Recent Posts

Pages: 1 ... 4 5 [6] 7 8 ... 10
51
Diskusi Kristen / Re: Supremasi Gereja Katolik Roma
« Last post by Gavin Tuturuga on June 16, 2015, 08:21:15 AM »
Kalau menjadikan manusia seperti Tuhan itu berarti sudah menghujat Tuhan dan pasti nantinya akan kualat !

Maksudnya kamu yg menjadikan martin luther sebagai Tuhan dan mendewakan dia beserta ajarannya ?
52
Diskusi Kristen / Re: Alasan reformed dan protestan bersolascriptura
« Last post by Gavin Tuturuga on June 16, 2015, 08:20:06 AM »
Jadi kamu memang tidak paham definisinya tetapi sok tahu,itu kualat namanya !

Boleh sebut ayat nya  yg berkata tentang sola scriptura ?

To the point aja yah..
53
Diskusi Kristen / Re: Ajaran Katolik: Maria Menggantikan Yesus???
« Last post by Gavin Tuturuga on June 16, 2015, 08:18:11 AM »
Kalau sudah ada kuburannya berarti sudah mati mas sama seperti semua manusia lainnya yang sudah mati tinggal arwahnya saja sekarang,dan Tuhan melarang keras berhubungan dengan arwah orang mati.

Tuhan ATAU KAU ? yang melarang?

Yesus aja berhubungan sama arwah musa.

Makanya baca bible jangan sendirian, dimasukin arwah engga jelas nanti.
54
Diskusi Kristen / Re: Umat katolik dilarang membaca Alkitab?
« Last post by Gavin Tuturuga on June 16, 2015, 08:05:48 AM »
Saya bahas satu saja dulu !

Kalau pengampunan dosa bisa dilakukan dengan membeli kertas buat apa Yesus harus inkarnasi kedunia untuk menebus dosa manusia ?

Coba logikanya dipakai secara sehat ?

Makanya kalau umat boleh membaca Alkitab dengan bebas maka segala kepalsuan ajaran gereja akan terbongkar nyata sejak awalnya !

Yang artinya bebas membaca = bebas menafsir.

Coba satu dulu : mana tafsir solascriptura ?

Logikanya dipakai tidak itu ?
55
Diskusi Kristen / Re: Umat katolik dilarang membaca Alkitab?
« Last post by Jenova on June 15, 2015, 08:13:46 PM »
Saya bahas satu saja dulu !

Kalau pengampunan dosa bisa dilakukan dengan membeli kertas buat apa Yesus harus inkarnasi kedunia untuk menebus dosa manusia ?

Coba logikanya dipakai secara sehat ?

Makanya kalau umat boleh membaca Alkitab dengan bebas maka segala kepalsuan ajaran gereja akan terbongkar nyata sejak awalnya !

Silakan dibuka thread terpisah supaya tidak OOT  :oot:!!!
Hayuks saja kalo memang mau fokus bahas satu topik ini.
But I doubt it, paling juga bakal sama seperti topik2 lainnya yg dipenuhi OOT copy-paste dari website2 yg tidak pernah bisa dibuktikan kebenarannya dan irrelevant dengan topik!!
Yah... let's try...
Kalo memang mau membuka thread baru, silakan dimulai dengan tanggapan yg sudah aku berikan jauh2 hari sebelumnya!!

"Indulgensi adalah pengampunan yang diberikan oleh Gereja untuk mengurangi hukuman dosa seseorang setelah dosanya diampuni.
Penebusan Kristus memang telah membebaskan kita dari kematian kekal akibat dosa, tetapi dosa tetap mendatangkan hukuman yang harus kita lunasi meskipun dosa telah diampuni. Alkitab juga mencatat hal ini, seperti Daud yang tetap dihukum meskipun telah diampuni (2 Sam 12 : 13 - 14); juga Ibr 12 : 7 menyatakan bahwa kita tetap harus menerima ganjaran atas dosa, sekalipun perikop yang sama telah menekankan pengampunan dan penebusan  yang dibawa oleh Kristus.
Tuhan Yesus memberikan kuasa untuk mengikat dan melepas hal2 di dunia dan di surga bagi para rasul (Mat 18 : 18), juga kuasa untuk mengampuni atau menyatakan dosa seseoarang tetap ada (Mat 18 : 15 -17). Alkitab juga mencatat rasul Paulus ketika menjalankan kuasa ini, bahwa dalam surat pertamanya kepada jemaat di Korintus (1 Kor 5 : 1 - 5) menyatakan seseorang berdosa dan menjatuhkan hukuman ekskomunikasi. Lalu dalam surat keduanya kepada jemaat di Korintus (2 Kor 2 : 5 - 10) Paulus mengampuni dan mengakhiri ekskomunikasi bagi pendosa itu. Paulus dalam hal ini sedang menjalankan kuasa seorang uskup untuk mengikat dan melepas hal2 di dunia dan di surga, untuk menyatakan dosa seseorang tetap ada dan mengampuni dosa seseoarang, untuk menyatakan sanksi hukuman atas dosanya dan kemudian mengampuninya.

