Author Topic: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah  (Read 15198 times)

0 Members and 16 Guests are viewing this topic.

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #90 on: April 01, 2014, 06:18:46 AM »
Berapa banyak Pendeta yang selingkuh?
Berapa banyak Pendeta yang korupsi milyaran?
Berapa banyak Pendeta yang memperkosa perempuan?
Bahkan anak asuhnyapun diperkosa dan ditelantarkan.

Padahal, Pendeta boleh kawin, boleh kaya, boleh foya foya.
Apa memang dasarnya sesat bin bejad?

:p


Kalau Pendeta sih kan manusia biasa masih bisa jatuh kedalam dosa.

Tapi Paus yang katanya adalah Kristus sendiri dan Tuhan didunia ini serta infallible dan kepala seluruh gereja kok banyak skandalnya kalau saya baca didalam buku " "Sejarah Gelap Para Paus - Kejahatan,pembunuhan dan korupsi di Vatikan" karangan Brenda Ralph Lewis terbitan dari penerbit Katolik sendiri yaitu Gramedia.

Coba deh beli di Gramedia maka jelas semua dekadensi yang terjadi oleh kepala Vatikan tsb dan sampai sekarang tidak pernah ada bantahan dari gereja Roma Katolik setahu saya,karena itu memang bukti nyata !

Bagaimana ajarannya bisa infallible kalau orangnya saja fallible melulu sepanjang sejarah ???

« Last Edit: April 01, 2014, 06:33:01 AM by solideogloria »
BACK TO BIBLE

Offline salt

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 2507
  • Reputation Power:
  • Denominasi: **
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #91 on: April 01, 2014, 06:45:38 AM »
1. Siapa yang menyatakan Paus adalah Kristus sendiri?
2. Gramedia bukan institusi Katolik
3. Sudah tahu apa yang disebut infalible dan apa saja yang infalible?

Sepertinya tidak bertambah pandai sedikitpun.
Apa kata Dr,Tong kalau anak didiknya spt ini?

Weleh weleh..

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #92 on: April 01, 2014, 01:10:44 PM »

Kalau tidak ngerti juga fakta bahwa ajaran gereja sendiri yang sudah menghapus perintah kedua dari Decalog agar gereja bebas membikin patung dan menyembahnya sambil mengarak-araknya kelililng kota memang hatimu sudah dibutakan oleh ilah jaman ini.


Sama dengan martin luther dulu, tidak mengerti ajaran gereja langsung main hakim sendiri.

Awas fitnah keji terhadap Gereja bisa berakibat fatal untuk diri sendiri.

Tidak ada ajaran gereja menyembah patung.

Lebih baik kamu hapus kitab Yohanes itu untuk memuluskan ajaran barumu itu, sol.
« Last Edit: April 01, 2014, 01:12:37 PM by Gavin Tuturuga »
Back to TOPIC!

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #93 on: April 02, 2014, 06:25:37 AM »

Kalau Pendeta sih kan manusia biasa masih bisa jatuh kedalam dosa.

blablabla

karangan Brenda Ralph Lewis terbitan dari penerbit Katolik sendiri yaitu Gramedia.


blablabla


Dasarnya apa Om, kalo Gramedia penerbit Katolik  :rofl:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #94 on: April 02, 2014, 06:28:48 AM »
Ams 10:18   Siapa menyembunyikan kebencian, dusta bibirnya; siapa mengumpat adalah orang bebal.

Ams 13:16   Orang cerdik bertindak dengan pengetahuan, tetapi orang bebal membeberkan kebodohan

Ams 14:8   Mengerti jalannya sendiri adalah hikmat orang cerdik, tetapi orang bebal ditipu oleh kebodohannya.

ehmmm....   :blush: :blush: :blush:


Siapa nih yang dimaksud orang bebal dan orang cerdik .....

 :blush: :blush: :blush:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline salt

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 2507
  • Reputation Power:
  • Denominasi: **
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #95 on: April 02, 2014, 07:22:34 AM »
Sudah gaharu cendana pula,
sudah tahu bertanya pula.

 :rofl:

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #96 on: April 02, 2014, 08:08:51 AM »

Kura kura dalam perahu........

