Author Topic: Apakah Hukum Taurat Dibatalkan Yesus?  (Read 18568 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

bruce

  • Guest
Apakah Hukum Taurat Dibatalkan Yesus?
« on: July 31, 2012, 03:52:53 PM »
Apakah Hukum Taurat Dibatalkan Yesus?

Banyak orang yang bingung tentang apakah Yesus membatalkan atau menggenapi Hukum Taurat. Mat 5:17 menuliskan “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.” Mat 5:17 menuliskan bahwa Yesus tidak membatalkan Hukum Taurat namun Ef 2:15 menyatakan bahwa Yesus membatalkan Hukum Taurat, dengan menuliskan “sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera.” Untuk mengerti tentang hal ini, maka kita melihat terlebih dahulu 3 macam hukum di dalam Perjanjian Lama. St. Thomas Aquinas (ST, I-II, q. 98-108) mengatakan bahwa ada 3 macam hukum di dalam Perjanjian Lama, yaitu:

1. Moral Law atau hukum moral: Hukum moral adalah bagian dari hukum kodrati, hukum yang menjadi bagian dari kodrat manusia, sehingga Rasul Paulus mengatakan “Sebab dengan itu mereka menunjukkan, bahwa isi hukum Taurat ada tertulis di dalam hati mereka dan suara hati mereka turut bersaksi dan pikiran mereka saling menuduh atau saling membela” (Rom 2:15). Contoh dari hukum ini adalah yang tertulis di 10 perintah Allah, dimana terdiri dari dua loh batu, yang mencerminkan kasih kepada Allah (perintah 1-3) dan juga kasih kepada sesama (perintah 4-10). Hukum kodrati ini adalah hukum yang tetap mengikat (bahkan sampai sekarang) dan digenapi dengan kedatangan Kristus, karena hukum kodrati ini adalah merupakan partisipasi di dalam hukum Tuhan.
Dalam pengertian inilah maka memang Tuhan Yesus tidak mengubah satu titikpun, sebab segala yang tertulis dalam hukum moral ini (sepuluh perintah Allah) masih berlaku sampai sekarang. Dengan prinsip ini kita melihat bahwa menguduskan hari Sabat dan memberikan persembahan perpuluhan, sesungguhnya adalah bagian dari hukum moral/ kodrat, di mana umat mempersembahkan waktu khusus (Sabat) dan hasil jerih payah (perpuluhan) kepada Allah.

2. Ceremonial law atau hukum seremonial: sebagai suatu ekpresi untuk memisahkan sesuatu yang sakral dari yang duniawi yang juga berdasarkan prinsip hukum kodrat, seperti: hukum persembahan termasuk sunat (Kel 17:10, Im 12:3), perpuluhan (Mal 3:6-12), tentang kesakralan, proses penyucian untuk persembahan, tentang makanan, pakaian, sikap, dll. Hukum ini tidak lagi berlaku lagi dengan kedatangan Kristus, karena Kristus sendiri adalah persembahan yang sempurna, Kristus menjadi Anak Domba yang dikurbankan. Maka persembahan yang paling berkenan kepada Allah adalah kurban kita yang dipersatukan dengan korban Kristus dalam Ekaristi kudus.
Itulah sebabnya di Gereja Katolik sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Yesus dan juga para rasul (Petrus dan Paulus) juga tidak mempermasalahkan makanan-makanan persembahan, karena bukan yang masuk yang najis, namun yang keluar. Ulasan ini dapat melihat di jawaban ini (silakan klik ini, dan juga klik ini). Kalau kita mau terus menjalankan hukum seremonial secara konsisten, maka kita harus juga menjalankan peraturan tentang makanan yang lain, seperti larangan untuk makan babi hutan, jenis binatang di air yang tidak bersisik (ikan lele), katak, dll. (Lih Im 11).

