Author Topic: Apa Tuhan ada ???  (Read 2533 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline pinoq

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 223
  • Reputation Power:
  • Denominasi: belum pasti
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #15 on: July 23, 2012, 07:45:03 AM »
Pinoq,

Kalo menurut saya, LAW (hukum) sudah dicanangkan sejak Adam.
LAW dikeluarkan bukan karena utk menunjukan bhw manusia itu (Adam) jahat, melainkan karena KasihNYA.

Apakah menunjukan bahwa orang telah berbuat salah/jahat bukan bagian dari perwujudan dari kasih?

Ketika Paulus bicara soal Hukum yang berfungsi mengungkap kejahatan manusia (di Roma 7), ia baru membahas 1/3 bagian dari seluruh tema pembicaraannya. Paulus sedang bicara soal kasih Allah, tapi di bagian itu ia baru membahas pendahuluannya saja

Quote
Mungkin agar nggak miskomunikasi, mesti diperjelas kata "Hukum" yg dimaksud pinoq.
Dari quote diatas... yang saya 'tangkep' keliatannya maksud pinoq disini adalah Punishment ya ? Please CMIIW.

Karena kalo menurut saya, apabila Hukum disitu maksudnya adalah LAW, maka IMO - sekalipun sso diselamatkan Kristus, ya tetep aja orang ini dibawah hukum (LAW) ---> yaitu hukum Kasih ...:)

salam.

Satu contoh Hukum/Law yg saya maksud adalah 10 perintah Allah, sebuah Hukum yg konsekuensinya menuntut "mata ganti mata, darah ganti darah". Tidak ada seorang manusia yg mampu memenuhi 10 perintah Allah. Satu saja tidak ada.

Kristus menyelamatkan umatNya dari konsekuensi macam itu. Itu yg saya maksud dng "Hukum tak berlaku lagi" bagi orang yg telah diselamatkan.


Btw, bro odading,
Menurut saya prinsip Plus-Minus tidak berlaku buat Allah sama seperti prinsip Sebab-Akibat dan prinsip waktu tidak berlaku buat Allah. Prinsip2 tsb hanya berada dalam semesta ciptaan, bukan Pencipta.

note: bedakan prinsip plus-minus ini dng YinYang ya. Kalau Yinyang, dalam plus ada minusnya, dalam minus ada plusnya. Jadi beda banget.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #16 on: July 24, 2012, 02:36:11 AM »
Apakah menunjukan bahwa orang telah berbuat salah/jahat bukan bagian dari perwujudan dari kasih?
Yap... bener, kita miskomunikasi... :)

Maksud saya 'hukum' disini adalah 'hukum' yg pertama kali dicanangkan ke Adam. (dimana saat itu Adam kan belon melakukan perbuatan yg menentang Allah).

Quote
Satu contoh Hukum/Law yg saya maksud adalah 10 perintah Allah, sebuah Hukum yg konsekuensinya menuntut "mata ganti mata, darah ganti darah". Tidak ada seorang manusia yg mampu memenuhi 10 perintah Allah. Satu saja tidak ada.

Kristus menyelamatkan umatNya dari konsekuensi macam itu. Itu yg saya maksud dng "Hukum tak berlaku lagi" bagi orang yg telah diselamatkan.
Oh ya... saya ngerti sekarang.... maksudnya HukumYgLama (10 Perintah Allah) gak berlaku lagi, gitu kan ?

Menurut pinoq, Hukum yg udah gak berlaku lagi ini, termasuk hukum2 Mosaic Law didalamnya nggak ?

Quote
Menurut saya prinsip Plus-Minus tidak berlaku buat Allah[
Ya... saya juga nggak sedang berpikir Allah dibawah prinsip Plus-Minus.... krn pandangan saya, Allah itu sendirilah yg unsur PLUS-nya.

Quote
sama seperti prinsip Sebab-Akibat
idem kayak diatas, saya juga nggak sedang berpandangan Allah itu 'terkena' prinsip SebabAkibat .... krn IMO, Allah itu sendirilah yg unsur SEBAB-nya

Quote
dan prinsip waktu tidak berlaku buat Allah.
demikian juga dengan Allah mencipta materi - maka Allah itu sendirilah yg menyebabkan adanya waktu jam.menit.detik

Quote
note: bedakan prinsip plus-minus ini dng YinYang ya. Kalau Yinyang, dalam plus ada minusnya, dalam minus ada plusnya. Jadi beda banget.
Wah.... saya terus terang nggak tau sama sekali ttg prinsip YinYang, pinoq... :)

Pengertian saya pada istilah Plus-Minus, sebenernya ngerujuk ke Hal yang berlawanan --- dan ini sudah ada sejak dalam keKekalan. Apabila Allah ADA, maka 'ada' hal yang tidak-ada.

Benak saya sendiri masih bertanya tanya : Allah yang MahaTau ---> TAUkah Dia hal yg tidak baik sebelum penciptaan ?  :laughing7:

salam.

Offline striker

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1093
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Isa Ibnu Mariam
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #17 on: July 24, 2012, 10:20:37 PM »
Percakapan Profesor dgn Mahasiswa
Prof: "Apakah Tuhan menciptakan segala yg ada ?"
Mhs: "Betul,Dia yg menciptakan semuanya."
"Tuhan menciptakan semuanya?" tanya prof sekali lagi.
"Ya prof, semuanya," kata mahasiswa itu.
Prof: "Jika Tuhan menciptakan segalanya, berarti Tuhan
menciptakan Kejahatan."
Mhs itu terdiam & kesulitan menjwb hipotesis prof tsb.
Suasana hening dipecahkan
oleh suara mahasiswa lainnya,
"Prof, boleh saya bertanya sesuatu?"
"Tentu saja," jawab si Prof.
Mhs : "Prof, apakah dingin itu ada ?"
"Pertanyaan macam apa itu ?
Tentu saja dingin itu ada."
Mhs itu menyangkal, "Kenyataannya, Prof, dingin itu tdk ada. Menurut hukum fisika, yg kta anggap dingin itu adalah ketiadaan panas.
Suhu-460F adalah ketiadaan panas sama sekali & semua partikel menjadi diam & tdk bisa bereaksi pada suhu tsb.
Kita menciptakan kata dingin utk mendeskripsikan ketiadaan panas".
Mhsw itu melanjutkan...
"Prof, apakah gelap itu ada ?"
Prof menjwb, "Tentu saja itu ada."
Mhsw itu menjwb, "Sekali lagi anda salah, Prof. Gelap jg tdk ada. Gelap adalah keadaan dimana tdk ada cahaya. Cahaya bisa kita
pelajari, gelap tidak.
Kita bsa menggunakan prisma Newton utk memecahkan cahaya jadi beberapa warna & mempelajari brbagai panjang gelombang setiap warna. Tapi Anda tak bisa mngukur gelap. Seberapa gelap suatu ruangan diukur dgn berapa intensitas cahaya di ruangan tsb.
Kata gelap dipakai manusia utk mendeskripsikan ketiadaan cahaya."
Akhirnya mhsw itu bertanya,
"Prof, apakh kejahatan itu ada ?"
Dengan bimbang prof itu menjwb, "Tentu saja !"
Mahasiswa itu menjwb,
"Sekali lagi anda salah, Prof. Kejahatan itu TIDAK ADA. Kejahatan adalah ketiadaan Tuhan di dalam diri seseorang.
Seperti dingin atau gelap, kejahatan adlh kata yg dipakai manusia utk mendeskripsikan ketiadaan Tuhan di dalam diri. Tuhan tdk menciptakan kejahatan.
Kejahatan adalah hasil dr tak adanya Tuhan dihati manusia." Profesor itu terdiam..


bagaimana dengan reward/hadiah dan hukuman mas?

bukankah dlm dunia ini kita mengenal reward dan hukuman. bahkan saya gunakan dlm rumah tangga saya utk mendidik anak2 saya.

Apakah dlm hukum fisika hukuman itu tdk ada, yg ada adalah tidak adanya reward?

ataukah sebaliknya reward itu tidak ada, tapi yg ada adalah ketiadakan hukuman?

mohon penjelasannya mas  :)

salam.

Offline pinoq

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 223
  • Reputation Power:
  • Denominasi: belum pasti
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #18 on: July 25, 2012, 12:27:22 AM »
Allah).
 Oh ya... saya ngerti sekarang.... maksudnya HukumYgLama (10 Perintah Allah) gak berlaku lagi, gitu kan ?

