Damai bagimu, Sol.
Bisa ditunjukkan mana wahyu barunya Husada karena sudah ribuan tahun sejak abad pertama tidak ada bukti ada wahyu baru.
Apa yang menjadi sub pokok bahasan kita? solideogloria mengajukan Amsal 30:6
Jangan menambahi firman-Nya, supaya engkau tidak ditegur-Nya dan dianggap pendusta, sambil menyatakan: "Camkan dan patuhi perintah Allah itu Husada karena semua
wahyu Tuhan sudah selesai ditulis diabad pertama." Yang Husada tangkap, solideogloria ingin mengatakan yang bergaris bawah itu dengan mendasarkannya pada Amsal 30:6. Lalu, Husada komentari, Amsal 30:6 tidak menyatakan seperti yang bergaris bawah itu. Selanjutnya, solideogloria menanyakan mana wahyu baru, apakah solideogloria ingin mengubah sub pokok bahasan? Bisa saja, kalau sub pokok bahasan sebelumnya sudah tuntas.
Pertanyaannya, apakah solideogloria sudah memahami bahwa Amsal 30:6 yang solideogloria kemukakan itu tidak menyatakan bahwa wahyu sudah selesai. Begitu kan? Kalau solideogloria sudah memahami bahwa wahyu belum selesai, dalam arti bahwa sekehendak Tuhan apakah Tuhan mau mewahyukan diri atau tidak, maka
kesimpulan dalam pemaknaan solideogloria yang bilang wahyu sudah selesai dtulis, harus diedit. Berterima?
Emangnya semua ajaran palsu tradisi gerejamu itu kamu anggap wahyu yang belum selesai padahal isinya sama sekali anti ajaran rasuliah ?
Weleh, weleh, weleehh... kembali solideogloria mendemonstrasikan kekonyolan. solideogloria menyimpulkan sesuatu tanpa analisis, tanpa data, tanpa informasi apa-apa, langsung
ujug-ujug tiba pada kesimpulan. Sekolahan solideogloria sampai tingkat mana?
Hanya gereja bidat saja menganggap wahyu Tuhan belum selesai supaya ada alasan menambahinya dengan ajaran bidat anti ajaran Rasuliah,walau tidak ada bukti sama sekali adanya wahyu baru selain hanya wahyu model manipulasi gereja.
Tentang selesai atau belumnya wahyu, kayaknya di atas sudah terbahas. Ada yang ingin solideogloria komentari?
Soal kanon silahkan baca dan camkan tulisan yang saya kutip :
http://forumimankristen.com/index.php/topic,1819.135.html
Jadi jangan memalsukan sejarah kejamu husada,buka mata lebar lebar !
Apa yang solideogloria artikan dengan kanon? Dengan mempelajari sejarah yang menyatakan bahwa sejak abad XVI-lah berdiri komunitas Protestan, yang kemudian beranak-pinak sampai sekarang, kiranya sudah jelas, bahwa sejak zaman ragawi Yesus Kristus, sampai kepada abad XVI itu, masih ada Gereja yang satu, kudus, katolik, dan apostolik. Artinya, Alkitab seperti yang dikenal sekarang, adalah merupakan hasil karya dari Gereja yang satu, kudus, Katolik, dan apostolik. Apakah menurut solideogloria dengan tulisan Matt Slick yang solideogloria kutip itu, lalu menganulir sejarah?
Menurut solideogloria, sejarah yang ditulis abad IV dapat memalsukan sejarah yang ditulis abad XXI? Apakah tidak terbalik itu? Sejarah yang ditulis abad XXIlah yang memalsukan Sejarah yang ditulis abad IV, kan? Logikamu sudah terbolak-balik, Sol.