Author Topic: twin paradox ?  (Read 6302 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: twin paradox ?
« Reply #60 on: July 19, 2013, 04:19:33 PM »
2. Percepatan waktu (ini istilah saya aja).
Gravitasi dan kecepatan akan mempengaruhi berjalannya waktu.
Nah inilah "problem" di saya siip ... :D.

Untuk sementara ini, saya masih belon/tidak percaya pada kalimat "berjalannya waktu" :).

Waktu itu nggak ada (menurut saya loh ya ...:D) Waktu = ilusi ---> yang ada adalah materi yang HIDUP. Nggak ada itu "waktu berjalan", yang ada adalah materi yg hidup / "hidup", ini nyata :).

"hidup" utk celestial bodies (berotasi, orbit, mengembang, dlsb = in motion)
Hidup utk yg mempunyai kesadaran, yakni manusia (beraktifitas = in motion, termasuk jantung berdetak, bernafas, berpikir).

Terus terang otak saya masih nggak nyampe (tidak mampu) utk mencerna kalimat "waktu berjalan" secara logikal --- kecuali kalimat tsb saya mengertikan secara metafora :D.

Kalo menurut siip, "waktu berjalan" itu begimana siip mengertikannya ?

:)
salam.

Offline siip

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1721
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Karismatik
Re: twin paradox ?
« Reply #61 on: July 19, 2013, 04:57:24 PM »
Mgkn mksdnya bgini bro...
Normalnya manusia bisa hidup 80 tahun dg gaya gravitasi bumi dan percepatan sbgmn di bumi.
Jd org itu punya 'waktu hidup' 80 tahun.

Tp seandainya dia hidup di tempat dg gaya gravitasi tertentu atau dg percepatan tertentu yg mdekati kcepatan cahaya, maka waktu hidup dia bisa 200 tahun (ukuran tahun versi bumi).
Dg kata lain, masa hidup dia mnrt waktu bumi adalah 200 tahun, tp bagi dia rasanya baru 80 tahun (versi bumi).

---------

Jd bpkir...katanya kan hidup di surga itu selama-lamanya.
Kita skrg dg krangka waktu bumi bpikir bhw selama-lamanya itu lama sekali.
Tp mgkn saat di surga, kita brasanya itu singkat skali, kita jd losing sense of time, 1000 tahun brasa spt 1 hari krn kita tidak hidup dlm konteks waktu spt di bumi (ukuran waktunya beda dan percepatan kitanya beda).

Ah entahlah

hahahahaha

----saya ndak sempet reply tulisan laen, hanya yg ini doang yg sempet----
Tetapi siapa yang termasuk orang hidup mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih baik dari pada singa yang mati (Pkh 9:4)

Offline sniperX

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1954
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ****
Re: twin paradox ?
« Reply #62 on: July 19, 2013, 05:07:27 PM »
Waaa konsep keabadian koq diterapkan pada hitung2an fisika?
Ya ga akan masuk lah.

Offline SworDPen

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 108
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Departement of Philosophy
Re: twin paradox ?
« Reply #63 on: July 19, 2013, 07:21:22 PM »
ini post anda
"Yang saya maksud "relatif" itu = orang tidak bisa memastikan reference apa yg mesti di pake utk menentukan suatu durasi"

Bro Oda, maksudnya gak ada standard baku buat durasi?
Setahu saya ada lo
agak lupa ya, kalo gak salah
durasi selama 9.192.631.770 kali periode radiasi yang berkaitan dengan transisi dari dua tingkat hyperfine dalam keadaan ground state dari atom cesium-133 pada suhu nol kelvin.
itu satu detik

jadi kalo diaplikasikan ke suatu kasus
di bumi, taruh aja timbal penerima foton
katakan tiap radiasi ada satu foton yang dihasilkan, misal ya
maka
jika 9.192.631.770 foton terkumpul, itu satu detik
pada saat itu
harusnya foton yang ditangkap di black hole tidak sebanyak itu
mungkin sepersejutanya
nah, masa itu gak ada pengukurnya?
kata saya sih terukur
namun relatif
satu detik disini dan disana beda
fides quaerens intellectum

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: twin paradox ?
« Reply #64 on: July 20, 2013, 03:14:34 AM »
Amppuuunn sword...  :drool:
duh kalo sword udah keluarin ilmu-nya ... saya cuma bisa mlongo aja deh... hehehe :D

Bro Oda, maksudnya gak ada standard baku buat durasi?


durasi selama 9.192.631.770 kali periode radiasi yang berkaitan dengan transisi dari dua tingkat hyperfine dalam keadaan ground state dari atom cesium-133 pada suhu nol kelvin.
itu satu detik
jadi perhitungan2 ungu diatas itu kan artinya baku (bisa dijadikan reference) di universe manapun ... begitu kan maksudnya para scientist yah sword ?