3. Judicial law atau hukum yudisial: Ini adalah merupakan suatu peraturan yang menetapkan hukuman/ sangsi sehingga peraturan dapat dijalankan dengan baik. Oleh karena itu, maka peraturan ini sangat rinci, terutama untuk mengatur hubungan dengan sesama, seperti: peraturan untuk penguasa, bagaimana memperlakukan orang asing, dll. Contoh dari hukum yudisial: kalau mencuri domba harus dikembalikan empat kali lipat (Kel 22:1); hukum cambuk tidak boleh lebih dari empat puluh kali (Ul 25:3); mata ganti mata, gigi ganti gigi (Kel 21:24, Im 24:20, Ul 19:21); sangsi jika hukum perpuluhan dilanggar (lih. Bil 18:26,32). Setelah kedatangan Kristus, maka judicial law ini tidak berlaku lagi. Kalau kita mau konsisten, kita juga harus menjalankan hukuman rajam, hukum cambuk, dll. Di masa sekarang, hukum yudisial ditetapkan oleh penguasa/ pemerintah negara yang bersangkutan sebagai perwakilan dari Tuhan, sehingga hukum dapat ditegakkan untuk kepentingan bersama. Menarik bahwa Yesus tidak mengajarkan hukum yudisial, karena hal itu telah diserahkan kepada kewenangan otoritas pada saat itu. Dan kewenangan disiplin di dalam kawanan Kristus diserahkan kepada Gereja, di mana disiplin ini dapat berubah sejalan dengan perkembangan waktu dan keadaan. Ini juga yang mendasari perubahan Kitab Hukum Gereja 1917 ke 1983.

-bersambung-


bruce

  • Guest
Re: Apakah Hukum Taurat Dibatalkan Yesus?
« Reply #1 on: July 31, 2012, 03:53:12 PM »
-lanjutan-

Dengan adanya penjelasan dari St. Thomas ini, maka, kita mengetahui bahwa memang Kristus merupakan penggenapan Hukum Taurat Musa. Dan dengan peranNya sebagai penggenapan, maka Kristus tidak mengubah hukum moral, namun hukum seremonial dan yudisial yang dulu tidak berlaku lagi, karena hukum- hukum tersebut hanya merupakan ‘persiapan’ yang disyaratkan Allah agar umat-Nya dapat menerima dan menghargai kesempurnaan yang diberikan oleh Kristus. Maka dalam PB, sunat, tidak lagi sunat jasmani, tetapi sunat rohani (Rom 2:29). Penekanan kerohanian ini juga nampak dalam pengaturan persembahan; sebab persembahan perpuluhan PL disempurnakan oleh perintah untuk memberi persembahan kepada Allah dengan suka cita sesuai dengan kerelaan hati (lih. 2 Kor 9:7). Dengan demikian, maka Allah tidak lagi memberikan patokan tertentu; dan pada orang-orang tertentu, “kerelaan hati dan sukacita” ini malah melebihi dari sepuluh persen. Kita ketahui dari kisah hidup para kudus, dan juga pada para imam dan biarawan dan biarawati, yang sungguh mempersembahkan segala yang mereka miliki untuk Tuhan.  Dengan demikian mereka mengikuti teladan hidup Kristus yang memberikan Diri-Nya secara total kepada Allah Bapa dan manusia. Di sinilah arti bagaimana penggenapan Hukum Taurat memberikan kepada kita hukum kasih yang baru. Yesus tidak membatalkan hukum Taurat, sebab dengan mengenal hukum Taurat, kita akan dapat lebih memahami Hukum Kasih yang diberikan oleh Kristus.

Demikian juga dalam hal hukum yudisial/ judicial law. Penggenapan PL oleh Kristus mengakibatkan dikenalnya nilai-nilai Injil secara universal di seluruh dunia. Maka prinsip martabat hak-hak azasi manusia ditegakkan secara umum di negara manapun, oleh pihak otoritas pemerintahan setempat. Atau, di dalam kalangan umat Allah, penetapan hukum yudisial ini diberikan Yesus kepada Gereja, seperti yang tertera dalam Kitab Hukum Kanonik. Gereja yang menjadi umat pilihan Allah yang baru mendapat kuasa untuk mengatur anggota-anggota-nya (lih. Mat 18:18) dan segala ketentuan hukum yudisial ini adalah berdasarkan ajaran Kristus. Dengan Kristus sebagai penggenapan Hukum Taurat, maka tidak lagi dikenal prinsip denda, ‘mata ganti mata dan gigi ganti gigi’ (Kel 21:24, Mat 5:58) namun kembali ke pengajaran asal mula ‘kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri’ (Mat 22:39), yang disempurnakan Kristus menjadi, ‘kasihilah musuhmu’ (Mat 5:44). Pemahaman kita akan perintah kasih yang diajarkan oleh Yesus ini akan dapat lebih kita hayati setelah pertama- tama mengetahui bahwa kita harus melakukan prinsip keadilan seperti yang sangat ditekankan di dalam PL. Baru setelah kita menerapkan prinsip keadilan, kita mengetahui bahwa ajaran Kasih Kristus di PB  ternyata jauh melampaui prinsip keadilan itu.

