Berhubung diskusi saya dengan Sdr. Djo sudah berakhir, maka berikut ini saya mencoba menjawab post-nya sdr. Djo, yg sempat saya tunda dengan maksud supaya fokus dan clear satu per satu.
Menurut saya, Ananias juga mengkonfirmasikan Paulus sebelum membaptisnya, meskipun ia bukan rasul. Jika menurut bro itu bukan konfirmasi, berarti Paulus hanya dibaptis saja tanpa konfirmasi. Lalu Paulus (yg tdk dikonfirmasi) justru malah mengkonfirmasi orang lain.
Terus terang saya tidak tahu darimana dan apa dasar yang digunakan untuk menyatakan bahwa Ananias memberikan Sakramen Konfirmasi kepada St. Paulus sebelum St. Paulus dibaptis.
Adalah mustahil seorang yang belum Baptis menerima Konfirmasi <==> Adalah mustahil seorang yang belum lahir [Baptis = Lahir baru] bertumbuh/berkembang, dewasa [Konfirmasi].
Dari ayat ayat di Kisah Para Rasul, yang mengisahkan Ananias mendatangi Paulus/Saulus.... tidak ada dikatakan tersurat maupun tersirat akan hal itu.
Sbb:
9:3 Dalam perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilingi dia.
9:4 Ia rebah ke tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya: "Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?"
9:5 Jawab Saulus: "Siapakah Engkau, Tuhan?" Kata-Nya: "Akulah Yesus yang kauaniaya itu.
9:6 Tetapi bangunlah dan pergilah ke dalam kota, di sana akan dikatakan kepadamu, apa yang harus kauperbuat."
9:8 Saulus bangun dan berdiri, lalu membuka matanya, tetapi ia tidak dapat melihat apa-apa; mereka harus menuntun dia masuk ke Damsyik.
9:9 Tiga hari lamanya ia tidak dapat melihat dan tiga hari lamanya ia tidak makan dan minum.
9:10 Di Damsyik ada seorang murid Tuhan bernama Ananias. Firman Tuhan kepadanya dalam suatu penglihatan: "Ananias!" Jawabnya: "Ini aku, Tuhan!"
9:11 Firman Tuhan: "Mari, pergilah ke jalan yang bernama Jalan Lurus, dan carilah di rumah Yudas seorang dari Tarsus yang bernama Saulus. Ia sekarang berdoa,
9:12 dan dalam suatu penglihatan ia melihat, bahwa seorang yang bernama Ananias masuk ke dalam dan menumpangkan tangannya ke atasnya, supaya ia dapat melihat lagi."
9:17 Lalu pergilah Ananias ke situ dan masuk ke rumah itu. Ia menumpangkan tangannya ke atas Saulus, katanya: "Saulus, saudaraku, Tuhan Yesus, yang telah menampakkan diri kepadamu di jalan yang engkau lalui, telah menyuruh aku kepadamu, supaya engkau dapat melihat lagi dan penuh dengan Roh Kudus."
9:18 Dan seketika itu juga seolah-olah selaput gugur dari matanya, sehingga ia dapat melihat lagi. Ia bangun lalu dibaptis.
9:26 Setibanya di Yerusalem Saulus mencoba menggabungkan diri kepada murid-murid, tetapi semuanya takut kepadanya, karena mereka tidak dapat percaya, bahwa ia juga seorang murid.
9:27 Tetapi Barnabas menerima dia dan membawanya kepada rasul-rasul dan menceriterakan kepada mereka, bagaimana Saulus melihat Tuhan di tengah jalan dan bahwa Tuhan berbicara dengan dia dan bagaimana keberaniannya mengajar di Damsyik dalam nama Yesus.
9:28 Dan Saulus tetap bersama-sama dengan mereka di Yerusalem, dan dengan keberanian mengajar dalam nama Tuhan.
=====
Di ayat 17 dikatakan: "
supaya engkau
dapat melihat lagi dan
penuh dengan Roh Kudus"
Efek dari penumpangan tangan oleh Ananias di ayat 17 tersebut adalah "
Paulus DAPAT MELIHAT LAGI" (sebagaimana di sebutkan di ayat 18).
Pertanyaannya 1 :
Lalu yang satu lagi i.e.
supaya penuh dengan Roh Kudus di ayat 17 ==> itu mana/kapan???
Jawab: "Setelah Paulus dibaptis".
[di ayat 18. Walaupun di ayat tersebut tidak disebutkan secara TERSURAT, tapi dengan BAPTIS memang seseorang menerima Roh Kudus==> bdk:
Kis 2:38.]
====
Sekali lagi, setelah Ananias menumpangkan tangannya atas Saulus/Paulus....> efek yang terjadi adalah: Paulus DAPAT MELIHAT LAGI [bukan: DAPAT MELIHAT LAGI + PENUH DENGAN Roh Kudus].
====
Pertanyaan 2Jika demikian, kapan dan dimanakah St. Paulus menerima Sakramen Konfirmasi???
Jawab.Tidak ada dikisahkan di KS. Tetapi tidak dikisahkan tidak berarti St. Paulus tidak menerima Konfrimasi.
Karena setelah St. Paulus dibaptis, dia dibawa oleh Barnabas menemui para Rasul di Yerusalem, dan Paulus tinggal tetap bersama mereka. [Kemungkinan: Pada saat Paulus bersama-sama dengan para Rasul itulah St. Paulus menerima Sakramen Konfirmasi.]
======
Pertanyaan lebih lanjut:
Kapankah para Apostel/Rasul menerima Sakramen Konfirmasi dan siapa yang menerimakan???
Jawab:Para apostel menerima Sakramen Konfimasi pada saat Hari Pentakosta [Kis 2:1-4].
Peristiwa yang dialami para Rasul di hari Pentakosta tsb bukan hanya 'efek' dari Sakramen, tetapi juga realitas dari Sakramen itu sendiri dan juga ada outward sign-nya [Sacramen is
outward signs of inward grace ] seperti: bunyi seperti tiupan angin; lidah-lidah seperti nyala api]. [Bandingkan dengan hanya 'efek' Sakramen yang diterima Cornelis dan para kerabatnya; alias tanpa
outward sign]
St Thomas Aquinas (ST III, q.72, a.2, ad 1) menjelaskannya sbb:
“
Christ, by the power which he exercises in the sacraments, bestowed on the apostles the reality of this sacrament, i.e. the fullness of the Holy Ghost, without the sacrament itself, because they had received the first fruits of the Spirit (Romans 8:23).
“Nevertheless, something of keeping with the matter of this sacrament was displayed to the apostles in a sensible manner when they received the Holy Ghost. For that the Holy Ghost came down upon them in a sensible manner under the form of fire, refers to the same signification as oil: except insofar as fire has an active power while oil has a passive power, as being the matter and incentive of fire. And this was guite fitting: for it was through the apostles that the grace of the Holy Ghost has to flow forth to others.
“Again, the Holy Ghost came down on the apostles in the shape of a tongue. Which refers to the same signification as balm: except insofar as the tongue communicates with others by speech, but balm, by its odor. Because, to wit, the apostles were filled with the Holy Ghost, as teachers of the Faith; but the rest of the believers, as doing that which gives edification to the faithful.”
====
Salam,