"Sekali lagi, indulgensi adalah pengampunan untuk mengurangi / melunasi hukuman yang harus dilunasi setelah dosa seseorang diampuni. Indulgensi tidak pernah bisa dijual-belikan, melainkan diberikan oleh pemegang jabatan rasul (uskup). Gereja selalu menentang penjual-belian indulgensi.
Benar bahwa di masa lalu terjadi pelanggaran oleh oknum2 dalam Gereja untuk menperjual-belikan indulgensi, dan sangat benar lah para kaum reformasi menentangnya. Gereja Katolik dengan rendah hati mengakui kesalahan putra-putriNya di masa lalu, dan memperbaiki kesalahan ini.

Pada intinya, indulgensi adalah ajaran iman dan moral yang terdapat dalam Deposit Iman yang berarti ajaran ini adalah ajaran yg infallible, TETAPI praktek jual beli indulgensi adalah suatu bentuk Disiplin, suatu Disiplin yang sesat bahkan, tetapi sekali lagi Disiplin BUKAN lah merupakan ajaran iman dan moral, sehingga praktek jual beli indulgensi tidak dapat dikatakan sebagai kesesatan Gereja Katolik."
56
Diskusi Kristen / Re: Umat katolik dilarang membaca Alkitab?
« Last post by Jenova on June 15, 2015, 07:57:36 PM »
Bagaimana dengan ajaran ngaco berikut ini :

Lah.. sudah kapan2 hari aku berikan tanggapan dan klarifikasinya di thread lain, bukan???
Ini sekali lagi membuktikan bahwa jalan diskusi kita itu hanya satu arah dan bukti nyata bahwa Anda memang tidak pernah membaca tanggapan2 yg aku berikan.  Boro2 menanggapi, membaca tanggapan2 yg aku berikan saja memang sepertinya tidak pernah Anda lakukan.  :doh: :doh: :doh:

    Prayers for the dead – 300 AD
Tanggapan:

    Making the sign of the cross – 300 AD
Tanggapan:

    Veneration of angels & dead saints – 375 A.D.
Tanggapan:

    Use of images in worship – 375 A D.
Tanggapan:
Tanggapan:

    The Mass as a daily celebration – 394 AD
Tanggapan:

    Beginning of the exaltation of Mary; the term, "Mother of God" applied at Council of Ephesus – 431 AD.
Tanggapan:

    Extreme Unction (Last Rites) – 526 AD
Tanggapan:

    Doctrine of Purgatory (Gregory I) – 593 AD
Tanggapan:

    Prayers to Mary & dead saints – 600 AD
Tanggapan:

    Worship of cross, images & relics – 786 AD
Tanggapan:

    Canonization of dead saints – 995 AD
Tanggapan:

    Celibacy of priesthood – 1079 AD
Tanggapan:

    The Rosary – 1090 AD
Tanggapan:

    Indulgences – 1190 AD
Tanggapan:

    Transubstantiation (Innocent III) – 1215 AD
Tanggapan:

    Auricular Confession of sins to a priest – 1215 AD
Tanggapan:

    Adoration of the wafer (Host) – 1220 AD
Tanggapan:

    Cup forbidden to the people at communion – 1414 AD
Tanggapan:

    Purgatory proclaimed as a dogma – 1439 AD
Tanggapan:

    The doctrine of the Seven Sacraments confirmed – 1439 AD
Tanggapan:

    Mary Assumption - 1950 AD
Tanggapan:

Kok nyari duit pakai jual surat indulgensi ????

