Author Topic: Predestinasi/freewill (lagi)  (Read 40847 times)

0 Members and 21 Guests are viewing this topic.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #105 on: September 09, 2013, 03:59:43 PM »

Memang karunia Allah ada yang bersifat umum (common grace) bagi semua manusia tanpa kecuali misalnya udara dan air,tetapi karunia keselamatan (saving grace) hanya bersifat individual kepada mereka yang sudah ada didalam rencana keselamatan Allah sejak kekal
Nah... itu yang saya maksudkan ttg pov general dan pov individual ---> dan ini datangnya dari saya nonKristen ---> pendapat seorang nonK PASTI tidak Alkitabiah ---> dimana saya juga tidak/belum menemukan ayat yg eksplisit menyatakan ada grace yang common ada pula grace yg nggak common yg disebut Saving Grace :).


Jadi, istilah Common dan Saving grace bisa dikatakan nggak Alkitabiah kan, soli ? ---> karena apapun istilahnya, "saving Grace" itu artinya "beyond Common" ---> "NOT Common" ---> "diluar dari yang Common".

Saya kasih contoh ilustrasi yg tidak menyangkut ttg Keselamatan, melainkan kekayaan materi orang Kristen (mr.X)
Secara pov mr.X yang kaya raya itu, dirinya menerima "diluar yang CommonGrace" ketika dia membandingkan ke orang lain yang tidak seperti dirinya.

Sekarang contoh orang Kristen mr.Y yang heboh dlm penyembuhan.
Secara pov mr.Y yang sakti itu, dirinya menerima "diluar yang CommonGrace" ketika dia membandingkan ke orang lain yang tidak seperti dirinya.

Ada lagi orang Kristen mr.Z yang apapun keadaan dia dan apapun yang terjadi pada dirinya, dari pov mr.Z dirinya menerima "diluar yang CommonGrace" ketika dia membandingkan ke orang lain yang tidak seperti dirinya.

Alhasil, apa yang masing2 individu itu pendapati bhw mereka menerima "diluar yang CommonGrace" ---> maka yang "diluar yang CommonGrace" itu = GRACE ---> tidak ada yang Common, tidak ada yang UN-Common.


Quote
Selamanya manusia yang berdosa tidak mungkin mencari Allah kalau Allah tidak mencari mereka terlebih dahulu
Terus, Adam yang tidak berdosa itu makan buah bisa dikatakan mencari Allah ?  :think1:


Quote
Roma 5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.
Kalimat ayat tsb tidak menuntun saya utk berpengertian bhw SEBELUM Yesus ada = Allah BELUM menunjukan KasihNYA.

Quote
Inilah prinsip jalan keselamatan itu yang kita kenal dengan istilah anugerah kasih karunia Allah.
Jalan Keselamatan tidak serta merta artinya mesti ada yang kecebur di jurang dulu tidak berdaya BARULAH diselamatkan. "Awas, jangan ngebut, tikungan tajam - dibawah ada jurang" bisa disebut jalan keselamatan :D.


Quote
Alkitab sendiri mengatakannya demikian bro :

Roma 5:12 Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.

Ada dua macam dosa manusia yaitu dosa asal yang menyangkut status manusia sebagai keturunan Adam  dan dosa perbuatan yang menyangkut kondisi perbuatan manusia secara individual,
Bisa tolong soli jelaskan, apa AKIBAT dari yang merah ?

Quote
tidak ada seorang manusiapun yang terluput dari kedua jenis dosa tsb.
Nah... AdamHawa itu kan juga manusia ?

Quote
Roma 3:10 - 12 seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorang pun tidak. Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah.Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.

Jadi kalau anda mau menghakimi Alkitab dengan opini atau logika manusia sudah pasti tidak akan nyampek karena itu merupakan bahasa iman yang yang merupakan ‘kebenaran’ Allah dan lebih tinggi derajatnya dari common sense atau logika manusia.
Lah... saya cuma nanya koooook ... sampe kapan kalimat merah itu berlaku ? :).

Kalau kalimat itu berlaku s/d jaman sekarang, ya artinya di jaman sekarangpun tidak ada yang benar, seorangpun tidak., kaaan ..:D

Dikala yang menulis itu bilang "Tidak ada yang benar, seORANG pun tidak" ... kecuali dia menganggap dirinya bukan orang ... maka si Penulis itu sendiri memang mengaku dirinya termasuk disitu.

Quote
Sudah pasti Allah tau tetapi semua apa yang terjadi menjadi pelajaran bagi manusia akan kecucian Allah dan segala dosa dosa manusia.
Kalo sudah tau, kenapa menunggu ?

Quote
Kalau Allah Mahatahu,sama sekali tidak berarti Allah yang menyebabkan terjadinya dosa.
Ya... wong jelas2 itu memang bukan Allah kok yang menyebabkan terjadinya dosa :D.

Pertanyaannya :
kenapa Dia menaruh iblis disana ? dan menaruh buah nan cantik menggoda padahal beracun :D ? Dipake sebagai peralatan uji coba ?

Quote
Sebagai ilustrasi,seorang guru memberikan ujian tidak merupakan penyebab murid tidak lulus ujian,melainkan kesalahan murid itu sendiri yang malas belajar dgn baik.
hehehe..... Ilustrasi-nya nggak masuk ke kisah AdamHawa, soli :D.

Karena yg sebagai pedoman soli adalah :
Guru menentukan DULUAN siapa2 yg lulus ujian dan siapa2 yang tidak lulus ujian SEBELUM murid2 berbuat salah ataupun benar.

Allah menentukan DULUAN siapa2 yg Dia kasihi dan siapa2 yang Dia benci SEBELUM manusia literally eksis di bumi (SBJ).

Quote
Sudah saya jawab diatas mengenai dua macam dosa bro.
Ayat yg soli sajikan tidak menyatakan bhw ada dosa asal.

Quote
Sudah pula saya jelaskan diatas mengenai ada dua macam karunia Allah (common grace dan saving grace).
Ayat yang menyatakannya bhw Tuhan memilah-milah Grace itu ada yang common dan ada yg diluar common ?

Quote
Ujian selaku datang dari Allah kata Alkitab :

Yeremia 17:10 Aku, Tuhan, yang menyelidiki HATI, yang menguji BATIN, untuk memberi balasan kepada setiap orang setimpal dengan tingkah langkahnya, setimpal dengan hasil perbuatannya."
Yang diselidiki itu HATI dan yang di uji itu BATIN, soli.

So, jadi maksudnya soli : FIRMAN diberikan, dari pov soli itu cuma SEKEDAR CommonGrace ? "ah.... itu mah Grace yang biasa2 (common) aja laaaahhh...." ??????????? :think1:  :think:  :what:

FIRMAN diberikan begitu spesial kepada manusia dianggap CUMA SEKEDAR CommonGrace ??????? sudah umum, lumrah, jamak,.wajar2 aja ?????  :think1:  :think:  :what:

:)
salam.

