Sol, apa yang engkau maksudkan dengan
postingmu ini,
Siapa yang mengatakan Scriptura terpisah-pisah ? saya tidak pernah memisah-misahkan Kitab Suci,silahkan buktikan !
Itu saya artikan bahwa menurutmu,
Scriptura itu sejak awalnya sudah seperti yang engkau gunakan sekarang, tidak terpisah-pisah. Begitu, kan? Atau, solideogloris mengartikan
postingmu itu bukan seperti itu? Kalau bukan seperti itu, bagaimana arti
postingmu itu? Sila jelaskan.
Merespon itu, saya
posting ini,
Ooo... scriptura solideogloria itu didapat sudah utuh seperti sekarang, 'gedebug' dari langit, ya? Ada tertulis di Scriptura?
Kelihatannya Anda semakin hari semakin ngaco. Sudah jadi merenungkan interaksi Anda dengan partisipan lain di forum ini? Kayaknya belum, ya? Lakukan saja, untuk kemajuanmu juga.
Maksud saya, bahwa menurut pemahamanmu (berdasarkan
postingmu di atas),
Scriptura itu sudah dalam bentuk seperti yang engkau pakai sekarang, utuh 'tercipta' diturunkan dari langit, atau sekonyong-konyong
bim sala bim, ada.
Apakah pengertian saya atas
postinganmu itu salah? Jika salah, yang engkau maksudkan itu yang bagaimana?
Kemudian, terkait dengan itu, solideogloria
posting ini,
Jangan menghakimi orang tetapi hakimi diri anda sendiri juga apakah semua sudah sesuai dengan kebenaran Kitab Suci !
Kitab Suci sudah selesai ditulis oleh semua Nabi dan Rasul jadi jangan mengangkangi pekerjaan Tuhan sebab itu dosa namanya.
Saya hanya berinteraksi umumnya dengan penganut Katolik disini karena memang berbeda ajarannya dan ini adalah forum diskusi kristen bukan forum caci maki.
Kalau ajaran Roma Katolik tidak boleh dikritik sedangkan ajaran Protestan bebas dikritik silahkan bilang saja apa demikian rulenya disini ?
Apakah solideogloria merasa dihakimi? Kalau demikian adanya, bolehkah engkau tunjukkan latar pikirmu sehingga engkau (khususnya terkait dengan
postinganku) merasa dihakimi?
Tentang Kitab Suci telah selesai ditulis, saya kira tidak ada yang komplain. Bila solideogloria dengan
sola scripturanya menemukan ada pihak yang menyatakan bahwa Kitab Suci belum selesai ditulis, bisa kita jernihkan bersama-sama. Tetapi kalau pihak yang mengurangi kandungan Kitab Suci, solideogloria bisa mempelajari sejarah Kitab Suci, engkau akan tahu bahwa Kitab Suci yang engkau gunakan sekarang adalah sebagian besar sama dengan Kitab Suci yang Martin Luther terjemahkan. Jika itu engkau pelajari dengan cermat, engkau akan tahu bahwa Kitab Suci itu
tidak pernah ditambah-tambah setelah dikukuhlkan, tetapi
pernah dikurangi.
Tentang interaksimu dengan siapa dari pihak mana, itu urusanmu. Yang ingin saya ulang usulkan,
renungkan lagi interaksimu itu, interaksi dengan pihak manapun, cermati pemahamanmu. Apakah itu dengan siapa dari kumpulan mana, engkau akan mendapat sesuatu yang akan mengurangi kepongahanmu. Saya bilang kepongahanmu, silahkan engkau artikan sebagai penghakiman, sebab itu memang menghakimi, dasarnya adalah dari interaksi kita selama ini. Bahwa engkau ingin mempersalahkan siapa saja, bahwa engkau merasa sudah sangat mengerti Kitab Suci secara komprehensif, dll, dll.
Tentang kritik mengkritik, saya kira, dari nama kumpulannya saja, langsung ketahuan siapa yang suka mengkritik. Katolik, banyak diterjemahkan sebagai
am. Di sisi lain,
Protestan sudah menunjukkan kritik alias protes, bukan?
Renungkan itu.