Author Topic: TULIP  (Read 28576 times)

0 Members and 8 Guests are viewing this topic.

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: TULIP
« Reply #105 on: December 30, 2012, 07:02:18 AM »
Salam Damai.

Enggak apa2 Bro.
Itu kan termasuk dinamika akibat penafsiran literal+gramatikal+historical+kontekstual+theological    :nod:
Mengenai konteks "bangsa"....saya tidak sependapat. Karena tertulis "beberapa cabang"

Hanya cabang2 yang tidak percaya saja yang dipatahkan karena ketidak percayaan mereka.

GBU
 :)

Tidak ada ajaran Alkitab bahwa keselamatan bersifat Universal atau berdasarkan kebangsaan melainkan individual karena tidak pernah suatu bangsa diselamatkan semua kecuali hanya individu individu saja.

Dan keselamatan dimulai dari pilihan Allah didalam kekekalan dan direalisasikan didalam waktu.

1 Pet.1:2 yaitu orang-orang yang dipilih, sesuai dengan rencana Allah, Bapa kita, dan yang dikuduskan oleh Roh, supaya taat kepada Yesus Kristus dan menerima percikan darah-Nya. Kiranya kasih karunia dan damai sejahtera makin melimpah atas kamu.

1.Dipilih sesuai rencana kekal Allah

2.Digenapkan oleh Yesus diatas Salib didalam waktu

3.Diaplikasikan oleh Roh Kudus didalam waktu



BACK TO BIBLE

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: TULIP
« Reply #106 on: December 30, 2012, 07:32:04 AM »
Tidak ada ajaran Alkitab bahwa keselamatan bersifat Universal atau berdasarkan kebangsaan melainkan individual karena tidak pernah suatu bangsa diselamatkan semua kecuali hanya individu individu saja.

Dan keselamatan dimulai dari pilihan Allah didalam kekekalan dan direalisasikan didalam waktu.

1 Pet.1:2 yaitu orang-orang yang dipilih, sesuai dengan rencana Allah, Bapa kita, dan yang dikuduskan oleh Roh, supaya taat kepada Yesus Kristus dan menerima percikan darah-Nya. Kiranya kasih karunia dan damai sejahtera makin melimpah atas kamu.

1.Dipilih sesuai rencana kekal Allah

2.Digenapkan oleh Yesus diatas Salib didalam waktu

3.Diaplikasikan oleh Roh Kudus didalam waktu


Quote
11:17 Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan a  dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya b  dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah, 11:18 janganlah kamu bermegah terhadap cabang-cabang itu! Jikalau kamu bermegah, ingatlah, bahwa bukan kamu yang menopang akar itu, melainkan akar itu yang menopang kamu. c  11:19 Mungkin kamu akan berkata: ada cabang-cabang yang dipatahkan, supaya aku dicangkokkan di antaranya sebagai tunas. 11:20 Baiklah! Mereka dipatahkan karena ketidakpercayaan 7  mereka, dan kamu tegak tercacak karena iman. d  Janganlah kamu sombong, e  tetapi takutlah! f  11:21 Sebab kalau Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu. 11:22 Sebab itu perhatikanlah kemurahan g  Allah dan juga kekerasan-Nya, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap h  dalam kemurahan-Nya; jika tidak, kamupun akan dipotong i  juga 8 .


Salam Damai.

Kembali ke Pohon Zaitun. Hanya cabang2 yang tidak percaya saja yang dipatahkan.
Saya kurang sependapat dengan sekali selamat tetap selamat.

Jelas tertulis, bila seseorang tegak tercacak karena iman, dimana mendapatkan makanan dari akar yang kudus..... bila ia mengikuti "jejak ranting asli yang tidak percaya" yang mana juga mendapatkan makanan dari akar kudus yang sama, maka Tuhan tidak segan2 memotongnya.


GBU
 :)
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: TULIP
« Reply #107 on: December 30, 2012, 07:37:53 AM »


Salam Damai.

Kembali ke Pohon Zaitun. Hanya cabang2 yang tidak percaya saja yang dipatahkan.
Saya kurang sependapat dengan sekali selamat tetap selamat.