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #106 on: September 09, 2013, 04:27:24 PM »

 Terus, Adam yang tidak berdosa itu makan buah bisa dikatakan mencari Allah ?  :think1:

 
Dan oom juga yang dosanya sudah ditanggung oleh Yesus kristus, tadi pagi juga makan buah (Apel)

 :think1: :think1: :think1: :think1:

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #107 on: September 09, 2013, 06:25:06 PM »
Kalo dalam skenario saya (yah..bagaimanapun juga, bro oda, kita ini sekarang sedang menciptakan karakter Allah. :D),penciptaan manusia itu sudah terjadi dan sampai sekarang masih berlangsung. Nah lo... :giggle:
jangan "Nah lo...." donk bud. Karena saya juga cenderung berpendapat sama dengan Budi (ungu)  :).

Quote
Ketika Allah sepakat untuk menciptakan sesuatu menurut image-Nya, Ia memulai sebuah proyek yang besar, yang kita sebut Life.
Itulah yang saya maksudkan pada kata yg saya gunakan "sistem", bud :).

Quote
Dan Life itu sampai detik ini masih terus dalam kondisi been becoming. Jadi, sudah terjadi, tapi masih terus berlangsung (seperti Present Perfect Continuous Tense dalam bahasa Inggris lah). It is not yet perfect as planned
Ya, cenderung sependapat.

Beda tipis aja kok, karena kalo dari pengertian saya ... yang bold itu bisa diliat dari 2 pov :
1. pov manusia : idem seperti bold ---> not perfect yet as planned
2. pov Allah : perfect plan (tanpa tenses)

Quote
Karena dicipta menurut image Allah, manusia punya aspek image kedaulatan Allah, yakni yg disebut freewill. Motivasi AdamHawa makan buah itu adalah ekspresi natural dari freewill ini. Dengan kata lain, karena diciptakan sesuai dng image Allah, maka adalah wajar bila AdamHawa mengingini buah itu. Namun, tentu saja ini bukan hasil akhir dari plan di atas (yg saya merahi), tetapi hal ini merupakan salah satu bagian dari proses menuju terwujudnya PLAN tsb.
Nah saya mulai "ribet" karena saya mulai cerewet bertanya ... hehehe :D --- sori yah bud, kalo saya cerewet :lol:

Pertanyaannya simpel aja kok :
Apa sih tujuan akhir PLAN tsb ?
:)

Quote
Karena diciptakan menurut image Allah, manusia (seharusnya) punya aspek image kesucian Allah. Namun, aspek yg satu ini adalah sesuatu yang tidak dapat dijadikan sekejap mata, seperti halnya aspek freewill. Kesucian adalah aspek yg harus ter-uji. (Lihat Yesus. Sebagai wujud plan Allah, harus dicobai oleh Iblis).  Nah, lalu bagaimana caranya? Allah taruh AdamHAwa di Firdaus, taruh Pohon itu, taruh buah itu, taruh ular itu, ....dst dst --> inilah step ujian tsb. Allah tahu bahwa AdamHawa pasti jatuh karena Allah menciptakan AdamHawa berdasarkan imageNya, yakni dng freewill.

Begitulah karakterisasi Allah dalam skenario saya. :D
Sebelum saya mengambil kesimpulan dari quote diatas, saya mao tanya-in dulu ke budi, ah .... :)

Dari pov budi, "flowchart" krono-nya itu begimana ya ?
Mohon maap... saya belon bisa mengerti quote diatas .... sehingga saya sendiri gak bisa menyimpulkan flowchart dari quote budi diatas :D.

Anyway, saya coba memberikan contoh krono-nya berdasarkan pengertian saya ... :

RENCANA/RANCANGAN ... sebelum manusia literally eksis : dan melibatkan ke-MahaTahu-an Allah :
  • 1. Ada Sistem Kehidupan - mengandung Causal
  • 2. Ada manusia sebagai pelakon sistem tsb
  • 3. Terminasinya MENANG / KALAH ... dan terminasi bersifat dua jenis : terminasi sistem - terminasi pelakon
  • 4. dalam berbagai cara, manusia nanti akan terus menerus di kasih tau langkah2nya utk menang
  • 5. Sistem tetap misteri s/d terminasinya

Simpel kan bud ? :)
Saya punya itu masuk kemana aja loh.
Sejak AdamHawa, Yesus s/d akhir jaman.
Dari Kedaulatan, Keadilan s/d Kasih Allah.
 ... hehehe :D.

Nah... tolong donk budi kasih masukan yg model-nya kayak kelima point saya diatas supaya saya bisa mengertikan pov budi ... :D.

Quote
Saya rasa dari penjelasan di atas, bro oda bisa lihat bagaimana "percepatan" itu merupakan bagian dari proses penciptaan manusia yg sesuai dng planNya. Dan, kalo nggak dicepatin, malah jadi sengsara banget ntar si manusia ini. :giggle:
Saya kurang nangkep yang bold, bud.

Apakah maksud budi adalah :  sebelon Yesus ada di bumi - Nuh, Abraham, Enokh, Habil, dll .... jiwa mereka lagi sengsara di neraka ?

Quote
Ya, dalam skenario saya, Allah juga bekerja dengan urutan/order yang logis. Saya harap logisnya bisa terlihat di penjelasan saya di atas.
Saya belon bisa menemukan "logik"nya budi, bud ... hehehe :D.

Quote
CMIIW, apakah Allah semacam bekata pada AdamHawa, "OK, jadi gini sistemnya guys. Ntar kamu akan ditawari buah sama seekor ular. Kalau kalian makan buah itu, kalian mati. Paham? Tapi, kalau kalian mati, Aku akan selamatkan kalian. Soalnya Aku sayang sama kalian. So, kalian nggak akan mati-mati amat."
Atuh ya nggak begitu, bud :D.

Quote
Begitukah? Kok ....lucu ya  :swt:
ya kalo begitu tentu lucu banget ... wkwkwk :D. Tapi bukan begitu loh.

"kalo makan buah kamu mati" = point-4 odading :lol:
Allah tidak nge-reveal sistem tsb completely, even s/d jaman sekarang.

Quote
Itulah yang saya sebut kasih yang nanggung (dari pov Allah dan manusia). Menunjukan kasih kok pakai LAW? (IMO, Kasih itu malah semestinya breaks the LAW lho... Inkarnasi breaks the LAW of nature, Pengorbanan Yesus breaks the LAW, dll --> "breaks" di sini bukan "melanggar" tapi "melampaui" )
Waduh... kalo mao di-acu dgn quote diatas, ya saya juga bisa katakan bhw diketika Allah memberikan FirmanNYA ke AdamHawa "kalo makan buah kamu mati" ---> ya ini = breaks the LAW, donk bud :D. (termasuk Allah "keteplok keteplok" jalan2 di hari nan sejuk terdengar langkah kakiNYA di Eden = breaks the LAW ...hihihi :lol:).

Quote
Itulah yang saya sebut kasih yang nanggung (dari pov Allah dan manusia)
Saya juga bisa bilang begini loh : Bikin manusia pertama kok cuma sebagai katalis ? Dari mana ampe bisa disebut Allah yang Kasih - kalo KasihNYA itu baru Dia nyatakan setelah Dia breaks the LAW ? ...hehehehe :D.

IMO, Kasih itu sifatnya tidak berkesudahan dan tidak hanya pada event tertentu. Dari pov manusia adalah : SEJAK s/d AKHIR. Dari pov sistem adalah juga : SEJAK s/d AKHIR :D.

Saya masih gak ngerti ttg pendapat budi, KENAPA KasihNYA itu mesti nunggu breaks the law (Inkarnasi Yesus) ?

Karena penasaran, barusan tak search di AO ...
emang sih gak tertulis sejak AdamHawa, namun setidaknya kata "kasih" di PL itu ada bejibun dari hasil searchnya loh bud ... dimulai dari Kitab Kejadian.

So... orang2 PL saat itu sedang berpikiran bhw "KasihNYA itu ke gue kok nanggung2 amat seeeh ?" --- bener gak yah begitu maksud budi ? please CMIIW :).

Quote
Sewaktu Yesus berkata: ".....supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.", ada sebuah option di situ:
a. percaya padaNya dan selamat
b. tidak percaya padaNya dan binasa

Dan pilihan yang mungkin hanya dua macam:

Tidak pilih a = pilih b.
Tidak pilih b = pilih a.

Jadi, tidak pilih selamat = pilih binasa.
bukan ttg Yes/No yg saya maksud, bud (YES, percaya - NO, tidak percaya).

Tetapi yang seperti apakah, sampe bisa dikatakan sso percaya/tidak percaya ?
1. tidak memilih menjadi Kristen (sekali event ---> YES/NO)
2. tidak patuh pada Firman sepanjang hidupnya
3. tidak mengikuti kata-hatinya yg menyatakan benar sepanjang hidupnya ?

sabar yah bud... hehehe :D.

:)
salam.
« Last Edit: September 09, 2013, 06:31:51 PM by odading »

Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #108 on: September 10, 2013, 01:12:16 AM »
Pertanyaannya simpel aja kok :
Apa sih tujuan akhir PLAN tsb ?
:)

Tujuan akhirnya ya manusia yg sesuai dng image-Nya.

Quote
Dari pov budi, "flowchart" krono-nya itu begimana ya ?
Mohon maap... saya belon bisa mengerti quote diatas .... sehingga saya sendiri gak bisa menyimpulkan flowchart dari quote budi diatas :D.

Anyway, saya coba memberikan contoh krono-nya berdasarkan pengertian saya ... :

RENCANA/RANCANGAN ... sebelum manusia literally eksis : dan melibatkan ke-MahaTahu-an Allah :
  • 1. Ada Sistem Kehidupan - mengandung Causal
  • 2. Ada manusia sebagai pelakon sistem tsb
  • 3. Terminasinya MENANG / KALAH ... dan terminasi bersifat dua jenis : terminasi sistem - terminasi pelakon
  • 4. dalam berbagai cara, manusia nanti akan terus menerus di kasih tau langkah2nya utk menang
  • 5. Sistem tetap misteri s/d terminasinya

Simpel kan bud ? :)
Saya punya itu masuk kemana aja loh.
Sejak AdamHawa, Yesus s/d akhir jaman.
Dari Kedaulatan, Keadilan s/d Kasih Allah.
 ... hehehe :D.

Nah... tolong donk budi kasih masukan yg model-nya kayak kelima point saya diatas supaya saya bisa mengertikan pov budi ... :D.

Siap :D. Kalo skenario saya dibuat flowchart, maka jadinya begini:

1. Allah mau menciptakan manusia yang sesuai dengan image-Nya (berdaulat dan suci)
2. Penciptaan mulai (merujuk ke kisah 6 hari penciptaan)
3. Di hari ke-6, Allah mulai menjalankan penciptaan manusia yg sesuai dng image-Nya
4. Fase pertama penciptaan manusia --> garap aspek freewill-nya (adegan di taman firdaus)
5. Fase kedua penciptaan manusia --> garap aspek kesucian-nya (adegan Penebusan Kristus dan kehidupan orang Kristen di dunia)
6. Fase terakhir penciptaan manusia --> "finishing" dng glorification
7. Pesta Besar

Quote
Apakah maksud budi adalah :  sebelon Yesus ada di bumi - Nuh, Abraham, Enokh, Habil, dll .... jiwa mereka lagi sengsara di neraka ?

Hehehe...nggak gitu maksudnya. Itu gaya bahasa saya yg berlebihan saja kok. Maksudnya, kalo sengsara di'lama-lama'in kan nggak enak. Coba bayangin kalau fakta bahwa AdamHawa melawan Allah musti dijembrengkan ke dalam peristiwa yang memakan waktu berabad-abad...wadaw! :D

Quote
Saya belon bisa menemukan "logik"nya budi, bud ... hehehe :D.
OK. Mudahmudahan fowchart di atas bisa lebih membantu. :D

Quote
Allah tidak nge-reveal sistem tsb completely, even s/d jaman sekarang.
Padahal Dia bisa aja nge-reveal completely sehingga AdamHawa bisa melakukan pilihan yang tepat, kan? So, I think it's not about love. It's more about a strategy or tactics.:D

Quote
Waduh... kalo mao di-acu dgn quote diatas, ya saya juga bisa katakan bhw diketika Allah memberikan FirmanNYA ke AdamHawa "kalo makan buah kamu mati" ---> ya ini = breaks the LAW, donk bud :D.

Kok bisa? Which LAW?

Quote
Saya juga bisa bilang begini loh : Bikin manusia pertama kok cuma sebagai katalis ? Dari mana ampe bisa disebut Allah yang Kasih - kalo KasihNYA itu baru Dia nyatakan setelah Dia breaks the LAW ? ...hehehehe :D.

IMO, Kasih itu sifatnya tidak berkesudahan dan tidak hanya pada event tertentu. Dari pov manusia adalah : SEJAK s/d AKHIR. Dari pov sistem adalah juga : SEJAK s/d AKHIR :D.

Saya masih gak ngerti ttg pendapat budi, KENAPA KasihNYA itu mesti nunggu breaks the law (Inkarnasi Yesus) ?

Karena hanya setelah Yesus menyelesaikan misiNya, manusia sudah bisa jadi sempurna as planned. Sisanya tinggal fase finishing saja. (liat lagi flowchart saya di atas)

Kalao hanya dengan memberikan warning/LAW saja, itu kan belum kasih-kasih amat. Ibarat kasih itu sebuah lingkaran, memberikan warning/LAW saja =  setengah lingkaran saja, bila dilanjutkan ke breaks the LAW = lingkaran penuh :D

Quote
Karena penasaran, barusan tak search di AO ...
emang sih gak tertulis sejak AdamHawa, namun setidaknya kata "kasih" di PL itu ada bejibun dari hasil searchnya loh bud ... dimulai dari Kitab Kejadian.

