Author Topic: Sola Scriptura lagi  (Read 91170 times)

0 Members and 4 Guests are viewing this topic.

Offline sniperX

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1954
  • Reputation Power:
  • Denominasi: ****
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #570 on: July 06, 2013, 06:49:20 PM »
Dgn mengesampingkan soal siapa menyerang siapa, perihal sola adalah impossible yg bro sebut sbg fakta, sesungguhnya merupakan suara keberatan dr pihak non sola.

Nope, non-sola tidak pernah mengurusi hal hal yang bersifat impossible, brow eeeeh mod.

 :P

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #571 on: July 06, 2013, 09:33:52 PM »


Hehehehee
Kalo membahas Sola Scriptura ... pasti seru.


Ada pertanyaan dari saya (non sola scriptura).

Sola Scriptura boleh pakai akal budi enggak  :swt:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #572 on: July 07, 2013, 01:04:00 AM »
oom sendiri yang bukan penganut aliran sola scripturaJ juga memahami Sola scriptura sebagaimana pernyataan nif budi yang oom bold merah.
dalam artian hanya yang tertulis di Alkitab saja yang bisa diterima, jadi nggak perlu yang lain (ump penahsiran , logika, iptek ,tradisi suci dll)j

Terus Solasrip tura kan bukan sekedar jargon saja bukan  ???
karena isinya tentu tidak boleh menyimpang dari judul yang dipakai

maka jika solascripturais telah melanggar judul yang dibuatnya sendiri maka akan jadi pertanyaan dan batu sandungan bagi temen temen ss lainnya

Tuhan Yesus memberkati

Han

Jadi, bagi om Han "sola scriptura" itu adalah "tulisan Alkitab saja nggak pake yg lain-lain (penafsiran)" ya?

Menurut om Han, apakah mereka yg menyebut dirinya penganut sola scriptura memiliki pengertian yg sama pengertian om Han tsb?

Menurut pengamatan saya, sepertinya kok beda ya. Dan kalo memang bener beda, berarti belum ada suatu common ground di mana debat bisa dilangsungkan. Herannya, di thread ini kayaknya justru hal tsb lah yg terjadi (sejauh pengamatan saya sih...). Misal: ketika om Han mengatakan bahwa sola scriptura bisa menyebabkan orang menyembah batu-batu dan kuncen-kuncen, maka sebenarnya om Han sedang mengalamatkan suatu 'kritik' kepada pengertian sola scriptura yg om Han sendiri pahami, bukan yg dipahami oleh para penganut sola scriptura.

Menurut saya, ketimbang kita bilang bahwa penganut sola scriptura lama-kelamaan bisa menyembah batu2, bukankah lebih baik jika kita bertanya saja ttg bagaimana penafsiran mereka ttg ayat tsb. Ya, saya rasa dialog lebih baik ketimbang debat yg salah alamat.

Dan, sedikit tambahan, bagi saya, teks tidak akan pernah menjadi teks kalau tidak ada pembaca dan pembaca tidak mungkin tidak melakukan interpretasi. Jadi, fenomena "teks tanpa interpretasi" tidak mungkin terjadi. Oleh sebab itu, meskipun saya memahami 'sola scriptura' menurut makna kamusnya saja ("hanya teks tertulis"), saya tidak lantas berpikir bahwa kata "hanya" di situ berarti "tanpa interpretasi".


Salam

Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #573 on: July 07, 2013, 01:37:49 AM »

yang jadi masalah adalah:
ketika ilusi dan bayangan 500 tahun yang lalu itu masih dibawa-bawa dalam landscape waktu & kondisi masy yg udah jauh beda..
dan terus masih dihembuskan seolah-olah kondisi roma katolik masih SAMA DENGAN 500 TAHUN LALU...
kan jadi dagelan banget kan? ehehe....
ibarat masih dalam alam mimpi & bellum bangun dari tidurnya.. hehe....
tahun 1500 an di eropa, rasanya tindakan "pokoknya beda"itu justifiable, karena inginnya tampil BEDA terhadap suatu Praksis negatif..

cuma sekali lagi mas...
semangat asal beda itu kalo terus dibawa-bawa selama 500 tahun, dengan masih berada dalam ilusi seolah-olah keadaan kompetitor pengen dipelihara masih seperti 500 tahun yg lalu ---> kan jadi lucu banget....

bisa dibayangkan, bahwa lembaga katolik roma yang sudah bertransformasi secara signifikan, dan secara praksis harian sudah dapat dinilai objektif sebagai praksis yang layak & tidak negatif...
nah kalo "PENGEN TAMPIL BEDA" atau "SEBAGAI PROTEST" atas lembaga yg sdh transformed itu --> lah kan malah memprotes sesuatu yang udah baik??? ---> hehehehe... kan jadi anti-baik.....

Maksud mas cadang, gereja katholik sudah bertransformasi sehingga gereja katholik sekarang selaras dng 95 theses Luther yg dulu itu?

Quote
oleh karenanya.. sebagian BEBERAPA GELINTIR OKNUM ini terus mati-matian berusaha MENJAGA ILUSI 500 TH YG LALU itu seakan-akan masih nyata hari ini....
yaitu dengan memasang kacamata kuda...
GAK BOLEH ke GEREJA KATOLIK... kenapa coba.... soalnya takut ketahuan kalo ternyata ILUSI yg di-INDOKTRINASI-kan itu ternyata YA CUMA ILUSI doang.. ehehe...
mungkin kalau kita meninjau dari kacamata tahun 1500an di eropa, tindakan tersebut sekali lagi JUSTIFIABLE mas..

Contoh dari "ilusi yg 500 th yg lalu" dan masih "dijaga" sama orang-orang protestan itu hingga kini apa, mas?



Quote
waduh.... saya sih tidak bisa mengharuskan apa-apa....
cuma sederhananya...
kalo orang yg lancar bhs inggrisnya...
kemudian dia lagi berdiskusi dgn orang Inggris atau Amerika & sedang berbeda pendapat tentang sesuatu...

maka Dia akan menjelaskan PENDAPAT-nya itu DGN BAHASA INGGRIS dengan REPHRASE atau SYNONIM yang dapat dimengerti oleh orang yang diajak bicara juga kan...
BUKANNYA terus ngotot:
"Lho istilah ini kan ada di Kamus Oxford halaman xxx yg artinya blablalbla..... kalau anda tidak setuju dengan itu, berarti anda Orang Inggris PALSU karena Sudah MENENTANG KAMUS OXFORD" ehehehhee....

Kebetulan saya punya pengalaman pribadi yg mirip2 dng perumpamaan mas cadang di atas.

Saya guru bahasa inggris. Di tempat saya kerja ada orang Inggris dan orang Amerika. Keduanya selalu berkonsultasi sama saya soal grammar dan morfologi bahasa inggris. Jadi, mungkin mereka tahu lebih banyak soal pronounciation (inipun belum tentu), tapi fakta bahwa mereka native speaker tidak berarti bahwa mereka bisa menggunakan bahasa inggris yg baik dan benar.

Hal yang sama berlaku untuk orang Indonesia ttg bahasa Indonesia, kan?

Artinya, perumpamaan mas cadang mungkin kurang cocok di sini. :D


Quote
setuju mas... oleh karenanya, cukup kasihan juga teman-teman kita yang DI PASANGI KACAMATA KUDA agar tetap TERKUNGKUNG dalam TEMPURUNG ILUSI bahwa dikiranya Roma Katolik, Islam, Atheisme, dan -isme-isme lainnya DI_KIRA kondisinya adalah SEPERTI yang DI-BRAINWASH kan oleh pemimpin komunitas-nya itu...
dan PASTI MATI-MATIAN dilarang untuk mengenal lebih dalam agama/aliran lainya itu, dgn alesan:
- Sesat, najis, kafir, dan teman-teman
- Takut terjerumus dalam dosa ---> padahal takut mereka jadi sadar kalo ketipu
- dan sbgnya.... ehehehe....

Dan, saya lihat hal yg serupa sedang terjadi di thread ini, mas.

Istilah 'sola scriptura' sedang dilihat dengan 'kacamata kuda' supaya istilah tsb memiliki suatu makna tertentu sehingga penganutnya bisa diserang. :doh:

Jadi, IMHO, apa yg mas cadang ungkapkan di atas tidak hanya berlaku sebagai perilaku oknum2 penganut sola scriptura thd gereja katholik, tetapi juga oknum2 katholik thd penganut2 sola scriptura.

Dan, hati-hati mas.  Jangan2 mas cadang juga sedang memakai semacam 'kacamata kuda' lho mas. Sewaktu mas bilang bahwa ada oknum2 protestan sekarang yg masih membawa misi Luther yg 500th yg lalu. Apa benar begitu? Jangan2 mereka punya misi mereka sendiri yg beda dari misi Luther itu, lho mas.

Kalo sudah begini, bagaimana mas cadang bisa memastikan bahwa mas cadang tidak sedang memproyeksikan ide mas cadang sendiri ttg mereka ke mereka?


Salam

Offline sakarep

  • FIK - Junior
  • **
  • Posts: 51
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Pasukan Tuhan
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #574 on: July 07, 2013, 06:24:18 AM »
iseng2 searching di google ketemu definisi yg menarik ttg solascriptura, di forum sebelah :]

http://www.bible.ca/sola-scriptura-start.htm
Sola Scriptura artinya:

1. Alkitab saja tanpa kredo. (yaitu kredo iman Rasuli, kredo Nicea.)
2. Alkitab saja tanpa konsili. (yaitu Konsili Ekumenis.)
3. Alkitab saja tanpa kanon gereja. (spt Kanon Dort.)
4. Alkitab saja tanpa pernyataan iman. (kebanyakan gereja bikin)
5. Alkitab saja tanpa tradisi lisan. (kecuali bila ditemukan dalam Alkitab.)
6. Alkitab saja tanpa tradisi gereja. (kecuali jika ditemukan dalam Alkitab.)
7. Alkitab saja tanpa "penafsir gereja". (bukan individu.)
8. Alkitab saja tanpa iluminasi pribadi dari Roh Kudus. (percaya bahwa mereka secara pribadi dibimbing oleh Roh Kudus untuk menafsirkan Alkitab dgn benar.)
9. Alkitab saja tanpa  inspirasi dan nabi modern. (bbrp denom mengklaim memiliki nabi yang hidup)

keknya definisi ini paling bagus dan valid di antara yg lain.

apa teman2 setuju?

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #575 on: July 07, 2013, 06:29:28 AM »
iseng2 searching di google ketemu definisi yg menarik ttg solascriptura, di forum sebelah :]

http://www.bible.ca/sola-scriptura-start.htm
Sola Scriptura artinya:

1. Alkitab saja tanpa kredo. (yaitu kredo iman Rasuli, kredo Nicea.)
2. Alkitab saja tanpa konsili. (yaitu Konsili Ekumenis.)
3. Alkitab saja tanpa kanon gereja. (spt Kanon Dort.)
4. Alkitab saja tanpa pernyataan iman. (kebanyakan gereja bikin)
5. Alkitab saja tanpa tradisi lisan. (kecuali bila ditemukan dalam Alkitab.)
6. Alkitab saja tanpa tradisi gereja. (kecuali jika ditemukan dalam Alkitab.)
7. Alkitab saja tanpa "penafsir gereja". (bukan individu.)
8. Alkitab saja tanpa iluminasi pribadi dari Roh Kudus. (percaya bahwa mereka secara pribadi dibimbing oleh Roh Kudus untuk menafsirkan Alkitab dgn benar.)
9. Alkitab saja tanpa  inspirasi dan nabi modern. (bbrp denom mengklaim memiliki nabi yang hidup)

keknya definisi ini paling bagus dan valid di antara yg lain.

apa teman2 setuju?


Hohohoo...
Cocok untuk dibaca Bro Solideo   :swt:

Enggak boleh pake akal budi manusia.
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #576 on: July 07, 2013, 07:03:41 AM »

Hohohoo...
Cocok untuk dibaca Bro Solideo   :swt:

Enggak boleh pake akal budi manusia.

Berarti itu melanggar hukum Kasih


Tuhan Yesus memberkati


Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline sakarep

  • FIK - Junior
  • **
  • Posts: 51
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Pasukan Tuhan
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #577 on: July 07, 2013, 07:34:36 AM »
Berarti itu melanggar hukum Kasih


Tuhan Yesus memberkati


Han

iya ya

Offline cadangdata

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1065
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #578 on: July 07, 2013, 01:56:19 PM »
Maksud mas cadang, gereja katholik sudah bertransformasi sehingga gereja katholik sekarang selaras dng 95 theses Luther yg dulu itu?
wah.. saya kok gak yakin kalo institusi khatolik meng-improve dirinya agar semakin mirip dgn 95 theses?
dan saya juga tidak merasa perlu membandingkan sebaliknya sih..
cuma, seperti yang telah diketahui bersama bahwa kondisi mainstream institusi & paradigma catholicism tentu sudah amat jauh berbeda & lebih baik dibandingkan 500 th yg lalu kan?

Quote
Contoh dari "ilusi yg 500 th yg lalu" dan masih "dijaga" sama orang-orang protestan itu hingga kini apa, mas?
mas... ralat mas...
bukan "dijaga oleh orang protestan" lho mas... karena sejauh sy tahu mayoritas penganut protestan rasanya gak sepicik itu sih mas..
tetapi "di-manfaatkan oleh segelintir oknum yang pny motivasi jualan"

mas bud bisa cari contohnya banyak sekali terutama thread2 di forum sebelah, maupun beberapa thread di forum ini yang tendensius spt itu...


Quote
Kebetulan saya punya pengalaman pribadi yg mirip2 dng perumpamaan mas cadang di atas.

Saya guru bahasa inggris. Di tempat saya kerja ada orang Inggris dan orang Amerika. Keduanya selalu berkonsultasi sama saya soal grammar dan morfologi bahasa inggris. Jadi, mungkin mereka tahu lebih banyak soal pronounciation (inipun belum tentu), tapi fakta bahwa mereka native speaker tidak berarti bahwa mereka bisa menggunakan bahasa inggris yg baik dan benar.

Hal yang sama berlaku untuk orang Indonesia ttg bahasa Indonesia, kan?

Artinya, perumpamaan mas cadang mungkin kurang cocok di sini. :D
ok deh... mari kita cari perumpamaan lain kali ya...


Quote
Dan, saya lihat hal yg serupa sedang terjadi di thread ini, mas.

Istilah 'sola scriptura' sedang dilihat dengan 'kacamata kuda' supaya istilah tsb memiliki suatu makna tertentu sehingga penganutnya bisa diserang. :doh:

Jadi, IMHO, apa yg mas cadang ungkapkan di atas tidak hanya berlaku sebagai perilaku oknum2 penganut sola scriptura thd gereja katholik, tetapi juga oknum2 katholik thd penganut2 sola scriptura.

Dan, hati-hati mas.  Jangan2 mas cadang juga sedang memakai semacam 'kacamata kuda' lho mas. Sewaktu mas bilang bahwa ada oknum2 protestan sekarang yg masih membawa misi Luther yg 500th yg lalu. Apa benar begitu? Jangan2 mereka punya misi mereka sendiri yg beda dari misi Luther itu, lho mas.

Kalo sudah begini, bagaimana mas cadang bisa memastikan bahwa mas cadang tidak sedang memproyeksikan ide mas cadang sendiri ttg mereka ke mereka?

tergantung kita sedang diskusi nya dngan penganut sola scriptura yang versi interpretasi-nya yg mana mas...
kalo dgn mas djo, shakes, siipp, dan teman-teman --> dgn interpretasi sola scriptura yang lebih terbuka dan tidak-ofensif
tentu amat beda dgn mas osas, gelas, soli, dkk --> yg interpretasi sola scriptura-nya lebih "disempitkan", yg barangkali lebih bisa digunakan untuk tujuan ofensif, kali?..

tentu harus dibedakan mas...
mas bud rasanya masih memandang "sola scriptura" sebagai suatu box rigid...
padahal kalo mas mengikuti diskusi di forum 2 sejenis ini..
tampak jelas kok bahwa sesungguhnya "konsep sola scriptura" telah di-terjemahkan & di-jabarkan menjadi berbagai manifestasi praksis yang amat beragam, yang tidak jarang saling bertolak belakang satu dgn yg lainnya...

sehingga, Para PENGANUT sola scriptura, imo, TIDAK BISA di-generalisasi sebagai SATU SUARA (alias sekumpulan robot?)..
enggak ah mas.. mereka masing-masing berhak dan telah melaksanakan interpertasinya sendiri kok mas..

persis juga spt, ketika orang non-khatolik memandang (atau bs juga memaksakan pandangan) bhw Orang Khatolik semua adalah domba yang 100% jadi robot yg menurut apa kata vatikan sampai titik koma-nya...
hehehe....
padahal kan ya engggak gitu kan ya mas?

Btw,
yg saya lakukan adalah memang menjelaskan (dibilang "memaksakan" jg boleh deh) tentang MAPPING konsep sola scriptura sejauh pengetahuan dan kemampuan saya...
tentu saya sudah berusaha semampu saya agar hal itu seobjektif dan sekomplit yang saya mampu tahu...

dan oleh karena-nya saya meng-encourage agar berbagai konsep / -isme yg berbeda-beda itu TIDAK SALING OFENSIF dan saya amat sangat tidak setuju (dan memaksakan untuk melawan) tindakan yang ofensif terhadap -isme lain..
- yg salah satu cara-nya adalah: mencontohkan rasa-nya di-ofensif-i, sehingga at least menyibukkan para offender itu, dan pada akhirnya lebih berfokus pada usaha untuk co-exist, karena JELAS BETAPA BEDA-BEDAnya manusia yg TIDAK MUNGKIN DISERAGAMKAN spt robot itu...

Mapping ini lah yang SAYA "PAKSAKAN" mas...
shg at least, semakin luas-lah orang yang menyadari betapa kompleks-nya kondisi masyarakat dan kekinian, yang jelas tidak sesederhana dan selinear, apalagi se-hitam-putih seperti hasil baca-baca bible..
yang pada akhirnya membuat smkin luas masyarakat yang bisa mengolahnya dengan daya akal budi yg dikaruniakan Tuhan, untuk menghasilkan alternatif-alternatif manifestasi praksis yang lebih berterima & berdampak postif bagi masyarakat..
(hal ini, imho, barangkali adalah juga kehendak Tuhan... yg tidak melulu cuma ngurusin surga / neraka doang.. ehehe..)

Offline Gavin Tuturuga

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1276
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #579 on: July 07, 2013, 08:44:27 PM »
Kriterianya adalah berdasarkan Firman Tuhan yang sudah saya kutip itu.

Kalau mau tahu kepastiannya kelak lihat saja apakah dia berada di Surga ?

Shalom

Lhoh? kok disuruh  nunggu kalau sudah di surga sih...?

Kan saya mau tau sekarang.

Kalau nanti di surga yaaah sudah telat dong....

Saya mau tau siapa saja pastor/Pendeta yg sudah dikategorikan sebagai orang-orang yg ber-solascriptura.

Kalau sudah ketahuan sekarang, saya mau langsung pindah ke gereja yg dipiimpin oleh Pendeta/pastor itu.

Tapi kalau soli bilang tunggu sampai Pendeta masuk surga yaaahh .. susah itu..
Back to TOPIC!

Offline budi

  • FIK - Senior
  • ****
  • Posts: 488
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kristen
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #580 on: July 07, 2013, 09:51:34 PM »
wah.. saya kok gak yakin kalo institusi khatolik meng-improve dirinya agar semakin mirip dgn 95 theses?
dan saya juga tidak merasa perlu membandingkan sebaliknya sih..
cuma, seperti yang telah diketahui bersama bahwa kondisi mainstream institusi & paradigma catholicism tentu sudah amat jauh berbeda & lebih baik dibandingkan 500 th yg lalu kan?

Kalo gitu, bisa jadi gerakan yg dilakukan Luther dulu itu bukan sekedar revolusi sosial politik, mas. Mungkin Luther dan pengikutnya memang sedang melakukan reformasi keagamaan mereka.
 
Quote
mas... ralat mas...
bukan "dijaga oleh orang protestan" lho mas... karena sejauh sy tahu mayoritas penganut protestan rasanya gak sepicik itu sih mas..
tetapi "di-manfaatkan oleh segelintir oknum yang pny motivasi jualan"

Oke ralat dicatat. Btw, mas, kira-kira apa ya motivasi oknum2 itu? Maksud saya, apa sih keuntungannya buat mereka ketika mereka melakukan hal-hal yg mas bilang itu? KAlo mereka benar2 sedang jualan, berarti motivasi mereka uang. Tapi benarkah begitu?

Quote
.....Para PENGANUT sola scriptura, imo, TIDAK BISA di-generalisasi sebagai SATU SUARA (alias sekumpulan robot?)..
enggak ah mas.. mereka masing-masing berhak dan telah melaksanakan interpertasinya sendiri kok mas.

persis juga spt, ketika orang non-khatolik memandang (atau bs juga memaksakan pandangan) bhw Orang Khatolik semua adalah domba yang 100% jadi robot yg menurut apa kata vatikan sampai titik koma-nya...
hehehe....
padahal kan ya engggak gitu kan ya mas?

KAlo buat saya sih manusia ya manusia, robot ya robot. Manusia yg bertingkah seperti robot tidak lantas membuat dia jadi robot. Seorang katholik yg mau nurut kata Vatikan 100 % juga tidak lantas dia jadi robot. Dia tetep manusia, yakni manusia yg berusaha untuk loyal pada junjungannya.

Quote
dan oleh karena-nya saya meng-encourage agar berbagai konsep / -isme yg berbeda-beda itu TIDAK SALING OFENSIF dan saya amat sangat tidak setuju (dan memaksakan untuk melawan) tindakan yang ofensif terhadap -isme lain..
- yg salah satu cara-nya adalah: mencontohkan rasa-nya di-ofensif-i, sehingga at least menyibukkan para offender itu, dan pada akhirnya lebih berfokus pada usaha untuk co-exist, karena JELAS BETAPA BEDA-BEDAnya manusia yg TIDAK MUNGKIN DISERAGAMKAN spt robot itu...

Mapping ini lah yang SAYA "PAKSAKAN" mas...
shg at least, semakin luas-lah orang yang menyadari betapa kompleks-nya kondisi masyarakat dan kekinian, yang jelas tidak sesederhana dan selinear, apalagi se-hitam-putih seperti hasil baca-baca bible..
yang pada akhirnya membuat smkin luas masyarakat yang bisa mengolahnya dengan daya akal budi yg dikaruniakan Tuhan, untuk menghasilkan alternatif-alternatif manifestasi praksis yang lebih berterima & berdampak postif bagi masyarakat..
(hal ini, imho, barangkali adalah juga kehendak Tuhan... yg tidak melulu cuma ngurusin surga / neraka doang.. ehehe..)

Mantap lagi mas! :afro: Saya sepakat dengan mas cadang perihal sikap yg musti ditunjukan ditengah-tengah masyarakat yg plural: Toleransi. Toleran tidak berarti membuat sama. Dalam toleransi perbedaan itu tetap ada. :afro:

(Btw, sedikit komentar ttg hasil baca-baca bible. Menurut saya, pembacaan tidak akan pernah menghasilkan sesuatu yg bersifat 'hitam-putih'.)



SAlam

Offline cadangdata

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 1065
  • Reputation Power:
  • Denominasi: -
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #581 on: July 08, 2013, 09:58:23 AM »
Kalo gitu, bisa jadi gerakan yg dilakukan Luther dulu itu bukan sekedar revolusi sosial politik, mas. Mungkin Luther dan pengikutnya memang sedang melakukan reformasi keagamaan mereka.
saya rasa motivasi awal mas martin luther rasanya memang demikian mas.. (sejauh saya tahu lho...)
tapi Gerakan Revolusi Protentantism yang TERJADI dan yang Telah Jadi SEJARAH itu, rasanya sudah Mem-bola-salju dengan tambahan berbagai motivasi interest politik finansial intrik dll.. lho mas..
misal: raja-raja di daerah Germania, Belanda, England, dan lainnya yang segera memanfaatkan momentum ini untuk MENDOMPLENG agar bisa melepaskan diri dari pengaruh Roma (baik dlm arti positif maupun negatif sih.. gak tahu juga ya..)
Betapa banyak muncul pemimpin-pemimpin / politikus baru dari hasil revolusi ini mas? misal: Knox, van Deventer, dll..

Jadi, berdasarkan fakta sejarah itu, memang bisa dibedakan antara: 1. Motivasi awal Ajaran, dan 2.Peristiwa Gerakan Protestantism..
dan jelas sekali, spt yg tjd sampai sekarangpun, Para Politikus & Pendukung Finansial gerakan itu lah yg JUSTRU MENDOMINASI WARNA PROTESTANTISM yang muncul & menyentuh grassroot mas..

misalnya mas... Saya kurang yakin kalo Martin Luther sependapat dgn teman2 spt bro soli, gelas, osas, dll.
padahal mereka mengaku terinspirasi dari gerakan "reformasi" ala M.L. kan? ehehe..
 
Quote
Oke ralat dicatat. Btw, mas, kira-kira apa ya motivasi oknum2 itu? Maksud saya, apa sih keuntungannya buat mereka ketika mereka melakukan hal-hal yg mas bilang itu? KAlo mereka benar2 sedang jualan, berarti motivasi mereka uang. Tapi benarkah begitu?
udah coba sy jelaskan sejauh pengetahuan saya, di atas ya mas.. Bhw interes politik, finansial, wilayah, kedaulatan, dan hal-hal duniawi lainnya, yang BELUM TENTU DIRECTLY cash-making dalam arti harafiah..
dan ini juga kejadian kok mas, sampai abad 21 hari ini pun..

Misal: ada satu pemuka agama yg tidak setuju dgn pendapat pemimpin denom-nya.. atau ada intrik pribadi atau politis..
maka kmd setelah berdoa (?? really?? hehe..) kemudian memutuskan bikin sendiri (alias entrepreneurial move?)
maka tentu dalam perjuangan mendirikan denom baru, yg pasti dibilang lebih murni & lebih sesuai dgn Tuhan itu...
biasanya ada Klaim-klaim bahwa denom lama atau denom selain dia memiliki point yang KURANG Alkitabiah atau TIDAK CUKUP SOLA Scriptura...
sehingga dia merasa diperintah Tuhan untuk menyadarkan kekeliruan & beriman secara murni... ehehe...
Lha contoh di atas kan termasuk Marketing mas?? marketing alias Jualan IDE-nya... yang dampak lanjutannya bisa bermacam-macam..

Quote
KAlo buat saya sih manusia ya manusia, robot ya robot. Manusia yg bertingkah seperti robot tidak lantas membuat dia jadi robot. Seorang katholik yg mau nurut kata Vatikan 100 % juga tidak lantas dia jadi robot. Dia tetep manusia, yakni manusia yg berusaha untuk loyal pada junjungannya.
Mantap lagi mas! :afro: Saya sepakat dengan mas cadang perihal sikap yg musti ditunjukan ditengah-tengah masyarakat yg plural: Toleransi. Toleran tidak berarti membuat sama. Dalam toleransi perbedaan itu tetap ada. :afro:
(Btw, sedikit komentar ttg hasil baca-baca bible. Menurut saya, pembacaan tidak akan pernah menghasilkan sesuatu yg bersifat 'hitam-putih'.)
SAlam

Nah, sekarang giliran mas bud menyampaikan pendapat mas tentang Sola Scriptura ini...
bagaimana dalam pandangan mas?

Offline Djo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1503
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kharismatik
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #582 on: July 08, 2013, 11:11:02 AM »
Nope, non-sola tidak pernah mengurusi hal hal yang bersifat impossible, brow eeeeh mod.

 :P
Bagi yg non sola mungkin bersifat impossible, tapi bagi penganutnya ya possible2 aja, tokh sudah berjalan lama, meskipun baru ratusan tahun.

In fact, bagi Tuhan tidak ada yg impossible kan ? 

Bukan begitu, om ?  :D
Trust and Obey....!  Miracle is on the way !!

Offline Djo

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1503
  • Reputation Power:
  • Denominasi: kharismatik
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #583 on: July 08, 2013, 11:20:14 AM »

Hehehehee
Kalo membahas Sola Scriptura ... pasti seru.
Ada pertanyaan dari saya (non sola scriptura).

Sola Scriptura boleh pakai akal budi enggak  :swt:
Markus 12:30

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.   :afro:
Trust and Obey....!  Miracle is on the way !!

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Sola Scriptura lagi
« Reply #584 on: July 08, 2013, 01:34:48 PM »
Saya masih menunggu ayat-ayat Perjanjian Lama, yang kata solideogloria ada ratusan kali dikutip oleh Tuhan Jesus Kristus. Ayat-ayat mana saja, ya? Atau, dalam hal itu solideogloria hanya membual agar tampak gagah? Agar kelihatannya solideogloria sangat rajin membaca Perjanjian Lama, dan Perjanjian Baru? Karena rajin membaca Perjanjian Lama, maka solideogloria tahu ratusan ayat Perjanjian Lama yang dikutip oleh Tuhan Jesus Kristus?

Kalau Tuhan Jesus Kristus mengutip ratusan ayat Perjanjian Lama itu hanya bualan solideogloria, dan penyampaian itu merupakan buah dari segala sesuatu yang solideogloria terima selama ini, maka semakin jelas seperti apa 'pohon' atau sumber ajaran yang solideogloria terima. Sebab, Tuhan Jesus Kristus sendiri pernah bilang,  di  Mat 7:20 Jadi dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Di mana, 'pohon' dari mana solideogloria mendapat ajaran, yang kemudian pada kepribadian solideogloria, ajaran itu menghasilkan buah berupa seluruh hal yang soligloria sampaikan, yaitu berupa hal yang omong kosong, maka akan tergambar kira-kira bagaimana kualitas 'pohon' penghasil 'buah' tersebut.

Saya usulkan, solideogloria perlu meditasi, memeriksa batin.
« Last Edit: July 08, 2013, 01:58:13 PM by Husada »
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA