Author Topic: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil  (Read 4036 times)

0 Members and 3 Guests are viewing this topic.

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« on: November 05, 2012, 06:04:25 PM »
salam sahabat,

saya menemukan situs ini: http://www.isadanislam.com/jalan-keselamatan/keselamatan-dalam-al-quran-dan-injil
kok saya merasa rada unik, saya cuma pengin share dan pengin tau apa pendapat teman2 muslim.
sebelumnya saya ucap terimakasih...

ini copasannya:

Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil

Setiap umat beragama berlomba mencari keselamatan. Segala usaha dilakukan agar dapat memperoleh keselamatan. Al-Quran dan Injil memberi beberapa pandangan bagaimana seseorang dapat memperoleh keselamatan.

Pertama – Mencari Jalan Lurus

Jalan yang lurus jelas lebih baik bagi seorang pengendara dibanding jalan yang berliku. Demikian halnya dengan seseorang yang ingin diselamatkan. Dia perlu mencari jalan lurus itu. “Tunjukilah kami jalan yang lurus” (Qs 1:6).

Dimanakah “Jalan Lurus” itu dapat ditemukan? “Aku [Allah] hendak mengajar dan menunjukkan kepadamu jalan yang harus kautempuh . . . . .” (Taurat, Mazmur 32:8)

Kedua – Mengetahui Pribadi Isa Al-Masih

Mengapa harus Isa Al-Masih? Mengapa bukan Muhammad, Musa, atau nabi lain? Bila kita menelusuri Al-Quran, tidak sedikit ayat-ayat yang membahas tentang Isa Al-Masih. Malahan ada gelar yang diberikan kepada-Nya yang tidak dimiliki oleh siapapun.

Al-Quran bersaksi, hanya Isa Al-Masih lahir dari seorang perawan (Qs 19:16-34; Injil, Rasul Matius 1:18). Dia disebut “seorang anak laki-laki yang suci” (Qs 19:19; Injil, Kisah Para Rasul 4:30). Ia diberi gelar “Kalimat Allah” (Qs 3:35, 39; Injil, Rasul Yohanes 1:1). Dialah Yang Mulia dan Yang Lama dinubuatkan yaitu “Al-Masih” (Qs 4:171; Injil, Lukas 24:25-27).

Hanya Isa Al-Masih merupakan “Tiupan Roh dari Allah” (Qs 4:171; Injil, Surat Filipi 1:19). Ia diberi kehormatan: “Seorang terkemuka di dunia dan di akhirat” (Qs 3:45; Injil, Surat Filipi 2:9-11). Ia dijadikan oleh Allah menjadi “suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami“ (Qs 19:21; Injil, Lukas 2:34; Injil, Surat Ibrani 2:17; Injil, Surat Titus 3:5).

Hanya Isa Al-Masih yang unik di dalam kuasa-Nya untuk mengerjakan mujizat. Ia menyembuhkan orang buta, orang sopak, menghidupkan orang mati, memberi hidangan dari langit (Qs 3:39; 5:114; Injil, Rasul Matius 11:2-6).

Hanya Isa Al-Masih yang sekarang sudah pasti berada di surga (Qs 3:55; Injil, Kisah Para Rasul 1:9-11). Dia akan kembali dari surga sebagai hakim pada hari kiamat (Qs 43:69; Injil, Wahyu Rasul Yohanes 1:5-8).

Demikianlah Al-Quran dan Injil menyatakan Pribadi Isa Al-Masih. Maka, bagi seseorang yang ingin menemukan “Jalan Lurus”, sudah seharusnya mengetahui lebih lagi Pribadi Isa Al-Masih.

Ketiga – Memperhatikan Isi Injil

Seseorang yang benar-benar rindu ingin menemukan “Jalan Lurus”, wajib memperhatikan isi Injil. Injil adalah Kabar Baik yang dibawa Isa Al-Masih.

Qs 10:94 berkata, "Maka jika kamu (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu [yaitu pengikut Isa Al-Masih]. . . . ."

". . . Kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada . . . . ‘Isa [Al-Masih] . . . . ." (Qs 3:84).

"Oleh Injil itu kamu diselamatkan, asal kamu teguh berpegang padanya . . . ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci" (Injil, I Korintus 15:2-4).

"Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi dibangkitkan menurut Roh" (Injil, 1 Petrus 3:18).

Keempat – Percaya Akan Sifat Allah r-Rahmani r-Rahim (Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang)

Al-Fatihah menggambarkan sifat Allah yang dominan, yaitu: “Bismillahi r-rahmani r-rahim” (Qs 1:1).

Seseorang yang sungguh ingin menerima Keselamatan harus mengerti bahwa Allah adalah Maha Penyayang. Allah berkeinginan untuk membawa manusia kembali pada Keilahian-Nya. Hal ini hanya dapat tercapai melalui kedatangan Kalimat-Nya ke dunia sebagai tanda bagi manusia.

". . . Tuhanmu berfirman: ’Hal itu adalah mudah bagi-Ku [mengatur kelahiran Isa Al-Masih tanpa Maryam berhubungan dengan seorang laki]; dan agar dapat Kami menjadikannya [kelahiran Isa Al-Masih] suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat [Isa Al-Masih] dari Kami . . . ’" (Qs 19:21).