So... orang2 PL saat itu sedang berpikiran bhw "KasihNYA itu ke gue kok nanggung2 amat seeeh ?" --- bener gak yah begitu maksud budi ? please CMIIW :).

Hehehe...bukan begitu, bro oda. Bagi orang PL, kasihNya udah full kok. Karena persis setlah AdamHawa makan buah itu, Allah langsung membuat perjanjian ttg Penebusan. Jadi, orang2 di PL yg beriman pada perjanjian Allah ini sudah menerima KasihNya full.

Quote
Tetapi yang seperti apakah, sampe bisa dikatakan sso percaya/tidak percaya ?
1. tidak memilih menjadi Kristen (sekali event ---> YES/NO)
2. tidak patuh pada Firman sepanjang hidupnya
3. tidak mengikuti kata-hatinya yg menyatakan benar sepanjang hidupnya ?

Kayaknya pertanyaan bro oda ini seperti yg di thread "justified by faith alone" itu, ya? Hehehe...kenapa sih bro oda ngebet banget sama "kriteria" sso percaya/tidak percaya?

Bro oda, saya tidak tahu dan tidak merasa perlu utk tahu bagaimana "kriteria" sso dapat disebut percaya/tidak percaya. Saya cuma tahu ttg iman saya. Ttg iman orang lain, saya nggak tahu. Itu wilayah Allah. Wilayah saya adalah "kasihilah Allah....dan kasihilah sesamamu...." :)


Salam

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #109 on: September 10, 2013, 06:36:57 AM »
Kl dlm kasus Yunus, dia itu 'dipaksa' taat.

Itulah predestinasi Bro...

Jd dlm kasus Yunus itu alternatifnya 2 :
'Tuhan atur Yunus utk mlanggar perintahNya' atau 'Tuhan sengaja pilih Yunus krn Ia tau Yunus pasti ngga akan langsung taat'.
Ya , seperti juga tokoh tokoh Alkitab lainnya banyak yang dipaksa /terpaksa menjalankan skenario Allah (predestinasi/takdir)


Kl saya sih,
Ada orang yg dipredestinasikan,
Ada juga orang yg dbrikan free-will utk memilih.
Ngga bisa pukul rata salah satu.

Bisa saja saya ini orang yg dari sblm lahir sudah dipilih dan dipredestinasikan.
Tp bisa juga saya ini orang yg dbri free-will utk mmilih kselamatan shg harus saya jaga kselamatannya.

Either way, saya ngga tau yang mana saya itu sbenarnya, jd ya saya mengimani bhw saya umat pilihan, skaligus mjaga kselamatan yg sudah saya miliki.

Sependapat   :deal: :deal:
dengan catatan tergantung juga ke detailan takdirnya

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #110 on: September 10, 2013, 07:54:26 AM »
Nah... itu yang saya maksudkan ttg pov general dan pov individual ---> dan ini datangnya dari saya nonKristen ---> pendapat seorang nonK PASTI tidak Alkitabiah ---> dimana saya juga tidak/belum menemukan ayat yg eksplisit menyatakan ada grace yang common ada pula grace yg nggak common yg disebut Saving Grace :).


Jadi, istilah Common dan Saving grace bisa dikatakan nggak Alkitabiah kan, soli ? ---> karena apapun istilahnya, "saving Grace" itu artinya "beyond Common" ---> "NOT Common" ---> "diluar dari yang Common".

Saya kasih contoh ilustrasi yg tidak menyangkut ttg Keselamatan, melainkan kekayaan materi orang Kristen (mr.X)
Secara pov mr.X yang kaya raya itu, dirinya menerima "diluar yang CommonGrace" ketika dia membandingkan ke orang lain yang tidak seperti dirinya.

Sekarang contoh orang Kristen mr.Y yang heboh dlm penyembuhan.
Secara pov mr.Y yang sakti itu, dirinya menerima "diluar yang CommonGrace" ketika dia membandingkan ke orang lain yang tidak seperti dirinya.

Ada lagi orang Kristen mr.Z yang apapun keadaan dia dan apapun yang terjadi pada dirinya, dari pov mr.Z dirinya menerima "diluar yang CommonGrace" ketika dia membandingkan ke orang lain yang tidak seperti dirinya.

Alhasil, apa yang masing2 individu itu pendapati bhw mereka menerima "diluar yang CommonGrace" ---> maka yang "diluar yang CommonGrace" itu = GRACE ---> tidak ada yang Common, tidak ada yang UN-Common.


Sudah tentu Alkitab ada mengajarkan common grace.Anugerah umum ini dinyatakan melalui pemberian berkat-berkat umum bagi umat manusia, seperti: Ia mengaruniakan panas dan hujan kepada orang yang benar dan orang jahat (Matius 5:45). Ia juga menentukan musim untuk dinikmati oleh semua manusia (Mazmur 104:19-20). Tuhan bahkan memberikan tempat khusus bagi manusia sebagai makluk ciptaan-Nya yang mulia dengan mengindahkannya serta memberikan otoritas dan peran khusus baginya (Mazmur 8:4-7). Melalui penghargaan dan otoritas dari Tuhan ini, manusia dikaruniai hak untuk berkuasa atas semua ciptaan-Nya yang lain (Mazmur 8:8-9).

Anugerah keselamatan sudah tentu berjibun ayatnya didalam Alkitab misalnya :

Ibrani 9:28 demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.

Jadi jelas kedua macam anugerah tersebut diajarkan didalam Alkitab dan tidak mungkin anda mungkiri lagi.


Quote
Quote
Selamanya manusia yang berdosa tidak mungkin mencari Allah kalau Allah tidak mencari mereka terlebih dahulu
Terus, Adam yang tidak berdosa itu makan buah bisa dikatakan mencari Allah ? 


Bukan mencari Allah tetapi sebaliknya yaitu melawan Allah dengan freewillnya sehingga akibatnya semua manusia keturunannya mewarisi dosa asal akibat kutukan Allah.


Quote
Quote
Roma 5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.
Kalimat ayat tsb tidak menuntun saya utk berpengertian bhw SEBELUM Yesus ada = Allah BELUM menunjukan KasihNYA.

Yesus tidak pernah tidak ada karena Dia adalah Allah,jadi kalimat anda yg saya bold merah itu sama sekali tidak alkitabiah.

Sebelum inkarnasi Dia adalah Sang Firman yaitu Allah Anak.

Didalam kekekalan Allah sudah menunjukkan kasih karunia-Nya dengan memilih Yesus sebagai “Juruselamat” dunia bagi manusia yang berdosa.

1 Pet. 1:20 Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan, tetapi karena kamu baru menyatakan diri-Nya pada zaman akhir.


Quote
Quote
Inilah prinsip jalan keselamatan itu yang kita kenal dengan istilah anugerah kasih karunia Allah.
Jalan Keselamatan tidak serta merta artinya mesti ada yang kecebur di jurang dulu tidak berdaya BARULAH diselamatkan. "Awas, jangan ngebut, tikungan tajam - dibawah ada jurang" bisa disebut jalan keselamatan .

Saya tidak pernah mengatakan jalan keselamatan seperti dugaan anda,karena itu hanya karangan anda belaka.

Sudah pasti akal sehat mengatakan bahwa jalan keselamatan direncanakan Allah karena Dia sudah tahu semua manusia akan binasa dalam dosa kalau tidak diselamatkan.


Quote
Quote
Alkitab sendiri mengatakannya demikian bro :

Roma 5:12 Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.

Ada dua macam dosa manusia yaitu dosa asal yang menyangkut status manusia sebagai keturunan Adam  dan dosa perbuatan yang menyangkut kondisi perbuatan manusia secara individual,
Bisa tolong soli jelaskan, apa AKIBAT dari yang merah ?


Kedua jenis dosa tersebut mengakibatkan kebinasaan kekal kalau tidak mengalami penebusan oleh Yesus Kristus,karena Allah yang adil pasti menghukum dosa.


Quote
Quote
tidak ada seorang manusiapun yang terluput dari kedua jenis dosa tsb.
Nah... AdamHawa itu kan juga manusia ?

Makanya mereka bisa berdosa !

Quote
Quote
Roma 3:10 - 12 seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorang pun tidak. Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah.Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.

Jadi kalau anda mau menghakimi Alkitab dengan opini atau logika manusia sudah pasti tidak akan nyampek karena itu merupakan bahasa iman yang yang merupakan ‘kebenaran’ Allah dan lebih tinggi derajatnya dari common sense atau logika manusia.
Lah... saya cuma nanya koooook ... sampe kapan kalimat merah itu berlaku ? .

Kalau kalimat itu berlaku s/d jaman sekarang, ya artinya di jaman sekarangpun tidak ada yang benar, seorangpun tidak., kaaan ..

Dikala yang menulis itu bilang "Tidak ada yang benar, seORANG pun tidak" ... kecuali dia menganggap dirinya bukan orang ... maka si Penulis itu sendiri memang mengaku dirinya termasuk disitu.

Memang tidak ada seorangpun yang mencari Allah sampai selamanya kalau dia tidak menerima karunia kelahiran baru oleh Roh Kudus sebab kerohaniannya yang sudah mati bagi Allah,dan ini berlaku baik bagi semua nabi dan rasul sekalipun.



Quote
Quote
Sudah pasti Allah tau tetapi semua apa yang terjadi menjadi pelajaran bagi manusia akan kecucian Allah dan segala dosa dosa manusia.
Kalo sudah tau, kenapa menunggu ?

Karena Allah sudah menciptakan dimensi waktu bagi manusia jadi pasti ada perbedaan waktu yaitu dulu – sekarang – dan yang akan datang.


Quote
Quote
Kalau Allah Mahatahu,sama sekali tidak berarti Allah yang menyebabkan terjadinya dosa.
Ya... wong jelas2 itu memang bukan Allah kok yang menyebabkan terjadinya dosa .

Pertanyaannya :
kenapa Dia menaruh iblis disana ? dan menaruh buah nan cantik menggoda padahal beracun  ? Dipake sebagai peralatan uji coba ?

Karena itu memang rencana kekal Allah untuk menguji ketaatan manusia kepada Penciptanya.

Tidak ada kasih yang sejati tanpa melalui ujian,tidak kecuali Yesus sendiri ketika masih didunia.


Bersambung

BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #111 on: September 10, 2013, 07:55:00 AM »
@Odading,

Quote
Quote
Sebagai ilustrasi,seorang guru memberikan ujian tidak merupakan penyebab murid tidak lulus ujian,melainkan kesalahan murid itu sendiri yang malas belajar dgn baik.
hehehe..... Ilustrasi-nya nggak masuk ke kisah AdamHawa, soli .

Karena yg sebagai pedoman soli adalah :
Guru menentukan DULUAN siapa2 yg lulus ujian dan siapa2 yang tidak lulus ujian SEBELUM murid2 berbuat salah ataupun benar.

Allah menentukan DULUAN siapa2 yg Dia kasihi dan siapa2 yang Dia benci SEBELUM manusia literally eksis di bumi (SBJ).

Tetapi Allah tidak menentukan siapa yang harus berdosa melainkan siapa yang harus selamat.

Disitulah bedanya Allah dengan manusia.


Quote
Quote
Sudah saya jawab diatas mengenai dua macam dosa bro.
Ayat yg soli sajikan tidak menyatakan bhw ada dosa asal.

Itulah yang dikenal sebagai dosa asal menurut kekristenan bukan menurut non kristen,jadi pandangan non kristen tidak mungkin diaplikasikan kepada ajaran kekristenan.

Quote
Quote
Sudah pula saya jelaskan diatas mengenai ada dua macam karunia Allah (common grace dan saving grace).
Ayat yang menyatakannya bhw Tuhan memilah-milah Grace itu ada yang common dan ada yg diluar common ?

Sudah pula saya buktikan diatas.

Quote
Quote
Ujian selaku datang dari Allah kata Alkitab :

Yeremia 17:10 Aku, Tuhan, yang menyelidiki HATI, yang menguji BATIN, untuk memberi balasan kepada setiap orang setimpal dengan tingkah langkahnya, setimpal dengan hasil perbuatannya."
Yang diselidiki itu HATI dan yang di uji itu BATIN, soli.

So, jadi maksudnya soli : FIRMAN diberikan, dari pov soli itu cuma SEKEDAR CommonGrace ? "ah.... itu mah Grace yang biasa2 (common) aja laaaahhh...." ???????????     

FIRMAN diberikan begitu spesial kepada manusia dianggap CUMA SEKEDAR CommonGrace ??????? sudah umum, lumrah, jamak,.wajar2 aja ????? 


Firman adalah jalan keselamatan dan merupakan saving grace bagi mereka pilihan Allah.

Shalom

« Last Edit: September 10, 2013, 07:58:25 AM by solideogloria »
BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #112 on: September 10, 2013, 08:01:26 AM »
Silahkan saja, bro, saran saya, lain kali kalau membuat pernyataan tentunya harus berdasarkan kenyataan, bukan penafsiran, setuju?

Sekarang BTT please

Syalom


Teori evolusi adalah kenyataan bukan kebohongan dan menyebutnya sebagai referensi doang tidak OOT melainkan mendiskusikannya seperti anda itulah yang OOT ditopik ini !


Shalom


BACK TO BIBLE

Offline salt

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 2507
  • Reputation Power:
  • Denominasi: **
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #113 on: September 10, 2013, 11:24:54 AM »

Teori evolusi adalah kenyataan bukan kebohongan dan menyebutnya sebagai referensi doang tidak OOT melainkan mendiskusikannya seperti anda itulah yang OOT ditopik ini !


Shalom

OOT? Saya cuma ingin menegaskan pernyataan anda yang menyebutkan 'ada theory yang menyatakan manusia berasal dari beruk', tetapi anda tidak mampu menampilkan buktinya, koq.

Coba pikirkan ulang, bro.

Syalom

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #114 on: September 11, 2013, 03:05:11 AM »

Sudah tentu Alkitab ada mengajarkan common grace.Anugerah umum ini dinyatakan melalui pemberian berkat-berkat umum bagi umat manusia, seperti: Ia mengaruniakan panas dan hujan kepada orang yang benar dan orang jahat (Matius 5:45). Ia juga menentukan musim untuk dinikmati oleh semua manusia (Mazmur 104:19-20). Tuhan bahkan memberikan tempat khusus bagi manusia sebagai makluk ciptaan-Nya yang mulia dengan mengindahkannya serta memberikan otoritas dan peran khusus baginya (Mazmur 8:4-7). Melalui penghargaan dan otoritas dari Tuhan ini, manusia dikaruniai hak untuk berkuasa atas semua ciptaan-Nya yang lain (Mazmur 8:8-9).
Saya tanya sekali lagi deh ya ... MANA dari ayat2 tsb yang menyatakan bhw itu semua adalah COMMON Grace ?
Mannnnnaaaaaaaaaaaaaaa ????
(gaya iklan ekspresikan gayamu di TV... hehehe :lol:)

Sekali dikatakan ADA yang COMMON --- maka ADA juga yang TIDAK-COMMON, kaaan ? :). Dimana ada ayat Alkitab yang menyatakan Allah membedabedakan antara Common Grace dan yang tidakCommon Grace sihhhh ???  :think1:  :what:  :think:

Sungguh gak abis pikir, kok bisa2nya sampai dikatakan bhw aer, udara, matahari, dll itu disebut COMMON Grace ????

Liat donk kalimat ini :
(4) (8-5) apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?

Mosok masih kurang jelas bhw dari pov si penulis ayat, SEMUA itu TIDAK-COMMON ?

Apa soli berpendapat si penulis ayat itu lagi nganggep bhw semua itu "ah! ...itu mah biasa ... common... umum-lah ... wajar2 aja karunia yang kayak begituan" ????

Atau jangan2 soli sendiri yang memang menganggap seperti ungu ? DAN sepertinya semua orang Kristen berpendapat = soli ? yakni ungu ?

Quote
Anugerah keselamatan sudah tentu berjibun ayatnya didalam Alkitab misalnya :

Ibrani 9:28 demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.

Jadi jelas kedua macam anugerah tersebut diajarkan didalam Alkitab dan tidak mungkin anda mungkiri lagi.
Loh ? siapa yang mungkirin, soli ?
Yang saya tanya MANA itu ayat yang menyatakan bhw Saving Grace IS NOT Common Grace ?

Mana pula ayat yang menyatakan bahwa aer, udara, dlsb IS Common Grace ?

Ayat2 yang soli kasih, sudah cukup jelas bhw dari pov si penulis aer, udara, dlsb IS NOT Common ---> bagi dia itu suatu hal yang Ruarrrr! Biasa :D .... BUKAN suatu hal yang Biasa.

Quote
Bukan mencari Allah tetapi sebaliknya yaitu melawan Allah dengan freewillnya sehingga akibatnya semua manusia keturunannya mewarisi dosa asal akibat kutukan Allah.
Nah... artinya AdamHawa juga termasuk "tidak ada yang benar, seorangpun tidak", kaaan ? :D.

Quote
Yesus tidak pernah tidak ada karena Dia adalah Allah,jadi kalimat anda yg saya bold merah itu sama sekali tidak alkitabiah.
Kalo gitu tak ganti deh kalimatnya :

Roma 5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.

Kalimat ayat tsb tidak menuntun saya utk berpengertian bhw SEBELUM Yesus mati = Allah BELUM menunjukan KasihNYA.

Dan jangan lupa, saya dari awal lagi ngomong bahwa : SEJAK AdamHawa, Allah telah menunjukan Kasihnya, memberi FIRMAN sebagai jalan keselamatan mereka.

Dan soli DAN sepertinya semua temen2 Kristen tidak sependapat --- karena pendapatmu adalah : FIRMAN yang diberikan ke AdamHawa itu BUKAN menunjukan KasihNYA dan BUKAN PULA sebagai jalan keselamatan buat AdamHawa .... MELAINKAN : sebuah ujian.

Makanya saya pingin mengetahui, BAGAIMANA caranya ampe bisa dimengertikan bahwa FIRMAN diberikan buat AdamHawa = sebuah Ujian ?
Contoh ilustrasi guru dan murid = Nggak masuk :D.

Quote
Didalam kekekalan Allah sudah menunjukkan kasih karunia-Nya dengan memilih Yesus sebagai “Juruselamat” dunia bagi manusia yang berdosa.
Lalu, AdamHawa yang tidak/belon berdosa itu nggak perlu ditunjukin KasihNYA ????? Mesti nunggu dulu AdamHawa berdosa, baru ditunjukin KasihNYA ?  :what:  :think1:  :think:

Quote
Saya tidak pernah mengatakan jalan keselamatan seperti dugaan anda,karena itu hanya karangan anda belaka.
So, kalo dalam pengertian saya bahwa : FIRMAN diberikan itu adalah jalan keselamatan = ngarang2 doank dan ini pengertian seorang nonK yang tentunya adalah SALAH, bisa soli kasih penjelasan ? seperti apakah FIRMAN diberikan ke manusia itu menurut pov soli ? YANG PASTI tentu BUKAN jalan keselamatan ---> karena ini versi odading yang menurut soli karangan belaka :D.

Quote
Sudah pasti akal sehat mengatakan bahwa jalan keselamatan direncanakan
Sekali lagi saya katakan karangan belaka saya : FIRMAN diberikan = Jalan Keselamatan.

Sekarang silahkan soli katakan bagaimana dari pov soli yang bukan sebuah karangan belaka ? :).

Quote
Makanya mereka bisa berdosa !
Makanya saya nanya, AdamHawa itu di predestinasikan kagak ? :D.

Quote
Memang tidak ada seorangpun yang mencari Allah sampai selamanya kalau dia tidak menerima karunia kelahiran baru
Lah, AdamHawa yang nggak perlu LahirBaru juga bisa berdosa kooook ... :D.

Quote
Karena Allah sudah menciptakan dimensi waktu bagi manusia jadi pasti ada perbedaan waktu yaitu dulu – sekarang – dan yang akan datang.
Yang saya tanyakan adalah SBJ, soli.

Soli kan bilang Allah TAU bhw AdamHawa akan keblejog ---> nah TAU-nya Allah ini :
A. sesudah AdamHawa literally eksis tapi belon makan buah ?
B. atokah sebelum AdamHawa diciptakan SBJ -
C. ataukah pada kekekalan ?

Saya bertanya, "kenapa Allah nunggu ?"
Kenapa Allah menunggu menunjukan KasihNYA, kalau Dia tau AdamHawa akan berdosa ?

Jangan lupa, karangan belaka saya adalah : "jangan makan buah" = JELAS2 Allah tidak menunggu utk menyatakan KasihNYA ---> Firman diberikan sebagai jalan keselamatan AdamHawa .... BUKAN yg seperti versi soli, yakni sebuah ujian. :D.

:)
salam.

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #115 on: September 11, 2013, 06:03:59 AM »
Saya tanya sekali lagi deh ya ... MANA dari ayat2 tsb yang menyatakan bhw itu semua adalah COMMON Grace ?
Mannnnnaaaaaaaaaaaaaaa ????
(gaya iklan ekspresikan gayamu di TV... hehehe :lol:)

Sekali dikatakan ADA yang COMMON --- maka ADA juga yang TIDAK-COMMON, kaaan ? :). Dimana ada ayat Alkitab yang menyatakan Allah membedabedakan antara Common Grace dan yang tidakCommon Grace sihhhh ???  :think1:  :what:  :think:

Sungguh gak abis pikir, kok bisa2nya sampai dikatakan bhw aer, udara, matahari, dll itu disebut COMMON Grace ????

Liat donk kalimat ini :
(4) (8-5) apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?

Mosok masih kurang jelas bhw dari pov si penulis ayat, SEMUA itu TIDAK-COMMON ?

Apa soli berpendapat si penulis ayat itu lagi nganggep bhw semua itu "ah! ...itu mah biasa ... common... umum-lah ... wajar2 aja karunia yang kayak begituan" ????

Atau jangan2 soli sendiri yang memang menganggap seperti ungu ? DAN sepertinya semua orang Kristen berpendapat = soli ? yakni ungu ?
 Loh ? siapa yang mungkirin, soli ?
Yang saya tanya MANA itu ayat yang menyatakan bhw Saving Grace IS NOT Common Grace ?

Mana pula ayat yang menyatakan bahwa aer, udara, dlsb IS Common Grace ?

Ayat2 yang soli kasih, sudah cukup jelas bhw dari pov si penulis aer, udara, dlsb IS NOT Common ---> bagi dia itu suatu hal yang Ruarrrr! Biasa :D .... BUKAN suatu hal yang Biasa.


Anda memang tidak paham ajaran teologi kristen tetapi mau mengukurnya pakai logika non kristen ya nggak pernah ketemu dong !

Istilah common dan saving itu digunakan untuk membedakan ada dua macam anugerah Allah yaitu :


1.   Anugerah yang bersifat universal kepada semua manusia tanpa kecuali,dan tidak berkaitan dengan keselamatan,

2.   Anugerah hanya kepada manusia tertentu saja sesuai dengan rencana kekal Allah didalam keselamatan.

Istilah itu memang tidak ada di Alkitab sebagaimana juga Tritunggal dan Sola Scriptura tetapi istilah itu digunakan untuk membedakan kedua macam anugerah Allah yang memang diajarkan disepanjang Alkitab.

Jadi kalau anda memaksakan pola pikir non kristen untuk menguji ajaran kristen sesuai Alkitab sama saja dengan pepatah “JAUH PANGGANG DARI API” karena titik tolaknya yang sudah berbeda total.

Jadi anda harus pahami dulu apa konsep “umum” dan “khusus” dalam karunia itu baru bisa memahami isinya dengan benar bahwa ada perbedaan antara anugerah yang bisa dinikmati oleh semua manusia tanpa kecuali dan ada yang terbatas kepada manusia tertentu saja.

Jadi istilah tsb hanya penamaan saja dari apa yang memang ada diajarkan didalam Alkitab.

Sekali lagi saya tekankan bahwa istilah tsb digunakan untuk lebih jelas membedakan keduanya dpl walau tidak pakai istilah itupun tetap ada perbedaan jenis karunia Tuhan karena memang diajarkan didalam Alkitab.

Istilah Tritunggal juga sama fungsinya yaitu untuk lebih menjelaskan makna satu kesatuan (echad) didalam tiga pribadi karena memang ada ajarannya walau tidak ada istilahnya didalam Alkitab.



Quote
Quote
Bukan mencari Allah tetapi sebaliknya yaitu melawan Allah dengan freewillnya sehingga akibatnya semua manusia keturunannya mewarisi dosa asal akibat kutukan Allah.
Nah... artinya AdamHawa juga termasuk "tidak ada yang benar, seorangpun tidak", kaaan ? .

Bagi Adam tentunya berlaku setelah ia jatuh kedalam dosa bukan sebelumnya sebab dialah sumber segala dosa asal bagi manusia.


Quote
Quote
Yesus tidak pernah tidak ada karena Dia adalah Allah,jadi kalimat anda yg saya bold merah itu sama sekali tidak alkitabiah.
Kalo gitu tak ganti deh kalimatnya :

Roma 5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.

Kalimat ayat tsb tidak menuntun saya utk berpengertian bhw SEBELUM Yesus mati = Allah BELUM menunjukan KasihNYA.

Anda melewatkan begitu saja ayat yang sudah saya berikan yaitu :

1 Pet. 1:20 Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan, tetapi karena kamu baru menyatakan diri-Nya pada zaman akhir.

Baca yang saya bold merah tsb,bahwa sebelum dunia dijadikan Allah sudah menunjukkan kasih karunia-Nya didalam "eternal covenant" bersama Kristus untuk menjadi Juruselamat manusia pilihan Allah.


Quote
Dan jangan lupa, saya dari awal lagi ngomong bahwa : SEJAK AdamHawa, Allah telah menunjukan Kasihnya, memberi FIRMAN sebagai jalan keselamatan mereka.

Dan soli DAN sepertinya semua temen2 Kristen tidak sependapat --- karena pendapatmu adalah : FIRMAN yang diberikan ke AdamHawa itu BUKAN menunjukan KasihNYA dan BUKAN PULA sebagai jalan keselamatan buat AdamHawa .... MELAINKAN : sebuah ujian.

Makanya saya pingin mengetahui, BAGAIMANA caranya ampe bisa dimengertikan bahwa FIRMAN diberikan buat AdamHawa = sebuah Ujian ?
Contoh ilustrasi guru dan murid = Nggak masuk .


Allah adalah Allah yang kudus bukan saja memberikan kasih-Nya tetapi juga memberikan hukum-Nya untuk ditaati oleh manusia.

Jadi jangan melihat sifat Allah hanya dari satu sisi saja karena Allah yang adil itu juga memberikan hukum yang harus ditaati karena Dia adalah Allah yang kudus dan suci sehingga manusia tidak boleh melakukan hal hal yang najis dan berdosa dihadapan Allah.

Seorang guru juga misalnya bukan saja hanya mengajar tetapi juga memberikan peraturan disiplin yang harus ditaati oleh semua murid dengan segala konsekwensinya kalau mereka melanggarnya.



Quote
Quote
Didalam kekekalan Allah sudah menunjukkan kasih karunia-Nya dengan memilih Yesus sebagai “Juruselamat” dunia bagi manusia yang berdosa.
Lalu, AdamHawa yang tidak/belon berdosa itu nggak perlu ditunjukin KasihNYA ????? Mesti nunggu dulu AdamHawa berdosa, baru ditunjukin KasihNYA ?     


