Bro Medice telah bersabda, jadi aku ikut ngangguk aja...
Masih dari KBBI => "
bersabda" adalah khas Tuhan atau Raja/Penguasa.
Thanks buat clue-nya, bro medice.
Kalo ditelusuri dari akar katanya, sepertinya memang tepat kalo Lukas menggunakan kata "sarx" dan bukan "antropos", karena dalam versi Septuaginta, Yesaya menggunakan kata "basar" yang sepadan dgn kata "sarx"
Leksikon Ibrani: "basar"
1) flesh
1a) of the body
1a1) of humans
1a2) of animals
1b) the body itself
1c) male organ of generation (euphemism)
1d) kindred, blood-relations
1e) flesh as frail or erring (man against God)
1f) all living things
1g) animals
1h) mankind
Merci atas "
basar" nya.
Saya cenderung ke
1fBro Medice,
Menurut Anda, seharusnya LAI menerjahkan "sarx" dgn kata apa?
Kok IMHO kata "orang" adalah terjemahan yg paling pas untuk bahasa Indonesia...
Menurut saya, seharusnya tetap dengan kata "
daging". Sebab dalam versi
TOBA EJAAN BARU, LAI justru konsisten dengan kata "
DAGING"
sbb:
Luk 3:6 "
Jala idaon ni nasa daging do haluaon na sian Debata!" [
nasa = segenap, segala;
haluaon = keselamatan; penebusan]
Lebih jauh, kata
daging merujuk kepada
semua mahluk hidup.... dan
bukan hanya manusia. Sebab jika merujuk ke hanya manusia.... kata yang seharusnya digunakana adalah "
PAMATANG" [Tubuh manusia].
Dalam komuni bahasa Batak, "
PAMATANG NI KRISTUS =
TUBUH KRISTUS"
===
Atau sekalian dengan kata : "
semua ciptaan" atau "
segenap mahluk" atau malah "
semesta alam" karena kalau mengacu ke Yes 40:4-5... yang mau dikedepankan dari sisi Allah adalah
KEMUALIAAN-NYA.
Sebagaimana lagu rohani: "Semua bunga ikut bernyanyi.... Segala rumput pun riang ria."
=====
Salam,
P.s
Bukan karena saya orang Batak (Toba)
, tapi dalam banyak terjemahan ke berbagai bahasa Daerah oleh LAI, terjemahan ke dalam bahasa Batak Toba menurut saya yang lebih tepat.
Luk 3:6Jawa ==> sejalan dengan LAI TB/TL i.e: "manungsa" [manusia/orang]
Batak Simalungun ==> sejalan dengan LAI TB/TL i.e : "jolma" [manusia/orang]
Batak Karo ==> sejalan dengan LAI TB/TL i.e. : "manusia" [manusia/orang]
====
Kata lain dari KS misalnya kata "
exousia/power/kuasa di Roma 13:1 yg oleh LAI di TB diterjemahkan sbg
PEMERINTAH/PENGUASA/Negara"
LAI Jawa ==> sejalan dengan LAI TB: "
pangwasané negara"
LAI Karo ==> Sejalan dengan LAI TB: "
pemerentah"
LAI Simalungun ==> Sejalan dengan LAI TB: "
pamerentah"
LAI TOBA sendiri menerjemahkannya dengan: "
namarsahala".
Sahala ==>
kuasa yg ilahi/rohani.
Sebab
Vulgata dan
KJV merujuk kepada "
omnis anima"/"
every soul"/"
Semua jiwa" ==> dan
bukan "
semua orang"
"13:1 Let every
soul be subject unto the higher
powers.
[
perihal kata "exousia/power/kuasa" di Rom 13:1 ini dulu udah pernah saya bahas di AP, FK dan Batak_Gaul yahoo groups]====
Salam,