Author Topic: Tuhan maha kasih atau maha adil  (Read 4088 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Tuhan maha kasih atau maha adil
« on: July 09, 2014, 05:17:16 AM »
Tampaknya keduanya saling bertolak belakang.

Kalau kita berdosa tentu kita akan dihukum, tetapi Tuhan maha kasih yang artinya dosa dimaafkan.
Tapi kalau dosa dimaafkan berarti Tuhan tidak adil. Kalau membiarkan umat dihukum Tuhan menjadi kehilangan sifat maha pemaaf

Gimana ini ?
Back to TOPIC!

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #1 on: July 09, 2014, 11:51:05 AM »
Tampaknya keduanya saling bertolak belakang.
ho oh.... saya juga sempet mikir demikian .... lalu nyari2 jalan keluar supaya ketemu dimana harmonisnya...  :giggle:

Quote
Kalau kita berdosa tentu kita akan dihukum
Jaman PL, tertulis di ayat yg menuntun ke kesimpulan punishment duniawi (termasuk death penalty) adalah punishment personally dari Allah.

Berdasarkan yg tertulis, lama2 jadi ibarat sebuah tradisi lisan bahwa manusia yg menjalankan punishment duniawi ya itu karena atas perintah Allah personally ... kejadian negatif pd hidup seseorang, ya karena punishment duniawi personally dari Allah.

Pola pemikiran demikian mulai dirombak di PL, yaitu dengan ...

Quote
tetapi Tuhan maha kasih yang artinya dosa dimaafkan.
dengan pernyataan bold.

So, di jaman sekarang pabila ada orang menipu lalu ketabrak motor - tidak lagi didalam pola pemikiran : "nah... rasain tuh, Tuhan personally menghukum si penipu". Berdasarkan bold, dosa si penipu dimaafkan Tuhan ---> no more pola pemikiran Allah personally melakukan punishment duniawi. No more manusia memukuli si penipu dengan atas nama "Tuhan menyuruh saya melakukan aksi demikian".

Quote
Tapi kalau dosa dimaafkan berarti Tuhan tidak adil.
IMO, dosa dimaafkan namun tetep diperhitungkan NANTI. Mungkin ini yang secara pov keKatolikan yg di istilahkan Purgatori ?

Quote
Kalau membiarkan umat dihukum Tuhan menjadi kehilangan sifat maha pemaaf
pola pemikiran Event punishment duniawi itu dari Tuhan ---berdasarkan pengertian saya diatas--- is no more.

Tuhan gak menghukum - tidak pula mengutuk ataupun bersumpah serapah  X(
Law-NYA yang berjalan ...  "menghukum"dgn tanda petik .... dan mungkin secara pov keKatolikan, "hukuman" dgn tanda petik ini NANTI adalah api penyucian (Purgatori).

Quote
Gimana ini ?
IMO, di pengertian saya .... Tuhan Maha Kasih itu BUKAN tentang perihal menghukum / tidak menghukum. Tuhan Maha Kasih itu : dia "ngebocorin" sistem Law-NYA kepada manusia, dalam berbagai cara dalam berbagai model .... dinamis - sesuai sikon, lokasi dalam kurun masa yg sedang berlangsung - kurun hidup manusia di bumi.

So ... logik yang ada dari kisah AdamHawa terlepas apakah kisah AdamHawa itu literal ato bukan :
  • 1. Tuhan memberi tau AdamHawa jangan makan buah = Kasih
  • 2. AdamHawa keluar dari Eden = LawNYA berjalan = Adil.
    Saya mengertikan secara tidak sakelek, leterlek, bleketek tulisan ayat "Allah MENGUSIR"

mohon jangan diambil ati yah, Gavin :D.

:)
salam.
« Last Edit: July 09, 2014, 11:56:35 AM by odading »

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #2 on: July 10, 2014, 06:38:50 AM »
@Odading.

Wah kalau nurut saya, Tuhan memberitahu adam-hawa supaya jangan makan buah itu bukanlah kasih melainkan perintah.

Perintah Tuhan itu juga sebenarnya memiliki tujuan tersendiri, yaitu mau nge-test si adam.

Apakah adam percaya atau tidak.
Jika percaya, dia selamat lahir-batin-jasmani-rohani.
Jika tidak, dia tidak selamat.

Tanpa adanya perintah, adam-hawa tidak akan pernah berdosa (ya karena emang engga ada yang dilarang).

-----

Sekarang kembali lagi ke persoalan.

Tuhan maha kasih atau maha adil.
Ini saya mau bahas dalam konteks masa sekarang (setelah perjanjian baru).

APakah orang yang berbuat dosa (dalam arti, orang itu mengetahui bahwa itu dilarang tetapi tetap diperbuat juga kesalahan itu), tetap akan diampuni Tuhan dan masuk surga. Yang pada akhirnya membuat Tuhan terlihat tidak adil.
Back to TOPIC!

Offline siip

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1721
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Karismatik
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #3 on: July 10, 2014, 09:21:39 AM »
Kl mnrt saya,
Keadilan Tuhan di dunia ini dijalankan oleh hukum legal yg berlaku di negara.
Kl org mbunuh/mcuri, maka negara akan mhukumnya sesuai dengan hikmat yg berlaku di negara tsb.
Jika negara somehow gagal mhukum ksalahan warganya, maka ksalahan itu ada di negaranya.

Jd sisi keadilan Tuhan sbetulnya dlaksanakan oleh negara dan itu tanpa pandang muka dan berlaku efektif (segera).

Kl kita bicara soal 'dosa' manusia thd Tuhan, maka sptnya Tuhan mnetapkan sistem hitungan waktu.
Keadilan mnuntut agar dosa/ksalahan harus diganjar setimpal, tetapi kasih Tuhan mengulurkan waktu ganjarannya itu supaya pelaku punya waktu utk btobat.
Tetapi siapa yang termasuk orang hidup mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih baik dari pada singa yang mati (Pkh 9:4)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #4 on: July 10, 2014, 06:35:12 PM »
Wah kalau nurut saya, Tuhan memberitahu adam-hawa supaya jangan makan buah itu bukanlah kasih melainkan perintah.
Baiklah Gavin, mungkin nanti ini enaknya saya bikin thread sendiri ya... :)

Quote
Sekarang kembali lagi ke persoalan.

Tuhan maha kasih atau maha adil.
Ini saya mau bahas dalam konteks masa sekarang (setelah perjanjian baru)
maap saya gak ngerti ... ini maksudnya :

A. karakteristik Allah itu sendiri yang MahaKasih/MahaAdil itu berbeda sebelum PB dengan setelah PB di pov keKristenan ?

ataukah
B. pov manusia-nya itu sendiri yg cara mengertikannya berbeda antara sebelum PB dengan setelah PB thdp karakteristik MahaKasih/MahaAdil-nya Allah, ya ?

Quote
APakah orang yang berbuat dosa (dalam arti, orang itu mengetahui bahwa itu dilarang tetapi tetap diperbuat juga kesalahan itu), tetap akan diampuni Tuhan dan masuk surga.
IMO, pabila ybs sempet bertobat sekalipun menjelang waktu nafas penghabisannya - ya dia akan diampuni - namun tetep dosa2 yang ybs lakukan semasa hidupnya, nanti diperhitungkan.

Quote
Yang pada akhirnya membuat Tuhan terlihat tidak adil.
IMO, di keKatolikan ada purgatori --- tidakkah ini menunjukan Tuhan terlihat adil ?

:)
salam.

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #5 on: July 10, 2014, 06:42:05 PM »

 Jaman PL, tertulis di ayat yg menuntun ke kesimpulan punishment duniawi (termasuk death penalty) adalah punishment personally dari Allah.


Untunglah PL udah dibatasi masa berlakunya oleh lukas
(Lukas 16:16)



Tuhan jesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #6 on: July 12, 2014, 07:42:03 AM »
Kalau hukum negara saya sudah paham,

tapi yang ini saya belum paham :


Kl kita bicara soal 'dosa' manusia thd Tuhan, maka sptnya Tuhan mnetapkan sistem hitungan waktu.
Keadilan mnuntut agar dosa/ksalahan harus diganjar setimpal, tetapi kasih Tuhan mengulurkan waktu ganjarannya itu supaya pelaku punya waktu utk btobat.


Maksudnya gimana nih ?
APakah selama Tuhan memberi waktu manusia yang berdosa itu lebih lama hidup di dunia agar bisa membayar dosanya dengan kepahitan hidup (musibah, dll... a.k.a neraka dunia).... atau bagaimana, bisa dijelaskan, sis/bro?
Back to TOPIC!

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #7 on: July 12, 2014, 07:55:11 AM »
Baiklah Gavin, mungkin nanti ini enaknya saya bikin thread sendiri ya... :)
 maap saya gak ngerti ... ini maksudnya :

A. karakteristik Allah itu sendiri yang MahaKasih/MahaAdil itu berbeda sebelum PB dengan setelah PB di pov keKristenan ?

ataukah
B. pov manusia-nya itu sendiri yg cara mengertikannya berbeda antara sebelum PB dengan setelah PB thdp karakteristik MahaKasih/MahaAdil-nya Allah, ya ?
 IMO, pabila ybs sempet bertobat sekalipun menjelang waktu nafas penghabisannya - ya dia akan diampuni - namun tetep dosa2 yang ybs lakukan semasa hidupnya, nanti diperhitungkan.
 IMO, di keKatolikan ada purgatori --- tidakkah ini menunjukan Tuhan terlihat adil ?

:)
salam.
Jadi begini bro oda.

Dosa itu kan beda-beda.
Dosa secara kelalaian (quilty by ommision), ada juga dosa karena "udah tau dosa tapi tetep dilakuin". Yang terakhir inilah yang saya maksudkan.
Dosa yang secara sadar dilakukan. Dan dosanya dosa 10 perintah Allah.
Menurut ajaran, dosa seperti ini tidak bisa dihapuskan (tolong dibenarkan kalau saya salah).

Itu berarti, kalau Tuhan membuat pengecualian (dengan cara mengampuni si pembuat dosa), berarti Tuhan sepertinya tidak adil.
Tetapi jika tidak mengampuni, terlihat Tuhan tidak lagi maha kasih.

Bagaimana ini..
Back to TOPIC!

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #8 on: July 13, 2014, 11:26:41 PM »
Jadi begini bro oda.

Dosa itu kan beda-beda.
Dosa secara kelalaian (quilty by ommision), ada juga dosa karena "udah tau dosa tapi tetep dilakuin". Yang terakhir inilah yang saya maksudkan.
Dosa yang secara sadar dilakukan. Dan dosanya dosa 10 perintah Allah.
Menurut ajaran, dosa seperti ini tidak bisa dihapuskan (tolong dibenarkan kalau saya salah).
waduh gavin... saya gak tau juga mengenai hal tsb  :blush:.... Mungkin nanti temen2 laen yg bisa bantu ...

Kalo boleh saya kasih komentar mengenai quote gavin yg  sbb :
Quote
ada juga dosa karena "udah tau dosa tapi tetep dilakuin"
menurut saya sih ya.... kalu itu mengenai dosa  berzinah, mencaci ortu, membunuh, iri, saksi dusta (berbohong), mencuri ---> ini semua orang pd asumsi menginjak remaja dan tidak mengalami cacat mental tau bhw itu dosa. So diketika melakukannya (imo) si pelaku juga udah nyadar bhw itu dosa. Namun... himpitan2 duniawi, desakan2 ego, rasio, dlsb menurut saya terlibat juga didalamnya disitu - dan kita semua manusia karena terhimpit hal2 ungu demikian possible keputusan akhirnya adalah terwujudnya perbuatan2 tsb.

So di pov saya, statementnya yg pas bagi saya adalah :
udah tau dosa dan sudah dilakukan - namun tetep bersikeras berpendapat bhw itu bukan dosa/kesalahan dan apa yg dia telah lakukan tsb adalah benar. ---> so, event orange yg kayak gini yg menurut saya yang gak di maafkan Allah.

Quote
Itu berarti, kalau Tuhan membuat pengecualian (dengan cara mengampuni si pembuat dosa), berarti Tuhan sepertinya tidak adil.
Pada asumsi kasusnya seperti event saya yg orange, (imo) di pov manusia memang adalah nggak logik kalo si pelaku tsb ternyata memang dilolosin Allah masuk surga.

Tapi karena saya manusia, ya mungkin2 aja pabila Allah ngampunin si pelaku yg didalam kasus spt orange. Toh saya bisanya cuma berpikir secara logik : KALAU ---- sementara bener/tidaknya saya nggak tau, wong saya bukan Tuhan... hehehe :D.

Quote
Tetapi jika tidak mengampuni, terlihat Tuhan tidak lagi maha kasih.
juga pada asumsi kasusnya seperti event saya yg orange, maka di kasus pelaku yg didalam state even orange - logiknya emang gak diampuni ---> so (imo) ini BUKAN didalam ranah Kasih ... namun didalam ranah Adil ---> Law-NYA adil kalo si pelaku gak diampuni.

:)
salam.
« Last Edit: July 13, 2014, 11:37:41 PM by odading »

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #9 on: July 22, 2014, 06:20:05 AM »
Tampaknya keduanya saling bertolak belakang.

Kalau kita berdosa tentu kita akan dihukum, tetapi Tuhan maha kasih yang artinya dosa dimaafkan.
Tapi kalau dosa dimaafkan berarti Tuhan tidak adil. Kalau membiarkan umat dihukum Tuhan menjadi kehilangan sifat maha pemaaf

Gimana ini ?

maha kasih kan belum tentu tidak memberikan hukuman.
ibarat anak kecil main korek api, dimaafkan. Tapi tetap dijewer telinga nya spy tidak berbuat kesalahan yang sama
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline Lily

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1395
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Katolik
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #10 on: July 22, 2014, 09:12:56 AM »
maha kasih kan belum tentu tidak memberikan hukuman.
ibarat anak kecil main korek api, dimaafkan. Tapi tetap dijewer telinga nya spy tidak berbuat kesalahan yang sama

bagaimana dengan Firman ini Kung,

Yoh 8:10     Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

Yoh 8:11     Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

 :giggle:
“If you are humble nothing will touch you, neither praise nor disgrace, because you know what you are.” 
[Mother Teresa]

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #11 on: July 23, 2014, 08:19:51 AM »
bagaimana dengan Firman ini Kung,

Yoh 8:10     Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

Yoh 8:11     Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

 :giggle:

 :giggle: :lol:

Nyerah deh saya.....
Nunggu komentar teman2 yang lain saja

 :whistle:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #12 on: July 23, 2014, 09:27:47 PM »
Tampaknya keduanya saling bertolak belakang.

Kalau kita berdosa tentu kita akan dihukum, tetapi Tuhan maha kasih yang artinya dosa dimaafkan.
Tapi kalau dosa dimaafkan berarti Tuhan tidak adil. Kalau membiarkan umat dihukum Tuhan menjadi kehilangan sifat maha pemaaf

Gimana ini ?

Hint:
An indulgence = a remission before God of the temporal punishment due to sins whose guilt has already been forgiven (CoCC #1471)
:)
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Jenova

  • Administrator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1794
  • Reputation Power:
  • Joining in endless praise...
  • Denominasi: Catholic
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #13 on: July 23, 2014, 09:39:33 PM »
bagaimana dengan Firman ini Kung,

Yoh 8:10     Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

Yoh 8:11     Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang."

 :giggle:

Kata "menghukum" dalam ayat 11 ini dalam bahasa aslinya (Yunani) adalah "katakrino".
Katakrino sendiri artinya adalah: to condemn, to give judgement.
Terjemahan yg tepat sebetulnya adalah "Aku pun tidak akan menghakimi engkau".

Ya, dosa2 wanita itu telah diampuni Yesus, tetapi konsisten dengan ajaranNya dalam Mat 5 : 26, 18 : 34, Luk 12 : 59, tentunya wanita itu tetap harus melunasi sisa hukuman dari dosa  yg telah diampuni itu, sama seperti analogi dari Phooey ttg anak kecil yang dijewer.
Love is not merely a sentiment, it is an act of will.
(Benedict XVI)

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Tuhan maha kasih atau maha adil
« Reply #14 on: July 24, 2014, 06:20:09 AM »
Kata "menghukum" dalam ayat 11 ini dalam bahasa aslinya (Yunani) adalah "katakrino".
Katakrino sendiri artinya adalah: to condemn, to give judgement.
Terjemahan yg tepat sebetulnya adalah "Aku pun tidak akan menghakimi engkau".

Ya, dosa2 wanita itu telah diampuni Yesus, tetapi konsisten dengan ajaranNya dalam Mat 5 : 26, 18 : 34, Luk 12 : 59, tentunya wanita itu tetap harus melunasi sisa hukuman dari dosa  yg telah diampuni itu, sama seperti analogi dari Phooey ttg anak kecil yang dijewer.

Terima kasih pencerahannya Mod Jenova....

Mana ini Sis Lily ....

 :onion15:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)