Bentuk dari kasih Allah telah dinyatakan dalam diri Isa Al-Masih, karena, “. . . Dia [Isa Al-Masih] telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya . . .” (Injil, Surat Titus 3:5).

Kelima – Mengerti Arti Pengorbanan Anak Ibrahim

Setiap perayaan Idul Adha, umat Muslim memberikan kurban. Sayangnya tidak sedikit diantara mereka yang masih kurang mengerti makna dari kurban tersebut. Seorang yang sungguh ingin menemukan “Jalan Lurus” wajib mengetahui dengan benar makna pengorbanan anak Ibrahim.

“...Ibrahim berkata: "Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" Ia menjawab: "Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; ...". Tatkala keduanya telah berserahdiri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis-(nya) ... [Allah] panggillah dia: "Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu ... Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan [kambing] yang besar [noble, mulia]" (Qs 102-107).

Adakah hubungan korban sembelihan Ibrahim dengan Isa Al-Masih? Perhatikanlah ayat berikut ini, dalam Injil, Rasul Besar Yohanes 1:29. Nabi Yahya Pembaptis berkata, "Lihatlah Anak Domba Allah [Isa Al-Masih], yang menghapus dosa dunia". Isa Al-Masih datang ke dunia menjadi tebusan bagi setiap orang (Injil, Rasul Matius 20:28). Sebab Dia telah mati karena dosa-dosa manusia (Injil, I Korintus 15:3).

Dia telah mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa manusia (Injil, Surat Ibrani 9:28). Dia sendiri telah memikul dosa manusia di kayu salib (Injil, Surat I Petrus 2:24). Kematian-Nya hanya satu kali untuk segala dosa manusia (Injil, Surat I Petrus 3:18).

Isa Al-Masih adalah korban Eid yang Allah berikan untuk dihukum ganti manusia. Melalui Dia manusia dapat menerima pengampunan dosa dan keselamatan kekal.

Keenam – Berdoa dan Menyerahkan Setiap Dosa Pada Korban Allah (Isa Al-Masih)

Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah, percaya sepenuhnya pada pengorbanan Isa Al-Masih di kayu salib. Berdoa dengan khidmat kepada-Nya agar setiap dosa-dosa saudara diampuni. Akuilah dosa-dosa Saudara satu per satu kepada Allah. Berjanjilah untuk bertobat dari dosa-dosa tersebut.

Mintalah Isa Al-Masih membersihkan dosa-dosa Saudara dengan darah-Nya yang ditumpahkan di kayu salib. "Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia [Allah] adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita [dengan darah tumpahan Isa Al Masih] dari segala kejahatan" (Injil, Surat I Yohanes 1:9).

Dalam doa mengaku dengan sungguh bahwa Saudara menerima Isa Al-Masih sebagai satu-satunya Juruselamat. “Tunjukilah kami jalan yang lurus” (Qs 1:6). “Kata Yesus [Isa] ... 'Akulah Jalan, Kebenaran dan Hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:6).

Mintalah agar Dia memberi hidup yang kekal kepada Saudara. "... Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya ..." (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:28).

Bila Saudara melakukan enam hal di atas, dan berdoa dengan sungguh kepada Allah dalam Isa Al-Masih, kami yakin saudara akan menemukan apa yang selama ini saudara cari, “Jalan Lurus”, yaitu “Jalan Keselamatan.”
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #1 on: November 05, 2012, 07:29:56 PM »
Hmmm... sangat bagus.

Semula, sebelum membaca postingan ini, ketika hanya membaca judul dan nama pengirimnya, di benak saya, "Waaa... ada-ada saja ini. Mengapa pula orang yang bukan penganut Islam mengetahui Al Qur'an?" Bisa juga sih seorang Non Muslim lebih tahu mengenai Al Qur'an daripada seorang penganut Muslim. Tapi, menurut saya, tidak kompeten seorang Non Muslim bicara tentang Al Qur'an.

Tetapi setelah membaca postingan ini, ternyata saya sangat mengapresiasi. Ternyata, pengirim postingan justru ingin mencari lebih tahu menurut pihak yang lebih kompeten menyebarkan ajaran Al Qur'an. Okey, saya juga tertarik mengetahuinya lebih lanjut.

Damai, damai, damai.
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #2 on: November 06, 2012, 01:43:18 PM »
Yang saya lihat malah lbh bnyak memotong konteks ayat Al-Quran bro, sehingga tujuan keselamatanya mengarah kepada yang tidak semestinya..

Isadanislam, setahu saya blog yang memang mengkritisi dan mengarahkan pembaca menjauhi pemahaman sebenarnya..
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #3 on: November 06, 2012, 03:19:47 PM »
Yang saya lihat malah lbh bnyak memotong konteks ayat Al-Quran bro, sehingga tujuan keselamatanya mengarah kepada yang tidak semestinya..

Isadanislam, setahu saya blog yang memang mengkritisi dan mengarahkan pembaca menjauhi pemahaman sebenarnya..
O begitu?

Kalau begitu, diluruskan dong. Kalau ada yang terpotong, dipulihkan lebih dahulu.

