Author Topic: Lukas 13:6-9  (Read 5002 times)

0 Members and 6 Guests are viewing this topic.

Offline siip

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1721
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Karismatik
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #60 on: May 30, 2013, 02:17:04 PM »
@Oda...

Iman itu bukan rumus bro.
Disitulah uniknya kekristenan.

Kekristenan bukan sekadar agama dg kumpulan ayat-ayat, yg dirangkai jd doktrin, dihafal jadi ilmu dan diingat-ingat saat ada persoalan.
Ada aspek sangat penting yg namanya 'hidup berjalan scr dinamis dg Allah'.

Kl sso khilangan aspek sangat penting, maka dia akan bingung saat ktemu kasusmu itu.

---------

Skadar ksaksian ya...
Saya pernah dminta doakan ayah dari teman saya yg sakit.
Pas saya doakan, di hati saya timbul suara : 'Udh ga usah, dia akan dpanggil pulang'.
Stelah itu ya saya hanya berdoa utk yg masih hidup. Bapaknya ngga saya doakan.
Dan memang benar ayahnya meninggal.
Stelah meninggal, saya baru bilang sama teman saya bhw memang sudah saatnya dipanggil pulang krn saya dapatnya bgitu dari Tuhan, jadi jangan salahin siapa-siapa pun dlm prosesnya.

Saya pernah jg doakan ayahnya teman saya lagi sakit aneh. Pas doa, saya dpt suara di hati bhw ayahnya akan sembuh tp hanya sbentar saja.
Jd saya bilang ke temen saya, bapaknya pasti sembuh tp hanya sbentar, abis itu dia kudu doa pelepasan.
Dan ternyata ayahnya sembuh cepat skali. Dari rumah sakit dg diagnosa pnyakit aneh, kmudian bs beraktivitas normal.
Tp sayangnya, ngga lama kmudian bener juga ayahnya mninggal.

Jd Oda,
Berjalan sama Tuhan itu ngga ada rumusnya.

Iman itu bukan comot ayat lalu doakan dan 'di-iman-iman-i'.
Smua butuh interaksi dg Tuhan.
Tetapi siapa yang termasuk orang hidup mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih baik dari pada singa yang mati (Pkh 9:4)

Offline sniperX

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1954
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ****
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #61 on: May 30, 2013, 02:59:21 PM »
Betul sekali bro siip.
Sependapat dengan anda.

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #62 on: May 30, 2013, 03:36:35 PM »


Sama seperti yang diatas.

Setuju dengan Bro Siip

Bro Siip memang sipp    :afro:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline siip

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1721
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Karismatik
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #63 on: May 30, 2013, 03:41:15 PM »
Tumben Bro Snip?

@Phooey,
Tuhan Yesus sip banget ya
Tetapi siapa yang termasuk orang hidup mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih baik dari pada singa yang mati (Pkh 9:4)

Offline sniperX

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1954
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ****
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #64 on: May 30, 2013, 03:44:21 PM »
Tumben Bro Snip?

@Phooey,
Tuhan Yesus sip banget ya

Kenapa bro siip ?

 :whistle:

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #65 on: May 30, 2013, 06:37:01 PM »
Kenapa bro siip ?

 :whistle:

Ya kalu ngiri

Tuhan Yesus Snip banget

Tuhan Yesus memberkati

Han


Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #66 on: May 31, 2013, 12:17:28 AM »
Terimakasih atas masukan siip dan juga tentang kisah kesaksiannya.
Kesaksian siip, menarik buat saya :).

Saya bertanya-tanya, apakah SEMUA orang Kristen PASTI akan mendapatkan "bisikan" seperti yang siip alami ?


Iman itu bukan rumus bro.
apabila yg bold itu di pengertian saya adalah IMAN, maka YA ... saya sependapat dengan siip :).

Namun kok kenapa ya saya masih berpendapat bhw iman (huruf kecil) itu masih ada rumusannya ya ? Coba deh, kalo siip sempet mungkin bisa tolong baca2 thread elektronika-nya Oom Han ... disitu saya ada sempet mengutarakan : Percaya. Lalu Oom Han respond : berIman ... Lalu odading perjelas : beriman huruf kecil, bukan berIMAN huruf besar.

NAMUN, kePercaya-an-nya saya disitu ----> saya merasa nggak ada sangkut pautnya dengan IMAN kepada Allah. IMAN kepada Allah gak bisa diuraikan ... sedangkan percaya-nya (iman) saya pada "kasus" tsb ada masih tersangkut paut logik --- KECUALI, saya juga seperti siip, mengalami pembisikan - bhw menggunakan powerbank bisa sukses (apapun errornya, DC output tidak = input DC yg dibutuhkan, misalnya) ---> maka ini barulah menyangkut IMAN :).

Maka sekali lagi saya bertanya-tanya :
apakah SEMUA orang Kristen baru bisa disebut Kristen kalo SELALU PASTI mendapatkan pembisikan ttg hal sesuatu yang akan terjadi ? Kalo YA ... artinya kakak saya BELUM/BUKAN Kristen -- = saya ---> karena jelas2 dia tidak mengalami pembisikan, demikian juga pendeta2 lainnya yg kakak panggil rupanya masih belum Kristen :D ---> dan saya "menyesal" saat itu kenapa nggak/belum kenal ama siip .... hehehe :).

Quote
Kekristenan bukan sekadar agama dg kumpulan ayat-ayat, yg dirangkai jd doktrin, dihafal jadi ilmu dan diingat-ingat saat ada persoalan.
Ada aspek sangat penting yg namanya 'hidup berjalan scr dinamis dg Allah'.

Kl sso khilangan aspek sangat penting, maka dia akan bingung saat ktemu kasusmu itu.
Tapi kan siip mengatakan ada dua kemungkinan :
A. Memang Allah menghendaki demikian
B. Cara berdoa yang salah atopun kurang tepat

Untuk yang dapet pembisikan, tentu akan sangat mudah untuk bisa tau duluan "memang Allah menghendaki demikian ---or--- Allah tidak menghendaki demikian" ... sehingga tidak perlu lagi berdoa bagi si sakit, tidak perlu ampe salah berdoa dan tidak perlu pula mengeluarkan biaya banyak ... hehehe ... :D.

Makanya saya bertanya tanya : apakah SEMUA Kristen PASTI akan SELALU mengalami pembisikan semisal dalam kasus yg seperti saya alami ?

Sekarang saya baru "ngeh" dengan adanya pilihan opsi B ... maka saya sudah bisa tau jawabannya : tidak semua Kristen akan mengalami pembisikan :).

Sekarang pertanyaannya :
Dikala sso tidak mengalami pembisikan ... tidak mengetahui duluan apa kehendak Allah pada kasus seperti kasus saya ini ... BAGAIMANA sso bisa mengetahui apakah matinya sang ibu itu karena kesalahan dalam berdoa ? Bukankah secara otomatis, (karena ybs sendiri tidak menyadari bhw dia salah dalam berdoa) --- maka ybs "puter" pilihannya ke point A --->yakni :  yah... ini emang sudah kehendak Allah ? ---PADAHAL ini gara2 ybs salah dalam berdoa sehingga menyebabkan kematian sang ibu ?

Quote
Iman itu bukan rumus bro
Kok gak ada rumusnya siip ?
Bukankah rumus-nya yang seperti kesaksian siip tsb adalah "ada pembisikan" ? :).

IMO, yang gak ada rumus-nya adalah : mao mati kek, nggak kek, kena tipu kek, carut-marut karena suatu problem hidup kek ---> sso berIMAN : Allah selalu memberikan yang terbaik ---> sekalipun ybs tidak/belum langsung bisa mengerti "apa / seperti apa" yang terbaik dari Allah itu --- namun tetap (seperti yang Yesus katakan) : Percayalah kepada Allah :).

Pada kisah siip (pembisikan), YA... tentu odading juga mengertikannya karena siip Percaya ke bisikan tsb, karena percaya itu Allah yang membisikan = Percaya kepada Allah .... namun maksud odading disini adalah ... "kasusnya" ini - nggak ada orang yang diberitahukan DULUAN oleh Allah sebelum event terjadi (tidak mengalami pembisikan) :).

Quote
Iman itu bukan comot ayat lalu doakan dan 'di-iman-iman-i'.
saya coba bikin suatu kisah ilustrasi lain :

Seorang siswa giat dan rajin belajar untuk menghadapi ujian besok.
Malam hari dia berdoa : berapapun nilai yang nanti dia dapat - dia percaya Allah memberikan yang terbaik buat dia ... karena dia sendiri (secara logika) sudah berusaha melakukan yang terbaik dgn giat dan rajin belajar utk ujiannya besok ---> iman ybs (huruf kecil) berharap+percaya dia mendapat nilai tinggi pada ujian tsb.

Ke-esokan harinya, dikala berangkat sekolah ... siswa ini kecelakaan, sehingga tidak bisa mengikuti ujian.

A. Kalo siswa ini sudah dapet bisikan pada malam hari itu bhw besok dia akan kecelakaan --- maka dia tidak akan berangkat ke sekolah sekalipun jadi tidak mengikuti ujian.

B. Siswa ini tidak mendapatkan bisikan, makanya dia tetep ke sekolah dan mengalami kecelakaan.

IMAN tidak berumus, bahkan sekalipun kecelakaan --- siswa ini tetep Percaya bhw Allah tetap memberikan yang terbaik buat dia - walopun dia sendiri masih/belum bisa langsung mengerti bagaimana bisa, ---suatu kecelakaan--- ada hal yang baik dibalik semua itu.

IMAN berumus, karena Allah sudah kasih tau besok dia akan kecelakaan - maka dia tidak pergi ke sekolah.

Pertanyaannya :
dikala siswa tsb berdoa dimalam hari : apakah dengan IMAN (huruf besar) dia bisa minta kepada Allah utk mendapat nilai tinggi ?

Menurut odading, tidak dengan IMAN - melainkan dengan iman (huruf kecil).
Karena disitu ada ke-logikan ... apabila siswa ini tidak giat rajin belajar utk ujian besok ... maka iman sebesar apapun nggak akan terwujud nilai ujiannya tinggi (kecuali nyontek... hehehe :)). Kelogikan-nya (rumus-nya) siswa ini percaya (ber-iman huruf kecil) bhw dia bisa mencapai nilai tinggi - adalah karena dia sendiri memang sudah berusaha maksimal dalam belajar utk ujian besok.

Dan saya masih belon mengerti (belon nangkep) pada statement siip mengatakan bhw kalau ber-iman-nya sso yang seperti ungu diatas, tidak ada rumusannya ... hehehe :).

sabar yah siip :D.

:)
salam.
« Last Edit: May 31, 2013, 12:19:19 AM by odading »

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #67 on: May 31, 2013, 05:05:51 AM »
T

Saya bertanya-tanya, apakah SEMUA orang Kristen PASTI akan mendapatkan "bisikan" seperti yang siip alami ?


Ya enggalah, Tidak semua orang kristen dapet bisikan
dan orang kristen yang dapet bisikan juga harus hati hati , karena jangan menganggap semua bisikan itu bisikan Tuhan meskipun ia sudah Kristen

Tuhan Yesus memberkati

han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline siip

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1721
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Karismatik
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #68 on: May 31, 2013, 09:59:50 AM »
Saya bertanya-tanya, apakah SEMUA orang Kristen PASTI akan mendapatkan "bisikan" seperti yang siip alami ?

Maka sekali lagi saya bertanya-tanya :
apakah SEMUA orang Kristen baru bisa disebut Kristen kalo SELALU PASTI mendapatkan pembisikan ttg hal sesuatu yang akan terjadi ? Kalo YA ... artinya kakak saya BELUM/BUKAN Kristen -- = saya ---> karena jelas2 dia tidak mengalami pembisikan, demikian juga pendeta2 lainnya yg kakak panggil rupanya masih belum Kristen :D ---> dan saya "menyesal" saat itu kenapa nggak/belum kenal ama siip .... hehehe :).

Tuhan mnuntun umatNya dg satu dan lain cara.
Saya yakin dlm hati bhw semua orang Kristen punya potensi utk mdengar suara Tuhan jika mreka sudah btumbuh scr rohani.

Ptama kali saya dengar suara Tuhan itu btahun-tahun stelah saya jd Kristen, dan suaranya itu ngga audible keras, tp soft.
Lama-lama saya jd familiar dg suara Roh Kudus, namun stiap suara yg saya dengar kudu diuji juga.

Ngga stiap kali doa pasti denger suara Tuhan kok.
Ia bicara kapan Ia mau bicara.

Slebihnya Ia bisa bicara lewat orang lain, lewat firman di Alkitab, lewat kjadian, dll yg alamiah.

Quote
Namun kok kenapa ya saya masih berpendapat bhw iman (huruf kecil) itu masih ada rumusannya ya ? Coba deh, kalo siip sempet mungkin bisa tolong baca2 thread elektronika-nya Oom Han ... disitu saya ada sempet mengutarakan : Percaya. Lalu Oom Han respond : berIman ... Lalu odading perjelas : beriman huruf kecil, bukan berIMAN huruf besar.

