taurat lainnya
Karena oom tidak menganut paradigma
"TITIPAN ALOH" Tuhan Yesus memberkati
Han