Jelas tertulis, bila seseorang tegak tercacak karena iman, dimana mendapatkan makanan dari akar yang kudus..... bila ia mengikuti "jejak ranting asli yang tidak percaya" yang mana juga mendapatkan makanan dari akar kudus yang sama, maka Tuhan tidak segan2 memotongnya.
GBU
 :)

Itu adalah konsep keselamatan didalam PL yang menyangkut bangsa Israel dimana Roh Kudus yang sudah diberikan Allah bisa ditarik kembali.

Tetapi didalam PB Roh Kudus selamanya tinggal didalam diri manusia maka tidak mungkin keselamatan bisa hilang.

Yoh.5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.

Ayat diatas jelas barang siapa percaya berarti sudah memiliki hidup kekal,berarti tidak mungkin sesuatu yang kekal menjadi tidak kekal dan mendapat hukuman lagi.

Menafsirkan ayat ayat Alkitab tidak boleh kontradiksi satu dengan yang lain.


BACK TO BIBLE

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: TULIP
« Reply #108 on: December 30, 2012, 11:57:42 AM »
Yoh.5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dantidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.

Ayat diatas jelas barang siapa percaya berarti sudah memiliki hidup kekal,berarti tidak mungkin sesuatu yang kekal menjadi tidak kekal dan mendapat hukuman lagi.
solideo,
pada ayat di quote atas itu, kesulitannya adalah : sepertinya juga terdapat "perbedaan" dalam mengertikannya (interpretasinya).

Pada kalimat percaya kepada Dia sepertinya 2 kemungkinan interpretasi : (pov bumi)
A. diketika event sso percaya, itu = melewati sebuah pintu
B. diketika event sso MULAI percaya, itu = melewati sebuah jalan/jembatan

Pada A,
OSAS teraplikasi, Iman sudah BUKAN merupakan ImanPercaya ttg keselamatan lagi (karena literally sudah melewati itu pintu dan di pov bumi literally sudah selamat sampai kapanpun).

Pada B,
OSAS sulit utk teraplikasi, Iman masih tetap merupakan ImanPercaya ttg keselamatan. Sso berImanPercaya bhw dia sudah, sedang dan akan terus diselamatkan s/d saatnya tiba selama ybs keep pace on that Way.

Pada A,
Sebagian FT yg bersifat "warning" sepertinya tidak perlu digubris lagi oleh ybs ---> yang ada adalah cuma usaha usaha menuju kesempurnaan.

Pada B,
Semua FT tetap menjadi pedoman ybs ---> Sepanjang "jalan" keep in that path dan dalam proses menuju kesempurnaan.

Mungkin dari sini solideo bisa menangkap bahwa memang "mao gak mao" harus diakui terdapat perbedaan pengertian/interpretasi pada setiap orang - misal seperti pada contoh point A dan point B diatas.

IMO, terus terang saya tidak menemukan baik point A maupun point B - tidak Alkitabiah ... :).

salam.
« Last Edit: December 30, 2012, 11:59:45 AM by odading »

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: TULIP
« Reply #109 on: December 30, 2012, 12:28:32 PM »
solideo,
pada ayat di quote atas itu, kesulitannya adalah : sepertinya juga terdapat "perbedaan" dalam mengertikannya (interpretasinya).

Pada kalimat percaya kepada Dia sepertinya 2 kemungkinan interpretasi : (pov bumi)
A. diketika event sso percaya, itu = melewati sebuah pintu
B. diketika event sso MULAI percaya, itu = melewati sebuah jalan/jembatan

Pada A,
OSAS teraplikasi, Iman sudah BUKAN merupakan ImanPercaya ttg keselamatan lagi (karena literally sudah melewati itu pintu dan di pov bumi literally sudah selamat sampai kapanpun).

Pada B,
OSAS sulit utk teraplikasi, Iman masih tetap merupakan ImanPercaya ttg keselamatan. Sso berImanPercaya bhw dia sudah, sedang dan akan terus diselamatkan s/d saatnya tiba selama ybs keep pace on that Way.

Pada A,
Sebagian FT yg bersifat "warning" sepertinya tidak perlu digubris lagi oleh ybs ---> yang ada adalah cuma usaha usaha menuju kesempurnaan.

Pada B,
Semua FT tetap menjadi pedoman ybs ---> Sepanjang "jalan" keep in that path dan dalam proses menuju kesempurnaan.

Mungkin dari sini solideo bisa menangkap bahwa memang "mao gak mao" harus diakui terdapat perbedaan pengertian/interpretasi pada setiap orang - misal seperti pada contoh point A dan point B diatas.

IMO, terus terang saya tidak menemukan baik point A maupun point B - tidak Alkitabiah ... :).

salam.


Kalau orang tidak mau percaya akan panggilan keselamatan dari Allah itu (Yoh.5:39,40) adalah bukti akan natur berdosa manusia yang mati rohani (Ef.2:1,5) sehingga Alkitab mengatakan tidak ada seorangpun yang mencari Allah (Maz.14:2,3 ; Roma 3:10,11)

Kalau seseorang mau percaya kepada panggilan keselamatan dari Allah berarti Allah sudah bekerja terlebih dahulu didalam dirinya dengan memberinya kemauan itu (Fil.2:13),maka-nya percaya itupun merupakan karunia dari Allah (Fil.1:29) sebagaimana iman dan keselamatan (Ef.2:8,9).



« Last Edit: December 30, 2012, 12:31:06 PM by solideogloria »
BACK TO BIBLE

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: TULIP
« Reply #110 on: December 30, 2012, 01:17:19 PM »
Kalau seseorang mau percaya kepada panggilan keselamatan dari Allah berarti Allah sudah bekerja terlebih dahulu didalam dirinya dengan memberinya kemauan itu (Fil.2:13),maka-nya percaya itupun merupakan karunia dari Allah (Fil.1:29) sebagaimana iman dan keselamatan (Ef.2:8,9).
Ya, saya juga berpendapat ImanPercaya adalah karunia Allah.

Namun maksud saya disini adalah :
Yang sudah dikaruniai ImanPercaya tsb, masih diperlukan respond si manusia ybs itu lagi ato kagak ttg keselamatan ?

Kalo sso sudah TAU bhw dia SUDAH selamat (sudah hidup kekal di bumi), maka tidak diperlukan lagi itu yg disebut ImanPercaya bhw ybs sudah, sedang, akan terus diselamatkan.

A. Kalo sso anak mendapat boneka dari ortunya, dan si anak SUDAH TAU bhw boneka tidak mungkin akan bisa hilang, akan tetap milik dia sampai selamanya (NOL probabilitas boneka hilang) --- maka tidak bisa dikatakan lagi bahwa anak ini PERCAYA bonekanya tidak bisa hilang.

NAMUN,
B. kalo anak ini sendiri masih BELUM TAU apakah boneka bisa hilang (unlimited probabilitas) tetapi anak PERCAYA janji ortu yang akan membantu menjaga boneka tsb sehingga boneka tidak akan hilang ---> maka anak ini masih mempunyai PERCAYA bhw boneka tidak bisa hilang dikarenakan si anak PERCAYA janji ortu.

IMO, Osas sepertinya berada di A --- sehingga Firman Allah yg bersifat "warning" otomatis tidak berlaku bagi diri ybs.

Begitu maksud saya, solideo :).

salam.

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: TULIP
« Reply #111 on: December 30, 2012, 02:15:23 PM »
Ya, saya juga berpendapat ImanPercaya adalah karunia Allah.

Namun maksud saya disini adalah :
Yang sudah dikaruniai ImanPercaya tsb, masih diperlukan respond si manusia ybs itu lagi ato kagak ttg keselamatan ?

Sudah tentu manusia meresponnya sebab dia sudah percaya didalam hatinya dan mengaku dengan mulutnya.
   
Tetapi hanya manusia yang sudah lahir baru bisa merespon panggilan keselamatan Allah sehingga menghasilkan iman percaya tsb.

GRACE IS PRIOR TO HUMAN RESPOND


Quote
Kalo sso sudah TAU bhw dia SUDAH selamat (sudah hidup kekal di bumi), maka tidak diperlukan lagi itu yg disebut ImanPercaya bhw ybs sudah, sedang, akan terus diselamatkan.

Iman datang hanya sekali untuk selamanya.