Demikian yang dapat saya tuliskan tentang pertanyaan anda. Mari kita bersama membaca Kitab Suci dengan selalu memperhatikan kesatuan antara Perjanjian Lama (PL) dan Perjanjian Baru (PB). Jangan lupa, sekitar 2/3 Kitab Suci terdiri dari Perjanjian Lama; maka terdapat pengajaran-pengajaran di PL yang memang masih sangat relevan bagi kita untuk dikaitkan dengan PB, sehingga kita dapat semakin lebih menghargai dan menghayati penggenapannya di dalam diri Kristus Yesus Tuhan kita. Dengan pengertian ini maka Yesus memang tidak menginginkan seorangpun untuk menghilangkan satu titikpun dari hukum Taurat (lih. Mat 5:17-19), sebab Ia ingin agar kita dapat melihat secara utuh penggenapan dan penyempurnaan hukum Taurat itu dalam diri-Nya.

http://katolisitas.org/2319/apakah-hukum-taurat-dibatalkan-Yesus

Offline St Yopi

  • Non Nobis Domine, Non Nobis, Sed Nomini Tuo Da Gloriam
  • FIK council
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 797
  • Reputation Power:
  • St Yopi
    • styopi.blogspot.com
Re: Apakah Hukum Taurat Dibatalkan Yesus?
« Reply #2 on: July 31, 2012, 06:29:40 PM »
Uraian yang bagus, sederhananya dengan mentaati peraturan, dengan sendirinya kita mengasihi orang lain, karena tidak menyusahkan orang lain
Inter Esse Et Non Esse

Cogito Ergo Sum

Tuus Totus Ego Sum, Et Omnia Mea Tua Sunt

Extra Ecclesiam Nulla Salus

In Hoc Signo Vinces

With love,

your Yopi

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Hukum taurat dan kitab para nabi sudah habis masa berlakunya (EXPIRED)
« Reply #3 on: July 31, 2012, 06:54:31 PM »
Didalam Lukas 16 : 16a ada tertulis bakwa Hukum taurat dan kitab para nabi (PL) berlaku sampai kepada zaman Yohanes

Zaman /era Yohanes adalah batas ahir dari masa berlakunya hukum taurat dan kitab para nabi, dan tentunya setelah zaman itu lewat, maka hukum taurat dan kitab para nabi (PL) menjadi expired bukan ??
apalagi zaman ini sudah abad ke 21 sudah jauh dari batas tersebut,jadi ke expiredannya lebih pasti bukan ?
Mengenai Hukum taurat sendiri telah dibatalkan SELURUhnya oleh kematian Kristus,jadi bukan sebagian hukumnya saja melainkan seluruhnya
ini tertulis dalam Efesus 2:15

Terpujilah Yesus, kita yang Hidup dibawah Kasihkarunia telah babas dari Hukum Taurat

Tuhan Yesus memberkati

Han
« Last Edit: July 31, 2012, 06:57:06 PM by hanhalim2 »
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

bruce

  • Guest
Didalam Lukas 16 : 16a ada tertulis bakwa Hukum taurat dan kitab para nabi (PL) berlaku sampai kepada zaman Yohanes

Zaman /era Yohanes adalah batas ahir dari masa berlakunya hukum taurat dan kitab para nabi, dan tentunya setelah zaman itu lewat, maka hukum taurat dan kitab para nabi (PL) menjadi expired bukan ??
apalagi zaman ini sudah abad ke 21 sudah jauh dari batas tersebut,jadi ke expiredannya lebih pasti bukan ?
Mengenai Hukum taurat sendiri telah dibatalkan SELURUhnya oleh kematian Kristus,jadi bukan sebagian hukumnya saja melainkan seluruhnya
ini tertulis dalam Efesus 2:15

Terpujilah Yesus, kita yang Hidup dibawah Kasihkarunia telah babas dari Hukum Taurat

Tuhan Yesus memberkati

Han

Memang hukum Taurat yang bersifat ceremonial sudah tidak berlaku lagi, bro.

Dan akan menjadi aneh jika sudah mengaku Kristen tetapi masih tunduk pada hukum Taurat.

Syalom
 :signofcross:

Offline pinoq

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 223
  • Reputation Power:
  • Denominasi: belum pasti
Didalam Lukas 16 : 16a ada tertulis bakwa Hukum taurat dan kitab para nabi (PL) berlaku sampai kepada zaman Yohanes

Zaman /era Yohanes adalah batas ahir dari masa berlakunya hukum taurat dan kitab para nabi, dan tentunya setelah zaman itu lewat, maka hukum taurat dan kitab para nabi (PL) menjadi expired bukan ??


Saya kok nggak lihat hubungan antara apa yang tertulis di Lukas 16: 16 itu dengan masa kadaluarsa Hukum Taurat ya. Bisa dijelaskan lebih lanjut?

Apa yang saya baca di Lukas 16:16 adalah:

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. Lebih mudah langit dan bumi lenyap dari pada satu titik dari hukum Taurat batal. Setiap orang yang menceraikan isterinya, lalu kawin dengan perempuan lain, ia berbuat zinah; dan barangsiapa kawin dengan perempuan yang diceraikan suaminya, ia berbuat zinah."

Coba lihat bagian yang saya beri warna biru. Benarkah Hukum Taurat expired?

Bila diteruskan sampai Lukas 16: 31, kita akan mendapati:

Kata Abraham kepadanya: Jika mereka tidak mendengarkan kesaksian Musa dan para nabi, mereka tidak juga akan mau diyakinkan, sekalipun oleh seorang yang bangkit dari antara orang mati."

"Kesaksian Musa dan para nabi" merujuk pada Hukum Taurat. "Seorang yg bangkit dari antara orang mati" merujuk pada Tuhan Yesus. Ayat tsb menunjukan bahwa Hukum Taurat dan Tuhan Yesus tidak bertentangan. Hukum Taurat merujukkan Tuhan Yesus. Tuhan Yesus menggenapi rujukan Hukum Taurat.

Offline steavan_lop

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1955
  • Reputation Power:
    • lop
  • Denominasi: unknown
Memang hukum Taurat yang bersifat ceremonial sudah tidak berlaku lagi, bro.

Dan akan menjadi aneh jika sudah mengaku Kristen tetapi masih tunduk pada hukum Taurat.

Syalom
 :signofcross:
bro momod bruce...please be netral.. hahahahahhaa..asik2 ngerjain momod..haha  :grining: :rofl:

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Hukum taurat dan kitab para nabi sudah habis masa berlakunya (EXPIRED)
« Reply #7 on: August 01, 2012, 12:02:38 AM »
Bingung saya...
buka thread tapi sepi dan belon terpuaskan.. eh muncul pembicaraannya di 'warung' laen ...  :giggle:

Benarkah Hukum Taurat expired?
Yang dimaksudkan hukum Taurat itu apa ya ?
10P saja ? OC (+ segala macem Law Law -nya ?) atau apa ?
http://forumimankristen.com/index.php/topic,283.0.html

(16) Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya.

(16) Until John came, there were the Law and the Prophets; since then the good news (the Gospel) of the kingdom of God is being preached, and everyone strives violently to go in [would force his own way rather than God's way into it].

Pada yang merah dan ijo - saya condong mengertikan yg 'masuk akal' adalah yg ijo... :)

OC + hukum2 & aturan2 'maen'nya ---imo--- sudah mendekati habis, tapi belon.
Kata "mendekati" itu setara pengertiannya dalam kata "segera" dalam kalimat : apa yang harus segera terjadi ---> tidak diketahui kapan ...  tdk diketahui dlm berapa lama lagi waktunya.

Bener gak yah ? :)

salam.

