Sikap
Titus 3:2 Janganlah mereka memfitnah, janganlah mereka bertengkar, hendaklah mereka selalu ramah dan bersikap lemah lembut terhadap semua orang
John Maxwell, seorang pakar kepemimpinan mengatakan,”Jangan pernah menganggap rendah kekuatan sikap Anda. Itu adalah diri kita yang sebenarnya. Akarnya ada dalam dirinya, tapi buahnya ada di luar. Dia bisa jadi sahabat terbaik kita atau musuh terjahat kita. Dia lebih jujur dan konsisten daripada kata-kata kita. Dialah yang menarik orang datang pada kita atau membuat mereka menjauh dari kita. Dia tidak akan pernah puas sampai dia diekspresikan.”
Riset membuktikan bahwa 85% alasan kita mendapat pekerjaan dan terus maju dalam pekerjaan itu adalah karena sikap kita. Tentu itu berbicara tentang sikap yang positif bukan sikap yang buruk. Seorang pekerja dengan sikap yang baik dan melakukan pekerjaan dengan lebih baik dan bersemangat. Sebaliknya, seorang pekerja yang memiliki sikap negatif, cenderung bekerja asal-asalan, tidak bisa menghormati otoritas, menyepelekan rekan kerja, hal yang tentunya sangat merugikan bagi karirnya sendiri. Kala kita sadar bahwa sikap kita sendirilah dan bukan orang lain yang menentukan berhasil atau tidaknya kita, maka mari perbaiki sikap kita. Mungkin selama ini tanpa sadar kita sudah melayani pelanggan dengan kurang ramah, kurang peduli dengan teman kerja, mengabaikan apa yang diminta pimpinan, dan sebagainya. Perbaiki itu!
Pro & Biz, ketahuilah bila para pekerja punya kemampuan yang hampir sama, dan ada keraguan untuk memilih pekerja yang mana yang akan dipromosikan, seorang atasan akan memilih pekerja yang punya skap yang baik. Jadi, bila kita rindu dipilih dan dipromosikan oleh siapa pun juga, kembangkan sikap seorang pemenang, di mana pun kita berada. (IS)
Kegagalan dipicu oleh sikap negatif kita
Keberhasilan dicapai oleh sikap positif kita