Pura-pura lah tidak tahu .........

 :giggle:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #97 on: April 04, 2014, 12:53:39 AM »
Hukum Tuhan yang kedua dihapus begitu saja dari ajaran gereja anda ?
  Tertarik dan penasaran saya tanya ama mbah gugel.

Dari situ yang saya tangkep/dapet adl sbb :
1. bahasa aslinya tidak ada penomoran akan 10P tsb.
2. bahasa aslinya tidak/belum ada fasal dan ayat

berangkat dari kedua point diatas :
3. Yang ada itu sebenernya lebih dari 10 imperative statements.
4. Ada kelompok yang sbg pelopor menomorkan statement2 tsb
5. Ada kelompok2 lain yg melakukan penomoran secara berbeda dgn kelompok point-4.
6. Dgn demikian 10 penomoran adalah hasil dari pemisahan/penggabungan.
7. Tidak ada kalimat yang dihilangkan/dihapus.

Mungkin bagi yang berpendapat bhw ada versi 10P yang menghilangkan kalimat, komentar dulu pada ke 7 point diatas - apakah sependapat ato tidak pada sumber http://en.wikipedia.org/wiki/Ten_Commandments#Division_of_the_commandments_as_listed_in_Exodus_20 tsb ?

Kalo nggak sependapat, ya tentu akan keluar terus pertanyaan seperti sbb :
Quote
Hukum Tuhan yang kedua dihapus begitu saja dari ajaran gereja anda ?
Karena sekalipun dijawab dengan point-7, ya awalnya aja udah gak sependapat pada ke 7 point tsb... mao begimana lagi donk ?  :D

btw, dari sumber wiki tsb - Lutheran juga menggabungkan menjadi satu nomor yang pertama. Reformed ngikutin penomoran Septuaginta, dipisah menjadi dua nomor .

Maap, dibawah OOT sebentar :

Yang menarik saya justru ayat sbb, Keluaran 34:
(28) Dan Musa ada di sana bersama-sama dengan Tuhan empat puluh hari empat puluh malam lamanya, tidak makan roti dan tidak minum air, dan ia menuliskan pada loh itu segala perkataan perjanjian, yakni Kesepuluh Firman.

Dari baca ayat diatas menuntun ke pendapat :
Penotalan firman2 Allah menjadi 10 butir tsb sudah terjadi sebelum Keluaran 34:28

Pertanyaannya :
Siapa dan Kapan ?

Saya tidak berhasil menemukan kalimat "Ten Commandments" dari hasil search saya di AO yang muncul sebelum ayat Keluaran 34:28 tsb. Dengan begitu, saya simpulkan - di real event nya ketika Musa menerima Firman2 tsb tidak pernah Allah sebut bhw itu semua berjumlah 10 butir.

Pertanyaan lain :
Isi perintah2 di loh batu pertama (fasal 20) berbeda dgn isi perintah2 di loh batu kedua (fasal 34) ?

dari kitab Ulangan 10 :
(4) Dan pada loh itu Ia menuliskan, sama dengan tulisan yang mula-mula, Kesepuluh Firman yang telah diucapkan Tuhan kepadamu di atas gunung dari tengah-tengah api pada hari kamu berkumpul;

Pertanyaan saya sepertinya terjawab :
Siapa ? Musa sendiri yang merangkum firman2 tsb = 10 butir ... bukan Allah.

Kapan ? Nah disini yang saya masih bingung  :D ---> yg keliatan oleh saya, paparan di Keluaran 34:28 tsb kayaknya bisa jadi ditulis belakangan setelah terjadinya event Musa berkata di Ulangan 10:4 ?

Berbeda ? Ulangan 10:4 bilang sama dgn yang pertama. PADAHAL sementara itu, Keluaran 34:27 bilang : Berfirmanlah Tuhan kepada Musa: " Tuliskanlah segala firman ini, sebab berdasarkan firman ini telah Kuadakan perjanjian dengan engkau dan dengan Israel." ---> ini menuntun ke pengertian : Musa yang menuliskan dan "segala firman ini" ngerujuk ke firman2 yang sebelum ayat 27 ---> dengan demikian isi firman tsb berbeda dgn yg ada di Keluaran 20.

sepertinya terdapat ketidak-sinkronan ?
Di Keluaran 34:28 dikatakan Musa sendiri yang menulisnya ---> dan ia menuliskan pada loh itu .... juga ayat 27 menyatakan Allah menyuruh Musa utk menuliskannya.

sementara di Ulangan 10:4, Musa mengatakan bhw itu Allah yang menuliskan ---> Dan pada loh itu Ia menuliskan

Kalo yang bahasa aslinya begimana ya ?
Mungkin ada temen yang punya jawabannya ?