Tapi memang, sepanjang pengetahuan saya, dalam beberapa kali mencoba membaca ayat-ayat Al Qur'an (Terjemahan ke bahasa Indonesia tentunya), pokok pikirannya terasa loncat-loncat. Atau, bagaimana sebenarnya?
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #4 on: November 06, 2012, 05:50:07 PM »
saya tanggapi sedikit demi sedikit:
salam sahabat,

saya menemukan situs ini: http://www.isadanislam.com/jalan-keselamatan/keselamatan-dalam-al-quran-dan-injil
kok saya merasa rada unik, saya cuma pengin share dan pengin tau apa pendapat teman2 muslim.
sebelumnya saya ucap terimakasih...

ini copasannya:

Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil

Setiap umat beragama berlomba mencari keselamatan. Segala usaha dilakukan agar dapat memperoleh keselamatan. Al-Quran dan Injil memberi beberapa pandangan bagaimana seseorang dapat memperoleh keselamatan.

Pertama – Mencari Jalan Lurus

Jalan yang lurus jelas lebih baik bagi seorang pengendara dibanding jalan yang berliku. Demikian halnya dengan seseorang yang ingin diselamatkan. Dia perlu mencari jalan lurus itu. “Tunjukilah kami jalan yang lurus” (Qs 1:6).

Dimanakah “Jalan Lurus” itu dapat ditemukan? “Aku [Allah] hendak mengajar dan menunjukkan kepadamu jalan yang harus kautempuh . . . . .” (Taurat, Mazmur 32:8)

sampai disini masih setuju  :afro:

Quote
Kedua – Mengetahui Pribadi Isa Al-Masih

Mengapa harus Isa Al-Masih? Mengapa bukan Muhammad, Musa, atau nabi lain? Bila kita menelusuri Al-Quran, tidak sedikit ayat-ayat yang membahas tentang Isa Al-Masih. Malahan ada gelar yang diberikan kepada-Nya yang tidak dimiliki oleh siapapun.

yang harusnya bertanya KENAPA Harus Isa Al-Masih yang di unggulkan adalah KAMI umat Muslim, karena Isa Al-Masih statusnya sama dengan Nabi dan Rasul yang lain. yaitu HAMBA Allah dan Utusan?? ayo ada apa?? punya agenda apa??

Quote
Al-Quran bersaksi, hanya Isa Al-Masih lahir dari seorang perawan (Qs 19:16-34; Injil, Rasul Matius 1:18). Dia disebut “seorang anak laki-laki yang suci” (Qs 19:19; Injil, Kisah Para Rasul 4:30). Ia diberi gelar “Kalimat Allah” (Qs 3:35, 39; Injil, Rasul Yohanes 1:1). Dialah Yang Mulia dan Yang Lama dinubuatkan yaitu “Al-Masih” (Qs 4:171; Injil, Lukas 24:25-27).

salah satu keistimewaan Beliau adalah terlahir tanpa campur tangan laki-laki, TAPI sama saja toh penciptaan Isa sama dengan yang lain yaitu Nabi Adam. dan maksudnya sama disini adalah SAMA-SAMA diciptakan. .. ayoo ada apa lagi ini??  :)

Quote
Hanya Isa Al-Masih merupakan “Tiupan Roh dari Allah” (Qs 4:171; Injil, Surat Filipi 1:19). Ia diberi kehormatan: “Seorang terkemuka di dunia dan di akhirat” (Qs 3:45; Injil, Surat Filipi 2:9-11). Ia dijadikan oleh Allah menjadi “suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami“ (Qs 19:21; Injil, Lukas 2:34; Injil, Surat Ibrani 2:17; Injil, Surat Titus 3:5).

nah SEMUA manusia juga ditiupkan Ruh Allah, QS 32:7-9,, sebenarnya biar lebih tepat adalah Isa Al-Masih DICIPTAKAN dengan DIPERKUAT RUH Quds. bukan MERUPAKAN.. nah sampai sini ada penyelewengan makna ya..

Quote
Hanya Isa Al-Masih yang unik di dalam kuasa-Nya untuk mengerjakan mujizat. Ia menyembuhkan orang buta, orang sopak, menghidupkan orang mati, memberi hidangan dari langit (Qs 3:39; 5:114; Injil, Rasul Matius 11:2-6).

mukjizat memang UNIK, namun semua Mukjizat atas IJIN Allah.. ayo jangan sampai tertipu akan MUKJIZAT yang sebenarnya adalah berasal DARI..

membelah Laut juga unik, tidak mati dibakar juga unik, merubah tongkat jadi ular juga unik.. jadi keunikan memang dimiliki setiap NABI, ga ada masalah.

Quote
Hanya Isa Al-Masih yang sekarang sudah pasti berada di surga (Qs 3:55; Injil, Kisah Para Rasul 1:9-11). Dia akan kembali dari surga sebagai hakim pada hari kiamat (Qs 43:69; Injil, Wahyu Rasul Yohanes 1:5-8).

(Ingatlah), ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya". (Qs 3:55)

mana keterengan bahwa Isa Al-Masih DISURGA?? hayoo, yang ini jangan dibelokan maknanya.. mengangkat kamu kepada-KU bukan berarti bahwa ISA di angkat kesurga, dari mana dalilnya??

Az-Zukhruf [43:69]
(Yaitu) orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami dan adalah mereka dahulu orang-orang yang berserah diri.


kayanya salah kutip ayat tuh.. coba copasanya dicek dulu yaaa...

saya kasih sebenarnya deh.. [43:61] Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus.

biar saya bantah saja MELALUI ucapan Yesus dari kitab anda 24:36 Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri.”

Quote
Demikianlah Al-Quran dan Injil menyatakan Pribadi Isa Al-Masih. Maka, bagi seseorang yang ingin menemukan “Jalan Lurus”, sudah seharusnya mengetahui lebih lagi Pribadi Isa Al-Masih.

menemukan JALAN yang Lurus itu dalam Al-Quran bukan mencari tahu PRIBADI ISA, tetapi MENGIKUTI PERINTAH Allah melalui para Nabi dan orang2 sholeh.. coba deh baca Al-Fatihah

Al-Fatiha [1:6] Tunjukilah kami jalan yang lurus
Al-Fatiha [1:7] (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nimat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

nah pertanyaan balik, KENAPA jalan yang lurus hanya tertuju kepada ISA?? punya agenda apa ayoo???

Quote
Ketiga – Memperhatikan Isi Injil

Seseorang yang benar-benar rindu ingin menemukan “Jalan Lurus”, wajib memperhatikan isi Injil. Injil adalah Kabar Baik yang dibawa Isa Al-Masih.

Injil yang gimana?? yang ada sekarang?? sampai sekarang pun tidak ada yang bisa menunjukan isi Injil yang diwartakan Isa Al-masih pada jamanya baik Muslim maupun Kristen. yang ada sekarang hanya "serpihan", oleh karena itu jika kami membaca Kitab Injil dari Kristen maka harus dicek dulu dengan akidah Al-Quran.

Next..
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #5 on: November 06, 2012, 05:51:48 PM »
continue..

Quote
10:94 berkata, "Maka jika kamu (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu [yaitu pengikut Isa Al-Masih]. . . . ."

". . . Kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada . . . . ‘Isa [Al-Masih] . . . . ." (Qs 3:84).

"Oleh Injil itu kamu diselamatkan, asal kamu teguh berpegang padanya . . . ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci" (Injil, I Korintus 15:2-4).

"Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi dibangkitkan menurut Roh" (Injil, 1 Petrus 3:18).

QS Yunus : 94. Maka jika kamu (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu. Sesungguhnya telah datang kebenaran kepadamu dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu temasuk orang-orang yang ragu-ragu.

Menurut frasa Bahasa Arab, ungkapan dalam ayat ini bukanlah untuk menerangkan keragu-raguan Muhammad, tetapi menyatakan bahwa Muhammad benar-benar telah yakin dan percaya kepada para Rasul yang diutus Allah dan kitab-kitab yang diturunkan kepada mereka. Hanya orang-orang Yahudi dan Nasranilah yang ragu-ragu. Keragu-raguan mereka itu sengaja mereka buat-buat untuk menutupi apa yang sebenarnya ada dalam hati mereka, yaitu meyakini kebenaran risalah dan kenabian Muhammad.
Karena itu maksud ayat ini ialah Allah swt. menyatakan kepada Muhammad bahwa engkau hai Muhammad telah yakin dan percaya bahwa yang diturunkan kepadamu itu adalah sesuatu yang hak dan suatu kebenaran yang wajib dipercayai. Yang ragu-ragu itu hanyalah orang-orang Yahudi dan Nasrani. Keragu-raguan mereka itu dinyatakan semata-mata untuk menutupi perbuatan mereka yang telah merubah-rubah dan menukar isi Taurat dan Injil. Mereka telah membaca Taurat dan Injil yang menerangkan pokok-pokok agama yang diridai Allah, para Rasul yang telah diutus Allah dan yang akan diutus-Nya nanti.


Baca Selengkapnya Di: http://muslims-says.blogspot.com/2012/04/nabi-agama-islam-disuruh-minta-tolong.html#ixzz2BWxlyqhh

nah ayat yang ini DIPOTONG SEENAKnya, nih lengkap dan tafsiran sebenarnya:
"Katakanlah: 'Kami beriman kepada Allah, dan kepada apa yang diturunkan kepada kami, dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub, dan anak-anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa, 'Isa dan para nabi dari Rabb-mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun di antara mereka, dan hanya kepada-Nya-lah kami menyerahkan diri'." – (QS.3:84)

nah bukan Isa doang, jadi kami mengakui BAHWA apa yang PERNAH Allah turunkan kepada para NABI adalah benar adanya.. ga ada yang dibedain tuhhhh... (plintiranya maksa)

Quote
Keempat – Percaya Akan Sifat Allah r-Rahmani r-Rahim (Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang)

Al-Fatihah menggambarkan sifat Allah yang dominan, yaitu: “Bismillahi r-rahmani r-rahim” (Qs 1:1).

Seseorang yang sungguh ingin menerima Keselamatan harus mengerti bahwa Allah adalah Maha Penyayang. Allah berkeinginan untuk membawa manusia kembali pada Keilahian-Nya. Hal ini hanya dapat tercapai melalui kedatangan Kalimat-Nya ke dunia sebagai tanda bagi manusia.

". . . Tuhanmu berfirman: ’Hal itu adalah mudah bagi-Ku [mengatur kelahiran Isa Al-Masih tanpa Maryam berhubungan dengan seorang laki]; dan agar dapat Kami menjadikannya [kelahiran Isa Al-Masih] suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat [Isa Al-Masih] dari Kami . . . ’" (Qs 19:21).

Bentuk dari kasih Allah telah dinyatakan dalam diri Isa Al-Masih, karena, “. . . Dia [Isa Al-Masih] telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya . . .” (Injil, Surat Titus 3:5).

wah tambah berbelok lagi nihhh... kedatangan KALIMATNYA?? ngambil apologi dari mana..

tanda KURUNGNYA koq maksa bangeett gitu nih ayat lengkapnya:
"Jibril berkata: 'Demikianlah. Rabb-mu berfirman: Hal itu adalah mudah bagi-Ku, dan agar dapat Kami menjadikannya suatu tanda bagi manusia, dan sebagai rahmat dari Kami, dan hal itu adalah suatu perkara yang sudah diputuskan'." – (QS.19:21)


bisa dilihat tidak RAHMAT DARI KAMI.. yang namanya NABI ya semua adalah Rahmat dari Allah agar manusia yang menjadi umatnya tidak tersesat.. hujan juga RAHMAT, rejeki juga RAHMAT..  :grining:


Quote
Kelima – Mengerti Arti Pengorbanan Anak Ibrahim

Setiap perayaan Idul Adha, umat Muslim memberikan kurban. Sayangnya tidak sedikit diantara mereka yang masih kurang mengerti makna dari kurban tersebut. Seorang yang sungguh ingin menemukan “Jalan Lurus” wajib mengetahui dengan benar makna pengorbanan anak Ibrahim.

“...Ibrahim berkata: "Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" Ia menjawab: "Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; ...". Tatkala keduanya telah berserahdiri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis-(nya) ... [Allah] panggillah dia: "Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu ... Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan [kambing] yang besar [noble, mulia]" (Qs 102-107).

Adakah hubungan korban sembelihan Ibrahim dengan Isa Al-Masih? Perhatikanlah ayat berikut ini, dalam Injil, Rasul Besar Yohanes 1:29. Nabi Yahya Pembaptis berkata, "Lihatlah Anak Domba Allah [Isa Al-Masih], yang menghapus dosa dunia". Isa Al-Masih datang ke dunia menjadi tebusan bagi setiap orang (Injil, Rasul Matius 20:28). Sebab Dia telah mati karena dosa-dosa manusia (Injil, I Korintus 15:3).

Dia telah mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa manusia (Injil, Surat Ibrani 9:28). Dia sendiri telah memikul dosa manusia di kayu salib (Injil, Surat I Petrus 2:24). Kematian-Nya hanya satu kali untuk segala dosa manusia (Injil, Surat I Petrus 3:18).

Isa Al-Masih adalah korban Eid yang Allah berikan untuk dihukum ganti manusia. Melalui Dia manusia dapat menerima pengampunan dosa dan keselamatan kekal.

duh yang ini adalah benar2 PEMAKSAAN tingkat TINGGI.. kisah pengorbanan Ibrahim adalah dalam RANGKA KETAATAN, BUKAN PENEBUSAN DOSA.. nanti saya kasih ayat2nya jika penebusan dosa MUSTAHIL di ajarkan Yesus. (kalau mau dilanjutin di TS baru)

Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #6 on: November 06, 2012, 05:52:41 PM »
last..

Quote
Keenam – Berdoa dan Menyerahkan Setiap Dosa Pada Korban Allah (Isa Al-Masih)

Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah, percaya sepenuhnya pada pengorbanan Isa Al-Masih di kayu salib. Berdoa dengan khidmat kepada-Nya agar setiap dosa-dosa saudara diampuni. Akuilah dosa-dosa Saudara satu per satu kepada Allah. Berjanjilah untuk bertobat dari dosa-dosa tersebut.

Mintalah Isa Al-Masih membersihkan dosa-dosa Saudara dengan darah-Nya yang ditumpahkan di kayu salib. "Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia [Allah] adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita [dengan darah tumpahan Isa Al Masih] dari segala kejahatan" (Injil, Surat I Yohanes 1:9).

Dalam doa mengaku dengan sungguh bahwa Saudara menerima Isa Al-Masih sebagai satu-satunya Juruselamat. “Tunjukilah kami jalan yang lurus” (Qs 1:6). “Kata Yesus [Isa] ... 'Akulah Jalan, Kebenaran dan Hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku” (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:6).

Mintalah agar Dia memberi hidup yang kekal kepada Saudara. "... Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya ..." (Injil, Rasul Besar Yohanes 10:28).

Bila Saudara melakukan enam hal di atas, dan berdoa dengan sungguh kepada Allah dalam Isa Al-Masih, kami yakin saudara akan menemukan apa yang selama ini saudara cari, “Jalan Lurus”, yaitu “Jalan Keselamatan.”

yang ini kan ajaran Kristen, jadi tak perlu saya tanggapi.. bebas koq.

salam persahabatan.  :D
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #7 on: November 06, 2012, 11:29:29 PM »
saya tanggapi sedikit demi sedikit:
sampai disini masih setuju  :afro:
ok bro...

yang harusnya bertanya KENAPA Harus Isa Al-Masih yang di unggulkan adalah KAMI umat Muslim, karena Isa Al-Masih statusnya sama dengan Nabi dan Rasul yang lain. yaitu HAMBA Allah dan Utusan?? ayo ada apa?? punya agenda apa??
saya ngga tau, mas bro jangan tanya saya.. toh itu kan situs islam, tapi saya ngga ngerti, makanya saya sendiri mengatakan "rada aneh"

salah satu keistimewaan Beliau adalah terlahir tanpa campur tangan laki-laki, TAPI sama saja toh penciptaan Isa sama dengan yang lain yaitu Nabi Adam. dan maksudnya sama disini adalah SAMA-SAMA diciptakan. .. ayoo ada apa lagi ini??  :)
tapi secara obyektif, apakah menurut anda nabi Isa ini tidak spesial??? sungguh luar biasa manakala ada perawan mengandung bayi.. ini mukjizat Allah. dan jika islam percaya Isa lahir dari Roh Kudus maka, secara obyektif bukankah starting poinnya setidaknya Isa lebih spesial dari nabi Muhamad? secara obyetif lho ya, ditinjau dari kelayakan dan kepatutan obyektif tanpa subyektifitas iman. :)

nah SEMUA manusia juga ditiupkan Ruh Allah, QS 32:7-9,, sebenarnya biar lebih tepat adalah Isa Al-Masih DICIPTAKAN dengan DIPERKUAT RUH Quds. bukan MERUPAKAN.. nah sampai sini ada penyelewengan makna ya..
maksud disana adalah lahir tanpa persetubuhan, bener2 lahir dari perawan yg mengandung oleh Roh Quds... in ibeda dengan tiupan roh pada penciptaan manusia secara umum.

mukjizat memang UNIK, namun semua Mukjizat atas IJIN Allah.. ayo jangan sampai tertipu akan MUKJIZAT yang sebenarnya adalah berasal DARI..
Dari Allah? ya memang, nabi Isa / Yesus dalam Kitab Suci melakukan mukjizat dari Allah, yang adalah BapaNya, yang adalah diriNya sendiri.. :)

membelah Laut juga unik, tidak mati dibakar juga unik, merubah tongkat jadi ular juga unik.. jadi keunikan memang dimiliki setiap NABI, ga ada masalah.
saya mau tanya, adakah yang bisa membangkitkan orang mati? mati hidup kan hanya Allah yang berkuasa? tapi nabi Isa bisa.. :think: :)

(Ingatlah), ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan diantaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya". (Qs 3:55)

mana keterengan bahwa Isa Al-Masih DISURGA?? hayoo, yang ini jangan dibelokan maknanya.. mengangkat kamu kepada-KU bukan berarti bahwa ISA di angkat kesurga, dari mana dalilnya??
yang saya garis bawahi itu adalah kata "hanya kepada Akulah(Allah) kembalimu" sekarang pertanyaannya, menurut mas bro Allah itu ada dimana?

trus terkait dengan itu, apa alasan nabi muhamad terus minta di solawati? apakah itu berarti umat muslim dan juga bahkan nabi muhamad sendiri belum pasti atau belum yakin selamat?

Az-Zukhruf [43:69]
(Yaitu) orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami dan adalah mereka dahulu orang-orang yang berserah diri.


kayanya salah kutip ayat tuh.. coba copasanya dicek dulu yaaa...

saya kasih sebenarnya deh.. [43:61] Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus.

biar saya bantah saja MELALUI ucapan Yesus dari kitab anda 24:36 Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri.”
kalau salah ya dicopaskan donk bro.. yang sama ayatnya..

gini mas bro... tentang hari kiamat nabi Isalah yang mengetahuinya dengan benar (menurut qur'an) namun, baik menurut injil maupun qur'an, nabi Isa memang tidak tau kapan waktunya.

nah biar jelas saya copaskan secara lengkapnya (bukan potongan ayat)

(29) Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang.
(30) Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.
(31) Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.
(32) Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara: Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat.
(33) Demikian juga, jika kamu melihat semuanya ini, ketahuilah, bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu.
(34) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya ini terjadi.
(35) Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.
(36) Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri."

nah, yang tidak diketahui itu Harinya kapan... namun ciri2 kiamat, dan bagaimana menghadapi kiamat, al qur'an justru menyuruh anda untuk percaya pada nabi Isa :D

menemukan JALAN yang Lurus itu dalam Al-Quran bukan mencari tahu PRIBADI ISA, tetapi MENGIKUTI PERINTAH Allah melalui para Nabi dan orang2 sholeh.. coba deh baca Al-Fatihah

Al-Fatiha [1:6] Tunjukilah kami jalan yang lurus
Al-Fatiha [1:7] (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nimat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

nah pertanyaan balik, KENAPA jalan yang lurus hanya tertuju kepada ISA?? punya agenda apa ayoo???
saya ngga tau, anda tanya saja pada staff situs tersebut... mungkin anda bisa membantu "meluruskan" pemahaman golongan anda itu.. :)

Injil yang gimana?? yang ada sekarang?? sampai sekarang pun tidak ada yang bisa menunjukan isi Injil yang diwartakan Isa Al-masih pada jamanya baik Muslim maupun Kristen. yang ada sekarang hanya "serpihan", oleh karena itu jika kami membaca Kitab Injil dari Kristen maka harus dicek dulu dengan akidah Al-Quran.

Next..
hehehehe...... al qur'an itu kan produk baru.. , biasanya yang untuk mengecek itu manuskrip yang lebih Tua, bukan yang lebih baru... :D
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #8 on: November 06, 2012, 11:41:36 PM »
continue..

QS Yunus : 94. Maka jika kamu (Muhammad) berada dalam keragu-raguan tentang apa yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang membaca kitab sebelum kamu. Sesungguhnya telah datang kebenaran kepadamu dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali kamu temasuk orang-orang yang ragu-ragu.

Menurut frasa Bahasa Arab, ungkapan dalam ayat ini bukanlah untuk menerangkan keragu-raguan Muhammad, tetapi menyatakan bahwa Muhammad benar-benar telah yakin dan percaya kepada para Rasul yang diutus Allah dan kitab-kitab yang diturunkan kepada mereka. Hanya orang-orang Yahudi dan Nasranilah yang ragu-ragu. Keragu-raguan mereka itu sengaja mereka buat-buat untuk menutupi apa yang sebenarnya ada dalam hati mereka, yaitu meyakini kebenaran risalah dan kenabian Muhammad.
Karena itu maksud ayat ini ialah Allah swt. menyatakan kepada Muhammad bahwa engkau hai Muhammad telah yakin dan percaya bahwa yang diturunkan kepadamu itu adalah sesuatu yang hak dan suatu kebenaran yang wajib dipercayai. Yang ragu-ragu itu hanyalah orang-orang Yahudi dan Nasrani. Keragu-raguan mereka itu dinyatakan semata-mata untuk menutupi perbuatan mereka yang telah merubah-rubah dan menukar isi Taurat dan Injil. Mereka telah membaca Taurat dan Injil yang menerangkan pokok-pokok agama yang diridai Allah, para Rasul yang telah diutus Allah dan yang akan diutus-Nya nanti.


Baca Selengkapnya Di: http://muslims-says.blogspot.com/2012/04/nabi-agama-islam-disuruh-minta-tolong.html#ixzz2BWxlyqhh
waduh kalau yang begini ini saya sangat enggan menanggapi.. ini sangat subyektif.. suka2 sendiri.. bro, saya harap anda dapat menjaga kualitas diskusi anda.. yang ilmiyah saja bro.. jangan pake perasaan.. :D

nah ayat yang ini DIPOTONG SEENAKnya, nih lengkap dan tafsiran sebenarnya:
"Katakanlah: 'Kami beriman kepada Allah, dan kepada apa yang diturunkan kepada kami, dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub, dan anak-anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa, 'Isa dan para nabi dari Rabb-mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun di antara mereka, dan hanya kepada-Nya-lah kami menyerahkan diri'." – (QS.3:84)

nah bukan Isa doang, jadi kami mengakui BAHWA apa yang PERNAH Allah turunkan kepada para NABI adalah benar adanya.. ga ada yang dibedain tuhhhh... (plintiranya maksa)
itu qur'an atau hadist sih? kok bahasanya ga seperti qur'an.. "kami" nya k kecil atau K besar? bukannya qur'an kata2 Allah langsung? oklah, terlepas dari itu, berarti apa yg di katakan Isa harus dipercaya kan? nah, akalu Isa bilang: "Akulah jalan kebenaran dan hidup" apa anda jadi ga percaya?


wah tambah berbelok lagi nihhh... kedatangan KALIMATNYA?? ngambil apologi dari mana..

tanda KURUNGNYA koq maksa bangeett gitu nih ayat lengkapnya:
"Jibril berkata: 'Demikianlah. Rabb-mu berfirman: Hal itu adalah mudah bagi-Ku, dan agar dapat Kami menjadikannya suatu tanda bagi manusia, dan sebagai rahmat dari Kami, dan hal itu adalah suatu perkara yang sudah diputuskan'." – (QS.19:21)


bisa dilihat tidak RAHMAT DARI KAMI.. yang namanya NABI ya semua adalah Rahmat dari Allah agar manusia yang menjadi umatnya tidak tersesat.. hujan juga RAHMAT, rejeki juga RAHMAT..  :grining:
penjelasan anda ini kurang memuaskan.. ayat itu bisa saja berarti khusus.. Rahmat yang sebagai Tanda bagi umat manusia. coba anda bahas lebih detail konteks ayat tersebut.. copas pula sebelum dankelanjutannya.


duh yang ini adalah benar2 PEMAKSAAN tingkat TINGGI.. kisah pengorbanan Ibrahim adalah dalam RANGKA KETAATAN, BUKAN PENEBUSAN DOSA.. nanti saya kasih ayat2nya jika penebusan dosa MUSTAHIL di ajarkan Yesus. (kalau mau dilanjutin di TS baru)
penulis itu kan bicara konsepsi kurban abraham.. dombanya sebagai silih atau ganti.. lalu dikaitkan dengan kurban kristus, ga maksa kok.. :D

oya, btw, saya ucap terimakasih atas tanggapannya ya..

salam persahabatan.. :)
« Last Edit: November 06, 2012, 11:43:38 PM by ond32lumut »
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #9 on: November 07, 2012, 02:28:10 PM »
 :D :D
mungkin lebih asik bawa materi sendiri ya bro, biar lebih interaktif..

salam..
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #10 on: November 08, 2012, 12:04:51 AM »
:D :D
mungkin lebih asik bawa materi sendiri ya bro, biar lebih interaktif..

salam..
maksudnya? saya kan mengajak anda untuk membicarakan tulisan teman anda itu... anda tidak setuju dimananya, dan saya kritisi.. kalau ga mau ya sudah...  :nod:  :giggle:
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #11 on: November 09, 2012, 07:52:34 AM »
(29) Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang.
(30) Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.
(31) Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.
(32) Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara: Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat.
(33) Demikian juga, jika kamu melihat semuanya ini, ketahuilah, bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu.
(34) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya ini terjadi.
(35) Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.
(36) Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri."

Apakah maksud angkatan ini mas? apakah maksud angkatan disini itu orang2 dimasa Yesus?
bukankah seangkatan Yesus sdh berlalu dan peniupan sangkala belum juga terjadi?

kalau Anak = Bapa, mengapa Bapa bisa tahu dan Anak tdk tahu?
Apakah setelah menjadi manusia, maka Allah menjadi lupa?

 :what:

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #12 on: November 13, 2012, 09:33:23 AM »
Apakah maksud angkatan ini mas? apakah maksud angkatan disini itu orang2 dimasa Yesus?
bukankah seangkatan Yesus sdh berlalu dan peniupan sangkala belum juga terjadi?

kalau Anak = Bapa, mengapa Bapa bisa tahu dan Anak tdk tahu?
Apakah setelah menjadi manusia, maka Allah menjadi lupa?

 :what:
mengenai angkatan, saya pikir saya ini termasuk dalam angkatan itu..
skala angkatan dan skala waktu tidak dijelaskan dengan detil..

namun, sudah menjadi wawasan kami, bahwa skala watunya Tuhan itu beda dengan skala watunya manusia. bahkan Tuhan tidak terikat ruang dan waktu.

jadi, sah saja manakala saya mengartikan bahwa angkatan yang dimaksud juga termasuk saya sampai pada penerus saya, selama masih ada kristen.

mengenai kenapa anak tidak bisa tau..
Allah Bapa dan Allah Putra hakikatnya adalah SATU, namun pribadiNya berbeda..
mungkin anda bisa mengerti ayat tersebut manakala anda pelajari dulu mengenai konsep Trinitas.

manusia saja, bisa berkepribadian ganda kan? :D
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #13 on: November 13, 2012, 07:07:57 PM »
mengenai angkatan, saya pikir saya ini termasuk dalam angkatan itu..
skala angkatan dan skala waktu tidak dijelaskan dengan detil..

namun, sudah menjadi wawasan kami, bahwa skala watunya Tuhan itu beda dengan skala watunya manusia. bahkan Tuhan tidak terikat ruang dan waktu.

jadi, sah saja manakala saya mengartikan bahwa angkatan yang dimaksud juga termasuk saya sampai pada penerus saya, selama masih ada kristen.

mengenai kenapa anak tidak bisa tau..
Allah Bapa dan Allah Putra hakikatnya adalah SATU, namun pribadiNya berbeda..
mungkin anda bisa mengerti ayat tersebut manakala anda pelajari dulu mengenai konsep Trinitas.

manusia saja, bisa berkepribadian ganda kan? :D

Jadi Pribadi Allah TIDAK SAMA (BERBEDA) DENGAN Pribadi Yesus mas?

Kalau berbeda berarti tdk SATU dong mas. :)

Yg berbeda2 tetapi tetap satu itu namanya Bhineka Tunggal Ika, bukan Trinitas   :D


Offline Pecinta Ibadah

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 271
  • Reputation Power:
  • Laa Ilaha Ilallah
  • Denominasi: MUSLIM
Re: Keselamatan Dalam Al-Quran Dan Injil
« Reply #14 on: November 14, 2012, 02:30:19 PM »
mengenai angkatan, saya pikir saya ini termasuk dalam angkatan itu..
skala angkatan dan skala waktu tidak dijelaskan dengan detil..

namun, sudah menjadi wawasan kami, bahwa skala watunya Tuhan itu beda dengan skala watunya manusia. bahkan Tuhan tidak terikat ruang dan waktu.

jadi, sah saja manakala saya mengartikan bahwa angkatan yang dimaksud juga termasuk saya sampai pada penerus saya, selama masih ada kristen.

mengenai kenapa anak tidak bisa tau..
Allah Bapa dan Allah Putra hakikatnya adalah SATU, namun pribadiNya berbeda..
mungkin anda bisa mengerti ayat tersebut manakala anda pelajari dulu mengenai konsep Trinitas.

manusia saja, bisa berkepribadian ganda kan? :D

Manusia= part of part to be
Tuhan= ABSOLUTE

kata bro striker benar, kalau berbeda2 tetap satu namanya bhineka Tunggal Ika.
Yesus adalah "GURU", Muhammad adalah "Pemimpin" mereka adalah "Manusia-manusia terbaik"