Dimana hasil perhitungan tsb = 1 detik dan durasi 1 detik ini berlaku disemua universe (baku) ---> durasi 3600 detik dari hasil perhitungan2 ungu = durasi 3600 detik di bumi = durasi 3600 detik di galaksi andromeda, misalnya :D.

Quote
nah, masa itu gak ada pengukurnya?
kata saya sih terukur
namun relatif
satu detik disini dan disana beda
kok kalo baku kan bukannya mestinya nggak akan berbeda (nggak akan menjadi relatif) dimanapun juga,  sword ?  :think1:

artinya kan ya jadi kembali lagi, referensi durasi 1 detik yg baku dari hasil perhitungan ungu para ahli tsb nggak kepake "disana" - kan sword ? :)

:)
salam.
« Last Edit: July 20, 2013, 03:18:15 AM by odading »

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: twin paradox ?
« Reply #65 on: July 20, 2013, 03:35:12 AM »
Amppuuunn sword...  :drool:
duh kalo sword udah keluarin ilmu-nya ... saya cuma bisa mlongo aja deh... hehehe :D


Nah baru tau  bro oda ???
rasain deh

he he he he
jadi perhitungan2 ungu diatas itu kan artinya baku (bisa dijadikan reference) di universe manapun ... begitu kan maksudnya para scientist yah sword ?

Dimana hasil perhitungan tsb = 1 detik dan durasi 1 detik ini berlaku disemua universe (baku) ---> durasi 3600 detik dari hasil perhitungan2 ungu = durasi 3600 detik di bumi = durasi 3600 detik di galaksi andromeda, misalnya :D.
kok kalo baku kan bukannya mestinya nggak akan berbeda (nggak akan menjadi relatif) dimanapun juga,  sword ?  :think1:


Cuman saja semakin dekat ke black hole durasi smakin  tipis , dan ketika sampai  di mulut black hole  habislah dia
sebab semua materi besar kecil ,tua muda , semua tersedothabis kedalamnya sekalipun Materi Cahaya   ====> Disana benar benar Gelap pekat


Tyhan Yesus membekati


Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline SworDPen

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 108
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Departement of Philosophy
Re: twin paradox ?
« Reply #66 on: July 20, 2013, 07:44:34 PM »
jadi perhitungan2 ungu diatas itu kan artinya baku (bisa dijadikan reference) di universe manapun ... begitu kan maksudnya para scientist yah sword ?
Betul,itulah satu detik____________di ruang waktu yang bersangkutan
setiap si Cesium itu melakukan 9.192.631.770 kali radiasi, itulah satu detik
dimanapun tempatnya

artinya kan ya jadi kembali lagi, referensi durasi 1 detik yg baku dari hasil perhitungan ungu para ahli tsb nggak kepake "disana" - kan sword ? :)
Nah, disini kita harus hari hati
masalahnya ketika suatu Cesium udah 9.192.631.770kali radiasi di suatu tempat, bukan berarti dia juga telah melakukan radiasi dengan jumlah yang sama di tempat lain?

Oya, bukannya twin paradox ini pengembangan dari suatu percobaan
saya agak lupa.
jadi ada suatu unsur radioaktif, katakanlah memiliki waktu paruh satu hari
artinya dalam satu hari, 1 kg unsur tersebut akan menyusut menjadi 0.5 kg
esok harinya akan jadi 0.25 kg and so on and so on
unsur ini dimasukkan ke suatu tabung dan tabung lain
dengan segalanya identik, say, 10 kg
satu di tabung A
dan satu di tabung B
tabung B dilempar dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya
dan esoknya tabung B kembali ke bumi
ta tatatata
tabung A massanya jadi 5 kg sedangkan yang B hampir tak berubah

percobaan ini dilakukan beneran lo, dengan unsur beneran (tentu angkanya beda dengan angka saya)
dan terukur
tabungnya diisolasi sempurna

Saya sebenarnya bukan freak Einstein
toh ilmu saya juga cetek
tapi menurut saya
justru penemuan relativitas ini mengantar kita kepada solusi2 masalah seperti free will, predestinasi, omnipotent, omnipresence, transcend, omniscience, eternality

dengan adanya cara pandang yang revolusioner tehradap waktu yang semula linier
maka masalah2 di atas akan dipermudah
(harus diakui bahwa belum banyak teolog ind yang melakukan hal ini)

Salam
fides quaerens intellectum

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: twin paradox ?
« Reply #67 on: July 21, 2013, 10:19:24 AM »
Betul,itulah satu detik____________di ruang waktu yang bersangkutan
setiap si Cesium itu melakukan 9.192.631.770 kali radiasi,
sword.... sori... saya nggak ngerti pada kalimat di quote atas ... :).

Begimana bisa tau, bhw di semua ruang waktu yg bersangkutan ungu ?
Kan manusia itu sendiri BELUM pernah berada di semua tempat di universe ?

Semisal manusia udah ke Mars - dan ungu = TRUE idem kayak di bumi, inipun kan masih belon tentu di galaksi andromeda misalnya ? :).

Quote
itulah satu detik
dimanapun tempatnya
saya juga masih gak ngerti disini.
Sebenernya yang di ketemuin duluan itu yang mana yah ? "Detik" SEBELUM diketahuinya ungu ? ataukah ungu diketahui dulu BARULAH itu disebut "Detik" ?


Quote
Nah, disini kita harus hari hati
masalahnya ketika suatu Cesium udah 9.192.631.770kali radiasi di suatu tempat, bukan berarti dia juga telah melakukan radiasi dengan jumlah yang sama di tempat lain?
Nah itu.... kecuali manusia sudah pernah berada di segala tempat di universe dan melakukan uji coba Cesium tsb ternyata di belahan manapun di universe Cesium itu 9.192.631.770 x radiasi - kaaan ? :D.

Quote
Oya, bukannya twin paradox ini pengembangan dari suatu percobaan
saya agak lupa.
jadi ada suatu unsur radioaktif, katakanlah memiliki waktu paruh satu hari
artinya dalam satu hari, 1 kg unsur tersebut akan menyusut menjadi 0.5 kg
esok harinya akan jadi 0.25 kg and so on and so on
unsur ini dimasukkan ke suatu tabung dan tabung lain
dengan segalanya identik, say, 10 kg
satu di tabung A
dan satu di tabung B
tabung B dilempar dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya
dan esoknya tabung B kembali ke bumi
ta tatatata
tabung A massanya jadi 5 kg sedangkan yang B hampir tak berubah

percobaan ini dilakukan beneran lo, dengan unsur beneran (tentu angkanya beda dengan angka saya)
dan terukur
tabungnya diisolasi sempurna
waduh... saya baca ampe bbrp kali tapi masih nggak nangkep juga ....hahaha :D.  yg diatas saya longkapin aja dulu ya....

Quote
tapi menurut saya
justru penemuan relativitas ini mengantar kita kepada solusi2 masalah seperti free will, predestinasi, omnipotent, omnipresence, transcend, omniscience, eternality
wow.... ini menarik !

Quote
dengan adanya cara pandang yang revolusioner tehradap waktu yang semula linier
maka masalah2 di atas akan dipermudah
(harus diakui bahwa belum banyak teolog ind yang melakukan hal ini)
Nanti kalu ada kesempatan saya coba gugel dulu ttg hal tsb ya sword.... dan kalo saya sedikit2 nangkep bhw inggrisnya - mudah2an bisa kita diskusikan.

Makasih atas masukan2 sword.

:)
salam.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: twin paradox ?
« Reply #68 on: July 21, 2013, 10:21:41 AM »
semakin dekat ke black hole durasi smakin  tipis , dan ketika sampai  di mulut black hole  habislah dia
sebab semua materi besar kecil ,tua muda , semua tersedothabis kedalamnya sekalipun Materi Cahaya   ====> Disana benar benar Gelap pekat
black hole itu juga materi kan yah Oom ?

:)
salam.

Offline SworDPen

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 108
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Departement of Philosophy
Re: twin paradox ?
« Reply #69 on: July 21, 2013, 11:01:15 AM »
waduh... saya baca ampe bbrp kali tapi masih nggak nangkep juga ....hahaha :D.  yg diatas saya l
Lo, justru ini yang paling penting lo Bro Oda
percobaan beneran dilakukan
sebagai bukti empiris
saya ulangi
bukti empiris
nyata
terukur
bahwa dilasi waktu itu ada
dan twinparadox itu hanya pengembangan saja
fides quaerens intellectum

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: twin paradox ?
« Reply #70 on: July 21, 2013, 11:09:44 AM »
Lo, justru ini yang paling penting lo Bro Oda
percobaan beneran dilakukan
sebagai bukti empiris
saya ulangi
bukti empiris
nyata
terukur
bahwa dilasi waktu itu ada
dan twinparadox itu hanya pengembangan saja
saya mesti baca2 banyak dulu di internet ttg waktu-relatif dan dilasi waktu ... :).

anyway, secara garis besar ...
jadi maksudnya, waktu itu relatif dikarenakan ada dilasi waktu - yah sword ?

Offline SworDPen

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 108
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Departement of Philosophy
Re: twin paradox ?
« Reply #71 on: July 21, 2013, 11:33:39 AM »
saya mesti baca2 banyak dulu di internet ttg waktu-relatif dan dilasi waktu ... :).

anyway, secara garis besar ...
jadi maksudnya, waktu itu relatif dikarenakan ada dilasi waktu - yah sword ?

Sebenarnya jika kita mengacu pada sejarah
pada fisik mekanika klasik
yang sudah bertahan ribuan tahun, yang namanya dimensi panjang dan durasi merupakan suatu besaran yang absolut
1 cm tetap 1 cm dimanapun berada
1 detik tetap 1 detik, dimanapun
tapi begitu penelitian fisika partikel muncul, semua diragukan
problemnya sederhana

dari sudut pandang suatu pengamat yang diam di bumi, ketika suatu pesawat bergerak dengan kecepatan cahaya, maka penumpang yang diam di dalamnya juga bergerak dengan kecepatan cahaya
nah, apa yang terjadi ketika penumpang yang diam itu kemudian bergerak
misal, 100 m/s
apakah kecepatannya menjadi (kecepatan cahaya + 100 m/s)
ternyata tidak
terjadi yang namanya pemuluran waktu dan pengerutan panjang

yang mutlak bukanlah panjang dan waktu
melainkan cahaya itu sendiri
cahaya yang membengkokkan ruang waktu.......

kenapa ada relavifitas waktu?
memang dari dulu ada
 :flower:

kita tidak menyadarinya.........
panjang itu relatif
waktu itu relatif
hanya kecepatan cahaya yang mutlak
fides quaerens intellectum

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: twin paradox ?
« Reply #72 on: July 21, 2013, 12:00:08 PM »
Sebenarnya jika kita mengacu pada sejarah
pada fisik mekanika klasik
yang sudah bertahan ribuan tahun, yang namanya dimensi panjang dan durasi merupakan suatu besaran yang absolut
1 cm tetap 1 cm dimanapun berada
1 detik tetap 1 detik, dimanapun
Nah itulah sword ...
satuan "cm" atopun satuan "detik" yang dipake itu kan ngerujuk dari kesadaran+pengetahuan manusia bumi.

Semisal,
ada DUA kesadaran+pengetahuan yg berbeda yang satu tinggal di bumi, yang satu lagi di galaksi lain ... maka utk "meng-sinkronkan" pengertian jarak dan durasi tsb dari kedua penghuni tsb kan jadinya mesti dibikin satuan baru lagi ... atau diperlukan observer ketiga.

Quote
terjadi yang namanya pemuluran waktu dan pengerutan panjang
yang saya nggak mengerti, kenapa "usia kehamilan" juga jadi ikut2an di anggap memulur / memanjang ?

IMO, kalopun perbedaannya itu dikarenakan percepatan dan gravitasi ... ya tentunya kan sudah impossible seorang ibu hamil di percepatan c ... ya pasti tentunya sudah metong duluan (pinjem istilah siip :D), boro2 jadi obverver di roket.... :lol:

Quote
yang mutlak bukanlah panjang dan waktu
melainkan cahaya itu sendiri
cahaya yang membengkokkan ruang waktu.......
cahaya itu masih "kalah" ama blackhole kan kata Oom Han ?

Quote
kita tidak menyadarinya.........
panjang itu relatif
waktu itu relatif
Ya... relatif karena terlibat dari kesadaran masing2 observer kan sword ?

Quote
hanya kecepatan cahaya yang mutlak
sedangkan cahaya itu tidak mempunyai kesadaran ... hehehehe :D.

:)
salam.

Offline SworDPen

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 108
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Departement of Philosophy
Re: twin paradox ?
« Reply #73 on: July 21, 2013, 02:24:16 PM »
Haha, saya gak bisa memberi pengertian yang gamblang lo
soalnya memang terbentur dengan masalah istilah
tapi percobaan dengan radioakti tersebut bener2 ada, dan kalo mau, ada beberapa percobaan lainnya
well, masalah black hole
itu sekumpulan energi yang besar, bukan masalah bisa kalah atau gak

mungkin sebaiknya ditelusuri awal penemuan penting ini
sudah saatnya dunia teologi bersahabat dan mengeksploitasi penemuan besar di dunia
fides quaerens intellectum

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: twin paradox ?
« Reply #74 on: July 22, 2013, 10:17:32 AM »
Lalu, frame-reference-nya yang mana utk menentukan "melambatnya" ato "makin cepat"nya biological-clock orang yang di galaksi lain, Oom ? PADAHAL sementara itu ... tidak bisa / tidak mungkin diterapkan kata "melambat" / "makin cepat" --- karena patokan "lambat/cepat" itu sendiri sudah mengacu dari frame-reference di bumi :D.

:)
salam.

Sementara si Framenya bergerak, isi didalamyan juga bergerak jalan sambil rotasi, jadi kaya penyanyi dangdut yang jalan lalan di panggung sambil  nge-BOR

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )