Author Topic: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?  (Read 4419 times)

0 Members and 3 Guests are viewing this topic.

Offline Shakespeare

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1868
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« on: July 16, 2013, 10:42:14 AM »
Sebenarnya ini bukan berita baru, tetapi menarik perhatian saya ketika kemarin tiba2 kawan2 muslim membicarakan tesis-nya KH Fahmi Basya mengenai Borobudur sebagai peninggalan Nabi Sulaiman (peninggalan islam).

Saya pernah membaca beberapa argumennya yang katanya hasil penelitian selama 35 tahun, dan bagi saya terlihat betapa konyolnya argumen2 tersebut. Tetapi yang lebih menakjubkan saya adalah begitu banyaknya pendukung Fahmi Basya (antara lain di internet, padahal saya pikir pengguna internet setidaknya agak berpendidikan dan melek teknologi   :swt:) yang secara "lugu" menelan mentah2 dan percaya (meskipun lebih banyak muslim yang tidak percaya maupun yang skeptis).

Di sisi lain, bukankah bukan hanya di kalangan islam, melainkan di kalangan kita sendiri (dan agama lain) pun, seringkali terjebak dalam fanatisme buta sehingga seringkali meninggalkan kelogisan dan mejadikan diri kita sendiri bodoh (membodohi diri sendiri)?

Kenapa ya bisa begitu?  Ataukah iman itu memang harus percaya tanpa menggunakan akal budi? :think:

Berikut petikan berita mengenai Borobudur sebagai peninggalan nabi Sulaiman:

Quote
Argumentasi Fahmi Basya bahwa Borobudur Peninggalan Nabi Sulaiman

Metrotvnews.com, Bogor: Penulis buku Borobudur dan Peninggalan Nabi Sulaiman KH Fahmi Basya berkeyakinan terungkapnya misteri Candi Borobudur yang menggambarkan kisah nabi-nabi besar bisa berpotensi mengislamkan masyarakat dunia.
   
"Daya tarik Candi Borobudur akan mengalahkan lukisan Monalisa dan bangunan bersejarah lain yang ada di dunia. Orang-orang di seluruh dunia akan berdatangan untuk melihat fakta bahwa Borobudur menjelaskan kebenaran Alquran, jadi bukan peninggalan umat Budha," kata KH Fahmi dalam seminar bertema Titik balik Candi Borobudur di Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (6/4).

Ia menyebutkan Candi Borobudur tersusun dari dua bangunan yaitu bagian bawah merupakan karya masa Nabi Sulaiman dengan bantuan para jin dan bagian puncak merupakan bangunan milik Ratu Saba yang dipindahkan dengan kecepatan cahaya ke bagian atas Candi Borobudur.

Dalam buku tersebut, ia menjelaskan dengan detail dan ilmiah bukti-bukti bahwa Borobudur merupakan peninggakan Nabi Sulaiman seperti adanya relief yang menggambarkan kisah Nabi Yunus yang terlempar dari kapal dan siap diterkam ikan besar.

Kemudian ada relief yang menggambarkan Nabi Sulaiman, Nabi Daud (ayah Sulaiman), kisah Ratu Saba yang mengangkat kain karena dikira lantai yang
diinjak adalah kolam.

Ada 40 bukti eksak yang dijelaskan dalam buku tersebut. Salah satu bukti paling kuat dan belum bisa dibantah ialah ditemukannya surat dari Nabi Sulaiman bertuliskan, 'Bismillahirrahmanirrohim' di atas plat emas di dalam kolam pemandian Ratu Saba atau Ratu Boko di daerah Sleman, Jawa Tengah. Bahkan, diduga Sleman berasal dari nama Nabi Sulaiman.

Fahmi mengharapkan pemerintah Indonesia dapat melakukan kajian atas temuan-temuan dan fakta yang diungkapkan olehnya, sehingga ada ekspedisi yang membuktikan Candi Borobudur bukanlah peninggalan agama Buddha.

"Saya bisa membuktikan Borobudur bukanlah peninggalan Buddha. Tidak ada bukti peninggalan Buddha di Borobudur. Tidak ada di relief candi ini
membuktikan Borobudur peninggalan Buddha," kata ahli matematika Islam ini.

Fahmi menyebutkan perlu perhatian pemerintah untuk melindungi Candi Borobudur. Dari temuan tersebut akan menarik minat masyarakat dunia untuk mendatangi Borobudur.

Mungkin selama ini masyarakat datang berkunjung hanya sekadar melihat dan mendokumentasikan diri. Namun, fakta yang ia ungkapkan bahwa Candi Borobudur menjadi bukti asal muasal bangsa Indonesia.

Pesan lain yang terkandung dalam penemuan itu ialah Nusantara merupakan negeri Saba yang merupakan duplikatnya surga. Menurutnya, jika pemahaman tersebut ditanamkan guru-guru kepada muridnya sejak kecil akan menumbuhkan rasa bangga dan jiwa nasionalisme terhadap bangsa Indonesia.
     
"Generasi muda kita akan menjadi percaya diri. Pemahaman ini perlu dimasukkan dalam kurikulum. Guru-guru sejarah harus dilatih agar menyebarluaskan pemahaman ini," katanya. (Ant)

Editor: Wisnu AS

πᾶσα γραφὴ θεόπνευστος καὶ ὠφέλιμος πρὸς διδασκαλίαν, πρὸς ἐλεγμόν, πρὸς ἐπανόρθωσιν, πρὸς παιδείαν τὴν ἐν δικαιοσύνῃ

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #1 on: July 16, 2013, 10:53:09 AM »
Sebenarnya ini bukan berita baru, tetapi menarik perhatian saya ketika kemarin tiba2 kawan2 muslim membicarakan tesis-nya KH Fahmi Basya mengenai Borobudur sebagai peninggalan Nabi Sulaiman (peninggalan islam).

Saya pernah membaca beberapa argumennya yang katanya hasil penelitian selama 35 tahun, dan bagi saya terlihat betapa konyolnya argumen2 tersebut. Tetapi yang lebih menakjubkan saya adalah begitu banyaknya pendukung Fahmi Basya (antara lain di internet, padahal saya pikir pengguna internet setidaknya agak berpendidikan dan melek teknologi   :swt:) yang secara "lugu" menelan mentah2 dan percaya (meskipun lebih banyak muslim yang tidak percaya maupun yang skeptis).

Di sisi lain, bukankah bukan hanya di kalangan islam, melainkan di kalangan kita sendiri (dan agama lain) pun, seringkali terjebak dalam fanatisme buta sehingga seringkali meninggalkan kelogisan dan mejadikan diri kita sendiri bodoh (membodohi diri sendiri)?

Kenapa ya bisa begitu?  Ataukah iman itu memang harus percaya tanpa menggunakan akal budi? :think:

Berikut petikan berita mengenai Borobudur sebagai peninggalan nabi Sulaiman:


Ya ampunn.........
Ada juga toh .....   :swt:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #2 on: July 16, 2013, 10:53:35 AM »
Semoga benar, agar Borobudur semakin digandrungi penduduk bumi, yang akan mendatangkan devisa bagi Indonesia. Apakah Borobudur peninggalan Budha, ato Hindu, ato Islam, ato Ahmadiyah, tidak jadi soal bagi penganut agama seperti saya. Tetapi dampaknya itu, kalau itu benar, akan mendatang devisa. Nah, bagi saya, pendatangan devisa itu sangat bagus, maka saya sangat setuju kalau benar bahwa Borobudur itu peninggalan Sulaiman. :drool: :drool: :drool:
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #3 on: July 16, 2013, 10:54:59 AM »
Semoga benar, agar Borobudur semakin digandrungi penduduk bumi, yang akan mendatangkan devisa bagi Indonesia. Apakah Borobudur peninggalan Budha, ato Hindu, ato Islam, ato Ahmadiyah, tidak jadi soal bagi penganut agama seperti saya. Tetapi dampaknya itu, kalau itu benar, akan mendatang devisa. Nah, bagi saya, pendatangan devisa itu sangat bagus, maka saya sangat setuju kalau benar bahwa Borobudur itu peninggalan Sulaiman. :drool: :drool: :drool:


Padahal dulu sempat di bom.  :doh:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #4 on: July 16, 2013, 11:32:11 AM »
Maksudnya Nabi Sulaiman itu siapa sih ?
Raja Salomo ?

Disamping itu, sepanjang pengetahuan saya - bukankah ajaran Islam itu sendiri menentang keras pembuatan patung ? Kok ya malah sekarang ironis ? Borobudur yg penuh dgn patung2 tsb malah dibilang buatan Nabi dari Islam ?
« Last Edit: July 16, 2013, 11:34:18 AM by odading »

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #5 on: July 16, 2013, 11:37:26 AM »
Maksudnya Nabi Sulaiman itu siapa sih ?
Raja Salomo ?

Disamping itu, sepanjang pengetahuan saya - bukankah ajaran Islam itu sendiri menentang keras pembuatan patung ? Kok ya malah sekarang ironis ? Borobudur yg penuh dgn patung2 tsb malah dibilang buatan Nabi dari Islam ?


Maka dari itu Bro Oda. ....   :)
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #6 on: July 16, 2013, 11:42:54 AM »

Maka dari itu Bro Oda. ....   :)
bhw "Fanatisme buta menjadikan kita bodoh" ya phooey ... :)

Tereak AAAA!! ... 
terus lupa ama tereakannya DEMI kepentingan dirsen.

Semoga Tuhan selalu elingin saya ttg hal tsb... karena selalu masih tetep terbuka kemungkinan bhw saya tereak AAAAAA!!! - dan akhirnya lupa demi kepentingan dirsen :D.

:)
salam.

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #7 on: July 16, 2013, 12:48:32 PM »
Disamping itu, sepanjang pengetahuan saya - bukankah ajaran Islam itu sendiri menentang keras pembuatan patung ? Kok ya malah sekarang ironis ? Borobudur yg penuh dgn patung2 tsb malah dibilang buatan Nabi dari Islam ?
Lhah, meski ada nabi Islam bernama Sulaiman, tetapi Sulaiman itu sendiri belum membaca dua kalimah syahadat yang memuat nama Muhammad itu lho  :swt:. Jadi, kalo Sulaiman membuat banyak patung di Borobudur, itu karena belum diketahui akan bertentangan dengan ayat-ayat yang turun abad VI.
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline Shakespeare

  • Global Moderator
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 1868
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Injili
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #8 on: July 16, 2013, 01:13:10 PM »
bhw "Fanatisme buta menjadikan kita bodoh" ya phooey ... :)

Tereak AAAA!! ... 
terus lupa ama tereakannya DEMI kepentingan dirsen.

Semoga Tuhan selalu elingin saya ttg hal tsb... karena selalu masih tetep terbuka kemungkinan bhw saya tereak AAAAAA!!! - dan akhirnya lupa demi kepentingan dirsen :D.

:)
salam.

Nah....apa itu AAAA dan dirsen?  :think:

Lhah, meski ada nabi Islam bernama Sulaiman, tetapi Sulaiman itu sendiri belum membaca dua kalimah syahadat yang memuat nama Muhammad itu lho  :swt:. Jadi, kalo Sulaiman membuat banyak patung di Borobudur, itu karena belum diketahui akan bertentangan dengan ayat-ayat yang turun abad VI.

Bukan Sulaiman yang membuat patung, tapi jin2nya Sulaiman.  :)
« Last Edit: July 16, 2013, 01:14:51 PM by Shakespeare »
πᾶσα γραφὴ θεόπνευστος καὶ ὠφέλιμος πρὸς διδασκαλίαν, πρὸς ἐλεγμόν, πρὸς ἐπανόρθωσιν, πρὸς παιδείαν τὴν ἐν δικαιοσύνῃ

Offline odading

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 3314
  • Reputation Power:
  • Denominasi: non-agama
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #9 on: July 16, 2013, 02:56:58 PM »
Jadi, kalo Sulaiman membuat banyak patung di Borobudur, itu karena belum diketahui akan bertentangan dengan ayat-ayat yang turun abad VI.
"Orang-orang di seluruh dunia akan berdatangan untuk melihat fakta bahwa Borobudur menjelaskan kebenaran Alquran"

Jadi maksudnya gimana donk yah dari kalimat diatas ?

"kebenaran Alquran" = boleh bikin patung ? ataukah
"kebenaran Alquran" = berkata jujur bhw ada Nabinya yg emang nggak ngikutin larangan bikin patung (karena Alquran itu sendiri belon ada) ?

Dan yang masih saya nggak tau - maksudnya Nabi Sulaiman itu siapa seeehhhh ??  :what:  :what:  :what: ... Nabi di jaman BC (Before Christ) ? Atokah Nabi di jaman kerajaan Jawa (AD) ?  :'o  :think1:  :shrug:

Nah....apa itu AAAA dan dirsen?  :think:


Anu shakes,
AAAA! adalah tereakan saya yg berbunyi demikian ... ibarat AAWWW ! (soakiiit!) --- nah tapi ini gak ada huruf W-nya ....hihihi :D.

Kalo dirsen = diri sendiri bisaaa, direktur sentilan juga boleh :D.

Quote
Bukan Sulaiman yang membuat patung, tapi jin2nya Sulaiman.  :)
"bagian bawah merupakan karya masa Nabi Sulaiman dengan bantuan para jin"

Masih nggak jelas dari kata "masa" tsb.
Itu maksudnya masa = massa (orang2 banyak) ?
masa Nabi Sulaiman = tidak penting apakah itu sang Nabi itu sendiri yang bikin --- pokok karya itu dibuat di masa Nabi Sulaiman hidup ?

Quote
dan bagian puncak merupakan bangunan milik Ratu Saba yang dipindahkan dengan kecepatan cahaya ke bagian atas Candi Borobudur.
  :frantic:  :o  :'o  :onion4: :onion6:  :bsilly:  :m07:

Quote
"Borobudur merupakan peninggalan Nabi Sulaiman seperti adanya relief yang menggambarkan kisah Nabi Yunus yang terlempar dari kapal dan siap diterkam ikan besar"
Jadi maksudnya apa sih ya ? :D  :lol:  :giggle: --- untuk di imani ato untuk dipercayai ? :D  :lol:  :giggle:

:)
salam.
NB : ralat yang diatas...
Udah ketauan sekarang, maksudnya Nabi Sulaiman = Raja Salomo :D.
« Last Edit: July 16, 2013, 02:59:09 PM by odading »

Offline Phooey

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 5491
  • Reputation Power:
  • Denominasi: Χριστός
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #10 on: July 16, 2013, 03:00:40 PM »
"Orang-orang di seluruh dunia akan berdatangan untuk melihat fakta bahwa Borobudur menjelaskan kebenaran Alquran"

Jadi maksudnya gimana donk yah dari kalimat diatas ?

"kebenaran Alquran" = boleh bikin patung ? ataukah
"kebenaran Alquran" = berkata jujur bhw ada Nabinya yg emang nggak ngikutin larangan bikin patung (karena Alquran itu sendiri belon ada) ?

Dan yang masih saya nggak tau - maksudnya Nabi Sulaiman itu siapa seeehhhh ??  :what:  :what:  :what: ... Nabi di jaman BC (Before Christ) ? Atokah Nabi di jaman kerajaan Jawa (AD) ?  :'o  :think1:  :shrug:
 

Anu shakes,
AAAA! adalah tereakan saya yg berbunyi demikian ... ibarat AAWWW ! (soakiiit!) --- nah tapi ini gak ada huruf W-nya ....hihihi :D.

Kalo dirsen = diri sendiri bisaaa, direktur sentilan juga boleh :D.
 "bagian bawah merupakan karya masa Nabi Sulaiman dengan bantuan para jin"

Masih nggak jelas dari kata "masa" tsb.
Itu maksudnya masa = massa (orang2 banyak) ?
masa Nabi Sulaiman = tidak penting apakah itu sang Nabi itu sendiri yang bikin --- pokok karya itu dibuat di masa Nabi Sulaiman hidup ?
  :frantic:  :o  :'o  :onion4: :onion6:  :bsilly:  :m07:
 Jadi maksudnya apa sih ya ? :D  :lol:  :giggle: --- untuk di imani ato untuk dipercayai ? :D  :lol:  :giggle:

:)
salam.
NB : ralat yang diatas...
Udah ketauan sekarang, maksudnya Nabi Sulaiman = Raja Salomo :D.


Model Emoticonnya kog keliatan enggak percaya   :giggle:
Καὶ μὴ κρίνετε, καὶ οὐ μὴ κριθῆτε· καὶ μὴ καταδικάζετε, καὶ οὐ μὴ καταδικασθῆτε. ἀπολύετε, καὶ ἀπολυθήσεσθε· (Luk 6:37 BGT)

Offline Husada

  • FIK council
  • Super Hero
  • *****
  • Posts: 3585
  • Reputation Power:
  • Gerejaku Didirikan oleh Yesus Kristus
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #11 on: July 16, 2013, 03:22:29 PM »
Bukan Sulaiman yang membuat patung, tapi jin2nya Sulaiman.  :)
Kalau jin-jin Sulaiman yang membuat patung atas perintah Sulaiman, patung itu dinamakan juga buatan Sulaiaman. Seperti susu kambing yang dimasukkan ke dalam susu sapi, akan dinamakan sebagai susu sapi, maka timbul peribahasa, kambing punya susu, sapi punya nama. Eh, nyambung, nggak ya? Ah, biarin saja, nyambung nggak nyambung, pokoknya maksudnya tersampaikan. :drool: :drool: :drool:
PRO ECCLESIA ET PATRIA, PRO PATRIA ET ECCLESIA

Offline ond32lumut

  • Global Moderator
  • Hero Member
  • *****
  • Posts: 960
  • Reputation Power:
  • The Jesuits University
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #12 on: July 16, 2013, 03:41:45 PM »
menurut tradisi nabi sulaiman hidup jaman tahun 900 sebelum masehi... sementRra para arkeolog menemukan, bahwa umur batu di candi brobudurr berkisar antara tahun 700 sekian sampai 800 sekian masehi.. logikanya... tua sekali umur nabi sulaiman ini...  :D

penulisnya buat sensasi supaya teerkenal dan masuk tipi... ini sudah ada sekitar 5taun lalu waktu ngaskus... ternyatata kawan kita satu ini hampir berhasil jadi artis.... metode yg masih bisa digunakan di indonesia.. yg penting 'wow' masalalah ngacau.. urusan belakang... hehehehe....
Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Kolose 3 : 23

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #13 on: July 16, 2013, 03:44:07 PM »
Nah....apa itu AAAA dan dirsen?  :think:



Coba dulu buka kamus di :

http://forumimankristen.com/index.php/topic,1518.0.html

kalo engga ada disitu, baru bro oda bisa menjelaskan

Tuhan Yesus memberkati

Han
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )

Offline hanhalim2

  • Super Hero
  • ******
  • Posts: 4084
  • Reputation Power:
  • Denominasi: R.katholik
Re: Fanatisme buta menjadikan kita bodoh?
« Reply #14 on: July 16, 2013, 03:47:27 PM »
[
AAAA! adalah tereakan saya yg berbunyi demikian ... ibarat AAWWW ! (soakiiit!) --- nah tapi ini gak ada huruf W-nya ....hihihi :D.

Kalo dirsen = diri sendiri bisaaa, direktur sentilan juga boleh :D.
 "bagian bawah merupakan karya masa Nabi Sulaiman dengan bantuan para jin"


:

Nah bro oda supaya  para Guest dan newbie engga pada bingung silahkan menambah koleksi kamus di :

http://forumimankristen.com/index.php/topic,1518.0.html
   
Tuhan Yesus memberkati

Hank
Bukan semua nas/ayat  yang tertulis dalam Alkitab adalah Firman Allah dan juga Tidak seluruh Firman Allah tertulis lengkap dalam Alkitab.

( mudah mudahan dimengerti penjelasannya )