Apa anda tidak membaca atau tidak mampu memahami bahwa Juruselamat itu sudah disediakan Allah didalam kekekalan sebelum dunia dan segala isinya diciptakan ?

Silahkan akal sehat anda dipergunakan bro !

Kelemahan pola pikir anda saya perhatikan dari dulu adalah tidak bisa membedakan antara kekekalan (eternity) dengan kesementaraan (time).


Bersambung



BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #116 on: September 11, 2013, 06:04:27 AM »


@Odading,

Quote
Quote
Saya tidak pernah mengatakan jalan keselamatan seperti dugaan anda,karena itu hanya karangan anda belaka.
So, kalo dalam pengertian saya bahwa : FIRMAN diberikan itu adalah jalan keselamatan = ngarang2 doank dan ini pengertian seorang nonK yang tentunya adalah SALAH, bisa soli kasih penjelasan ? seperti apakah FIRMAN diberikan ke manusia itu menurut pov soli ? YANG PASTI tentu BUKAN jalan keselamatan ---> karena ini versi odading yang menurut soli karangan belaka .

Quote
Sudah pasti akal sehat mengatakan bahwa jalan keselamatan direncanakan
Sekali lagi saya katakan karangan belaka saya : FIRMAN diberikan = Jalan Keselamatan.

Sekarang silahkan soli katakan bagaimana dari pov soli yang bukan sebuah karangan belaka ?
.


Yesus adalah Firman yang menjadi manusia sesuai rencana kekal Allah sejak sebelum dunia diciptakan untuk menjadi Juruselamat manusia,jadi jelas rencana keselamatan atas manusia sudah ada sejak kekekalan bukan ujug ujug.

Firman Tuhan mempunyai banyak fungsi selain sebagai jalan keselamatan misalnya sebagai hukum yang harus ditaati,sebagai pedoman hidup kerohanian,sebagai informasi mengenai dirinya Tuhan dan kehendak-Nya bagi manusia,sebagai makanan bagi pertumbuhan rohani orang percaya, Mendidik orang percaya didalam kebenaran,dlsb.

Jadi janganlah anda hanya berpikiran terlalu sempit bahwa Firman itu hanya sebagai jalan keselamatan belaka.


Quote
Quote
Makanya mereka bisa berdosa !
Makanya saya nanya, AdamHawa itu di predestinasikan kagak ? .

Siapa yang dipredestinasi untuk selamat hanya Tuhan dan dirinya sendiri yang tahu sedangkan orang lain tidak mungkin tahu selain hanya melihat buah roh yang lahir dari setiap orang yang mengaku sudah beriman.


Quote
Quote
Memang tidak ada seorangpun yang mencari Allah sampai selamanya kalau dia tidak menerima karunia kelahiran baru
Lah, AdamHawa yang nggak perlu LahirBaru juga bisa berdosa kooook ... .

Memang orang yang sudah beriman juga masih bisa berdosa tetapi mereka tidak berada dibawah kuasa dosa seperti mereka yang belum beriman.

Roma 5:17 Sebab, jika oleh dosa satu orang, maut telah berkuasa oleh satu orang itu, maka lebih benar lagi mereka, yang telah menerima kelimpahan kasih karunia dan anugerah kebenaran, akan hidup dan berkuasa oleh karena satu orang itu, yaitu Yesus Kristus.


Quote
Quote
Karena Allah sudah menciptakan dimensi waktu bagi manusia jadi pasti ada perbedaan waktu yaitu dulu – sekarang – dan yang akan datang.
Yang saya tanyakan adalah SBJ, soli.

Soli kan bilang Allah TAU bhw AdamHawa akan keblejog ---> nah TAU-nya Allah ini :
A. sesudah AdamHawa literally eksis tapi belon makan buah ?
B. atokah sebelum AdamHawa diciptakan SBJ -
C. ataukah pada kekekalan ?

Saya bertanya, "kenapa Allah nunggu ?"
Kenapa Allah menunggu menunjukan KasihNYA, kalau Dia tau AdamHawa akan berdosa ?

Jangan lupa, karangan belaka saya adalah : "jangan makan buah" = JELAS2 Allah tidak menunggu utk menyatakan KasihNYA ---> Firman diberikan sebagai jalan keselamatan AdamHawa .... BUKAN yg seperti versi soli, yakni sebuah ujian. .


salam.

Sudah berkali kali pula saya jawab bahwa sebelum dunia diciptakan Allah sudah menunjukkan kasih-Nya dengan mengutus Sang Firman untuk berinkarnasi sebagai Juruselamat manusia.

Kalau anda tidak paham juga apa penjelasan saya maka saya tidak tau lagi harus bagaimana jelasnya lagi susunan kalimat saya supaya anda paham.

Kelemahan anda dari dulu adalah tidak paham akan perbedaan antara kekekalan dan waktu,sehingga pasti akan bingung melulu kalau berbicara mengenai dirinya Allah yang transenden terhadap ruang dan waktu.

Shalom


BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #117 on: September 11, 2013, 06:11:07 AM »
OOT? Saya cuma ingin menegaskan pernyataan anda yang menyebutkan 'ada theory yang menyatakan manusia berasal dari beruk', tetapi anda tidak mampu menampilkan buktinya, koq.

Coba pikirkan ulang, bro.

Syalom


Teori itu memang ada bukan mengada ada sebab mereka tidak percaya akan penciptaan manusia melainkan melalui evolusi loncatan spesies menurut pohon kehidupan yang sudah mereka susun mulai dari binatang sampai kepada manusia.

Shalom

« Last Edit: September 11, 2013, 06:13:42 AM by solideogloria »
BACK TO BIBLE

Offline salt

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 2507
  • Reputation Power:
  • Denominasi: **
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #118 on: September 11, 2013, 06:25:53 AM »

Teori itu memang ada bukan mengada ada sebab mereka tidak percaya akan penciptaan manusia melainkan melalui evolusi loncatan spesies menurut pohon kehidupan yang sudah mereka susun mulai dari binatang sampai kepada manusia.

Shalom

Dan dimana disebutkan bahwa manusia berasal dari beruk?

 :shrug:

Syalom

Offline cadangdata

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1065
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Predestinasi/freewill (lagi)
« Reply #119 on: September 11, 2013, 06:55:34 AM »

Teori itu memang ada bukan mengada ada sebab mereka tidak percaya akan penciptaan manusia melainkan melalui evolusi loncatan spesies menurut pohon kehidupan yang sudah mereka susun mulai dari binatang sampai kepada manusia.

Shalom

kalo menurut mas soli...

waktu Tuhan main tiup-tiupan tanah lempung dan wusss..... jadi adam..
itu kira-kira si adam langsung udah dewasa atau masih bayi atau anak-anak atau umur berapa yah...

waktu di Alkitab disebutkan perkiraan usia mas adam ini..
mnrt mas soli (eh.. menurut Tuhan).. dihitung dari wusss.....ditiup lempung-nya.. --> sebagai hari lahir si adam..
atau dihitung dari mana yah mas...

mohon kami di cerahkan informasi ilahiah ini, mas...