Lucu bin aneh !

Tanggapan:
57
Politik dan Berita Teractual / Re: dana aspirasi
« Last post by Phooey on June 15, 2015, 07:34:53 PM »
Damai sejahtera Tuhan Yesus Kristus menyertaimu, Phooey.

Memang, semua dana pemerintah daerah yang digunakan untuk membangun daerah harus melalui mekanisme APBD. Namanya saja sudah APBD, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daertah. Semua pendapatan, dan semua belanja yang dilakukan daerah selama satu tahun dituangkan dalam APBD tahun tertentu. Bahkan jika seorang konglomerat seperti Anda ingin membangun daerah dengan dana sendiri, katakanlah ingin membangun beberapa gajebo di taman daerah Anda, dana dari Anda itu harus masuk ke mekanisme APBD. Tidak ujug-ujug bangun sendiri, biayai sendiri, selesaikan sendiri. :drool: Bahkan kalau Anda menyumbangkan barang (gajebo) itu misalnya, harus masuk mekanisme APBD.

APBD itu dibagi-bagi untuk berbagai keperluan, termasuk mendanai penjaringan aspirasi. Namanya dana penjaringan aspirasi, tidak akan menghasilkan bangunan fisik seperti paving atau benda berwujud lainnya. Anggaran untuk pavingisasi itu bukan dari dana penjaringan aspirasi. Dana penjaringan aspirasi terbatas untuk mendanai kegiatan dalam rangka menjaring aspirasi. Jika dana penjaringan aspirasi digunakan untuk pavingisasi, itu menyalahi peruntukannya.

Damai, damai, damai.

Lha ya itu Om Husada
Kalo sekedar dana penjaringan saja 20M perorang, keliatannya terlalu besar

 :D
58
Diskusi Kristen / Re: Umat katolik dilarang membaca Alkitab?
« Last post by Jenova on June 15, 2015, 07:20:17 PM »
    Penegasan larangan itu oleh Council of Trent dengan memberi-kan keputusan sebagai berikut:

"In as much as it is manifest, from experience, that if the Holy Bible, translated into the vulgar tongue, be indis-criminately allowed to everyone, the temerity of men will cause more evil than good to arise from it; it is, on this point, reffered to the judgment of the bishops, or inquisitors, who may, by the advice of the priest or confessor, permit the reading of the Bible translated into the vulgar tongue by Catholic authors, to those persons whose faith and piety, they apprehend, will be augmented, and not injured by it; and this permission they must have in writing" [= Karena jelas / nyata, dari pengalaman, bahwa kalau Alkitab Kudus, yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa kasar (bahasa biasa yang non Latin) diijinkan secara sembarangan kepada semua orang, kesembronoan manusia akan menyebab-kan lebih banyak kejahatan dari pada kebaikan yang muncul dari padanya; maka pada titik ini diserahkan pada penghakiman dari uskup, atau pejabat Roma Katolik yang meneliti penyesatan, yang oleh nasehat dari imam / pastor atau confessor (= pastor yang diberi otoritas untuk menerima pengakuan dosa), boleh mengijinkan pembacaan Alkitab yang diterjemahkan ke dalam bahasa kasar / biasa oleh pengarang Katolik, ke-pada orang-orang yang iman dan kesalehannya, menu-rut mereka, akan bertambah, dan bukannya dirusak oleh pembacaan itu; dan ijin itu harus mereka miliki secara tertulis] - Loraine Boettner, 'Roman Catholicism', hal 97.

    Kata-kata Liguori sebagai berikut:

"The Scriptures and books of Controversy may not be permitted in the vulgar tongue, as also they cannot be read without permission" (= Kitab Suci dan buku-buku Pertentangan / Perdebatan tidak boleh diijinkan dalam bahasa kasar / biasa, sebagaimana mereka juga tidak boleh dibaca tanpa ijin) - Loraine Boettner, 'Roman Catholicism', hal 98.

    Kata-kata Paus Clement XI (tahun 1713) dalam Bull Unigenitus, yang berbunyi:

"We strictly forbid them (the laity) to have the books of the Old and New Testament in the vulgar tongue" [= Kami dengan keras melarang mereka (orang awam) untuk mempunyai buku-buku Perjanjian Lama dan Baru dalam bahasa kasar / biasa] - Loraine Boettner, 'Roman Catholicism', hal 98.

Karena itu, kalau sekarang ada gereja Katolik / pastor yang menganjurkan jemaat biasa membaca Alkitab, sebetulnya itu adalah suatu penyimpangan dari ajaran Roma Katolik yang sesungguhnya!

Kalau ada orang yang berpendapat bahwa itu bukanlah suatu penyimpangan dari Roma Katolik, tetapi memang Roma Kato-liknya sudah diperbaiki / berubah, maka perlu diingat bahwa dalam Roma Katolik, tradisi (termasuk keputusan Council dan Paus) disetingkatkan dengan Firman Tuhan, sehingga tidak bisa berubah / diperbaiki!

Sebetulnya mengapa Roma Katolik melarang jemaatnya memiliki / membaca Alkitab? Loraine Boettner menjawab sebagai berikut:

"Rome simply does not like Bible study either for her priests or for her people, for they find too many things there that are not in accord with their church" [= Roma tidak menyenangi pemahaman Alkitab baik untuk imam / pastor maupun untuk jemaat, karena mereka men-dapatkan terlalu banyak hal di sana (dalam Alkitab) yang tidak cocok / sesuai dengan gereja mereka] - 'Roman Catholicism', hal 67-68.

b) Alkitab ditambahi dengan 'tradisi' (ini bertentangan dengan Ul 4:2 Wah 22:18-19).

http://www.golgothaministry.org/katolik/katolik_01.htm

Shalom

Ini yg perlu aku tanggapi adalah pernyataan Loraine Boettner kan?
Anda hanya meng-copy paste dan menterjemahkan, dan tidak ada argument / telaah Anda mengenai copy-paste ini kan?

This book has been called by its critics "The Anti-Catholic Bible" because of the author's aim to antagonize the Catholic Church, which, according to them, "has gravely compromised his intellectual objectivity".[3]
A recent doctoral study claims that the research done by Boettner in Roman Catholicism "is simply flimsy" and makes use of old and refuted anti-Catholic clichés.[4]


https://en.wikipedia.org/wiki/Loraine_Boettner


Kiranya informasi dari WIKIPEDIA itu sudah menjawab dan membuktikan kebenaran Boettner yg Anda bawa2 di atas!!!

Silakan dilihat lagi tanggapan2 yg sudah aku berikan sebelum2nya, bahwa larangan2 yg diberikan oleh, misalnya, Konsili Tolouse, Konsili Tarragona, Konsili Trente, Paus Innocent III, dsb, hanya melarang Kitab Suci YANG TIDAK SESUAI DENGAN Kitab Suci KATOLIK!!!

Kiranya penjelasan2 yg aku berikan sudah cukup membuktikan bahwa ajaran Gereja Katolik tetap sama seperti yg diajarkan oleh para rasul, yang secara ringkas dituliskan dalam KGK #133:

CoCC # 133 The Church "forcefully and specifically exhorts all the Christian faithful. . . to learn the surpassing knowledge of Jesus Christ, by frequent reading of the divine Scriptures. Ignorance of the Scriptures is ignorance of Christ.
59
Diskusi Kristen / Re: Umat katolik dilarang membaca Alkitab?
« Last post by Jenova on June 15, 2015, 07:19:59 PM »
Bahwa dalam Roma Katolik orang awam memang dilarang untuk membaca, bahkan untuk memiliki Alkitab terlihat dari:

    Keputusan Council of Valencia pada tahun 1229, yang berbunyi sebagai berikut:

"We prohibit also the permitting of the laity to have the books of the Old and New Testament, unless any one should wish, from a feeling of devotion, to have a psalter or breviary for divine service, or the hours of the blessed Mary. But we strictly forbid them to have the above-mentioned books in the vulgar tongue" (= Kami melarang juga pemberian ijin kepada orang awam untuk memiliki buku-buku Perjanjian Lama dan Baru, kecuali seseorang ingin, dari suatu perasaan untuk berbakti, untuk mempu-nyai kitab Mazmur atau buku doa Roma Katolik untuk kebaktian / pelayanan ilahi, atau saat-saat Maria yang terpuji. Tetapi kami dengan keras melarang mereka untuk memiliki buku-buku tersebut di atas dalam bahasa kasar) - Loraine Boettner, 'Roman Catholicism', hal 97.

Dari kata-kata ini jelas bahwa orang awam dilarang memiliki Alkitab. Yang boleh dimiliki hanyalah kitab Mazmur dan buku doa Roma Katolik, dan itupun tidak boleh dalam 'vulgar tongue / bahasa kasar', maksudnya buku-buku itu harus ada dalam bahasa Latin, yang jelas ada di luar jangkauan orang awam.

Mari kita lihat lagi summary dari diskusi kita yg sudah aku berikan di reply #443 page 30 thread ini!

reply #158, page 11, by soli:
Anda berikan copy-paste dari wikipedia tentang konsili SARAGOSSA 380 AD!!!
Yang ditanyakan konsili Tarragona 1234 AD, yg Anda berikan konsili Saragossa 380 AD???

Lebih parah lagi, selain referensi yg jelas2 SALAH ini, Anda masih tambahkan lagi di reply #158 pernyataan bahwa KONSILI VALENCIA 1229 AD memasukkan Kitab Suci dalam Index of Forbidden Book, lagi2 copy paste dari website http://babylonmysteryreligion.com yg hanya menyebut “konsili Valencia 1229 AD” tanpa ada bukti kebenaran konsili tersebut.

Sekali lagi Anda copy-paste pernyataan dari website http://babylonmysteryreligion.com ttg konsili Tarragona yg lagi2 hanya mengutip kanon 2 konsili tersebut utk disalah-artikan bahwa Gereja Katolik melarang SELURUH umat katolik untuk membaca SEMUA Kitab Suci.


reply #162, page 11, by jenova:
Aku tolak keabsahan referensi yg Anda pakai!
Konsili Saragossa 380 AD yg Anda berikan tidak sama dengan Konsili Tarragona 1234 AD yg kita diskusikan!
KONSILI VALENCIA 1229 AD JUGA AKU TUNJUKKAN TIDAK MUNGKIN PERNAH ADA, KARENA VALENCIA DI TAHUN 1229 SEDANG DALAM KEKUASAAN BANGSA MUSLIM MOOR, TIDAK MUNGKIN GEREJA DAPAT MENGADAKAN KONSILI DI SANA!
Jika website http://babylonmysteryreligion.com yg Anda andalkan itu telah memberikan bukti PALSU ttg konsili Valencia, maka referensi dari website tersebut ttg konsili Tarragona 1234 AD seharusnya sudah kita coret!
Tapi aku tetap minta Anda buktikan kebenaran konsili Tarragona, karena memang Anda ngotot menggunakan konsili Tarragona 1234 AD utk mendakwa bahwa bahwa Gereja Katolik melarang SELURUH umat katolik untuk membaca SEMUA Kitab Suci.
Seperti apa tanggapan Anda berikutnya?

Bro Soli, Anda selalu mengaku sudah berdiskusi dengan baik dan selalu memberikan kebenaran bukan???
Silakan Anda buktikan pernyataan Anda ini!!!

Sudah aku tunjukkan di reply #443, page 30, bahwa keabsahan konsili Valencia itu TIDAK PERNAH DAPAT DIBUKTIKAN!!!
Anda pun tidak pernah mau menyentuh topik ini lagi jika ditanya dan tidak pernah sekalipun memberikan pembuktian atau  mempertahankan klaim Anda tentang Konsili Valencia! Selalu saja Anda lewatkan (??lupakan??) ketika ditantang utk membuktikan kebanaran konsili Valencia!
Tapi kali ini lagi2 Anda HANYA MENG-COPY PASTE pernyataan serupa, bahwa Gereja Katolik melalui konsili Valencia melarang umat katolik membaca Kitab Suci??? Aku tidak menemukan satu pun bukti kebenaran Konsili Valencia yg Anda sebut2 ini!! Apakah Anda kira copy-paste yg terus diulang2 itu akan berubah menjadi kebenaran????

Kalo Anda memang mau membahas konsili Valencia, silakan diberikan di sini referensi dan dokumentasi Konsili Valencia!!
Jangan hanya bawa2 tulisan Boettner, karena semua orang di dunia ilmiah sudah tau bahwa dia ini adalah seorang anti-katolik yg diragukan kemampuan intelektualnya (WIKIPEDIA YG MENYATAKAN DEMIKIAN!!!)