NAMUN, kePercaya-an-nya saya disitu ----> saya merasa nggak ada sangkut pautnya dengan IMAN kepada Allah. IMAN kepada Allah gak bisa diuraikan ... sedangkan percaya-nya (iman) saya pada "kasus" tsb ada masih tersangkut paut logik --- KECUALI, saya juga seperti siip, mengalami pembisikan - bhw menggunakan powerbank bisa sukses (apapun errornya, DC output tidak = input DC yg dibutuhkan, misalnya) ---> maka ini barulah menyangkut IMAN :).

Ada 3 macam iman,

Ptama adl iman yg mendasari keselamatan.
Iman jenis ini mutlak.
Rumusannya ada.
Pcaya Yesus sbg Tuhan dan Juruselamat, maka selamat.

Kdua adl iman yg terlibat dlm khidupan sehari-hari.
Ini yg sifatnya dinamis tgantung psekutuan sso dg Tuhan scr pribadi.

Ktiga adl karunia iman.
Ini adalah imannya Allah sendiri yg dbrikan kpd manusia shg manusia bs mlakukan pkerjaan Allah yg luar biasa.
Yg ini ga usah dbahas deh.

Quote
Tapi kan siip mengatakan ada dua kemungkinan :
A. Memang Allah menghendaki demikian
B. Cara berdoa yang salah atopun kurang tepat

Untuk yang dapet pembisikan, tentu akan sangat mudah untuk bisa tau duluan "memang Allah menghendaki demikian ---or--- Allah tidak menghendaki demikian" ... sehingga tidak perlu lagi berdoa bagi si sakit, tidak perlu ampe salah berdoa dan tidak perlu pula mengeluarkan biaya banyak ... hehehe ... :D.

Quote
Pada kisah siip (pembisikan), YA... tentu odading juga mengertikannya karena siip Percaya ke bisikan tsb, karena percaya itu Allah yang membisikan = Percaya kepada Allah .... namun maksud odading disini adalah ... "kasusnya" ini - nggak ada orang yang diberitahukan DULUAN oleh Allah sebelum event terjadi (tidak mengalami pembisikan) :).
 saya coba bikin suatu kisah ilustrasi lain :

Seorang siswa giat dan rajin belajar untuk menghadapi ujian besok.

Dan saya masih belon mengerti (belon nangkep) pada statement siip mengatakan bhw kalau ber-iman-nya sso yang seperti ungu diatas, tidak ada rumusannya ... hehehe :).

Spt yg saya tulis di atas, tidak pd semua kjadian saya mdengar suara Tuhan.
Kl saya ngga dengar instruksi apa-apa, maka saya berdoa dg pharapan.
Mmanjatkan doa dg harapan Tuhan mngabulkan dan saya mnantikan jawabanNya : bisa iya, bisa tidak, bisa ntar dulu.

See. Ga ada rumusannya.

Quote
Makanya saya bertanya tanya : apakah SEMUA Kristen PASTI akan SELALU mengalami pembisikan semisal dalam kasus yg seperti saya alami ?

Bisa saja.
Tp tidak semua orang Kristen SADAR mngenai hal itu.
Juga tidak semua orang Kristen PERCAYA bhw mreka bisa alami itu.
Tidak semua orang Kristen MENCOBA BERTANYA saat berdoa.
Dan tidak semua orang Kristen SABAR menanti jawabannya.

Complicated Bro.

Quote
Sekarang saya baru "ngeh" dengan adanya pilihan opsi B ... maka saya sudah bisa tau jawabannya : tidak semua Kristen akan mengalami pembisikan :).

Skali lagi :
Tp tidak semua orang Kristen SADAR mngenai hal itu.
Juga tidak semua orang Kristen PERCATA bhw mreka bisa alami itu.
Tidak semua orang Kristen MENCOBA BERTANYA saat berdoa.
Dan tidak semua orang Kristen SABAR menanti jawabannya.

Quote
Sekarang pertanyaannya :
Dikala sso tidak mengalami pembisikan ... tidak mengetahui duluan apa kehendak Allah pada kasus seperti kasus saya ini ... BAGAIMANA sso bisa mengetahui apakah matinya sang ibu itu karena kesalahan dalam berdoa ? Bukankah secara otomatis, (karena ybs sendiri tidak menyadari bhw dia salah dalam berdoa) --- maka ybs "puter" pilihannya ke point A --->yakni :  yah... ini emang sudah kehendak Allah ? ---PADAHAL ini gara2 ybs salah dalam berdoa sehingga menyebabkan kematian sang ibu ?

Ya dia ngga tau.
Makanya itu namanya misteri.