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Hukum taurat dan kitab para nabi sudah habis masa berlakunya (EXPIRED)
« Reply #8 on: August 01, 2012, 12:31:32 AM »
Damai sertamu O Dad.
Bingung saya...
buka thread tapi sepi dan belon terpuaskan.. eh muncul pembicaraannya di 'warung' laen ...  :giggle:
:D  :grining: Tidak perlu bingung. Kayaknya itu indikasi bahwa Anda perlu introspeksi cara penyampaian. Ada kalanya, barang bagus tidak laku di pasar, karena salah kemas. :giggle: :giggle: :giggle:
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Hukum taurat dan kitab para nabi sudah habis masa berlakunya (EXPIRED)
« Reply #9 on: August 01, 2012, 12:46:43 AM »
Damai sertamu O Dad. :D  :grining: Tidak perlu bingung. Kayaknya itu indikasi bahwa Anda perlu introspeksi cara penyampaian. Ada kalanya, barang bagus tidak laku di pasar, karena salah kemas. :giggle: :giggle: :giggle:
hihihi... iyah Husada, saya ngaku... saya gak pinter literatur.
Banyak yg sering bingung ama tulisan2 saya ... (bbrp teman disini kayaknya sih udah terbiasa ama cara penyampaian saya yang 'membingungkan'  :idiot: ).

 :D
salam.

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Hukum taurat dan kitab para nabi sudah habis masa berlakunya (EXPIRED)
« Reply #10 on: August 01, 2012, 05:33:09 PM »
Saya kok nggak lihat hubungan antara apa yang tertulis di Lukas 16: 16 itu dengan masa kadaluarsa Hukum Taurat ya. Bisa dijelaskan lebih lanjut?


Saya berikan analogi
saya punya sim A (surat izin mengemudi mobil ) disim itu tertulis berlaku sampai 26 juni 2010 nah apakah sekarang sudah 2012 sim A saya tersebut masih berlaku ??


Apa yang saya baca di Lukas 16:16 adalah:

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya.

Lebih mudah langit dan bumi lenyap dari pada satu titik dari hukum Taurat batal. ."


Coba lihat bagian yang saya beri warna biru. Benarkah Hukum Taurat expired?



Hukum taurat memang tidak lenyap tapi sudah expired

Sim A punya saya yang sudah expired itu juga tidak lenyap (masih saya simpan walaupun saya sudah punya yang baru )

Tuhan Yesus memberkati
Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Hukum taurat dan kitab para nabi sudah habis masa berlakunya (EXPIRED)
« Reply #11 on: August 01, 2012, 05:39:49 PM »
bro momod bruce...please be netral.. hahahahahhaa..asik2 ngerjain momod..haha  :grining: :rofl:

Bro momod sudah netral kok
sebab Saya (TS) bilang SELURUH HUKUM TAURAT BATAL
Ada yang bilang seluruhnya TIDAK BATAL

dan momod karena harus netral, terpaksa bilang :
sebagian batal sebagian tidak batal alias yang batal cuma bagian ceremonynya saja.

Bukan begitu mod ?

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

bruce

  • Guest
Re: Hukum taurat dan kitab para nabi sudah habis masa berlakunya (EXPIRED)
« Reply #12 on: August 01, 2012, 05:43:52 PM »
Bro momod sudah netral kok
sebab Saya (TS) bilang SELURUH HUKUM TAURAT BATAL
Ada yang bilang seluruhnya TIDAK BATAL

dan momod karena harus netral, terpaksa bilang :
sebagian batal sebagian tidak batal alias yang batal cuma bagian ceremonynya saja.

Bukan begitu mod ?

Tuhan Yesus memberkati

Han

Thankyou om, he he he he.

Syalom

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Hukum taurat dan kitab para nabi sudah habis masa berlakunya (EXPIRED)
« Reply #13 on: August 01, 2012, 06:02:36 PM »
Bingung saya...
buka thread tapi sepi dan belon terpuaskan.. eh muncul pembicaraannya di 'warung' laen ...  :giggle:


Kan beda dagangan   :swt:
lagian juga biasanya kan , bosen nyicipin masakan sendiri ,
kali kali mampir ke warung lain , siapa tau terpuaskan   :deal:

quote author=odading link=topic=336.msg5236#msg5236 date=1343754158]


 Yang dimaksudkan hukum Taurat itu apa ya ?
10P saja ? OC (+ segala macem Law Law -nya ?) atau apa ?
http://forumimankristen.com/index.php/topic,283.0.html

[/quote]
hukum taurat adalah 10 p +  law law musa lainnya


Tuhan Yesus memberkati
Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

bruce

  • Guest
Re: Apakah Hukum Taurat Dibatalkan Yesus?
« Reply #14 on: August 01, 2012, 06:25:04 PM »
FYI.

Dua buah thread yang mirip, telah saya satukan dalam satu thread ini, mudah mudahan tidak mengganggu jalannya diskusi.

Silahkan dilanjutkan.

Syalom