This book has been called by its critics "The Anti-Catholic Bible" because of the author's aim to antagonize the Catholic Church, which, according to them, "has gravely compromised his intellectual objectivity".[3]
A recent doctoral study claims that the research done by Boettner in Roman Catholicism "is simply flimsy" and makes use of old and refuted anti-Catholic clichés.[4]


https://en.wikipedia.org/wiki/Loraine_Boettner


60
Diskusi Kristen / Re: Umat katolik dilarang membaca Alkitab?
« Last post by Jenova on June 15, 2015, 07:19:09 PM »
Pandangan tentang Kitab Suci:

Secara teoritis, baik Roma Katolik maupun Kristen Protestan, memper-cayai bahwa Alkitab adalah Firman Allah, tetapi:

1) Dalam Kristen Protestan:

a) Alkitab adalah untuk semua orang. Orang kristen harus memiliki dan membaca Alkitab dengan rajin dan tekun!

b) Hanya Alkitab yang merupakan dasar hidup, iman dan gereja.

Silakan saja Anda memiliki pandangan semau Anda di dalam protestant, asal jangan paksakan pandangan itu kepada kami karena pandangan protestant TIDAK PERNAH MENJADI KEBENARAN YG SETARA DENGAN KEBENARAN Kitab Suci!!!

2) Dalam Roma Katolik:

a) Alkitab bukan untuk orang awam (ini bertentangan dengan Maz 1:1-2 Kis 17:11).

Tunjukkan di sini ajaran resmi atau dekrit2 Gereja Katolik yg melarang umat awam utk membaca dan memiliki Kitab Suci, YANG DAPAT DIARTIKAN DEMIKIAN TANPA MEMUTILASI DAN MEMANIPULASI AJARAN2 KATOLIK DI LUAR KONTEKS UTUHNYA!!!!

Kanon 14 Konsili Tolouse yg Anda mutilasi dan salah-artikan dari konteks utuhnya, sudah berkali2 aku klarifikasi dan berikan bukti2 dan referensi2nya, bahwa konsili Toulouse hanya melarang umat katolik di Toulouse utk memiliki /  membaca Kitab Suci versi vernacular Albigensians yang tidak sesuai dengan Kitab Suci katolik, dan larangan ini dicabut / tidak berlaku lagi setelah bidaat Albigensians berhasil dibasmi dalam tubuh Gereja Katolik Toulouse!!

Kanon Konsili Tarragosa Anda mutilasi dan salah artikan, padahal dari referensi yg Anda gunakan sendiri utk membuktikan kebenaran konsili ini (silakan dilihat reply #337 page 23 YANG ANDA BERIKAN), secara jelas sudah menyatakan bahwa larangan konsili Taragona hanya berlaku utk wilayah yuridiksi Tarragosa dan larangan ini berhenti / dicabut setelah bidaat di Gereja Tarragona berhasil ditumpas!

Pernyataan Pope Innocent III yg Anda mutilasi dan salah artikan, sudah aku buktikan di reply #209 & # 417 page 28 bahwa tidak ada satu pun kalimat / pernyataan Pope Innocent III yg dapat diartikan utk melarang umat katolik memiliki dan membaca Kitab Suci!!!
Bahkan referensi yg Anda berikan sendiri di reply #337 page 23, juga sudah menyatakan sebaliknya!!!

Dan masih banyak lagi counter-argument yg telah aku berikan utk menanggapi semua statement2 yg Anda berikan, yang memotong2 ajaran2 katolik lalu disalah-artikan bahwa Gereja Katolik melarang umatNya membaca Kitab Suci!
Sudahkan Anda menanggapi counter-argument yg aku berikan???
Kok kali ini lagi2 Anda hanya mengulang2, mengcopy-paste lebih banyak lagi tulisan2 serupa yg sudah aku tanggapi dan buktikan tidak benar????
Apakah Anda kira dengan memberikan berulang2 copy-paste tulisan2 yg memutilasi dan menyalah-artikan ajaran2 katolik itu akan menjadikan mutilasi dan salah-pengertian itu menjadi kebenaran????

Pages: 1 ... 4 5 [6] 7 8 ... 10