Quote
A. Kalo sso anak mendapat boneka dari ortunya, dan si anak SUDAH TAU bhw boneka tidak mungkin akan bisa hilang, akan tetap milik dia sampai selamanya (NOL probabilitas boneka hilang) --- maka tidak bisa dikatakan lagi bahwa anak ini PERCAYA bonekanya tidak bisa hilang.

NAMUN,
B. kalo anak ini sendiri masih BELUM TAU apakah boneka bisa hilang (unlimited probabilitas) tetapi anak PERCAYA janji ortu yang akan membantu menjaga boneka tsb sehingga boneka tidak akan hilang ---> maka anak ini masih mempunyai PERCAYA bhw boneka tidak bisa hilang dikarenakan si anak PERCAYA janji ortu.

IMO, Osas sepertinya berada di A --- sehingga Firman Allah yg bersifat "warning" otomatis tidak berlaku bagi diri ybs.

Begitu maksud saya, solideo

Boneka bukan iman karena iman adalah pemberian Allah yang tidak mungkin gagal sebab semua rancangan Allah tidak mungkin gagal.

Ayub 42:2 "Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal.

Roh Kudus akan senantiasa membimbing iman kita menuju kepada kedewasaan dan keteguhan.

Mudah mudahan menjawab pertanyaan anda.


BACK TO BIBLE

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: TULIP
« Reply #112 on: December 30, 2012, 04:24:16 PM »
Itu adalah konsep keselamatan didalam PL yang menyangkut bangsa Israel dimana Roh Kudus yang sudah diberikan Allah bisa ditarik kembali.

Tetapi didalam PB Roh Kudus selamanya tinggal didalam diri manusia maka tidak mungkin keselamatan bisa hilang.

Yoh.5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.

Ayat diatas jelas barang siapa percaya berarti sudah memiliki hidup kekal,berarti tidak mungkin sesuatu yang kekal menjadi tidak kekal dan mendapat hukuman lagi.

Menafsirkan ayat ayat Alkitab tidak boleh kontradiksi satu dengan yang lain.

Quote
11:17 Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan a  dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya b  dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah, 11:18 janganlah kamu bermegah terhadap cabang-cabang itu! Jikalau kamu bermegah, ingatlah, bahwa bukan kamu yang menopang akar itu, melainkan akar itu yang menopang kamu. c  11:19 Mungkin kamu akan berkata: ada cabang-cabang yang dipatahkan, supaya aku dicangkokkan di antaranya sebagai tunas. 11:20 Baiklah! Mereka dipatahkan karena ketidakpercayaan 7  mereka, dan kamu tegak tercacak karena iman. d  Janganlah kamu sombong, e  tetapi takutlah! f  11:21 Sebab kalau Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu. 11:22 Sebab itu perhatikanlah kemurahan g  Allah dan juga kekerasan-Nya, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap h  dalam kemurahan-Nya; jika tidak, kamupun akan dipotong i  juga 8 .
Quote
4 Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya, yang pernah mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus,
 5 dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia yang akan datang,
 6 namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum. (Heb 6:4-6 ITB)

Salam Damai.

Sama sekali tidak kontradiksi.
Akar yang Kudus menopang cabang2 pohon zaitun.
Bagi cabang yang pernah mengecap karunia surgawi dan pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus. Namun bila ia murtad dan tidak percaya maka akan dipatahkan pula.

Quote
ITB  John 5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup. (Joh 5:24 ITB)

 7 Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. (2Ti 4:7 ITB)

5 Barangsiapa menang, ia akan dikenakan pakaian putih yang demikian; Aku tidak akan menghapus namanya dari kitab kehidupan, melainkan Aku akan mengaku namanya di hadapan Bapa-Ku dan di hadapan para malaikat-Nya. (Rev 3:5 ITB)


Untuk diperhatikan "Barang siapa". Hanya kepada yang percaya saja yang diberikan hidup kekal.
Tentunya bagi yang percaya s/d garis akhir dan menang.
Semua anugerah dari Allah. Tugas manusia menanggapi dan menjaga s/d garis akhir. Tanggapan manusia mempunyai peranan.