Menurut pinoq, Hukum yg udah gak berlaku lagi ini, termasuk hukum2 Mosaic Law didalamnya nggak ?

Emmm....Mosaic Law itu pentateukh itu yah? (maaf saya tidak tahu pastinya apa yg dimaksud dng Mosaic Law)

Kalau benar Mosaic LAw itu pentateukh, maka jawab saya: ya, termasuk. Sebab, di dalam pentateukh, selain terdapat 10 perintah Allah, terdapat juga aturan-aturan yang berkaitan dng moral dan ritual keselamatan. Aturan moral menunjukan kesalahan/dosa manusia (tidak ada seorangpun yang dapat memenuhinya). Aturan ritual keselamatan (spt kurban hewan yang tak bercacat-cela dan persembahan yang sempurna) menunjukan sistem penebusan kesalahan/dosa tsb.

Sepanjang jaman perjanjian lama, sistem penebusan ini tidak direalisasikan secara sempurna. Kurban dan persembahan yang dipanjatkan oleh orang-orang di jaman perjanjian lama kepada Allah tidaklah sempurna, meski sudah mengikuti sistem ritual yang benar. Kurban itu baru sempurna ketika Allah sendiri yang menjadi Kurbannya (Anak Domba Allah alias Yesus Kristus). Persembahan itu baru sempurna ketika orang yang melakukannya di dalam nama Anak Domba Allah tsb.

Quote
Ya... saya juga nggak sedang berpikir Allah dibawah prinsip Plus-Minus.... krn pandangan saya, Allah itu sendirilah yg unsur PLUS-nya.
.........

.........
Pengertian saya pada istilah Plus-Minus, sebenernya ngerujuk ke Hal yang berlawanan --- dan ini sudah ada sejak dalam keKekalan. Apabila Allah ADA, maka 'ada' hal yang tidak-ada.

Benak saya sendiri masih bertanya tanya : Allah yang MahaTau ---> TAUkah Dia hal yg tidak baik sebelum penciptaan ?  :laughing7:

salam.

Saya juga termasuk orang yang memegang prinsip "Hal yang berlawanan" atau saya biasa sebut prinsip Thesis - Anti-thesis. Ada A dan ada non-A.

Tapi, prinsip ini merupakan prinsip yang berlaku hanya pada semesta ciptaan. Allah pada diriNya sendiri bukanlah semacam thesis yang memiliki anti-thesis, atau dengan istilah bro odading, unsur plus yang memiliki unsur minus. Allah melampaui baik thesis maupun anti-thesis karena Allah adalah pencipta, Pusat/Pondasi/Sumber yang membuat keberadaan thesis (atau plus) dan anti-thesis (atau minus) menjadi mungkin.

Oleh sebab itu, di atas saya mengatakan "ada A dan ada non-A" dan bro odading sendiri juga membutuhkan kata 'ada' tsb ketika mengatakan  "maka 'ada' hal yang tidak-ada". Kebutuhan akan kata 'ada' (beserta maknanya) inilah yang menurut saya menjadi petunjuk akan natur Allah.

Yohanes mengungkapkan hal ini secara lebih gamblang; "Pada mulanya adalah Firman. Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan"


Ttg pertanyaan "Tahukah Allah akan hal yang tidak baik sebelum penciptaan?", jawaban saya begini: Allah tahu tanpa perlu tahu. Apa artinya?

Melalui Maleakhi, Allah berkata: "Bahwasanya, Aku, Tuhan, tidak berubah". Allah tidak berubah. Tidak ada proses dalam diri Allah. Tidak ada proses ' dari kondisi belum tahu' menjadi 'tahu' dalam diri Allah.

Offline jalu2012

  • FIK - Newbie
  • *
  • Posts: 37
  • Reputation Power:
  • Denominasi: nondenom
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #19 on: July 25, 2012, 12:59:24 AM »
Percakapan Profesor dgn Mahasiswa
Prof: "Apakah Tuhan menciptakan segala yg ada ?"
Mhs: "Betul,Dia yg menciptakan semuanya."
"Tuhan menciptakan semuanya?" tanya prof sekali lagi.
"Ya prof, semuanya," kata mahasiswa itu.
Prof: "Jika Tuhan menciptakan segalanya, berarti Tuhan
menciptakan Kejahatan."
Mhs itu terdiam & kesulitan menjwb hipotesis prof tsb.
Suasana hening dipecahkan
oleh suara mahasiswa lainnya,
"Prof, boleh saya bertanya sesuatu?"
"Tentu saja," jawab si Prof.
Mhs : "Prof, apakah dingin itu ada ?"
"Pertanyaan macam apa itu ?
Tentu saja dingin itu ada."
Mhs itu menyangkal, "Kenyataannya, Prof, dingin itu tdk ada. Menurut hukum fisika, yg kta anggap dingin itu adalah ketiadaan panas.
Suhu-460F adalah ketiadaan panas sama sekali & semua partikel menjadi diam & tdk bisa bereaksi pada suhu tsb.
Kita menciptakan kata dingin utk mendeskripsikan ketiadaan panas".
Mhsw itu melanjutkan...
"Prof, apakah gelap itu ada ?"
Prof menjwb, "Tentu saja itu ada."
Mhsw itu menjwb, "Sekali lagi anda salah, Prof. Gelap jg tdk ada. Gelap adalah keadaan dimana tdk ada cahaya. Cahaya bisa kita
pelajari, gelap tidak.
Kita bsa menggunakan prisma Newton utk memecahkan cahaya jadi beberapa warna & mempelajari brbagai panjang gelombang setiap warna. Tapi Anda tak bisa mngukur gelap. Seberapa gelap suatu ruangan diukur dgn berapa intensitas cahaya di ruangan tsb.
Kata gelap dipakai manusia utk mendeskripsikan ketiadaan cahaya."
Akhirnya mhsw itu bertanya,
"Prof, apakh kejahatan itu ada ?"
Dengan bimbang prof itu menjwb, "Tentu saja !"
Mahasiswa itu menjwb,
"Sekali lagi anda salah, Prof. Kejahatan itu TIDAK ADA. Kejahatan adalah ketiadaan Tuhan di dalam diri seseorang.
Seperti dingin atau gelap, kejahatan adlh kata yg dipakai manusia utk mendeskripsikan ketiadaan Tuhan di dalam diri. Tuhan tdk menciptakan kejahatan.
Kejahatan adalah hasil dr tak adanya Tuhan dihati manusia." Profesor itu terdiam..

Kejahatan bisa juga terjadi di depan Tuhan, dan diizinkan oleh Tuhan. Kejahatan diperlukan untuk menegaskan bahwa Tuhan itu justru ada. Sebab yang bisa menjudge jahat atau tidak hanya Tuhan.

Salam

bruce

  • Guest
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #20 on: July 25, 2012, 07:18:20 AM »
Kejahatan bisa juga terjadi di depan Tuhan, dan diizinkan oleh Tuhan. Kejahatan diperlukan untuk menegaskan bahwa Tuhan itu justru ada. Sebab yang bisa menjudge jahat atau tidak hanya Tuhan.

Salam

Masa sih, bro?
Manusia paling mahir dalam menyebut manusia lain jahat koq.


Offline jalu2012

  • FIK - Newbie
  • *
  • Posts: 37
  • Reputation Power:
  • Denominasi: nondenom
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #21 on: July 25, 2012, 03:47:58 PM »
Masa sih, bro?
Manusia paling mahir dalam menyebut manusia lain jahat koq.

Kejahatan pertama adalah kejahatan yang terjadi di taman eden. Hawa dan Adam memakan buah yang dilarang dimakan oleh Tuhan. Iblis membujuk Hawa dan Adam supaya Hawa dan Adam melanggar larangan Tuhan. Pada saat iblis merayu hawa, Tuhan ada dimana, ya? Logikanya Tuhan tahu dong, kalau si iblis lagi ngerayu hawa. Tuhan bisa saja dong mengcounter rayuan iblis, dengan menegur hawa. Kenapa Tuhan membiarkan pelanggaran itu terjadi. Apakah Tuhan kecolongan? Ataukah Tuhan memang punya maksud lain. Nah coba, iman kristen jelaskan bagaimana kitab kristen menjelaskan terjadinya kejahatan pertama ini.  Dimana posisi Tuhan saat itu?

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #22 on: July 25, 2012, 11:55:24 PM »
Emmm....Mosaic Law itu pentateukh itu yah? (maaf saya tidak tahu pastinya apa yg dimaksud dng Mosaic Law)
:) ... saya sendiri juga gak tau secara tepat apa itu maksudnya Mosaic Law.... cuma dapet baca2 internet... hehehe...

Kayaknya MosaicLaw = MusaLaw (segalanya) yg terdapat didalam Pentateukh (5 kitab pertama PL)

Quote
Kalau benar Mosaic LAw itu pentateukh, maka jawab saya: ya, termasuk. Sebab, di dalam pentateukh, selain terdapat 10 perintah Allah, terdapat juga aturan-aturan yang berkaitan dng moral dan ritual keselamatan. Aturan moral menunjukan kesalahan/dosa manusia (tidak ada seorangpun yang dapat memenuhinya). Aturan ritual keselamatan (spt kurban hewan yang tak bercacat-cela dan persembahan yang sempurna) menunjukan sistem penebusan kesalahan/dosa tsb.

Sepanjang jaman perjanjian lama, sistem penebusan ini tidak direalisasikan secara sempurna. Kurban dan persembahan yang dipanjatkan oleh orang-orang di jaman perjanjian lama kepada Allah tidaklah sempurna, meski sudah mengikuti sistem ritual yang benar. Kurban itu baru sempurna ketika Allah sendiri yang menjadi Kurbannya (Anak Domba Allah alias Yesus Kristus). Persembahan itu baru sempurna ketika orang yang melakukannya di dalam nama Anak Domba Allah tsb.
Makasih atas penjelasan pinoq tentang hal ini.

Quote
Saya juga termasuk orang yang memegang prinsip "Hal yang berlawanan" atau saya biasa sebut prinsip Thesis - Anti-thesis. Ada A dan ada non-A.
  :3some: ...  :laughing7:

Quote
Allah pada diriNya sendiri bukanlah semacam thesis yang memiliki anti-thesis
Begini... sebenernya maksud saya : Allah itu HANYA thesis (thesis itu sendiri). Allah tidak memiliki anti-thesis ... namun di titik poin saat Dia mencipta maka 'tercipta' anti-thesis ---> (bumi menjadi Ada - artinya : tadinya TidakAda) ---> maka ciptaan2NYA dibawah 'pengaruh' hal yg berlawanan (kosmik).

Quote
Allah melampaui baik thesis maupun anti-thesis karena Allah adalah pencipta, Pusat/Pondasi/Sumber yang membuat keberadaan thesis (atau plus) dan anti-thesis (atau minus) menjadi mungkin.
Pada yg ungu .... secara garis besar, sepertinya benak saya juga mirip2 dengan quote pinoq diatas ... :)

Quote
Kebutuhan akan kata 'ada' (beserta maknanya) inilah yang menurut saya menjadi petunjuk akan natur Allah.
Ya... benak saya meng-istilahkan 'kosmik'.

Quote
Ttg pertanyaan "Tahukah Allah akan hal yang tidak baik sebelum penciptaan?", jawaban saya begini: Allah tahu tanpa perlu tahu. Apa artinya?
Jawaban yg menarik dan menggoda !  :icon_tongue:

Quote
Melalui Maleakhi, Allah berkata: "Bahwasanya, Aku, Tuhan, tidak berubah". Allah tidak berubah. Tidak ada proses dalam diri Allah. Tidak ada proses ' dari kondisi belum tahu' menjadi 'tahu' dalam diri Allah.
Untuk yg biru, saya sependapat... namun untuk yang merah, saya beda pengertian, karena IMO :
1. Allah tidak berubah ... saya sulit utk mengertikan bhw Allah itu statis (monoton).
2. Namun bukan berarti saya mengertikan Allah 'nanti begini, nanti begitu' ... melainkan
3. Allah 'bersifat' kontinuitas - pencurahan yg tiada henti (infinit).
4. Oleh karena itulah, para manusia mempersonifikasikan Allah. (ataukah jangan2 Allah itu memang mempunyai pribadi (person) ?

Apabila benar, akan ke-kontinuitas-an Allah tsb ---> maka imo, 'bawa-an' Allah itu ADA 'order' (keber-teraturan / proses). Yah... ini sih cuma benak-khayal saya aja siiii ... :)

makasi pinoq atas masukan2nya.

salam.
PS : ttg 'lanjutan' MosaicLaw... mungkin pinoq bisa kasih pendapat pada thread saya ttg OldCovenant ? Makasih....:)
« Last Edit: July 25, 2012, 11:57:25 PM by odading »

Offline pinoq

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 223
  • Reputation Power:
  • Denominasi: belum pasti
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #23 on: July 26, 2012, 12:55:51 AM »
Untuk yg biru, saya sependapat... namun untuk yang merah, saya beda pengertian, karena IMO :
1. Allah tidak berubah ... saya sulit utk mengertikan bhw Allah itu statis (monoton).
2. Namun bukan berarti saya mengertikan Allah 'nanti begini, nanti begitu' ... melainkan
3. Allah 'bersifat' kontinuitas - pencurahan yg tiada henti (infinit).
4. Oleh karena itulah, para manusia mempersonifikasikan Allah. (ataukah jangan2 Allah itu memang mempunyai pribadi (person) ?

Apabila benar, akan ke-kontinuitas-an Allah tsb ---> maka imo, 'bawa-an' Allah itu ADA 'order' (keber-teraturan / proses). Yah... ini sih cuma benak-khayal saya aja siiii ... :)

makasi pinoq atas masukan2nya.

salam.
PS : ttg 'lanjutan' MosaicLaw... mungkin pinoq bisa kasih pendapat pada thread saya ttg OldCovenant ? Makasih....:)

Saya mau tanya bro: mengapa ungkapan 'Allah tidak berubah' membuat bro odading membayangkan suatu kestatisan atau kemonotonan?

Apakah hal yg tak berubah selalu statis/monoton?

Sama spt bro odading, saya jg sulit membayangkan Allah bersifat statis atau monoton. Mengapa? Karena Allah yang saya yakini bersifat dinamis atau multitone. Allah adalah Allah Tritunggal, yakni Allah yang infinite (biasa disebut Bapa), Allah yang meng-finite-kan diri (biasa disebut Putra), Allah yang mengkomunikasikan diri (biasa disebut Roh Kudus). Allah Tritunggal adalah satu Allah yang tidak berubah.

Ketidak-berubahan Allah mungkin akan jadi statis/monoton apabila kita mengenal Allah sebagai tunggal saja, bukan tritunggal.

Apabila kita mengenal Allah sebagai tritunggal maka kita akan tahu bahwa Allah itu dinamis, terus menerus berada dalam suatu "percakapan" yang kekal. Dan, Allah juga mengajak kita, mahluk non-Allah, untuk bergabung dalam "percakapan" tsb.

Jadi, begitulah yang saya pahami ttg kontinuitas infinit sebagai natur Allah. Allah itu bagaikan tiga pribadi yang berpesta tiada henti, masing-masing memiliki peran yang merayakan satu sama lain. Ada suatu komunikasi yang kekal, komunikasi kasih dan kebenaran.

Penciptaan lahir dari komunikasi ini.

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #24 on: July 26, 2012, 02:29:00 AM »
Saya mau tanya bro: mengapa ungkapan 'Allah tidak berubah' membuat bro odading membayangkan suatu kestatisan atau kemonotonan?
Bukan maksud saya : "saya membayangkan secara demikian" --- tetapi saya memilih "tidak mau membayangkan demikian (statis)" ... :)

Quote
Allah yang saya yakini bersifat dinamis atau multitone.
Ya... saya berpendapat sama ...:)

Namun dari konklusi diatas (Allah kontinuitas) --- itu bagi saya menjadi berkembang lagi (menuntun) ke pengertian bahwa ---imo--- sifat bawaan Allah itu 'order' (keber-teraturan / momen ke momen).

Maap... saya nyebrang ke thread laen ---> yaitu thread "Tuhan" (karena mirip2).
Secara garis besar, saya sependapat dgn Medice_curateipsum :
Bagi Allah tidak ada waktu, tapi runutan peristiwa ada.
.

:)
salam.

Offline pinoq

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 223
  • Reputation Power:
  • Denominasi: belum pasti
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #25 on: July 26, 2012, 07:59:55 PM »
Namun dari konklusi diatas (Allah kontinuitas) --- itu bagi saya menjadi berkembang lagi (menuntun) ke pengertian bahwa ---imo--- sifat bawaan Allah itu 'order' (keber-teraturan / momen ke momen).

Maap... saya nyebrang ke thread laen ---> yaitu thread "Tuhan" (karena mirip2).
Secara garis besar, saya sependapat dgn Medice_curateipsum :.

:)
salam.

Saya belum mudeng bro. Tolong dijelaskan lebih lanjut:
1. Apa yang dimaksud dng "'order' (keber-teraturan / momen ke momen)" dalam konteks ini?
2. "Bagi Allah tidak ada waktu, tapi runutan peristiwa ada"--> maksudnya?



Saya yakin Allah itu tidak berubah. Saya yakin Allah, dalam ke-tidakberubah-anNya, adalah Allah yang dinamis (baca: Tritunggal). Saya yakin Allah itu melampaui semesta ciptaan (ruang dan waktu dan lain-lain).

Tapi, apakah lantas Allah tidak mengenal waktu dan tidak mengenal urutan kejadian (sebab-akibat) atau order? Ya, tentu saja Allah mengenal hal-hal itu. Kan Dia penciptaNya....

Lalu, apakah saya berada dalam dilema (percaya bahwa Allah tidak berubah sekaligus percaya bahwa Allah mengenal waktu/order)? Well, seandainya saya memahami Allah sebagai being yang tunggal, saya pasti berada dalam dilema. Tapi, saya memahami Allah sebagai being yang tritunggal, makanya saya tidak berada dalam dilema. Kok bisa begitu?

Sebelum saya menjawab pertanyaan kok bisa begitu?, saya beri sedikit side note ke bro odading dulu. Saya tidak bisa berdiskusi ttg Tuhan di luar pemahaman saya pribadi akan Allah. Saya memahami Allah sebagai Tritunggal, dan saya harus membawa pemahaman ini baik ketika berdiskusi secara filosofis, atau theologis, atau ilmiah, atau logis, atau dll. Mudah-mudahan bro odading tidak keberatan dng hal ini.

Gimana bro...keberatan ga? :):)


Offline detik

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1692
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Katolik
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #26 on: July 27, 2012, 03:54:47 PM »
diskusi yang seru..
menyimak dot com..  :afro2:

bruce

  • Guest
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #27 on: July 27, 2012, 04:31:43 PM »
Kejahatan pertama adalah kejahatan yang terjadi di taman eden. Hawa dan Adam memakan buah yang dilarang dimakan oleh Tuhan. Iblis membujuk Hawa dan Adam supaya Hawa dan Adam melanggar larangan Tuhan. Pada saat iblis merayu hawa, Tuhan ada dimana, ya? Logikanya Tuhan tahu dong, kalau si iblis lagi ngerayu hawa. Tuhan bisa saja dong mengcounter rayuan iblis, dengan menegur hawa. Kenapa Tuhan membiarkan pelanggaran itu terjadi. Apakah Tuhan kecolongan? Ataukah Tuhan memang punya maksud lain. Nah coba, iman kristen jelaskan bagaimana kitab kristen menjelaskan terjadinya kejahatan pertama ini.  Dimana posisi Tuhan saat itu?

Bro, pertanyaan anda sudah dan sedang didiskusikan di thread lain

http://forumimankristen.com/index.php/topic,177.0.html

Silahkan bergabung di thread itu saja.

Syalom

Offline detik

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1692
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Katolik
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #28 on: July 30, 2012, 09:10:02 AM »
Om Pinoq dan Om Oda belum lanjut yah..  :think1:
diskusi seru..

Offline pinoq

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 223
  • Reputation Power:
  • Denominasi: belum pasti
Re: Apa Tuhan ada ???
« Reply #29 on: July 30, 2012, 10:43:30 AM »
Bro detik, diskusinya berlanjut di thread lain dan, sejauh ini, sudah selesai

 Kalo bro detik tertarik dng diskusi di thread ini gabung aja.