:)
salam.
« Last Edit: April 04, 2014, 12:59:09 AM by odading »

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #98 on: April 04, 2014, 08:13:05 AM »
Sama dengan martin luther dulu, tidak mengerti ajaran gereja langsung main hakim sendiri.

Awas fitnah keji terhadap Gereja bisa berakibat fatal untuk diri sendiri.

Tidak ada ajaran gereja menyembah patung.

Lebih baik kamu hapus kitab Yohanes itu untuk memuluskan ajaran barumu itu, sol.


Catholic 2nd Commandment :

"HAVE I TAKEN THE HOLY NAME OF GOD IN VAIN ? "

This is NOT the "real" 2nd Commandment of the Christian God. For it is written in Exodus 20:4-6, "Thou shalt not make unto thee any graven image, or any likeness of any thing that is in heaven above, or that is in the earth beneath, or that is in the water under the earth: Thou shalt not bow down thyself to them, nor serve them: for I the LORD thy God am a jealous God, visiting the iniquity of the fathers upon the children unto the third and fourth generation of them that hate me; And shewing mercy unto thousands of them that love me, and keep my commandments."

They removed it simply because it is common practice to BOW DOWN before graven images in ALL Catholic churches. This is a Babylonian ritual of Sun worship that they refuse to remove simply because this church is in fact the WHORE OF BABYLON. It cannot go against its own grain.

http://www.remnantofgod.org/10-rcc.htm



Jadi memang kamu tidak bisa membantah bahwa gerejamu sudah menghapus perintah kedua dari Decalog yah !

Praktek menyembah patung banyak saya temukan digereja Katolik,yaitu berdoa dibawah patung kepada oknum patung tsb !

BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #99 on: April 04, 2014, 08:15:38 AM »
Kura kura dalam perahu........

Pura-pura lah tidak tahu .........

 :giggle:


Ada banyak tradisi palsu .......

Tetapi pura pura tidak tau......

Karena tidak tahu malu .........

BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #100 on: April 04, 2014, 08:17:49 AM »
Dasarnya apa Om, kalo Gramedia penerbit Katolik  :rofl:


Pendirinya PK Ojong adalah bekas pemimpin di lembaga Katolik :

Ojong pernah menjadi guru SD Budi Mulia di Mangga Besar Jakarta sebelum menjalani karier panjang di bidang pendidikan, kewartawanan, hukum, sosial, dan kultural. Antara lain sebagai wartawan Harian Keng Po dan Mingguan Star Weekly, Direktur Perusahaan Penerbitan PT Saka Widya, anggota Badan Pimpinan Pusat Partai Katolik,......

Umumnya orang sudah tahu bahwa Gramedia adalah suara yang bernuansa Katolik,sedangkan Suara Pembaharuan bernuansa Protestan,sesuai dengan orientasi pemiliknya.

Tetapi yang penting baca dong buku yang saya kutip itu.


« Last Edit: April 04, 2014, 08:22:00 AM by solideogloria »
BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #101 on: April 04, 2014, 08:25:24 AM »
  Tertarik dan penasaran saya tanya ama mbah gugel.

Dari situ yang saya tangkep/dapet adl sbb :
1. bahasa aslinya tidak ada penomoran akan 10P tsb.
2. bahasa aslinya tidak/belum ada fasal dan ayat

berangkat dari kedua point diatas :
3. Yang ada itu sebenernya lebih dari 10 imperative statements.
4. Ada kelompok yang sbg pelopor menomorkan statement2 tsb
5. Ada kelompok2 lain yg melakukan penomoran secara berbeda dgn kelompok point-4.
6. Dgn demikian 10 penomoran adalah hasil dari pemisahan/penggabungan.
7. Tidak ada kalimat yang dihilangkan/dihapus.

Mungkin bagi yang berpendapat bhw ada versi 10P yang menghilangkan kalimat, komentar dulu pada ke 7 point diatas - apakah sependapat ato tidak pada sumber http://en.wikipedia.org/wiki/Ten_Commandments#Division_of_the_commandments_as_listed_in_Exodus_20 tsb ?

Kalo nggak sependapat, ya tentu akan keluar terus pertanyaan seperti sbb : Karena sekalipun dijawab dengan point-7, ya awalnya aja udah gak sependapat pada ke 7 point tsb... mao begimana lagi donk ?  :D

btw, dari sumber wiki tsb - Lutheran juga menggabungkan menjadi satu nomor yang pertama. Reformed ngikutin penomoran Septuaginta, dipisah menjadi dua nomor .

Maap, dibawah OOT sebentar :

Yang menarik saya justru ayat sbb, Keluaran 34:
(28) Dan Musa ada di sana bersama-sama dengan Tuhan empat puluh hari empat puluh malam lamanya, tidak makan roti dan tidak minum air, dan ia menuliskan pada loh itu segala perkataan perjanjian, yakni Kesepuluh Firman.

Dari baca ayat diatas menuntun ke pendapat :
Penotalan firman2 Allah menjadi 10 butir tsb sudah terjadi sebelum Keluaran 34:28

Pertanyaannya :
Siapa dan Kapan ?

Saya tidak berhasil menemukan kalimat "Ten Commandments" dari hasil search saya di AO yang muncul sebelum ayat Keluaran 34:28 tsb. Dengan begitu, saya simpulkan - di real event nya ketika Musa menerima Firman2 tsb tidak pernah Allah sebut bhw itu semua berjumlah 10 butir.

Pertanyaan lain :
Isi perintah2 di loh batu pertama (fasal 20) berbeda dgn isi perintah2 di loh batu kedua (fasal 34) ?

dari kitab Ulangan 10 :
(4) Dan pada loh itu Ia menuliskan, sama dengan tulisan yang mula-mula, Kesepuluh Firman yang telah diucapkan Tuhan kepadamu di atas gunung dari tengah-tengah api pada hari kamu berkumpul;

Pertanyaan saya sepertinya terjawab :
Siapa ? Musa sendiri yang merangkum firman2 tsb = 10 butir ... bukan Allah.

Kapan ? Nah disini yang saya masih bingung  :D ---> yg keliatan oleh saya, paparan di Keluaran 34:28 tsb kayaknya bisa jadi ditulis belakangan setelah terjadinya event Musa berkata di Ulangan 10:4 ?

Berbeda ? Ulangan 10:4 bilang sama dgn yang pertama. PADAHAL sementara itu, Keluaran 34:27 bilang : Berfirmanlah Tuhan kepada Musa: " Tuliskanlah segala firman ini, sebab berdasarkan firman ini telah Kuadakan perjanjian dengan engkau dan dengan Israel." ---> ini menuntun ke pengertian : Musa yang menuliskan dan "segala firman ini" ngerujuk ke firman2 yang sebelum ayat 27 ---> dengan demikian isi firman tsb berbeda dgn yg ada di Keluaran 20.

sepertinya terdapat ketidak-sinkronan ?
Di Keluaran 34:28 dikatakan Musa sendiri yang menulisnya ---> dan ia menuliskan pada loh itu .... juga ayat 27 menyatakan Allah menyuruh Musa utk menuliskannya.

sementara di Ulangan 10:4, Musa mengatakan bhw itu Allah yang menuliskan ---> Dan pada loh itu Ia menuliskan

Kalo yang bahasa aslinya begimana ya ?
Mungkin ada temen yang punya jawabannya ?

:)
salam.


Saya sudah kutip penjelasan di replay 98.

BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #102 on: April 04, 2014, 08:28:51 AM »
1. Siapa yang menyatakan Paus adalah Kristus sendiri?
2. Gramedia bukan institusi Katolik
3. Sudah tahu apa yang disebut infalible dan apa saja yang infalible?

Sepertinya tidak bertambah pandai sedikitpun.
Apa kata Dr,Tong kalau anak didiknya spt ini?

Weleh weleh..

"The Pope is not only the representative of Jesus Christ, he is Jesus Christ himself, hidden under the veil of flesh." Catholic National, July, 1895.

Mengatakan Paus sebagai Kepala Gereja juga sudah dengan sendirinya menganggapnya sama dengan Kristus sebab Alkitab hanya mengajarkan Kristus sebagai satu satunya kepala gereja.

Menganggap Paus infallible (tidak mungkin salah) juga sudah menyamakannya dengan Kristus yang adalah Infallible.

« Last Edit: April 04, 2014, 08:31:29 AM by solideogloria »
BACK TO BIBLE

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #103 on: April 04, 2014, 10:02:39 AM »

Ada banyak tradisi palsu .......

Tetapi pura pura tidak tau......

Karena tidak tahu malu .........

Di Kristen Katolik enggak ada yang palsu tuh   :whistle:
Mengapa harus malu....

 :whistle:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Lebih Mudah Mengurangi daripada Menambah
« Reply #104 on: April 04, 2014, 10:59:44 AM »

Saya sudah kutip penjelasan di replay 98.
soli, penjelasanmu di #98 (btw, reply bukan replay) itu bukan point saya.

Point yg saya maksud di #97 adalah, kamu sependapat nggak ama 7 kesimpulan yg saya tangkep berdasarkan artikel wiki tsb ?

Kalu kamu sependapat, artinya kamu nyadar bhw di versi lainpun ternyata juga menghilangkan kalimat dari perintah yang ada. TETAPI, bukan "menghilangkan" point-nya .... melainkan "menggabungkan" ---> inilah point-nya.

Quote from: contoh
Bible listing:
10.   Thou shalt not covet

Roman Catholic listing:
9.   Thou shalt not covet thy neighbor’s wife
10.   Thou shalt not covet thy neighbor’s goods
orang yang suka sembarangan ngomong tanpa mikir panjang, dari quote diatas ... mudah dia akan ngomong : yang di Bible listing itu menghapus --- lalu lebih parah lagi, bisa dia ngomong : "supaya perintah ke 9 yg spt tertera di RC nggak berlaku" dengan kata lain : it's OK to covet your neighbour's wife.

orang yang mikir, "do not covet" - ya covet apa aja, termasuk covet neighbor's wife and goods.

Quote
Bible listing:
1.   Thou shalt have no other gods before me
2.   Thou shalt not make unto thee any graven image

Roman Catholic listing:
1.   Thou shalt not have other gods besides Me
orang yang mikir, "have no other gods" - ya kalo menyembah sesuatu yg selain Allah = have other gods.

orang yang suka sembarangan ngomong tanpa mikir panjang, mudah dia akan ngomong : yang di RC itu menghapus --- lalu lebih parah lagi, bisa dia ngomong : "supaya perintah ke 2 yg spt tertera di Bible listing nggak berlaku" dengan kata lain : it's OK utk menyembah yg selain Allah ----> dan untuk membuktikan hal ini, event aksi orang2 RC yg berlutut didepan patung itu diasumsikan = menyembah.

Jadi ... ini "perkara" apa yang sebenernya mau diajukan ?
1. Perkara jangan membuat patung ?
Cukup jelas dimana mana ada orang Kristen yg membuat patung.
Cukup jelas juga, ada juga orang Kristen yg mengingini sesuatu yang dimiliki tetangga yg tidak memerlukan aksi mengambil milik tetangga tsb.

2. perkara jangan ada yg lain yg disembah ?
Cukup jelas, semua aliran (termasuk samawi) mengajarkan hal ini.
Mao ngomong ada orang RC yg menyembah patung ? ini urusan personal, tanyain langsung ke orangnya BUKAN ke ajarannya. Idem, mao ngomong ada orang Protestan/Reformed yg mengingini milik tetangga ? ini urusan personal, tanyain langsung ke orangnya BUKAN ke ajarannya.

3. ataukah perkara menghapus/mengurangi kalimat2 firman ?
Cukup jelas, itu bukan menghapus - melainkan menggabungkan dalam penomoran2nya.

4. perkara apa yang lain sehubungan dengan 10P ini ?

:)
salam.