GBU
 :)
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: TULIP
« Reply #113 on: December 30, 2012, 04:52:38 PM »
Bukan tidak ada respon melainkan manusia tidak mampu merespon sebelum dilahirbarukan.

Sebab Alkitab mengatakan tidak ada seorangpun yang mencari Allah.

Alkitab mengajarkan sekali selamat tetap selamat :

Yoh.6:39 Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
6:40 Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.


Quote
14 "Sebab hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang yang mau bepergian ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan hartanya kepada mereka.
 15 Yang seorang diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi satu, masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat.

 16 Segera pergilah hamba yang menerima lima talenta itu. Ia menjalankan uang itu lalu beroleh laba lima talenta.
 17 Hamba yang menerima dua talenta itupun berbuat demikian juga dan berlaba dua talenta.
 18 Tetapi hamba yang menerima satu talenta itu pergi dan menggali lobang di dalam tanah lalu menyembunyikan uang tuannya.
 19 Lama sesudah itu pulanglah tuan hamba-hamba itu lalu mengadakan perhitungan dengan mereka.
 20 Hamba yang menerima lima talenta itu datang dan ia membawa laba lima talenta, katanya: Tuan, lima talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba lima talenta.
 21 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
 22 Lalu datanglah hamba yang menerima dua talenta itu, katanya: Tuan, dua talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba dua talenta.
 23 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
24 Kini datanglah juga hamba yang menerima satu talenta itu dan berkata: Tuan, aku tahu bahwa tuan adalah manusia yang kejam yang menuai di tempat di mana tuan tidak menabur dan yang memungut dari tempat di mana tuan tidak menanam.
 25 Karena itu aku takut dan pergi menyembunyikan talenta tuan itu di dalam tanah: Ini, terimalah kepunyaan tuan!

 26 Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam?
 27 Karena itu sudahlah seharusnya uangku itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang, supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya.
 28 Sebab itu ambillah talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu.
 29 Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
 30 Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi." (Mat 25:14-30 ITB)

Quote
40 Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.
 41 Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.
 42 Sebab ketika Aku lapar, kamu tidak memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu tidak memberi Aku minum;
 43 ketika Aku seorang asing, kamu tidak memberi Aku tumpangan; ketika Aku telanjang, kamu tidak memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit dan dalam penjara, kamu tidak melawat Aku.  (Mat 25:40-43 ITB)

Salam Damai.

IMHO
Mengenai sekali selamat tetap selamat dalam hubungan nya dengan iman dan perbuatan dan tanggapan manusia.
Iman adalah kepercayaan manusia terhadap panggilan Allah. Jadi didorong oleh rahmat Allah maka manusia dapat beriman.
Perbuatan adalah ungkapan dari Iman. Hanya beriman saja tanpa diungkapkan dalam perbuatan maka dalam hari penghakiman, ia akan diadili sesuai dengan perbuatan yang merupakan ungkapan imannya.
Contoh mengenai Kerajaan Surga diatas. Telah diberi satu talenta (anugerah iman) dan sang hamba tidak melakukan apapun (perbuatan sebagai ungkapan iman)..... maka ia akhirnya dihukum.
Tanggapan manusia mempunyai peranan.

GBU
 :)
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: TULIP
« Reply #114 on: December 31, 2012, 07:39:38 AM »
Salam Damai.

Sama sekali tidak kontradiksi.
Akar yang Kudus menopang cabang2 pohon zaitun.
Bagi cabang yang pernah mengecap karunia surgawi dan pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus. Namun bila ia murtad dan tidak percaya maka akan dipatahkan pula.

Untuk diperhatikan "Barang siapa". Hanya kepada yang percaya saja yang diberikan hidup kekal.
Tentunya bagi yang percaya s/d garis akhir dan menang.
Semua anugerah dari Allah. Tugas manusia menanggapi dan menjaga s/d garis akhir. Tanggapan manusia mempunyai peranan.

GBU
 :)

Memang iman palsu akan dihakimi oleh Tuhan karena banyak yang mengaku beriman tetapi ternyata palsu.

Kalau iman sejati tidak mungkin agagal karena tidak mungkin karunia Tuhan bisa gagal karena Tuhan Mahakuasa yang sanggup memelihara iman kita.

Yudas 1:24 Bagi Dia, yang berkuasa menjaga supaya jangan kamu tersandung dan yang membawa kamu dengan tak bernoda dan penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya.

Kalau hanya bersandar kepada kemampuan sendiri sudah pasti gagal.

Itulah sebabnya Roh Kudus tinggal didalam diri orang yang sudah percaya.

BACK TO BIBLE

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: TULIP
« Reply #115 on: December 31, 2012, 08:11:44 AM »
Salam Damai.

IMHO
Mengenai sekali selamat tetap selamat dalam hubungan nya dengan iman dan perbuatan dan tanggapan manusia.
Iman adalah kepercayaan manusia terhadap panggilan Allah. Jadi didorong oleh rahmat Allah maka manusia dapat beriman.
Perbuatan adalah ungkapan dari Iman. Hanya beriman saja tanpa diungkapkan dalam perbuatan maka dalam hari penghakiman, ia akan diadili sesuai dengan perbuatan yang merupakan ungkapan imannya.
Contoh mengenai Kerajaan Surga diatas. Telah diberi satu talenta (anugerah iman) dan sang hamba tidak melakukan apapun (perbuatan sebagai ungkapan iman)..... maka ia akhirnya dihukum.
Tanggapan manusia mempunyai peranan.

GBU
 :)

Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku,
dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.Aku dan Bapa adalah satu” (Yohanes 10:27-30).

1.Hidup kekal berarti keselamatan adalah kekal.

2.Pasti tidak binasa selamanya berarti sekali selamat pasti selamanya selamat.

3.Tidak ada yang bisa merebut seseorang dari tangan Yesus dan Allah Bapa karenanya keselamatan adalah pasti dan tidak mungkin hilang.

BACK TO BIBLE

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: TULIP
« Reply #116 on: December 31, 2012, 10:43:49 AM »
Kalau orang tidak mau percaya akan panggilan keselamatan dari Allah itu (Yoh.5:39,40) adalah bukti akan natur berdosa manusia yang mati rohani (Ef.2:1,5) sehingga Alkitab mengatakan tidak ada seorangpun yang mencari Allah (Maz.14:2,3 ; Roma 3:10,11)
Diluar pembicaraan ttg keselamatan, apakah sso yang tidak mau mendengarkan FT murni HANYA disebabkan natur manusia yg berdosa ?

Sudah tentu manusia meresponnya sebab dia sudah percaya didalam hatinya dan mengaku dengan mulutnya.
apakah ada probabilitas dari respond manusia tsb ?

Apakah pemaham OSAS menggubris FT : "berjaga-jagalah" ?
Ataukah tanpa perlu ada ayat "berjaga-jagalah"-pun - OSAS ?
   
Quote
Boneka bukan iman
Maksud saya tolong jangan disamain boneka = iman... :).

Tetapi antara :
SUDAH TAU pasti tidak bisa hilang ---> tidak memerlukan ImanPercaya

dan

TIDAK/BELUM TAU bisa hilang atau tidak ---> memerlukan ImanPercaya.

Quote
karena iman adalah pemberian Allah yang tidak mungkin gagal sebab semua rancangan Allah tidak mungkin gagal.
Ya, saya juga percaya yg bold :).
Pertanyaannya kan : apakah manusia bisa TAU seluruh isi detail proses rancanganNYA ?

Kalo di jawab YA - TAU, maka tidak lagi diperlukan ImanPercaya.
Kalo dijawab TIDAK - tidakTAU, maka ImanPercayalah yg dipegang teguh bahwa secara individual sso yakin rancangan Allah utk diri ybs adalah rancangan kebaikan.

OSAS tidak memerlukan ImanPercaya kalo ybs SUDAH TAU semuanya s/d akhir nafasnya.
Kalo OSAS masih berImanPercaya maka itu artinya ybs masih belum/tidak tau :).

salam.

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: TULIP
« Reply #117 on: December 31, 2012, 10:59:26 AM »
Diluar pembicaraan ttg keselamatan, apakah sso yang tidak mau mendengarkan FT murni HANYA disebabkan natur manusia yg berdosa ?

Memang demikian karena Kitab Suci mengajarkan bahwa semua manusia tidak terkecuali sudah berdosa dan mati secara rohani dan tidak seorangpun yang mencari Allah.

Kalau manusia mampu merespon keselamatan dari Allah maka Alkitab berbohong dengan mengatakan bahwa kselamatan hanya pemberian Allah bukan usaha/jasa atau perbuatan manusia.

Quote
Quote from: solideogloria on Yesterday at 02:15:23 PM
Sudah tentu manusia meresponnya sebab dia sudah percaya didalam hatinya dan mengaku dengan mulutnya.
apakah ada probabilitas dari respond manusia tsb ?

Apakah pemaham OSAS menggubris FT : "berjaga-jagalah" ?
Ataukah tanpa perlu ada ayat "berjaga-jagalah"-pun - OSAS ?

Bukan probabilita tetapi bergantung kepada siapa yang memperoleh kemurahan Allah saja.

Berjaga jaga adalah kewajiban semua orang percaya karena si Iblis setiap saat akan menggoda manusia untuk berdosa.

   
Quote
Quote
Boneka bukan iman
Maksud saya tolong jangan disamain boneka = iman....

Tetapi antara :
SUDAH TAU pasti tidak bisa hilang ---> tidak memerlukan ImanPercaya

dan

TIDAK/BELUM TAU bisa hilang atau tidak ---> memerlukan ImanPercaya.

Untuk bisa tahu tidak akan hilang memerlukan iman percaya yaitu percaya kepada semua yang diajarkan oleh Kitab Suci.

Belum tahu bukan berarti tidak tahu tetapi tahunya mungkin terlambat sadarnya.


Quote
Quote
karena iman adalah pemberian Allah yang tidak mungkin gagal sebab semua rancangan Allah tidak mungkin gagal.
Ya, saya juga percaya yg bold.
Pertanyaannya kan : apakah manusia bisa TAU seluruh isi detail proses rancanganNYA ?

Kalo di jawab YA - TAU, maka tidak lagi diperlukan ImanPercaya.
Kalo dijawab TIDAK - tidakTAU, maka ImanPercayalah yg dipegang teguh bahwa secara individual sso yakin rancangan Allah utk diri ybs adalah rancangan kebaikan.

Semua rancangan Allah yang perlu diketahui manusia sudah lengkap dan sempurna didalam Alkitab.

Apa yang tidak dinyatakan Allah (tersembunyi) tidak perlu kita bersepekulasi !

Ul.29:29 Hal-hal yang tersembunyi ialah bagi Tuhan, Allah kita, tetapi hal-hal yang dinyatakan ialah bagi kita dan bagi anak-anak kita sampai selama-lamanya, supaya kita melakukan segala perkataan hukum Taurat ini.

Quote
OSAS tidak memerlukan ImanPercaya kalo ybs SUDAH TAU semuanya s/d akhir nafasnya.
Kalo OSAS masih berImanPercaya maka itu artinya ybs masih belum/tidak tau.

salam.

Dengan iman orang percaya tahu bahwa dia sudah selamat selamanya bukan sebaliknya.


BACK TO BIBLE

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: TULIP
« Reply #118 on: December 31, 2012, 11:15:20 AM »
Kalau prmise 1 mengatakan :

1.Kalau percaya akan selamat

Premise 2 mengatakan :

2.Keselamatan hanya anugerah karena Allah yang ,mengerjakannya didalam diri manusia.

Maka Kesimpulan yang bisa diambil hanyalah :

"PERCAYA ITU MERUPAKAN KARUNIA Tuhan YANG TELAH LEBIH DAHULU BEKERJA DIDALAM DIRI MANUSIA."

Filipi 1:29 Sebab kepada kamu dikaruniakan bukan saja untuk percaya kepada Kristus, melainkan juga untuk menderita untuk Dia,

Pake ngomong kata "premise"

ntar ngga nyambung lagi.
Back to TOPIC!

Offline solideogloria

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3803
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Protestant
Re: TULIP
« Reply #119 on: December 31, 2012, 11:28:12 AM »
Pake ngomong kata "premise"

ntar ngga nyambung lagi.

Kalau komentar pakai isi jangan tong kosong nyaring bunyinya !

BACK TO BIBLE