Quote
Kok gak ada rumusnya siip ?
Bukankah rumus-nya yang seperti kesaksian siip tsb adalah "ada pembisikan" ? :).

Tp saya pun ngga slalu mdengar suara dan instruksi Tuhan kok.
Ia bicara di saat Ia ingin bicara.

Maka itu ga pake rumus, mlainkan spt bjalan dg Tuhan hari ke hari.
Penuh kejutan.

Banyak org mngira Tuhan itu gampang ditebak, spt sbuah kitab dg rumusan-rumusan yg sudah baku, tinggal dihafal dan dicomot saat butuh.
Itu jauuuuh dr Pribadi Tuhan.

Quote
IMO, yang gak ada rumus-nya adalah : mao mati kek, nggak kek, kena tipu kek, carut-marut karena suatu problem hidup kek ---> sso berIMAN : Allah selalu memberikan yang terbaik ---> sekalipun ybs tidak/belum langsung bisa mengerti "apa / seperti apa" yang terbaik dari Allah itu --- namun tetap (seperti yang Yesus katakan) : Percayalah kepada Allah :).

Itu benar, tp ga lengkap.
Apabila sso mdekat pd Tuhan, maka Tuhan akan britahukan dia rahasia-rahasia.
Tetapi siapa yang termasuk orang hidup mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih baik dari pada singa yang mati (Pkh 9:4)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #69 on: June 02, 2013, 10:47:20 AM »
Ptama kali saya dengar suara Tuhan itu btahun-tahun stelah saya jd Kristen, dan suaranya itu ngga audible keras, tp soft.
Lama-lama saya jd familiar dg suara Roh Kudus, namun stiap suara yg saya dengar kudu diuji juga.
saya nggak bercanda .... saya membayangkan seandainya saja saya sudah sempet kenal ama siip dikala ibu saya sakit tsb..... "kronologi peristiwa"nya mungkin akan lain dan hopefully better :)

Secara medis, dokter emang sudah mem-vonis.
Namun secara rohani, pendoa-pendoa-nya (entah dpt bisikan atopun nggak), tidak ada yang menyatakan Kehendak Tuhan kepada kami. Yg dpt bisikan mungkin "gak enak hati" utk menyatakannya kpd kami ... :).

Quote
Ada 3 macam iman,
Dulu, perasaan saya pernah bikin thread tentang Iman, tapi lupa dimana... masih ngambang kayaknya thread tsb... :).

Quote
Mmanjatkan doa dg harapan Tuhan mngabulkan dan saya mnantikan jawabanNya : bisa iya, bisa tidak, bisa ntar dulu.

See. Ga ada rumusannya.
Apabila pada state "nggak dapet bisikan" (dgn kata lain, Tuhan tidak mengutarakan kehendakNYA) ... YA ... IMAN  (huruf besar) gak ada rumusannya :).

Quote
Banyak org mngira Tuhan itu gampang ditebak, spt sbuah kitab dg rumusan-rumusan yg sudah baku, tinggal dihafal dan dicomot saat butuh.
Itu jauuuuh dr Pribadi Tuhan.
Saya sih nggak sedang berpendapat Tuhan itu gampang ditebak loh :).

Quote
Quote
IMO, yang gak ada rumus-nya adalah : mao mati kek, nggak kek, kena tipu kek, carut-marut karena suatu problem hidup kek ---> sso berIMAN : Allah selalu memberikan yang terbaik ---> sekalipun ybs tidak/belum langsung bisa mengerti "apa / seperti apa" yang terbaik dari Allah itu --- namun tetap (seperti yang Yesus katakan) : Percayalah kepada Allah

Itu benar, tp ga lengkap.

Pada sikon nggak dapet bisikan :
Dengan IMAN (huruf besar) : "Jadilah kehendakMU" (imo) adalah cara/metode orang percaya yang jitu sekalipun gak ada rumusannya :).

Namun dengan iman (huruf kecil) spesifik pada permohonan ataupun percaya apa ybs ingini terwujud (imo) nggak bisa membabi-buta ... ada rumusan, ada logik - setidaknya logik yang as far as manusia ketahui disaat itu :).

odading nggak mungkin bisa bilang : Tuhan telah membisikan kehendaknya bhw powerbank bisa dipake buat hendikem --- sehingga Percaya/berIMAN dgn melanjutkan dan yakin dengan mewujudkan aksi nyolokin tsb, karena odading sendiri sudah melakukan urutan logik sebelum aksi tsb --- sehingga ber-iman (huruf kecil) bhw setelah melaksanakan urutan logik tsb - powerbank bisa dicolok ke hendikem.

Nah... APABILA ternyata (setelah melaksanakan urutan logik tsb) hendikem/powerbank mledug atopun jadi rusak ---> maka disitulah artinya ADA "rahasia" Tuhan yang odading belon ketahui (either karena odading kurang survey di internet OR Tuhan nggak membisikan). IMO, disinilah IMAN berperan :D.

Quote
Itu benar, tp ga lengkap.
Apabila sso mdekat pd Tuhan, maka Tuhan akan britahukan dia rahasia-rahasia.
Dan nggak-selalu akan Dia bisikan/beritahukan, kan siip ? :)

Makasih atas share dan masukan2 siip.

:)
salam.
« Last Edit: June 02, 2013, 10:51:53 AM by odading »

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #70 on: June 05, 2013, 08:05:06 PM »
saya nggak bercanda .... saya membayangkan seandainya saja saya sudah sempet kenal ama siip dikala ibu saya sakit tsb..... "kronologi peristiwa"nya mungkin akan lain dan hopefully better :)


walupun mendengar bisikan tapi kehendak Tuhan tak bisa ditolak
jadi bila andaikata ada bisikan Tuhan  pasti bisikannya juga bakalan bilang Lewat,sebab bila dibilang Tidak lewat tapi ternyata lewat maka akan dianggap bukan bisikan Tuhan

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline heinskle

  • FIK - Newbie
  • *
  • Posts: 5
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Kristen Protestant
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #71 on: June 09, 2013, 11:16:48 PM »
Berjalan sama Tuhan itu ngga ada rumusnya.

Iman itu bukan comot ayat lalu doakan dan 'di-iman-iman-i'.
Smua butuh interaksi dg Tuhan.

Setuju ... bro Siip.
saya sependapat dengan anda. GBU

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #72 on: June 10, 2013, 09:07:45 AM »


Berjalan sama Tuhan itu ngga ada rumusnya.

.

Ato pake Rumus masing masing individu ??

Tuhan Yesus memberkati


Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline jesuit_dm

  • FIK - Full
  • ***
  • Posts: 177
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Gereja Orthodox Oriental , Shyria Antiokhia
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #73 on: June 11, 2013, 09:01:10 AM »
Teman2 .....
Perumpamaan diatas, mengenai pohon ara.
Tetapi mengapa dikatakan di  kebun anggur.

Semestinya pohon anggur di kebun anggur.
Atau pohon ara di kebun ara.

Apakah ini mempunyai penafsiran tersendiri ?


 :)

Saudara ku, se-ingat saya .. saya sudah pernah menjelaskan permasalahan topik yang diangkat disini, tapi saya lupa dimana, atau mungkin ada pada forum sebelah ( FK ), tapi saya tidak yakin betul.

Saudara ku .. untuk dapat memahami makna ini dengan benar, maka baiklah kita mundur sebelum pada ayat2 sebelumnya, yaitu : Lukas 13 : 1 - 5, sebab Lukas 13 : 6 - 9, merupakan kelanjutan peristiwa dari Lukas 13 : 1 - 5 tersebut diatas.

Nah .. pada Lukas 13 : 1 - 5, menceritrakan suatu peristwa yang terjadi antara bangsa Galilea ( Nota bene adalah Keturunan dari Yahudi Palestina, menurut Garis Keturunan dari  Simson ) yang hidup ditengah-tengah Bangsa Yahudi Israel.

Nah .. Bangsa Yahudi Israel inilah yang disebut dalam perumpamaan Tuhan Yesus diatas, sebagai Kebun Anggur dan Bangsa Yahudi Palestina atau Bangsa Palestina inilah, dalam perumpamaan Tuhan Yesus diatas yang disebutkan sebagai Pohon Ara.


Salam ...

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Lukas 13:6-9
« Reply #74 on: June 12, 2013, 12:16:11 AM »

Nah .. Bangsa Yahudi Israel inilah yang disebut dalam perumpamaan Tuhan Yesus diatas, sebagai Kebun Anggur dan Bangsa Yahudi Palestina atau Bangsa Palestina inilah, dalam perumpamaan Tuhan Yesus diatas yang disebutkan sebagai Pohon Ara.


Salam ...

Lalu apakah pohon ara berada di kebun anggur  atau pohon anggur yang berada di kebun ara tapi pohon anggurnya telah merajlela sehingga pohonara jadi minoritas ??

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )